PENDEKATAN DIAGNOSIS DEMAM BERDARAH DENGUE PADA ANAK DI SELURUH PUSKESMAS KEPERAWATAN WILAYAH KABUPATEN JEMBER PERIODE 1 JANUARI 31 DESEMBER 2007

dokumen-dokumen yang mirip
TINJAUAN PENATALAKSANAAN DEMAM BERDARAH DENGUE PADA ANAK DI SELURUH PUSKESMAS KEPERAWATAN WILAYAH KABUPATEN JEMBER PERIODE 1 JANUARI 31 DESEMBER 2007

ANALISIS MANFAAT PEMBERIAN KORTIKOSTEROID PADA PASIEN DHF DI SMF PENYAKIT DALAM RSUD DR. SOEBANDI JEMBER SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. oleh virus dengue dengan gambaran klinis demam, nyeri otot dan nyeri sendi yang

BAB I Infeksi dengue adalah suatu infeksi arbovirus yang ditularkan melalui

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang. Penyakit demam berdarah adalah penyakit menular yang di

BAB 1 PENDAHULUAN. Asia Tenggara termasuk di Indonesia terutama pada penduduk yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Penyakit demam berdarah dengue (DBD) sampai saat ini merupakan

BAB I PENDAHULUAN. yaitu dengue shock syndrome (DSS). Kewaspadaan dini terhadap. tanda-tanda syok pada penderita demam berdarah dengue (DBD)

BAB I PENDAHULUAN. (DHF) merupakan penyakit infeksi tropik yang disebabkan oleh virus dengue dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Anak adalah individu yang berusia 0-18 tahun dipandang sebagai n

1. BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. virus DEN 1, 2, 3, dan 4 dan ditularkan oleh nyamuk Aedes aegepty dan Aedesal

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Indonesia adalah negara berkembang yang berada pada periode triple

ABSTRAK. PEMERIKSAAN IgM DAN IgG DENGUE RAPID TEST DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. Morbiditas dan mortalitas DHF bervariasi dan dipengaruhi oleh berbagai

BAB I PENDAHULUAN. penyebarannya semakin meluas. DBD disebabkan oleh virus Dengue dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Dengue merupakan penyakit mosquito-borne yang dapat. menyerang berbagai kelompok usia dan dapat berakibat fatal

BAB I PENDAHULUAN. oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk betina Aedes aegypti

BAB I PENDAHULUAN UKDW. DBD (Nurjanah, 2013). DBD banyak ditemukan didaerah tropis dan subtropis karena

BAB I PENDAHULUAN. Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) atau yang disebut Dengue

BAB I PENDAHULUAN. Sebagaimana diketahui bahwa di negara yang sedang berkembang seperti

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Penyakit infeksi dengue adalah penyakit yang disebabkan oleh virus

ABSTRAK HUBUNGAN JUMLAH HEMATOKRIT DAN TROMBOSIT DENGAN TINGKAT KEPARAHAN PASIEN DEMAM BERDARAH DENGUE DI RUMAH SAKIT SANGLAH TAHUN

DAFTAR ISI Halaman SAMPUL DALAM... i LEMBAR PENGESAHAN... ii PENETAPAN PANITIA PENGUJI... iii KATA PENGANTAR... iv LEMBAR KEASLIAN KARYA TULIS

BAB I PENDAHULUAN. masih terbatas. Hal ini terlihat dari tingginya angka kesakitan dan kematian yang

ABSTRAK INSIDENSI TIPE PENYAKIT INFEKSI DENGUE PADA ANAK USIA 0 15 TAHUN DI RS. IMMANUEL BANDUNG TAHUN 2005

BAB 1 PENDAHULUAN. pada anak-anak. Indonesia merupakan negara dengan tingkat kejadian DBD

ABSTRAK. GAMBARAN IgM, IgG, DAN NS-1 SEBAGAI PENANDA SEROLOGIS DIAGNOSIS INFEKSI VIRUS DENGUE DI RS IMMANUEL BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

ABSTRAK GAMBARAN PENDERITA DENGUE HAEMORRAGIC FEVER DI RUMAH SAKIT IMMANUEL TAHUN 2011

PERBEDAAN MANIFESTASI KLINIS DAN LABORATORIS ANTARA PASIEN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DENGAN IgM+IgG+ DAN PASIEN DBD DENGAN IgM-IgG+ SKRIPSI

1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

UNIVERSI MEDAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) atau Dengue Hemorrhagic

I. Pendahuluan Pada awal tahun 2004 kita dikejutkan kembali dengan merebaknya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), dengan jumlah kasus yang cukup

BAB 1 PENDAHULUAN. Demam berdarah dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan

ABSTRAK PREVALENSI DEMAM BERDARAH DENGUE DI RUMAH SAKIT IMMANUEL PERIODE JANUARI DESEMBER 2012

BAB 1 PENDAHULUAN. penyakit menular cukup tinggi dan prevalensinya meningkat karena

HUBUNGAN KARAKTERISTIK PASIEN DENGAN LAMA DIRAWAT PADA PASIEN DEMAM BERDARAH DI RSUD DR. MOEWARDI TAHUN 2011

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH. diseluruh penjuru dunia dengan kejadian tertinggi dibeberapa daerah tropis seperti

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Penyakit infeksi Dengue seperti DBD (Demam Berdarah Dengue) kini

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB. IV HASIL DAN PEMBAHASAN

PROTEIN IMUNOGENIK PENYUSUN KELENJAR SALIVA VEKTOR DEMAM BERDARAH DENGUE Aedes aegypti L. SKRIPSI. Oleh Rofiatul Laila NIM

Hubungan Karakteristik Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan Kejadian Dengue Syok Sindrom (DSS) pada Anak

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 3 KERANGKA TEORI DAN KERANGKA KONSEP PENELITIAN

DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) 1. Incidence Rate dan Case Fatality Rate Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang

¹STIKES Nani Hasanuddin Makassar ²STIKES Nani Hasanuddin Makassar ³STIKES Nani Hasanuddin Makassar ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. sampai 1954 yang disertai renjatan (shock) dan perdarahan gastrointestinal yang berakhir

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia dan menjadi masalah kesehatan di masyarakat. Penyakit yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Dengue adalah penyakit infeksi virus pada manusia yang ditransmisikan

BAB I KONSEP DASAR. Berdarah Dengue (DBD). (Aziz Alimul, 2006: 123). oleh nyamuk spesies Aedes (IKA- FKUI, 2005: 607 )

BAB I PENDAHULUAN. Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) dalam beberapa tahun terakhir

ABSTRAK ASPEK KLINIK PEMERIKSAAN ANTIGEN NS-1 DENGUE DIBANDINGKAN DENGAN HITUNG TROMBOSIT SEBAGAI DETEKSI DINI INFEKSI DENGUE

BAB I PENDAHULUAN. banyak penyakit yang menyerang seperti dengue hemoragic fever.

BAB I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. sekitar 90 % dan biasanya menyerang anak di bawah 15 tahun. 2. Demam berdarah dengue merupakan masalah kesehatan masyarakat karena

PERBEDAAN PENURUNAN TROMBOSIT PADA DEMAM BERDARAH DENGUE DERAJAT I DAN II DI RS BHAYANGKARA TRIJATA

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN... 35

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kejadian demam berdarah dengue (DBD) di dunia semakin meningkat setiap tahunnya. Data di seluruh dunia

PADA ANAK YANG SKRIPSI

a. Tujuan terapi.. 16 b. Terapi utama pada hepatitis B.. 17 c. Alternative Drug Treatments (Pengobatan Alternatif). 20 d. Populasi khusus

Kata Kunci: Dengue Hemorrhagic Fever (DHF), Dengue Shock Syndrome (DSS), morbiditas, mortalitas. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. disebabkan oleh virus dengue yang tergolong Arthropod-Borne Virus, genus

ABSTRAK FAKTOR-FAKTOR PREDISPOSISI PENYAKIT DBD PADA PASIEN ANAK-ANAK DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG PERIODE MARET - JUNI

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) atau Dengue Hemorrhagic Fever

BAB I PENDAHULUAN. Nyamuk merupakan penyebab dan pembawa beberapa jenis penyakit seperti

BAB I PENDAHULUAN. Waktu survival (survival time) merupakan salah satu penelitian yang digunakan

BAB I PENDAHULUAN. Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) selalu merupakan beban

ANALISIS HUBUNGAN FAKTOR FAKTOR RISIKO HIPERTENSI DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA PENDUDUK USIA TAHUN DI KECAMATAN KALIWATES KABUPATEN JEMBER

BAB V PEMBAHASAN. yang telah memenuhi jumlah minimal sampel sebanyak Derajat klinis dibagi menjadi 4 kategori.

Hasil Uji Statistik Trombosit Range dengan. Perdarahan Kulit dan Perdarahan Mukosa 64

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan kematian ( Padila 2013).

PREVALENSI CACING USUS MELALUI PEMERIKSAAN KEROKAN KUKU PADA SISWA SDN PONDOKREJO 4 DUSUN KOMBONGAN KECAMATAN TEMPUREJO KABUPATEN JEMBER SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. Hubungan faktor..., Amah Majidah Vidyah Dini, FKM UI, 2009

BAB 1 PENDAHULUAN. Gambaran epidemiologi..., Lila Kesuma Hairani, FKM UI, 2009 Universitas Indonesia

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

KARYA TULIS ILMIAH PEMERIKSAAN KADAR NATRIUM PADA PASIEN DEMAM BERDARAH DENGUE DI RSUD. DR. R. SOSODORO DJATIKOESOEMO BOJONEGRORO

BAB I PENDAHULUAN. mentalnya bertambah, pada masa ini juga anak-anak sudah mulai. mengenal dunia luar sehingga pada masa ini anak-anak sangat rentan

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. DHF (Dengue Haemorraghic Fever) pada masyarakat awam sering

BAB I PENDAHULUAN. tropis dan subtropis di seluruh dunia. Dalam beberapa tahun terakhir terjadi

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh. virus Dengue yang ditularkan dari host melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. I. A. Latar Belakang. Infeksi dengue merupakan penyakit akut yang. disebabkan oleh virus dengue. Sampai saat ini dikenal

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PERSETUJUAN... HALAMAN PERNYATAAN... HALAMAN PRAKATA... DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN

SKRIPSI diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan studi dan mencapai gelar Sarjana Farmasi ( S1 )

BAB 1 PENDAHULUAN. banyak negara tropis dan subtropis. Penyakit ini disebabkan oleh virus dengue

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. Kata kunci: Status Tempat Tinggal, Tempat Perindukkan Nyamuk, DBD

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESEMBUHAN PASIEN INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT (ISPA)

PREVALENSI DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI RSUP. HAJI ADAM MALIK, MEDAN PERIODE JANUARI 2009-DESEMBER 2009

BAB I PENDAHULUAN. Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang menyebar

Transkripsi:

PENDEKATAN DIAGNOSIS DEMAM BERDARAH DENGUE PADA ANAK DI SELURUH PUSKESMAS KEPERAWATAN WILAYAH KABUPATEN JEMBER PERIODE 1 JANUARI 31 DESEMBER 2007 SKRIPSI Oleh Siska Yuni Fitria NIM 042010101027 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS JEMBER 2008

DAFTAR ISI Halaman HALAMAN SAMPUL... i HALAMAN JUDUL...ii HALAMAN PERSEMBAHAN...iii HALAMAN PERNYATAAN... iv HALAMAN BIMBINGAN... v HALAMAN PENGESAHAN... vi RINGKASAN...vii PRAKATA... ix DAFTAR ISI... xi DAFTAR TABEL... xv DAFTAR GAMBAR... xvi DAFTAR LAMPIRAN...xvii BAB 1. PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 4 1.3 Tujuan... 4 1.3.1 Tujuan Umum... 4 1.3.2 Tujuan Khusus... 4 1.4 Manfaat Penelitian... 5 BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA... 6 2.1 Epidemiologi... 6 2.2 Definisi... 8 2.3 Etiologi... 9 2.3.1 Virus Dengue... 9 2.3.2 Vektor... 9 a. Aedes aegypti... 9 xi

b. Aedes albopictus... 10 c. Cara Penularan... 11 2.4 Patofisiologi... 12 2.4.1 Patofisiologi Demam Dengue... 12 2.4.2 Patofisiologi Demam Berdarah Dengue... 13 a. Sistem Vaskuler... 13 b. Sistem Respons Imun... 13 2.5 Patogenesis... 15 2.6 Manifestasi Klinik... 17 2.6.1 Asimtomatik... 18 2.6.2 Demam Tidak Spesifik... 18 2.6.3 Demam Dengue... 19 2.6.4 Demam Berdarah Dengue... 20 2.6.5 Dengue Syok Syndrom... 21 2.6.6 Derajat Keparahan DBD... 22 2.6.7 Perjalanan Penyakit... 24 2.7 Penegakan Diagnosis... 24 2.7.1 Kriteria Diagnosis... 25 2.7.2 Diagnosis (Konfirmasi) Laboratoris... 26 2.7.3 Definisi Kasus... 27 a. Definisi Kasus DD... 27 b. Definisi Kasus DBD... 28 c. Definisi Kasus DSS... 29 2.7.4 Diagnosis Banding... 29 a. Penyakit Infeksi yang Disebabkan oleh Mikroorganisme Lain... 30 b. Demam Chikungunya... 30 c. Penyakit dengan Manifestasi Perdarahan... 31 d. ITP... 32 xii

e. Penyakit Sel Darah Lain... 32 2.8 Penatalaksanaan... 32 2.8.1 Penatalaksanaan DD... 32 2.8.2 Penatalaksanaan DBD... 33 2.8.3 Penatalaksanaan DSS... 33 2.9 Kerangka Konseptual... 34 BAB 3. METODE PENELITIAN... 35 3.1 Jenis Penelitian... 35 3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian... 35 3.3 Populasi dan Sampel... 35 3.3.1 Populasi... 35 3.3.2 Jenis Sampel... 35 3.4 Variabel Penelitian... 36 3.4.1 Definisi Operasional... 36 3.5 Bahan Penelitian... 38 3.6 Prosedur Penelitian... 39 3.6.1 Alur Penelitian... 39 BAB 4. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 40 4.1 Hasil Penelitian... 40 4.1.1 Kararakteristik Anak Yang Dicurigai menderita DD, DBD/DSS... 40 a. Jumlah Anak yang Dicurigai menderita DD... 40 b. Jumlah Anak yang Dicurigai menderita DBD... 40 c. Umur Anak yang Dicurigai Menderita DBD... 41 d. Jenis Kelamin Anak yang Dicurigai Menderita DBD... 43 e. Pekerjaan Orangtua Anak yang Dicurigai Menderita DBD... 44 f. Jumlah Anak Yang Dicurigai menderita DSS... 45 xiii

4.1.2 Frekuensi Kejadian Anak yang Dicurigai Menderita DBD Setiap Bulan... 45 4.1.3 Gejala Klinis Anak yang Dicurigai Menderita DBD... 46 4.1.4 Kesesuaian Diagnosis Puskesmas dengan Kriteria WHO. 47 4.2 Pembahasan... 49 4.2.1 Karakteristik Anak yang Dicurigai Menderita DD, DBD/DSS... 49 4.2.2 Frekuensi Kejadian Anak yang Dicurigai Menderita DBD Setiap Bulan... 53 4.2.3 Gejala Klinis... 53 4.2.4 Kesesuaian Diagnosis DBD Puskesmas dengan Kriteria WHO... 56 BAB 5. KESIMPULAN DAN SARAN... 60 5.1 Kesimpulan... 60 5.2 Saran... 60 DAFTAR PUSTAKA... 62 LAMPIRAN... 66 xiv

RINGKASAN Pendekatan Diagnosis Demam Berdarah Dengue pada Anak di Seluruh Puskesmas Keperawatan Wilayah Kabupaten Jember Periode 1 Januari-31 Desember 2007; Siska Yuni Fitria, 042010101027; 2008: 65 Halaman; Fakultas Kedokteran Universitas Jember. Demam Dengue (DD/DF) dan Demam Berdarah Dengue (DBD/DHF) adalah infeksi dengan perantara nyamuk yang setiap tahunnya menjadi masalah besar bagi dunia kesehatan internasional, ditemukan di daerah tropik dan sub-tropik di seluruh dunia. Di Asia Tenggara termasuk Indonesia, epidemi DBD merupakan problem abadi dan penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada anak-anak. Penyakit DBD sering salah didiagnosis dengan penyakit lain seperti flu atau tipus. Hal ini disebabkan karena infeksi virus Dengue yang menyebabkan DBD bisa bersifat asimtomatik atau tidak jelas gejalanya. Masalah bisa bertambah karena virus tersebut dapat masuk bersamaan dengan infeksi penyakit lain seperti flu atau tipus. Oleh karena itu diperlukan kejelian pemahaman tentang perjalanan penyakit, patofisiologi, dan ketajaman pengamatan klinis. Dengan pemeriksaan klinis yang baik dan lengkap, serta pemeriksaan penunjang (laboratorium) dapat membantu menegakkan diagnosis DBD terutama bila gejala klinis kurang memadai. Diagnosis yang cepat dan tepat maupun keputusan kapan seorang pasien harus dirawat di rumah sakit memegang peranan penting dalam menurunkan fatalitas akibat infeksi Dengue. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif yang dilaksanakan pada bulan April-Mei 2008. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendekatan diagnosis demam berdarah dengue pada anak di seluruh puskesmas keperawatan wilayah Kabupaten Jember peride 1 Januari-31 Desember 2007. Jenis sampel yang digunakan adalah totally sampling, dengan mengambil seluruh data rekam medis pasien anak yang dicurigai menderita DBD. Data yang diperoleh dikelompokkan vii

dalam bentuk tabel dan grafik dan dideskripsikan dalam bentuk narasi serta dibandingkan dengan penelitian-penelitian sebelumnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 273 kasus pasien anak yang dicurigai menderita DBD di seluruh puskesmas keperawatan. Didominasi oleh kelompok umur 5-14 tahun sebesar 175 (64,10%), dengan anak yang berjenis kelamin perempuan sebesar 147 anak (53,85%) dan yang berjenis kelamin laki-laki sebesar 126 (46,15%). Kasus DBD banyak terjadi di 3 bulan pertama (Januari, Februari, Maret) dan 2 bulan akhir (November, Desember). Gejala klinik yang paling sering terjadi adalah demam mencapai 100%. Dari 273 kasus tersebut, kebanyakan puskesmas keperawatan melakukan diagnosis DBD yang tidak sesuai dengan kriteria WHO, yaitu sebesar 206 kasus (75,45%) dan yang sesuai dengan kriteria WHO hanya 67 kasus (24,54%). Kesimpulan, sebagian besar puskesmas melakukan penetapan diagnosis DBD yang tidak sesuai dengan kriteria WHO, hal ini terbukti dengan tidak didapatkannya diagnosis DD dan DSS di masing-masing puskesmas, karena semua puskesmas keperawatan akan mendiagnosis DBD, pasien yang mempunyai keluhan demam dengan trombositopenia. Dengan penelitian ini diharapkan petugas kesehatan lebih memahami kriteria diagnosis berdasarkan kriteria WHO sehingga tidak terjadi overdiagnosis ataupun underdiagnosis kasus DBD yang dapat berakibat terjadinya overtreatment dan undertreatment karena hal-hal tersebut sama-sama mempunyai dampak yang merugikan bagi pasien. viii