BAB III METODELOGI PENELITIAN. BMKG (Badan Meteorologi kerja dari kecepatan angin/ bayu untuk membantu

dokumen-dokumen yang mirip
Bab I. Pendahuluan. Energi listrik adalah energi yang tersimpan dalam arus listrik, dimana

BAB I PENDAHULUAN. negara yang kaya akan potensi sumber daya alam yang melimpah, baik matahari,

BAB III METODELOGI PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DATA. Penelitian ini dilakukan di Pantai Setro jenar, Kec.Bulus Pesantren, Kebumen,

BAB III METODE PENELITIAN. keras dan perangkat lunak, adapun perangkat tersebut yaitu:

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Disusun Oleh : Fadel Akbar

Disusun Oleh: DANANG DWI ANGGORO

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. bahan bakar fosil sebagai bahan bakar pembangkitannya. meningkat. Untuk memenuhi kebutuhan energi yang terus-menerus meningkat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. sumber daya alam tersebut adalah batubara. Selama beberapa dasawarsa terakhir. kini persediaan minyak bumi sudah mulai menipis.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB I. bergantung pada energi listrik. Sebagaimana telah diketahui untuk memperoleh energi listrik

BAB I PENDAHULUAN. konsumsi energi itu sendiri yang senantiasa meningkat. Sementara tingginya kebutuhan

BAB III METODE PENELITIAN. keras dan perangkat lunak, yaitu sebagai berikut:

Salah satu potensi laut yang belum banyak diketahui oleh masyarakat adalah energi laut itu sendiri yaitu pada gelombang laut (ombak). Saat ini telah b

PERANCANGAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA ANGIN SKALA KECIL DI GEDUNG BERTINGKAT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. terkecuali di Indonesia. Menipisnya bahan bakar fosil sebagai sumber energi, sistem

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. energi listrik yang ada di Indonesia. Dengan meningkatnya kebutuhan akan

BAB IV DATA DAN PEMBAHASAN. melakukan pengambilan data yang berupa daya yang dihasilkan dari PLTH dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 L atar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. terjadi pada suatu wilayah tertentu dalam kurun waktu tertentu misalnya bencana

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. penting pada kehidupan manusia saat ini. Hampir semua derivasi atau hasil

UNIVERSITAS INDONESIA ANALISIS DAMPAK LINGKUNGAN DAN BIAYA PEMBANGKITAN LISTRIK PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA HIBRIDA DI PULAU SEBESI LAMPUNG SELATAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dibidang penjualan alat elektronik seperti Computer, Notebook, Tablet, Camera, Projector, Printer dan Accesories Computer.

APLIKASI PERPUSTAKAAN PADA SMA NEGERI 3 BREBES. Abstrak

BAB I PENDAHULUAN. contoh adalah pemadaman listrik secara bergilir yang masih saja kita rasakan di

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. masalah terkait dan menganalisa studi kasus, sehingga dari data yang telah

BAB I PENDAHULUAN. sangat pesat, menyebabkan peningkatan konsumsi jumlah energi yang. cukup besar pula. Salah satunya yaitu konsumsi energi yang

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA 2017

BAB 4 ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. energi listrik juga semakin meningkat. Hal ini menciptakan peluang dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. persaingan bisnis antara perusahaan satu dengan yang lainnya. Agar dapat

III. METODE PENELITIAN. 1. Dua unit laptop, dengan spesifikasi sebagai berikut: a. Transmitter, ACER Aspire 5622WLCi dengan spesifikasi Intel Core 2

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. setiap aspek kehidupan manusia. Salah satu teknologi yang paling sering digunakan oleh manusia adalah

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. mencukupi. Sebagai contoh adalah sering nya terjadi pemadaman pada listrik secara

BAB I PENDAHULUAN. perhatian utama saat ini adalah terus meningkatnya konsumsi energi di Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN sebanyak 319 desa di Sumatera Utara belum menikmati listrik. Menurut

BAB I PENDAHULUAN. Animasi merupakan suatu media yang lahir dari dua konvensi atau

1 BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Latar belakangi saya mengambil judul Perancangan Pembangkit Listrik

BAB III METODOLOGI. Alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari perangkat lunak dan

RANCANG BANGUN SIMULATOR PROTEKSI ARUS HUBUNG SINGKAT FASA KE TANAH PADA SISTEM DISTRIBUSI MENGGUNAKAN RELAI TIPE MCGG

VISIBILITAS PENEMPATAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA ANGIN DI PANTAI PAYUM MERAUKE

Studi Perencanaan Pembangkit Listrik Hibrida di Pulau Panjang Menggunakan Software HOMER

Gambar 7. Tahapan Proses penelitian

BAB I PENDAHULUAN. listrik. Banyak masyarakat yang sangat bergantung akan keberadaan energi listrik.

BAB I. PENDAHULUAN. daya listrik dipengaruhi oleh banyak faktor. Diantaranya adalah kualitas daya

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. flow chart. Pada prosedur penelitian akan dilakukan beberapa langkah yaitu studi

BAB I PENDAHULUAN. berlokasi di Jalan Ki Hajar Dewantoro KM 1.5 Tropodo, Krian. Perusahaan tersebut

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. Renewable energy atau energi terbarukan adalah energy yang disediakan oleh alam

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat seperti publik, bisnis, industri maupun sosial. Hampir disemua sektor,

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. 3.1 Analisa Jaringan Lokal Yang Akan Dibangun

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

ANALISIS POTENSI ANGIN KELUARAN TAPM (THE AIR POLLUTION MODEL) V UNTUK ENERGI ANGIN DI TIMIKA- PAPUA

DEPARTEMEN TEKNIK ELEKTRO FAKUTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

BAB III METODE PENELITIAN. Alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari

BAB I PENDAHULUAN. bagi banyak masyarakat. Permintaan akan sumber daya listrik terus bertambah

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

ANALISIS PEMBANGKIT LISTRIK HIBRIDA (PLH), DIESEL DAN ENERGI TERBARUKAN DI PULAU MANDANGIN, SAMPANG, MADURA MENGGUNAKAN SOFTWARE HOMER

1 BAB I PENDAHULUAN. Selama ini sumber energi utama yang dikonversi menjadi energi listrik

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan energi listrik akan menimbulkan masalah dalam usaha penyediaannya,

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian ini dirancang untuk aplikasi di sistem operasi Windows, menggunakan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

III. METODE PENELITIAN. Waktu pengerjaan tugas akhir ini dimulai pada bulan Januari 2015, tempat

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB III METODE PENELITIAN September 2015 bertempat di Laboratorium Terpadu Jurusan Teknik. Alat dan bahan tugas akhir ini, diantaranya :

BAB I PENDAHULUAN. itu susut pada sistem jaringan tersebut perlu diperhitungkan lebih teliti.

Adanya Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Angin yang bisa diaplikasikan di daerah pemukiman tersebut tanpa melalui taman nasional

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi yang diberikan, karena dalam implementasi pembelajarannya menggunakan

KAJIAN POTENSI TENAGA GELOMBANG LAUT SEBAGAI PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK DI PERAIRAN MALANG SELATAN

1. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Pelayanan Jaringan) Bandung adalah perusahaan jasa penyedia tenaga listrik yang

Transkripsi:

BAB III METODELOGI PENELITIAN A. Bahan Penelitian Penelitian ini menggunakan bahan-bahan berupa data kecepatan angin dari BMKG (Badan Meteorologi kerja dari kecepatan angin/ bayu untuk membantu proses pengambilan data. B. Alat Penelitian Berupa data hardcopy dari BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) dan jurnal mengenai Pembangkit Listrik Tenaga Angin. Penelitian juga menggunakan perangkat lunak berupa HOMER yang berfungsi sebagai simulator sistem Penelitian menggunakan alat-alat sebagai berikut : 1. Seperangkat Laptop acer aspire 5583WXMi dengan spesifikasi Intel core 2 duo procesor T5500 (1.66 GHz, 667 MHz, 2 MB L2 cache). 2. Perangkat lunak program HOMER. C. Cara Penelitian Penelitian ini menggunakan tahapan sebagai berikut : 1. Melakukan observasi didaerah pesisir pantai selatan Kebumen (Pantai Bercong) Jawa Tengah. 2. Pengambilan data kecepatan angin di BMKG 31

32 3. Melakukan simulasi sistem kerja pembangkit listrik tenaga angin/bayu pada aplikasi HOMER. 4. Perhitungan dan analisa data keseluruhan objek. 5. Melakukan evaluasi dan perbaikan. Penelitian ini menggunakan aplikasi HOMER yang berfungsi sebagai simulator sistem kerja pada pembangkit listrik tenaga angin/bayu untuk mendapatkan data keseluruhan dari pembangkitan yang telah dilakukan. Ini bertujuan agar potensi dari tenaga angin dapat dimanfaatkan sebagai energi terbarukdan dan mengatasi kekurangan pasokan energi di industri mikro.

33 D. Flowchart Pengambilan Data Mulai. Studi Pendaluhan Indentifikasi dan Perumusan Masalah Studi Pustaka Pengumpulan Data Pengolahan Data Analisis Data Penulisan Skripsi Selesai

34 Memberikan gambaran tentang flowchart diatas berikut penjelasan yang menyeluruh dari langkah-langkah penulisan : 1. Studi pendahuluan Studi pendahuluan adalah tahap awal dalam metodelogi penulisan. Pada tahap ini dilakukan pengamatan langsung keadaan Pantai Setro Jenar, Desa Bulus pesantren Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Bertujuan mengetahui informasi awal mengenai lingkungan dan situasi sekitar pantai. 2. Identifikasi dan Perumusan Masalah Setelah melakukan studi pendahuluan, permasalahan pada area pantai dapat diketahui. Kemudian penyebab dari permasalahan pada area pantai adalah masyarakat yang masih kekurangan pasokan listrik yang mengakibatkan industri mikro rumahan tidak dapat bekerja ketika listrik dari PLN padam. Mengingat potensi angin yang cukup bagus di sekitaran pantai penulis berusaha untuk memanfaatkan potensi tersebut dengan menganalisa potensi angin sebagai penyedia listrik di industri mikro. 3. Studi Pustaka Studi pustaka dilakukan untuk mencari informasi tentang teori, metode, dan konsep yang sesuai dengan permasalahan. Informasi tersebut dapat digunakan sebagai acuan dalam penyelesaian permasalahan yaitu dengan mencari referensi dalam bentuk buku, infromasi internet maupun sumber lainnya dari bimbingan dosen.

35 4. Pengumpulan Data Pengumpulan data ini dilakukan dengan cara pengamatan langsung pada area pantai, wawancara dengan masyarakat sekitar Pantai Bercong yang memiliki industri mikro rumahan. 5. Pengolahan Data Setelah semua data terkumpul sesuai dengan kebutuhan maka pengolahan data dapat dilakukan. Pengolahan data ini menentukan jenis wind turbine yang sesuai dengan kecepatan hembusan angin dan kebutuhan listrik industri mikro dan dilaukan konfigurasi dengan menggunakan software HOMER Energy untuk menghitung beban dan jumlah turbin angin yang optimal. 6. Analisa Data Dari simulasi akan didapatkan hasil yang nantinya akan dianalisais. Data yang akan dianalisis adalah daya keluaran turbin angin yang dibandingkan dengan daya listrik PLN sebagai penyedia industri mikro rumahan. 7. Pembuatan Karya Tulis Setelah selesai melakukan pengolahan data dan perancangan sistem maka langkah berikutnya menyusun karya tulis sesuai dengan aturan yang baku dan penulisan sesuai dengan tata caranya.

36 E. Tempat Penelitian Penelitian untuk menganalisis potensi energi angin ini menggunakan program HOMER. Dilakukan di Desa Muktisari, Kecamatan kebumen, Jawa tengah yang berjarak 5 Km dari pusat kota dan pengamatan lokasi pantai di Desa Bulus pesantren, Pantai Setro jenar yang letaknya di selatan Kebumen. Gambar 3.1 Letak Tempat Penelitian Berdasarkan UU Republik Indonesia Nomor 20 Th 2008 tentang usaha mikro, kecil dan menengah. Pasal 6 ayat (a) bahwa kriteria usaha mikro memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp. 50 juta (lima puluh juta rupiah) tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha atau memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak Rp. 300 juta (tiga ratus juta rupiah). Dalam penelitian yang dilakukan diindustri mikro pabrik plastik di Desa Muktisari tersebut telah memenuhi kriteria diatas sesuai dengan industri mikro.