Mohammad Nur Hasan Social & Communications Specialist PEMICUAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. dilindungi dari ancaman yang merugikannya. perilaku sangat mempengaruhi derajat kesehatan. Termasuk lingkungan

BAB I PENDAHULUAN. derajat kesehatan masyarakat dan upaya penyehatan lingkungan yang setinggitingginya(

peningkatan derajat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan deklarasi Johannesburg yang dituangkan dalam Milleniun

BAB I PENDAHULUAN. Target Millenium Development Goals (MDGs) ke-7 adalah setiap negara

BAB I PENDAHULUAN. bersih, cakupan pemenuhan air bersih bagi masyarakat baik di desa maupun

BAB I PENDAHULUAN. Adanya kebutuhan fisiologis manusia seperti. mencakup kepemilikan jamban sebagai dari kebutuhan setiap anggota keluarga.

PENENTUAN DAERAH PRIORITAS PELAYANAN PENGOLAHAN AIR LIMBAH DI KECAMATAN TANAH ABANG JAKARTA PUSAT TUGAS AKHIR

BAB I PENDAHULUAN. prasarana kesehatan saja, namun juga dipengaruhi faktor ekonomi,

BAB 1 PENDAHULUAN. dihuni. Kualitas lingkungan dapat diidentifikasi dengan melihat aspek-spek

BAB I PENDAHULUAN. menunjukkan bahwa wilayah tersebut memiliki daya tarik tersendiri untuk

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pelabuhan terbesar di provinsi Gorontalo yang terbuka untuk perdagangan luar

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada saat ini masyarakat mulai melupakan pentingnya menjaga

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sampel 343 KK. Adapun letak geografis Kecamatan Bone sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN. secara adil serta merata (Depkes RI, 2009). Masalah penyehatan lingkungan

kotak turun 4. Berapa persen air tawar (freshwater) dari seluruh total air di bumi? Jawaban : Kurang lebih 4%.

Ular Tangga Air Minum dan Sanitasi merupakan permainan yang disusun untuk meningkatkan kepedulian tentang pentingnya menjaga lingkungan.

Gambaran Sanitasi Lingkungan Wilayah Pesisir Danau Limboto di Desa Tabumela Kecamatan Tilango Kabupaten Gorontalo Tahun 2013

Jarak Ideal Septic Tank Dengan Sumber Air Bersih. terkontaminasi dengan air tangki septic oleh bakteri patogen yang dapat mengganggu

ARTIKEL PENELITIAN HUBUNGAN KONDISI SANITASI DASAR RUMAH DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS REMBANG 2

BAB I PENDAHULUAN. segi yang ada pengaruhnya terhadap masalah kesehatan tersebut. diakses pada tanggal 15 September 2015 pukul 17.05).

BAB 1 PENDAHULUAN. selama hidupnya selalu memerlukan air. Tubuh manusia sebagian besar terdiri dari air.

PETUNJUK PRAKTIS PEMICUAN

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan bangsa. Untuk pembangunan kesehatan diarahkan untuk mencapai

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan kesehatan diselenggarakan untuk meningkatkan kesadaran,

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang berada di Kecamatan Dungingi Kota Gorontalo. Kelurahan ini memiliki luas

Kuesioner Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. peningkatan derajat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Infrastruktur PLP dalam Mendukung Kesehatan Masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. setinggi-tingginya (Sistem Kesehatan Nasional, 2009). Salah satu upaya. program nasional Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM).

BAB 1 : PENDAHULUAN. memerlukan daya dukung unsur-unsur lingkungan untuk kelangsungan hidupnya.

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan. Dampak tersebut harus dikelola dengan tepat, khususnya dalam

DESKRIPSI PROGRAM/KEGIATAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu sasaran program dari Dinas Kesehatan adalah berhubungan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Air merupakan kebutuhan dasar setiap manusia. Untuk pemenuhan kebutuhan

PENERAPAN TEKHNOLOGI PEMBUATAN BIOARANG DENGAN MEMANFAATKAN LIMBAH KOTORAN TERNAK DI PETERNAKAN SAPI POTONG ZELTI FARM LUBUK MINTURUN KODYA PADANG

Standart Kompetensi Kompetensi Dasar

BUPATI HULU SUNGAI UTARA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Diare adalah perubahan frekuensi dan konsistensi tinja. World Health

2.1. Dampak Terhadap Kehidupan Biota Air

BAB 3 RENCANA KEGIATAN PEMBANGUNAN SANITASI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Pembangunan kesehatan merupakan upaya yang dilaksanakan oleh semua

BAB I PENDAHULUAN. manusia. Kebutuhan air kita menyangkut dua hal. Pertama, air untuk

ADLN - Perpustakaan Universitas Airlangga BAB I PENDAHULUAN. peningkatan pemanfaatan sumber daya alam (Soegianto, 2005). Salah satu komponen

L-3. Kerangka Kerja Logis TABEL KKL. Pemutakhiran SSK Kabupaten Batang L3-1

VERIFIKASI ODF Di Komunitas

Program/Kegiatan Program : Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup

DINAS KESEHATAN KOTA CIMAHI

BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang. dibicarakan karena mengancam masa depan dari kehidupan di bumi

INTEGRASI 3 KOMPONEN STBM

BAB 1 PENDAHULUAN. tidak dapat dipisahkan dari masyarakat karena mempunyai fungsi sebagai tempat

BAB I PENDAHULUAN. merupakan media untuk dapat berkembang biaknya mikroba atau kuman.

2015 POTENSI PEMANFAATAN KOTORAN SAPI MENJADI BIOGAS SEBAGAI ENERGI ALTERNATIF DI DESA CIPOREAT KECAMATAN CILENGKRANG KABUPATEN BANDUNG

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

BAB 1 PENDAHULUAN. tinggi. Diare adalah penyebab kematian yang kedua pada anak balita setelah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Program Zero Waste Academy DISTIRCT I (Kec. Buduran, Sidoarjo, Candi & Tulangan)

RINGKASAN EKSEKUTIF PEMUTAKHIRAN STRATEGI SANITASI KABUPATEN SUMBAWA BARAT 2016

BAB 5: BUKU PUTI SANITASI KOTA BANJARBARU 5.1 AREA BERESIKO SANITASI. Hal 5-1

Matrik Kerangka Kerja Logis Kabupaten Luwu

BAB I PENDAHULUAN. banyak, bahkan oleh semua mahluk hidup. Oleh karena itu sumber daya air harus

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) ADVOKASI,ORIENTASI, PEMICUAN, DAN DEKLARASI STBM

DRAFT INSTRUMEN MONITORING KOMPONEN PHBS DAN LAYANAN HIGIENE SANITASI (DI MASYARAKAT DAN SEKOLAH)

BAB 1 PENDAHULUAN. pokok untuk sedini mungkin diatasi (Notoatmodjo, 2003). Pada masa

kemungkinan untuk ikut berkembangnya bakteri patogen yang berbahaya bagi

BAB I PENDAHULUAN. dan energi gas memang sudah dilakukan sejak dahulu. Pemanfaatan energi. berjuta-juta tahun untuk proses pembentukannya.

Skripsi ini Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Ijazah S1 Kesehatan Masyarakat. Disusun Oleh: PUJI ANITASARI J

PETUNJUK UMUM UNTUK MERAWAT SISTEM SEPTIK TANK

Bab 3 Strategi Percepatan Pembangunan Sanitasi

BAB I PENDAHULUAN. setiap kebutuhannya, tidak hanya untuk makan minum melainkan menjadi

KUESIONER PENELITIAN FAKTOR RESIKO TERJADINYA DIARE DI KELURAHAN HAMDAN KECAMATAN MEDAN MAIMUN KOTA MEDAN TAHUN : Tidak Tamat Sekolah.

BAB I PENDAHULUAN. yang harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia, sebagaimana

BAB I PENDAHULUAN. klien kekurangan cairan / dehidrasi. Keadaan kekurangan cairan apabila tidak

BAB I PENDAHULUAN. Derajat kesehatan masyarakat yang optimal sangat ditentukan oleh tingkat

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Profil Sanitasi Wilayah

Urusan sanitasi dan air minum menjadi hal yang penting dalam mendukung Gerakan Masyarakat (Germas) Hidup Sehat, jelas Puan Maharani.

memenuhi kebutuhan manusia yang terus meningkat.

Ciptakan lingkungan hijau dan bersih! Sehat akan menjadi sahabat kita.

BAB 1 : PENDAHULUAN. oleh makhluk lain misalnya hewan dan tumbuhan. Bagi manusia, air diperlukan untuk

SANITASI AIR LIMBAH RUMAH TANGGA PADA PROGRAM SANITASI PERKOTAAN BERBASIS MASYARAKAT (SPBM) DI KELURAHAN MOJOSONGO KOTA SURAKARTA TAHUN 2014

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pembangunan kesehatan merupakan upaya yang dilaksanakan oleh semua

BAB I PENDAHULUAN. setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal, serta dapat. menolong dirinya sendiri dalam bidang kesehatan.

PENGELOLAAN AIR LIMBAH KAKUS I

Deskripsi Program / Kegiatan

Lampiran A. Kerangka Kerja Logis Air Limbah

I. PENDAHULUAN. dimanfaatkan untuk dapat memenuhi kebutuhan tersebut. Standar kelayakan

BAB I PENDAHULUAN. yang dilakukan di masyarakat adalah jamban. Jamban berfungsi untuk tempat

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan manusia akan protein hewani, ini ditandai dengan peningkatan produksi daging

B. Bangunan 1. Umum Bangunan harus dibuat sesuai dengan peraturan perundangundangan

Pedoman Sanitasi Rumah Sakit di Indonesia

Program Stimulan Jamban Keluarga di Kabupaten Pacitan

BAB I PENDAHULUAN. Kerugian akibat water-borne diseaseterjadi pada manusia dan juga berdampak

DESKRIPSI PROGRAM/KEGIATAN. Review Penyusunan Masterplan Air Limbah. Menyediakan dokumen perencanaan air limbah domestik skala Kabupaten

BAB I PENDAHULUAN. Kesehatan merupakan hal yang sangat penting bagi semua manusia

BAB I PENDAHULUAN BUKU PUTIH SANITASI KOTA CIREBON I - 1

Rencana Aksi dan Progres Desa Berbudaya Lingkungan (Ecovillage) di DAS Citarum Hulu Gedung Sate, 8 Oktober Jaringan Kerja Ecovillage Jabar

Transkripsi:

Mohammad Nur Hasan Social & Communications Specialist PEMICUAN

APA ITU PEMICUAN?? Pemicuan adalah metode untuk mendorong masyarakat agar terdoromg melakukan perubahan perilaku. Metode ini umum diterapkan dalam Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) untuk menghentikan BABS atau MERUBAH METODE pengolahan air limbah rumah tangga sebuah keluarga. 2

PEMICUAN Sebuah acara pertemuan warga, berupa kegiatan partisipatif untuk mendorong masyarakat mengkaji dampak dari perilaku sanitasi mereka saat ini secara Mendalam & Emosional. Memfasilitasi warga agar terdorong untuk mengambil tindakan KOREKSI secara mandiri. 3

BAHAN PEMICUAN Tinja di selokan, kebun, kali dll, sangat Berbau dan Menjijikkan 1 ANCAMAN SAKIT Jumlah Tinja 250 gr/org/hr, Kawasan Padat tak mampu mengurai. Air Sungai/Tanah sebagai bahan baku air minum Tinja mengandung virus & bakteri pnyebab sakit 2 3 ANCAMAN DOSA ALASAN EKONOMI Agama mengatur manusia dlm buang hajat (Thaharah) Lingkungan Kotor & Jorok tanda tipisnya IMAN. Najis ada di mana-mana. Air wudhu tercemar najis. Biaya Rumah Sakit sangat mahal Biaya pengurasan Septic Tank Pribadi lebih mahal 4 MODERNITAS & GAYA HIDUP Risiko pencemaran lingkungan yg diakibatkan oleh Septic Tank BOCOR lebih besar Mengikuti perkembangan Gaya Hidup & Standar modernitas. 4

Proses Pemicuan Perkotaan Pemetaan Sanitasi Masyarakat Menggambarkan betapa PARAH dan SERIUS-nya masalah sanitasi di lingkungan warga. Susur Kampung (transec-walk) Mengunjungi pusat KONTAMINASI limbah rumah tangga. Mengetahui secara langsung seberapa buruk kondisi sanitasi mereka, sehingga ter-dorong untuk mengambil tindakan 5

Tinja, Lalat dan Makanan Siklus kotoran yang TIDAK NAMPAK & KITA ANGGAP HILANG, ternyata menyebar kemana-mana. Perhitungan Tinja & Urin Memberikan gambaran betapa banyak/besar jumlah Tinja dan Urin yg warga buang ke sungai selama ini. Membangun komitmen Menyepakati sebuah KOMITMEN untuk langkah Penyiapan Masyarakat berikutnya. 6

------------------------Materi Pemicuan---------------------------------- FAKTA AIR MINUM 47,5 % dari Air Minum yang diperiksa mengandung Bakteri Penyebab Diare 7

Fakta Tinja A. Berdasarkan penelitian : tinja manusia 250 gr/orang/hari B. Kandungan tinja manusia mengandung milyaran mikroba berbahaya, termasuk : Bakteri Eschericia coli (DIARE), Salmonella tiphy (TIPUS), Vibrio cholerae (KOLERA) Virus HEPATITIS & POLIO Telur CACING CAMBUK, GELANG, TAMBANG, KREMI C. Tinja manusia dewasa dan anak-anak/bayi tidak berbeda 47,5 % dari air minum yang diperiksa mengandung bakteri penyebab diare. (Riskesdas 2012) 8

------------------------Materi Pemicuan---------------------------------- FAKTA SANITASI 1. Kerugian ekonomi yang terkait sanitasi buruk Rp 58 triliyun/tahun, akibat biaya kesehatan & hilangnya produktifitas masyarakat akibat sakit (Studi Bank Dunia) 2. TINJA & AIR SENI Mencemari Sungai Tiap Hari (Bappenas): 14.000 Ton TINJA (setara dengan ± 4.666 Gajah Sumatera*) 176.000 m 3 AIR SENI (setara dengan ± 35.200 Truk Tangki BBM milik BUMN**) * Rata-rata bobot Seekor Gajah Sumatera Dewasa mencapai 3 Ton ** Truk Tangki untuk Distribusi BBM milik BUMN rata-rata memiliki kapasitas 5000 liter (5 m 3 ) 9

CONTOH PERHITUNGAN TINJA Jumlah Orang Kg atau Liter tinja Kg atau Liter tinja Kg atau Liter tinja Kg atau Liter tinja per hari per minggu per bulan per tahun 1 0.25 1.75 7.5 90 4 (satu 1.0 7 30 365 keluarga) 10 2.5 17.5 75 900 100 25 175 750 9,000 (9 tons) 250 62.5 437.5 1,875 22,500 500 125 875 3,750 45,000 1000 250 1,750 7,500 90,000 (90 tons) 100 orang membuang 25 Kg ke sungai setiap hari 600 orang membuang satu ton tinja ke sungai per minggu 100 orang, feses ukuran / berat dua ekor sapi masuk ke sungai 100 orang menaruh tumpukan kotoran seukuran mobil ke sungai setiap tahun 10

------------------------Materi Pemicuan---------------------------------- 50 dari 1000 Balita Meninggal karena DIARE 11

1. Tanggungjawab siapa? 2. Bagaimana SOLUSI-nya? 3. Mulai dari mana? 12

LANGKAH PEMICUAN Pilih lokasi yang MUDAH & ASYIK. Bangun hubungan yang MESRA dg KADES, KADUS, TOGA, TOMAS dll. Kunjungi lokasi dan temui warga. Observasi SIKON masyarakat Bikin kesepakatan jadwal Pemicuan (Waktu dan Tempat). Lakukan Pemicuan dan Pastikan proses pemicuan berlangsung dengan EFEKTIF & MENGASYIKKAN. 13

TINDAK LANJUT Jadwalkan kegiatan TINDAK LANJUT dan KUNJUNGAN CEK ULANG Pastikan Tokoh Kunci yang menyajikan Rencana Kerja Pembangunan IPAL Terpusat Beri Penghargaan kepada Tokoh Kunci atas perannya telah menjadi Lokomotif Perubahan. Sepakati untuk kegiatan Pemicuan berikutnya dengan kader dan tokoh masyarakat lain. 14

15