PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU SEPTEMBER 2016 INFLASI 0,32 PERSEN

dokumen-dokumen yang mirip
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU AGUSTUS 2016 DEFLASI 0,28 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU FEBRUARI 2015 DEFLASI 0,50 PERSEN

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

Perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK) Provinsi Kalimantan Timur Bulan September 2017

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Provinsi Kalimantan Timur

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU FEBRUARI 2017 INFLASI 0,16 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA TANJUNGPINANG JANUARI 2016 INFLASI 0,93 PERSEN

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU JUNI 2017 INFLASI 1,04 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI KOTA BATAM DESEMBER 2016 INFLASI 0,26 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA BATAM JANUARI 2016 INFLASI 0,49 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU MARET 2017 DEFLASI 0,80 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Ternate

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BATAM

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPRI PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA TANJUNGPINANG BULAN APRIL 2011 DEFLASI 0,38 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI KOTA BATAM JUNI 2016 INFLASI 1,46 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI SEPTEMBER 2017 INFLASI SEBESAR 0,23 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT


INFLASI KOTA TARAKAN BULAN AGUSTUS 2016

Secara nasional dari 82 kota kota IHK tercatat semua kota inflasi juga mengalami inflasi dengan inflasi

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN (INFLASI/DEFLASI) APRIL 2016, PROVINSI RIAU DEFLASI 1,10 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN OKTOBER 2011 KOTA PEKANBARU MENGALAMI INFLASI 0,54 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA BATAM FEBRUARI 2016 DEFLASI 0,43 PERSEN

SELAMA BULAN MARET 2010 KOTA PEKANBARU MENGALAMI DEFLASI SEBESAR 0,34 PERSEN

BULAN DESEMBER 2009 KOTA PEKANBARU MENGALAMI DEFLASI SEBESAR 0,10 PERSEN

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPRI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU JULI 2017 DEFLASI 0,04 PERSEN

KOTA BANDAR LAMPUNG, OKTOBER 2017 INFLASI 0,11

BPS PROVINSI KEPULAUAN RIAU

BPS PROVINSI LAMPUNG MARET 2017 DEFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,10 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI MARET 2017 DEFLASI SEBESAR 0,10 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BPS PROVINSI LAMPUNG FEBRUARI 2017 INFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,54 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI KOTA BATAM OKTOBER 2016 INFLASI 0,07 PERSEN

BPS PROVINSI LAMPUNG AGUSTUS 2017 DEFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,38 PERSEN



PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN

KOTA BANDAR LAMPUNG BULAN AGUSTUS 2017 DEFLASI SEBESAR 0,42 PERSEN AGUSTUS 2017 DEFLASI SEBESAR 0,42 PERSEN (IHK TAHUN DASAR 2012=100)

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Ternate

BULAN MEI 2010 KOTA PEKANBARU MENGALAMI INFLASI SEBESAR 0,29 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI



PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN JULI 2011 KOTA PEKANBARU MENGALAMI INFLASI 0,91 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPRI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BPS PROVINSI LAMPUNG OKTOBER 2017 INFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,13 PERSEN

BPS PROVINSI LAMPUNG APRIL 2017 INFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,21 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI APRIL 2017 DEFLASI SEBESAR 0,21 PERSEN

KOTA BANDAR LAMPUNG BULAN DESEMBER 2015 INFLASI SEBESAR 1,17 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA TANJUNGPINANG FEBRUARI 2016 INFLASI 0,35 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN PROVINSI RIAU

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA TANJUNGPINANG MEI 2016 INFLASI 0,11 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI AGUSTUS 2017 BULUKUMBA INFLASI SEBESAR 0,39 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN

BERITA RESMI STATISTIK

KOTA BANDAR LAMPUNG BULAN JULI 2016 INFLASI SEBESAR 0,53 PERSEN JULI 2016 INFLASI SEBESAR 0,53 PERSEN (IHK TAHUN DASAR 2012=100)

Transkripsi:

BPS PROVINSI KEPULAUAN RIAU No. 80/10/21/Th. XI, 3 Oktober 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU SEPTEMBER 2016 INFLASI 0,32 PERSEN Pada September 2016, gabungan 2 kota IHK (Kota Batam dan Tanjungpinang) di Provinsi Kepulauan Riau menunjukkan inflasi sebesar 0,32 persen. Inflasi di Kota Batam tercatat sebesar 0,35 persen dan inflasi di Kota Tanjungpinang sebesar 0,13 persen. Dari 23 kota IHK di Sumatera, tercatat 19 kota mengalami inflasi dan 4 kota mengalami deflasi dengan inflasi tertinggi terjadi di Kota Sibolga sebesar 1,85 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Bengkulu sebesar 0,07 persen. Sebaliknya, deflasi tertinggi terjadi di Kota Tanjung Pandan sebesar 0,68 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Bungo sebesar persen. Secara nasional dari 82 kota IHK se-indonesia, tercatat 58 kota mengalami inflasi dan 24 kota yang mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Sibolga sebesar 1,85 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Purwokerto dan Banyuwangi sebesar 0,02 persen. Sebaliknya deflasi tertinggi terjadi di Kota Pontianak sebesar 1,06 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Kendari sebesar 0,01 persen. Inflasi gabungan dua kota disebabkan oleh kenaikan indeks lima kelompok yang menyusun inflasi gabungan dua kota Kepulauan Riau, yaitu: kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau naik sebesar 0,26 persen; kelompok perumahan, air dan bahan bakar naik sebesar 1,71 persen; kelompok sandang naik sebesar 0,01 persen; kelompok kesehatan naik sebesar 0,08 persen; serta kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan naik sebesar 0,28 persen. Sebaliknya dua kelompok yang menyusun inflasi gabungan dua kota Kepulauan Riau justru mengalami penurunan indeks yaitu: kelompok bahan makanan turun sebesar 0,91 persen; serta kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga turun sebesar 0,02 persen. Inflasi tahun Kalender gabungan 2 kota IHK di Kepulauan Riau (Januari - September 2016) adalah 2,28 persen dan Laju inflasi 'year on year' (September 2016 dibandingkan September 2015) sebesar 3,02 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Kepulauan Riau No. 80/10/21/Th. XI, 3 Oktober 2016 1

IHK Grafik 1 Perkembangan IHK Gabungan 2 Kota di Kepulauan Riau (2012=100) September 2015 s.d September 2016 135,000 130 125,000 120 115,000 110 105,000 100 Sep-15Okt-15Nop-15Des-15Jan-16Feb-16Mar-16 Apr-16 Mei-16 Jun-16 Jul-16 Agust- Sep-16 16 Umum Bahan Makanan Makanan Jadi Perumahan Sandang Kesehatan Pendidikan Transpor Grafik 2 Perkembangan Inflasi Gabungan 2 Kota di Kepulauan Riau Tahun 2012 s.d 2016 Januari s.d Desember (2012=100) *) 2007=100 **) Tahun 2016 sampai dengan September Indeks Harga Konsumen (IHK) gabungan 2 kota IHK di Provinsi Kepulauan Riau pada September 2016 mengalami kenaikan indeks dari 124,90 pada bulan Agustus 2016 menjadi 125,30 pada bulan ini atau terjadi inflasi gabungan sebesar 0,32 persen. Inflasi tahun Kalender gabungan 2 kota IHK di Kepulauan Riau (Januari - September 2016) adalah 2,28 persen. Laju inflasi 'year on year' (September 2016 dibanding dengan September 2015) gabungan tercatat sebesar 3,02 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Kepulauan Riau No. 80/10/21/Th. XI, 3 Oktober 2016 2

Dari 23 kota IHK di Sumatera, tercatat 19 kota mengalami inflasi dan 4 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Sibolga sebesar 1,85 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Bengkulu sebesar 0,07 persen. Sebaliknya, deflasi tertinggi terjadi di Kota Tanjung Pandan sebesar 0,68 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Bungo sebesar persen. Kota Batam dan Tanjungpinang dari 19 Kota yang mengalami inflasi di 23 Kota IHK sumatera menduduki peringkat ke 13 dan 18. Selanjutnya bila dilihat dari 82 kota IHK tercatat 58 kota mengalami inflasi dan 24 kota yang mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Sibolga sebesar 1,85 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Purwokerto dan Banyuwangi sebesar 0,02 persen. Sebaliknya deflasi tertinggi terjadi di Kota Pontianak sebesar 1,06 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Kendari sebesar 0,01 persen. Dari 58 Kota yang mengalami inflasi di 82 Kota IHK se-indonesia, Kota Batam dan Tanjungpinang menduduki posisi ke 21 dan 41. Tabel 1 Inflasi 23 Kota IHK di Sumatera dan Nasional (%) 1. Meulaboh 2. Banda Aceh Kota 3. Lhokseumawe 4. Sibolga 5. Pematang Siantar 6. Medan 7. Padang Sidempuan 8. Padang 9. Bukit Tinggi 10. Tembilahan 11. Pekanbaru 12. Dumai 13. Bungo 14. Jambi 15. Palembang 16. Lubuk Linggau 17. Bengkulu 18. Bandar Lampung 19. Metro 20. Tanjung Pandan 21. Pangkal Pinang 22. Batam 23. Tanjungpinang Nasional *) September 2016 terhadap September 2015 September Januari-September Inflasi Tahun ke Tahun* 2015 2016 2015 2016 (1) (2) (3) (4) (5) (6) -0,02-0,36 0,22-1,85-0,28-0,70-0,82-0,49-0,73-0,38-0,40-0,23-0,21-1,26-0,38-0,16-0,22 0,02 0,15 1,20 0,84-0,12 0,68 0,05 0,83 0,78 1,44 1,85 0,29 1,32 0,83 0,58 1,11-0,22 0,94 0,64 - -0,17 0,24 0,79 0,07 0,30 0,15-0,68 0,64 0,35 0,13 0,22-0,24 0,39 0,41 0,63 0,84 1,72-0,18-0,95 0,55 1,38 1,24 2,14 0,12-0,08 1,03 2,37 2,87 3,23 2,02 2,28 4,33 3,85 2,44 2,24 2,96 2,27 2,71 4,64 2,73 4,48 2,94 3,19 3,03 1,90 1,89 2,57 2,01 2,43 2,49 1,83 4,24 1,02 2,13 2,94 5,49 2,28 2,27 1,97 3,81 3,17 4,79 7,47 5,29 6,13 4,83 5,07 5,33 2,58 3,37 3,07 3,20 3,93 4,54 2,93 4,62 2,41 2,79 1,53 5,82 3,14 2,29 3,07 Tabel 2 IHK dan Inflasi Gabungan 2 Kota IHK di Kepulauan Riau Menurut Kelompok Pengeluaran September 2016 Berita Resmi Statistik Provinsi Kepulauan Riau No. 80/10/21/Th. XI, 3 Oktober 2016 3

Kelompok Pengeluaran IHK Gabungan September 2016 Inflasi Gabungan September 2016 U m u m [1] [2] [3] 125,30 0,32 1. Bahan Makanan 2. Makanan jadi, minuman, rokok & tembakau 3. Perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 4. Sandang 5. Kesehatan 6. Pendidikan, rekreasi dan olahraga 7. Transpor, komunikasi dan jasa keuangan 132,88 126,51 117,23 112,36 120,86 115,63 135,57-0,91 0,26 1,71 0,01 0,08-0,02 0,28 Grafik 3 Andil Komoditi yang Mendorong Inflasi/Deflasi Bulan September 2016 di Kota Batam Berita Resmi Statistik Provinsi Kepulauan Riau No. 80/10/21/Th. XI, 3 Oktober 2016 4

Grafik 4 Andil Komoditi yang Mendorong Inflasi/Deflasi Bulan September 2016 di Tanjungpinang Perkembangan IHK Menurut Kelompok Pengeluaran Dari tujuh kelompok pengeluaran barang dan jasa yang menyusun Indeks Harga Konsumen (IHK) gabungan 2 kota di Kepulauan Riau September 2016, inflasi gabungan dua kota disebabkan oleh kenaikan indeks lima kelompok yang menyusun IHK gabungan dua kota Kepulauan Riau, yaitu: kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau naik sebesar 0,26 persen; kelompok perumahan, air dan bahan bakar naik sebesar 1,71 persen; kelompok sandang naik sebesar 0,01 persen; kelompok kesehatan naik sebesar 0,08 persen; serta kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan naik sebesar 0,28 persen. Sebaliknya dua kelompok yang menyusun inflasi gabungan dua kota Kepulauan Riau justru mengalami penurunan indeks yaitu: kelompok bahan makanan turun sebesar 0,91 persen; serta kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga turun sebesar 0,02 persen. 1. Kelompok Bahan Makanan Pada September 2016 ini kelompok bahan makanan pada gabungan dua kota IHK di Provinsi Kepulauan Riau mengalami penurunan indeks sebesar 0,91 persen atau turun dari 134,10 persen pada Agustus 2016 menjadi 132,88 persen pada bulan ini. Penurunan indeks kelompok bahan makanan merupakan akibat turunnya indeks harga pada enam subkelompok yaitu subkelompok padi-padian, umbi-umbian dan hasilnya turun sebesar 0,30 persen; subkelompok daging dan hasil-hasilnya turun sebesar 1,90 persen; subkelompok telur, susu dan hasil-hasilnya turun sebesar 1,24 persen; subkelompok sayur-sayuran turun sebesar 12,30 persen; Berita Resmi Statistik Provinsi Kepulauan Riau No. 80/10/21/Th. XI, 3 Oktober 2016 5

subkelompok kacang-kacangan turun sebesar 0,08 persen; dan subkelompok buah-buahan turun sebesar 0,89 persen. Sebaliknya lima subkelompok mengalami kenaikan indeks harga yaitu: subkelompok ikan segar naik sebesar 1,67 persen; subkelompok ikan diawetkan naik sebesar 0,09 persen; subkelompok bumbu-bumbuan naik sebesar 8,86 persen; subkelompok lemak dan minyak naik sebesar 1,05 persen; dan subkelompok bahan makanan lainnya naik sebesar 0,03 persen. 2. Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau Pada gabungan dua kota IHK di Kepulauan Riau, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau mengalami kenaikan indeks pada bulan ini sebesar 0,26 persen atau naik dari 126,19 pada bulan Agustus 2016 menjadi 126,51 pada bulan ini. Dari tiga subkelompok yang menyusun kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau pada bulan ini tercatat subkelompok tembakau dan minuman beralkohol mengalami kenaikan indeks sebesar 1,35 persen. Sebaliknya subkelompok minuman yang tidak beralkohol justru mengalami penurunan indeks sebesar 0,33 persen. Sedangkan subkelompok makanan jadi tidak mengalami perubahan indeks harga. 3. Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar Pada bulan ini kelompok pengeluaran perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar untuk gabungan dua kota IHK di Kepulauan Riau mengalami kenaikan indeks sebesar 1,71 persen atau naik dari 115,25 persen pada bulan Agustus 2016 menjadi 117,23 persen pada bulan ini. Dari empat subkelompok yang menyusun kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar, tercatat tiga subkelompok mengalami kenaikan indeks yaitu subkelompok biaya tempat tinggal naik sebesar 2,93 persen; subkelompok perlengkapan rumah tangga naik sebesar 0,65 persen; dan subkelompok penyelenggaraan rumah tangga naik sebesar persen. Sedangkan subkelompok bahan bakar, penerangan dan air tidak mengalami perubahan indeks harga. 4. Kelompok Sandang Pada September 2016 gabungan dua kota IHK di Kepulauan Riau, kelompok sandang mengalami kenaikan indeks sebesar 0,01 persen atau naik dari 112,35 menjadi 112,36 pada bulan ini. Dari empat subkelompok yang menyusun kelompok sandang, tercatat dua subkelompok mengalami kenaikan indeks yaitu subkelompok sandang laki-laki naik sebesar 0,32 persen; dan subkelompok sandang wanita naik sebesar persen. Sebaliknya dua subkelompok justru mengalami penurunan indeks yaitu: subkelompok sandang anak-anak turun sebesar 0,02 persen; serta subkelompok barang pribadi dan sandang lainnya naik sebesar 0,36 persen 5. Kelompok Kesehatan Pada bulan ini kelompok kesehatan gabungan dua kota IHK di Kepulauan Riau tercatat mengalami kenaikan indeks harga sebesar 0,08 persen atau naik dari 120,76 pada bulan sebelumnya menjadi 120,86. Dari empat subkelompok yang menyusun kelompok kesehatan, tercatat dua subkelompok mengalami kenaikan indeks yaitu: subkelompok obat-obatan naik sebesar 0,17 persen; serta subkelompok perawatan jasmani dan kosmetika naik sebesar 0,14 persen. Sedangkan subkelompok jasa kesehatan dan subkelompok jasa perawatan jasmani tidak mengalami perubahan indeks harga. Berita Resmi Statistik Provinsi Kepulauan Riau No. 80/10/21/Th. XI, 3 Oktober 2016 6

6. Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga Pada bulan ini kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga di gabungan dua kota IHK di Kepulauan Riau mengalami penurunan indeks sebesar 0,02 persen atau turun dari 115,66 pada bulan sebelumnya menjadi 115,63 pada bulan ini. Dari lima subkelompok yang menyusun kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga pada bulan ini tercatat dua subkelompok yang mengalami penurunan indeks yaitu subkelompok perlengkapan/peralatan pendidikan turun sebesar 0,01 persen; dan subkelompok rekreasi turun sebesar 0,10 persen. Sedangkan subkelompok pendidikan; subkelompok kursus-kursus/pelatihan; dan subkelompok olahraga tidak mengalami perubahan indeks harga. 7. Kelompok Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan Kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan pada gabungan dua kota IHK di Kepulauan Riau pada bulan ini mengalami kenaikan indeks sebesar 0,28 persen atau naik dari 135,19 pada Agustus 2016 menjadi 135,57 pada bulan ini. Kenaikan indeks harga kelompok ini disebabkan oleh kenaikan indeks pada subkelompok komunikasi dan pengiriman sebesar 1,83 persen; serta subkelompok sarana dan penunjang transpor sebesar 0,01 persen. Sebaliknya subkelompok transpor justru mengalami penurunan indeks sebesar 0,07 persen. Sedangkan subkelompok olahraga tidak mengalami perubahan indeks harga. Berita Resmi Statistik Provinsi Kepulauan Riau No. 80/10/21/Th. XI, 3 Oktober 2016 7

Tabel 3 Indeks Harga Konsumen dan Inflasi 82 Kota di Indonesia September 2016 (Tahun 2012 = 100) Kota IHK Inflasi (1) (2) (3) 1. Meulaboh 2. Banda aceh 3. Lhokseumawe 4. Sibolga 5. Pematang Siantar 6. Medan 7. Padang Sidempuan 8. Padang 9. Bukit Tinggi 10. Tembilahan 11. Pekanbaru 12. Dumai 13. Bungo 14. Jambi 15. Palembang 16. Lubuk Linggau 17. Bengkulu 18. Bandar Lampung 19. Metro 20. Tanjung Pandan 21. Pangkal Pinang 22. Batam 23. Tanjungpinang 24. DKI Jakarta 25. Bogor 26. Sukabumi 27. Bandung 28. Cirebon 29. Bekasi 30. Depok 31. Tasikmalaya 32. Cilacap 33. Purwokerto 34. Kudus 35. Surakarta 36. Semarang 37. Tegal 38. Yogyakarta 39. Jember 40. Banyuwangi 124,85 118,94 121,52 129,12 129,51 130,29 123,75 131,16 125,20 129,02 125,12 125,91 123,02 124,65 123,53 122,72 134,05 125,16 133,06 131,70 130,56 125,34 125,04 125,32 124,37 123,99 123,67 120,61 121,86 123,64 123,44 126,96 121,81 129,70 121,43 123,60 121,91 122,33 121,37 121,84 0,83 0,78 1,44 1,85 0,29 1,32 0,83 0,58 1,11-0,22 0,94 0,64 - -0,17 0,24 0,79 0,07 0,30 0,15-0,68 0,64 0,35 0,13 0,18 0,09 0,10 0,14 0,28 0,26 0,37 0,12 0,05 0,02 0,04 0,13 0,07-0,16 0,22 0,02 Berita Resmi Statistik Provinsi Kepulauan Riau No. 80/10/21/Th. XI, 3 Oktober 2016 8

Kota IHK Inflasi (1) (2) (3) 41. Sumenep 42. Kediri 43. Malang 44. Probolinggo 45. Madiun 46. Surabaya 47. Tangerang 48. Cilegon 49. Serang 50. Singaraja 51. Denpasar 52. Mataram 53. Bima 54. Maumere 55. Kupang 56. Pontianak 57. Singkawang 58. Sampit 59. Palangka Raya 60. Tanjung 61. Banjarmasin 62. Balikpapan 63. Samarinda 64. Tarakan 65. Manado 66. Palu 67. Bulukumba 68. Watampone 69. Makassar 70. Pare-pare 71. Palopo 72. Kendari 73. Bau-bau 74. Gorontalo 75. Mamuju 76. Ambon 77 Tual 78 Ternate 79 Manokwari 80 Sorong 81 Merauke 82 Jayapura Nasional 121,78 121,58 125,31 122,31 121,65 124,88 131,90 129,06 132,21 133,64 122,15 122,64 129,12 118,41 125,41 133,94 124,95 125,32 121,98 125,24 125,44 129,88 127,49 135,10 124,02 126,24 129,02 120,08 125,50 120,52 123,02 121,65 129,58 120,98 123,94 123,93 137,15 129,78 120,79 127,35 130,76 126,84 125,41 0,04 0,21 0,17-0,14 0,16 0,18 0,40-0,12 0,51 0,07 0,26-0,66-0,45 1,20-0,37-1,06-0,75-0,46 0,11-0,45 0,11 0,21-0,20-0,44-0,68 0,59 0,60 0,30 0,41-0,50 0,05-0,01 0,27-0,40 0,32-0,11-0,71 0,09-0,67-0,02 0,27 0,55 0,22 Berita Resmi Statistik Provinsi Kepulauan Riau No. 80/10/21/Th. XI, 3 Oktober 2016 9

Tabel 4 Perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK) Gabungan 2 Kota di Kepulauan Riau Agustus 2016 September 2016 (Tahun 2012 = 100) Kelompok/Sub Kelompok IHK Agustus 2016 % Perub thd Juli 2016 IHK September 2016 % Perub thd Agustus 2016 (1) (4) (5) (6) (7) UMUM I. BAHAN MAKANAN Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya Daging dan Hasil-hasilnya Ikan segar Ikan diawetkan Telur, susu dan hasil-hasilnya Sayuran Kacang-kacangan Buah-buahan Bumbu-bumbuan Lemak dan minyak Bahan makanan lainnya II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU Makanan jadi Minuman yang tidak beralkohol Tembakau dan minuman beralkohol III. PERUMAHAN, AIR, LISTRIK, GAS & BAHAN BAKAR Biaya tempat tinggal Bahan bakar, penerangan dan air Perlengkapan rumah tangga Penyelenggaraan rumah tangga IV. SANDANG Sandang laki-laki Sandang wanita Sandang anak-anak Sandang pribadi dan sandang lainnya V. KESEHATAN Jasa kesehatan Obat-obatan Jasa Perawatan jasmani Perawatan jasmani dan kosmetik VI. PENDIDIKAN, REKREASI, DAN OLAHRAGA Jasa pendidikan Kursus-kursus/pelatihan Perlengkapan/peralatan pendidikan Rekreasi Olah raga VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI, DAN JASA KEUANGAN Transpor Komunikasi dan pengiriman Sarana dan penunjang transpor Jasa keuangan 124,90 134,10 147,13 121,53 121,47 118,94 117,89 181,06 120,52 127,30 155,01 112,73 109,96 126,19 120,95 117,51 150,03 115,25 113,69 118,76 112,65 120,26 112,35 113,30 111,37 111,84 112,34 120,76 140,80 109,13 111,69 112,46 115,66 123,51 103,45 107,76 108,93 110,84 135,19 151,42 102,00 111,57 114,68-0,28-1,61-1,51-1,05-1,57 0,03 0,04-5,39-0,14 0,03-1,90-0,74-0,05 0,21 0,01 0,26 0,65 0,02 0,33-0,01 0,08 0,10 0,17-0,01 0,02 0,14 0,40 0,67 0,04 0,16 0,05-0,08-0,27 0,61 125,30 132,88 146,69 119,22 123,50 119,05 116,43 158,79 120,42 126,17 168,74 113,91 11 126,51 120,95 117,12 152,05 117,23 117,02 118,76 113,39 120,33 112,36 113,66 111,44 111,81 111,93 120,86 140,80 109,32 111,69 112,62 115,63 123,51 103,45 107,75 108,82 110,84 135,57 151,31 103,87 111,58 114,68 0,32-0,91-0,30-1,90 1,67 0,09-1,24-12,30-0,08-0,89 8,86 1,05 0,03 0,26-0,33 1,35 1,71 2,93 0,65 0,01 0,32-0,02-0,36 0,08 0,17 0,14-0,02-0,01-0,10 0,28-0,07 1,83 0,01 Berita Resmi Statistik Provinsi Kepulauan Riau No. 80/10/21/Th. XI, 3 Oktober 2016 10