BAB V PENUTUP. modal sendiri, nisbah bagi hasil, LAR (Loan to Assets Ratio) dan CAR (Capital

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, MODAL SENDIRI, NISBAH BAGI HASIL, LAR DAN CAR TERHADAP PEMBIAYAAN MUSYARAKAH PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA

BAB V PENUTUP. Penelitian ini memiliki tujuan untuk meneliti pengaruh sistem

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENTABILITAS (ROA) PADA PT BPR DI KABUPATEN SEMARANG

BAB V PENUTUP. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh pembiayaan bagi

BAB V PENUTUP. (DPK), Capital Adequacy Ratio (CAR),Return On Asset. Bank Umum Syariah. Setelah dilakukan uji normalitas dengan menggunakan one

BAB V PENUTUP. dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Variabel pertumbuhan giro, tabungan, deposito, pinjaman yang diterima,

DAFTAR PUSTAKA. Ikatan Akuntan Indonesia, Standar Akuntansi Keuangan. PSAK 52, Salemba Empat, Jakarta.

BAB V PENUTUP. dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Rasio LDR, IPR, APB, NPL, IRR, BOPO, FBIR, ROA dan NIM secara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. financing to deposit ratio dan non performing financing terhadap profitabilitas bank

BAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris pengaruh. pembiayaan mudharabah dan musyarakah terhadap Non Performing

BAB V PENUTUP. 1. LDR, IPR, NPL, IRR, PDN, BOPO dan ROE secara bersama sama memiliki

BAB V PENUTUP. dilakukan maka ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Variabel bebas LDR, IPR, LAR, APB, NPL, IRR, BOPO, dan FBIR secara

ANALISIS PENGARUH BOPO, CAR, LDR, ROA TERHADAP KEPUTUSAN BERINVESTASI PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN

BAB V PENUTUP. dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Variabel IPR, LAR, LDR, NPL, IRR, NIM, dan BOPO secara bersama- sama

BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembiayaan mudharabah

BAB V PENUTUP. dikemukakan pada bab IV, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Variabel NOI, Pertumbuhan DPK, CAR, NPF, FDR dan OER secara

BAB V PENUTUP. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. LDR, IPR, NPL, APB, IRR, PDN, BOPO, FBIR, dan FACR secara bersam

BAB V PENUTUP. dilakukan maka ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Variabel bebas LDR, IPR, LAR, APB, NPL, IRR, PDN, BOPO, FBIR, dan

BAB V PENUTUP. 1. Variabel LDR, IPR, LAR, APB, NPL, IRR, BOPO, FBIR, ROA, danroe

PENGARUH NON PERFORMING FINANCING TERHADAP PEMBIAYAAN MUSYARAKAH. Debbi Chyntia Ovami. Abstrak

BAB V PENUTUP. dilakukan dapat ditarik sebuah kesimpulan yaitu sebagai berikut : dan risiko operasional secara bersama sama mempunyai pengaruh yang

BAB V PENUTUP. dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Variabel LDR, LAR, IPR, NPL, APB, IRR, PDN, BOPO, FBIR, ROA, ROE,

BAB V PENUTUP. dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Variabel LDR, IPR, LAR, APB, NPL, IRR, PDN, BOPO, dan FBIR secara

BAB V PENUTUP. dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Rasio LDR, IPR, NPL, IRR, PDN, BOPO, FBIR, NIM dan ROA secara

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh Pembiayaan Murabahah,

BAB V PENUTUP. Pembiayaan Murabahah, Pembiayaan Mudharabah, dan NPF berpengaruh terhdap

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Jacob Abolladaka Pendidikan Ekonomi, FKIP-Undana Kupang-NTT

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO

BAB V PENUTUP. dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Variabel LDR, IPR, LAR, NPL, APB, IRR, BOPO, dan FBIR secara bersamasama

DAFTAR PUSTAKA. Bambang, Agus Pramuka, Faktor-faktor yang Berpengaruh. Terhadap Tingkat Profitabilitas Bank UmumSyariah Jurnal Jurusan

BAB 1 PENDAHULUAN. popular bukan hanya di negara-negara Islam tapi bahkan juga di negara-negara

BAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris pengaruh. Bank Umum Syariah diseluruh Indonesia yang mempublikasikan laporan

BAB V PENUTUP. Surabaya di JL.Raya Darmo Surabaya. Bank syariah adalah bank yang

BAB V PENUTUP. Ketiga (DPK), BI Rate (Suku Bunga), Capital Adequacy Ratio (CAR) berpengaruh

performing financing (NPF) terhadap pembiayaan Bagi hasil dalam

BAB V PENUTUP. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1) Variabel LDR, NPL, IRR, PDN, FBIR dan BOPO secara bersama-sama

BAB V PENUTUP. Berdasarkan analisis dan pembahasan yang telah dikemukakan. sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

BAB V PENUTUP. 1. Variabel LAR, NPL, Rata-rata Pinjaman, Kualitas UPK, dan Fasilitator

DAFTAR PUSTAKA. Sumber Buku: Adiwarman Azwar Karim. (2008). Bank Islam; Analisis Fiqih dan Keuangan. Jakarta: Raja Grafindo Persada

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. akan digunakan dalam penelitian ini. Variabel-variabel tersebut diperoleh

BAB I PENDAHULUAN. keberlanjutan entitas bisnis dan untuk mengukur kemampuan bersaing dalam

BAB V PENUTUP. menggunakan 15 bank umum konvensional dan 7 bank umum syariah sebagai

BAB V PENUTUP. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. LDR, IPR, LAR, APB, NPL, IRR, PDN, BOPO, FBIR secara bersama-sama

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

AGUS MAULANA

BAB V PENUTUP. Performing Loan (NPL), Loan to Deposit Ratio (LDR), Return On Asset (ROA)

BAB V PEMBAHASAN. A. Pengaruh Pembiayaan Bagi Hasil terhadap Profitabilitas.

DAFTAR PUSTAKA. Ghozali. Imam Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 21. Semarang: Badan Penerbit Universitas Dipenogoro.

BAB V PENUTUP. CAR (Capital Adequacy Ratio) menunjukkan bahwa antara kelompok bank. pemerintah dengan bank umum swasta nasional mempunyai CAR (Capital

DAFTAR PUSTAKA. Antonio Muhammad Syafi i Bank Syariah dan Teori ke Praktik. Gema Insani. Jakarta.

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil penelitian uji hipotesis dan analisis data mengenai

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Capital Adequacy Ratio pada tahun 2009 sebesar 11,10% dinyatakan

BAB I PENDAHULUAN. perbankan sebagai dasar utamanya yang berupa kepercayaan sebagai agent. melalui kredit dan kemudahan proses pembayaran.

MUDHARABAH. MURABAHAH, MUSYARAKAH DAN PINJAMAN DANA QARDH

DAFTAR PUSTAKA. Abdullah, M. Faisal Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Malang: UMM Press.

ESTIMASI DAN FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS BANK SYARIAH MANDIRI PERIODE

BAB V PENUTUP. NPL, IRR, PDN, BOPO, dan FBIR secara bersama-sama mempunyai. pengaruh yang signifikan terhadap ROA pada bank go public.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

PENGARUH JUMLAH DANA PIHAK KETIGA DAN TINGKAT NON- PERFORMING FINANCING TERHADAP PEMBIAYAAN MUDHARABAH PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA

BAB V KESIMPULAN. dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Rasio LDR, IPR, APB, NPL, CKPN, IRR, PDN dan FBIR secara bersamasama

BAB V PENUTUP. Income Statement dan Shariah Value Added Statement tahun 2007 sampai dengan

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE CAMEL PADA BANK MUAMALAT INDONESIA, BANK SYARIAH MANDIRI, DAN BNI SYARIAH

BAB I PENDAHULUAN. Bank Syariah adalah bank yang beroperasi mengikuti ketentuan-ketentuan

BAB I PENDAHULUAN. Alfabet, 2006, hlm 2. 1 Zainul Arifin, Dasar Dasar Manajemen Bank Syari ah, Jakarta : 2 Ibid, hlm 3.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perekonomian suatu negara dibangun atas dua sektor, yaitu sektor riil

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V PENUTUP. 1. Variabel LDR, IPR, NPL, BOPO, FBIR, IRR dan PDN secara bersama-sama

BAB V PENUTUP. Dari penelitian diatas dapat diambil kesimpulan: 1. Persepsi mahasiswa Muslim dan non-muslim STIE Perbanas mayoritas tidak

BAB V PENUTUP. independen yang berupa Return On Asset (ROA), BOPO, Financing to Deposit Ratio

BAB V PENUTUP. dilakukan dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

BAB V PENUTUP. 1. Variabel LDR, NPL, APB, IRR, FBIR, dan ROA secara bersama-sama

BAB V PENUTUP. (BI Rate) mempengaruhi total pendapatan murabahah, musyarakah, dan ijarah

BAB V PENUTUP. dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Variabel LDR, IPR, NPL, APB, IRR, PDN, BOPO, dan FBIR secara

BAB I PENDAHULUAN. negara Indonesia memiliki peranan cukup penting. Hal ini dikarenakan sektor

BAB V PENUTUP. dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap CAR pada Bank

BAB III METODE PENELITIAN. menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran variabel-variabel

BAB V PENUTUP. variabel dependen. Hasil analisisnya adalah sebagai berikut : a. Berdasarkan hasil perhitungan statistik dengan menggunakan SPSS

BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan. Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan maka. dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut.

ABSTRAK. Henry Ocky Parsaoran,Diena Noviarini Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta

Prosiding Keuangan dan Perbankan Syariah ISSN:

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK UMUM SYARIAH DAN BANK UMUM KONVENSIONAL

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan

BAB V PENUTUP. dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Rasio LDR, IPR, APB, NPL, PPAP, IRR, PDN, BOPO, FBIR dan FACR

Yuhana Patmasari Akuntansi, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE), Nganjuk, Jawa Timur ABSTRAK

Prosiding Akuntansi ISSN:

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK MUAMALAT INDONESIA DENGAN BANK SYARIAH MANDIRI

BAB V PENUTUP. dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: pengaruh yang signifikan terhadap Komposisi Modal pada Bank Umum

ANALISIS PEMBIAYAAN MACET BMT DINAR BAROKAH DI KABUPATEN KARANGANYAR NASKAH PUBLIKASI

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE CAMEL PADA PD. BPR BANK KLATEN

SKRIPSI. Diajukan kepada Fakultas Ekonomi. Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. Untuk Menyusun Skripsi S-1 Jurusan Akuntansi.

BAB I PENDAHULUAN. perbankan syariah sebagai perantara di bidang keuangan (financial intermediary)

BAB V PENUTUP. maka dilihat pada Tabel 5.1 dapat disimpulkan sebagai berikut: Tabel 5.1 HASIL SIGNIFIKANSI ANTAR VARIABEL

BAB II LANDASAN TEORI. meminimalkan risiko dan menjamin tersedianya likuiditas yang cukup.

ANALISIS KESEHATAN BANK MANDIRI DAN BANK BCADENGAN METODE RGEC TAHUN Dwi Rahayu Suhendro Anita Wijayanti

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah likuiditas yang diukur

BAB V PENUTUP. Penelitian ini dilakukan untuk menguji apakah debt to equity ratio, arus

BAB V PENUTUP. Berdasarkan analisis data dan pembahasan yang telah dikemukakan. sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

Transkripsi:

BAB V PENUTUP Penelitian ini memiliki tujuan untuk meneliti pengaruh dana pihak ketiga, modal sendiri, nisbah bagi hasil, LAR (Loan to Assets Ratio) dan CAR (Capital Adequacy Ratio) terhadap pembiayaan musyarakah pada Bank Umum Syariah di Indonesia yang terdaftar di Bank Indonesia (BI) dan berlogo ib (baca ai-bi) secara tahunan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif yang bersumber dari data sekunder, dimana berasal dari website resmi Bank Indonesia (BI) atau website masing-masing Bank Syariah. Total bank syariah yang terdaftar selama periode penelitian yakni 11 Bank Umum Syariah, namun setelah dilakukannya purposive sampling data yang dapat diolah untuk pengujian sebanyak 10 Bank Umum Syariah. Data sampel perusahaan sebanyak 33 selama tahun 2008-2012. Penelitian ini menggunakan uji analisis regresi berganda untuk membuktikan hipotesisnya. Berdasarkan hasil pengujian, kesimpulan yang dapat diperoleh adalah sebagai berikut: 1. Selama 5 tahun pengamatan dari 2008-2012 (karena data yang dipakai adalah tahunan) pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Bank Indonesia (BI), Dana Pihak Ketiga, Nisbah Bagi Hasil, LAR (Loan to Assets Ratio) dan CAR (Capital Adequacy Ratio) berpengaruh terhadap Pembiayaan Musyarakah. 2. Selama 5 tahun pengamatan dari 2008-2012 (karena data yang dipakai 77

78 adalah tahunan) pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Bank Indonesia (BI), Modal sendiri tidak berpengaruh terhadap Pembiayaan Musyarakah. 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat signifikansi pengaruh dana pihak ketiga, modal sendiri, nisbah bagi hasil, LAR (Loan to Assets Ratio) dan CAR (Capital Adequacy Ratio) terhadap pembiayaan musyarakah pada bank umum syariah yang beroperasi di Indonesia tahun 2008 sampai dengan 2012, baik secara parsial maupun simultan. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda dalam menganalisis data. Hasil pengujian menunjukkan bahwa secara simultan dana pihak ketiga, modal sendiri, nisbah bagi hasil, LAR (Loan to Assets Ratio) dan CAR (Capital Adequacy Ratio berpengaruh signifikan terhadap pembiayaan musyarakah. Secara parsial, dana pihak ketiga berpengaruh terhadap pembiayaan musyarakah pada bank umum syariah di Indonesia. Pengaruh positif dana pihak ketiga terhadap pembiayaan musyarakah ini terjadi karena selama ini diharapkan bank syariah dapat menyusun strategi untuk lebih banyak lagi menghimpun dana dari masyarakat. Karena apabila semakin bertambahnya dana yang dihimpun dari masyarakat maka pembiayaan berbasis bagi hasil (musyarakah) yang disalurkan oleh bank syariah akan meningkat. Dengan meningkatnya pembiayaan berbasis bagi hasil (musyarakah) yang disalurkan, harapannya dapat mendorong pertumbuhan usaha pada sektor riil.

79 Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa modal sendiri tidak berpengaruh signifikan terhadap pembiayaan musyarakah pada bank umum syariah di Indonesia. Modal sendiri seharusnya diharapkan dapat meningkatkan pembiayaan musyarakah bank syariah. Tidak berpengaruhnya modal sendiri ini mengindikasikan bahwa Ekuitas sebagai modal inti digunakan sebatas untuk perhitungan CAR (Capital Adequacy Ratio) sebagai indikator kemampuan penyerapan kerugian dan sebagai batas maksimum pemberian kredit/pembiayaan. Untuk memperoleh tingkat CAR yang baik (memenuhi peraturan BI) bank tidak hanya mengandalkan modal inti saja, tetapi bank juga bisa mencari sumber dana lain seperti modal pinjaman dan pinjaman subordinasi sebagai modal pelengkap. Selain itu, hasil penelitian dari variabel ketiga yaitu nisbah bagi hasil yang menunjukkan bahwa nisbah bagi hasil berpengaruh terhadap pembiayaan musyarakah. Pengaruh positif nisbah bagi hasil terhadap pembiayaan musyarakah ini terjadi karena Bagi hasil merupakan konsep pembiayaan yang adil dan memiliki nuansa kemitraan yang sangat kental. Sehingga adanya tingkat nisbah bagi hasil diyakini dapat menggerakan pembiayaan musyarakah dalam mengembangkan sektor rill. Jika tingkat nisbah bagi hasil atau keuntungan yang didapat tidak lebih besar dari risiko yang didapat, maka bank cenderung akan menyalurkan pembiayaan kreditnya salah satunya pembiayaan musyarakah. Kemudian hasil penelitian variabel LAR (Loan to Assets Ratio) yang menunjukkan bahwa LAR berpengaruh terhadap pembiayaan musyarakah. Pengaruh positif LAR terhadap pembiayaan musyarakah ini terjadi karena selama ini LAR digunakan untuk menunjukkan kemampuan bank dalam memenuhi

80 permintaan kredit dengan menggunakan total aset yang dimiliki bank. Sehingga semakin tinggi rasio ini maka tingkat performa perkreditan semakin baik karena semakin besar komponen pinjaman yang diberikan dalam struktur total aktivanya. Besarnya loan to assets ratio yang ada di Bank Umum Syariah akan mempengaruhi positif penyaluran pembiayaan yang diberikan Bank Umum Syariah tersebut. Dan hasil penelitian variabel CAR (Capital Adequacy Ratio) yang menunjukkan bahwa CAR berpengaruh terhadap pembiayaan musyarakah. Pengaruh positif CAR terhadap pembiayaan musyarakah ini terjadi karena selama ini CAR digunakan untuk mengukur kemampuan dana intern dalam menutup kredit macet. Semakin tinggi rasio ini maka semakin baik performa perkreditan bank karena semakin besar dana yang tersedia untuk menutup kredit macet dan modal bank digunakan sebagai dasar dalam penetapan batas maksimum pemberian kredit. Sehingga dalam memberikan kreditnya bank dipengaruhi oleh modal yang dimilikinya. Semakin besar modalnya maka batas maksimum pemberian kreditnya juga akan semakin meningkat. 5.2 Keterbatasan Keterbatasan penelitian yang diperoleh selama penelitian berlangsung adalah sebagai berikut: 1. Penelitian ini memiliki keterbatasan mengenai laporan keuangan tahunan Bank Umum Syariah yang menjadi sumber data yang tidak terpublikasi secara berurutan dikarenakan adanya beberapa bank umum syariah yang baru berdiri.

81 2. Pada laporan keuangan tahunan hanya tercantum akun pembiayaan (secara umum) maka kurang adanya keluwesan untuk menjelaskan mengenai proxy pembiayaan musyarakah. 3. Penelitian ini memakai rumus (=LN) untuk menyamakan dengan nilai rasio sehingga pembiayaan yang mempunyai nilai nominal yang besar akan menjadi kecil seperti nilai rasio. 5.3 Saran Saran yang diberikan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Penelitian selanjutnya mungkin dapat mempertimbangkan untuk menggunakan objek penelitian seluruh Bank Syariah yang terdaftar di BI. 2. Penelitian selanjutnya hendaknya mempertimbangkan beberapa variabel lain yang mungkin dapat mempengaruhi pembiayaan bagi hasil musyarakah. 3. Sebaiknya penelitian ini dalam mengolah data yang mempunyai nominal yang besar menggunakan rumus bukan memakai rumus (=LN)

DAFTAR RUJUKAN Antonio, M. Syafi i. 2001. (Syafi'i M. A., Bank Syariah Dari Teori Ke Prakik, 2001). Jakarta: Gema Insani Press. Antonio, M. Syafi i. 2002. (Syafi'i M. A., Analisis Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman. Bank Syariah, 2002). Yogyakarta: Penerbit EKONISIA Arifin, Zainul. 2002. (Arifin, 2002). Jakarta. Ascarya. 2007. (Ascarya, 2007). Jakarta: Raja Grafindo Persada Suwarsi, Aqidah Asri. 2009. (Suwarsi, 2009) Jurnal Akuntansi. Dosen Prodi Muamalah Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Magelang. Bank Indonesia. 1998. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 Tentang Perbankan. Jakarta: Bank Indonesia.(http://www.bi.go.id) Bank Indonesia. 2008. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 Tentang Perbankan Syariah. Jakarta: Bank Indonesia.(http://www.go.id) Chinn, Richard., 2000. (Chinn, 2000), Gee Publishing Ltd. London Donna, D.R, dan Chotimah. 2008. (Chotimah, 2008). Jurnal Sosiosains Vol. 2 No. 2, Juni 2008 Eko Raharjo., 2007. (Raharjo, 2007) Dosen STIE Pelita Nusantara Semarang. ISSM : 1907-6304 Erni Susana., 2009. (Susana, 2009). Jurnal Keuangan dan Perbankan, vol. 13, No. 1 Januari 2009. DIII Keuangan dan Perbankan Universitas Merdeka Malang. Imam Ghozali. 2011. (Ghozali, 2011). Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro Iwan Triyuwono. 2006. Akuntansi Syariah. (Triyuwono, 2006) Edisi Kedua. PT Raja Grafindo Persada : Jakarta James H. Davis, F. David Scoorman dan Lex Donalson. 1997. (James H Davis, 1997). Academy of Management Review Vol. 22, No. 1, page 22-47, 1997 Karim, Adiwarman. 2004. (Karim, 2004). PT Raja Grafindo Persada. Jakarta Martono. 2003. (Martono, 2003). BPFE Yogyakarta.

Muafatun. 2013. Pengaruh Sistem Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah Terhadap Besarnya Pendapatan dan Bagi Hasil Skripsi Sarjana Ekonomi, STIE Perbanas Surabaya Mudrajad Kuncoro dan Suhardjono. 2002. (Kuncoro, 2002), Yogyakarta : BPFE, 2002 Muhammad. 2005. (Muhammad, 2005). Yogyakarta: UPP AMP YKPN Nugroho Heri Pramono., 2013. (Pramono, 2013), Accounting Analysis Journal. Universitas Negeri Semarang. ISSN 2252-6765. Nunung Ghoniyah., 2012. (Ghoniyah, 2012). Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 11 Nomor 01. September 2012. Fakultas Ekonomi UNNISULA. Rizal Yaya. et al 2009. (Yaya, 2009). Jakarta : Salemba Empat Sudarsono, Heri. 2003. (Sudarsono, 2003) : Deskripsi dan Ilustrasi. UII Press Yogyakarta. Suyatno Thomas. 2001. (Suyatno, Kelembagaan Perbakan Syariah, 2001). PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta Suyatno Thomas., 2006. (Suyatno, Good Corporate Governance dan Penerapan di Indonesia, 2006) Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, vol. 8 No. 1, Maret 2006: 1-9. Jurusan Ekonomi Manajemen, Fakultas Ekonomi-Universitas Kristen Petra Veithzal Rivai, 2007. (Rivai, 2007), Jakarta: Raja Grafindo Persada Wuri Arianti N.P. 2011. (Arianti, 2011). Jurnal Universitas Diponegoro.