PROTOTIPE SISTEM PENGENDALI PINTU GERBANG BERBASIS MISSED CALL MENGGUNAKAN ARDUINO UNO NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Arif Rahman

dokumen-dokumen yang mirip
SISTEM IRIGASI SAWAH BERBASIS WIRELESS ARDUINO NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Mohammad Santosa Mulyo Diningrat

PROTOTYPE SISTEM KONTROL PINTU GARASI MENGGUNAKAN SMS

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN RUMAH PINTAR BERBASIS ARDUINO

BAB IV PERANCANGAN ALAT

Komunikasi Serial. Menggunakan Arduino Uno MinSys

Output LED. Menggunakan Arduino Uno MinSys

BAB III PERANCANGAN SISTEMKENDALI PADA EXHAUST FAN MENGGUNAKAN SMS GATEWAY

III. METODELOGI PENELITIAN. Tempat dan waktu penelitian yang telah dilakukan pada penelitian ini adalah

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM OTOMATISASI PERANGKAT ELEKTRONIKA RUMAH BERBASIS ARDUINO

Display LCD. Menggunakan Arduino Uno MinSys

AUTOMATIC WARNING SYSTEM SMARTTRASH (AWASSH) BERBASIS ARDUINO NANO

BAB 3 PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III PERENCANAAN SISTEM DAN PEMBUATAN ALAT

RANCANG BANGUN PENGENDALI PAGAR OTOMATIS MENGGUNAKAN MODEM BERBASIS ANDROID

Analog to Digital Convertion Menggunakan Arduino Uno Minsys

DESAIN MODEL SMARTHOME SYSTEM BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

MEMBANGUN SISTEM KEAMANAN PINTU MENGGUNAKAN RFID (RADIO FREQUENCY IDENTIFICATION) DAN ARDUINO SEVERINO NASKAH PUBLIKASI

BAB IV PERANCANGAN. 4.1 Flowchart

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III PERANCANGAN ALAT

RANCANG BANGUN PINTU OTOMATIS DENGAN MENGGUNAKAN SENSOR PASSIVE INFRA RED KC7783R DAN MIKROKONTROLER AT89S51

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN

BAB IV PERANCANGAN ALAT

PEMBUATAN PROTOTYPE PORTAL SECURITY PADA PERUMAHAN BERBASIS SMS GATEWAY DAN MIKROKONTROLER SKRIPSI

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERENCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

PEMBUATAN PROTOTIPE ALAT PENDETEKSI LEVEL AIR MENGGUNAKAN ARDUINO UNO R3

Hardware terdiri dari catu daya 5VDC, sensor passive infrared, mikrokontroler. ATMega8, transmitter TLP434 dan receiver. WinAVR.

RANCANG BANGUN PINTU ELEKTRONIK PERPUSTAKAAN BERBASIS BARCODE DAN MIKROKONTROLER AT89S51 TUGAS AKHIR

BAB I PENDAHULUAN. Pada era modernisasi saat ini peralatan dirancang sedemikian rupa agar

SOFTWARE MONITORING BUKA TUTUP PINTU AIR OTOMATIS BERBASIS BORLAND DELPHI 7.0 TUGAS AKHIR

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA

BAB III PERANCANGAN ALAT

Pengendalian Portal Menggunakan Sistem Short Message Service Berbasis Mikrokontroler ATMega

Rancang Bangun Alat Penghitung Jumlah Pengunjung di Toko Adhelina Berbasis Mikrokontroler Atmega 16

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA RANGKAIAN

IMPLEMENTASI TEKNOLOGI BLUETOOTH SEBAGAI PENGENDALI GERBANG BERBASIS ARDUINO

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB III METODOLOGI 3.1 Metode Analisis Analisis Kebutuhan Alat dan Bahan

Membuat kontrol display seven segment Membuat program Counter baik Up Counter maupun Down Counter dengan media tampilan 7-Segment.

BAB III PERANCANGAN SISTEM

Light Dependent Resistor LDR Menggunakan Arduino Uno Minsys

DAFTAR ISI. A BSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR ISI... v. DAFTAR TABEL... ix. DAFTAR GAMBAR... x. DAFTAR LAMPIRAN... xi

TUGAS AKHIR EDHRIWANSYAH NST

PROTOTIPE SISTEM KEAMANAN DAN PENGENDALIAN SEPEDA MOTOR BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535

TEMPAT JEMURAN DINDING OTOMATIS MENGGUNAKAN SENSOR HUJAN BERBASIS MIKROKONTROLER DAN INFORMASI DIKIRIMKAN MENGGUNAKAN FASILITAS SMS

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB IV. PERANCANGAN. Blok diagram menggambarkan cara kerja semua sistem E-dump secara keseluruhan yang terdiri dari beberapa komponen:

BAB III PERANCANGAN ALAT

ROBOT GERAK OTOMATIS DI PERMUKAAN AIR

ABSTRAK. iv Universitas Kristen Maranatha

BAB IV HASIL DAN UJI PROGRAM

SISTEM KENDALI PINTU DAN PERALATAN LISTRIK OTOMATIS DENGAN SENSOR PIR DAN SMS GATEWAY SEBAGAI PENGUNCI SISTEM

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB IV PERANCANGAN. Gambar 4.1 Blok diagram program

Dan untuk pemrograman alat membutuhkan pendukung antara lain :

SISTEM PENGAMAN KENDARAAN BERMOTOR DENGAN SMS (SHORT MESSAGE SERVICE)

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI RASPBERRY PI PI SEBAGAI PENGONTROL ON/OFF LAMPU MELALUI WEB INTERFACE NASKAH PUBLIKASI

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM. untuk efisiensi energi listrik pada kehidupan sehari-hari. Perangkat input untuk

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

Aplikasi Kamera Pemantau & Electrical Appliance Remote. Berbasis PC Menggunakan Microcontroller. Arduino Uno & LAN Connection

PERANGKAT PENGENDALI BEBAN DARI JARAK JAUH DENGAN APLIKASI SMS MENGGUNAKAN J2ME

BAB III METODE PENELITIAN

MODEL NOTIFIKASI SISTEM PERINGATAN PADA PERLINTASAN KERETA API BERBASIS MIKROKONTROLER

BAB III PERENCANAAN SISTEM DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB I PENDAHULUAN. telah banyak menghasilkan alat sebagai piranti untuk memudahkan kegiatan

BAB III PERANCANGAN SISTEM

III. METODE PENELITIAN. Penelitian, perancangan, dan pembuatan tugas akhir ini dilakukan di Laboratorium

UPI YPTK Jurnal KomTekInfo Vol. 4, No. 2, Desember 2017, Hal ISSN : Copyright 2017 by LPPM UPI YPTK Padang

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT. Proses perancangan meliputi tujuan dari sebuah penelitian yang kemudian muncul

RANCANG BANGUN SISTEM KEAMANAN PADA KANDANG SAPI MENGGUNAKAN SENSOR LDR BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S51 TUGAS AKHIR

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Ilustrasi aksi pencurian mobil

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

RANCANG BANGUN PORTAL PERUMAHAN OTOMATIS BERDASARKAN WAKTU DAN PANGGILAN (MISSCALL) BERBASIS ATMEGA 16

RANCANG BANGUN PAPAN IKLAN DOT MATRIX MENGGUNAKAN SMS BERBASIS MIKROKONTROLER

Prototype Kendali Alat Listrik Otomatis Menggunakan Arduino Uno Berbasis SMS GSM Shield Icomsat

TUGAS AKHIR PERANCANGAN PROTOTIPE SISTEM PEMADAM API BERBASIS ARDUINO UNO

Sistem menerima sms dari handphone ke Modul GSM Wavecome. Dari Modul GSM Wavecome ke Sistem Minimum ATMega32 Parameter yang diukur adalah kode

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Dibuat Oleh : Sinta Suciana Rahayu P / Dosen Pembimbing : Ir. Fitri Sjafrina, MM

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PERANGKAP TIKUS OTOMATIS MENGGUNAKAN SENSOR PIR DAN REMOT KONTROL BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 8535

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III METODE PENELITIAN. Tujuan dari pengembangan tugas akhir ini adalah pengaturan temperature handphone

RANCANG BANGUN SISTEM PENGAMAN BRANKAS BERBASIS MIKROKONTROLER ATMega8535

BAB II DASAR TEORI. mikrokontroler yang berbasis chip ATmega328P. Arduino Uno. memiliki 14 digital pin input / output (atau biasa ditulis I/O,

TUGAS AKHIR ROBOT SORTIR BENDA PADAT BERDASARKAN WARNA BERBASIS ARDUINO

BAB I PENDAHULUAN. maju, seperti adanya perangkat wireless yang dapat menggantikan peranan kabel

BAB III PERANCANGAN ALAT

Transkripsi:

PROTOTIPE SISTEM PENGENDALI PINTU GERBANG BERBASIS MISSED CALL MENGGUNAKAN ARDUINO UNO NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Arif Rahman 11.01.2935 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2015

PROTOTIPE SISTEM PENGENDALI PINTU GERBANG BERBASIS MISSED CALL MENGGUNAKAN ARDUINO UNO Arif Rahman 1), Ferry Wahyu Wibowo 2), 1,2) Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283 Email : arif.2935@students.amikom.ac.id ), ferry.w@amikom.ac.id 2) Abstract - Missed call is a call that deliberately terminated by the caller before it is answered by the receiver so that it appears as missed call.the aim of making gate control system based missed call is to make the control gate can be controlled remotely by phone that saving pulse. In the consumer can increase comfort in opening and closing the gate and control can be done from a long distance.this system work after we call and after that the call will be processed by the Arduino Uno to move the servo motor. When making calls microcontroller will detect as ring. The amount of ring is then used to open and close the gate. Microcontroller is set to detect 2 ring for opening and next 2 ring to close the gate. Keywords: Missed call, Arduino Uno, Motor Servo 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, kebutuhan akan efektifitas dan efisiensi sangat diutamakan dalam berbagi bidang. Hal tersebut telah mendorong manusia untuk berkreasi dan berinovasi dalam bidang teknologi untuk menciptakan suatu alat yang lebih efektif dan efisien. Saat ini kebanyakan masih tergantung pada alat seperti remote control untuk mengendalikan pintu gerbang dalam jarak jauh. Akan tetapi pengontrolan tersebut hanya dapat dilakukan pada jarak tertentu saja, sehingga apabila jarak antara alat yang dikontrol dengan pengontrolnya itu melewati batas toleransinya maka peralatan tersebut tidak dapat berfungsi sesuai dengan keinginan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka diperlukan sebuah sistem yang dapat digunakan untuk mengontrol (opened atau closed) pintu garasi yang dalam penggunaannya tidak bergantung pada jarak yaitu dengan mengoptimalkan missed call pada handphone. Berdasarkan masalah tersebut penulis mengambil sebuah judul prototipe sistem pengendali pintu gerbang berbasis missed call menggunakan arduino uno. 1.2 Rumusan Masalah Meninjau dari latar belakang masalah diatas, maka yang menjadi pokok permasalahan adalah Bagaimana cara membuat hardware pengendali pintu gerbang berbasis missed call menggunakan arduino uno? 1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian 1.3.1. Maksud Penelitian Adapun maksud penelitian ini adalah: a. Sebagai syarat kelulusan di STMIK AMIKOM Yogyakarta. b. Memberikan informasi tentang hardware sistem pengendali pintu menggunakan Arduino Uno. 1.3.2. Tujuan Penelitian Adapun tujuan penelitian ini adalah: a. Merancang dan membuat hardware sistem pengendali pintu menggunakan Arduino Uno. b. Merancang pintu gerbang otomatis yang dapat dikendalikan melalui handphone. 2. Pembahasan 2.1. Sekilas Hardware Pengendali Pintu Hardware pengaman ruang adalah inovasi yang tercipta karena kelemahan pengendali pintu yang masih konvensional serta menindak lanjuti project pengendali pintu menggunakan sms Hardware ini menggunakan sistem mikrokontroler untuk pengoprasiannya. Mikrokontroler akan ditunjang dengan modem wavecom fastrack dan motor servo. Modem wavecom digunakan untuk menerima panggilan/missed called untuk mendeteksi ring yang kemudian akan diproses oleh mikrokontroler arduino uno untuk menggerakan servo.prinsip kerja hardware pengendali pintu ditunjukan pada gambar 1 Gambar 1. Block Diagram Hardware 1

2.2. Kebutuhan Sistem Berikut adalah beberapa komponen yang dibutuhkan guna membuat hardware pengendali pintu gerbang. 2.2.1. Kebutuhan Hardware (Perangkat Keras) a) Mikrokontroler Arduino Uno Mikrokontroler Arduino Uno adalah board elektronik yang menggunakan ATMega328 sebagai mikrokontroler. Perangkat ini digunakan sebagai pusat kendali sistem yang mempunyai fitur sebagai penyimpan dan pengeksekusi program. Gambaran fisik dari mikrokontroler Arduino Uno ditunjukan pada gambar 2 c) Motor Servo Motor servo yaitu semacam dinamo yang mempunyai gerak dinamis yang mampu bergerak ke dua arah yang berbeda. Perangkat ini difungsikan sebagai pembuka dan penutup kunci. Bentuk servo yang digunakan dapat dilihat pada gambar 4 Gambar 4. Motor Servo Gambar 2. Arduino Uno b) Modem Wavecom M1306b Serial Wavecom M1306B adalah GSM/GPRS modem yang siap digunakan sebagai modem untuk suara, data, fax dan SMS. Kelas ini juga mendukung 10 tingkat kecepatan transfer data. Wavecom M1306B TCP/IP dengan mudah dikendalikan dengan menggunakan perintah AT untuk semua jenis operasi karena mendukung fasilitas koneksi RS232 dan juga fasilitas TCP/IP stacked. Dapat dengan cepat terhubung ke port serial komputer desktop atau notebook Gambaran dari Modem Wavecom M1306b dengan koneksi serial ditunjukan pada gambar 3 2.2.2. Kebutuhan Software (Perangkat Lunak) Software Arduino IDE 1.0.5 Arduino IDE adalah satu-satunya software yang dapat digunakan sebagai media penginputan program kedalam kit/board arduino. Software ini menggunakan bahasa C dalam penggunaannya 2.2.3. Komponen Pendukung a) Kabel Jumper Kabel yang digunakan untuk menghubungkan arus. Bentuk kabel jumper yang digunakan dapat dilihat pada gambar 5. Gambar 5. Kabel Jummper Gambar 3. Modem Wavecom M1306b serial 2

b) Kabel USB A-B Kabel yang digunakan untuk mengiputkan program kedalam mikrokontroler Arduino Uno. Bentuk kabel usb A-B yang digunakan ntuk menginputkan program ke arduino. Bentuk kabel usb A-B yang digunakan untuk menginputkan program ke arduino dapat dilihat pada gambar 6 Gambar 6. Kabel Usb A-B c) Bread Board Papan untuk merangkai komponen. Bentuk dari papan breadboard dapat dilihat pada gambar 7. Gambar 8. Flow Chart Hardware Pengendali Pintu Gambar 7. Bread Board 2.3. Perancangan Sistem Untuk mempermudah pembacaan, alur sistem akan ditampilkan dalam betuk flow chart. Flow chart adalah suatu gambaran menyerupai grafik yang menjelaskan prosedur dan langkah-langkah sebuah sistem berjalan. Flowchart dari hardware pengendali pintu ditunjukan pada gambar 2 2.4. Perakitan Hardware Perakitan adalah tahapan dimana semua komponen, yakni : Modem Wavecom, mikrokontroler Arduino Uno, motor servo, relay, power suply 5 Volt dan 3 Volt, serta komponen-komponen pendukung dirangkai menjadi satu untuk mendapatkan sebuah system. 3

2.5. Rancangan Sederhana Hardware Rancangan yang digunakan sebagai pedoman saat melakukan perakitan hardware ditunjukan pada gambar 9. Skrip tersebut mendeklarasikan variabel-variabel dengan tipe data tertentu pada port Arduino. Tahapan selanjutnya adalah memasukan fungsi setup, fungsi yang digunakan untuk menyatakan fungsi yang akan dijalankan pertama kali, dan berisi kode-kode untuk kepentingan inisialisasi Selanjutnya adalah membuat fungsi yang nantinya akan dieksekusi oleh void loop atau program yang akan otomatis tereksekusi. Gambar 9..Rancangan Sederhana Hardware 2.6. Pemrograman Pemrograman adalah tahapan dilakukannya penginputan intruksi berupa bahasa pogram kedalam sistem. Intruksi ini berisi perintah-perintah yang akan dieksekusi dan menjalankan hardware. Instruksi diiputkan kedalam mikrokontroler, dimana mikrokontroler berfungsi sebagai pengeksekusi dan menjalankan hardware. Penginputan dilakukan dengan software Arduino IDE Pertama kali yang harus dilakukan adalah memasukan program berikut. 4

3.2 Saran Tidak dipungkiri bahwa masih ada beberapa kekurangan dari hardware pengaman ruang yang telah dibuat. Kekurangan inilah yang bisa disempurnakan pada kesempatan yang akan datang. Berikut adalah beberapa poin yang dapat dikembangkan : 1. Pengembangan dapat dilakukan pada sistem backup daya, yakni ketika terjadi sesuatu pada supply daya seperti mati listrik maka akan diperlukan backup daya supaya sistem masih dapat berjalan. 2. Pengembangan di sektor keamanan dapat dilakukan dengan membuat agar pengontrolan hanya bisa dilakukan oleh satu nomor telepon. Daftar Pustaka Skrip tersebut adalah untuk membuat fungsi untuk menghidupkan relay dan fungsi logika untuk menggerakkan servo. tahapan selanjutnya adalah melakukan perulangan program dengan block fungsi program void-loop(). Fungsi yang secara otomatis dijalankan oleh arduino setelah fungsi setup() 3. Penutup 3.1 Kesimpulan Sebuah hardware yang dimaksudkan untuk meningkatkan kenyamanan dalam pengontrolan pintu gerbang dapat dikatakan telah terwujud. Gagasan hardware ini tercipta dikarenakan untuk menciptakan pengontrolan pintu gerbang jarak jauh yang hemat pulsa. Berikut adalah beberapa poin kesimpulan dari dibuatnya hardware ini : 1. Cara membuat hardware pengendali pintu gerbang yaitu dengan menginputkan program untuk mendeteksi ring yang akan menggerakan servo. Dua kali ring untuk menutup gerbang dan dua kali ring selanjutnya untuk menutup. 2. Cara memprogram hardware pengendali pintu adalah dengan menginputkan serangkaian program menggunakan Arduino IDE melalui kabel data Arduino atau kabel serial A to B 3. Proses kerja dari pengendali pintu gerbang yaitu memanfaatkan panggilan yang akan terdeteksi sebagai ring kemudian Arduino akan memproses ring tersebut untuk menggerakan servo. 1 2 3 Anonim, Pengertian Motor Servo. http://trikuenidesainsistem.blogspot.com/2014/03/pengertia n-motor-servo.html, Diakses 3 Juni 2015. Artanto, Dian, Interaksi Arduino dan labview, Jakarta : Elex Media Komputindo, 2012. Winoto, Ardi, Mikrokontroler AVR ATmega8/32/16/8535 dan Pemrogramannya dengan Bahasa C pada Win AVR, Bandung : Informatika Bandung. Biodata Penulis Arif Rahman, memperoleh gelar ahli madya (A.md.) Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2015 Ferry Wahyu Wibowo, memperoleh gelar S1 Fisika (S.Si.) - Universitas Gadjah Mada (Bidang minat Elektronika dan Instrumentasi) dan D3 Teknik Elektro (A.Md.) - Universitas Gadjah Mada (Bidang minat Instrumentasi dan Kendali) (pada tahun yang sama), S2 Ilmu Komputer (M.Cs.) - Universitas Gadjah Mada (Bidang minat Kecerdasan Buatan) 5