ABSTRAKSI PENGARUH KEPUASAN DAN NILAI PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN RUMAH MAKAN RASATAMA KEDIRI

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS LOYALITAS KONSUMEN PRODUK KEBAB TURKI BABA RAFI SKRIPSI

ANALISIS LOYALITAS KONSUMEN DALAM MELAKUKAN PEMBELIAN PADA SWALAYAN INDOMARET (Studi di Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo) SKRIPSI

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN (Studi Kasus pada PT. Pos Indonesia (Persero) Kantor Pos Daya)

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN OPPO SMARTPHONE DI KOTA MALANG SKRIPSI

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KONSUMEN DALAM MENGGUNAKAN JASA BUS ROSALIA INDAH

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN YANG MENGUNJUNGI SOLO GRAND MALL SURAKARTA

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN (Studi Kasus pada PT. Pos Indonesia (Persero) Kantor Pos Lawang)

ANALISIS FAKTOR ATRIBUT PRODUK DAN HARGA YANG DIPERTIMBANGKAN KONSUMEN DALAM MEMILIH RESTORAN TRIFENA MOJOKERTO

ANALISIS GAYA HIDUP KONSUMEN BUTIK JANEETA JOMBANG TUGAS AKHIR

VARIABEL-VARIABEL YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG KAKI LIMA (Studi kasus di kecamatan lowokwaru kota malang)

BAB I PENDAHULUAN. ekonomi masyarakat mengalami perubahan terutama nilai-nilai dan cara pandang

PENGARUH SIKAP DAN MINAT TERHADAP KEPUTUSAN BERWISATA DI PANTAI RANDUSANGA INDAH KABUPATEN BREBES. Iskandar 1. Abstrak

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN PADA SALON D MODE PURWOREJO

ANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PELANGGAN. (Studi Pada: Bengkel Mandiri Tekhnik Klaten)

ANALISIS HUBUNGAN CUSTOMER BEHAVIOUR DAN PERSEPSI PRODUK PELUMAS KENDARAAN BERMOTOR RODA DUA DI KABUPATEN KARAWANG

PENGARUH KUALITAS LAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS PASIEN RAWAT INAP RUMAH SAKIT SEMEN GRESIK SKRIPSI. Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK, KUALITAS PELAYANAN, DAN KEPERCAYAAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DI CAFE HARMONY WARUJAYENG

PERSEPSI BAURAN PEMASARAN RETAIL TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi Pada Konsumen Persada Swalayan di Kota Malang) SKRIPSI

ANALISIS PENGARUH KETEPATAN WAKTU, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN PADA PERUSAHAAN PERCETAKAN CV.

Pengaruh Keragaman Produk dan Pelayanan Terhadap Loyalitas Konsumen (Studi Kasus pada Indomaret Bangsalsari Kabupaten Jember Tahun 2012) ARTIKEL

ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN TERHADAP MUTU PELAYANAN. (Studi Pada Konsumen Swalayan Soponyono. dan Istana Kraksaan Probolinggo) SKRIPSI

ANALISIS BAURAN PEMASARAN DALAM PEMBELIAN SEPEDA MOTOR MATIC (Studi Pada Dealer Yamaha dan Honda di Kecamatan Lowokwaru Kota Malang) SKRIPSI

Bisma, Vol 1, No. 6, Oktober 2016 PENGARUH HARGA, PROMOSI DAN FASILITAS PENDUKUNG TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA HOTEL KINI DI PONTIANAK

PENGARUH KUALITAS PRODUK, KESESUAIAN HARGA, DAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DI VOSCO COFFEE SHOP MALANG

Diajukan Oleh: ILZA AJRIN ADZANIA B

Oleh: RADITYO WISNU MURTI NIM:

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN BISNIS RETAIL DI LOTTEMART SURAKARTA

ANALISIS PENGARUH DESAIN, KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE SAMSUNG. (Studi Pada Mahasiswa FEB UMS)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Ekuitas merek memiliki pengaruh positif terhadap keputusan pembelian

Nanik Zuliana B ABSTRAK

DWI RAHMAWATI PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ANALISIS PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN AIR MINUM DALAM KEMASAN (Studi Pada PT Sariguna Prima Tirta) Oleh: Lilly Ibrahim (Dosen FE Unismuh Makassar)

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LOYALITAS PELANGGAN PADA BENGKEL MOTOR CONDONG KOAR-KOAR DI GEDANGAN SIDOARJO

PENGARUH ATRIBUT PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PRODUK TOYOTA NEW YARIS (Studi Pada Auto 2000 Kediri)

ANALISIS PENGARUH KEMASAN, PROMOSI PRODUK, DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP PENGARUH KEPUTUSAN MEMBELI JAJANAN KHAS OLEH-OLEH KOTA KEDIRI

DAMPAK DIMENSI FAKTOR PSIKOLOGIS PADA KEPUTUSAN PEMBELIAN (Studi Pada Konsumen Produk Susu Sehat Etawaku Di Kota Malang) SKRIPSI

PENGARUH GAYA HIDUP, MOTIVASI, DAN PERSEPSI KONSUMEN PRIA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA SALON TIARA DI KOTA MALANG JURNAL ILMIAH

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Survei kepada Konsumen Kendaraan Merek Toyota di Univeritas Brawijaya Malang)

PENGARUH FAKTOR SOSIAL TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SUSU BALITA MEREK SGM (STUDI PADA WARGA PERUMAHAN SAWOJAJAR DI KEDUNG KANDANG MALANG) SKRIPSI

PENGARUH BAURAN RITEL TERHADAP CITRA TOKO (STUDI PADA KONSUMEN TOSERBA LARIS PURWOREJO)

PENGARUH CITRA MEREK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA RAMAI SWALAYAN PETERONGAN SEMARANG

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN SIRUP ABC DI JATEN KARANGANYAR NASKAH PUBLIKASI

ANALISIS PENGARUH LOKASI, PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DI MOM MILK PABELAN

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN. (Studi Pada Konsumen Produk Minuman Kesehatan Jahe Super di Kota Malang) SKRIPSI

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PEMBELIAN ULANG LAPTOP PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA KALIMALANG. Fanny Liliana Wati

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONSUME DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK AIR MINUM MERK AQUA

PENGARUH KUALITAS PRODUK TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DENGAN KEPUASAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Pengaruh Harga, Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Toko Buku Gramedia Pandanaran Semarang

produk dan jasa perusahaan, keinginan dan kebutuhan pelanggan serta kegiatankegiatan

Bisma, Vol 1. No. 10, Februari 2017 PENGARUH BRAND EQUITY TERHADAP LOYALITAS NASABAH TABUNGAN BISNIS PADA PT BANK PANIN, Tbk. CABANG UTAMA PONTIANAK

PENGARUH KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH BANK

FAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA

BAB III METODELOGI PENELITIAN

Jordyanto Hermanus Laemonta & Metta Padmalia, Pengaruh Inovasi dan Kualitas Layanan terhadap Loyalitas Konsumen Terang Bulan Martabak 93

PENGARUH FAKTOR SOSIAL TERHADAP KEPUTUSAN MEMILIH LEASING (Studi Pada Federal International Finance (FIF) di Kabupaten Probolinggo) SKRIPSI.

PENGARUH ATRIBUT PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN BLACKBERRY

FAKTOR-FAKTOR PSIKOLOGIS YANG MEMENGARUHI KONSUMEN DALAM KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK AIR MINUM DALAM KEMASAN MEREK AQUA DI KOTA BEKASI

JURNAL OLEH : NURMAN ADRI SATRIYO NPM : FAKULTAS EKONOMI (FE) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA

ANALISIS PENGARUH PRODUK, PROMOSI, DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN OBAT HERBAL UD. TAZAKKA SUKOHARJO

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, KOMITMEN, DAN FASILITAS TERHADAP TINGKAT KEPUASAN MASYARAKAT PADA KANTOR KELURAHAN SINGONEGARAN KEDIRI

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA PT.JNE

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. memuaskan keinginan dan kebutuhan melalui proses pertukaran. Dalam

Ilham et al., Analisis Pengaruh Merek, Persepsi Harga dan Daya Tarik Iklan Terhadap Minat Beli...

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN AIR MINERAL KEMASAN (Studi Kasus Desa Tohudan, Colomadu Karanganyar)

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASSAN PENGGUNA UNIVERSITAS CIPUTRA LIBRARY SURABAYA. Oleh Diajeng Variant C ( )

PENGARUH KEPERCAYAAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH PERBANKAN SYARIAH

Generated by Foxit PDF Creator Foxit Software For evaluation only.

PENGARUH KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP LOYALITAS MEREK PRODUK KRIM PEMUTIH POND S PADA MAHASISWI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KERUPUK MEREK "USAHA" DI SURABAYA SKRIPSI

PENGARUH MARKETING MIX TERHADAP KEPUTUSAN MEMILIH KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH (KJKS) PADA KOPERASI HALAL DI SAMARINDA

Industrial Engineering Conference (IEC) 2012 Yogyakarta,15 September 2012

PENGARUH RELATIONSHIP QUALITY

Pengaruh Kualitas Produk Dan Tingkat Kepuasan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pada Produk Garam Halus Di UD. Garam Samudra, Jakarta Nama : Nugroho Eko

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif verifikatif yang

BAB III METODE PENELITIAN. Adalah variabel bebas atau variabel yang mempengaruhi variabel terikat.

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN JASA PADA SPA ISTANA PERMATA NGESONG SURABAYA

PENGARUH RELATIONSHIP MARKETING TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA ASURANSI JIWA BERSAMA (AJB) BUMIPUTERA 1912 CABANG PURWOREJO ABSTRAK

AWAN SETIYAWAN NIM. B

ANALISIS PENGARUH LOKASI, CITRA MERK, HARGA, DAN PROMOSI TERHADAP MINAT BELI KORAN RADAR DI DANANG AGENCY TULUNGAGUNG SKRIPSI

JURNAL DIMENSI VOL 1 NO UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN BATAM ANALISIS PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN PADA BPR SEJAHTERA BATAM

BAB III. Metode Penelitian

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh: HAMBAR PUJO UTOMO B

ARIEF KURNIAWAN AMSRI NIM. B

BAB III METODE PENELITIAN. seluler As pada mahasiswa Universitas Muria Kudus yang dijadikan penelitian,

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan sebuah penelitian eksplanatori (explanatory research).

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN YAMAHA VIXION DI KOTA MALANG SKRIPSI

Kualitas produk atau jasa secara pokok dinilai dalam kerangka kepuasan pelanggan. Hal ini searah dengan upaya perusahaan dalam memenangkan persaingan,

KATA KUNCI: kebijakan brand image, atribut produk, atribut tak berwujud, manfaat bagi pelanggan, harga relatif

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dalam bidang industri manufaktur yang memproduksi furniture. Perusahaan ini

PENGARUH KEPUASAN DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN PADA POJOK KEDAI SATRIA JAGAT RAYA ASEP SUNARYA DI GONILAN SUKOHARJO

PENGARUH IKLAN, KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN ICE WALL S DI TEMPEL SUKOREJO SURABAYA

SKRIPSI. Oleh : PRADANA BAGUS R

DAFTAR ISI... Halaman KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GRAFIK... viii DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... ABSTRAKSI... BAB I PENDAHULUAN...

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

PENGARUH FAKTOR HARGA, PROMOSI DAN PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN UNTUK BELANJA DI ALFAMART SURABAYA. Oleh Erwin Rediono Tan.

ANALISIS FAKTOR -FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN BATIK PUSPA DI PASAR KLEWER SURAKARTA

ANALISA PENGARUH KUALITAS PRODUK, KUALITAS PELAYANAN DAN MEMBERSHIP CARD TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN (Studi Kasus Klinik Kecantikan Cantika Malang)

Transkripsi:

ABSTRAKSI PENGARUH KEPUASAN DAN NILAI PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN RUMAH MAKAN RASATAMA KEDIRI Oleh : Swida Ilham Karina Pembimbing : Dr.Fatchur Rohman, SE, Msi Kata kunci : kepuasan dan nilai pelanggan terhadap loyalitas konsumen Penelitian ini bertujuan: 1) untuk mengetahui kepuasan dan nilai pelanggan secara simultan mempengaruhi terhadap loyaliotas konsumn rumah makan Rasatama Kediri. 2) untuk mengetahui kepuasan dan nilai pelanggan secara parsial mempengaruhi terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. 3) untuk mengetahui variabel yang secara dominan mempengaruhi loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah survey yang berupa penelitian eksplanasi, merupakan penelitian yang menggunakan data yang sama dimana peneliti menjelaskan hubungan kausal antara variabel-variabel melalui pengujian hipotesis. Populasi dalam penelitian ini adalah pelanggan pada Rumah Makan Rasatama Kediri. Populasi jumlahnya tidak diketahui dan pelanggan Rumah Makan kedatangannya berfluktuasi, sehingga dapat dikatakan populasinya infinitife, dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden. Teknik analisis data yang digunakan yaitu menggunakan analisis regresi linier berganda dengan uji F dan uji T. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa variabel kepuasan dan nilai pelanggan secara simultan mempengaruhi terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. Variabel kepuasan dan nilai pelanggan secara parsial mempengaruhi terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. Variabel kepuasan berpengaruh secara dominan terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri.

PENGARUH KEPUASAN DAN NILAI PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN RUMAH MAKAN RASATAMA KEDIRI RINGKASAN SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Meraih Derajat Sarjana Ekonomi Disusun Oleh: SWIDA ILHAM KARINA 0810220177 JURUSAN MANAJEMEN KONSENTRASI BIDANG PEMASARAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2012

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi dewasa ini, kondisi social ekonomi masyarakat mengalami perubahan terutama nilai-nilai dan cara pandang yang dianut oleh masyarakat. Semakin banyak perusahaan penyedia barang dan jasa, akan menuntut masyarakat untuk lebih teliti dan kritis dalam memilih segala sesuatu yang dapat digunakan sebagai alat pemenuhan kebutuhan. Perubahan kondisi masyarakat tersebut merupakan salah satu penyebab semakin ketatnya persaingan di segala bidang. Dengan adanya persaingan tersebut telah menyebabkan perusahaan-perusahaan sulit untuk meningkatkan jumlah pelanggan. Pelanggan merupakan salah satu unsur yang terpenting dalam berdirinya suatu perusahaan, maka keberadaannya harus diperhatikan, salah satu persoalan yang menjadi perhatian dalam perusahaan adalah bagaimana memahami kebutuhan (needs) dan keingginan (wants) dari setiap pelanggan. Sehingga hal ini, merupakan suatu bentuk tuntutan bagi para manajer dalam memahami karakteristik perilaku pelanggannya pada prinsipnya kualitas layanan berfokus pada upaya pemenuhan kebutuhan dan keinginan pelanggan serta ketepatan penyampaian untuk membagi harapan pelanggan (Tjiptono,2005:295). Apabila upaya perusahaan untuk memberikan kepuasan

kepada pelanggan telah sesuai dengan harapan konsumen maka pembelian ulang dengan sendirinya loyalitas pelanggan dapat terwujud. Upaya untuk memberikan jaminan atas loyalitas pelanggan maka dapat dilakukan dengan menciptakan kepuasan pelanggan yaitu dengan menciptakan nilai pelanggan sebagai upaya langkah awal untuk memberikan jaminan kepuasan dan loyalitas pelanggan. Pemasar tidak hanya sekedar menyampaikan produk dari tangan produsen ke tangan konsumen, tetapi pemasaran pun memperhatikan apakah kebutuhan dan keinginan konsumen terpenuhi, apakah konsumen puas terhadap produk tersebut, dan apakah konsumen akan melakukan pembelian ulang dan menjadi loyal terhadap produk atau merek tersebut. Dalam hal ini peranan loyalitas pelanggan dapat dijadikan dasar atau patokan dalam mengambil kebijakan untuk menambahkan atau mengurangi nilai produk bagi konsumen. Dimana perusahaan akan memperoleh informasi dari konsumen yaitu mengenai kgiatan menafsirkan, memproses, dan menyimpan informasi mengenai produk dan merek. Oleh karena itu loyalitas pelanggan dapat mempengaruhi rasa percaya diri konsumen dalam mengambil keputusan pembelian (baik itu karena pengalaman masa lalu dalam menggunakannya maupun kedekatan dengan merek dan aneka karakteristiknya). Pentingnya pengelolaan atas nilai pelanggan dan kepuasan atas produk atau jasa yang dimiliki oleh perusahaan merupakan potensi yang sangat mendukung atas pencapaian tujuan yang telah ditetapkan yaitu dengan

memberikan kepuasan secara maksimal melalui upaya menciptakan loyalitas para pelanggan, demikian halnya pada jenis usaha rumah makan. Salah satu rumah makan yang terdapat di Kota Kediri yaitu Rasatama, dimana dalam aktivitasnya rumah makan ini berdiri mulai tahun 2001. Sejak awal berdirinya rumah makan ini mampu memberikan yang terbaik kepada konsumen sehingga mampu bersaing dengan perusahaan sejenis. Namun demikian selama ini Rumah makan Rasatama menunjukkan adanya kemampuan dalam mengantisipasi terjadinya persaingan, kondisi tersebut dibuktikan dengan adanya peningkatan jumlah outlet yang dimiliki oleh Rumah Makan Rasatama tersebut. Kenyataan tersebut juga menunjukkan adanya kemampuan perusahaan dalam memberikan jaminan kepuasan kepada para pelanggan. Atas dasar beberapa pertimbangan tersebut maka rumah makan tersebut layak untuk dijadikan obyek penelitian dan peneliti tertarik melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Kepuasan dan Nilai Pelanggan Terhadap Loyalitas Konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. 1.2 Perumusan Masalah 1 Apakah variabel kepuasan dan nilai pelanggan secara simultan mempengaruhi terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri? 2 Apakah variabel kepuasan dan nilai pelanggan secara parsial mempengaruhi terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri?

3 Variabel apakah yang secara dominan mempengaruhi loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri? 1.3 Tujuan Penelitian 1 Untuk mengetahui kepuasan dan nilai pelanggan secara simultan mempengaruhi terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. 2 Untuk mengetahui kepuasan dan nilai pelanggan secara parsial mempengaruhi terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. 3 Untuk mengetahui variabel yang secara dominan mempengaruhi loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. 1.4 Manfaat Penelitian 1. Bagi Rumah Makan Rasatama Kediri Diharapkan dari penelitian ini dapat diperoleh gambaran umum mengenai nilai dan kepuasan pelanggan atas produk yang ditawarkan kepada pelanggan sehingga akan menjadi bahan masukan dalam perbaikan di masa yang akan datang dalam upaya menciptakan loyalitas pelanggan. 2 Bagi Peneliti Penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar perbandingan sejauh mana teori-teori yang diperoleh selama masa perkuliahan dapat diterapkan untuk menganalisa strategi pemasaran suatu perusahaan sesuai kenyataan yang ada.

3. Bagi Peneliti yang akan datang Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai bahan yang bermanfaat untuk menambah pengetahuan bagi yang berminat sebagai bahan perbandingan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Penelitian Terdahulu Dari hasil penelitian Imam (2007) dengan obyek yang diteliti adalah analisis loyalitas pelanggan pada Toserba di Bojonegoro. Hasil analisis dapat diketahui bahwa besarnya pengaruh variabel-variabel yang meliputi lokasi toko, tata letak toko, tata letak aliran bebas dan rangsangan dalam toko dimana dari hasil perhitungan diperoleh nilai R 2 = 0,648 (64,8%), artinya pengaruh variabel-variabel yang meliputi lokasi toko, tata letak toko, tata letak aliran bebas dan rangsangan dalam toko berpengaruh terhadap loyalitas pelanggan pada Toserba Bojonegoro sebesar 64,8%, sedangkan sisanya sebesar 35,2% dipengaruhi oleh variabel-variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model persamaan. Variabel lokasi toko mempunyai pengaruh dominan terhadap loyalitas pelanggan. 2.2 Pengertian Kepuasan Pelanggan Untuk dapat mengetahui tingkat kepuasan pelanggan secara lebih baik, maka perlu dipahami pula sebab-sebab kepuasan. Kepuasan pelanggan dinyakini mempunyai peranan yang besar dalam kualitas produk (barang dan jasa) dan kualitas pelayanan. Alma (2007:32) menyatakan bahwa kepuasan dapat diartikan sebagai respon konsumen yang sudah terpenuhi keinginannya baik barang dan jasa yang telah memberikan tingkat kesenangan tertentu dan konsumen betul-betul

puas. Dalam mengevaluasinya, pelanggan akan menggunakan harapannya sebagai standart atau acuan dalam konteks kepuasan pelanggan umumnya, harapan merupakan perkiraan atau kenyakinan pelanggan tentang apa yang akan diterimanya. Pengertian ini didasarkan pada pandangan bahwa kepuasan merupakan standart prediksi dan ada pula yang menggunakan harapan sebagai standart ideal. Sedangkan menurut Kotler dalam Tjiptono (2007:350) mengemukakan bahwa Kepuasan pelanggan adalah tingkat perasaan seseorang setelah membandingkan kinerja (atau hasil) yang ia rasakan dibandingkan dengan harapannya. Dari uraian di atas, dapat dikatakan bahwa pada dasarnya kepuasan pelanggan mencakup perbedaan antara harapan dan kinerja atau hasil yang diharapkan. 2.3 Nilai Pelanggan Menurut Kotler (2005:103) nilai pelanggan adalah selisih nilai pelanggan total dan biaya pelanggan total dimana nilai pelanggan total adalah sekumpulan manfaat yang diharapkan oleh pelanggan dari produk atau jasa tertentu dan biaya pelanggan total adalah sekumpulan biaya yang diharapkan oleh konsumen yang dikeluarkan untuk mengevaluasi, mendapatkan, menggunakan dan membuang produk atau jasa. Nilai pelanggan atau customer perceived value yaitu persepsi pelanggan terhadap nilai dimana perusahaan harus mempertimbangkan nilai dalam mengembangkan produk

dan jasanya sehingga sesuai dengan apa yang diharapkan pelanggan (Vanessa, 2007:65). Monroe dalam Vanessa (2007:65) menyatakan bahwa nilai pelanggan adalah rasio antara keuntungan atau manfaat yang dirasakan dengan pengorbanan yang dikeluarkan. Dimana keuntungan yang dirasakan adalah kombinasi dari atribut fisik, atribut jasa dan teknik pendukung dalam pemanfaatan produk. Pengorbanan yang dikeluarkan adalah total biaya yang dikeluarkan konsumen termasuk biaya pembelian dan biaya tambahan (seperti biaya pemesanan, transportasi, instalasi, penanganan pesanan) serta biaya diluar pembelian (mengganti kerusakan, resiko kegagalan atau pelayanan yang buruk). Buchari (2007:295) menyatakan bahwa nilai pelanggan ialah selisih antara total nilai tambah yang diperoleh konsumen dibandingkan dengan total biaya yang dikeluarkan. Menurut Hanny dalam Vanessa (2007:65) Nilai adalah harga murah, apapun yang diinginkan dari suatu produk, kualitas yang diterima konsumen atas biaya yang telah dikeluarkan dan apa yang diperoleh konsumen dari yang telah mereka berikan. Nilai pelanggan adalah preferensi yang dirasakan oleh pelanggan atas atribut produk, kinerja, dan konsekuensi yang timbul dari pemakaian fasilitas untuk memenuhi sasaran dan maksudnya (A. B. Susanto dalam Vanessa, 2007:66). Menurut Gale (1994) dalam Alida (2007:74) nilai pelanggan adalah persepsi konsumen terhadap nilai atas kualitas yang ditawarkan relatif lebih tinggi dari pesaing akan mempengaruhi tingkat loyalitas konsumen, semakin

tinggi persepsi nilai yang dirasakan oleh pelanggan, maka semakin besar kemungkinan terjadinya hubungan (transaksi). Dan hubungan yang diinginkan adalah hubungan yang bersifat jangka panjang, sebab usaha dan biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan diyakini akan jauh lebih besar apabila harus menarik pelanggan baru atau pelanggan yang sudah meninggalkan perusahaan, daripada mempertahankannya. Menurut Griffin (2007:31) definisi pelanggan (customer) memberikan pandangan yang penting untuk memahami mengapa perusahaan harus menciptakan dan memelihara pelanggan dan bukan hanya menarik pembeli. Definisi itu berasal dari kata custom, yang didefinisikan sebagai membuat sesuatu menjadi kebiasaan atau biasa. Pelanggan adalah seseorang yang menjadi terbiasa untuk membeli dari Anda. Kebiasaan itu terbentuk melalui pembelian dan interaksi yang sering selama periode waktu tertentu. Tanap adanya track record hubungan yang kuat dan pembelian berulang, orang tersebut bukanlah pelanggan Anda, ia adalah pembeli. Pelanggan yang sejati tumbuh seiring dengan waktu. Menurut Harjati dalam Usmara (2003:116) nilai pelanggan menguraikan hubungan produk dengan pelanggan sebagai berikut: Nilai pelanggan menguraikan hubungan antara produk dan pelanggan yaitu pemahaman pelanggan mengenai apa yang mereka inginkan dengan produk/jasa yang ditawarkan dalam memenuhi kebutuhannya, dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkannya.

Menurut Kotler & Keller (2006:133), nilai yang diterima pelanggan adalah sebagai berikut: Nilai yang diterima pelanggan sebagai selisih antara total customer value (jumlah nilai bagi pelanggan) dan total customer cost (biaya total bagi pelanggan). Total customer value (jumlah nilai bagi pelanggan) adalah kumpulan manfaat yang diharapkan oleh pelanggan dari produk atau jasa tertentu. Total customer cost (biaya total pelanggan) adalah kumpulan pengorbanan yang diperkirakan pelanggan akan terjadi dalam mengevaluasi, memperoleh, dan menggunakan produk atau jasa tersebut. 2.4 Pengertian Loyalitas Konsumen Loyalitas konsumen terhadap suatu produk atau jasa yang telah ditawarkan oleh perusahaan dapat diketahui dari kebiasaan konsumen yang salah satunya yaitu intensitas pembelian yang dilakukan. Menurut Engel (1994:37) menyatakan bahwa: Loyalitas konsumen adalah kesetiaan konsumen akan suatu produk atau jasa dengan melakukan pembelian ulang barang atau jasa tersebut secara terus-menerus. Lebih lanjut Tjiptono (2000:107) menyatakan bahwa: Loyalitas terbentuk karena konsumen merasakan kepuasan dalam mengkonsumsi barang atau jasa. Sedangkan menurut Peter dan Olson (2000:162) loyalitas konsumen adalah sekedar perilaku pembelian berulang. Dengan demikian loyalitas merk dapat dipandang sebagai suatu garis kontiunitas dari loyalitas merek yang terbagi hingga ke pengabaian merk.

2.5 Hipotesis Peneliti membuat hipotesis untuk masalah ini sebagai berikut : 1. Diduga kepuasan dan nilai pelanggan secara simultan mempengaruhi terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. 2. Diduga kepuasan dan nilai pelanggan secara parsial mempengaruhi terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. 3. Diduga terdapat satu variabel secara dominan mempengaruhi loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri.

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Menurut jenis penelitian, metode yang digunakan adalah penelitian survey yang berupa penelitian eksplanasi, dimana penelitian survey menurut Singarimbun (2006:3), penelitian survey adalah penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan yang pokok. Dalam penelitian survey ini dikerjakan evaluasi serta perbandingan terhadap hal-hal yang telah dikerjakan orang dalam menagangani situasi atau masalah yang serupa, dan hasilnya dapat digunakan untuk pembuatan rencana dan pengambilan keputusan dimasa yang akan datang. Sedangkan penelitian eksplanasi atau penjelasan merupakan penelitian yang menggunakan data yang sama dimana peneliti menjelaskan hubungan kausal antara variabel-variabel melalui pengujian hipotesis. 3.2 Populasi, Sampel dan Teknik Sampling Menurut Singgih dan Tjiptono (2000:115) Populasi adalah sekumpulan orang atau obyek yang memiliki kesamaan dalam satu atau beberapa hal yang dapat membentuk masalah pokok dalam suatu riset khusus. Populasi dalam penelitian ini adalah pelanggan pada Rumah Makan Rasatama Kediri. Populasi jumlahnya tidak diketahui dan pelanggan rumah makan kedatangannya berfluktuasi, sehingga dapat dikatakan pupolasinya infinitive.

Sampel adalah bagian dari populasi yang diambil melalui cara-cara tertentu yang juga memiliki karakteristik tertentu, jelas, dan lengkap yang dianggap bisa mewakili populasi. Berdasarkan jumlah populasi yang ada maka teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu non probability sampling yaitu dengan menggunakan metode purposive sampling dengan menentukan syarat yaitu sebagai berikut: a. Konsumen yang memiliki usia minimal 17 tahun. b. Konsumen yang melakukan pembelian lebih dari 3 kali. Adapun penentuan jumlah sampel dengan menggunakan teori yang dikemukakan oleh Fraenkel dan Wallen dalam Widayat (2004:105) mengatakan bahwa: Besarnya sampel minimum untuk penelitian yang bersifat deskriptif yaitu sebanyak 100 sampel. 3.3 Sumber Data a. Data Primer Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data primer dan sekunder, menurut Umar (2000:130) data primer adalah data yang didapat dari sumber pertama baik dari individu atau perorangan. Dalam penelitian ini data primernya meliputi data dari hasil jawaban atas pertanyaan dalam bentuk kuisioner, yang diberikan kepada responden dan wawancara dengan responden serta jawaban dari hasil wawancara yang dilakukan. b. Data Sekunder Data Sekunder menurut Umar (2000:130) adalah data yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pengumpul atau oleh pihak lain. Data

sekunder yang dikumpulkan adalah data mengenai gambaran umum perusahaan, dan beberapa penelitian terdahulu untuk dijadikan referensi penulis. 3.4 Definisi Operasional Variabel yang dianalisis secara umum dibedakan menjadi dua yaitu variabel bebas (independen) dan variabel terikat (dependen). A. Variabel bebas 1. Kepuasan Pelanggan (X 1 ) merupakan tanggapan para pelanggan dalam menikmati makanan dan minuman yang ditawarkan kepada pelanggan, (Alma, 2007:32) dengan indikator : X 1.1. Memiliki keinginan untuk datang kembali ke Rumah Makan Rasatama X 1.2. Memiliki rasa suka terhadap menú makanan dan minuman yang ditawarkan oleh Rumah Makan Rasatama X 1.3. Memiliki komitmen untuk terus mengkonsumsi makanan dan minuman yang ditawarkan oleh Rumah Makan Rasatama 2. Nilai pelanggan (X 2 ) adalah tingkat keuntungan atau manfaat yang dirasakan dengan pengorbanan yang dikeluarkan oleh kosnumen, dengan indikator : X 2.1. Merasa nyaman atas layanan yang diberikan X 2.2. Merasakan adanya kesesuaian antara tarif dengan makanan dan minuman yang ditawarkan X 2.3. Besarnya tarif dengan pesaing

B. Variabel Terikat Variabel terikat (Y) dalam penelitian ini adalah loyalitas pelangga kepada rumah makan Rasatama Kediri, dengan indikator yaitu: 1. Menceritakan kepada orang lain 2. Tidak memiliki keinginan untuk melakukan pembelian di rumah makan yang lain. 3.5 Analisis Regresi Linier Berganda Analisis regresi berganda digunakan untuk melakukan prediksi mengenai bagaimana variabel terikat bila nilai variabel bebas diturunkan atau dinaikkan dan mengukur seberapa besar pengaruh variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y). Sejalan dengan tujuan penelitiandan rumusan hipotesis, maka teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda (Multiple regression test) dengan model regresi sebagai berikut: Y= a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + e Keterangan: Y = Loyalitas Pelanggan Rumah Makan Rasatama a X 1 = konstanta = Kepuasan Pelanggan X 2 = Nilai Pelanggan b 1, b 2 e = koefisien regresi = error

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Analisis Regresi Linier Berganda Dalam bagian ini disajikan hasil statistik mengenai pengaruh kepuasan dan nilai pelanggan terhadap variabel terikat yang dalam hal ini adalah loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. Berdasarkan data hasil hasil penyebaran kuesioner yang telah dilakukan dan kemudian diolah komputer melalui program SPSS (Statistical Product Service and Service Solutions) released 13,00 maka dapat diketahui hasil analisis regresi linier berganda (multiple regression) secara parsial dan simultan yang dapat dilihat pada Tabel berikut: Variabel Variabel Bebas Terikat X 1 Y X 2 Y Koef. Korelasi Berganda R Square (R 2 ) Adj. R. Square (R 2 ) Sig. F F Tabel t Tabel Sumber: Data Primer Diolah Tabel 1 Hasil Analisis Regresi Linier Berganda B Standardized t hitung Sig.t Keputusan Thd. Coeffficents B H o 0,396 0,519 7,664 0,000 Ditolak 0,351 0,425 6,263 0,000 Ditolak : 0,845 F hitung 121,583 : 0,715 Standar Error 0,550 :0,709 5% : 0,000 n 100 : 2,479 : 1,980 Dari hasil perhitungan analisis regresi linier berganda yang telah dilakukan menunjukkan pengaruh variabel independent terhadap variabel dependent adalah besar, hal tersebut dapat dilihat pada nilai koefisien determinasi (R 2 ) yaitu sebesar 0,715. Dengan demikian berarti bahwa pengaruh

kepuasan dan nilai pelanggan terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri dapat dijelaskan sebesar 71,5% oleh variabel kepuasan dan nilai pelanggan sedangkan sisanya sebesar 23,3% dijelaskan oleh variabelvariabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini. Koefisien korelasi berganda R (multiple corelation) menggambarkan kuatnya hubungan antara variabel independent yang meliputi variabel kepuasan dan nilai pelanggan secara bersama-sama terhadap variabel dependent yaitu loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri adalah sebesar 0,845. Hal ini berarti hubungan antara keseluruhan variabel adalah sangatlah erat karena nilai R tersebut mendekati 1. Berdasarkan hasil analisis regresi, maka dapat dirumuskan suatu persamaan regresi berganda sebagai berikut: Y = 0,422 X 1 + 0,159 X 2 Dari persamaan garis regresi linier berganda tersebut, maka dapat diartikan bahwa: b 1 = 0,396 merupakan slope atau koefisien arah variabel kepuasan (X 1 ) yang mempengaruhi loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri, koefisien regresi (b 1 ) memiliki tanda positif. Dengan hasil tersebut berarti bahwa loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri akan semakin meningkat apabila terjadi peningkatan kepuasan konsumen. b 2 = 0,159 merupakan slope atau koefisien arah variabel nilai pelanggan (X 2 ) yang mempengaruhi loyalitas konsumen Rumah Makan

Rasatama Kediri, koefisien regresi (b 2 ) memiliki tanda positif. Dengan hasil tersebut berarti bahwa loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri akan meningkat apabila nilai pelanggan ditingkatkan. 4.2 Hasil Uji Hipotesis a. Hasil Uji F Hasil analisis regresi berganda dengan menggunakan Df 1 = 2dan Df 2 = 97 diperoleh F Tabel sebesar 2,370, sedangkan F hitungnya diperoleh sebesar 121,583 dari perhitungan diatas dapat diketahui bahwa H o ditolak dan H a diterima. Sehingga dengan demikian dapat diketahui bahwa secara simultan variabel kepuasan dan nilai pelanggan berpengaruh signifikan terhadap variabel dependent yaitu loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. Adapun hasil uji F dapat disajikan pada Tabel 2 berikut: Tabel 2 Hasil Uji F Nilai F hitung Nilai F Tabel Keterangan 121,583 2,370 H o ditolak dan H a diterima Sumber: Data Diolah b. Hasil Uji t Uji t digunakan untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel independent, yaitu variabel kepuasan dan nilai pelanggan berpengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri, maka digunakan uji t (t- test) dua arah (two side atau 2 tail test) dengan cara membandingkan nilai t hitung dengan t Tabel, dengan derajat kebebasan (degree of

freedom) sebesar 95% ( = 5%) diperoleh t Tabel sebesar 1,980. Di bawah disajikan hasil perbandingan antara nilai t hitung dengan t Tabel. Tabel 3 Perbandingan Antara Nilai t hitung Dengan t Tabel Variabel t hitung t Tabel X 1 X 2 7,664 6,263 1,980 1,980 Sumber: Data Primer Diolah Dari uraian hasil t hitung dan t Tabel di atas menunjukkan bahwa untuk variabel kepuasan (X 1 ) t hitung > t Tabel (7,664> 1,980) yang berarti bahwa pada variabel kepuasan (X 1 ) mempunyai pengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri dengan koefisien regresi sebesar 0,396. Untuk variabel kepuasan (X 2 ) t hitung > t Tabel (0,351 > 1,980) yang berarti bahwa pada variabel kepuasan (X 2 ) mempunyai pengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri dengan koefisien regresi sebesar 6,263. Besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat dapat diketahui dari hasil perbandingan koefisien regresi masing-masing variabel. Dengan menggunakan standardized Coeficient Beta masing-masing variabel bebas maka dapat diketahui variabel yang mempunyai pengaruh dominan terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri, hasil tersebut secara lengkap dapat disajikan pada Tabel 4.

Tabel 4 Standardized Coeficient Beta Variabel Standardized Coeficient Beta Kepuasan 0,519 Nilai pelanggan 0,425 Sumber: Data Primer Diolah Dari Tabel 4 menunjukkan bahwa dapat diketahui bahwa kepuasan secara dominan mempengaruhi loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. 4.3 Pembahasan Hasil Penelitian Berdasarkan hasil analisis dapat diketahui bahwa secara simultan variabel kepuasan dan nilai pelanggan berpengaruh signifikan terhadap variabel dependent yaitu loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. Hasil tersebut menunjukkan bahwa selama ini loyalitas konsumen terbentuk dari adanya keinginan untuk datang kembali ke Rumah Makan Rasatama, rasa suka terhadap menú makanan dan minuman yang ditawarkan oleh Rumah Makan Rasatama dan konsumen memiliki komitmen untuk terus mengkonsumsi makanan dan minuman yang ditawarkan oleh Rumah Makan Rasatama. Dengan demikian dengan adanya kepuasan para konsumen dapat mendukung terciptanya loyalitas pelanggan kepada Rumah Makan Rasatama Kediri. Adanya pengaruh yang signifikan antara nilai pelanggan dengan loyalitas pelanggan kepada Rumah Makan Rasatama Kediri tersebut menunjukkan bahwa adanya perasaan yang nyaman atas layanan yang

diberikan, merasakan adanya kesesuaian antara tarif dengan makanan dan minuman yang ditawarkan dan besarnya tarif dengan pesaing menjadikan pertimbangan dalam menciptakan loyalitas kepada Rumah Makan Rasatama Kediri. Berdasarkan perbandingan koefisien regresi masing-masing variabel. Dengan menggunakan standardized Coeficient Beta masing-masing variabel kepuasan mempunyai pengaruh dominan terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. Dengan hasil tersebut menunjukkan bahwa selama ini para konsumen merasakan adanya kepuasan dalam menikmati menu yang ditawarkan oleh Rumah Makan Rasatama Kediri sehingga tercipta loyalitas kepada rumah makan tersebut. Hasil analisis sesuai dengan teori yang dikemukakan oleh Alma (2007:32) menyatakan bahwa kepuasan dapat diartikan sebagai respon konsumen yang sudah terpenuhi keinginannya baik barang dan jasa yang telah memberikan tingkat kesenangan tertentu dan konsumen betul-betul puas. Dalam mengevaluasinya, pelanggan akan menggunakan harapannya sebagai standart atau acuan dalam konteks kepuasan pelanggan umumnya, harapan merupakan perkiraan atau kenyakinan pelanggan tentang apa yang akan diterimanya. Pengertian ini didasarkan pada pandangan bahwa kepuasan merupakan standart prediksi dan ada pula yang menggunakan harapan sebagai standart ideal.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 4 Variabel kepuasan dan nilai pelanggan secara simultan mempengaruhi terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. 5 Variabel kepuasan dan nilai pelanggan secara parsial mempengaruhi terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. 6 Variabel kepuasan bepengaruh secara dominan terhadap loyalitas konsumen Rumah Makan Rasatama Kediri. 5.2 SARAN Berdasarkan hasil kesimpulan dari hasil penelitian, maka diajukan beberapa saran yaitu sebagai berikut: 1. Dalam upaya untuk menciptakan loyalitas kepada pelanggan diharapkan pihak pemilik selalu berupaya untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan sehingga dapat menciptakan kenyamanan pelanggan ketika berkunjung ke rumah makan. 2. Diharapkan pihak pengelola Rumah Makan Rasatama Kediri selalu memperhatikan atas harga hidangan yang disesuaikan dengan kualitas yang disajikan, upaya tersebut dilakukan dalam rangka untuk memberikan

kemudahan layanan bagi konsumen juga variasi hidangan serta memberikan jaminan layanan pendukung pada konsumen. 3. Dalam memberikan dukungan memberikan jaminan kepuasan kepada konsumen maka pihak pengelola rumah makan untuk tetap memberikan fasilitas layanan antar kepada konsumen untuk konsumen yang dapat dijangkau oleh perusahaan/ rumah makan. 4. Diharapkan pihak pengelola memberikan suasana yang nyaman kepada konsumen yaitu dengan membuat tata ruang yang tidak membosankan pada saat konsumen menikmati hidangan yang telah dipesan.

DAFTAR PUSTAKA Aaker, David. A. 1997. Managing Brand Equity Capitaizing On The Value Of a Brand Name; The Free Press, New York. Basu Swasta, dan Hani Handoko, 2000, Manajemen Pemasaran Analisa Perilaku Konsumen, BPFE, Yogyakarta. Engel, Blackwell, Miniard, 1994, Perilaku Konsumen, Edisi Keenam, Jakarta: Binarupa Aksara. Fandy, Tjiptono, 2005, Strategi Pemasaran. Edisi Pertama, Cetakan Pertama, Penerbit Andi Offset. Yogyakarta. Fandy,Tjiptono, 2000, Pemasaran Global: Internasionalisasi dan Internetisasi, Penerbit: Andi Offset, Yogyakarta. Indriantoro dan Supomo, 2006, Metodologi Penelitian Bisinis Untuk Akuntansi dan Manajemen, Edisi Pertama, Penerbit BPFE, Yogyakarta. Lamb, Hair, Mc. Daniel, 2001, Pemasaran, Edisi Pertama, Jilid Kedua Salemba Empat, Jakarta. Peter, Paul J, dan Olson, Jerry C, 1999, Perilaku Konsumen Dan Strategi Pemasaran, Edisi Keempat, Jakarta: Erlangga. Sutisna. 2003, Perilaku Konsumen dan Komunikasi Pemasaran, PT Remaja Rosdakarya, Bandung. Simamora Bilson, 2001, Remarketing for Business Recovery, Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama Jakarta. Sugiyono, 2006, Metode Penelitian Bisnis, Cetakan Ketujuh, Penerbit Alfabeta CV, Bandung Singarimbun, Masri dan Effendi, 1995, Metode Penelitian Survai, Edisi Revisi, Jakarta: LP3S. Umar, Husein, 1999, Riset Sumber Daya Manusia Dalam Organisasi, Edisi Revisi, Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Widayat dan Amirullah, 2002, Riset Bisnis, Edisi 1, Malang: CV. Cahaya Press. Widayat, 2004, Riset Bisnis, Edisi 1, Malang: CV. Cahaya Press.