PEDOMAN UJIAN PROFESI & SERTIFIKASI

dokumen-dokumen yang mirip
PEDOMAN UJIAN PROFESI & SERTIFIKASI

PEDOMAN UJIAN PROFESI & SERTIFIKASI

PEDOMAN UJIAN PROFESI & SERTIFIKASI

PEDOMAN UJIAN PROFESI & SERTIFIKASI

Draft Revisi Anggaran Dasar PAI untuk mendapatkan masukan dari Anggota

KERANGKA RPMK AKTUARIS. Perubahan Nama dan/atau Bentuk Badan Usaha Konsultan Aktuaria

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR /PMK.01/2016 TENTANG AKTUARIS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEDOMAN UJIAN PROFESI AKTUARIS PERSATUAN AKTUARIS INDONESIA TAHUN 2006

Pedoman Pendaftaran Ujian Tertulis Perorangan

BUKU PANDUAN PESERTA UJI KOMPETENSI MANAJEMEN RISIKO

PERATURAN BADAN SERTIFIKASI MANAJEMEN RISIKO NO: 1 / 1 / PBSMR / 2007 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN UJIAN SERTIFIKASI MANAJEMEN RISIKO

Pedoman Pendaftaran Ujian Tertulis (Pendaftaran Kelompok)

UJIAN CPMA Certified Professional Management Accountant

Formulir Pendaftaran Peserta Pendidikan Auditor Hukum

Formulir Pendaftaran Peserta Pendidikan Auditor Hukum

KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 425/KMK.06/2003

Asep Suwondo Direktur Statistik dan Informasi IKNB - Otoritas Jasa Keuangan

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN

KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 426 /KMK.06/2003

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN

BULETIN INFORMASI Indonesia Certified Public Accountant Exam

MENTERIKEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALIN AN PERATURAN MENTER! KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 137 /PMK.01/ TENT ANG AKTUARIS

Formulir Pendaftaran Lokakarya. Memahami Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN): Kajian Umum

BULETIN INFORMASI Ujian Indonesia Certified Public Accountant

KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 406 /KMK.06/2004 TENTANG USAHA JASA PENILAI BERBENTUK PERSEROAN TERBATAS

FORMULIR PENDAFTARAN

KEPUTUSAN BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10/K/I-XIII.2/7/2008

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BE AN ACTUARY. A Career Without Boundaries

-1- OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /POJK.05/2013 TENTANG

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 25/ KMK.06/ 2003 TENTANG

SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR.116 /SEOJK.04/ TENTANG PENGAKUAN TERHADAP ASOSIASI WAKIL MANAJER INVESTASI

PERATURAN PERHIMPUNAN ADVOKAT INDONESIA TENTANG NOMOR 3 TAHUN 2006 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN KHUSUS PROFESI ADVOKAT DEWAN PIMPINAN NASIONAL

Lampiran 1 Tabel Mortalita

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 111/PMK.03/2014 TENTANG KONSULTAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 111/PMK.03/2014 TENTANG KONSULTAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 111/PMK.03/2014 TENTANG KONSULTAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 1 /POJK.05/ TENTANG PERIZINAN USAHA DAN KELEMBAGAAN LEMBAGA PENJAMIN

PANDUAN PESERTA UJI KOMPETENSI MANAJEMEN RISIKO

PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 39/POJK.04/2014 TENTANG AGEN PENJUAL EFEK REKSA DANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Pengumuman Seleksi Lembaga Pelaksana Penjaminan Resi Gudang

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor 64, Tambahan Lembaran Negar

Yth. 1. Direksi Perusahaan Asuransi; dan 2. Direksi Perusahaan Asuransi Syariah, di tempat.

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 24 /POJK.04/2016 TENTANG AGEN PERANTARA PEDAGANG EFEK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2012 NOMOR 5 SERI E PERATURAN DAERAH KOTA BOGOR NOMOR 12 TAHUN 2012 TENTANG IZIN USAHA JASA KONSTRUKSI

KETENTUAN UMUM PENYELENGGARA DANA PERLINDUNGAN PEMODAL

PEDOMAN UJIAN PROFESI AKTUARIS PERSATUAN AKTUARIS INDONESIA TAHUN 2009

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Lembaga Sertifikasi Profesi APLIKASI ASURANSI DAN MANAJEMEN ASURANSI INDONESIA (LSP AAMAI)

AKTUARIS DALAM SEKTOR JASA KEUANGAN. Kepala Departemen Pengawasan Industri Keuangan Non-Bank 1A Otoritas Jasa Keuangan

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 5/POJK.05/2014 TENTANG PERIZINAN USAHA DAN KELEMBAGAAN LEMBAGA PENJAMINAN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 76 TAHUN 1992 TENTANG DANA PENSIUN PEMBERI KERJA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PENGUMUMAN DAFTAR ULANG PESERTA DIDIK BARU PROGRAM BERBAYAR GELOMBANG II TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 77 TAHUN 1992 TENTANG DANA PENSIUN LEMBAGA KEUANGAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PEDOMAN PENDAFTARAN JALUR REGULER OLIMPIADE PEKAN MATEMATIKA NASIONAL TINGKAT SD/MI/Sederajat, SMP/MTs/Sederajat, dan SMA/MA/Sederajat

PENGUMUMAN WAKTU DAN TEMPAT UJIAN EPS TOPIK 10

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Menimbang : Mengingat :

PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /POJK.04/2013 TENTANG PENDAFTARAN AGEN PENJUAL EFEK REKSA DANA

PERSATUAN AKTUARIS INDONESIA

PENGUMUMAN PENERIMAAN USULAN CALON HAKIM AGUNG REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2014 Nomor:01/PENG/P.KY/II/2014

2018, No.4-2- Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR../POJK.04/2016 TENTANG

PENGUMUMAN PENERIMAAN USULAN CALON HAKIM AGUNG REPUBLIK INDONESIA PERIODE I TAHUN 2015 Nomor: 9 /PENG/P.KY/12/2014

PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /POJK.04/2018 TENTANG PERIZINAN WAKIL PENJAMIN EMISI EFEK DAN WAKIL PERANTARA PEDAGANG EFEK

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWOREJO NOMOR : 5 TAHUN 2014 TENTANG IZIN USAHA JASA KONSTRUKSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PURWOREJO,

KOMISI YUDISIAL REPUBLIK INDONESIA. PENGUMUMAN PENERIMAAN USULAN CALON HAKIM AGUNG PERIODE II TAHUN 2017 Nomor: 10/PENG/PIM/RH.01.

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN

Menimbang: Mengingat:

BUPATI BANDUNG BARAT PROVINSI JAWA BARAT

Dokumen Kurikulum Program Studi : Magister Aktuaria

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

SALINAN KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 45 /KMK.06/2003 TENTANG PENERAPAN PRINSIP MENGENAL NASABAH BAGI LEMBAGA KEUANGAN NON BANK

No.8/ 23/DPbS Jakarta, 20 Oktober SURAT EDARAN Kepada SEMUA BANK PERKREDITAN RAKYAT BERDASARKAN PRINSIP SYARIAH DI INDONESIA

PROSEDUR PENDAFTARAN USKAD IAI (Ujian Sertifikasi Keahlian Akuntansi Dasar) JADWAL PELAKSANAAN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PETUNJUK TEKNIS SELEKSI MASUK PERGURUAN TINGGI

01 INFORMASI PRIBADI (Harap diisi dengan huruf cetak atau diketik)

FASILITASI BEASISWA BAGI PENGGERAK KOPERASI JENJANG STRATA DUA (S-2) DAN STRATA TIGA (S-3)

PEDOMAN PENDAFTARAN PESERTA

SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 16/SEOJK.03/2015 TENTANG BANK PERKREDITAN RAKYAT

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /SEOJK.05/2016 TENTANG SALURAN PEMASARAN PRODUK ASURANSI MELALUI KERJA SAMA DENGAN BANK (BANCASSURANCE)

PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN TENTANG PENILAI YANG MELAKUKAN KEGIATAN DI PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SYARAT DAN KETENTUAN PEMBUKAAN REKENING

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN KOMODITI BERJANGKA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

2016, No sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 2015 tentang Perubahan Ketujuh Belas atas Peraturan Pemer

Peraturan Akademik Magister Manajemen

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,

PEDOMAN BANTUAN PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DAN PENGAWAS MELALUI POKJAWAS TAHUN 2013

DOKUMEN PRAKUALIFIKASI

Lembaga Sertifikasi Profesi APLIKASI ASURANSI DAN MANAJEMEN ASURANSI INDONESIA (LSP AAMAI)

BUPATI LAMONGAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI LAMONGAN NOMOR 17 TAHUN 2016 TENTANG

I. SISTEM PENDIDIKAN

BUPATI BANTUL PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 58 TAHUN 2013

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

ANGGARAN RUMAH TANGGA. BAB I NAMA dan KEDUDUKAN

BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1

Transkripsi:

PEDOMAN UJIAN PROFESI & SERTIFIKASI UJIAN REGULAR TAHUN 2010 PERSATUAN AKTUARIS INDONESIA

I. PENDAHULUAN Sebagai organisasi profesi Persatuan Aktuaris Indonesia ( PAI ) ingin memastikan anggotanya memiliki pengetahuan dan kemampuan yang cukup untuk menjalankan kegiatan profesi aktuaris. Pengetahuan dan kemampuan tersebut diperoleh anggota baik melalui program pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan PAI secara berkesinambungan maupun dari pengalaman yang bersangkutan sendiri. PAI meyakini perlunya penguasaan pengetahuan tertentu oleh seseorang sebelum orang tersebut dapat bertindak sebagai aktuaris. Pengetahuan standar yang dinilai perlu dikuasai oleh seorang aktuaris tercermin dalam kurikulum dan silabus ujian profesi aktuaris dan pendidikan profesionalisme aktuaris. PAI mensyaratkan setiap calon anggota untuk menjalani serangkaian kegiatan pendidikan agar dapat menguasai pengetahuan standar untuk seorang aktuaris. Rangkaian kegiatan tersebut pada dasarnya terdiri dari belajar mandiri, keikutsertaan pada ujian profesi aktuaris (ujian keanggotaan PAI), serta keikutsertaan pada pendidikan profesionalisme aktuaris. Kegiatan belajar mandiri dilaksanakan secara sendiri-sendiri oleh calon anggota, bersama-sama dengan calon anggota lain, di bawah arahan atau bimbingan pihak ketiga, atau melalui cara-cara lain yang tidak diatur oleh PAI. PAI hanya mengatur dan melaksanakan penyelenggaraan ujian profesi aktuaris, dan kegiatan pendidikan profesionalisme aktuaris. Landasan bagi penyelenggaraan ujian profesi aktuaris dan pendidikan profesionalisme aktuaris adalah pasal 6 Anggaran Dasar PAI. Pedoman Ujian Profesi Aktuaris ini menjelaskan persyaratan dan tata cara untuk mengikuti ujian profesi aktuaris, serta kurikulum dan silabusnya. Dengan adanya Pedoman ini, calon anggota PAI diharapkan dapat memperoleh gambaran yang jelas mengenai ujian profesi aktuaris dan dapat mengikuti keduanya dengan tertib. Pedoman Pendidikan Profesionalisme Aktuaris dituangkan terpisah dari Pedoman Ujian Profesi Aktuaris ini. Mulai tahun 2010 ujian PAI mempunyai dua macam yaitu ujian profesi dan ujian sertifikasi. Ujian sertifikasi merupakan bagian pengakuan PAI terhadap kemampuan seseorang terhadap pengetahuan yang diujikan pada ujian profesi PAI. Ujian sertifikasi merupakan bagian dari ujian profesi yang mana bisa diakui sebagai ujian profesi untuk menjadi anggota PAI. Komisi Kurikulum dan Ujian, PAI Hal 2 dari 11

II. UJIAN PERSATUAN AKTUARIS INDONESIA UJIAN PROFESI PAI Ujian profesi aktuaris yang dapat digunakan sebagai persyaratan keanggotaan PAI, terdiri dari dua tingkatan yaitu Level ASAI dan Level FSAI. Ujian Level ASAI 1. A10 Matematika Keuangan 2. A20 Probabilita dan Statistika 3. A30 Ekonomi 4. A40 Akuntansi 5. A50 Metoda Statistika 6. A60 Matematika Aktuaria 7. A70 Pemodelan dan Teori Risiko Ujian Level FSAI 1. Semua Ujian Level ASAI 2. F10 Investasi dan Manajemen Aset 3. F20 Manajemen Aktuaria 4. Ditambah minimum satu mata ujian : F31 Aspek Aktuaria dalam Asuransi Jiwa F32 Aspek Aktuaria dalam Dana Pensiun F33 Aspek Aktuaria dalam Asuransi Umum F34 Aspek Aktuaria dalam Asuransi Kesehatan Peserta tidak harus menempuh ujian menurut urutan mata ujian sebagaimana dijelaskan di atas. Walaupun untuk mengikuti modul ujian tertentu peserta disarankan telah memiliki pengetahuan yang diujikan pada modul ujian lain, tidak berarti peserta harus menempuh ujian menurut urutan modul ujian tersebut. Namun demikian, peserta yang belum menyelesaikan ujian level ASAI tidak diperkenankan mengikuti mata ujian berseri F kecuali khusus untuk mata ujian F33 Aspek Aktuaria dalam Asuransi Umum. UJIAN SERTIFIKASI PAI Selain Ujian profesi aktuaris, PAI menpunyai ujian sertifikasi yang diselenggarakan bersamaan dengan ujian profesi. Komisi ujian PAI menyelenggarakan ujian sertifikasi dengan gelar Certified Non Life Actuarial (CNLA) untuk menyiapkan analis aktuaria di asuransi umum. Komisi Kurikulum dan Ujian, PAI Hal 3 dari 11

SERTIFIKASI -_CNLA 1. A10 Matematika Keuangan 2. A20 Probabilita dan Statistika 3. A40 Akuntansi 4. A70 Pemodelan dan Teori Risiko 5. F33 Aspek Aktuaria dalam Asuransi Umum Analis diharapkan mempunyai dasar pengetahuan yang cukup seperti mataa ujian profesi level ASAI walaupun mata ujian A30 Ekonomi dan A50 Metode Statistika tidak diikutsertakan dalam syarat sertifikasi CNLA bukan berarti kedua mata ujian tersebut tidak diperlukan dalam pekerjaaan di asuransi umum. Khusus peserta ujian profesi yang telah lulus kelima mata ujian tersebut diatas, dapat menyetarakan ujian yang telah lulus untuk mendapat sertifikasi CNLA. Khusus untuk ujian F33 Aspek aktuaria dalam Asuransi Umum dapat diambil langsung oleh peserta yang mengikuti proses sertifikasi CNLA. Gambar 1. Alur Ujian yang direkomendasi Komisi Kurikulum dan Ujian, PAI Hal 4 dari 11

III. PELAKSANAAN UJIAN Ujian dilaksanakan di tempat-tempat sebagai berikut : Jakarta : Gedung Manggala Wanabakti, Ruang Sonokeling, Yogyakarta : FMIPA UGM, Yogyakarta. Bandung : FMIPA ITB, Bandung Surabaya : FMIPA ITS, Surabaya (Mulai Periode 2-2010) Waktu dilaksanakannya ujian adalah Periode 1 : 28, 29 dan 30 Juni 2009 Periode 2 : 29, 30 November dan 1 Desember 2009 PAI menyelenggarakan, Jadwal Ujian Reguler per mata ujian adalah sebagai berikut. No Tanggal Sesi Mata Ujian 1 28 Juni 2010 29 Nov 2010 2 29 Juni 2010 29 Nov 2010 3 30 Juni 2010 1 Des 2010 Pagi Siang Pagi Siang Pagi Siang A10 Matematika Keuangan F10 Investasi & Manajemen Aset A40 Akuntansi F20 Manajemen Aktuaria A20 Probabilita & Statistika F34 Aspek Aktuaria dlm Asuransi Kesehatan A70 Pemodelan & Teori Risiko F32 Aspek Aktuaria dlm Dana Pensiun A30 Ekonomi A60 Matematika Aktuaria A50 Metode Statistika F31 Aspek Aktuaria dlm Asuransi Jiwa F33 Aspek Aktuaria dlm Asuransi Umum Keterangan : Sesi Pagi : 09.00-12.00 WIB Sesi Siang : 13.30-16.30 WIB Peserta diharapkan datang 30 menit sebelum ujian dimulai, Konskuensi keterlambatan peserta yang diizinkan masuk tidak lebih dari 1 jam pelaksanaan ujian PAI. Komisi Kurikulum dan Ujian, PAI Hal 5 dari 11

PENDAFTARAN UJIAN Untuk mengikuti ujian profesi aktuaris, calon peserta harus mendaftar terlebih dahulu ke Sekretariat Komisi Kurikulum dan Ujian PAI cq. Ibu. Nancy dengan alamat Jl. Tebet Raya No.66C Telp. (021) 835-5105 Fax. (021) 3650-5600, dengan memenuhi syarat dan tata cara sebagai berikut: 1. Pendaftaran ujian ditutup 14 (empat belas) hari sebelum hari pertama ujian dimulai. a. Periode 1 tanggal pendaftaran ujian ditutup pada 14 Juni 2010. b. Periode 2 tanggal pendaftaran ujian ditutup pada 15 November 2010 2. Peserta harus menyampaikan formulir pendaftaran ujian profesi aktuaris yang telah diisi lengkap beserta copy bukti setor/transfer biaya ujian. 3. Menyetor atau mentransfer biaya ujian yang sesuai besarnya biaya ke rekening: BANK MANDIRI CABANG TEBET RAYA NO. : 124-000-5193-116 AN. PERSATUAN AKTUARIS INDONESIA Nb. Pada Kolom Berita ditulis : Nama Lengkap spasi Kode Mata Ujian Contoh. Julio Sukmanegara A10, A20 & A30 Peserta yang telah mendaftarkan diri dengan memenuhi syarat dan tata cara di atas akan menerima surat undangan ujian. Surat Undangan Ujian dan Bukti Identitas ditunjukan pada Pengawas ujian saat ujian berlangsung. Kegagalan untuk menunjukkan Kartu Peserta Ujian kepada pengawas ujian dapat mengakibatkan peserta didiskualifikasi. Apabila hingga 5 (lima) hari kerja sebelum pelaksanaan ujian peserta belum memperoleh surat undangan ujian, yang bersangkutan diminta menghubungi Sekretariat Komisi Kurikulum dan Ujian PAI. KEBIJAKAN UNTUK MAHASISWA Kebijakan PAI untuk memberikan dukungan kepada mahasiswa untuk mengikuti ujian profesi aktuaris, khususnya modul ujian seri A dengan syarat-syarat sebagai berikut : Dengan menyerahkan copy kartu mahasiswa yang masih berlaku. Membuat surat pernyataan yang terlampir dengan menyatakan bahwa calon peserta tidak berstatus karyawan di sebuah perusahaan apapun pada sesi ujian yang berjalan, dan bersedia menerima sanksi apabila dikemudian hari menyalahgunakan pernyataan tersebut. Dukungan PAI tidak berlaku bagi mahasiswa yang akan mengikuti mata ujian seri F. Komisi Kurikulum dan Ujian, PAI Hal 6 dari 11

BIAYA UJIAN PERIODE 1-2010 Biaya untuk mengikuti satu mata ujian yang berlaku pada Periode 1 tahun 2010 adalah sebagai berikut: Ujian Seri A (Umum) : Rp. 500.000,- Ujian Seri A (Mahasiswa) : Rp. 200.000,- Ujian Seri F : Rp. 750.000,- Pada dasarnya peserta tidak boleh mendaftar setelah tanggal pendaftaran ujian ditutup. Apabila hal ini terjadi dan apabila masih tersedia kursi ujian, kami komisi ujian akan menggenakan biaya tambahan administrasi per mata ujian sebesar: Tambahan Biaya : Rp. 100.000,- Ditambah ketentuan bahwa apabila peserta tersebut tidak hadir pada saat ujian dilaksanakan dengan alasan apapun, uang pendaftarannya tidak akan dikembalikan. BIAYA UJIAN PERIODE 2-2010 Biaya untuk mengikuti satu mata ujian yang berlaku sejak Periode 2 tahun 2010 adalah sebagai berikut: Biaya Seri A (Umum) : Rp. 750.000,- Biaya Seri A (Mahasiswa) : Rp. 350.000,- Biaya Seri F : Rp 1.000.000,- Pada dasarnya peserta tidak boleh mendaftar setelah tanggal pendaftaran ujian ditutup. Apabila hal ini terjadi dan apabila masih tersedia kursi ujian, kami komisi ujian akan menggenakan biaya tambahan administrasi per mata ujian sebesar: Tambahan Biaya : Rp. 200.000,- Ditambah ketentuan bahwa apabila peserta tersebut tidak hadir pada saat ujian dilaksanakan dengan alasan apapun, uang pendaftarannya tidak akan dikembalikan. PERUBAHAN KEIKUTSERTAAN Sehubungan dengan pengaturan tempat dan hal-hal lainnya, peserta tidak boleh membatalkan keikutsertaan ujian setelah 5 (lima) hari sebelum tanggal ujian. Pembatalan keikutsertaan tersebut apabila terjadi pembatalan maka komisi akan memberikan biaya administrasi pembatalan untuk administrasi menurut ketentuan sebagai berikut: Komisi Kurikulum dan Ujian, PAI Hal 7 dari 11

Jadwal Pembatalan Biaya Pembatalan 30 hari sebelum pelaksanaan ujian Rp. 0,- per mata ujian 15 hari sebelum tanggal pelaksanaan ujian 5 hari sebelum tanggal pelaksanaan ujian Setelah 5 hari sebelum tanggal pelaksanaan ujian Rp. 100.000,- per mata ujian Rp. 500.000,- per mata ujian 100% Biaya Pendaftaran Sisa uang pendaftaran akibat pembatalan tersebut akan dikembalikan paling cepat setelah 1 (satu) bulan pelaksanaan ujian berlangsung. IV. INFORMASI PENTING PENILAIAN dan KELULUSAN Penilaian hasil ujian akan didasarkan pada jawaban yang benar dan dinyatakan dalam bentuk angka desimal dari 0 sampai dengan 100. Untuk ujian berbentuk pilihan berganda, nilai untuk tiap-tiap soal sama besar dan ditentukan sebagai hasil bagi 100 dengan jumlah soal. Untuk ujian berbentuk esai, nilai untuk setiap soal akan ditetapkan pada lembar soal. Apabila tidak ditetapkan, metode serupa untuk menentukan nilai tiap-tiap soal ujian berbentuk pilihan berganda akan diterapkan. Seorang peserta dinyatakan lulus modul ujian yang diikutinya apabila ia tidak didiskualifikasi selama penyelenggaraan ujian dan memperoleh nilai serendah-rendahnya 70. Pengumuman hasil ujian akan diberitahukan melalui website PAI setelah 6 Minggu dari pelaksanaan ujian dan nilai ujian akan disampaikan melalui surat. DISKUALIFIKASI Peserta dapat didiskualifikasi dalam penyelenggaraan ujian apabila yang bersangkutan melanggar atau tidak mematuhi ketentuan disiplin atau tata tertib ujian. Ketentuan disiplin atau tata tertib ujian akan disampaikan pada saat penyelenggaraan ujian, sebelum peserta diperkenankan mulai mengerjakan soal-soal ujian. Komisi Kurikulum dan Ujian, PAI Hal 8 dari 11

SANGGAHAN UJIAN Peserta dapat memberikan sanggahan soal kepada Komisi selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah ujian diselenggarakan. Sehubungan ada keluhan peserta atas nilai yang diberikan komisi akan memberikan prosedur sanggahan atas nilai yang diberikan. Ketentuan, aturan dan prosedur sanggahan atas nilai ujian akan kami atur kemudian. PERMOHONAN KEANGGOTAAN Setelah lulus seluruh mata ujian berseri A, peserta berhak mengajukan permohonan untuk diterima menjadi anggota PAI sebagai Ajun Aktuaris atau Associate of the Society of Actuaries of Indonesia (ASAI). Peserta yang bermaksud menjadi anggota PAI mengajukan permohonan kepada Sekretaris Jenderal. Penerimaan atau penolakan permohonan keanggotaan PAI merupakan wewenang Pengurus PAI, bukan wewenang Komisi Kurikulum dan Ujian PAI. Seorang anggota ASAI yang telah lulus seluruh ujian profesi berhak mengikuti Pendidikan Profesionalisme Aktuaris, yang merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Aktuaris atau Fellow of the Society of Actuaries of Indonesia (FSAI). Permohonan untuk memperoleh dan menggunakan gelar FSAI diajukan anggota ASAI kepada Sekretaris Jenderal PAI. Penerimaan atau penolakan permohonan menggunakan gelar FSAI merupakan wewenang Pengurus PAI, bukan wewenang Komisi Kurikulum dan Ujian PAI. PERMOHONAN SERTIFIKASI Setelah lulus seluruh mata ujian sertifikasi, peserta berhak mengajukan permohonan untuk memperoleh sertifikat yang dimaksud. Peserta tidak secara automatis menjadi menjadi anggota PAI kecuali telah memenuhi syarat-syarat ujian profesi dan mengajukan permohonan menjadi anggota kepada Sekretaris Jenderal. INFORMASI PENTING Pengumuman dan informasi lainnya dapat dilihat pada website PAI www.aktuaris.org. Hal-hal lain berkaitan dengan ujian profesi aktuaris yang belum dikemukakan di atas atau yang belum jelas dapat ditanyakan kepada komisi atau sekretariat PAI. Ketua Komisi Kurikulum dan Ujian adalah sebagai berikut: Ocke Kurniandi ocke.kurniandi@bringinlife.co.id Komisi Kurikulum dan Ujian, PAI Hal 9 dari 11

Anggota Komisi Kurikulum dan Ujian sebagaimana berikut: 1. Asep Suwondo suwondo2000@yahoo.com 2. Budi Tampubolon budi.tampubolon@inhealth.co.id 3. Daniel Hutahaean dhutahaean@yahoo.com 4. Paul Setio Kartono paulsetio.kartono@cigna.com 5. Vincentius Wilianto vincentius.wilianto@allianz.co.id Atau ke Alamat berikut : Persatuan Aktuaris Indonesia: Jl. Tebet Raya No. 66C Jakarta Selatan 12820 Telp dan Fax : 021-835.5105, 3650.5600 e-mail : 1. Nancy Saskiawati nancypai@yahoo.com Komisi Kurikulum dan Ujian, PAI Hal 10 dari 11

Lampiran SURAT PERNYATAAN Saya yang bertanda tangan dibawah ini : N a m a Alamat No. Mahasiswa Universitas / Perguruan Tinggi Fakultas Jurusan Tahun Akademik :... :.... : : : : : Dengan ini menyatakan yang sebenar-benarnya bahwa saya adalah masih berstatus seorang mahasiswa dari suatu perguruan tinggi yang tersebut diatas, dan sedang tidak dalam keadaan bekerja sebagai apapun di perusahaan manapun. Apabila pernyataan saya ini dikemudian hari diketahui tidak benar, maka saya bersedia menerima segala bentuk sanksi organisasi yang dikeluarkan oleh Persatuan Aktuaris Indonesia [PAI]. Demikianlah pernyataan ini saya buat untuk dijadikan sebagai pegangan dalam mengikuti ujian PAI (PERSATUAN AKTUARIS INDONESIA). Jakarta,.. Yang memberikan pernyataan : ( ) Tanda Tangan, Nama Jelas, dan Stempel Perguruan Tinggi Komisi Kurikulum dan Ujian, PAI Hal 11 dari 11