Tugas: Konsep sistem informasi Nama: Juvinal Oca B. Da Silva Nim : 14111066
1.Informasi adalah hasil pengolahan dari sebuah model, formasi, organisasi, ataupun suatu perubahan bentuk dari data yang memiliki nilai tertentu, dan bisa digunakan untuk menambah pengetahuan bagi yang menerimanya. Dalam hal ini, data bisa dianggap sebagai obyek dan informasi adalah suatu subyek yang bermanfaat bagi penerimanya. Informasi juga bisa disebut sebagai hasil pengolahan ataupun pemrosesan data. Perangkat keras (hardware): mencakup peranti-peranti fisik seperti komputer dan printer. Perangkat lunak (software) atau program: sekumpulan instruksi yang memungkinkan perangkat keras untuk dapat memproses data. Prosedur: sekumpulan aturan yang dipakai untuk mewujudkan pemrosesan data dan pembangkitan keluaran yang dikehedaki. Orang: semua pihak yang bertanggung jawab dalam pengembangan sistem informasi, pemrosesan, dan penggunaan keluaran sistem informasi. Basis data (database): sekumpulan tabel, hubungan, dan lain-lain yang berkaitan dengan penyimpanan data. Jaringan komputer dan komunikasi data: sistem penghubung yang memungkinkan sesumber (resources) dipakai secara bersama atau diakses oleh sejumlah pemakai. 2. Jelaskan peran masing-masing a) Analisis sistem adalah seseorang yang bertanggung jawab atas penelitian, perencanaan, pengkoordinasian, dan merekomendasikan pemilihan perangkat lunak dan sistem yang paling sesuai dengan kebutuhan organisasi bisnis atau perusahaan. Analis sistem memegang peranan yang sangat penting dalam proses pengembangan sistem. Seorang analis sistem harus memiliki setidaknya empat keahlian: analisis, teknis, manajerial, dan interpersonal (berkomunikasi dengan orang lain). Kemampuan analisis memungkinkan seorang analis sistem untuk memahami perilaku organisasi beserta fungsi-fungsinya, pemahaman tersebut akan
membantu dalam mengidentifikasi kemungkinan terbaik serta menganalisis penyelesaian permasalahan. b) Sistem analis pemrogram adalah orang yang menganalisis sistem dengan mempelajari masalah-masalah yang timbul dan menentukan kebutuhan-kebutuhan pemakai serta mengidentifikasikan pemecahan yang beralasan (lebih memahami aspek-aspek bisnis dan teknologi komputer). Nama lainnya : system designer, business analyst, system consultant, system engineer, software engineer, sistem analyst programmer, information system engineer. Programmer adalah orang yang menulis kode program untuk suatu aplikasi tertentu berdasarkan rancangan yang dibuat oleh system analis(lebih memahami teknologi komputer). 3.Jelaskan kenapa mengapa Analis pemrogram lebih banyak digunakan dibandingkan dengan Analis sistem Menurut Yogiyanto (1995) analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan, kesempatan, hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan. Menurut Kristanto (2003) analisis sistem adalah suatu proses mengumpulkan dan menginterpretasikan kenyataan-kenyataan yang ada, mendiagnosa persoalan dan menggunakan keduanya untuk memperbaiki sistem. Menurut Yogiyanto (1995) analis sistem (analis informasi) adalah orang yang menganalis sistem (mempelajari masalah-masalahan yang timbul dan menentukan kebutuhan pemakai sistem) untuk mengidentifikasikan pemecahan permasalahan tersebut. Menurut Kristanto (2003) analis sistem adalah orang yang mempunyai kemampuan untuk menganalisis sebuah sistem, memilih alternatif pemecahan masalah dan menyelesaikan masalah tersebut dengan menggunakan komputer. 4.Jelaskan menurut pemahaman anda, apa yang disebut dengan : a.) Arsitektur informasi adalah bentuk khusus yang menggunakan teknologi informasi dalarn organisasi untuk mencapai tujuan-tujuan atau fungsi-fungsi yang telah dipilih. b.) Arsitektur tersentralisasi (terpusat) sudah dikenal semenjak tahun 1960-an, dengan mainframe sebagai aktor utama. Mainframe adalah komputer yang berukuran relatif besar yang ditujukan untuk menangani data yang berukuran besar, dengan ribuan terminal untukk mengakses data dengan tanggapan yang sangat cepat, dan melibatkan jutaan transaksi. c.) Arsitektur desentralisasi merupakan konsep dari pemorosesan data tersebar (atau terdistribusi). Sistem pemrosesan data terdistribusi (atau biasa disebut sebagai komputasi tersebar). sebagai system yang terdiri atas sejumlah komputer yang tersebar padu berbagai lokasi yang di hubungkan dengan sarana telekomunikasi dengan masing-masing komputer mampu melakukan pemrosesan yang serupa secara mandiri. Tetapi bisa saling berinteraksi dalam pertukaran data. Dengan kata lain sistem pemrosesan data distribusi membagi sistem pemrosesan dan terpusat ke dalam subsistem-subsistem yang lebih kecil, yang pada hakikatnya masing-masing subsistem tetap berlaku sebagai sistem pemrosesan data yang terpusat. 5..Jelaskan yang anda ketahui mengenai client server dalam arsitektur client/server, apa perbedaannya? Dewasa ini, konektivitas antara berbagai macam komputer sangatlah tinggi. Beragam komputer dari vendor yang bermacam-macam bisa saling berinteraksi. Istilah interoperatibilitas sering dipakai untuk menyatakan keadaan ini. Perkembangan ini akhirnya juga disusul oleh kemudahan perangkat lunak untuk saling
berinteraksi. Sebuah basis data pada prinsipnya dapat diakses oleh perangkat lunak apa saja. Sebagai gambaran, jika Anda menggunakan basis data Oracle, Anda bisa memanipulasi basis data Anda dengan menggunakan perangkat lunak seperti Delphi, PHP, Visual BASIC, ataupun yang lain. Dari sisi perangkat lunak seperti Delphi, Anda juga bisa memanipulasi basis data yang lain seperti InterBase atau MySQL. Client mempunyai kemampuan untuk melakukan proses sendiri. Ketika sebuah client meminta suatu data ke server, server akan segera nenanggapinya dengan memberikan data yang diminta ke client bersangkutan. Setelah data diterima, client segera melakukan pemrosesan. 6.Jelaskan apa yang anda ketahui mengenai? a.) End-user computing (EUC) mengacu pada sistem di mana non-programmer bisa membuat aplikasi bekerja. [1] EUC adalah sekelompok pendekatan untuk komputasi yang bertujuan untuk lebih mengintegrasikan pengguna akhir ke dalam lingkungan komputasi. Pendekatan ini berusaha untuk mewujudkan potensi komputasi high-end untuk melakukan pemecahan masalah dengan cara yang dapat dipercaya. [2] [3] End-user computing dapat berkisar dalam kompleksitas dari pengguna cukup mengklik serangkaian tombol, untuk menulis skrip dalam bahasa scripting dikendalikan, untuk dapat memodifikasi dan mengeksekusi kode secara langsung. b.) Sebagian besar software end-user computing mudah untuk dipahami dan digunakan. Para pemakai dapat mengubah informasi yang mereka hasilkan atau memodifikasi aplikasi mereka kapan saja kebutuhan mereka berubah. Jika menggunakan komputer laptop, pekerjaan dapat diselesaikan di rumah di pesawat, atau hampir di semua tempat. c.) End-user computing (EUC) mengacu pada sistem di mana non-programmer bisa membuat aplikasi bekerja. [1] EUC adalah sekelompok pendekatan untuk komputasi yang bertujuan untuk lebih mengintegrasikan pengguna akhir ke dalam lingkungan komputasi. Pendekatan ini berusaha untuk mewujudkan potensi komputasi high-end untuk melakukan pemecahan masalah dengan cara yang dapat dipercaya. [2] [3] End-user computing dapat berkisar dalam kompleksitas dari pengguna cukup mengklik serangkaian tombol, untuk menulis skrip dalam bahasa scripting dikendalikan, untuk dapat memodifikasi dan mengeksekusi kode secara langsung.