ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI KESISWAAN PADA SD N 12 SIDOHARJO

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DALAM PENGOLAHAN DATA KEPEGAWAIAN PADA BADAN KESATUAN

Sistem Informasi Pemberian Beasiswa Dana APBD Kota di SMP PGRI 3 Pangkalpinang

ANALISA DAN RANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK SEKOLAH DENGAN MENGGUNAKAN METODOLOGI BERORIENTASI OBJEK (STUDI KASUS : SMP NEGERI 3 PANGKALPINANG)

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN PEGAWAI PADA SMA NEGERI 1 BELINYU. Marisa Marini

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TUNAI STUDI KASUS : TB. CAHAYA BARU PANGKALPINANG DENGAN METODOLOGI BERORIENTASI OBYEK

Melati Suci Mayasari 1), Bambang Adiwinoto 2) Manajemen Informatika STMIK Atma Luhur Pangkalpinang

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN DATA INVENTARIS KANTOR PADA SMP NEGERI 6 PANGKALPINANG DENGAN MENGGUNAKAN METODELOGI BERORIENTASI OBYEK

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PEGAWAI PADA STASIUN METEOROLOGI PANGKALPINANG BERORIENTASI OBJEK HESTY YULIANA

MEMBANGUN SISTEM INFORMASI PEMBELIAN TUNAI PADA APOTIK CIPTA DENGAN OBJECT ORIENTED METHODOLOGY

Desain Aplikasi Pengelolaan Laboratorium Komputer

RANCANGAN APLIKASI AKADEMIK MENGGUNAKAN METODE BERORIENTASI OBYEK: STUDI KASUS SMP NEGERI 9 PANGKALPINANG

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TUNAI PADA CV. SUZUKI SERVICE CENTRE SUNGAILIAT

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Suatu organisasi harus memiliki visi dan misi yang jelas untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Teknologi informasi sekarang ini sudah semakin berkembang, dan

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN PEGAWAI DENGAN METODE BERORIENTASI OBJECT STUDI KASUS SMK NEGERI 5 PANGKALPINANG

Fico Setiawan. Elly Yanuarti. Jurnal SISFOKOM, Volume 05, Nomor 01, Maret 2016

RANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TUNAI PADA TOKO MULTIKOMTECH DENGAN METODOLOGI BERORENTASI OBJEK

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seiring dengan perkembangan teknologi memberikan pengaruh yang besar pada

BAB 1 Pendahuluan. 1. Latar belakang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. terkomputerisasi. Berikut adalah uraian proses dari kegiatan pemesanan makanan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN KARYAWAN PADA PT.WAHANA JASA BAHTERA DENGAN MENGGUNAKAN METODOLOGI BERORIENTASI OBJEK

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PEMBELIAN TUNAI PADA PERCETAKAN EXPAND COMPUTER & STUDIO PANGKALPINANG DENGAN METODOLOGI BERORIENTASI OBJEK

APLIKASI SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN DAN REGISTRASI MAHASISWA BARU JALUR MANDIRI DI UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PELAYANAN KESEHATAN DENGAN METODOLOGI BERORIENTASI OBYEK : STUDI KASUS SMK TELKOM SANDHY PUTRA JAKARTA

Rancangan Sistem Informasi Penjualan Tunai Pada Fajar Indah Motor Dengan Metodologi Berorientasi Obyek

MEMBANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA CV. SAUDARA MANDIRI MENGGUNAKAN METODOLOGI BERORIENTASI OBYEK

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi pembayaran kredit saat ini terus berkembang pesat. Ini

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI SURAT MENYURAT BERBASIS DESKTOP PADA PENGADILAN TINGGI BANGKA BELITUNG

SISTEM PELAYANAN BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH DAN DIKLAT KOTA PALEMBANG DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

PEMODELAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI HUMAN RESOURCE DEVELOPMENT PADA PT. SRIKANDI MULTI RENTAL

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN SURAT MENYURAT PADA KANTOR KEPALA DESA AIR ANYIR

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya.

Rancangan Aplikasi Persediaan Barang Pada TB. Putra Mas Pangkalpinang Melati Suci 1), Sujono 2)

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN (STUDI KASUS : KITA MARKET TEGAL)

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Jurnal Ilmu Administrasi, Volume V, Nomor 3, Asropi (2008:252)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

Kata kunci : Penerbitan Kutipan Akta kelahiran, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bangka dan Berorientasi Objek.

ANALISA PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENILAIAN HASIL STUDI SISWA SMP N 1 PUDING BESAR DENGAN METODOLOGI BERORIENTASI OBJEK

Sistem Informasi Pengolahan Data Konsultasi Kehamilan Dan Persalinan RSIA Permata Bunda Solok

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI KESISWAAN PADA SMA NEGERI 1 MENDO BARAT DENGAN METODOLOGI BERORIENTASI OBJEK

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang website. website

BAB I PENDAHULUAN. penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di bidang kepegawaian, serta dapat

PERANCANGAN APLIKASI PERHITUNGAN GAJI KARYAWAN PADA KAMPUS POLITEKNIK GANESHA MEDAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN PADA RUMAH SAKIT UMUM SARI MUTIARA MEDAN

MEMBANGUN SISTEM PENGELOLAAN PRESENSI UNTUK MENINGKATKAN KEDISIPLINAN PEGAWAI (STUDI KASUS: PEMDA SIDOARJO)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Pengolahan Data Pegawai Pada Kantor Satuan Polisi Pamong Praja

BAB 1 PENDAHULUAN. guna mendukung keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuannya.

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERSURATAN PADA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA JAKARTA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini hampir di semua bidang kegiatan usaha telah memanfatkan

Perancangan Sistem Informasi Penjualan dan Inventori pada PT. Oriental Chitra International

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. umum SETWAN DPRD Kota Sukabumi yaitu badan pemerintahan yang terdiri

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PEGAWAI DI DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN BANGKA

BAB I PENDAHULUAN. dalam tubuh suatu perusahaan. Jika di dalam suatu perusahaan informasi tersebut

SISTEM INFORMASI PENGEOLAAN PENOMORAN SURAT KELUAR PADA BADAN KEPEGAWAIAN (BKD) PROVINSI JAWA BARAT

ANALISA DAN RANCANGAN SISTEM INFORMASI INVENTARISASI LOGISTIK PADA KOPERASI PEGAWAI TELKOM BARATA

`BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Pada bab ini akan dijelaskan mengenai prosedur dari sistem informasi

Vol.17 No.2. Agustus 2015 Jurnal Momentum ISSN : X

NUR KOMALASARI

ANALISA SISTEM INFORMASI PEMBERIAN REMISI BAGI NARAPIDANA PADA LEMBAGA PEMASYARAKATAN KLAS IIB SUNGAILIAT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PERMODELAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA CV XYZ YOGYAKARTA

Aplikasi Sistem Pengolahan Data Kas Kecil Pada PT. Jumbo Power International

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN KARYAWAN PADA SMK PGRI PANGKALPINANG DENGAN METODOLOGI BERORIENTASI OBJEK

Fera Farlena ( )

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS WEB PADA SEKOLAH MENEGAH KEJURUAN TUNAS KARYA PANGKALPINANG. Andi Arief

SISTEM INVENTORY OBAT PADA PUSKESMAS SUKOREJO

APLIKASI KEPEGAWAIAN PADA KANTOR KESATUAN BANGSA DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT KOTA SALATIGA SKRIPSI. Rahmayanti J2F004292

PERANCANGAN ARSITEKTUR SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DATA UMRAH DI TOUR & TRAVEL X. Yudhi Widya Arthana Rustam

SISTEM PENJUALAN PADA TOKO PAKAIAN QUEEN BEER DENGAN MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL FOXPRO 9.0

Rancang Bangun Sistem Informasi Penempatan Kerja Untuk Kelas Reguler Studi Kasus Pada STMIK Bina Sarana Global

STMIK GI MDP. Program Studi Komputerisasi Akuntansi Tugas Akhir Ahli Madya Semester Ganjil Tahun 2009/2010

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2008/2009

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

STMIK-MURA Lubuklinggau 1

SISTEM PERINGATAN DINI PERLENGKAPAN PASIEN DI RUMAH SAKIT JIWA TAMPAN PEKANBARU

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2010/2011

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PEMBELIAN TUNAI PADA PERCETAKAN EXPAND COMPUTER & STUDIO PANGKALPINANG DENGAN METODOLOGI BERORIENTASI OBJEK

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA SPBU DEMAK JAWA TENGAH

STMIK GI MDP SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENJUALAN, PEMBELIAN, DAN PERSEDIAAN BARANG DAGANG PT. KARSA CITRINDO SEMPURNA PALEMBANG

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENOLAKAN BARANG KIRIM DENGAN METODE WATERFALL PADA JASA PENGIRIMAN

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SIMPAN PINJAM (STUDI KASUS: KOPERASI MITRA ABADI PANGALENGAN) Novrini Hasti, S.Si, MT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. jenisnya, meliputi pemberian pelayanan kepada masyarakat serta. Dengan meningkatnya tuntutan ketersediaan informasi yang

BAB I PENDAHULUAN. beberapa bagian yang terdiri dari Camat beserta perangkat-perangkatnya. Masing

BAB I PENDAHULUAN. berbagai fasilitas yang ada dalam komputer tidaklah heran jika sebuah perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. adalah hal penting yang dibutuhkan bagi setiap perusahaan atau instansi seperti

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

RANCANGAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI UMRAH PADA PT. BAITUL IZZA ZAHARA

Analisa Dan Perancangan Sistem Informasi Kepegawaian Di UPTD BSPM Provinsi Banten

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

Transkripsi:

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN Feri Edward Sistem Informasi STMIK ATMA LUHUR PANGKALPINANG Jl. Jend. Sudirman Selindung Lama Pangkalpinang Kepulauan Babel Abstrak Sistem informasi Kepegawaian Daerah merupakan suatu pendekatan Strategis terhadap peningkatan kinerja suatu pemerintahan, untuk mencapai peningkatan kinerja tersebut maka diperlukan sistem informasi ini yang efektif yang tidak memisahkan antara manusia, sarana prasarana dan sistem manajemen secara keseluruhan agar mencapai tujuan pemerintahan yang diharapkan. Metode yang penulis gunakan adalah metode SDLC( siklus hidup pengembangan sistem), metode diskriptif mencakup studi lapangan dan kepustakaan Sistem informasi Kepegawaian pada Badan Kepegawaian Daerah ini hanya menangani infut dare pihak ketiga, sedangkan output menampilkan laporan yang berhubungan dengan kepegawaian daerah. Kata Kunci Sistem Kepegawaian Daerah, Sistem Informasi, OOAD, Basis Data 1. Pendahuluan Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat, khususnya teknologi informasi dapat memberikan kemudahan dan ketetapan informasi dalam pengambilan keputusan. Namun masih banyak permasalahan dan kelemahan sistem yang ada pada suatu organisasi atau instansi sehingga perlu adanya sistem yang baru Badan Kepegawaian Daerah kabupaten Bangka Selatan sebagai perangkat daerah merupakan unsur pelaksana tugas dibidang organisasi dan tatalaksana seta manajemen kepegawaian daerah, yang menjalankan tugasnya membantu sekretaris daerah dalam melaksanakan manajemen Pegawai Negeri Sipil Daerah, harus didukung dengan personil yang professional dan sistem Dengan teknologi informasi yang ada, komputerisasi pengelolaan informasi, dapat dilakukan secara sistematis, terpadu dan mencakup bidang yang luas. Untuk itu kita harus selalu mengikuti perkembangan informasi dan berusaha semaksimal mungkin untuk mengembangkan sistem pengolahan data dengan menggunakan teknik yang sudah ada agar dalam pengolahan data nantinya akan lebih mudah dan cepat. 2. Tinjauan Pustaka Analisa Perancangan berorientasi obyek menurut Jeffery L Whitten (2004:31) adalah suatu kumpulan dari berbagai teknik dan peralatan untuk pengembangan suatu sistem yang akan menggunakan teknologi obyek untuk membangun suatu sistem dan perangkat lunaknya. Perancangan berorientasi obyek merupakan proses spesifikasi yang terperinci atau pendefinisian dari kebutuhan kebutuhan fungsional dan persiapan untuk rancang bangun implementasi yang menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk. Untuk mengembangkan suatu sistem baru dilakukan dengan menguraikan hubungan proses dalam bentuk diagramdiagram. Perancangan berorientasi obyek bertujuan untuk : a. Sistematika proses pendesainan. b. Menghasilkan pendesainan model program. c. Memberikan gambaran pemecahan masukan dengan efektif. Activity diagram menggambarakan baerbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, bagaimana mereka berakhir. Activity diagram juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi

Use case diagram menggambarakan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem yang ditekankan adalah apa yang diperbuat sistem, dan bukan bagaimana sebuah use case merepresentasikan sebuah interaksi antara actor dengan sistem use case merupakan sebuah pekerjaan tertentu. 2) Activity Diagram Proses Kenaikan Pangkat STAFF BKD UNIT KERJA. Kirim Surat BKN 3. Metode Penelitian Untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam menulis skripsi ini penulis menggunakan metode : 1. Metode Kepustakaan Yaitu metode yang dilakukan dengan cara membaca dan mencari data-data serta mengambil data yang diperlukan dari buku-buku yang berkaitan dengan Management Informasi Sistem untuk menambah perbendaharaan kata dan untuk memudahkan dalam penyusunan kalimat pada karya tulis ini. 2. Metode Wawancara Pengumpulan bahan dengan mewawancara / bertanya pada pihak yang bisa dipertanggungjawabkan mengenai proses Management Informasi Sistem yang di perlukan. 3. Metode Observasi Data-data yang didapat oleh penulis dari pengamatan secara langsung di tempat penelitian seperti penyelesain Management Informasi Sistem, bagaimana dan siapa yang bertanggung jawab langsung terhadap pekerjaan didalam lingkup suatu bagian tertentu dan bagaimana cara penyelesaiannya Buat Nota Persetujuan Kenaikan Pangkat Kirim Nota Cek Kelengkapan [ lengkap ] [ tidak lengkap ] 3) ctivity Diagram Proses Mutasi 2 Activity Diagram Proses kenaikan Pangkat Pegaw ai Konfirmasi Tidak Lengkap Nomor Keputusan Kirim Konfirmasi. Staf BKD., Buat Nota Persetujuan Kirim 4. Hasil dan Pembahasan a. Activity Diagram Berdasarkan uraian prosedur di atas, berikut ini adalah gambaran activity diagram dari sistem informasi kepegawaian yang berjalan pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Bangka Selatan 1) Activity Diagram Proses Pendataan Pegawai Pengajuan Mutasi surat Pengajuan mutasi Seleksi Formasi [ tidak lolos ] [ lolos ] Staff BKD Unit Kerja Konfirmasi tidak bisa mutasi Konfirmasi tidak bisa Mutasi Rekomendasi Kirim Surat Rekomendasi Siapkan Kirim Cek [ sesuai ] [ tidak sesuai ] Buat Rekap Konfirmasi Konfirmasi 3 Activity Diagram Proses Mutasi 1 Activity Diagram Proses Pendataan Pegawai

4) Activity Diagram Proses Cuti 5) Use Case Diagram Pegawai BKD Permohonan Cuti Permohonan Cuti Entry Data Instansi Cek Permohonan Cuti Entry Pegawai [ ditolak ] [ diterima ] Entry Data Kenaikan Pangkat Konfirmasi. Konfirmasi Cuti Cetak Usul Mutasi Kenaikan Pangkat Cuti Cetak Nota Persetujuan Teknis Staff BKD Entry Nomor Regestrasi 5 Activity Diagram Proses Cuti Cetak Surat Rekomendasi Cuti Cetak Surat Rekomendasi Mutasi Cetak Laporan Data Pegawai Use Case Diagram

6) ERD 7) Sequence 1. Sequence Entry Data Instansi Sequence Entry Data Instansi 2. Sequence Entry Data Pegawai Sequence Entry Data Pegawai

3. Sequence Entry Naik Pangkat 5. Sequence Cetak Nota : Staff BKD : frmcetaknota : ctrlcetaknota : pegawai : Instansi : SuratUsulNaikPangkat getsurat() getpegawai() getinstansi() cetak() cetak() showsurat() Sequence Entry Naik Pangkat 4. Sequence Cetak Usul Naik Pangkat Sequence Cetak Nota 6. Sequence Cetak Surat Rekomendasi Mutasi : frmcetakmutasi : Staff BKD : ctrlcetakmutasi : SuratRekomendasiMu... getnomutasi() : pegawai : Instansi Sequence Cetak Usul Naik Pangkat Sequence Cetak Surat Rekomendasi Mutasi

7. Sequence Cetak Surat Rekomendasi Cuti : frmcetakmutasi : Staff BKD : ctrlcetakmutasi : SuratRekomendasiMu... Sequence Cetak Surat Rekomendasi Cuti 8. Sequence Entry No Regestrasi : Staff BKD : frmentryregistrasi : ctrlentryregistrasi : pegawai : Instansi : SuratUsulNaikPangkat inputnoregistrasi inputnoregistrasi getnomutasi() getsurat() getpegawai() getinstansi() updatestok() Sequence Entri No Regestrasi : pegawai : Instansi 5. Kesimpulan dan Saran a. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Bangka Selatan yang dilakukan, maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Sistem pengolahan data Kepegawaian yang diterapkan pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Bangka Selatan kurang efektif dan efisien karena masih berjalan secara manual dan data disimpan dalam bentuk catatan sehingga menyulitkan proses pencarian dan pembuatan laporan. 2. Untuk membantu mempercepat proses pengolahan data Kepegawaian agar efektif dan efisien sudah layaknya diganti dengan sistem komputerisasi yang mempunyai banyak kelebihan yang diantaranya : o Dapat menyajikan informasi yang cepat, tepat dan akurat sehingga dapat dijadikan sebagai pendukung dalam pengambilan keputusan. o Mampu meningkatkan kinerja pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Bangka Selatan dalam menyelesaikan tugas-tugas pada bagian administrasi terutama dalam pembuatan laporan. 3. Dengan menggunakan sistem yang telah dibuat dapat menjadikan informasi yang akurat, efektif dan efisien, sehingga dapat membantu didalam pengambilan keputusan. 4. Suatu Badan Kepegawaian yang mempunyai sistem operasional atau sistem pengolahan data yang baik akan menimbulkan keuntungan bagi badan usaha tersebut. b. Saran Adapun saran-saran yang diusulkan pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Bangka Selatan agar dapat meningkatkan kualitas informasinya adalah sebagai berikut : 1. Sebaiknya sistem lama yang manual diganti dengan sistem baru yang komputerisasi, dimana sistem baru dapat bekerja dalam masalah dan menyajikan data dengan lebih efektif, efisien dan akurat. 2. Penerapan sistem baru akan berjalan dengan baik dan sukses apabila semua pegawai yang terlibat dalam sistem tersebut mendukung penerapan sistem tersebut. 3. Sesuai dengan perkembangan teknologi informasi, maka sistem informasi yang digunakan oleh Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Bangka Selatan harus selalu dianalisis apakah masih layak digunakan atau tidak. Sehingga dapat diketahui perlu tidaknya pengembangan sistem yang ada demi kelangsungan Kepegawaian itu sendiri.

Daftar Pustaka Jogiyanto, H.M, Analisis & Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Cetakan Pertama, Andi Offset, Yogyakarta, 1990. Hal. 1 & 8. Bambang Riyanto, Dasar-Dasar Pembelanjaan, Penerbit GAMA, Yogyakarta, 1991. Jogiyanto, HM, Analis dan Desain, Andi Offset, Yogyakarta. 1995, Hal. 129. Wahana Komputer dan ANDI Yogyakarta, Pemrograman Visual Basic 6.0. Yogyakarta 2002 Budi Permana, Seri Penuntun Praktis Microsoft Access 2002, Penerbit PT Elex Media Komputindo, Kelompok Gramedia, Jakarta 2001