BAB 1 PENDAHULUAN. dengan penerapannya yang semakin luas pada alat-alat elektronik dari segi audio dan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Peran teknologi dewasa ini dalam dunia industri telah berkembang dengan pesat.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI

I. PENDAHULUAN. Teknologi yang sangat membantu dalam kehidupan manusia adalah sistem

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi instrumentasi elektronika sekarang mengalami

Penggunaan PLC di industri dimaksudkan untuk menggantikan penggunaan rangkaian relay dan timer. Keuntungan penggunaan PLC antara lain :

BAB I PENDAHULUAN. secara luas untuk berbagai keperluan kendali proses adalah Programmable Logic. memadai mengenai PLC dan dasar penggunaannya.

BAB I PENDAHULUAN. yang dioperasikan secara manual menggunakan tenaga manusia. Hal ini membuat

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Komputer Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Pengantar Programable Logic Control. Dr. Fatchul Arifin, MT

BAB I PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang

PENGERTIAN PLC UNY-PLC-THT 2

Bab I. Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

Apa Itu PLC? Gambar 1.1 Penggunaan PLC di industri

NASKAH PUBLIKASI PERANCANGAN SIMULATOR LIFT 3 LANTAI MENGGUNAKAN SMART RELAY ZELIO SR2B201BD

BAB III LANDASAN TEORI. lingkungan. Apapun macam teknologi pengolahan air limbah domestik maupun

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan kota di Indonesia saat ini semakin maju, seperti

PENDETEKSI LOGAM UNTUK INDUSTRI MAKANAN BERBASIS PLC. Oleh : Atmiasri dan Sagita Rochman*)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

KEGIATAN. Tes tertulis Pengamatan Wawancara Laporan. Menjelaskan pengetahuan dasar kendali elektronik

BAB I SISTEM KONTROL TNA 1

BAB III TEORI DASAR. o Lebih mudah untuk menemukan kesalahan dan kerusakan karena PLC memiliki fasilitas self diagnosis.

Sudarmaji SISTEM KERJA PENGENDALI OTOMATIS LAMPU TRAFFIC LIGHT PADA PERSIMPANGAN 4 (EMPAT) JALAN RAYA MENGGUNAKAN PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (PLC)

BAB I PENDAHULUAN. digunakan untuk mengontrol dan bisa diprogram sesuai dengan kebutuhan, yang

PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (PLC) SUATU PEMAHAMAN DASAR PERALATAN PENGENDALI DI INDUSTRI BAGI MAHASISWA TEKNIK INDUSTRI

BAB I PENDAHULUAN. komponen yang dapat menghitung, mengingat dan mengambil pilihan. dapat digantikan dengan sebuah mikrokontroler.

BAB 1 PENDAHULUAN. penting pada kemajuan teknologi dalam berbagai bidang. Teknologi instrumentasi

BAB I PENDAHULUAN. berteknologi tinggi pekerjaan dapat dilakukan dengan mudah, tepat, teliti, dan cepat,

Abstrak. Susdarminasari Taini-L2F Halaman 1

BAB 1 PENDAHULUAN. semikonduktor yang dapat diprogram (Programmable Devices atau peralatan

Abstrak. Arbye S L2F Halaman 1

BAB III LANDASAN TEORI

Programmable Logic Controller (PLC) Pendahuluan

APLIKASI ZELIO SOFT 2 PADA SISTEM KEAMANAN SMART ROOM DENGAN MENGGUNAKAN SMART RELAY

II. TINJAUAN PUSTAKA. PLC adalah sebuah alat yang digunakan untuk menggantikan rangkaian sederetan

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

DAFTAR ISI. Halaman Judul. Lembar Pengesahan Pembimbing. Lembar Pernyataan Keaslian. Lembar Pengesahan Penguji. Halaman Persembahan.

BAB I PENDAHULUAN. Lampu lalu lintas sering kita jumpai terutama di jalan-jalan raya yang

BAB I PENDAHULUAN. Dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi pada saat sekarang ini.

PEMODELAN SIMULASI KONTROL PADA SISTEM PENGOLAHAN AIR LIMBAH DENGAN MENGGUNAKAN PLC

PERANCANGAN APLIKASI OMRON SYSMAC CPM1A PADA SISTEM OTOMATISASI POMPA AIR UNTUK PENGISIAN WATER TANK DI APARTEMENT GRIYA PRAPANCA

BAB II SISTEM KENDALI, DIAGRAM TANGGA & PLC. Sejarah Perkembangan Sistem Kendali dan Otomtisasi Industri

RANCANGAN SISTEM PENANGANAN LORI OTOMATIS BERBASIS PROGRAMABLE LOGIC CONTROLLER. Ahmad Mahfud ABSTRAK

PURWARUPA ALAT PEMILAH BARANG BERDASARKAN UKURAN DIMENSI BERBASIS PLC OMRON SYSMAC CPM1

SISTEM KENDALI LIFT 3 LANTAI MENGGUNAKAN PLC TWIDO

BAB I PENDAHULUAN. Penggunaan Programmable Logic Controller (PLC) dalam dunia industri

BAB I PENDAHULUAN. dibutuhkan sistem kendali yang efektif, efisien dan tepat. Sesuai dengan

RANCANG BANGUN KONTROL PERALATAN LISTRIK OTOMATIS BERBASIS AT89S51

SISTEM KENDALI KONVEYOR PADA PENYORTIRAN KETINGGIAN MINUMAN KEMASAN BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (PLC)

RANCANG BANGUN SIMULATOR PENGENDALIAN AIR BERSIH BERBASIS PLC LS XBC-DR30E

Praktikum 2 Pembuatan Program PLC

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

III. METODOLOGI PENELITIAN. : Laboratorium Teknik Kendali Teknik Elektro Jurusan. Teknik Elektro Universitas Lampung

BABI PENDAHULUAN. Perkembangan yang pesat di dunia industri saat ini, menuntut sebuah

BAB 3 PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. PLC (Programmable Logic Controller) suatu alat kendali yang berbasis

PERCOBAAN 3 I. JUDUL PERCOBAAN PLC

(ATS) DAN LAPORAN. Oleh NIM: NIM:

BAB V PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER

PENGENALAN PLC. - Mengidentifikasi peralatan sistem kendali PLC. - Menjelaskan cara kerja sistem kendali PLC

AMIK MDP. Program Studi Teknik Komputer Tugas Akhir Ahli Madya Komputer Semester Ganjil Tahun 2009/2010

MULTI TIMER PRESISI YANG DAPAT DIPROGRAM UNTUK MULTI BEBAN LISTRIK

SOAL SOAL SEMESTER GASAL KELAS XII TITIL MATA DIKLAT : MENGOPERASIKAN MESIN KENDALI ELEKTRONIK (011/KK/10) JUMLAH SOAL : PAKET : A

INSTALASI MOTOR LISTRIK

t o l e a r n t o k n o w P L C BASIC I Instruktur : TOTOK NUR ALIF S.Pd NIP

Pengembangan Sistem Mekatronika Pemindah dan Penyusun Barang tanpa Sensor Berbasis Mikrokontroller AT89S51

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

Sortasi BAB II TEORI DASAR 2.1 PROSES PENYORTIR OBJEK. Proses penyortiran merupakan sebuah proses pemisahan atau penyeleksian

RANCANG BANGUN INVERTER PENGENDALI KECEPATAN MOTOR AC PADA KONVEYOR MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER AT89S51

Bab 2 Relay Prinsip dan Aplikasi

PENGATUR KADAR ALKOHOL DALAM LARUTAN

BAB 1 PENDAHULUAN. secara otomatis semakin meningkat, sehingga peralatan-peralatan otomatis ini

Gambar 4.2 Simbol LOAD. Gambar 4.3. Simbol LOAD NOT

KONTROL PARKIR MOBIL OTOMATIS DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER

BAB I PENDAHULUAN. suatu arah perubahan yang lebih baik dan memudahkan dalam manusia

BAB 1 PENDAHULUAN. Teknologi sekarang sangat memegang peranan penting. Teknologi yang modern harus

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam dunia industri, teknologi memiliki peran yang penting dalam

Media Informatika Vol. 15 No. 2 (2016) SIMULASI ROBOT LINE FOLLOWER DENGAN PROTEUS. Sudimanto

Konsep Dasar dan Sejarah PLC

PERANGKAT LUNAK SISTEM PEMOTONG KERTAS BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S51 DENGAN BORLAND DELPHI 7

BAB III PERANCANGAN DAN APLIKASI KONTROL MESIN PEMISAH BARANG

APLIKASI PLC OMRON CPM 1A 30 I/O UNTUK PROSES PENGEPAKAN BOTOL SECARA OTOMATIS MENGGUNAKAN SISTEM PNEUMATIK

BAB 1. Pendahuluan. diprogram secara digital ditemukan seperti IC sederhana seperti General Array

PERANCANGAN PROGRAM SISTEM PENGENDALI UNTUK OTOMATISASI PROSES PENGEPAKAN TEH MENGGUNAKAN PLC OMRON CP1E DI PT.PN VIII UNIT SINUMBRA

BAB 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang dan Rumusan Masalah. Sistem kontrol adalah suatu proses pengendalian suatu sistem agar

SIMULASI SISTEM KONTROL BERBASIS PLC: PEMBELAJARAN BERBASIS KASUS PADA MATAKULIAH PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB I PENDAHULUAN. suatu hal yang pada akhirnya diharapkan akan mempermudah manusia untuk dapat

BAB III PERANCANGAN ALAT SIMULASI PEGENDALI LAMPU JARAK JAUH DAN DEKAT PADA KENDARAAN SECARA OTOMATIS

BAB I PENDAHULUAN. luasnya suatu wilayah (misalnya gedung atau pabrik) yang peralatan-peralatan

BAB 1 PENDAHULUAN. elektronika menyebabkan rangkaian-rangkaian aplikasi elektronika menggantikan

Programmable Logic Controller

Makalah Seminar Kerja Praktek PERANCANGAN APLIKASI PLC OMRON SYSMAC CPM1A PADA MODUL SISTEM SILO

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. pesat. Perkembangan teknologi ini merupakan hasil kerja dari rasa ingin tahu manusia

MODEL SISTEM PARKIR INFORMATIF BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (PLC)

BAB III PERANCANGAN ALAT

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada waktu sekarang ini teknologi mikroprosesor terus berkembang sejalan dengan penerapannya yang semakin luas pada alat-alat elektronik dari segi audio dan video juga penerapannya luas pada proses-proses kontrol, walaupun demikian tidak semua pabrik menggunakan sistem kontrol yang berbasiskan mikroprosesor, beberapa industri memakai sistem kontrol yang masih menggunakan relai-relai, rangkaian relai ini dapat membentuk fungsi-fungsi logika tertentu sesuai dengan yang diinginkan. Pada proses sekuensial sederhana yang hanya memerlukan sedikit komponen relai (kurang dari 10 buah),sistem kontrol relai tersebut tidak banyak menimbulkan masalah, tetapi untuk proses yang lebih rumit dan memerlukan banyak sekali komponen relai akan menyebabkan munculnya berbagai masalah, kerusakan sebuah relai saja dapat menyebabkan proses berjalan tidak sesuai dengan yang dikehendaki atau proses akan berhenti. Pencarian relai yang rusak pada suatu rangkaian relai juga bukan hal yang mudah, selain dalam perawatan dan perbaikan, kesulitan juga di temui pada waktu perencanaan suatu sistem kontrol maupun pengembangan sistem yang sudah ada, hal ini di sebabkan karena semua perubahan dilakukan pada perangkat keras, jika terjadi kesalahan saat perencanaan atau pengembangan sistem, perubahan hampir melibatkan seluruh rangkaian relai pada sistem. 1

2 Konstruksi relai itu sendiri terdiri dari bagian yang dapat bergerak atau kontak elektris, yang akan membatasi kecepatan operasi, waktu pakai, dan kehandalannya, relai juga mempunyai ukuran fisik yang besar dan harga yang cukup mahal. Dengan berkembangnya pengontrolan dan otomatisasi dalam industri dan kemajuan teknologi yang berkembang pesat dewasa ini, mengakibatkan industri sebagai produsen atau penghasil barang menggunakan cara-cara otomatisasi untuk meningkatkan jumlah hasil produksi yang banyak secara efektif dan efesien, salah satu peralatan kontrol otomatis yang saat ini paling banyak di gunakan di industri-industri adalah PLC (Programmable Logic Controller) dimana jauh lebih cepat prosesnya dan fisiknya jauh lebih kecil, kompleks dan jauh lebih murah dari rangkian relai biasa, PLC terdiri dari banyak relai yang dibuat secara kompleks. PLC merupakan suatu alat sistem pengontrol terprogram secara logika berbasiskan komputer PC dalam pemrogramnya sehingga mempercepat hasil pekerjaan yang merupakan suatu piranti elektronik yang dirancang untuk dapat beroperasi secara digital dengan menggunakan memori sebagai media penyimpanan intruksi-intruksi internal untuk menjalankan fungsi-fungsi logika dengan cara memprogramnya dimana dapat melakukan kontrol terhadap rangkaian-rangkaian logika dari input, proses, kemudian output untuk dapat melakukan suatu tujuan tertentu pada aplikasi yang bersifat fisikal yang dapat diatur oleh suatu program dengan efesien cepat dan handal. PLC pertama kali digunakan sekitar pada tahun 1960 an untuk menggantikan peralatan konvensional yang begitu banyak. PLC mudah digunakan dan bisa diprogram berulang-ulang serta bisa langsung di aplikasikan.

3 Sebagian besar sistem kontrol pada proses industri masih menggunakan rangkaian relai, rangkaian relai ini dapat membentuk fungsi-fungsi logika tertentu yang sesuai yang sesuai dengan yang diinginkan. PLC yang dibuat pada skripsi ini tidak memerlukan pneumatic sebagai penggeraknya dan praktis untuk di coba dirumah. 1.2 Ruang Lingkup Yang menjadi ruang lingkup pada skripsi ini adalah: Pembuatan PLC dengan MCS AT89S52 yang sudah termasuk memori, RS 232, Optocoupler, regulator, IC pengontrol relai ULN2803. sebuah unit I/O yang mempunyai 8 Input dan Output, dimana input bisa berupa apapun juga seperti switch, sensor, dll, outputnya dapat dihubungkan kepada lampu lampu LED dan motor DC sebagai aplikasinya. Bahasa pemrograman yang di gunakan adalah ladder work yang diprogramkan melalui komputer PC. sebagai unit untuk pemrograman perangkat lunak PLC yang memproses input dari sebuah PLC sehingga bisa mendapatkan output yang diinginkan, dengan bahasa pemrograman assembly untuk perangkat keras bagian pengontrolan PLC dan hubungan PLC dengan komputer. PLC pada skripsi ini mempunyai kelebihan yaitu: praktis, biaya murah, bisa dimodifikasi dengan mudah dari program maupun hardwarenya, program tidak hilang dalam IC AT 89S52 sekalipun sudah tidak ada catu daya yang masuk pada IC AT 89S52 dan bisa di uji coba di rumah sendiri. PLC pada skripsi ini juga mempunyai kelemahan yaitu: keterbatasan dalam jumlah I/O, memori yang sangat terbatas, kecepatan mesin cycle masih relatif

4 rendah dan dalam PLC ini memakai IC mikrokontroler dimana tidak bisa dibuat neural network dan AI secara kompleks. 1.3 Tujuan dan Manfaat Tujuan dari PLC ini untuk mempermudah dalam pengontrolan suatu industri. Tujuan dari skripsi ini adalah merencanakan dan membuat programmable logic controller (PLC) dengan menggunakan IC AT89S52 yang mempunyai modul masukan dan modul keluaran dengan menggunakan program ladder work yang mempunyai fasilitas Timer dan Counter. Manfaat dari skripsi PLC ini bisa untuk pengontrolan relay-relay secara teratur yang bisa mengendalikan lampu, buzzer, motor DC atau pengontrolan suatu alat secara otomatisasi. 1.4 Metodologi Metodologi yang digunakan dalam pembuatan skripsi ini adalah: 1.4.1 Metode Analisis Analisis sistem yang dilakukan yaitu : Analisis PLC melalui internet Analisis PLC dengan survei ke lapangan atau perusahaan-perusahaan yang memakai PLC, contoh: Festo. Analisis PLC melalui buku-buku referensi dan jurnal-jurnal yang ada. Analisis sasaran dan masalah (goal and problema) Analisis dan evaluasi sistem yang ada. 1.4.2 Metode Perancangan

5 Dalam penyusunan skripsi ini, metode perancangan yang digunakan adalah metode terstruktur seperti : 1. Perencanaan dan pembuatan dari arsitektur dan perangkat keras PLC dengan IC AT89S52 2. Perencanaan pemrograman perangkat lunak PLC dengan ladder work. 3. Pembuatan modul input dan output. 4. Pembuatan catu daya. 5. Melakukan uji coba pada prototype sistem PLC. 1.4.3 Metode pengumpulan data Penelitian kepustakaan Penelitian dilakukan dengan mencari dan membaca buku-buku referensi di perpustakaan mengenai PLC Mencari buku-buku PLC di toko buku. mengikuti pelatihan-pelatihan. Belajar menggunakan bahasa pemrograman ladder work dan Protel untuk mendesain PLC melalui buku-buku dan praktikum langsung secara autodidak melalui software tersebut di computer. Mencari informasi dan belajar melalui internet mengenai PLC, program protel, program ladder work

6 1.5 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan yang digunakan dalam skripsi ini adalah: Bab 1 : Membahas mengenai latar belakang, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi, dan sistematika penulisan. Bab 2 : Membahas mengenai teori pendukung yang digunakan dalam pembuatan sistem dan arsitektur PLC. Bab 3 : Membahas mengenai perangkat keras berserta komponen- komponen ICnya dalam pembuatan PLC beserta cara kerjanya, arsitektur dan diagram dari PLC, IC AT89S52, dan IC lainnya sebagai pendukung dalam pembuatan alat PLC dan analisa sistem dalam perangkat keras dan membahas mengenai perangkat lunak berupa ladder work, analisa sistem dalam perangkat lunak dan pemrograman ladder diagram pada IC AT89S52, metode pemrograman PLC. Bab 4 : Membahas mengenai spesifiksi sistem, prosedur operasional, implementasi,analisa hasil percobaan dan evaluasi terhadap sistem. Bab 5 : Membahas mengenai kesimpulan dari hasil percobaan dan secara keseluruhan dari skripsi PLC serta saran-saran bagi pengembangan sistem lebih lanjut.