Sensus Pada Perusahaan Batik di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya. NICK NAZIRA MAOLIDIYAH

ANALISIS PEMAHAMAN KONSEP BIAYA PRODUKSI YANG BERDAMPAK TERHADAP KEPUTUSAN PENETAPAN HARGA JUAL Sensus Pada Perusahaan Batik di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya NICK NAZIRA MAOLIDIYAH Email: naziramaolidiyah@gmail.com Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Tasikmalaya ABSTRACT This research aims to determined: (1) The Comprehension Concept of Product Costs at Batik Companies in Nagarasari Sub District Cipedes District Tasikmalaya, (2) The Decision for Selling Price at Batik Companies in Nagarasari Sub District Cipedes District Tasikmalaya, (3) The Influence Comprehension Concept of Product Costs on Decision For Selling Price at Batik Companies in Nagarasari Sub District Cipedes District Tasikmalaya. The method used in this research is analytical descriptive statistical method with census approach. Simple regression analysis with measurement scale interval used for hypothesis testing purpose. The results show that: (1) The Comprehension Concept of Product Costs at Batik Companies in Nagarasari Sub District Cipedes District Tasikmalaya is very good. (2) The Decision for Selling Price at Batik Companies in Nagarasari Sub District Cipedes District Tasikmalaya is well defined and can affect the expected companie s profit level. (3) Based on the results, using simple linear regression, correlation analysis, coefficient determination, and no coefficient determination, The Influence Comprehension Concept of Product Costs on Decision for Selling Price at Batik Companies in Nagarasari Sub District Cipedes District Tasikmalaya is significant and have a positive effect. Keywords: The Influence Comprehension Concept of Product Costs, Decision for Selling Price

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Pemahaman Konsep Biaya Pada Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya, (2) Keputusan Penetapan Harga Jual Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya, (3) pengaruh Pemahaman Konsep Biaya terhadap Keputusan Penetapan Harga Jual Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode statistik deskriptif analitis dengan pendekatan sensus. Alat analisis yang digunakan adalah analisis regresi sederhana dengan skala pengukuran interval. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pemahaman Konsep Biaya pada Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya sangat baik (2) Keputusan Penetapan Harga Jual pada Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya ditetapkan dengan baik dan dapat mempengaruhi tingkat keuntungan yang perusahaan harapkan. (3) Berdasarkan hasil pengujian satu arah terhadap hipotesis yang diajukkan dengan menggunakan analisis regresi linier sederhana, uji korelasi, serta uji koefisien determinasi dan koefisien non determinasi, maka diketahui bahwa Pemahaman Konsep Biaya memiliki hubungan yang positif dan berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Penetapan Harga Jual. Kata kunci : Pemahaman Konsep Biaya, Keputusan Penetapan Harga Jual.

PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian Seiring dengan berkembangnya ilmu teknologi, ilmu pengetahuan, dan bertambahnya penduduk, memaksa kebutuhan hidup terus meningkat. Pada saat ini kebutuhan hidup tidak bisa diambil langsung dari alam, akan tetapi harus diolah dahulu dengan cepat, efisien, dan terjangkau. Keadaan ini dimanfaatkan baik oleh sebagian orang untuk memperoleh keuntungan, salah satunya dengan melakukan kegiatan produksi. Dalam dunia bisnis, pemanfaatan teknologi dan ilmu pengetahuan menyebabkan perubahan yang luar biasa dalam persaingan, produksi, pemasaran, dan pengelolaan sumberdaya manusia. Dengan perkembangan tersebut sekarang, para perusahaan mampu memproduksi barang dengan cara yang tidak terbayangkan sebelumnya, dan dengan mudah dapat memperoleh informasi yang diperlukan dalam menjalankan bisnis mereka. Akan tetapi seiring perkembangan tersebut, mengakibatkan persaingan yang semakin luas. Persaingan dalam usaha tersebut menjadi tajam dan berakibat terhadap penciutan laba yang diperoleh perusahaan dalam usahanya tersebut. Penciutan laba yang diterima memaksa perusahaan mencari berbagai strategi baru yang menjadikan perusahaannya memiliki keunggulan yang mampu bertahan dan berkembang pada situasi persaingan sekarang. Salah satu faktor yang mempengaruhi persaingan tersebut adalah tuntutan pasar. Perusahaan yang mampu menghendaki tuntutan pasar senantiasa mampu menghasilkan produk yang sesuai dengan keinginan para pembeli yang selalu berubah. Tuntutan pasar menuntut perusahaan secara berkelanjutan melakukan improvement manfaat yang terkandung didalam produk yang dihasilkan bagi para customer. Kemampuan perusahaan didalam menyesuaikan dengan cepat setiap perubahan kebutuhan customer menjadi kunci keberhasilan perusahaan dalam menempatkan diri selangkah lebih maju dari perusahaan pesaing. Dengan demikian, hanya perusahaan yang mampu menghasilkan produk yang memenuhi mutu yang dibutuhkan customer, yang mampu menjadi pemimpin dalam persaingan dipasar. Dalam melakukan kegiatan produksinya, perusahaan seharusnya memperhatikan beberapa hal sebelum melakukan produksi, salah satunya kekuatan finansial yang mereka miliki, seperti biaya. Biaya merupakan salah satu unsur terpenting dalam kegiatan produksi. Sebab, apabila suatu perusahaan mampu mengendalikan biaya-biaya yang

terjadi maka akan tercipta kondisi yang efisien sehingga mampu meningkatkan daya saing perusahaan tersebut. Customer akan memilih produsen yang mampu menghasilkan produk dengan mutu yang tinggi dengan harga yang murah. Persaingan yang terjadi antar perusahaan, memaksa perusahaan harus memperhitungkan dengan cermat biaya yang akan mereka keluarkan salah satunya biaya produksi mereka. Biaya produksi merupakan salah satu faktor yang menentukan besar kecilnya laba yang diperoleh perusahaan. Biaya produksi ini meliputi biaya-biaya yang berhubungan dengan fungsi yang mengelola bahan baku menjadi produk jadi yang siap dijual kepada konsumen. Agar tujuan tersebut dapat dicapai, maka perusahaan dituntut untuk selalu melakukan pertimbangan yang cermat dalam setiap menetapkan biaya produksi. Biaya merupakan biaya-biaya yang terjadi untuk mengolah bahan baku menjadi produk jadi yang siap untuk dijual. ( Mulyadi, 2005 : 14). Informasi mengenai biaya terutama biaya produksi sangat dibutuhkan sekali, karena tanpa informasi biaya, perusahaan tidak memiliki ukuran apakah masukan yang dikorbankan memiliki nilai ekonomi yang lebih rendah daripada nilai keluarannya, sehingga perusahaan harus memiliki informasi tentang biaya produksinya untuk tetap menjalankan eksistensi pada tingkat usahanya. Hal ini dilakukan agar perusahaan dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya. Berhasil tidaknya suatu perusahaan dalam upaya mempertahankan kelangsungan hidupnya, pada umumnya ditentukan oleh kecepatan dan ketetapan perusahaan dalam merencanakan biaya produksi. Dimana besar kecilnya biaya produksi yang dikeluarkan akan berpengaruh terhadap penetapan harga jual yang diinginkan. Salah satu cara yang paling penting adalah dengan menekan biaya produksi yang dikeluarkan untuk membuat suatu produk, tanpa mengurangi kualitas dari produk tersebut. Dengan biaya produksi yang minimal, maka perusahaan dapat menetapkan harga jual yang bersaing, sehingga perusahaan dapat mempertahankan atau bahkan menambah pangsa pasarnya. Dalam persaingan menarik pangsa pasar dengan tujuan peningkatan laba, perusahaan perlu membangun strategi pemasaran yang baik. Strategi yang harus dilakukan dalam upaya mencapai target pemasaran dimulai dari dalam perusahaan, khususnya produk yang dihasilkan oleh perusahaan. Strategi yang perlu dilakukan tersebut adalah strategi Keputusan Penetapan Harga Jual.

Penelitian sejenis terdahulu diantaranya penelitian yang dilakukan oleh oleh Nana Nursaibah (2013) mengkaji mengenai Analisis Alokasi Biaya Overhead Pabrik untuk Keputusan Penetapan Harga Jual. Studi kasus pada PT. Pupuk Kujang (Persero) yang berlokasi di Jl. A. Yani No. 39 Cikampek Karawang. Hasil penelitian menunjukan bahwa Alokasi Biaya Overhead Pabrik berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Penetapan Harga Jual. Penelitian yang dilakukan oleh Andhika Winata (2014) mengkaji mengenai Pengaruh Biaya terhadap Keputusan Penetapan Harga Jual, survei pada Industri dan Pabrik Teh di Kabupaten Bandung Barat. Hasil penelitiannya adalah bahwa Biaya berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Penetapan Harga Jual. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk mengambil judul Analisis Pemahaman Konsep Biaya yang Berdampak Terhadap Keputusan Penetapan Harga Jual Dimana penulis melakukan Sensus pada Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pemahaman Konsep Biaya dan Keputusan Penetapan Harga Jual, pengaruh Pemahaman Konsep Biaya dan secara parsial terhadap Keputusan Penetapan Harga Jual pada Perusahaan Batik yang ada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya. Berdasarkan uraian latar belakang penelitian yang telah dikemukakan diatas, maka penulis mengidentifikasikan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut: 1. Bagaimana Pemahaman Konsep Biaya pada Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya. 2. Bagaimana Keputusan Penetapan Harga Jual pada Perusahaan Batik yang ada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya 3. Bagaimana pengaruh Pemahaman Konsep Biaya secara parsial terhadap Keputusan Penetapan Harga Jual pada pada Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya.

Metode Penelitian METODE PENELITIAN Dalam penelitian ini, metodologi yang digunakan adalah metode penelitian analisis deskriptif dengan pendekatan Sensus pada Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya. Operasionalisasi Variabel Pada penelitian ini, penulis yang menjadi variabel dependen adalah Keputusan Penetapan Harga Jual, sedangkan variabel independen adalah Pemahaman Konsep Biaya. Adapun indikator variabel Keputusan Penetapan Harga Jual yaitu faktor-faktor yang mempengaruhi dalam Keputusan Penetapan Harga Jual, Metode yang digunakan dalam memutuskan dan menetapkan Harga Jual dan Indikator variabel Dependen yaitu Memahami Definisi Biaya, Mengetahui unsurunsur Biaya, Mengetahui Jenis Biaya Jangka Pendek dan Biaya Jangka Panjang Memahami Perhitungan Harga Pokok, Mengetahui Dan Memahami Sistem Harga Pokok Proses, Mengetahui Dan Memahami Sistem Harga Pokok Pesanan. Tabel Operasional Variabel Variabel (1) Pemahaman Konsep Biaya (X) Definisi Variabel (2) Pemahaman tentang pengeluaran atau biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk mendapatkan faktorfaktor produksi dan bahan baku yang akan digunakan untuk menghasilkan suatu produk. Sukirno (2013 : 13) Dimensi (3) Definisi Biaya Indikator (4) Memahami Definisi Biaya Mengetahui unsur-unsur Biaya Mengetahui Jenis Biaya Jangka Pendek dan Biaya Jangka Panjang Ukuran (5) Skor Skala (6) Interval

Harga Pokok Memahami Perhitungan Harga Pokok Mengetahui Dan Memahami Sistem Harga Pokok Proses Mengetahui Dan Memahami Sistem Harga Pokok Pesanan Keputusan Penetapan Harga Jual (Y) Keputusan Penetapan Harga Jual adalah penetapan harga jual produk atau jasa suatu organisasi yang umumnya dibuat untuk jangka pendek. Keputusan ini dipengaruhi oleh kebijakan penentuan harga jual, pemanfaatan kapasitas, dan tujuan organisasi. (Supriyono, 2001 : 314) Faktor-faktor yang mempengaruhi dalam keputusan penetapan harga jual Metode dalam penetapan harga jual Mengetahui faktor apa saja yang berpengaruh terhadap keputusan penetapan harga jual Mengetahui metode apa saja yang digunakan dalam menetapkan harga jual Skor Interval Sampel Penelitian Untuk menentukan sampel penelitian akan digunakan teknik pengambilan sampel yaitu Nonprobability Sampling dengan jenis Purposive Sampling. Purposive Sampling adalah jenis sampel yang teknik pengambilan dilakukan dengan cara sengaja artinya peneliti menentukan sendiri sampel yang diambil karena ada pertimbangan tertentu. Sampel tidak dilakukan secara acak, tapi ditentukan sendiri oleh peneliti. Berdasarkan pertimbangan diatas, sampel penelitian yaitu 20 Perusahaan Batik di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya. Prosedur Pengumpulan Data Pengumpulan data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah dengan menyebar angket kuesioner penelitian mengenai kedua variabel diatas pada Perusahaan Batik di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya.

Teknik Analisis Data Dalam penelitian ini, angket kuesioner penelitian ini diuji terlebih dahulu dengan menggunakan uji validitas dan reabilitas untuk mengetahui tiap-tiap pernyataan didalam kuesioner layak atau tidak dimasukkan ke dalam pengolahan data selanjutnya. Pengujian Data Pengujian data dari hasil uji validitas dan uji reabilitas selanjutnya diuji ke dalam pengujian data menggunakan uji autokorelasi digunakan untuk menguji apakan model regresi yang digunakan tidak terdapat masalah dalam pengujian diatas. Kemudian di analisis dengan menggunakan analisis regresi sederhana untuk mengetahui nilai koefisien determinasi, koefisien korelasi, dan penetapan signifikansi α0,05 dan penetapan hipotesis dengan menggunakan uji t. Hipotesis Pemahaman Konsep Biaya berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Penetapan Harga Jual. PEMBAHASAN Pemahaman Konsep Biaya pada Perusahaan Batik di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya Berdasarkan data-data yang diperoleh penulis, baik melalui wawancara maupun penyebaran angket kuesioner penelitian pada 20 Perusahaan Batik di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya dapat terlihat dari tanggapan responden mengenai Pemahaman Konsep Biaya dalam klasifikasi sangat baik, artinya Pemahaman Konsep Biaya sudah dipahami dengan baik di Perusahaan Batik di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya. Pemahaman Konsep Biaya merupakan pemahaman tentang pengeluaran atau biaya dari semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk mendapatkan faktor-faktor produksi dan bahan baku yang akan digunakan untuk menghasilkan suatu produk. (Sukirno, 2013 : 13).

Memahami informasi tentang Biaya dapat memudahkan para pemilik perusahaan dan tentunya para manajer penentu harga jual dalam menetapkan harga jual yang ditentukan. Hal ini dilakukan agar para manajer penentu harga jual bisa menetapkan harga jual yang baik. Harga jual yang baik adalah harga jual yang harus sesuai dengan biaya produksi yang dikeluarkan ditambah dengan presentase laba yang diinginkan perusahaan. Keputusan penetapan harga jual Keputusan penetapan harga jual adalah penetapan harga jual produk atau jasa suatu organisasi yang umumnya dibuat untuk jangka pendek. Keputusan ini dipengaruhi oleh kebijakan penentuan harga jual, pemanfaatan kapasitas, dan tujuan organisasi. (Supriyono, 2001 : 314). Berdasarkan hasil tanggapan responden atas kuesioner yang disebar ke pada 20 Perusahaan Batik di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya menunjukkan bahwa Keputusan penetapan harga jual dalam keadaan sangat baik. Keputusan penetapan harga jual yang ditetapkan para pemilik perusahaan batik sangat baik. Mereka memahami bagaimana penentuan harga jual yang baik bagi setiap produk yang mereka hasilkan. Penentuan harga jual yang baik tentunya akan menentukan berapa besarnya laba yang diperoleh dan maksimal yang diharapkan oleh perusahaan. Pengaruh Pemahaman Konsep Biaya secara parsial terhadap Keputusan penetapan harga jual pada 20 Perusahaan Batik di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya Berdasarkan Uji t diperoleh nilai t hitung sebesar 4,223 lebih besar dari t tabel sebesar 2,101 dengan df = 20 2 = 18 dan nilai signifikansi α0,05 yaitu sebesar 0,001 > 0,05. Ini menunjukkan bahwa Pemahaman Konsep Biaya memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Keputusan penetapan harga jual. Koefisien determinasi untuk nilai ( r 2 ) 100% = (0,705 ) 2 100% = 0,497 atau 49,7%. Jadi, dapat disimpulkan, Pemahaman Konsep Biaya berpengaruh positif terhadap Keputusan Penetapan Harga Jual. Berdasarkan hipotesis bahwa untuk Pemahaman Konsep Biaya terhadap Keputusan penetapan harga jual Hipotesis nol (Ho) ditolak atau Hipotesis alternatif (Ha) diterima. Dengan diterimanya Ha pada Pemahaman Konsep Biaya

terhadap Keputusan penetapan harga jual dapat disimpulkan Pemahaman Konsep Biaya berpengaruh signifikan terhadap Keputusan penetapan harga jual. PENUTUP Simpulan Berdasarkan hasil pembahasan mengenai Pemahaman Konsep Biaya yang berdampak terhadap Keputusan Penetapan Harga Jual, maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut: 1. Pemahaman Konsep Biaya pada Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya : a. Pemahaman Konsep Biaya dengan indikator pemahaman akan Definisi, Unsur-unsur, Jenis- jenis Biaya, dan Harga Pokok, pada Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya sangat baik. Hal ini ditandai dengan setiap pemilik atau pun manajer penentu harga jual pada perusahaan batik dapat mengetahui dan mampu menjelaskan definisi biaya produksi, setiap unsur-unsur biaya produksi dan Jenis Biaya Jangka Pendek dan Biaya Jangka Panjang. b. Akan tetapi untuk indikator Harga Pokok, sebagian perusahaan batik belum memahami dengan baik akan harga pokok produksi baik dengan menggunakan harga pokok proses atau pun harga pokok pesanan. Hal tersebut ditandai dengan sebagian pemilik atau pun manajer penentu harga jual tidak mampu menjelaskan perbedaan metode harga pokok pesanan dan harga pokok proses baik itu dalam penentuan menggunakan metode tersebut atau pun dalam perhitungan menggunakan kedua metode tersebut dalam menghasilkan produk batik. 2. Keputusan Penetapan Harga Jual pada Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya : a. Keputusan Penetapan Harga Jual pada Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya dengan indikator mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap keputusan penetapan harga jual dan mengetahui metode yang digunakan dalam penetapan harga jual menunjukan klasifikasi sangat baik. Hal ini ditandai dengan para pemilik dan

manajer penentu harga jual mampu mengetahui dan dapat menjelaskan faktorfaktor apa saja yang dapat mempengaruhi terhadap keputusan penetapan harga jual, dan mengetahui metode-metode yang digunakan dalam penentuan harga jual yang mereka tetapkan. b. Akan tetapi, untuk Metode penetapan harga jual, setiap perusahaan memiliki metode tersendiri dalam keputusan penetapan harga jual yang mereka inginkan. Ini ditunjukan dengan harga jual tiap produk batik yang sama pada setiap perusahaan batik memiliki perbedaan harga jual. Itu terjadi karena biaya-biaya yang mereka keluarkan untuk memproduksi setiap produk batik tidak sama antara satu perusahaan batik dengan perusahaan batik yang lain. Biaya- biaya tersebut menjadi pertimbangan bagi setiap perusahaan batik dalam memutuskan Penetapan Harga Jual yang mereka inginkan dan tentunya akan mempengaruhi terhadap tingkat keuntungan yang perusahaan harapkan. 3. Pemahaman Konsep Biaya berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Penetapan Harga Jual Pemahaman Konsep Biaya berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Penetapan Harga Jual. Hal ini menunjukan bahwa pemahaman konsep biaya produksi pada perusahaan batik ditandai dengan para pemilik dan manajer penentu harga jual mengetahui informasi-informasi biaya produksi yang mereka keluarkan untuk setiap proses produksi akan mempengaruhi setiap keputusan penetapan harga jual yang diinginkan dan berdampak signifikan. Saran Berdasarkan hasil, pembahasan, dan simpulan yang telah dikemukakan diatas, penulis mencoba memberikan saran yang diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kemajuan Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya maupun peneliti selanjutnya. Adapun saran tersebut adalah sebagai berikut: 1. Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya Pemahaman Konsep Biaya produksi pada Perusahaan Batik yang berada di Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya pada umumnya sangat baik. Dapat dilihat dari banyaknya pemilik dan manajer penentu harga jual

yang mampu mengetahui dan mampu menjelaskan tentang biaya produksi. Namun untuk pemahaman akan harga pokok produksi hendaknya dapat ditingkatkan lagi pemahaman nya agar dalam setiap perhitungan harga pokok produksi baik menggunakan harga pokok proses atau pun harga pokok pesanan bisa dilakukan perhitungan dengan baik dan setiap perusahaan mampu menekan biaya produksi yang mereka keluarkan dalam setiap proses produksi. Oleh karena itu, dalam rangka meningkatkan kemampuan serta pemahaman dari manajer penentu harga jual diharapkan para Manajer Penentu Harga Jual Perusahaan Batik Kota Tasikmalaya mengikuti berbagai macam pelatihan, seminar bidang Keuangan secara rutin baik yang diadakan Lembaga Pemerintah atau pun Instansi Swasta. Hal tersebut perlu dilakukan karena dengan terciptanya pemahaman yang tinggi, Pengambilan Keputusan Harga Jual yang ditentukan sesuai dengan keuntungan yang diharapkan perusahaan. 2. Bagi Peneliti Selanjutnya Diharapkan dalam pembuatan kuisioner, pertanyaan harus lengkap agar menghasilkan informasi yang benar-benar relevan. Dan penelitian selanjutnya dapat menggunakan indikator lain untuk menentukan bagaimana keputusan penetapan harga jual yang diambil, sehingga hasil dari penelitiannya bisa dibandingkan dengan hasil penelitian penulis. DAFTAR PUSTAKA Andini Rezki (2013), Pengaruh Biaya dan Faktor-faktor yang mempengaruhi terhadap Penetapan Harga Jual, Universitas Hasanuddin Bangun Wilson, 2010, Teori Ekonomi Mikro, REFIKA ADITAMA, PT, Jakarta Bustami Ajid (2007), Pengaruh Anggaran Biaya terhadap Penetapan Harga Jual, Universitas Siliwangi Boyd, walker, laureche, 2002, Manajemen Pemasaran Jasa, penerjemah Imam Nurmawan, Salemba Empat, Jakarta Carter, William K, dan Usry, Milton F (2005), Akuntansi Biaya, Edisi13, Buku 2, Diterjemahkan oleh : S.E., Ak, Penerbit Salemba Empat, Jakarta

Fahmi Irfan, 2011, Manajemen Pengambilan Keputusan, teori dan aplikasi, ALFABETA, CV, Bandung Kotler, Amstrong, 2003, Manajemen Pemasaran Global, penerjemah Alexander Sindoro dan Bob Sabranb, Prenhalindo, Jakarta 2003, Kamus Besar Bahasa Indonesia M. Munandar, 2002, Budgeting, Perencanaan Kerja, Pengkoordinasian Kerja, Pengawasan Kerja, Edisi Ketiga, BPFE, Yogyakarta Mohammad, Nazir, 2012, Metode Penelitian, Garlian Indonesia, Jakarta Mulyadi, 2003, Akuntansi Biaya, Aditya Media, Yogyakarta Mulyadi, 2005, Akuntansi Manajemen, Konsep, Manfaat, dan Rekayasa, Edisi ke-2, STIE YKPN, Yogyakarta Nursaibah Nana, 2013, Alokasi Biaya Overhead Pabrik dan dampaknya terhadap keputusan penetapan harga jual.universitas Widyatama Prawirosentono, Suyadi, (2002), Manajemen Operasi Strategi Pengambilan Keputusan Bisnis, BPFE, Yogyakarta Rambat Lupiyoadi (2001), Manajemen Pemasaran Jasa, Salemba Empat, Jakarta Reynaldi Ervin, 2009, Pengaruh Biaya Promosi terhadap penetapan harga jual.universitas Siliwangi Rosyidi, suherman, 2009, Pengantar teori ekonomi pendekatan kepada teori ekonomi mikro & makro, PT. Raja Grafindo Persada., Jakarta Rosidah, Euis, 2013, Akuntansi Biaya, Mujahid Press, Bandung Simamora Henry, 2000, Akuntansi, Basis pengambilan Keputusan Bisnis jilid 1, REFIKA ADITAMA, PT, Jakarta Soemarso S.R, (2004), Akuntansi Suatu Pengantar, Edisi ke-4, Salemba Empat, Jakarta Sugiyono, 2012, Statistik Untuk Penelitian, Alfabeta, Bandung

Sukirno, Sadono, 2013, Mikro Ekonomi Teori Pengantar, PT. RAJAGRAFINDO PERSADA, Jakarta Supriyono, R.A, (2001), Akuntansi Biaya : Perencanaan dan Pengendalian Biaya serta Pembuatan Keputusan, Edisi Kedua, Buku Kedua, BPFE, Yogyakarta Suryani Nani, 2005, Pengaruh BOP terhadap penetapan harga jual.universitas Galuh Winata, Andhika, 2014, Pengaruh Biaya terhadap Keputusan Penetapan Harga Jual, Universitas Atma Jaya