BAB I PENDAHULUAN. sombong. (HR. Ahmad). Al-qur an juga disebutkan didalam surat Al-Isra ayat 27 yang berbuyi:

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II KERANGKA TEORITIS. A. Upaya Orangtua Membimbing Anak Hidup Hemat. orangtua dijadikan orang yang sangat cepat ditiru oleh anak, perbuatan baik

BAB 1 PENDAHULUAN. Membaca adalah pengolahan bacaan secara kritis-kreatif yang dialakukan

BAB I PENDAHULUAN. Sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW yang menjelaskan anak yang lahir dalam keadaan fitrah atau suci :

Wa ba'du: penetapan awal bulan Ramadhan adalah dengan melihat hilal menurut semua ulama, berdasarkan sabda Nabi r:

BAB II LANDASAN TEORI

أ ط ل ب ال ع ل م م ن ال م ھ د إ ل ى ال لح د

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 284

BAB I PENDAHULUAN. sejak dini, karena tiada ilmu yang lebih utama untuk dipelajari oleh umat

BAB IV NASAB DAN PERWALIAN ANAK HASIL HUBUNGAN SEKSUAL SEDARAH (INCEST) DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan memiliki peran yang sangat penting karena tanpa melalui

BAB I PENDAHULUAN. Termasuk di dalamnya mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan.

BAB I PENDAHULUAN. sesuai dengan penciptaan manusia. Syariat Islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad

STUDI KOMPARASI KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR AN SISWA KELAS VIII ANTARA YANG BERASAL DARI MI DAN YANG BERASAL DARI SD DI MTs YAKTI TEGALREJO MAGELANG

BAB I PENDAHULUAN. jawabanya dihadapan-nya, sebagaimana Allah SWT berfirman :

Hukum Menyekolahkan Anak di Sekolah Non-Muslim

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

BAB I PENDAHULUAN. Undang No. 20 Tahun 2003 Bab II Pasal 3 sebagai berikut. Hal ini sejalan pula dengan Hadist Rasulullah SAW dari Abu Hurairah r.a.

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan sebagaimana hadist Rasulullah S.AW yang berbunyi: Artinya : Mencari ilmu itu adalah wajib bagi setiap muslim laki-laki

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan dapat dihilangkan rasa perbedaan kelas dan kasta, karena di mata

Rahasia di Balik Uban Menurut

BAB IV ANALISIS HUKUM BISNIS ISLAM TERHADAP PENGAMBILAN KEUNTUNGAN PADA PENJUALAN ONDERDIL DI BENGKEL PAKIS SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. dapat menghadapi segala tantangan yang akan timbul, lebih-lebih dalam


BAB I PENDAHULUAN. Sekolah merupakan pendidikan formal tempat pengabdian guru dan rumah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Al-Qur an merupakan kitab suci umat Islam yang berisi firman Allah

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. Kemampuan pemecahan masalah matematika pada siswa dapat. berbentuk uraian kita dapat melihat langkah-langkah yang dilakukan siswa

Adab makan berkaitan dengan apa yang dilakukan sebelum makan, sedang makan dan sesudah makan.

BAB I PENDAHULUAN. mempersiapkan peserta didik agar meraih cita-citanya dimasa yang akan

ZAKAT PENGHASILAN. FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 3 Tahun 2003 Tentang ZAKAT PENGHASILAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

الحمد لله رب العالمين والصلاة والسلام على أشرف الا نبياء والمرسلين :و على آله وصحبه اجمعين. أما بعد

A. Analisis Tradisi Standarisasi Penetapan Mahar Dalam Pernikahan Gadis dan. 1. Analisis prosesi tradisi standarisasi penetapan mahar

Hijab Secara Online Menurut Hukum Islam

HADITS TENTANG RASUL ALLAH

BAB 1 PENDAHULUAN. pendidikan di sekolah. Sekaligus memegang tugas-tugas dan fungsi ganda,

BAB I PENDAHULUAN. mengantarkan peserta didik menuju perubahan-perubahan tingkah laku baik

MAKNA DUA KALIMAT SYAHADAT DAN KONSEKUENSINYA

PEMBINAAN MENTAL GENERASI MUDA MENGHADAPI ERA GLOBALISASI

BAB IV. A. Analisis Hukum Islam terhadap Pasal 18 Ayat 2 Undang-Undang. memberikan pelayanan terhadap konsumen yang merasa dirugikan, maka dalam

dan kepada kaum perempuan (sesama) mereka (QS an-nur [24]: 31).

Ibadah, (Jakarta : Amzah, 2010), Cet. II, hlm Ibadah..., hlm Abdul Aziz Muhammad Azzam, Abdul Wahib Sayyed Hawwas, Fiqih

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Allah akan senantiasa meninggikan derajat bagi orang-orang yang beriman dan

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan dan berhubungan dengan manusia. 1 Sebagai makhluk pribadi, ia

PENGERTIAN TENTANG PUASA

BAB I PENDAHULUAN. dari yang diharapkan. Banyak siswa yang mempunyai perilaku menyimpang,

BAB I PENDAHULUAN. Dengan menggunakan fitrah tersebut manusia belajar dari keluarga, lingkungan

BAB I PENDAHULUAN. untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. 1. dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang beriman dan bertaqwa

BAB VI KELUARNYA DABBAH. Dabbah yaitu sebangsa hewan yang juga disebut Sahab, kakinya empat, mempunyai dua sayap dan bulu, kepalanya

BAB I PENDAHULUAN. memenuhi maksud-maksudnya yang kian hari makin bertambah. 1 Jual beli. memindahkan milik dengan ganti yang dapat dibenarkan.

BAB I PENDAHULUAN. Proses pembangunan yang sedang berlangsung di negara ini disertai

TAFSIR SURAT AN-NAS Oleh: Abdul Aziz Abdul Wahid, Lc.

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI SAWAH BERJANGKA WAKTU DI DESA SUKOMALO KECAMATAN KEDUNGPRING KABUPATEN LAMONGAN

BAB I PENDAHULUAN. Sebab pendidikan tidak pernah terpisah dengan kehidupan manusia. 1 Pendidikan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Keutamaan Akrab Dengan Al Qur an

Hadits-hadits Shohih Tentang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan masalah yang sangat dominan bagi kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. Setiap orang tua tentu saja menginginkan anak-anaknya menjadi orang yang

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia yakni Al-qur an dan al-hadist yang di dalamnya

BAB I PENDAHULUAN. Allah swt Berfirman. dalam surat Al-Mujadallah ayat 11.

1.1 Latar Belakang Masalah

PETUNJUK NABI TENTANG MINUM

BAB I PENDAHULUAN. untuk terbentuknya kepribadian yang bulat dan utuh sebagai manusia

IMAM / BILAL BERTUGAS USTAZ MUHAMMAD FAUZEE BIN MOHAMED USTAZ HASNIZATUL AZRI BIN ZAINUDIN MUAZZIN/BILAL KHATIB /IMAM

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

BAB I PENDAHULUAN. manusia dan ibadah shalat yang dilakukan dengan benar-benar akan membentuk. manusia yang beriman dan bertaqwa serta berbudi luhur.

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

BAB I PENDAHULUAN. ajaran yang sangat sempurna dan memuat berbagai aspek-aspek kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. jalan bagi pertumbuhannya dalam segala aspek spritual, imajinatif (kreativitas),

Apakah Hukum Isbal Hanya Untuk Orang Sombong?

Mengadu Domba Sesama Muslim. E-Artikel dari UstadzAris.com

BAB I PENDAHULUAN. namun mendidik anak sejak dalam kandungan sampai lahir hingga anak tersebut

BAB IV ANALISIS METODE ISTINBA<T} HUKUM FATWA MUI TENTANG JUAL BELI EMAS SECARA TIDAK TUNAI

BAB I PENDAHULUAN. diyakini oleh setiap orang mukmin. Beriman kepada kitab Allah adalah salah satu

BAB I PENDAHULUAN. secara sistematis dan terencana dalam setiap jenis dan jenjang pendidikan.

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM DAN STANDARISASI TIMBANGAN DIGITAL TERHADAP JUAL BELI BAHAN POKOK DENGAN TIMBANGAN DIGITAL

إ ن أ ح س ن ت م أ ح س ن ت م لا ن ف س ك م و إ ن أ س ا ت م ف ل ه ا

BAB IV ANALISIS PENELITIAN

HUBUNGAN KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN AKHLAK PESERTA DIDIK DI SD NEGERI WONOREJO KALIWUNGU KENDAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016

BAB I PENDAHULUAN. dengan meningkatnya hasil belajar siswa. Peningkatan hasil belajar dapat. mengerti dan untuk dapat memecahkan suatu masalah.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. Agama Islam mewajbkan kepada semua penganutnya agar rajin

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Anjuran Mencari Malam Lailatul Qadar

BAB IV ANALISIS. A. Analisis Terhadap Modernisasi Mahar Nikah di KUA Jambangan Surabaya

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP JUAL BELI HANDPHONE (HP) SERVIS YANG TIDAK DIAMBIL OLEH PEMILIKNYA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan upaya untuk memecahkan persoalan suatu bangsa,

BAB I PENDAHULUAN. politik, sosial, dan lain sebagainya. Permasalahan-permasalahanan tersebut kerap

HADITS TENTANG RASUL ALLAH

SULIT 1223/2 BAHAGIAN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN PENDIDIKAN MALAYSIA PENDIDIKAN ISLAM SET 2 KERTAS 2 SATU JAM EMPAT PULUH MINIT

Qawaid Fiqhiyyah. Niat Lebih Utama Daripada Amalan. Publication : 1436 H_2015 M

Hukum Menanam Saham Di Sebagian Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB IV ANALISIS TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENUKARAN UANG DENGAN JUMLAH YANG TIDAK SAMA JIKA DIKAITKAN DENGAN PEMAHAMAN PARA PELAKU

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu kebanggaan bagi setiap orang tua adalah memiliki anak-anak

Sunnah menurut bahasa berarti: Sunnah menurut istilah: Ahli Hadis: Ahli Fiqh:

BAB I PENDAHULUAN. Membaca pada dasarnya adalah mengubah lambang-lambang tertulis

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Kesehatan gigi dan mulut merupakan suatu kondisi yang turut

BAB I PENDAHULUAN. yang dilakukan dan tindakan yang diambil akan bertentangan dengan normanorma

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Rasulullah SAW mengajarkan kepada umatnya untuk tidak hidup bermewah-mewahan, dan hidup secara berlebihan, seperti sabda Nabi Muhammad SAW yang berbunyi. وكلوا واشربوا :قال النبي صلى :من عمر بن شعیب عن أبیھ عن جده قال " "واللباس والصدقة دون المفرط والغطرسة (رواه أحم ( Dari Umar bin Syuaib, dari ayahnya, dari kakeknya ia berkata, rasulullah SAW bersabda : Makanlah dan minumlah, berpakaian, dan bersedekahlah, tanpa berlebihan (bermewahan) dan tidak sombong. (HR. Ahmad). Islam sangat jelas mengajarkan kepada kita tentang bagaimana cara hidup itu tidak boleh bermewah-mewahan dan tidak boleh berlebihan, didalam Al-qur an juga disebutkan didalam surat Al-Isra ayat 27 yang berbuyi: إ ن ال م ب ذر ین ك ان وا إ خ و ان ال شی اط ین و ك ان ال شی ط ان ل ر ب ھ ك ف ور ا Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya. Sebagai seorang muslim dan sebagai umat Nabi Muhammad SAW hendaknya orangtua yang ada Di Desa Simpang Perak Jaya mengikuti apa yang telah diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW kepada anak tentang 1

2 bagaimana hidup yang tidak bermewah-mewahan diantara upaya yang dapat dilakukan adalah, menyiapkan sarapan pagi, menyiapkan bekal agar anak tidak jajan disekolah, dan jangan memberikan uang kepada anak secara berlebihan Kenyataannya orangtua yang ada di Desa Simpang Perak Jaya masih banyak yang tidak melakukan hal tersebut justru mereka memberikan uang secara berlebihan contohnya untuk tingkat SMP mereka memberikan uang saku sebesar sepuluh ribu rupiah, padahal hal ini yang dapat merangsang anak untuk jajan berlebihan dan seolah-olah orangtua membiarkan anak untuk jajan berlebihan dengan memberikan uang jajan berlebihan, ditambah lagi para orangtua Di Desa Simpang Perak Jaya tidak menyiapkan sarapan pagi untuk anak. Pengajaran tentang hidup berlebihan ini mestinya dicontohkan kepada orangtua, karna apabila tidak ada bimbingan orangtua didalam hidup berhemat maka anak akan sulit untuk melaksanakan hidup berhemat, untuk itu peran orangtua sangat penting didalam pengajaran hidup sederhana yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Peneliti melihat bahwa orangtua yang ada Di Desa Simpang Perak Jaya hanya sebatas memberikan kata-kata saja namun tidak mencontohkan bagaimana cara hidup hemat tersebut dan orangtua kurang mengupayakan bagaimana agar anak lebih berhemat, misalnya orangtua tidak memberikan uang jajan secara berlebihan kepada anak sehingga itu dapat merangsang anak

3 untuk jajan berlebihan di sekolah, nah hal ini yang tidak dimiliki atau dilakukan oleh orangtua yang ada Di Desa Simpang Perak Jaya. Orangtua harus mengajarkan hidup yang tidak bermewahan dengan tidak memberikan uang secara berlebihan Sabda Nabi Besar Muhammad SAW yang berbunyi Dari Umar bin Syuaib, dari ayahnya, dari kakeknya ia berkata, rasulullah SAW bersabda : Makanlah dan minumlah, berpakaian, dan bersedekahlah, tanpa berlebihan (bermewahan) dan tidak sombong. (HR. Ahmad). Hadist tersebut membuktikan bahwa orangtua tidak boleh dan dilarang memberikan uang jajan secara berlebihan kepada anak karna ini sangat bertentangan dengan ajaran Nabi Muhamma SAW, sementara itu peneliti setelah melakukan pengamatan langsung masih banyak orangtua yang memberikan uang jajan secara berlebihan. Mengatur pengeluaran atau kebutuhan mesti ada bimbingan langsung dari orangtua, bimbingan yang di maksud peneliti adalah bagaimana orangtua tidak memberikan uang jajan atau uang saku kepada anak secara berlebihan, dan orangtua langsung yang membimbingnya agar dapat dilaksanakan oleh anak, dan setelah melaksanakan diharapkan dapat mengatur pengeluaran mereka.

4 Berdasarkan penjabaran diatas dan hasil pengamatan peneliti, maka peneliti menemukan gejala-gejala sebagai berikut: 1. Masih ada orangtua yang membiarkan anak jajan secara berlebihan. 2. Sebagian orangtua mengabaikan anaknya menggunakan uang saku mereka hanya untuk jajan saja. 3. Masih banyak orangtua tidak menyuruh anaknya menabung. Berdasarkan latar belakang dan gejala-gejala yang di temukan peneliti diatas, maka peneliti tertarik untuk mengangkat masalah ini dengan judul: Upaya Orangtua Membimbing Anak Hidup Berhemat di Desa Simpang Perak Jaya Kecamatan Kerinci Kanan Kabupaten Siak. B. Penegasan Istilah 1. Upaya berarti usaha, daya, ikhtiar. 1 dari pengertian tersebut jelas disimpulkan bahwa upaya itu suatu usaha untuk memecahkan dan mencari jalan keluar didalam sebuah permasalahan yang sedang dialaminya agar dapat dengan berupaya masalah-masalah yang sedang terjadi dapat di selesaikan dengan baik. 2. Membimbing berarti memegang tangan untuk menuntun, memimpin. 2 Dari pengertian tersebut dapat di simpulkan bahwasannya membimbing itu suatu cara dengan menuntun agar yang dituntun dapat mengikuti arah si penuntun, atau pun juga dapat dengan memimpin seorang anak ke jalan yang benar. Jakarta.2008. 1 Yasin, Kamus Praktis Bahasa Indonesia, (Surabaya:Cipta Karya). 2001. Hlm 311 2 Kamus besar bahasa Indonesia pusat bahsa edisi ke empat, (PT gramedia pustaka utama:

5 3. Berhemat Menurut Abdul Rosyid, hemat adalah tidak berlebih-lebihan dalam berbuat (hidup secara sederhana). 3 dalam membelanjakan uang apabila kita selalu berboros atau menghambur-hamburkan uang maka itu akan membuat diri kita menjadi kebiasaan yang sulit dirubah nantinya ketika kita sudah beranjak dewasa apabila sejak dini memang kita tidak dapat belajar untuk berhemat, untuk itu maka berhemat sangatlah penting didalam mendidik anak dari mulai usia dini agar dapat menjadi kebiasaan yang hemat nantinya ketika anak itu sudah mulai tumbuh menjadi dewasa. C. Permasalahan 1. Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat diidentifikasi masalah-masalah sebagai berikut: a. Kurangnya upaya orangtua untuk menyuruh anak menabung b. Masih ada orangtua yang sama sekali tidak mau menyuruh anak menabung. c. Masih ada orangtua yang membiarkan anak menggunakan uang saku mereka hanya untuk membeli jajan saja. 2. Batasan Masalah Karena banyaknya permasalahan yang terdapat dalam penelitian, dan karena adanya keterbatasan waktu dan biaya, maka masalah yang akan di teliti dibatasi, yaitu: Upaya Orangtua membimbing anak hidup berhemat Di Desa Simpang Perak Jaya. 2009 hlm.45 3 Abdul Rosyid. Akidah Akhlah Madrasah Ibtidaiyah Kelas 2. Jakarta, PT. Karya Toha.

6 3. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah diatas maka dapat di rumuskan permasalahannya adalah: Bagaimana Upaya Orangtua Membimbing Anak Hidup Berhemat di Desa Simpang Perak Jaya Kecamatan Kerinci Kanan Kabupaten Siak? D. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Bagaimana Upaya Orangtua Membimbing Anak Hidup Berhemat di Desa Simpang Perak Jaya Kecamatan Kerinci Kanan Kabupaten Siak. 2. Manfaat Penelitian Hasil penelitian di harapkan dapat bermanfaat: A. Sebagai persyaratan untuk mencapai gelar sarjana pendidikan di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. B. Sebagai informasi bagi pihak-pihak yang ingin mengetahui upaya orangtua membimbing anak hidup berhemat, sehingga dapat menjadi sebuah pembelajaran agar anak-anak lebih dapat mengatur uang jajan yang di berikan orangtuanya lebih baik lagi. C. Bagi orangtua, agar dapat menjadi bahan pembelajaran untuk dapat lebih membimbing anaknya hidup berhemat.

7 D. Bagi anak-anak, sebagai ilmu yang dapat diaplikasikan didalam kehidupannya, untuk dapat hidup lebih berhemat lagi. E. Bagi peneliti, dapat menambah pengalaman dan pengetahuan dalam meneliti masalah tentang upaya orangtua membimbing anak hidup berhemat di Desa Simpang Perak Jaya.