Hubungan Density Pada Rumah Kos Dengan Motivasi Belajar Mahasiswa

dokumen-dokumen yang mirip
IJIP 8 (1) (2016) INTUISI JURNAL PSIKOLOGI ILMIAH.

HUBUNGAN ANTARA GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJARSISWA JURNAL. Oleh ERNILA INDAH FEBRIKA SUGIYANTO BAHARUDDIN RISYAK

ABSTRAK. i Universitas Kristen Maranatha

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FKIP UNIVERSITAS RIAU

HUBUNGAN KEMAMPUAN MEMBACA DENGAN KEMAMPUAN PEMECAHAN SOAL CERITA MATEMATIKA SISWA

HUBUNGAN PENDEKATAN MANAJEMEN KELAS DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA

PENGARUH PENGELOLAAN KELAS DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA

Jurnal Sosialisasi Pendidikan Sosiologi-FIS UNM

PENGARUH INTENSITAS PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA

PENGARUH PERSIAPAN MATERI SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMP NEGERI 19 PALU

HUBUNGAN ANTARA PRESENTASI DIRI DENGAN KESEPIAN PADA REMAJA DI SMA TARUNA NUSANTARA

REVIEW OF INTEREST STUDENT LEARNING AND CORRELATION WITH CITIZENS HOMESTEADER LEARNING OUTCOMES IN BIOLOGY SMP N 38 DISTRICT TEBO, JAMBI

HUBUNGAN KONSEP DIRI DAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MAHASISWA PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

HUBUNGAN LINGKUNGAN AKADEMIS DI SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SISWA JURNAL. Oleh:

Berkala Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 3 no.2, Juni

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG PELAJARAN KIMIA DENGAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA NEGERI 9 PEKANBARU

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

Witan Faestri, Agustina Sri Purnami Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta. *Korespondensi:

Dwi Setyani Damayanti Dewi Sukriyah. Program Studi Pendidikan Matematika, STKIP PGRI Sidoarjo Jalan Kemiri Sidoarjo

HUBUNGAN LINGKUNGAN KELUARGA DAN LINGKUNGAN SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA JURNAL. Oleh YSIYAR JAYANTRI CUT ROHANI LOLIYANA

Mitra Dhani Pinem*, Cicik Suriani

Eka Fitriyanti Universitas Aisyiyah Yogyakarta Kata kunci: Persepsi profesi bidan, prestasi belajar Asuhan Kebidanan II

Jurnal Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan FT UNY Maret, 2015

BAB III METODE PENELITIAN. Identifikasi variabel penelitian diuraikan berdasarkan hipotesis, yaitu: 1. Variabel terikat (Y): Motivasi Kerja Karyawan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa MA Boarding School Amanatul

Abstract

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tipe Penelitian. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Pendekatan

ABSTRAK. Kata-kata kunci: audit internal dan good corprate governance

JURNAL PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

ABSTRAK. Kata kunci : Gaya kepemimpinan, kompensasi, dan motivasi. vii. Universitas Kristen Maranatha

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK YPLP PGRI 1 MAKASSAR

PENGARUH KINERJA GURU DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMP NEGERI 1 RAO SELATAN KABUPATEN PASAMAN

PENGARUH MINAT MEMBACA DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BAHASA INDONESIA SISWA KELAS ATAS SD NEGERI 1 MUNGGUNG KARANGDOWO KLATEN TAHUN

HUBUNGAN EFIKASI DIRI DENGAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK SMP NEGERI 1 PANTI KAB. PASAMAN

Rika Aprilia SDN 1 Gunung Terang, Lampung ABSTRACT Keywords: Motivation, Learning Environment, Learning Outcomes, Integrated Social Science

Efrinaldi 1, Yesmira Syamra 2, Alfattory Rheza Syahrul 2 ABSTRACT

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

HUBUNGAN KEBIASAAN BELAJAR KELOMPOK DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS X DAN XI DI SMA NEGERI 10 MAKASSAR

PERILAKU BELAJAR MAHASISWA MAGANG 3 TERHADAP MINAT MENJADI GURU PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI UMS TAHUN AJARAN 2016/2017

ANALISIS PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN MICROSOFT POWERPOINT DAN MEDIA LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

Kata kunci : Kesesakan, Konsentrasi Belajar, Siswa SMP Negeri 6 Semarang

E-JURNAL. Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar. Sarjana Pendidikan Strata Satu (S1) WINDA AGUSTIN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

PENGARUH INTENSITAS BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI PADA SISWA KELAS XI IPS DI SMAN 5 MAKASSAR

ABSTRAK. Kata-kata kunci: kualitas sistem informasi akademik, kepuasan mahasiswa. vii. Universitas Kristen Maranatha

HUBUNGAN ANTARA SELF ACCEPTANCE DAN SELF EFFICACY DENGAN KONFORMITAS PADA SISWA SMP NEGERI 2 KALASAN SLEMAN

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN EKONOMI DI SMAK ABDI WACANA

HUBUNGAN ANTARA KONTROL DIRI DAN SUBJECTIVE WELL- BEING PADA GURU SEKOLAH DASAR

Keywords : Motivation To Learn, Classroom Climate, Perception

HUBUNGAN ANTARA LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP N 4 SEWON BANTUL TAHUN AJARAN 2016 / 2017

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP TATA RUANG TOKO DENGAN KEPUASAN KONSUMEN SWALAYAN ADA BARU SALATIGA

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA, MOTIVASI BELAJAR, DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS. Eddi Artanti Puji Lestari L.A

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XI SMA KARTIKA 1-5 PADANG ABSTRACT

HUBUNGAN KEIKUTSERTAAN ORGANISASI DENGAN REGULASI DIRI PADA REMAJA : STUDI KASUS DI SMA N 2 NGAWI

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

JURNAL PENGARUH PERCERAIAN ORANG TUA TERHADAP KECERDASAN EMOSI SISWA KELAS IX SMP NEGERI 2 PAPAR TAHUN PELAJARAN 2016/2017

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdahulu mengenai self-esteem dan kecenderungan kesepian

Rizki Ramadhani. Fakultas Psikologi Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda. Intisari

HUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR KDPK I PADA MAHASISWA PRODI D-IV BIDAN PENDIDIK REGULER STIKES AISYIYAH YOGYAKARTA TAHUN 2012/2013

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh : IRA WIBOWO

Abstrak. Hubungan Tingkat Pendapatan (Vera Widyastuti)1. Oleh : Vera Widyastuti, Universitas Negeri Yogyakarta,

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN AKTUALISASI DIRI PADA REMAJA PECANDU NARKOBA DI PANTI REHABILITASI

BAB IV PEMBAHASAN. penelitian. Subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa baru tahun

Program Studi Diploma IV Bidan Pendidik Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Aisyiyah Yogyakarta

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2 Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat

JURNAL. Disusun Oleh: Bahrun Najib

ABSTRACT. Keywords: Total Quality Management, quality costs. Universitas Kristen Maranatha

Antok Dian Pranadi, Dr. H. Roemintoyo. S.T., M.Pd., Drs. Bambang Sulistyo Budhi Pendidikan Teknik Bangunan FKIP Universitas Sebelas Maret

ABSTRACT. Keywords: Performance Audit, Performance Accountability

JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN SOSIOLOGI ANTROPOLOGI

HUBUNGAN ANTARA KEBIASAAN BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 JATI AGUNG

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 1, Maret 2016

HUBUNGAN DISIPLIN BELAJAR SISWA DENGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XI IPA SMA PGRI 1 PADANG

NASKAH PUBLIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MUZAKKI MEMBAYAR ZAKAT, INFAQ DAN SEDEKAH (ZIS) MELALUI LEMBAGA AMIL ZAKAT DI YOGYAKARTA

PERSEPSI TERHADAP PERILAKU SENIOR SELAMA KADERISASI DAN KOHESIVITAS KELOMPOK MAHASISWA TAHUN PERTAMA

HUBUNGAN SELF EFFICACY DENGAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD SE-GUGUS 6 KECAMATAN TAMPAN KOTA PEKANBARU

BAB III METODE PENELITIAN

ABSTRACT RELATED LEARNING MOTIVATION AND LEARNING FACILITY WITH STUDENT ACHIEVEMENT IPS

PENGARUH KEMAMPUAN MEMORI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP AL ISLAM 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012

JURNAL PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat. Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi.

ABSTRAK. Kata kunci: carbon accounting, perencanaan strategis, sustainability reporting

HUBUNGAN SIKAP SISWA DALAM PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPA-BIOLOGI SISWA KELAS VII MTSN PARAK LAWAS PADANG

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL TEMAN SEBAYA DENGAN IDENTITAS DIRI PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH KOTA KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

ECONOMICA. Journal of Economic and Economic Education Vol.5 No.2 ( )

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI DAN FASILITAS BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VA SDN SUMBERSARI 03 JEMBER

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. A. Jenis Penelitian. 2003). Menurut jenis penelitiannya, penelitian ini termasuk ke dalam jenis

HUBUNGAN ANTARA KEAKTIFAN MAHASISWA DALAM ORGANISASI KEMAHASISWAAN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN IPS FIS UNY

PENGARUH KETERAMPILAN MENGAJAR GURU EKONOMI DALAM MENGADAKAN VARIASI TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI PROGRAM IPS DI SMA NEGERI 2 PEKANBARU

HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN DAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA JURNAL. Oleh MARYATI FITRIA AKHYAR SUGIYANTO

PENGARUH KONFORMITAS DAN HARGA DIRI TERHADAP KECENDERUNGAN MENJADI KORBAN KEKERASAN (BULLYING VICTIM) PADA REMAJA

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PRESTASI BELAJAR DI SDN KEBON KACANG 01 PAGI

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN SPIRITUAL DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA MAHASISWA STT GMI BANDAR BARU SUMATERA UTARA SKRIPSI

PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH, PENDAPATAN ORANG TUA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP N 3 PARIAMAN JURNAL

Abstrak. iii. Universitas Kristen Maranatha

HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DENGAN KESEPIAN PADA REMAJA (STUDI KORELASI PADA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 2 SEMARANG)

DAFTAR ISI. ABSTRAK...iii. ABSTRACT...iv. KATA PENGANTAR...v. DAFTAR ISI...viii. DAFTAR TABEL...xii. DAFTAR BAGAN...xiii. DAFTAR LAMPIRAN...

PENGARUH KEJUJURAN DALAM MENGERJAKAN TUGAS TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP N 1 JATEN KARANGANYAR DITINJAU DARI JENIS KELAMIN

ABSTRAK. Kata kunci: Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), kepatuhan Wajib Pajak. Ix Universitas Kristen Maranatha

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MENULIS SISWA KELAS X SMA. Oleh

Dosen Program Pendidikan Geografi PIPS, FKIP, UNS Surakarta, Indonesia. Keperluan korespondensi, HP : ,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN. telah disebarkan di lingkungan SMK Telkom Sandy Putra Jakarta dan telah

Transkripsi:

Hubungan Density Pada Rumah Kos Dengan Motivasi Belajar Mahasiswa Abstract This study aims to determine whether there is a relationship between the density (density) in a boarding house with student learning motivation. This research was conducted in two villages in Malang is the Village Ketawanggede and Dinoyo. Respondents are students who reside temporarily (kos) in two villages with 100 respondents. This study uses correlation (relationship) with data collection questionnaire or questionnaire. Data analysis techniques in this study using analysis of correlation (relationship). The results of this study are: there is no significant influence between density and student learning motivation with correlation coefficient 0.086. The majority of respondents have a density value and motivation to learn in each category are as much as 43% msing and 42% with a coefficient of determination (r²) by 19%. Keywords: density, boarding houses, motivation to learn, student Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara density (kepadatan) di rumah kos dengan motivasi belajar mahasiswa. Penelitian ini dilakukan di dua kelurahan di Kota Malang yaitu Kelurahan Ketawanggede dan Kelurahan Dinoyo. Responden penelitian ini adalah mahasiswa yang bertempat tinggal sementara (kos) di dua kelurahan tersebut dengan jumlah responden 100 orang. Teknik pengumpulan data dengan kuesioner atau angket. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik analisis korelasi (hubungan). Hasil penelitian ini tidak terdapat pengaruh signifikan antara density dan motivasi belajar mahasiswa dengan nilai koefisien korelasi 0,086. Mayoritas responden memiliki nilai density dan motivasi belajar dalam kategori sedang masing-msing sebanyak 43% dan 42% dengan nilai koefisien determinasi (r²) sebesar 19%. Kata kunci: density, rumah kos, motivasi belajar, mahasiswa

Manusia adalah makhluk yang tidak bisa hidup terlepas dari lingkungan sosial. Proses tersebut bisa dilihat dari hubungan manusia dan lingkungan sosial interpersonal pada suatu tingkatan interaksi manusia satu dengan lainnya dalam suatu pasangan atau kelompok kecil. Dalam kehidupan sehari-hari manusia sering menemui kendala yang menghambat proses interaksi tersebut, salah satunya gangguan yang ditimbulkan dari situasi lingkungan tempat tinggal. Kepadatan lingkungan dapat dirasakan sebagai kesesakan atau dapat ditentukan oleh penilaian individu berdasarkan karakteristik setting lingkungan fisik, karakteristik setting sosial, dan karakteristik personal kemampuan beradaptasi. Lingkungan kehidupan pembelajaran terdiri atas lingkungan fisik, hubungan sosio-emosional, lingkungan teman sebaya dan tetangga, lingkungan kehidupan dinamik masyarakat pada umumnya, dan pengaruh lingkungan asing. Belajar ialah suatu usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya (Slameto, 2003). Kenyamanan tempat tinggal bisa dilihat dari kualitas fisik lingkungan dan bangunan. Suatu bangunan hunian dapat dikatakan nyaman ketika lingkungan tersebut mempunyai kriteria dimana aspek fungsionalisnya sebagai fasilitas hunian harus mampu memenuhi kebutuhan dasar penghuninya atas fasilitas hunian mereka. Lingkungan yang padat dan sesak bisa menjadi salah satu penyebab stressor dalam diri individu tersebut. Density Kepadatan adalah keadaan dimana ruangan yang penuh dan pengetahuan seseorang terhadap jumlah orang yang terlalu banyak dalam ruang tertentu (Altman, 1975). Dalam hal ini banyak orang memiliki pendapat bahwa kepadatan dapat memberi dampak negatif kesehatan organisme dan terhadap perilaku organisme (Hanurawan, 2008). Individu yang tidak mempunyai informasi tentang kepadatan merasa lebih sesak daripada individu yang sebelumnya sudah mempunyai informasi tentang kepadatan (Fisher dan Baum dalam Gifford, 1987). Faktor-faktor yang mempengaruhi density (a) kontrol pribadi (b) budaya, pengalaman, dan proses adaptasi (c) jenis kelamin dan usia. Dampak kepadatan dan kesesakan pada manusia dapat meningkatan beberapa hal diantaranya, kejahatan, bunuh diri, penyakit jiwa, kenakalan remaja. Selain dampak kepadatan dan kesesakan terjadi pada individu, hal ini juga terjadi dan berdampak pada lingkungan sosial yaitu, agresi, menarik diri dari lingkungan sosial, berkurangnya tingkah laku menolong dan kecenderungan menjelekkan orang lain. Motivasi Belajar Seseorang tidak akan melakukan suatu perbuatan tanpa ada kekuatan dalam dirinya yang mendorong untuk mencapai apa yang diinginkan. Dorongan tersebut dapat

berasal dari dirinya sendiri ataupun diluar dirinya sendiri seperti melakukan sesuatu demi orang lain, ingin mendapat pujian, hadiah dan sebagainya. Motivasi timbul ketika dirasakan adanya suatu kebutuhan yang harus dipenuhi. Faktor lingkungan yang memadai mendukung pencapaian dan perwujudan motivasi sehingga dapat berlangsung tanpa banyak kesulitan. Namun faktor lingkungan yang kurang memadai dapat menghambat pencapaian motivasi tersebut (Makmun, 2001). Dari beberapa pendapat di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa pengertian motivasi adalah keseluruhan daya penggerak baik dari dalam diri maupun dari luar dengan menciptakan serangkaian usaha untuk mencapai kondisi-kondisi tertentu dan memberikan arah pada kegiatan sehingga tujuan yang dikehendaki oleh subjek itu dapat tercapai. Faktor psikologis yang mempengaruhi belajar mahasiswa meliputi, kecerdasan atau intelegensi, bakat, minat dan motivasi (Syah, 2008). Rumah Kos Rumah kos bisa juga disebut rumah penginapan. Kos adalah rumah yang digunakan orang umtuk menginap selama 1 hari atau lebih, dan kadang-kadang untuk periode waktu yang lebih lama misalnya: minggu, bulan atau tahunan. (http://library.binus.ac.id). Rumah kos dirancang untuk memenuhi kebutuhan hunian yang bersifat sementara dengan sasaran pada umumnya adalah mahasiswa dan pelajar yang berasal dari luar kota ataupun luar daerah. Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur kepadatan adalah skala kepadatan yang dilakukan oleh Noermartanto (1994) dan di modifikasi sesuai dengan penelitian yang dilakukan peneliti, meliputi aspek situasional, personal, interpersonal, psikologi dan organismik, dan coping. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur motivasi belajar adalah skala motivasi belajar yang berpedoman pada aspek-aspek motivasi belajar berdasarkan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Anies (2008) dan dimodifikasi sesuai dengan penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti. Menurut Siagian (2004) aspek dari motivasi belajar adalah kebutuhan, dorongan dan tujuan. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa aktif yang bertempat tinggal sementara (kos) di daerah Kelurahan Ketawanggede dan Kelurahan Dinoyo. Subjek dipilih berdasarkan teknik purposive sampling, artinya subjek yang dipilih dalam penelitian ini disesuaikan dengan kehendak atau kepentingan penelitian yang karakteristiknya sudah ditemukan dan diketahui lebih dahulu berdasarkan ciri dan sifat populasinya. Subjek penelitian berjumlah 100 orang. Variabel X dalam penelitian ini adalah density pada rumah kos dan variabel Y adalah motivasi belajar mahasiswa. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner density yang

berjumlah 9 aitem dan motivasi belajar berjumlah 12 aitem dengan pilihan respon Sangat Setuju, Setuju, Tidak Setuju, Sangat Tidak Setuju. Koefisien reliabilitas alfa cronbach yang diperoleh sebesar 0,846 untuk density dan 0,789 untuk motivasi belajar yang menunjukkan bahwa kuesioner tersebut reliabel. Analisis data dilakukan dengan menggunakan korelasi product moment dari Pearson dengan bantuan SPSS versi 20.0 for windows. Hasil dan Pembahasan Berdasarkan hasil uji korelasi diperoleh korelasi sebesar 0.137 dengan signifikansi 0,086 sehingga dalam penelitian ini hubungan antara density dan motivasi belajar adalah sangat rendah. Apabila ditarik kesimpulan, dalam penelitian ini hipotesis ditolak yang berarti bahwa tidak ada hubungan antara density dan motivasi belajar. Selain itu, dapat dilihat pula bahwa nilai korelasi product-moment Pearson yang dihasilkan bernilai positif. Hasil uji linearitas berdasarkan nilai signifikasi = 0,078 lebih besar dari 0,05 yang artinya terdapat hubungan linear secara signifikan antara variabel density (X) dengan variabel motivasi belajar (Y). Hal ini menunjukkan suatu hubungan linier antara variabel density dan motivasi belajar dimana semakin tinggi nilai tingkat density pada mahasiswa yang tinggal di rumah kos, maka semakin tinggi nilai motivasi belajar pada mahasiswa. Begitu pula sebaliknya, semakin rendah nilai tingkat density pada mahasiswa maka akan rendah pula motivasi belajar pada mahasiswa. Dalam mengulas berbagai macam penemuan ini, Epstein (Sears dkk, 1992) menyatakan bahwa pengaruh negative dari kepadatan tempat tinggal tidak akan terjadi bila penghuni mempunyai sikap kooperatif dan tingkat kendali tertentu. Tampaknya beberapa individu tidak banyak mengalami kesesakan di dalam rumah, karena mereka mampu mengendalikan diri dan mempunyai interaksi yang dapat meminimalkan timbulnya masalah tempat tinggal berkepadatan tinggi. Keterbatasan penelitian yaitu Kurang spesifik dalam memilih lokasi penelitian (jumlah kamar, jumlah individu dalam setiap kamar kos). Ukuran density pada rumah kos dan kamar kos belum terukur secara jelas. Kesimpulan Kepadatan pada lingkungan rumah kos tidak menjadi penghalang bagi mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan belajar, karena setiap mahasiswa dituntut untuk bisa belajar dalam setiap kondisi lingkungan. Faktor lain selain kepadatan sangat berpengaruh pada mahasiswa saat memilih rumah kos yaitu faktor ekonomi, sosial.

DAFTAR PUSTAKA Altman, I. 1975. Environment and Social Behavior: Privacy, Personal Space, Territory, and Crowding. Monterey, CA: Brooks/Cole. Gifford, R. 1987. Environmental Psychology. London: Allyn & Bacon, Inc.. Enviromental Psychology. Principle and Practice. Allyn and Bacon, Inc. Boston. Hanurawan, Fattah. 2008. Psikologi Sosial. Universitas Negeri Malang: Remaja Rosdakarya. Makmun, Abin Syamsuddin. 2001. Psikologi Kependidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya. Muhibbin, Syah. 2008. Psikologi Belajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Sears, D.O., Freedman, J.L., & Peplau, L.A. 1992. Psikologi Sosial Jilid I. Edisi Kelima. Alih Bahasa: Michael Adryanto & Savitri Soekrisno. Jakarta: Erlangga.. 1992. Psikologi Sosial Jilid II. Edisi Kelima. Alih Bahasa: Michael Adryanto & Savitri Soekrisno. Jakarta: Erlangga. Siagian, S. P., 2004. Teori Motivasi dan Aplikasinya, Jakarta: PT. Rineka Cipta Slameto, 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta. Website : http://eprints.unika.ac.id/11715/1/85.130_andi_noermartanto.pdf

http://eprints.unika.ac.id/2036/1/04.40.0117_fransisca_anies_pa.pdf (http://library.binus.ac.id).