Saturnus, Planet Bercincin

dokumen-dokumen yang mirip
Jupiter: Dewa Zeus. Planet kelima dalam Tata Surya kita adalah Jupiter. Jupiter

Pengertian Planet, Macam-Macam Planet Serta Ciri-Cirinya

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Uranus, planet tidak taat aturan

seperti sebuah bajak, masyarakat Cina melihatnya seperti kereta raja yang ditarik binatang, dan masyarakat Jawa melihatnya seperti bajak petani.

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.1. (1) Yupiter Berupa gas dan massanya terbesar diantara planet tata surya

PLANET DAN SATELITNYA. Merkurius

KELOMPOK I. Raditya Budi Satria ( ) Imelsa Heni Priyayik ( ) Sergius Prastowo ( ) Rina Metasari ( )

NAMA :... NIM :... KELAS :......

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Mars, Dewa Perang.

Gambar tata sury, alam 98

Sistem Tata surya. Maulana Pandudinata 9F/09

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Tata Surya, sebuah kerajaan di langit

SOAL PILIHAN GANDA ASTRONOMI 2008/2009 Bobot nilai masing-masing soal : 1

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Pluto, Planet?

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT PENDIDIKAN MENENGAH UMUM

Info Astronomy JELAJAH SEMESTA. Penerbit Info Astronomy

TATA SURYA. Di bawah ini akan dijelaskan mengenai planet dan benda antar. Selamat Belajar

BUMI DAN ALAM SEMESTA

Apakah bintang itu? Jika malam datang dan langit sedang cerah, pergilah ke halaman rumah lalu

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Komet

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Venus, Dewi Kecantikan

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Bumi, Berlian biru alam semesta

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Raja Kerajaan Tata Surya

Planet-planet dalam sistem tatasurya kita

TATA SURYA Presentasi Geografi

SOAL SELEKSI OLIMPIADE SAINS TINGKAT KABUPATEN/KOTA 2014 CALON TIM OLIMPIADE ASTRONOMI INDONESIA 2015

BAB 13 STRUKTUR BUMI DAN STRUKTUR MATAHARI

FENOMENA ASTRONOMI SISTEM BUMI, BULAN & MATAHARI

SISTEM TATA SURYA. Matahari merupakan salah satu bintang yang menghiasi galaksi Bima sakti. Suhu

Materi Bumi dan Antariksa)

MAKALAH BUMI DAN TATA SURYA KONSEP DASAR IPA

PETA KONSEP. Revolu si. Rotasi. Mataha ri TATA SURYA. satelit buata n. satelit. alami. satelit. Bulan. palapa. Kalender Masehi. Revolu si.

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

Antiremed Kelas 9 Fisika

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Luna. Pengikut Setia Bumi

Kita awali fenomena geosfer dari yang pertama: Atmosfer

Seputar ATMOSFER Asal katanya dari atmos dan shaira (bahasa Yunani), yang artinya atmos : uap, shaira : bulatan. Jadi, atmosfer adalah lapisan gas

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALATIHAN SOAL BAB 4

ALAM SEMESTA. Pernahkah kamu bayangkan betapa luas alam semesta tempat kita tinggal? Seberapa jauhkah jarak yang dapat kamu bayangkan?

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Asteroid

STRUKTUR MATAHARI DAN FENOMENA SURIA

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

SD kelas 4 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 13. KENAMPAKAN BUMI DAN BENDA LANGIT LATIHAN SOAL BAB 13

Dunia Baru di Mars. Download Buku Gratis -

Planet Biru. Yuni Wibowo

Memahami Tata Surya: Pengertian, Proses Terbentuk, dan Fakta Unik di Dalamnya

Tata Surya. karena planet bergerak mengedari matahari. Planet tidak dapat. planet hampir berbentuk lingkaran. Pada awal abad ke-17 Johanes Kepler

Daftar Isi. Tata Surya. Matahari. Gerak edar bumi dan bulan. Lithosfer. Atmosfer.

- - TATA SURYA - - sbl5surya

Atmosfer Bumi. Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. 800 km. 700 km. 600 km. 500 km. 400 km. Aurora bagian. atas Meteor 300 km. Aurora bagian. bawah.

Materi Bedah Kisi-Kisi US Tahun 2017

SOAL SELEKSI OLIMPIADE SAINS TINGKAT KABUPATEN/KOTA 2014 CALON TIM OLIMPIADE ASTRONOMI INDONESIA 2015

Jaman dahulu Sekarang

Sabar Nurohman, M.Pd

UJI KEMAMPUAN IPA TATA SURYA. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang tepat! 2. Diameter matahari adalah km

TATA SURYA & SISTEM KEPLANETAN LAIN

PEKERJAAN RUMAH SAS PERTEMUAN-1 DAN PERTEMUAN-2 A.Pilihan Ganda

Asal muasal gunung api di Io dan keberadaan cincin Jupiter

Teori Big Bang. 1. Awalnya, bumi masih merupakan planet homogen dan belum mengalami perlapisan atau

Asal muasal gunung api di Io dan keberadaan cincin Jupiter

RINGKASAN MATERI TATA SURYA

BAB VII TATA SURYA. STANDAR KOMPETENSI : Memahami Sistem Tata Surya dan Proses yang terjadidi dalamnya.

Pembahasan Soal Gravitasi Newton Fisika SMA Kelas X

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN IPA BAB XIV SISTEM TATA SURYA

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.5

TEROPONG OAIL. TEROPONG OAIL/edisi 1/IVXX/September Sains Atmosfer dan Keplanetan. Sagitarius Si Planet Bercincin. Okultasi Planet Venus

BAB 2 GRAVITASI PLANET DALAM SISTEM TATA SURYA

CALON TIM OLIMPIADE ASTRONOMI INDONESIA 2015

KATA PENGANTAR. Syawal Gultom NIP

Tata Surya. Magda Stavinschi. International Astronomical Union Instituto Astronómico de la Academia Rumana(Romania) 2010 Jay M.

Klik. Korona pada Matahari

Gambar 1. Teteasan air dan Kristal es di dalam awan menghamburkan spectrum cahaya tampak kesegala arah

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SMA

SEKILAS PENGAMATAN PLANET MARS

Pendahuluan. Tata surya

1. Pendahuluan Bumi dilahirkan sekitar 4,5 milyar tahun yang lalu. Tata surya kita yang bernama Bima Sakti, terbentuk dari kumpulan debu (nebula) di

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

SOAL UJI VALIDITAS PRETES DAN POSTES. Sekolah : SD N Salatiga 02. Waktu : 35 menit

TATA SURYA Susunan Matahari dan anggota tata surya yang mengitarinya. Anggota Tata Surya:

PLANET TERESTRIAL (serupa bumi) PLANET YOVIAN (serupa yupiter)

indahbersamakimia.blogspot.com

BBM 7. ANGGOTA TATA SURYA DAN KARAKTERISTIKNYA Oleh : Andi Suhandi PENDAHULUAN Seperti telah diketahui bahwa tata surya kita terdiri atas Matahari,

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

GAYA GESEK. Gaya Gesek Gaya Gesek Statis Gaya Gesek Kinetik

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.2. Pernyataan tersebut yang termasuk ciri ciri dari bumi di tunjukkan pada nomor...

Jagad Raya dan Tata Surya IV

BEBERAPA CATATAN SAINS MODERN TENTANG PEMBENTUKAN KOSMOS

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 5. DINAMIKA ATMOSFERLATIHAN SOAL 5.5. La Nina. El Nino. Pancaroba. Badai tropis.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Tata surya merupakan kumpulan benda langit yang terdiri atas semua

Penulis : Mochamad Erewin Maulana, M.Si. (PPPPTK IPA) Drs. Yamin W. Ono, M.Pd. (PPPPTK IPA)

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SMA

BUMI DAN BULAN. HARLINDA SYOFYAN, S.Si., M.Pd PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UNIVERSITAS ESA UNGGUL 2016

JAWABAN DAN PEMBAHASAN

GERHANA MATAHARI DAN GERHANA BULAN

SOAL UJIAN SELEKSI CALON PESERTA OLIMPIADE SAINS NASIONAL 2016 TINGKAT PROVINSI

Ruang Lingkup IPA. Ilmu alamiah dasar -4. Dini Rohmawati

SD kelas 6 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 15. BUMI DAN ALAM SEMESTALATIHAN SOAL 15

Atmosphere Biosphere Hydrosphere Lithosphere

SOAL OLIMPIADE SAINS NASIONAL SMP SELEKSI TINGKAT KABUPATEN/KOTA TAHUN 2007

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. : 1 kali pertemuan 2 35 menit. Memahami matahari sebagai pusat tata surya dan interaksi bumi dalam tata surya

Transkripsi:

Saturnus, Planet Bercincin Saturnus, riwayatmu dulu... Zaman dahulu, Saturnus dianggap sebagai pembawa sial. Jika dibandingkan dengan yang lain, Saturnus terlihat suram. Dilihat dengan mata telanjang, Saturnus tampak sebagai sebuah bintang yang amat cerah. Akan tetapi, kecerahan Saturnus kalah jauh dibanding Venus, Mars, dan Jupiter. Saturnus hanya memiliki kecerahan yang hampir sama dengan Merkurius planet terdekat dengan Matahari. Saturnus, Setelah penemuan teleskop

Saturnus adalah planet keenam dalam sistem tata surya. Planet raksasa kedua ini merupakan planet yang sangat indah. Sistem cincin Saturnus memberikan pemandangan yang menakjubkan. Sebagai kelompok empat planet raksasa dalam sistem taat surya, Saturnus mempunyai diameter 119.871 km dengan massa kira-kira 586,5 x 1024 kg. Massa Saturnus 95 kali massa Bumi. Dengan mata telanjang, sistem cincin Saturnus tidak dapat dilihat. Keindahan Saturnus dapat kita nikmati setelah adanya penemuan teleskop pada abad XVII. Pada tanggal 12 Juli 1981, pesawat ruang angkasa Voyager 2 berhasil mengabadikan gambar Saturnus yang diambil dari jarak 43 juta km. Gerakan Saturnus Jarak rata-rata Saturnus dari Matahari adalah 1.428 juta km. Planet dengan diameter 120.536 km ini membutuhkan waktu 29,5 tahun Bumi untuk sekali mengorbit Matahari. Waktu yang dibutuhkan Saturnus untuk satu kali rotasi adalah 10,67 jam. Atmosfer Saturnus Seperti Jupiter, atmosfer Saturnus merupakan lapisan permukaan yang tipis dibandingkan luas bagian dalamnya. Suhu di permukaan Saturnus mencapai 170 C.

Awan Saturnus tidak lebih berwarna dibandingkan Jupiter. Ini dikarenakan atmosfer Saturnus mengandung belerang. Belerang inilah yang menyebabkan Saturnus terlihat berwarna kuning. Ada tiga lapisan awan di Saturnus dan masing-masing tersusun oleh melokul yang berbeda. Ada awan Amonia, awan Hidrogen Sulfida, dan awan air. Ketiga lapisan awan ini terdapat di troposfer. Foto di atas diambil oleh Teleskop ruang angkasa Hubble. Foto di atas menunjukkan sebuah badai yang terjadi di dekat ekuator Saturnus. Besar badai ini mencapai 12.700 kilometer, sama dengan garis tengah Bumi. Angin terkencang yang pernah terjadi di Saturnus tercatat oleh pesawat ruang angkasa Voyager mencapai kecepatan 1.600 kilometer/jam. Menuju bagian dalam Saturnus

Saturnus tidak memiliki lapisan-lapisan seperti planet terestrial. Saturnus tidak memiliki banyak bahan-bahan padat di dalamnya. Sebaian bahan penyusun Saturnus adalah Hidrogen dan Helium yang berwujud cair dalam tekanan yang tinggi berada di lapisan luar. Saturnus tersusun oleh 75 persen Hidrogen dan 25 persen Helium dengan sedikit air, Metana, amoniak, dan batu. Gerakan yang terjadi di bagian dalam Saturnus menyebabkan munculnya medan maget yang menghasilkan magnetosfer. Cincin-cincin Saturnus Bagian dalam Saturnus Galileo adalah orang pertama yang mengamati Saturnus menggunakan teleskop, yaitu Yangcair isimewa Hidrogen pada tahun 1610. Dalam pengamatannya, Galileo menemukan keanehan pada Cairan logam Hidrogen Atmosfer cincin Saturnus. Galileo melihat adanya dua gumpalan sekeliling Hidrogen, Helium,diGas MetanaSaturnus, tapi dia tidak Sesuai data yang diperoleh Mantel (air, Ammonis, Es Metana) pesawat ruang angkasa Cassini, tahu gumpalan apakah itu. Selanjutnya, Christian Huygens menemukan bahwa cincin Saturnus ternyata Inti (es, batu) memiliki atmosfernya sendiri. gumpalan itu adalah cincin. Atmosfer itu terpisah dari atmosfer Saturnus.

alam Saturnus [buat ilustrasi serupa]

Pada tahun 1675, Cassini menemukan celah di antara cincin A dan B. Selanjutnya celah ini disebut divisi Cassini. Cincin ketiga, yang dinamakan cincin C, ditemukan pada tahun 1800. Selanjutnya, sampai tahun 1979, ditemukan cincin E, F, dan G, ketika pesawat ruang angkasa Pioner 11 dan Voyager terbang ke Saturnus. Mereka juga menemukan celah kecil di antara cincin A dan F, dan disebut sebagai divisi Encke.

Cincin-cincin Saturnus masih merupakan misteri bagi para ilmuwan. Adanya gravitasi Saturnus menyebabkan partikel-partikel kecil tersusun dalam daerah cincin. Ini juga mencegah bongkahan-bongkahan es dan batu untuk bersatu membentuk satelit alam. Setiap planet mempunyai jarak tertentu dari planet yang disebut sebagai batas Roche. Tergantung dari besar kecil gaya gravitasi planet, sesuatu yang berada di dalam batas Roche tidak dapat bersatu membentuk sebuah benda yang lebih besar. Itulah sebabnya kebanyakan partikel hanya berukuran beberapa sentimeter. Bagaimanapun, sebagian besar satelit alam-satelit alam Saturnus berada di luar batas Roche, sehingga mereka dapat berkumpul bersama. Cincin Saturnus terutama tersusun oleh partikel-partikel es dan batu. Cincincincin Saturnus terlihat berada dalam satu luasan yang lebar dan serupa pita berwarna, tapi sebenarnya antarcincin terpisah oleh pita kecil. Ukuran partikel penyusun cincin beragam, dari beberapa sentimeter sampai lebih dari satu kilometer. Cincin Saturnus merupakan lapisan yang luar biasa tipis. Cincin yang diameternya mencapai 250.000 km atau lebih ini mempunyai ketebalan yang tidak lebih dari 1 km! Meskipun memberikan penampakan yang mengesankan, sesungguhnya

cincin Saturnus hanya mengandung sedikit material. Jika cincin-cincin Saturnus dipadatkan maka diperoleh sebuah benda yang membentang tidak lebih dari 100 km. Lalu, mengapa lapisan cincin Saturnus yang sangat tipis dapat terlihat begitu indah? Partikel-partikel es dalam cincin membentuk efek pelangi seperti semprotan warna yang terpancar dari Matahari. Sinar Matahari dibiaskan oleh partikelpartikel es sehingga memberikan penampakan warna yang begitu indah. Banyak orang yang terpesona dengan keindahan cincin Saturnus. Meskipun Saturnus bukan satu-satunya planet bercincin, tetapi Saturnus merupakan planet terkenal di antara planet-planet bercincin. Satelit alam-satelit alam Saturnus Titan, Satelit alam beratmosfer Titan ditemukan oleh astronom Belanda Christian Huygens pada tahun 1655. Titan merupakan satelit alam Saturnus yang terbesar. Diameter Titan mencapai 5.150 kilometer. Titan lebih besar daripada Merkurius dan Pluto. Titan mengorbit Saturnus pada jarak 1.221.830 kilometer. Titan memiliki atmosfer seperti Bumi. Atmosfer Titan sebagian besar tersusun atas Nitrogen. Titan merupakan satelit alam yang memiliki atmosfer yang tebal. Tekanan atmosfer Titan kira-kira 60 persen lebih banyak daripada tekanan

atmosfer Bumi di atas permukaan laut, kira-kira sama dengan tekanan di dasar kolam renang. Permukaan Titan cukup dingin. Suhunya mencapai 178 derajat celcius di bawah nol. Tethys Tethys ditemukan oleh Giovanni Cassini pada tahun 1864. Tethys memiliki kepadatan 1,2 gram/cm3. Kepadatan ini menandakan hampir seluruhnya Tethys tersusun dari air beku (es). Permukaan Tethys dipenuhi kawah dan rekahan-rekahan yang merupakan patahan es. Di pemukaan Tethys terdapat palung yang panjangnya mencapai 65 kilometer. Suhu permukaan Tethys mencapai 187 derajat di bawah nol. Rhea Rhea ditemukan pada tahun 1672 oleh Giovanni Cassini. Rhea tidak memiliki Tethys atmosfer dan permukaannya diselimuti es. Dengan kepadatan hanya 1,33 gram/cm3, menandakan Rheaa terususun sebagian besar atas air beku atau es. Susunan Rheaa hampir sama dengan Dionee. Suhu permukaan Rheaa yang menghadap Matahari sebesar 174 derajat celcius di bawah nol, sedangkan permukaan yang tidak terkena cahaya Matahari 200 derajat celcius di bawah nol. Dione Rhea

Dione ditemukan pada tahun 1684 oleh Giovanni Cassini. Sebagian besar tubuh Rhea tersusun atas es. Kepadatannya hanya sekitar 1,43 gram/cm3. Beberapa daratan Rhea dipenuhi kawah dan beberapa tidak. Permukaan Rhea yang dipenuhi kawah memiliki kawah dengan garis tengah lebih dari 30 kilometer. Dione