BAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. Sembilan Elemen Jurnalisme Bill Kovach dan Tom Rossenstiel merupakan salah

dokumen-dokumen yang mirip
Etika Jurnalistik Dalam Media Komunitas

SKRIPSI. Diajukan Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi (S.I.Kom) Oleh: CLARA IMA FITRIA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Bulan Oktober 2010, Yogyakarta berduka. Salah satu daerah istimewa di

PENERAPAN PRINSIP SEMBILAN ELEMEN JURNALISME PADA JURNALIS RADIO. (Studi tentang Penerapan Prinsip Sembilan Elemen Jurnalisme pada

BAB IV PENUTUP. gambaran tentang bagaimana seharusnya pewarta komunitas membuat sebuah

BAB IV PENUTUP. sikap masyarakat, dapat disimpulkan bahwa pemberitaan meletusnya Gunung Merapi

PENULISAN BERITA TELEVISI

BAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. Berdasarkan Penelitian yang dilakukan, terdapat perbedaan di antra SKH

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. tanggungjawab sosial memiliki asumsi utama bahwa di dalam kebebasan terkandung

KECENDERUNGAN PEMBERITAAN KASUS MALINDA DEE DI SURAT KABAR. (Analisis Framing Pada Harian Jawa Pos dan Harian Kompas Edisi 30 Maret 8 April 2011)

OBJEKTIVITAS BERITA LINGKUNGAN HIDUP DI HARIAN KOMPAS

Media Komunitas Vs Hoax. Ahmad Rofahan Jingga Media Cirebon

BAB IV PENUTUP. Setelah melakukan penelitian atas permasalahan yang ditemukan di atas, selanjutnya

DAFTAR PUSTAKA. Komunikasi dan Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana Prenada Media. The Journalist: Edisi Revisi.

BAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. Tajuk rencana SKH Kompas lebih banyak menjalankan fungsi

BAB IV PENUTUP. Baru (reformasi). Majalah Panjebar Semangat mencatat kebebasan pers sejak. masa revolusi hingga paska Orde Baru (reformasi).

SKRIPSI. Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan menyelesaikan Pendidikan Sarjana (S-1) pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

Bab IV Penutup. hingga akhirnya sampai pada tahapan akhir yaitu kesimpulan. Kesimpulan ini

Kata Kunci: Agenda Media, Analisis Isi, Jurnalisme Lingkungan, Pers Lokal

KONSTRUKSI BERITA MAJALAH ELEKTRONIK TENTANG KPK VS POLRI. (Analisis Framing di Majalah Elektronik Detik Edisi 165, 26 Januari 1 Februari 2015)

BAB IV PENUTUP. Penelitian ini berjudul Etika Jurnalisme dalam Pemberitaan Video Mirip

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1 Kesimpulan Hasil dari penelitian yang diperoleh peneliti mengenai objektivitas pemberitaan sosok Ahok dan Rizieq di

oleh Stephani Arum Sari Drs. Mario Antonius Birowo, M.A., Ph.D

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi dan komunikasi membuat informasi menjadi aspek yang

BINGKAI MEDIA ONLINE DALAM PEMBERITAAN PENYADAPAN AUSTRALIA TERHADAP PEJABAT NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB IV PENUTUP. lokal harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan berita masing-masing media

KONFLIK ANTARA PARTAI KEADILAN SEJAHTERA DAN PARTAI DEMOKRAT TENTANG KENAIKAN HARGA BBM

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. berhubungan dengan kerangka-kerangka analisis di bab sebelumnya. Berikut

SKRIPSI PEMBERITAAN DUGAAN KORUPSI DANA HAJI (Analisis framing pada majalah TEMPO dan GATRA edisi November- Desember 2010) S K R I P S I

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. dengan Partai Demokrat tentang kenaikan harga BBM. Belum objektifnya Harian

Veronika/ Mario Antonius Birowo. Program Studi Ilmu Komunikasi. Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Abstrak

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. tersangka oleh KPK di Media Massa terhadap tingkat kepercayaan

BAB IV PENUTUP. sekali, dan pada tahun 2014 ini merupakan tahun Pemilu di Indonesia yang

PERSEPSI JURNALIS TERHADAP CITIZEN JOURNALISM

BAB I PENDAHULUAN. Juni 1998, yang berisi pengurangan kewajiban relay warta berita RRI dari 14 kali

KONSTRUKSI BERITA PERKOSAAN OLEH SITOK SRENGENGE DI MEDIA ONLINE TEMPO DAN REPUBLIKA

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Penelitian ini adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya

UNSUR NILAI BERITA YANG SERING MUNCUL DALAM JURNALISME KUNING

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. beberapa kesimpulan sebagai berikut:

BAB IV PENUTUP. tujuan penulisan yang telah dipaparkan pada pendahuluan, peneiliti kemudian

BAB III METODE PENELITIAN. Tipe penelitian ini adalah penelitian analisis isi deskriptif dengan pendekatan

BAB IV PENUTUP. diperoleh. Sesuai dengan tujuannya, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui. dapat ditarik berdasarkan hasil olah data antara lain:

Priska / Birowo. Program Studi Ilmu Komunikasi. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Atma Jaya Yogyakarta

BAB III METODE PENELITIAN. jenis penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan fenomena dengan sedalamdalamnya.

KRITIK SOSIAL DALAM FILM (Analisis Isi Film Tanah Air Beta Karya Ari Sihasale) S K R I P S I

BAB I PENDAHULUAN. dalamnya mencakup struktur, pesan yang disampaikan, sudut pandang, dan nilai.

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. sebelumnya, bahwa hasil penelian ini Faktor Fungsi media, Faktor Visual dan

Keberimbangan Pemberitaan. Dalam Pemberitaan Kasus Korupsi

ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN MAJALAH TEMPO ATAS KONFLIK KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI DENGAN POLRI

BAB VI PENUTUP. dalam teks produk jurnalistik termasuk tajuk rencana menunjukkan adanya representasi ide,

HEGEMONI KEKUASAAN DALAM PRODUKSI BERITA. Analisis Wacana Pada Berita AREMA Indonesian Premiere League. Di Harian MALANG POST TESIS

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN. Pada bab ini, peneliti ingin mengupas mengenai permasalahan penambangan

PENERAPAN KODE ETIK JURNALISTIK BERITA KRIMINAL DALAM MEDIA ONLINE SKRIPSI

PENDAPAT PRIA DEWASA TENTANG MAJALAH POPULAR

BAB IV PENUTUP. terhadap informasi rubrik Aktual Berita di Majalah CHIP Foto-Video Digital. Oleh

BAB III METODE PENELITIAN

KONSTRUKSI PEMBERITAAN MUNDURNYA SRI MULYANI SEBAGAI MENKEU OLEH SURAT KABAR. Analisis Framing pada harian KOMPAS dan MEDIA INDONESIA SKRIPSI

KONSTRUKSI PEMBERITAAN NEGARA ISLAM INDONESIA DI SURAT KABAR. (Analisis Framing di Surat Kabar Kompas dan Republika. Edisi 1-5 Mei 2011) SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. elemen yang saling membutuhkan. Dalam menjalankan kewajibannya sebagai

PENGARUH DURASI KEMUNCULAN DAN PENGGUNAAN SINGKATAN PADA RUNNING TEXT NEWS TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN PENONTON

meningkat, terlebih informasi terkini atau up to date, yang dapat diperoleh dengan

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dengan sedalam-dalamnya melalui pengumpulan data sedalam-dalamnya. 1

BERITA LITERASI MEDIA DAN WEBSITE KPI (ANALISIS ISI KUANTITATIF BERITA MENGENAI LITERASI MEDIA PADA WEBSITE KOMISI PENYIARAN INDONESIA)

BAB I PENDAHULUAN. Kasus sengketa lahan di Indonesia lebih banyak merupakan. dengan akses dan kepemilikan lahan yang kemudian berujung pada konflik

ANALISIS WACANA KHILAFAH DALAM PERSPEKTIF KEBIJAKAN-KEBIJAKAN PUBLIK PEMERINTAH INDONESIA (STUDI PADA BULETIN DAKWAH AL ISLAM EDISI 04/XVII)

Hendry Ch Bangun Wakil Pemred Warta Kota Sekolah Jurnalisme Indonesia 2012

BAB III METODE PENELITIAN. yang menggunakan metode analisis framing dari Zhongdang Pan dan Gerald

BAB I PENDAHULUAN. Berbicara mengenai media, tentunya tidak terlepas dari konsep komunikasi

KEGIATAN MEDIA RELATIONS DAN KEPUASAN WARTAWAN MEMPEROLEH INFORMASI. (Studi Korelasi Tentang Kegiatan Media Relations Dan Kepuasan

BAB I PENDAHULUAN. Etika Jurnalistik dalam Media Komunitas

PANDANGAN REMAJA TENTANG KEKERASAN NON VERBAL DALAM ACARA OPERA VAN JAVA (Studi Pada SMA ISLAM Malang) SKRIPSI

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. menemui problem-problem dalam praktiknya membangun jurnalisme yang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya, sikap

RENCANA PEMBELAJARAN. Written by Checked by Approved by valid date. Muhammad Azhari, M.Pd. Tim Verifikasi Prof. Waspodo, Ph.D.

BAB IV. Penutup. melakukan analisis konteks dengan sumber Redaktur dan Jurnalis TEMPO.

BAB I PENDAHULUAN PENERAPAN KODE ETIK JURNALISTIK DALAM BERITA KEJAHATAN SUSILA

Problem Jurnalis Lingkungan di SKH Riau Pos. Oleh : Ayu Puspita Sari / Bonaventura Satya Bharata. Program Studi Ilmu Komunikasi

KAJIAN TEORI NICHE TERHADAP RUBRIK BERITA PADA SURAT KABAR HARIAN SOLOPOS DAN JOGLOSEMAR PERIODE JANUARI 2013

KONSTRUKSI PEMBERITAAN MEDIA TERHADAP KEBAKARAN KILANG MINYAK UP IV PERTAMINA CILACAP

KONSTRUKSI MEDIA MASSA DALAM PEMBERITAAN BOM SOLO (Analisis Framing Berita Harian Jawa Pos dan Republika Edisi September 2011) SKRIPSI

BAB IV PENUTUP. baik media cetak maupun elektronik. Demikian pula hal tersebut berlaku bagi

PESAN PROSOSIAL DAN ANTISOSIAL DALAM FILM (Analisis Isi Pada Film Minggu Pagi di Victoria Park Karya Lola Amaria)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dunia pendidikan kembali tercoreng. Sabtu 22 Maret 2014, Polda Metro

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

KRITIK TERHADAP MORAL DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DALAM KARIKATUR POLITIK

BAB VI PENUTUP. Sandungan Si Anak Emas Presiden. Menurut Pan dan Kosicki, berita merupakan

BAB IV PENUTUP. kondusif. SKH Radar Timika yang mengusung ideologi jurnalisme damai, memiliki

MOTIVASI AUDIENCE DALAM MENONTON PROGRAM ACARA JIKA AKU MENJADI DI TRANS TV. (Studi Pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi UMM angkatan 2007 Perempuan)

BAB II METODE PENELITIAN. ditinjau dari beberapa aspek, seperti tujuan penelitian, pendekatan

Sekolah Jurnalistik AKLaMASI institut LPM AKLaMASI UIR Pekanbaru, November 2012-Januari 2013

KAJIAN TEORI NICHE TERHADAP RUBRIK BERITA PADA SURAT KABAR HARIAN SOLO POS DAN JOGLOSEMAR PERIODE JANUARI 2013

PENGARUH TERPAAN IKLAN OREO VERSI AFIQA TERHADAP KEPUTUSAN ANAK MEMBELI PRODUK (Studi pada Siswa Kelas IV-VI Sekolah Dasar Kauman I Malang) SKRIPSI

RANCANGAN PEMBELAJARAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. tahunnya. Pengakses internet terus mengalami peningkatan sejalan dengan

Transkripsi:

BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Sembilan Elemen Jurnalisme Bill Kovach dan Tom Rossenstiel merupakan salah satu pedoman yang digunakan media dan para wartawan untuk menjalankan tugas jurnalistiknya. Tugas jurnalistik misalnya menghasilkan sebuah berita yang disajikan ke dalam media massa. Berdasarkan prinsip Sembilan Elemen Jurnalisme yang dikemukakan Bill Kovach dan Tom Rossenstiel, peneliti akan melihat bagaimana SKH Kedaulatan Rakyat menerapkan prinsip ini pada pemberitaan mereka dalam mengenai Gunung Merapi meletus periode 23 Oktober sampai 15 November 2010. Penelitian ini disusun dengan menggunakan rumusan masalah yaitu Bagaimana penerapan prinsip sembilan elemen jurnalisme Bill Kovach dan Tom Rosenstiel di SKH Kedaulatan Rakyat periode 23 Oktober sampai 15 November 2010? Pada bab ini peneliti akan menyimpulkan hasil penelitian yang telah dilakukan, baik pada isi teks berita maupun proses wawancara ke pihak SKH Kedaulatan Rakyat yaitu Octo Lampito. Hasil analisis peneliti terhadap penerapan Sembilan Elemen Jurnalisme Bill Kovach dan Tom Rossenstiel pada teks berita SKH Kedaulatan Rakyat dengan menggunakan unit analisis dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. SKH Kedaulatan Rakyat telah memenuhi elemen pertama dari Sembilan Elemen Jurnalisme Bill Kovach dan Tom Rossenstiel yaitu: kewajiban 113

pertama jurnalisme adalah kebenaran. Dengan menggunakan kategori faktual, dapat disimpulkan bahwa 56% atau sebanyak 49 artikel dari 88 artikel yang diteliti, wartawan SKH Kedaulatan Rakyat menerapkan fakta sosiologis. Hal ini berarti bahwa wartawan SKH Kedaulatan Rakyat lebih banyak melakukan observasi langsung di lapangan untuk meliput berita. Sedangkan menurut kategori akurasi, SKH Kedaulatan Rakyat telah memenuhi unsur 5W+1H secara baik dalam setiap pemberitaannya. 2. SKH Kedaulatan Rakyat telah memenuhi elemen kedua dari Sembilan Elemen Jurnalisme Bill Kovach dan Tom Rossenstiel yaitu: loyalitas pertama jurnalisme adalah kepada warga. Menurut hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa SKH Kedaulatan Rakyat memang mengutamakan kepentingan publik. Hal ini juga dibuktikan dengan hasil analisis sebanyak 78% pemberitaannya mengutamakan kepada kepentingan masyarakat. 3. Wartawan SKH Kedaulatan Rakyat masih banyak yang belum melakukan disiplin verifikasi. Walaupun hasil penelitian dari sampel artikel pemberitaan mengenai bencana Gunung Merapi meletus menunjukkan bahwa SKH Kedaulatan Rakyat telah melakukan verifikasi terhadap sumber dan saksi. Namun, mereka tidak banyak menggunakan pernyataan dari pihak lain. Persentase pada tidak adanya disiplin verifikasi juga banyak (saksi 37,5%, sumber 7%, pihak lain 66%). 4. Elemen keempat dari Sembilan Elemen Jurnalisme Bill Kovach dan Tom 114

Rossenstiel yaitu: wartawan harus menjaga independensi terhadap sumber berita. Menurut hasil penelitian, SKH Kedaulatan Rakyat belum jelas dalam menerapkan prinsip ini. 5. Elemen kelima dari Sembilan Elemen Jurnalisme yaitu: wartawan harus menjadi pemantau kekuasaan. Menurut penelitian yang telah dilakukan, SKH Kedaulatan Rakyat sudah menerapkan dan sesuai dengan pemahaman elemen jurnalisme yang kelima ini. 6. SKH Kedaulatan Rakyat masih kurang memberikan ruang kepada masyarakat dalam menerapkan prinsip keenam yaitu: jurnalisme harus menyediakan forum kritik dan komentar publik. Hal ini dikarenakan masyarakat yang mengirim surat pembaca memang sedikit. 7. SKH Kedaulatan Rakyat berupaya untuk menarik melalui kata-kata hanya dianggap sebagai cara penyampaian atau ungkapan dari si wartawan. Maka dari itu, elemen ketujuh yaitu: wartawan harus membuat hal yang penting menjadi menarik dan relevan masih belum diterapkan pada media ini karena lebih menekankan kepada substansi berita yang bisa bermanfaat untuk publik. 8. Elemen ke-delapan yaitu: wartawan harus menyiarkan berita komprehensif dan proporsional. SKH Kedaulatan Rakyat telah menerapkan prinsip ini walaupun sebanyak 46% dari artikel yang diteliti belum komprehensif. 9. SKH Kedaulatan Rakyat memiliki pandangan sendiri tentang elemen kesembilan yaitu: setiap wartawan harus mendengarkan kata hati dan nuraninya sendiri. Terkait bencana Gunung Merapi, SKH Kedaulatan Rakyat 115

mempunyai kebijakan untuk melarang pemberitaan yang cenderung mengeksploitasi penderitaan. Hal ini yang dipahami Octo Lampito sebagai penerapan elemen ke-sembilan tersebut. Pada akhirnya penerapan prinsip Sembilan Elemen Jurnalisme Bill Kovach dan Tom Rosenstiel di SKH Kedaulatan Rakyat tentang bencana Gunung Merapi memang belum bisa 100 persen dijalankan. Hal ini disesuaikan dengan keadaan sekitar yang menjadi objek pemberitaan. B. Saran Selama melakukan penelitian yang berjudul Penerapan Prinsip Sembilan Elemen Jurnalisme Bill Kovach dan Tom Rossenstiel pada Pemberitaan Bencana Gunung Merapi di SKH Kedaulatan Rakyat, peneliti mengalami banyak kendala terutama pada saat menentukan unit analisis dan wawancara dengan narasumber. Kelemahan dari penelitian ini adalah peneliti tidak dapat melakukan wawancara secara mendalam. Karena melihat keterbatasan waktu dan kemampuan yang dimiliki oleh peneliti, pada akhirnya wawancara yang dilakukan belum dapat dikatakan sebagai wawancara mendalam. Untuk penelitian yang akan datang dengan tema serupa, sebaiknya menambah kecukupan data dan perlu dilakukan wawancara secara lebih dalam lagi supaya lebih detail pada penjelasan setiap elemen dari sembilan prinsip jurnalisme. Data yang dibutuhkan bisa berupa penjelasan dari wartawan pada setiap elemen, jika penelitian selanjutnya termasuk dalam jenis kuantitatif maka dibutuhkan batasan-batasan yang jelas dalam unit analisis. Selain itu, wawancara lebih baik dilakukan dengan wartawan yang bersangkutan bukan dengan 116

pimpinan redaksi dari media itu, supaya data yang didapat sesuai dengan penerapan sembilan elemen jurnalisme yang memang digunakan oleh wartawan bukan pimpinan redaksi. Pada penelitian selanjutnya, apabila menggunakan metode kuantitatif, pada elemen wartawan sebagai pemantau kekuasaan dan wartawan membuat hal yang penting menjadi menarik dan relevan ternyaa dapat diturunkan ke dalam unit analisis. Misalnya elemen menarik dan relevan dapat dikaitkan dengan nilai-nilai berita. Karena dalam menentukan unit analisis dari prinsip Sembilan Elemen Jurnalisme Bill Kovach dan Tom Rosenstiel ini cukup membingungkan pada elemen yang terakhir yaitu wartawan diperbolehkan mengikuti hati nurani, maka khusus elemen ini bisa menggunakan teknik wawancara. 117

DAFTAR PUSTAKA Sumber dari buku: Barus, Sedia Willing. 2010. Jurnalistik: Petunjuk Teknis Menulis Berita. Jakarta: Erlangga. Birowo, M. Antonius. 2004. Metode Penelitian Komunikasi. Yogyakarta: Gitanyali. Bungin, Burhan. 2008. Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik serta Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Eriyanto. 2011. Analisis Isi: Pengantar Metodologi untuk Penelitian Ilmu Komunikasi dan Ilmu-ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Harsono, Andreas. 2010. Agama Saya Adalah Jurnalisme. Yogyakarta: Penerbit Kanisius. Ishwara, Luwi. 2005. Catatan-catatan Jurnalisme Dasar. Jakarta: Penerbit Kompas. Lampito, Octo dan Hadjid Hamzah. 2005. Seteguh Hati Sekokoh Nurani. Yogyakarta: PT BP Kedaulatan Rakyat. Krippendorff, Klaus. 1993. Analisis Isi Pengantar Teori dan Metodologi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Kovach, Bill dan Tom Rosenstiel. 2006. Sembilan Elemen Jurnalisme. Jakarta: Yayasan Pantau. Kriyantono, Rachmat. 2008. Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana. Sugiyono. 2008. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: CV Alfabeta. Sumadiria, AS Haris. 2005. Jurnalistik Indonesia: Menulis Berita dan Feature. Bandung: Remaja Rosdakarya. Suparmoko, M. 1996. Metode Penelitian Praktis. Yogyakarta: BPFE. McQuail, Denis. 1991. Teori Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Jakarta: Erlangga. 118

Usman, Husaini. 2008. Metodologi Penelitian Sosial. Jakarta: Bumi Aksara. Sumber dari skripsi tidak dipublikasikan: Alma, Maria. 2011. Pengaruh Terpaan Isu Meletusnya Gunung Merapi Terhadap Kecemasan Mahasiswa. FISIP Komunikasi. Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Skripsi. Ginanjar, Lungguh. 2010. Analisis Framing Pencitraan Sri Sultan Hamengkubuwono X di Surat Kabar Harian Kedaulatan Rakyat. FISIP Komunikasi. Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Skripsi. Herlina, Yoana Berchmans. 2011. Kredibilitas Media dalam Pemberitaan Mengenai Muktamar Muhammadiyah 2010. FISIP Komunikasi. Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Skripsi. Sumber dari internet: http://www.scribd.com/doc/50994862/17/reduksi-data diakses tanggal 26 Januari 2012 pukul 02.15 Sumber surat kabar: Bernas Jogja edisi 30 Oktober 2010. Merapi Meletus Lagi. Surat Kabar Harian Kedaulatan Rakyat edisi 24 Oktober 2010. Puncak Merapi Kian Menggelembung. Halaman 1. Surat Kabar Harian Kedaulatan Rakyat edisi 26 Okotber 2010. Merapi Awas, Warga Dievakuasi. Halaman 1. Surat Kabar Harian Kedaulatan Rakyat edisi 2 November 2010. Semburan Letusan Menyebar: Penduduk di Sejumlah Tempat Panik. 119