BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN. Kabupaten Gunungkidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Desa

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN

LAMPIRAN : PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG MONOGRAFI DESA DAN KELURAHAN Form 1

BUKU MONOGRAFI DESA KEADAAN PADA BULAN... TAHUN...

BUKU MONOGRAFI DESA KEADAAN PADA BULAN..s/d... TAHUN..

LAMPIRAN : PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG MONOGRAFI DESA DAN KELURAHAN Form 1

BAB I PENDAHULUAN. program yang ada di lokasi KKN tersebut. Yogyakarta. Kelurahan Seloharjo, dibatasi oleh:

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG MONOGRAFI DESA DAN KELURAHAN

LAMPIRAN : PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG MONOGRAFI DESA DAN KELURAHAN Form 1

BUKU MONOGRAFI DESA SEMESTER II TAHUN 2016 DESA WONOLELO KECAMATAN PLERET KABUPATEN BANTUL

BAB I PENDAHULUAN. mengetahui lokasi sesungguhnya dari Kelurahan Pandeyan. Hasil survei ini

BAB 1 PENDAHULUAN. Seiring pertumbuhan dan perkembangan di era globalisasi ini, perkembangan

DATA POKOK DESA/KELURAHAN BULAN NOPEMBER - TAHUN 2017

BUKU MONOGRAFI KECAMATAN BUKIT INTAN TAHUN 2015

BUKU MONOGRAFI DESA SEMESTER I TAHUN 2017 DESA TRIRENGGO KECAMATAN BANTUL KABUPATEN BANTUL

DATA MONOGRAFI KELURAHAN KELURAHAN : GEDONGKIWO TAHUN : 2016 SEMESTER : 1

KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Desa Trimurti merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan

BAB I PENDAHULUAN. A. Deskripsi Wilayah 1. Profil Dusun Bruno 1 a. Deskripsi Wilayah. Hasil survey ini merupakan pengamatan langsung di lapangan untuk

REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN DALAM NEGERI DIREKTORAT JENDERAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA DATA POKOK DESA/KELURAHAN BULAN 3 TAHUN 2016

PROFILE KECAMATAN KARAWANG BARAT

September 2015 SEPTEMBER MONOGRAFI DESA MONOGRAFI DESA

RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DESA TAHUN APBDESA 2016

BUKU MONOGRAFI KECAMATAN KEADAAN PADA BULAN DESEMBER TAHUN 2014

BAB I PENDAHULUAN. wawancara, curah pendapat, serta mengacu buku profil desa dan profil Dusun

RINCIAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

RINCIAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

V. KEADAAN UMUM WILAYAH DESA PABEAN UDIK KECAMATAN INDRAMAYU, KABUPATEN INDRAMAYU

KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Desa Kebonagung merupakan salah satu dari 8 (delapan) desa yang

RINCIAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

BUKU MONOGRAFI KELURAHAN

Lampiran 3 REALISASI ANGGARAN PENCAPAIAN SASARAN STRATEGIS BPMPD KABUPATEN SIAK TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN. Mergangsan adalah sebuah kecamatan di Kota Yogyakarta, Provinsi

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah 1. Deskripsi Wilayah Desa Temuwuh Kantor Kelurahan Data Umum

BAB II PROFIL WILAYAH. acuan untuk menentukan program kerja yang akan dilaksanakan selama KKN

ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA DESA KARANGMOJO TAHUN ANGGARAN 2017

RANCANGAN RPJM DESA TAHUN 2016 S.D 2021

Awal Program (outcome) / desa 13,35. Meningkatnya pengetahuan aparatur pemerintahan desa. Desa dan pengelolaan keuangan desa yang akuntabel

RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA TAHUN 2016

LKIP LKIP DPMD 2016/subagpenyusunanprogram IKHTISAR EKSEKUTIF

13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. Untuk lebih rinci dapat dilihat pada uraian di bawah ini :

Data yang dituliskan pada dokumen ini merupakan hasil survey dan analisis serta pengolahan data sekunder yang dilakukan oleh tim KKS Pengabdian UNG,

BAB I PENDAHULUAN. Banguncipto dan Dusun Ploso serta mengacu buku profil desa dan profil

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA URUSAN PEMERINTAHAN BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA ORGANISASI JUMLAH BERTAMBAH /

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Lampung. Secara geografis Kota Bandar Lampung terletak pada sampai

B. Kondisi Demografi. Usia (tahun) Jumlah (orang) No keatas 2.724

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

: KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL ORGANISASI URUSAN PEMERINTAHAN DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL JUMLAH DASAR HUKUM URAIAN

BAB IV GAMBARAN UMUM DESA POLOBOGO

PEMERINTAH KABUPATEN KUNINGAN RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2014

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kabupaten Lampung Tengah adalah 3,802 ha² yang terdiri dari pemukiman

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA DINAS PERHUBUNGAN KOTA SALATIGA TAHUN 2017

PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS KABUPATEN MURUNG RAYA TAHUN ANGGARAN 2014

PEMERINTAH KOTA BANDUNG RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2016

BAB III PEMBAHASAN. A. Pengelolaan Dana Desa Tahun 2015 di Desa Ngeposari. Pengelolaan Keuangan Desa, dalam pengelolaan keuangan desa ada 5 tahap yang

U R A I A N BELANJA BELANJA TIDAK LANGSUNG 9,633,615, BELANJA LANGSUNG 7,474,600,000.00

BAB I PENDAHULUAN. Dusun Dermojurang, Seloharjo, Pundong, Bantul, Yogyakarta. Mahasiswa

BAB I PENDAHULUAN. lapangan untuk mengetahui lokasi dari Dusun Klegung, Desa Ngoro-oro, baik

IV. GAMBARAN UMUM. namun berkat ketekunan dan kemauan keras dari penduduk yang datang dari Jawa ke

PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS KABUPATEN MURUNG RAYA TAHUN ANGGARAN 2014 KEGIATAN DANA BELANJA

BAB IV GAMBARAN UMUM DAERAH LOKASI. Sesuai dengan kondisi letak geografis kelurahan Way Dadi yang berada tepat

RENCANA AKSI KINERJA SASARAN DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KABUPATEN PELALAWAN TAHUN 2017

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS RENCANA STRATEGIS DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA TAHUN

RENJA - RENCANA KERJA

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

UPDATE WEBSITE KECAMATAN KARAWANG BARAT TAHUN 2018

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

RINCIAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI. Penumangan Baru adalah sebuah Desa di Kecamatan Tulang Bawang

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

IV. GAMBARAN UMUM. Pembangunan desa merupakan bagian dari pembagunan daerah nasional. Undang

IV. KEADAAN UMUM WILAYAH. singkatan dari produktif, profesional, ijo rojo-royo, tertib, aman, sehat, dan asri.

BAB I LATAR BELAKANG

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

IV. GAMBARAN UMUM. Awal berdirinya pemerintahan Kecamatan Bumi Waras terbentuk berdasarkan

RENSTRA KECAMATAN SINDANG Page 58

ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA PEMERINTAH DESA MEKARRAHAYU TAHUN ANGGARAN 2017

BAB II DESA BERINGIN JAYA. b. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Suka Damai. d. Sebelah timur berbatasan dengan /Kecamatan Sentajo Raya 1

BAB II KONDISI WILAYAH DESA SOKARAJA TENGAH. RT dengan batas sebelah utara berbatasan dengan Desa Sokaraja Kulon, batas

UPDATE DATA WEBSITE DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA (DPMD) KABUPATEN KARAWANG

WALIKOTA PRABUMULIH PERATURAN WALIKOTA PRABUMULIH NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG

BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

BAB II PROGRAM KERJA

DOKUMEN PELAKSANAAN PERUBAHAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL Tahun Anggaran 2017

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Metro. Kelurahan Karangrejo pertama kali dibuka pada zaman pemerintahan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. a. Nama Perusahaan : Kantor Kepala Desa Padusan. b. Alamat : Jl. Air Panas No.31, Padusan, Pacet, Mojokerto,

Tabel Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2015 dan Prakiraan Maju Tahun 2016 Kota Ambon. Rencana Tahun Target Capaian Kinerja

DATA PR0FIL KELEMBAGAAN DAN GOOD GOVERNANCE KANTOR KECAMATAN LAMANDAU

PEMERINTAH KABUPATEN GRESIK PENJABARAN APBD TAHUN ANGGARAN ,00

Hasil analisis dari 6 pranata sosial yang ada di desa Haurwangi:

Rencana Tahun Lokasi. Kinerja. (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 9) (10) 1 Wajib Otonomi daerah, pemerintahan umum, 1.20

PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS KABUPATEN MURUNG RAYA TAHUN ANGGARAN 2014 INDIKATOR KEGIATAN

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN PERSANDIAN SEKRETARIAT DPRD

BAB I PENDAHULUAN. Kranggan, Galur, Kulon Progo. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata telah

BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF V.1 Rencana Program V.1.1. Rencana Program Keluarga

Anggaran Setelah Perubahan. Jumlah. Modal

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

Transkripsi:

BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN A. Deskripsi Wilayah Desa Ngeposari A.1.1 Kondisi Geografis Desa Ngeposari adalah salah satu desa di Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunungkidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Desa Ngeposari terletak pada 7.9927778 Lintang Selatan dan 110.6713889 Bujur Timur. 1 Gambar 2.1 Peta Desa Ngeposari Sumber : Pemerintah Desa Ngeposari (2016) 1 Data Monografi Desa Ngeposari Kecamatan Semanu Tahun 2016 30

Desa Ngeposari berdiri pada tahun 1946, memiliki luas wilayah (1435.7443 Ha) dan terdiri dari 19 Dusun/Padukuhuan. Desa Ngeposari berbatasan dengan Desa Ngipak, Kecamatan Karangmojo di bagian utara, Desa Sidorejo, Kecamatan Ponjong di sebelah timur, Desa Semanu, Kecamatan Semanu di sebelah Barat, dan Desa Candirejo, Kecamatan Semanu di sebelah selatan. 2 Tabel 2.1 Daftar Padukuhan dan Luas Wilayah per Padukuhan di Desa Ngeposari No Padukuhan Luas (Ha) 1 Tunggaknongko 51.7232 2 Kalangbangi Lor A 79.9032 3 Kalangbangi Lor B 70.8732 4 Kalangbangi Wetan 51.2732 5 Kalangbangi Kulon 35.6732 6 Kangkung A 60.7786 7 Kangkung B 57.4286 8 Ngepos 60.5286 9 Keblak 132.5572 10 Munggur 62.1732 11 Kranggan 72.4732 12 Gunungsari 100.4125 13 Mojo 85.2232 14 Semuluh Lor 66.3732 15 Semuluh Kidul 75.0839 16 Ngaglik 58.6625 17 Jragum 71.0732 18 Wediutah 189.3625 19 Gemulung 54.1679 Sumber : Data Monografi Desa Ngeposari Kecamatan Semanu Tahun 2016 2 Ibid 35 31

A.1.2 Kondisi Demografi A.1.2.1 Kondisi Penduduk Perubahan Jumlah Penduduk Desa Ngeposari sampai dengan bulan Juni 2016 yang terdiri dari 19 padukuhan dan memiliki jumlah Kartu Keluarga/KK sebanyak 3.155 dan memiliki jumlah penduduk sebanyak 10.313 jiwa, laki-laki berjumlah 5.183 dan perempuan berjumlah 5.130 jiwa. 3 Tabel 2.2 Daftar Jumlah Kartu Keluarga dan Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin per Padukuhan No Padukuhan Jumlah KK Jumlah Penduduk Laki-laki Perempuan Jumlah 1 Tunggaknongko 127 213 184 397 2 Kalangbangi Lor B 150 279 290 569 3 Kalangbangi Lor A 155 253 236 489 4 Kalangbangi Wetan 93 134 146 280 5 Kalangbangi Kulon 111 175 191 366 6 Kangkung A 100 149 144 293 7 Kangkung B 193 310 304 614 8 Ngepos 131 187 202 389 9 Keblak 198 353 325 678 10 Munggur 126 186 196 382 11 Kranggan 212 341 337 678 12 Gunungsari 181 306 269 575 13 Mojo 257 473 471 944 3 Ibid 35 32

14 Semuluh Lor 70 89 109 198 15 Semuluh Kidul 263 410 423 833 16 Ngaglik 123 201 204 405 17 Jragum 226 448 444 892 18 Wediutah 389 608 585 1193 19 Gemulung 50 68 70 138 JUMLAH 3155 5183 5130 10313 Sumber : Data Monografi Desa Ngeposari Kecamatan Semanu Tahun 2016 Selain itu mata pencarian warga Desa Ngeposari sampai dengan bulan juni 2016 yang paling mendominasi yakni petani yang mencapai 3.023 jiwa yang bekerja sebagai petani, kemudian diikuti posisi kedua yakni buruh tani dengan jumlah 545 jiwa, berikut Tabel jumlah penduduk berdasarkan profesi warga Desa Ngeposari. Tabel 2.3 Jumlah Penduduk Menurut Profesi No Profesi Jumlah 1. Pegawai Negri Sipil 101 2. TNI/Polri 17 3. Swasta 18 4. Wiraswasta/Pedagang 372 5. Petani 3023 6. Tukang 69 7. Buruh Tani 545 8. Pensiunan 60 9. Nelayan - 10. Peternak - 11. Jasa 143 12. Pengerajin 35 13. Pekerja Seni - 33

14. Lainnya - 15. Pengangguran - JUMLAH 4383 Sumber : Data Monografi Desa Ngeposari Kecamatan Semanu Tahun 2016 Selain itu jika kita melihat taraf pendidikan warga Desa Ngeposari, warga Desa Ngeposari taraf pendidikan penduduk tertinggi yakni lulusan Sekolah Dasar/Sederajat yakni 3228 jiwa, dan kemudian diikuti oleh lulusan Sekolah Menengah Pertama/Sederajat yakni 1816 jiwa. Sedangkan untuk lulsan sarjana/s1 hanya berjumlah 108 jiwa asaja dan untuk lulusan pascasarjana s2 hanya berjumlah 8 jiwa dan S3 hanya berjumlah 2 jiwa. 4 Tabel 2.4 Jumlah Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan No Tingkat Pendidikan Jumlah 1 Taman Kanak-Kanak - 2 Sekolah Dasar/Sederajat 3228 3 Sekolah Menengah Pertama 1816 4 Sekolah Menengah Atas/Umum 1293 5 Akademi/D3 65 6 Sarjana/S1 108 7 Pascasarjana S2 8 8 Pascasarjana S3 2 9 Pondok Pesantren 8 10 Pendidikan Agama - 11 Sekolah Luar Biasa 3 12 Kursus Keterampilan - 13 Tidak Lulus 174 14 Tidak Bersekolah 986 JUMLAH 7691 Sumber : Data Monografi Desa Ngeposari Kecamatan Semanu Tahun 2016 4 Ibid 35 34

Selain itu jumlah penduduk miskin di Desa Ngeposari sampai dengan juni tahun 2016 berjumlah 6.984 jiwa atau sebanyak 746 Kartu Keluarga/KK. Perhitungan jumlah penduduk miskin ini sudah menurut standart BPS. 5 Jika melihat jumlah penduduk miskin di Desa Ngeposari bisa dikatakan banyak karena berjumlah 6.984 jiwa dari 10.313 dan melebihi dari 50% jumlah penduduk di Desa Ngeposari. 6 A.1.3 Kondisi Sarana dan Prasarana Desa Ngeposari Kemudian adapun sarana dan prasarana yang dimiliki Desa ngeposari baik itu kantor desa, prasarana kesahatan, prasarana pendidikan, dll, sangatlah penting bagi desa untuk meningkatkan kualitas desa maupun manfaat kegunaan nya sendiri. Berikut sarana dan prasarana yang dimiliki Desa Ngeposari : 7 a. Kantor Desa : Permanen b. Prasarana Kesehatan 1. Puskesmas : ada 2. Poskesdes : 1 buah 3. UKBM(posyandu, polindes) : 20 buah c. Prasarana Pendidikan 1. Perpustakaan Desa : 1 buah 2. Gedung Sekolah PAUD : ada 13 buah 5 Ibid 35 6 Ibid 35 7 Ibid 35 35

Ket. : ada tapi menumpang di Balai Padukuhan atau tempat lain sebanyak 13 buah 3. Gedung Sekolah TK : 7 buah 4. Gedung Sekolah SD : 8 buah 5. Gedung Sekolah SMP : - 6. Gedung Sekolah SMA : - 7. Gedung Perguruan Tinggi : - d. Prasarana Ibadah 1. Mesjid : 19 buah 2. Mushola : 14 buah 3. Gereja : 1 buah 4. Pura : - 5. Vihara : - 6. Klenteng : - e. Prasarana Umum 1. Olahraga : 21 buah 2. Kesenian/budaya : - 3. Balai pertemuan : 20 buah 4. Sumur desa : - 5. Pasar desa : 1 buah 6. Lainnya : - 36

B. Profil Pemerintahan Desa Ngeposari B.1.1 Visi dan Misi Desa Ngeposari B.1.1.1 Visi Desa Ngeposari Visi adalah suatu gambaran tentang masa depan yang diinginkan dengan melihat potensi dan kebutuhan desa. Penyusunan visi Desa Ngeposari ini dilakukan dengan pendekatan partisipatif melibatkan pihakpihak yang berkepentingan antara lain Pemerintahan Desa, Tokoh Masyarakat Desa, dan Masyarakat Desa pada umumnya. Kemudian pertimbangan kondisi eksternal di Desa seperti satuan kerja wilayah pembangunan, maka dari itu berdasarkan pertimbangan diatas adapun Visi Desa Ngeposari tahun 2015 Yakni : Menjadikan Pemerintah Desa yang baik dan tanggap menuju terwujudnya masyarakat yang aman, damai, sejahtera 8 B.1.1.2 Misi Desa Ngeposari Selain menyusun visi juga telah ditetapkan misi-misi yang membuat sesuatu pernyataan yang harus dilaksanakan oleh desa agar tercapainya visi desa tersbut. Pernyataan visi kemudian dijabarkan kedalam misi agar dapat dioprasionalkan/direalisasika. Berikut ini adalah misi dari Desa Ngeposari pada tahun 2015 : 9 1. Mewujudkan Reformasi Birokrasi Pemerintahan Desa 2. Mewujudkan Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Masyarakat 8 RKPDes Ngeposari Tahun 2015 9 Ibid 42 37

3. Mewujudkan Pengembangan dan Pemanfaatan Sumber Daya Alam (SDA) yang Berwawasan Lingkungan 4. Mewujudkan Pengembangan Pariwisata 5. Mewujudkan Pembangunan Dunia Usaha dan Koprasi B.1.2 Struktur Organisasi Desa Ngeposari Berikut ini adalah struktur organisasi Pemerintah Desa Ngeposari Tahun 2015, sebagai berikut : Gambar 2.2 Struktur Organisasi Desa Ngeposari Sumber : Pemerintah Desa Ngeposari 2015 38

C. Profil Desa Wisata Ngeposari Desa Wisata Ngeposari, Kecamatan Semanu telah resmi dibuka oleh Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta sejak tahun 2009. 10 Keistimewaan Desa Wisata Ngeposari terletak pada kerjinan pahat batu putihnya, hasil kerjinan dari desa ini sudah terkenal tidak hanya didalam negeri tapi sudah juga sudah menembus pasar luar negeri. 11 C.1.1 Daftar Tempat Wisata di Desa Wisata Ngeposari Desa Wisata Ngeposari menyuguhkan berbagai macam keindahan baik keindahan alam maupun keindahan keseniannya untuk dinikmati oleh wisatawan lokal maupun wisatawan luar, berikut ini adalah daftar tempat wisata yang ada di Desa Wisata Ngeposari : 12 - Kerajinan Batu Ukir - Kerajinan Enceng Gondok - Goa Jlamprong - Goa Tho-Tho - Goa Gesing - Goa Sinden - Kali Ngereneng - Telaga Sangupati - Telaga Peden 10 Ciptadi, Kepala Desa Ngeposari, 11 Desember 2016 11 Ibid 47 12 Ibid 47 39

C.1.2 Fasilitas Desa Wisata Ngeposari Desa Wisata Ngeposari menyediakan sarana dan prasarana bagi wisatawan yang ingin berkunjung, masyarakat setempat yang bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul berhasil membangun beberapa tempat yang nyaman bagi para wisatawan. 13 Adapun sarana dan prasarana tersebut sebagai berikut : 14 - Sebuah penginapan dengan kapasitas 15 kamar - Home stay berjumlah 6 buah dengan kapasitas maksimal 40 orang - Satu buah tempat pertemuan berkapasitas 100 orang - Dua buah toilet yang terawat dengan baik - Satu buah pusat informasi yang mempunyai jam layanan mulai pukul 08.00 17.00 WIB - Dua buah pusat jajanan yang menawarkan berbagai kuliner khas Gunungkidul - Satu buah area parkir berkapasitas 30 mobil, 250 sepeda motor, dan 2 bus 13 Ibid 47 14 Ibid 47 40

D. Profil Desa Wisata Ngeposari Sebagai Icon Layanan Masyarakat Desa Wisata Ngeposari pada tahun 2016 di anugrahi sebagai icon desa layanan masyarakat oleh Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Indonesia. 15 Desa Ngeposari terpilih dari 20 Desa lainnya sebagai nominasi untuk desa icon layanan masyarakat, dengan terpilihnya Desa Ngeposari sebagai icon kemudian Desa Ngeposari menjadi iklan layanan masyarakat yang di siarkan oleh stasiun Televisi Nasionan Republik Indonesia. 16 Sebagai desa icon layanan masyarakat adapun keberhasilan-keberhasilan pembangunan di Desa Ngeposari Tahun 2015 sebagai berikut : D.1.1 Prioritas dan Kegiatan Dana Skala Pusat Tahun 2015 Prioritas program dan kegiatan dengan sekala dana pusat merupakan program dan kegiatan yang di danai oleh pemerintah pusat langsung, adapun program kegiatan yang mendesak untuk dilaksanakan pada tahun 2015 dengan skala dana sebagai berikut : Tabel 2.5 dan Tingkat Keberhasilan Pembangunan Desa Skala Dana Pusat Tahun 2015 Tingkat No Jenis Kegiatan Keberhasilan Pembangunan Embung 100% Pembangunan Jalan Menuju Gua 1. Pembangunan 100% Jelamprong Desa Pembangunan Gedung PAUD/TK Tidak 15 Ciptadi, Kepala Desa Ngeposari, 09 November 2016 16 Ibid 52 41

2. Sarana Kesehatan Terlaksana Pengadaan Mebelair PAUD/TK Tidak Terlaksana Pembangunan MCK 100% Pembangunan RTLH 100% Sumber :RKPDes Ngeposari Tahun 2015 dan RKPDes Ngeposari Tahun 2016 D.1.2 Rencana Kerja Pembangunan Skala Desa, Kabupaten, dan Provinsi 2015 Prioritas program kegiatan yang mendesak untuk dilaksanakan di tahun 2015 dalam skala desa, kabupaten dan provinsi di Desa Ngeposari adalah sebagai berikut : Tabel 2.6 dan Tingkat Keberhasilan Pembangunan Skala Desa, Kabupaten, dan Provinsi 2015 No Jenis Kegiatan Tingkat Keberhasilan Penyediaan Jasa Surat Menyurat 96% Penyediaan Jasa Komunikasi, 77% Sumber Daya Air dan Listrik Penyediaan Jasa Jaminan Barang 96% Milik Desa Pemeliharaan dan Perizinan 96% Kendaraan Dinas 1. Pelayanan Penyediaan Jasa Administrasi 100% Administrasi Keuangan Perkantoran Penyediaan Peralatan dan Bahan 75% Kebersihan Kantor Penyediaan Alat Tulis Kantor 93% Penyediaan Barang Cetakan dan 90% Penggandaan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik 80% 42

2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Sarana dan Prasarana Aparatur Disiplin Aparatur Desa Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Keuangan Kualitas Pelayanan Publik Kapasitas BPD Pelayanan Kedinasan Dan Pengembangan Pengelolaan Penyediaan Peralatan dan 90% Perlengkapan Kantor Penyediaan Peralatan Rumah 85% Tangga Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan 85% Penyediaan Bahan Logistik 90% Kantor Penyediaan Jasa 95% Administrasi/Teknik Perkantoran Pembangunan Gedung Kantor 90% Pengadaan Mebelair 80% Pemeliharaan Rutin/Berkala 70% Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala 85% Mebelair Absensi Perangkat Desa 95% Pengadaan Pakaian Khusus Hari- 95% Hari Tertentu Penyusunan Laporan Keuangan 80% Bulanan/SPJ LPPDesa 95% Penyusunan Laporan Keuangan 80% Semester Penyusunan RPJMDes 75% Penyusunan RKPDes 90% Penyelenggaraan Forum 95% Desa/Musdes Pembahasan Rancangan Perdes 90% Fasilitasi dan Monitoring 95% Pemilihan Kepala Desa Dialog/Audensi Dengan Tokoh Masyarakat, Lembaga Desa, dan 95% Orsos Masyarakat Lainnya Rapat Koordinasi Kepala Desa 90% dan Perdes Koordinasi Dengan Pemerintah, Pemprov, Pemkab dan, 85% Pem.Kecamatan Penyusunan Raperdes Tentang 85% APBDes Penyusunan Raperdes Tentang 90% Perubahan APBDes 43

9. 10 11. 12. 13. 14. 15. Keuangan Daerah Pengembangan Otonomi Desa Pengembangan Perdesaan Kinerja Kelembagaan Desa Pembinaan dan Pengembangan Aparatur Desa Keberdayaan Masyarakat Perdesaan Pengembangan Lembaga Ekonomi Perdesaan Partisipasi Manajemen Aset/Barang Desa Tidak Sesuai Target Pengelolaan PBB 90% Pengendalian Dan Pengelolaan 90% APBDes Pemeliharaan dan Penanganan Masalah Keamanan dan 90% Ketertiban Penyusunan dan Monografi Desa 95% dan Administrasi 1 Pembinaan Administrasi Lembaga 95% Desa Pembinaan Perdesaan 95% Perumusan Kebijakan di Bidang 90% Pertanian Perumusan Kebijakan di Bidang 90% Kebudayaan Perumusan Kebijakan di Bidang 95% Pemuda Perumusan Kebijakan di Bidang 95% Kesehatan Perumusan Kebijakan di Bidang Kesejahteraan Sosial Tidak Sesuai Target Pengelolaan PBB 90% Pengendalian dan Pengelolaan 90% APBDes Pemilihan Kepala Desa 95% Pengisian Perangkat Desa Tidak dilaksanakan Pelantikan Kepala Desa dan 90% Perangkat Desa Keberdayaan Masyarakat Perdesaan 95% Pelatihan Keterampilan Tidak Manajemen dan Pendampingan Terlaksana Pengelolaan BUMDes Pengelolaan Pasar Desa 80% Pembinaan Kader Pemberdayaan 90% Masyarakat (KPM) Pelaksanaan Musrembang 95% 44

16. 17. 18. Masyarakat Dalam Membangun Desa Kapasitas Aparatur Pemdes Penanggulangan Kemiskinan Perempuan di Perdesaan Koordinasi dan Fasilitasi Bulan Bhakti Gotong Royong 95% Masyarakat Pendataan Profil Desa 95% Pelatiham Aparatur Pemerintah Desa Dalam Bidang Pengelolaan Keuangan Desa 90% Fasilitasi Pendataan RTLH Pelatihan Pemberdayaan Perempuan, Organisasi PKK dan Organisasi Wanita Lainnya. 90% 95% Pembangunan Jalan Desa 95% Pembangunan/Pengembangan 90% 19 Pasar Desa Pembangunan Infrastruktur Desa 95% Pembangunan Lainnya Desa Pembangunan/Penyediaan Air 80% Bersih/Pipanisasi Pembangunan Jalan Usaha Tani 95% 20. Dari Penghasilan Tetap Kades dan 95% Belanja Langsung Perangkat Desa Tunjangan BPD 95% Blanja Infrastruktur Padukuhan 95% Bantuan Semen Padukuhan 95% Sumber : RKPDes Ngeposari Tahun 2015 dan RKPDes Ngeposari Tahun 2016 45