Pengendalian Kebisingan Pada Mesin Multifolddi PT Lotus Indah Textile Industries Agustina Dwi Jayanti 6507040039 K3-VIII B
Latar Belakang Produksi utama yaitu benang dan kain tenun Proses produksi dilakukan secara terus menerus selama 7 hari dalam 24 jam dengan pembagian jam kerja menjadi 3 shift, yang tiap shift kerja selama 8 jam kerja Kebisingan mesin multifoldmencapai 94,95 dba (Sumber: Data Kebisingan Awal)
Perumusan Masalah Penelitian ini mengenai bagaimana mendesign enclosuredisekitar mesin multifoldsebagai upaya mengurangi kebisingan agar sesuai dengan NAB
Tujuan penelitian Untuk melakukan pengendalian kebisingan berupa desain enclosuresebagai upaya untuk mengurangi kebisingan agar dibawah NAB
Manfaat Penelitian Sebagai masukan perusahaan dalam melakukan engineering controlpada kebisingan dengan mendesign enclosurepada sekitar mesin multifold Meningkatkan kemampuan penulis dalam melakukan pengendalian resiko faktor bahaya kebisingan dari segi engineering control
Tinjauan Pustaka NR (Noise Reduction) adalah Selisih antara Lp1 (Ruang Sumber Bising) dengan Lp2 (Ruang Penerima) TL (Transmissions Loss) adalah Kemampuan Material dalam mereduksi bising
Metodologi Penelitian MULAI Observasi Awal Perumusan Masalah Pengumpulan Data Primer : 1. Pengukuran kebisingan ruangan 2. Pengukuran kebisingan mesin 3. Pengukuran Background oise Pengumpulan Data Sekunder : 1. Layout 2. Kebisingan Awal Pengolahan Data : 1. Pembuatan Peta Kebisingan 2. Perhitungan Akustik 3. Menentukan jenis bahan Desain Enclosure Analisa Kesimpulan dan Saran SELESAI
Pengumpulan Data Pengukuran kebisingan dilakukan dengan menggunakan sound level meterdengan frekuensi 16 Hz, 31.5 Hz, 63 Hz, 125 Hz, 250 Hz, 500 Hz, 00 Hz, 2000 Hz, 4000 Hz dan 8000 Hz. Titik yang dilakukan pengukuran sebanyak 126 dan tiap titiknya dilakukan 3 kali pengukuran.
Kondisi Kebisingan Tingkat kebisingan tertinggi 7,6 db Tingkat kebisingan terendah 89,2 db (Sumber: Pengukuran Kebisingan) m = 1 3,22 (log n) m = 1 3,22 (log 126) m = 1 6,76 m = 7,76 8 kelas
Interval = = 2 interval JumlahKelas DataTerkecil DataTebesar M R = 2,37 7,76 89,2 7,6 = 12 14 T w is t e r T w is t e r T w is t e r S S M ASSY V O L K M A V O L K M A V O L K M A V O L K M A V O L K M A V O L K M A 2 4 6 8 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 0 1 2 3 4 5 6 7 r I C S T r I C S T r I C S T S S M ASSY A N 6 4 S P I A N 6 4 S P I A N 6 4 S P I A N 6 4 S P I A N 6 4 S P I A N 6 4 S P I A S S E M B L Y P S M - 6 S S M C O N E W I
Overall atau Kebisingan Ruangan o Frekuensi (Hz) P1 P2 P3 ilai Max 1 16 65,2 63,9 62,1 65,2 2 31,5 73,2 71,4 71,2 73,2 3 63 82,5 85,7 83,5 85,7 4 125 83,7 80,9 82,7 83,7 5 250 97,7 97,9 98,4 98,4 6 500 98,6 98,9 98,5 98,9 7 00 6,8 7,2 7,6 7,6 8 2000 1,1 1,3 1,1 1,3
LP LP ilaimax log( log 82,3 1 1,3 7,6 98,9 98,4 83,7 85,7 73,2 65,2 = Σ = db LP x LP x x x LP 6,1 ) log(4,13 169.824.365,2) ) (1,25 ) (1,34 ) (5,76 7.762.471.166 6.918.309.709 234.422.881,5 371.535.229,1 20.892.961,31 log(3.311.311,215 ) = = =
Background Noise No Frekuensi (Hz) Titik Ukur 7 8 9 111 114 115 116 117 1 16 5,3 5,1 4,4 3,4 3,4 4,2 7,6 2,1 2 31,5 7,4 3,8 8,8 6,5 5,4 1,9 2,6 7 3 63 9,8 7 6,3 4,2 7,3 9,5 5,3 2,7 4 125 12,5 11 14,2,9 12 11,5 12,9 14 5 250 15,3 14,7 12,6 16,2,2 14,4 11,6,3 6 500 11,4 15,4 13,5 11,9 11,2 12,1 12,2 12,8 7 00 14,7 14,1 13 18,1 15,8 12,9 12,8 17,3 8 2000,9 12 16,1 11,6 11,3 11,3,9,4 9 4000,4 15,3 16,5,8 14,9 13,2 11,7 11,4 8000 11,7 11,2,8 12,1 3,6 13,9 12,4 11,5
Reduksi Bising o Frekuensi (Hz) ilai Max (dba) Batas Max (dba) Reduksi Bising (dba) 1 125 83,7 76,5 7,2 2 250 98,4 76,5 21,9 3 500 98,9 76,5 22,4 4 00 7,6 76,5 31,1 5 2000 1,3 76,5 24,8 6 4000 1 76,5 24,5 7 8000 82,3 76,5 5,8 LP 85,0
LP LP = logσ = log( ilaimax 76,5 76,5 76,5 76,5 LP = log(44.668.359,21 44.668.359,21 44.668.359,21 LP LP 44.668.359,21 = log(312.678.514,5) = 84,95dB 76,5 44.668.359,21 76,5 44.668.359,21 Jadi reduksi bising 7,6 db 76,5 db= 31,1 db 76,5 44.668.359,21) )
Perancangan Enclosure Material yang digunakan sebagai perbandingan: 1. Wood(Kayu) 2. Common Glass(Kaca) 3. Glass Fiberboard(Fiber) 4. Gypsum
Perhitungan Akustik dengan rumus: TL = 20 log W 20 log f C NR = TL 6B TL = Transmissions Loss (db) NR = Noise Reduction (db) W = surface density (kg/m2) F = frekuensi (Hz) C = Koefisien = 47
Wood(Kayu) dengan tebal 0,04 m Frekuensi (Hz) Transmission Loss (TL) (db) Noise Reducing (NR) (db) 125 23,88 29,88 250 29,9 35,9 500 35,92 41,92 00 41,94 47,94 2000 47,96 53,96 4000 53,98 59,98 8000 60 66
Common Glass(Kaca) dengan tebal 0,19 m Frekuensi (Hz) Transmission Loss (TL) (db) Noise Reducing (NR) (db) 125 24,03 30,03 250 30,05 36,05 500 36,07 42,07 00 42,09 48,09 2000 48,11 54,11 4000 54,13 60,13 8000 60,15 66,15
Glass Fiberboard(Fiber) dengan tebal 0,06 m Frekuensi (Hz) Transmission Loss (TL) (db) Noise Reducing (NR) (db) 125 24,65 30,65 250 30,6 36,6 500 36,69 42,69 00 42,71 48,71 2000 48,73 54,73 4000 54,75 60,75 8000 60,77 66,77
Gypsumdengan tebal 0,05 m Frekuensi (Hz) Transmission Loss (TL) (db) Noise Reducing (NR) (db) 125 28,91 34,91 250 34,93 40,93 500 40,95 46,95 00 46,97 52,97 2000 53 59 4000 59,02 65,02 8000 65,04 71,04
Type Mesin Multifold : Type Twister ICST Type Volkmann 64 Spindels
Layout Ruangan yang dienclosure
Luasan Dinding Enclosurepada Type Twister ICST L = p x l Luasan Dinding Enclosure dengan tinggi 2 m Enclosure dengan tinggi 3 m S dpn 78 m 2 117 m 2 S atas 507 m 2 507 m 2 S knn 24,4 m 2 36,6 m 2 Total Luasan Permukaan Enclosure 609,4 m 2 660,6 m 2 Total Luasan Dinding 609,4 m 2 660,6 m 2
Luasan Dinding Enclosurepada Type Volkmann 64 Spindels Luasan Dinding Enclosure dengan tinggi 2 m Enclosure dengan tinggi 3 m S dpn 45 m 2 67,5 m 2 S atas 225 m 2 225 m 2 S knn 24,4 m 2 18,4 m 2 Total Luasan Permukaan Enclosure 288,4 m 2 3,9 m 2 Total Luasan Dinding 288,4 m 2 3,9 m 2
Perhitungan Absorpsi Luasan pada Ruang ke 2 (Ruang Penerima) R 2 α ( α) = 1. S w R2= AbsorpsiLuasan Ruang ke 2 (m2) Sw = Luasan Permukaan (m2) α = Koefisien Absorpsi (kg/m2/cm) Koefisien Absorpsi Batu Bata sebesar 0,04
Absorpsi Luasan Ruang ke 2 pada Type Twister ICST o Luasan Dinding Ruang Jumlah Luasan Dinding 2 (p x l) 1. S dpn 42 x 28 = 1176 2. S blkg 3 x 15 = 45 3. S knn 28 x 3 = 84 4. S kiri 28 x 3 = 84 5. S atas 42 x 28 = 1176 6. S bwh 42 x 28 = 1176 Total (S tot ) 3741
Absorpsi Luasan Ruang ke 2 pada Type Volkmann 64 Spindels o Luasan Dinding Ruang Jumlah Luasan Dinding 2 (p x l) 1. S dpn 42 x 28 = 1176 2. S blkg 19,5 x 18 = 351 3. S knn 28 x 3 = 84 4. S kiri 28 x 3 = 84 5. S atas 42 x 28 = 1176 6. S bwh 42 x 28 = 1176 Total (S tot ) 4047
NR (Noise Reduction) aktual R = TL log 1 4 S R w 2 NR = Noise Reduction (db) TL = Transmission Loss (db) Sw = Luasan Permukaan (m2) R2= AbsorpsiLuasan Ruang ke 2 (m2)
Hasil Perhitungan NR (Noise Reduction) pada type twister icst Material oise Reduction ( R) t = 2 meter t = 3 meter Enclosure bahan dari wood (kayu) dengan tebal 0,04 m 35,41 35,08 Enclosure bahan dari common glass (kaca) dengan tebal 0,19 m 35,56 35,23 Enclosure bahan dari glass fiberboard dengan tebal 0,06 m 36,18 35,85 Enclosure bahan dari gypsum dengan tebal 0,04 m 40,44 40,11
Hasil Perhitungan NR (Noise Reduction) pada type volkmann 64 spindels Keterangan oise Reduction ( R) t = 2 meter t = 3 meter Enclosure bahan dari wood (kayu) dengan tebal 0,04 m 38,69 38,30 Enclosure bahan dari common glass (kaca) dengan tebal 0,19 m 38,84 38,45 Enclosure bahan dari glass fiberboard dengan tebal 0,06 m 39,46 39,07 Enclosure bahan dari gypsum dengan tebal 0,04 m 43,72 43,33
Analisa Analisa Kondisi Kebisingan Overall 6,1 db dan reduksi bising 31,1 db Analisa Perancangan Enclosure Material dinding yang digunakan yaitu gypsum dengan tebal 0,04 m dan pintu yang digunakan yaitu kayu dengan tebal 0,04 m.
Kesimpulan dan Saran Kesimpulan Pengukuran dilakukan sebanyak 3 kali dengan menggunakan sound level meter. Kebisingan overall 6,1 db dan bising yang harus direduksi 31,1 db dengan material gypsum tebal 0,04 m tinggi 2 m. Saran Perusahaan melakukan pengendalian dengan pemasangan enclosure agar tidak berdampak pada pekerja.
Terima Kasih