Sosialisasi: Peraturan Menteri ESDM No. 48/2017 tentang Pengawasan Pengusahaan di Sektor ESDM (Revisi atas Permen ESDM No.

dokumen-dokumen yang mirip
MENTERl ENERGi DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBUK INDONESIA. PERATURAN MENTERl ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR48 TAHUN 2017

Berikut penataan regulasi yang disederhanakan/dicabut Jilid II oleh Kementerian ESDM (belum termasuk peraturan lain pada SKK Migas):

Mekanisme Investasi Modal Asing Dalam Pertambangan Nasional

2017, No Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4435) sebagaimana telah beberapa kal

TATA KELOLA INDUSTRI EKSTRAKTIF DI INDONESIA

- 3 - BAB I KETENTUAN UMUM

SOSIALISASI DAN SEMINAR EITI PERBAIKAN TATA KELOLA KEGIATAN USAHA PERTAMBANGAN MINERBA

Bedah Permen ESDM No. 7 Tahun Tentang Peningkatan Nilai Tambah Mineral Melalui Kegiatan Pengolahan dan Pemurnian Mineral

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA,

BAB I PENDAHULUAN. Sumber Daya Alam (SDA) yang terkandung dalam wilayah hukum. pertambangan Indonesia merupakan karunia Tuhan Yang Maha Esa yang

Tentang Pemurnian dan Pengolahan Mineral di Dalam Negeri

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Desain Tata Kelola Kelembagaan Hulu Migas Menuju Perubahan UU Migas Oleh: Wiwin Sri Rahyani * Naskah diterima: 13 April 2015; disetujui: 22 April 2015

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 20

- 3 - BAB I KETENTUAN UMUM

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR : TENTANG

KEBIJAKAN UMUM SEKTOR PERTAMBANGAN

MATRIKS PROGRAM 100 HARI, 1 TAHUN DAN 5 TAHUN (Di Sempurnakan Sesuai dengan Usulan Kadin)

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

2017, No Daya Mineral Nomor 05 Tahun 2017 tentang Peningkatan Nilai Tambah Mineral melalui Kegiatan Pengolahan dan Pemurnian Mineral di Dalam N

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai peranan yang penting terhadap tercapainya target APBN yang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Indonesia merupakan negara yang dikaruniai kekayaan alam yang

PERUBAHAN ATAS PP NO. 23 TAHUN 2010 TENTANG PELAKSANAAN KEGIATAN USAHA PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA

BAB V PENUTUP. Berdasarkan seluruh uraian pada bab-bab terdahulu, kiranya dapat. disimpulkan dalam beberapa poin sebagai berikut:

Divestasi Minerba tak Kunjung Pasti, Pengaturan tak Tegas? Oleh : Olsen Peranto *

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara yang kaya akan bahan galian (tambang). Bahan

Inception Report. Pelaporan EITI Indonesia KAP Heliantono & Rekan

LAMPIRAN II: MATRIKS PROGRAM 100 HARI, 1 TAHUN DAN 5 TAHUN. Isu Pokok Output yang Diharapkan Program Aksi Kerangka waktu. Jaminan pasokan energi

TATA CARA PERIZINAN PEMANFAATAN JARINGAN TENAGA LISTRIK UNTUK KEPENTINGAN TELEMATIKA

CAPAIAN SUB SEKTOR MINERAL DAN BATUBARA SEMESTER I/2017

KEBIJAKAN EKSPOR PRODUK PERTAMBANGAN HASIL PENGOLAHAN DAN PEMURNIAN

bahwa untuk memberikan kepastian hukum terhadap

2 Penetapan Harga Batubara Untuk Pembangkit Listrik Mulut Tambang; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2007 tentang Energi (Lembaran Negara Re

KEBIJAKAN MINERAL DAN BATUBARA

bahwa dalam rangka menjaga tingkat produksi minyak dan gas bumi serta memberikan kepastian dalam pelaksanaan kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2007 tentang Energi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 96, Tambahan Lem

Pemerintah Memastikan Larangan Ekspor Mineral Mentah

RANCANGAN UNDANG UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2001 TENTANG MINYAK DAN GAS BUMI

REPUBLIK INDONESIA RAPAT KERJA KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN HILIRISASI INDUSTRI DALAM RANGKA MENCAPAI TARGET PERTUMBUHAN INDUSTRI NASIONAL

Dr. Firman Muntaqo, SH, MHum Dr. Happy Warsito, SH, MSc Vegitya Ramadhani Putri, SH, S.Ant, MA, LLM Irsan Rusmawi, SH, MH

2018, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 136,

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA NOMOR :... TENTANG DIVESTASI SAHAM

2015, No Sumber Daya Mineral tentang Ketentuan dan Tata Cara Penetapan Alokasi dan Pemanfaatan Serta Harga Gas Bumi; Mengingat : 1. Undang-Und

REKOMENDASI LAPORAN EITI INDONESIA DAN TINDAKLANJUTNYA SEKTOR MIGAS

PEMBINAAN DAN PENGAWASAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DALAM KONSTELASI KESELAMATAN MIGAS LINGKUP PENANGANAN KESELAMATAN PADA KEGIATAN USAHA MIGAS

PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 31 TAHUN 2013 TENTANG

2016, No Tahun 2004 tentang Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi sebagaimana telah dua kali diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nom

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

POKOK-POKOK PM ESDM 45/2017, PM ESDM 49/2017 DAN PM ESDM 50/2017

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Materi Paparan Menteri ESDM Strategi dan Implementasi Program MW: Progres dan Tantangannya

2017, No Negara Republik lndonesia Tahun 2004 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 4435) sebagaimana telah beberapa k

BAB I PENDAHULUAN. Sektor pertambangan mineral dan batubara merupakan salah satu sektor yang

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 136,

POKOK-POKOK PERMENDAG NO. 04/M-DAG/PER/1/2014 tentang Ketentuan Ekspor Produk Pertambangan Hasil Pengolahan dan Pemurnian

2017, No Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 1994 tentang Pengalihan Bentuk Perusahaan Umum (Perum) Listrik Negara Menjadi Perusahaan Perser

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2016, No Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2004 tentang Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (Lembaran Negara Republik lndonesia Tahu

Pertambangan adalah salah satu jenis kegiatan yang melakukan ekstraksi mineral dan bahan tambang lainnya dari dalam bumi.

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... 1 LEMBAR PENGESAHAN 2 LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN TESIS.. 3 KATA PENGANTAR. 4 ABSTRACK... 7 INTISARI 8 DAFTAR ISI...

: 1. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi (Lembaran Negara Republik Indonesia

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. hewan tumbuan dan organisme lain namun juga mencangkup komponen abiotik

Informasi Berkala Sekretariat Jenderal Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral

PENCAPAIAN TAHUN 2015

2015, No Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lemba

2017, No (fee) kepada penjual minyak dan/atau gas bumi bagian negara yang dibebankan pada bagian negara dari penerimaan hasil penjualan minyak

ERA BARU MIGAS INDONESIA:

Materi Paparan Menteri ESDM

BAB I PENDAHULUAN. usaha. Mengingat keberadaan sumber daya yang bersifat ekonomis sangat terbatas

Legal Aspect on Coal Mining Industry Pasca UU Minerba dan Penuntasan RTRW

POKOK-POKOK PM ESDM 45/2017, PM ESDM 49/2017 DAN PM ESDM 50/2017

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 114/PMK.02/2017 TENTANG

POLICY BRIEF ANALISIS DAN EVALUASI HUKUM DALAM RANGKA KEDAULATAN ENERGI

2 Mengingat Peraturan Pemerintah Nomor 59 Tahun 2007 tentang Kegiatan Usaha Panas Bumi sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 70 T

PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 27 TAHUN 2003 TENTANG PANAS BUMI

KEBIJAKAN SUB SEKTOR MINERBA DI KALIMANTAN TENGAH

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1994 tentang Pengesahan Agreement Establishing The World Trade Organization (Persetujuan Pembentukan Orga

- 3 - Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran Negara

Oleh: ARI YANUAR PRIHATIN, S.T. Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Bangka Tengah

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 177 / PMK.011 / 2007 TENTANG

2017, No sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2017 tentang Perubahan Keempat atas Peratur

PELAKSANAAN UU 23 TAHUN 2014 DI PROVINSI JAWA TIMUR

TATA CARA PERIZINAN USAHA JASA PENUNJANG TENAGA LISTRIK

FAKULTAS HUKUM, UNIVERSITAS SRIWIJAYA

RANCANGAN UNDANG UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG MINYAK DAN GAS BUMI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Pendahuluan. Distribusi dan Potensi. Kebijakan. Penutup

2016, No ) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Pe

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak

DESAIN TATA KELOLA MIGAS MENURUT PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI 1

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAY A MINERAL REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada tahun 2015 pemerintah pusat dan pemerintah daerah diwajibkan

Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Energi, SDA dan LH Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian

KEMAKMURAN, PENYELAMATAN SDA UNTUK KESEJAHTERAAN BERSAMA: PRAKTIK BAIK DAN AKSI KOLEKTIF

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA BARAT,

Transkripsi:

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Sosialisasi: Peraturan Menteri ESDM. 48/2017 tentang Pengawasan Pengusahaan di Sektor ESDM (Revisi atas Permen ESDM. 42 Tahun 2017) Jakarta, 7 Agustus 2017 #EnergiBerkeadilan 1

Permen ESDM. 48/2017: Pelaksanaan Good Governance dan memperhatikan masukan Para Pemangku Kepentingan Sektor ESDM dikuasi negara menguasai hajat hidup orang banyak & untuk sebesarbesar kemakmuran rakyat Pasal 33 UU 1945 Ayat 2 Cabang-cabang produksi yang penting bagi Negara dan menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara Ayat 3 Bumi dan Air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat Untuk mewujudkan tata kelola yang baik perlu dilakukan pengawasan usaha sektor ESDM dilaksanakan dengan: tidak menghambat investasi memperhatikan masukan dari para pemangku kepentingan 27 Juli 2017 2

OPTIMALISASI PENGAWASAN USAHA SEKTOR ESDM Hulu Migas Pengalihan interest Pengalihan perubahan pengendali saham tidak merubah pengendali 42/2017 48/2017 Keterangan: Kementerian ESDM Pelaporan kepada Kementerian ESDM Hilir Migas Pengalihan saham Ketenagalistrikan Minerba EBT (Panas Bumi) Pengalihan saham Pengalihan saham Pengalihan di bursa Indonesia saham di luar bursa Indonesia Untuk BUMN Pengalihan saham, perubahan direksi/komisaris: dilaksanakan sesuai peraturan perundangan di bidang BUMN dilaporkan kepada Menteri ESDM. 3

Hulu Migas Hilir Migas 1 Pengalihan Partisipasi Interes 2 Pengalihan saham Kontraktor yang mengakibatkan perubahan Pengendalian secara langsung 3 Perubahan Direksi/ Komisaris (pada kegiatan usaha hulu migas) 4 Pengalihan saham dan perubahan Direksi/Komisaris (pada kegiatan usaha hilir migas) Pasal 33 ayat (1) dan Pasal 34 PP. 35 Tahun 2004 1. PP. 35 Tahun 2004 2. Perpres. 95 Tahun 2012 3. Perpres. 9 Tahun 2013 4. Permen ESDM. 9 Tahun 2013 5. Kontrak Kerja Sama /PSC PRODUK (berdasarkan pertimbangan (berdasarkan pertimbangan NO. 42/2017 NO. 48/2017 (berdasarkan pertimbangan (berdasarkan pertimbangan - - (berdasarkan pertimbangan (dengan memperhatikan pertimbangan 1. (dengan memperhatikan pertimbangan Kepala SKK Migas) 2. Menghapus ketentuan yang mengatur bahwa pengalihan saham yang mengakibatkan perubahan secara langsung hanya dapat dilakukan kepada afiliasinya. Pelaporan kepada - - Pelaporan kepada 4

Ketenagalistrikan 1 Pengalihan Saham BU IUPTL 2 Perubahan Direksi/ Komisaris BU IUPTL Permen ESDM. 10 Tahun 2017 PRODUK Pelaporan kepada NO. 42/2017 NO. 48/2017 Pelaporan kepada - - Pelaporan kepada Minerba Pemegang IUP, IUP Operasi Produksi Khusus untuk Pengolahan dan/atau pemurnian yang diterbitkan oleh Menteri, IUPK, KK, atau PKP2B 1 Pengalihan Saham Pasal 27 ayat (2), Pasal 32 ayat (2), Pasal 45 angka 1 Permen ESDM. 34 Tahun 2017 2 Perubahan Direksi/ Komisaris perusahaan Pasal 27 ayat (2), Pasal 32 ayat (2), Pasal 45 angka 1 Permen ESDM. 34 Tahun 2017 PRODUK Rekomendasi Direktur Jenderal a.n. Rekomendasi Direktur Jenderal a.n. NO. 42/2017 NO. 48/2017 5

EBT (Panas Bumi) Ijin Panas Bumi (termasuk Pemegang Kuasa Pengusahaan Sumber Daya Panas Bumi, Kontraktor Kontrak Operasi Bersama Pengusahaan Sumber Daya Panas Bumi, dan Pemegang Izin Pengusahaan Sumber Daya Panas Bumi) OUTPUT NO. 42/2017 NO. 48/2017 1 Pengalihan saham pemegang IPB yang dicatat di Bursa Indonesia setelah selesai melakukan eksplorasi sebelum melakukan pencatatan perdana (Initial Public Offering) atau perubahan komposisi saham yang dicatatkan di Bursa Indonesia Pasal 27 UU. 21 Tahun 2014 2 Pengalihan saham yang tidak di Bursa Indonesia; dan Penggantian Direksi/Komisaris pemegang IPB, Pelaporan kepada melalui Direktur Jenderal 6

TERIMA KASIH KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL Jl. Medan Merdeka Selatan. 18, Jakarta 7