IPO Summary PT Steel Pipe Industry of Indonesia Selasa, 29 Januari 2013 JADWAL PERKIRAAN Kisaran Harga Rp 260-Rp 390 Masa Book Building 28 Jan-04 Feb 2013 Pernyataan Efektif 12 Feb 2013 Penawaran Umum 14-18 Feb 2013 Tanggal Penjatahan 20 Feb 2013 Distribusi Saham 21 Feb 2013 Sekilas Perusahaan: Perseroan didirikan pada tahun 1971 sebagai joint venture antara Itochu Corp dan Kawasaki Steel yang kemudian menjadi perusahaan lokal di tahun 1989 dengan nama PT Steel Pipe Industry of Indonesia (SPINDO). Pada tahun 1998 Spindo melakukan merger dengan Perusahaan Dagang dan industri PT Radjin. Perseroan merupakan perusahaan dalam negeri yang berpengalaman dalam memproduksi berbagai macam pipa baja/tabung dan berbagai produk terkait lainnya, yaitu Electric resistance welded (ERW), spiral submerged (arc), welden (SAW) dan tungsten inert gas (TIG). Saat ini fasilitas pabrik Perseroan terletak di Surabaya, Pasuruan, Karawang dengan 5 unit pabrik dengan total luas area kurang lebih sebesar 268 Ha. Pengembalian Uang 21 Feb 2013 Pencatatan di BEI 22 Feb 2013 VISI: Menghasilkan produk industri dan pelayanan yang dikenal mendunia Penjamin Pelaksanaan Emisi PT AAA Securities Saham ditawarkan sebanyak-banyaknya banyaknya MISI: Menyediakan produk industri dan jasa yang dapat meningkatkan kualitas hidup manusia 2.900.000.000 lembar saham (40.36%) Nilai IPO yang didapat Rp 754 M- 1.13 T Struktur Perusahaan Rencana Penggunaan Dana IPO 42.94% untuk belanja modal 12.06% pelunasan modal kerja 45% modal kerja PT Cakra Bhakti Para Putra ( CBPP ) 9.38% Pemegang Saham, Individu 6.25% Kebijakan Deviden Perseroan merencanakan untuk membagikan deviden 20%-30% dari laba bersih konsolidatsi Perseroan mulai tahun buku 2013 Sebelum IPO 10 % PT SPINDO Engineering Industry PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk. 90 % 20 % PT Poses PT Cakra Bhakti Para Putra 93.80% Pandu Lokiswara Salam Nugraha Salam Yamin Salam Struktur Kepemilikan 0% 2.95% 0.92% 1.17% 1.17% Ahli waris alm The Tjahjono Tedjo Koesoemo Publik Nilai nominal Rp 100 per saham Keterangan Sebelum IPO Setelah IPO Saham Nominal % Saham Nominal % Modal disetor 17,000,000,000 1,700,000,000,000 17,000,000,000 1,700,000,000,000 PT Cakra Bhakti Para Putra 4,020,063,930 402,006,393,000 93.80 4,020,063,930 402,006,393,000 55.94 Pandu Lokiswara Salam 50,087,705 5,008,770,500 1.17 50,087,705 5,008,770,500 0.70 Nugraha Salam 50,008,150 5,000,815,000 1.17 50,008,150 5,000,815,000 0.70 Yamin Salam 39,395,500 3,393,550,000 0.92 39,395,500 3,393,550,000 0.55 Ahli waris Alm The Tjahjono 126,436,750 12,643,675,000 2.95 126,436,750 12,643,675,000 1.76 Publik - - 2,900,000,000 290,000,000,000 40.36 Total modal disetor 4,285,992,035 428,053,203,500 100 7,185,992,035 718,053,203,500 100 Saham dalam portepel 12,714,007,965 1,271,946,796,500 9,814,007,965 981,946,796,500 Sumber: Emiten Wilson Sofan wilson.sofan@reliance-securities.com 1
Jajaran Komisaris dan Direksi: Dewan Komisaris: Komisaris Utama :Wardana Hudianto Wakil Komisaris :Makmur Widjaja Komisaris :Hary Susanto Komisaris :Ingewati/ Kong Ay Ing Komisaris :Endang Fifi Susanto Komisaris independen :Soesilo Widjaja Dewan Direksi: Direktur utama Wakil Direktur utama Direktur Direktur Direktur tidak terafiliasi :Ibnu Susanto :Tedja Sukmana Hudianto :Tikman Utomo :Soediarto Soerjoprahono :Anton Subagiyanto Strategi Usaha : Perseroan berencana mewujudkan visi dan misi dengan menerapkan strategi sbb: -Meningkatkan hasil produksi pipa baja Perseroan -Meningkatkan bauran produk untuk menangkap pasar baru -Mengembangkan dan melakukan diversifikasi basis pelanggan Keunggulan Kompetitif : -Kualitas produk yang memenuhi standar internasional dan sektor minyak/gas -Basis pelanggan yang kuat dan terdiversifikasi -Fasilitas produksi yang berlokasi strategis di Indonesia -Jumlah kapasitas produksi yang besar dan hubungan baik dengan para pemasok -Keahlian tim manajemen Prospek Usaha: Tingkat konsumsi baja Indonesia masih cukup rendah dibandingkan negara negara lain, misalnya terhadap negara negara tetangga di ASEAN pun masih jauh lebih rendah. Hal ini menunjukkan potensi kenaikan konsumsi masih sangat tinggi di masa mendatang. Perseroan memiliki produk-produk yang dapat digunakan oleh seluruh segmen industry, dimana sektor terbesar pemakai produk Perseroan antara lain: migas, infrastruktur, konstruksi, dan otomotif. Sektor migas menyerap sekitar 55% total konsumsi welded pipe Indonesia pada tahun 2011. Prospek proyek Migas: Dalam 7 tahun mendatang, pemerintah memiliki 17 proyek minyak dan gas bumi (migas), yangtergolong besar. Pada akhir 2014 produksi minyak diproyeksikan akan mencapai 1 juta barel. Berdasarkan catatan kementrian ESDM, pada tahun 2014 produksi minyak diperkirakan mencapai 936.000 bph dan meningkat menjadi 1.017.000 bph pada tahun 2015. Prospek proyek infrastruktur Melalui program Master plan percepatan pembangunan ekonomi Indonesia (MP3I), pemerintah telah menawarkan proyek-proyek infrastruktur yang tersebar di wilayah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua. Prospek proyek konstruksi Dalam proyek konstruksi, khususnya bangunan vertical seperti hotel, apartment dan gedung perkantoran, welded pipe antara lain digunakan untuk saluran air bersih, saluran pembuangan, dan sprinkle. Menurut perhitungan Gapensi, belanja konstruksi secara keseluruhan tahun 2012 ini diprediksi meningkat dua kali lipat dari Rp 215 triliun tahun lalu menjadi sekitar Rp 400 triliun. Permintaan Pipa Baja Akan Terus Meningkat Industri welded pipe Indonesia memiliki potensi untuk mengalami pertumbuhan yang signifikan. Perkembangan pasar ke depan akan banyak bergantung kepada sektor migas khususnya untuk transmisi dan distribusi gas bumi yang cadangannya masih sangat besar. Pipanisasi gas diperlukan untuk menjamin kontinuitas dan efisiensi biaya pengangkutan berjangka panjang. 2
Resiko Usaha: 1. Risiko Ketergantungan kepada Pihak ketiga dalam penyediaan bahan baku 2. Risiko fluktuasi rupiah 3. Risiko rencana ekspansi tidak memberikan pertumbuhan bisnis 4. Risiko bisnis perseroan sebagai industri padat modal yang membutuhkan investasi dan modal kerja 5. Risiko kecelakaan kerja produksi 6. Risiko pertanggungan asuransi tidak dapat menutupi seluruh kerugian perseroan 7. Risiko perbedaan kepentingan dengan pihak terkait 8. Risiko perseroan tidak dapat menggunakan dana yang diperoleh dari IPO sesuai jadwal 9. Risiko tidak berjalannya salah satu alur produksi sehingga menggangu proses produksi 10. Risiko tingkat leverage yang tinggi dan pembatasan operasikonal perseroan dari perjanjian hutang perseroan Kegiatan Usaha Utama Kegiatan usaha Perseroan meliputi produksi pipa baja yang digunakan untuk industri infrastruktur, otomotif, minyak dan gas, pipa air minum dan lain-lain. Produk pipa yang diproduksi oleh Perseroan terdiri dari 3 kategori, yaitu: ERW (Electrical Resistance Welded) SAW (Spiral Submerged arc Welded) TIG (Tungsten inert welded) Kegiatan usaha SPINDO mempunyai prospek yang cerah di masa mendatang mengingat pertumbuhan permintaan baja seiring dengan pertumbuhan ekonomi suatu negara. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi akan terefleksikan oleh bergairahnya kegiatan investasi dan pembangunan infrastruktur dimana baja merupakan bahan utama. Selain itu, baja merupakan bahan dasar untuk berbagai industri yang sangat penting dan strategis bagi suatu negara. Baja digunakan hampir di semua sektor produksi mulai dari transportasi, konstruksi, pembangkit energi dan indutri industri lainnya. Tingkat konsumsi baja suatu negara secara tidak langsung menggambarkan tingkat kemajuan dan kesejahteraan suatu masyarakat. Indonesia sebagai sebuah negara berkembang tingkat konsumsi bajanya baru mencapai 37.3 kg per kapita pada tahun 2010. Industri pipa baja adalah industri yang kompetitif, khususnya untuk produk pipa berdiameter kecil karena peningkatan permintaan dalam beberapa tahun terakhir seiring dengan peningkatan kegiatan ekonomi dan pertumbuhan industri yang membutuhkan pipa baja. Dengan aset yang ada dan pengembangan bisnis berbasis baja yang fokus, SPINDO berpotensi untuk dapat terus meningkatkan pangsa pasar dalam negeri, terutama welded pipe untuk sektor migas yang memiliki marjin lebih menarik. Sebagai pemimpin produsen pipa baja terbesar di Indonesia, SPINDO memperoleh banyak keunggulan kompetitif yang tidak dimiliki oleh produsen pipa baja lainnya Perseroan mengoperasikan 5 unit pabrik, dimana 3 unit pabrik diantaranya terletak di Surabaya,1 unit pabrik di Beji Pasuruan yang berjarak sekitar 30 km dari Surabaya dan 1 unit pabrik berlokasi di Karawang, Jawa Barat. Sumber: Emiten 3
Grafik Konsumsi Baja Indonesia (Kg/Kapita) 40 35 1,200 1,000 800 600 Perbandingan Konsumsi Baja Di Asia 2010 (Kg/Kapita) 30 400 200 25 20 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 0 Kor Sel Singapura Jepang China Malaysia Thailand Vietnam India Philipina Indonesia Myanmar Sri Lanka Pakistan Banglade 190 170 Harga Biji Besi (US$/Dry Metric Ton) Produsen Pipa Baja Terbesar di Indonesia (Ton/ Tahun) 150 130 110 90 70 50 Jan-08 Dec-08 Nov-09 Oct-10 Sep-11 Aug-12 Sumber: WSA yearbook 2011 Sumber: Emiten, Kementrian Perindustrian Analisa dengan Perusahaan Sejenis (jutaan rupiah) BAJA JPRS SPINDO per 9M2012 9M2012 9M2012 Penjualan & Pendapatan jasa 779,271 244,081 2,236,968 Laba kotor 56,045 14,847 287,754 Laba operasi 17,853 4,804 195,735 Laba bersih entitas induk 13,645 3,659 78,870 Outstanding shares (lembar) 1,800,000,000 750,000,000 7,185,992,035 Total Aset 840,168 376,916 3,291,006 Total Liabilitas 588,364 35,362 2,578,406 Total Ekuitas 251,804 341,554 712,600 Harga saham (28 Jan 2012) 570 345 325* BV (E2012) 142 457 107 EBITDA 41,224 5,717 235,346 Gross Profit Margin 7.19% 6.08% 12.86% Operating Profit Margin 2.29% 1.97% 8.75% Net Profit Margin 1.75% 1.50% 3.53% ROE 1.75% 1.50% 11.07% ROA 1.62% 0.97% 2.40% EPS (E2012) 10.11 6.50 18.73 PER (E2012) 56.39 53.04 17.36 PBV (E2012) 4.00 1.25 3.04 Market cap 1,026,000 258,750 2,335,447 *asumsi harga saham Rp 325 Sumber: Emiten, LS Riset 4
Kinerja Keuangan : LAPORAN NERACA 2007 2008 2009 2010 2011 9M2011 9M2012 (jutaan rupiah) Kas & Bank 9,735 14,119 17,016 6,342 6,207 11,607 8,060 Total Aset 1,560,874 2,189,020 1,826,012 1,707,327 2,642,551 2,234,401 3,291,006 Total Liabilitas 1,073,129 1,687,878 1,500,711 1,357,669 2,098,570 1,811,655 2,578,406 Total Ekuitas 487,745 501,142 325,301 349,658 543,981 422,746 712,600 LAPORAN LABA RUGI 2007 2008 2009 2010 2011 9M2011 9M2012 (jutaan rupiah) Penjualan dan Pendapatan jasa 1,461,553 2,432,777 1,785,101 1,711,274 2,577,418 1,675,072 2,236,968 Laba kotor 141,615 388,944 (189,783) 238,329 396,125 233,775 287,754 Laba operasi 72,048 260,091 (317,626) 118,382 237,898 157,618 195,735 EBIT 33,039 27,161 (410,033) 32,614 145,945 97,591 105,730 Laba (rugi) tahun berjalan 22,716 13,298 (308,034) 24,357 110,683 73,088 78,864 Laba (rugi) diatribusikan kepada: Pemilik entitas induk 22,716 13,298 (308,034) 24,357 110,713 73,099 78,870 Kepentingan non pengendali - - - - (30) (11) (6) EPS 27.00 16.00 (71.87) 5.88 25.83 17.06 18.40 RASIO KEUANGAN 2007 2008 2009 2010 2011 9M2011 9M2012 Gross Profit Margin 9.7% 16.0% -10.6% 13.9% 15.4% 14.0% 12.9% Net Profit Margin 1.6% 0.5% -17.3% 1.4% 4.3% 4.4% 3.5% ROA 1% 1% -17% 1% 4% 3% 2% ROE 5% 3% -95% 7% 20% 17% 11% DER(x) 2.20 3.37 4.61 3.88 3.86 4.29 3.62 EBIT Margin 5.71% 6.04% -13.37% 9.53% 10.48% 5.83% 4.73% EBITDA Margin 9.07% 7.88% -10.31% 12.71% 12.36% 13.79% 11.14% Proyeksi : Sumber: Emiten ESTIMASI LABA RUGI E2012 F2013 F2014 F2015 (jutaan rupiah) Penjualan dan Pendapatan jasa 3,489,981 4,187,977 5,025,573 7,035,802 Laba kotor 506,047 607,257 728,708 1,020,191 Laba operasi 279,198 335,038 402,046 562,864 EBIT 173,202 275,316 356,290 548,979 Laba (rugi) tahun berjalan 134,539 234,017 298,294 472,806 Laba (rugi) diatribusikan kepada: Pemilik entitas induk 134,566 234,064 298,354 472,900 Kepentingan non pengendali (27) (47) (60) (95) EPS 18.73 32.57 41.52 65.81 P/E(x) * 17.36 9.98 7.83 4.94 Gross Profit Margin 14.5% 14.5% 14.5% 14.5% Net Profit Margin 3.9% 5.6% 5.9% 6.7% * asumsi harga saham Rp 325,- Sumber: Estimasi LS Riset Analisa dan Pembahasan : Secara gambaran besar, bidang usaha Perseroan memiliki potensi usaha yang gemilang di masa mendatang, melihat jumlah pesaing di bisnis Pipa Baja yang relatif masih sedikit dan permintaan baja yang diproyeksikan terus meningkat. Perseroan merupakan produsen pipa baja terbesar di Indonesia dengan pangsa pasar mencapai 18%. Berdasarkan kinerja keuangan, Perseroan telah berhasil meningkatkan performa keuangannya yang terlihat dari peningkatan marjin laba bersih menjadi 4,3% di 2011 dari 1,4% di tahun 2010 dan mampu bertahan pada angka 3,5% hingga kuartal ketiga 2012 ditengah turunnya permintaan baja dunia. Laba bersih perseroan juga mengalami kenaikan, hingga kuartal ketiga 2012 mencapai Rp 78,86 miliar atau naik 7,9% dibandingkan periode yang sama tahun 2011 yakni Rp 73,08 miliar. Namun kami mengestimasi, laba bersih akhir tahun 2012 dapat mencapai Rp 134,56 miliar atau naik 21% dibandingkan dengan laba bersih di tahun 2011 Rp 110,71 miliar. Kenaikan laba bersih ini kami perkirakan akan terus berlanjut sejalan dengan rencana ekspansi Perseroan di tahun-tahun mendatang dengan CAGR 36,92% hingga tahun 2015. Dengan asumsi harga penawaran Rp 325,-, tercermin estimasi P/E 2012 17,36x. Angka ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan P/E E2012 perusahaan-perusahaan di industri baja seperti BAJA (56,39x) dan JPRS (53,04x). Dengan asumsi harga saham yang sama, kami memperkirakan pada akhir 2013, P/E Perseroan akan berada pada angka 9,98x. Berdasarkan data dan hasil analisa yang kami peroleh, kami memberikan rekomendasi BELI untuk saham PT Steel Pipe Industry of Indonesia (SPINDO). 5
HEAD OFFICE Reliance Building Jl. Pluit Kencana No. 15A, Pluit Penjaringan Jakarta 14450 T +62 21 661 7768 F +62 21 661 9884 RESEARCH DIVISION Jasa Adhi Mulya Wilson Sofan Monchita W. P. Christine Natasya jasa@reliance-securities.com wilson.sofan@reliance-securities.com monchita@reliance-securities.com christine.natasya@reliance-securities.com EQUITY DIVISION Jakarta- Pluit Jl. Pluit Kencana No. 15A Pluit Penjaringan Jakarta 14450 T + 62 21 661 7768 F + 62 21 661 9884 Bandung Jl.Cisangkuy No.58 Bandung 40115 T + 62 22 721 8200 F + 62 22 721 9255 Surabaya - Gubeng Jl. Bangka No. 22 Surabaya 60281 T + 62 31 501 1128 F + 62 31 503 3196 Makassar Jl. Boto Lempangan No. 34 J Makassar 90113 T + 62 411 3632388 F + 62 411 3614634 Jakarta - Sudirman Menara Batavia 27th floor Jl.KH.Mas Mansyur Kav 126 Jakarta 10220 T + 62 21 5793 0008 F + 62 21 5793 0010 Tasikmalaya Ruko Tasik Indah Plaza No. 21 Jl. KHZ Mustofa No. 345 Tasikmalaya 46121 T + 62 265 345000 F + 62 265 345003 Surabaya Diponegoro Jl. Diponegoro 141-143 Surabaya 60264 T + 62 31 567 0388 F + 62 31 561 0528 Pekanbaru Jl. Sumatera No. 9, Simpang Empat Pekanbaru - Riau 28000 T + 62 761 7894368 F + 62 761 7894370 Jakarta Kebon Jeruk Plaza Kebon Jeruk Jl.Raya Perjuangan Blok A/2 Jakarta 11530 T + 62 21 532 4074 F + 62 21 536 2157 Yogyakarta Jl. Juadi No. 1 Kotabaru Yogyakarta 55224 T + 62 274 550 123 F + 62 274 551 121 Denpasar Dewata Square Blok A3 Jl. Letda Tantular Renon Denpasar 802361 T + 62 361 225099 F + 62 361 245099 Medan Jl. Teuku Amir Hamzah No.26 T + 62 61 6633065 F + 62 61 6617597 BSD Jl. Pahlawan Seribu Ruko BSD Sektor 7 Blok RK kav. 9 Tangerang 15310 T + 62 21 5387495 F + 62 21 5387494 Surakarta Jl. Slamet Riyadi 330A Solo 57145 T + 62 271 733480 F + 62 271 733478 Pontianak: Jl. Gajah Mada No. 59 Pontianak 78121 T. +62 561 749558 F. +62 561 746284 Jakarta Green Ville Ruko Taman Ratu D 11 No. 19 C Duri Kepa, Green Ville Jakarta 11510 T + 62 21 56945227 F + 62 21 56945226 Malang Jl. Guntur No. 19 Malang 65112 T + 62 341 347 611 F + 62 341 347 615 Balikpapan Jl. Jend. Sudirman No. 51A Balikpapan 76114 T + 62 542 746313-16 F + 62 542 746317 POJOK BURSA & GALERI INVESTASI UPN Veteran Jakarta Jl. RS Fatmawati, Pondok Labu Jakarta 12450 T + 62 21 7656971 ext. 197 F + 62 21 7656971 ext. 138 STIE "AUB" Surakarta Jl. Mr. Sartono 97, Cengklik Nusukan, Surakarta 57135 T + 62 271 854803 F + 62 271 853084 Universitas Brawijaya Jl. Veteran Malang 65145 T + 62 341 551611, 575777 F + 62 341 565420 Universitas Tanjungpura Pontianak Jl. Jendral Ahmad Yani Pontianak 78124 T + 62 561 743465 F + 62 561 766840 President University Resto Plaza 1F - Jababeka Education Park Jl. Ki Hajar Dewantara Raya Cikarang - Bekasi 17550 T + 62 21 89106030 Universitas Surabaya Jl. Raya Kalirungkut Surabaya 60293 T + 62 31 298 1203 F + 62 31 298 1204 STIE Malangkucecwara Jl. Terusan Candi Kalasan Malang 65142 T + 62 341 491813 F + 62 341 495619 Universitas Siliwangi Tasikmalaya Jl. Siliwangi No. 24 Tasikmalaya 46151 T + 62 265 323685 F + 62 265 323534 Universitas Muhammadiyah Gresik Jl. Sumatra 101 GKB Gresik 61121 T + 62 31 395 1414 F + 62 31 395 2585 Universitas Jember Jl. Jawa No. 17 Jember 68121 T + 62 331 330732 F + 62 331 326419 Universitas Kristen Duta Wacana Jl. Wahidin Sudiro Husodo Yogyakarta 55224 T + 62 274 563 929 F + 62 274 513 235 Universitas Negeri Malang Jl. Surabaya No. 6 Malang 65145 T + 62 341 585914 F + 62 341 552888 STIESIA Surabaya Jl. Menur Pumpungan 30 Surabaya T + 62 31 5947505 F + 62 31 5932218 UPN "Veteran" Yogyakarta Jl. Babarsari 2, Tambak Bayan Yogyakarta T + 62 274 485268 F + 62 274 487147 Universitas Muhammadiyah Malang Jl. Raya Tlogomas 246 Malang 65144 T + 62 341 464318-9 F + 62 341 460782 Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi Jl. Adi Sucipto 26 Banyuwangi, Jawa Timur T + 62 333 419613 F + 62 333 419163 Disclaimer: Informasi, opini dan rekomendasi yang terdapat dalam dokumen ini disajikan oleh PT Reliance Securities Tbk. dari sumber-sumber yang dianggap terpercaya dan dapat diandalkan. Dokumen ini bukan merupakan penawaran, invitasi atau representasi dalam bentuk apapun untuk pengambilan keputusan membeli maupun menjual saham. Keputusan investasi yang diambil berdasarkan dokumen ini bukan merupakan tanggung jawab PT Reliance Securities Tbk. PT Reliance Securities Tbk. berhak untuk merubah isi dokumen ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. 6