PERTAMBAI-IAN UKURAN TUBUH DAN BOBOT BADAN PEUET SAP1 FH JANTAN LEPAS SAPlH YANG DIBERI IiANSUM BERSUPLEMEN BIOMINERAL CAIRAN RLJMEN SKRIPSI FAUZAN RAKHMANTO PROGRAM STUD1 TEKNOLOGI PRODUKSI TERNAIC FAKULTAS PETERNAKAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2009
RINGKASAN FAIIZAN RAKI-IMANTO. D13104012. 2009. l'ertanibahan Ukurnn Tubuh clan Bobot Badan I'edet Sapi FI-I :antan Lepas Sapih yang Diberi Ransuni Bersuplen~en Biominerai Cairnn Rumen. Skripsi. Progra~n Studi Teknologi Produltsi Ternak, Fakultas Peternakan? Institut Pertanian Bogor. Pembi~nbing Utama : Ir. Afton Atabany, MSi. Pembimbing Anggota : Ir. Anita S. Tjakradidjaja, MRur.Sc. Isi rumen sapi tidak termanfaatkan karena penanganannya l~anya dikeringkan (dijemur di halaman RPN). Untuk itu, perlu adanya penanganan lebih lanjut dimana alternatif yang diberikan adalah mengolah limbah tersebut menjadi bahan suplemen mineral. Penelitian ini bertujuan untuk n~engetal-iui pertambahan ukuran tubuh dan bobot badan pedet sapi FH jantan lepas sapih yang diberi ransum bersuplemen biomineral cairan rumen. Penelitian dilakukan dari bulan Agustus sampai b~llan Oktober 2008, di... Laboratoriun-i Biokin-iia Fisic!sgi dari h!~~robio!crgi Nutrisi (BFMN), Fakultas Peternakan IPB Can Kawasan Usaha Peternakan (KUNAK) Sapi Perah di Desa Situ Udilt, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor. Ternak yang digunakan dalam penelitian adalah 15 ekor pedet sapi FH jantan lepas sapih yang berumur 3-6 bulan. Pakan yang digunakan dalam penelitian yaitu konsentrat dan mineral ko~nersial yang berasal dari Koperasi Produksi Susu dan Usaha Petel-nakan (KPS Bogor). Hijauan yang digunakan diperoleli dari ladang dan dari luar kawasan. Biomineral cairan rumen dibuat di Laboratoriun-i BFMN, Fakultas Peternakan IPB. Perlakuan yang diberikan terdiri atas 3 ransum yaitu ransum kontrol tanpa pena~nbahan lnineral yang terdiri atas hijauzn dan konsentrat (PI), ransum dengan penambahan mineral konlersial pada taraf 1 % konsentrat (P2), dan ransum dengan penambahan bio~nilleral cairan rumen pada taraf 1 % konsentrat (P3) selama dua bulan fase pel-tun~buhan. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 perlakuan dan 5 kelompok. Peub'ah yang diamati adalal~ konsumsi ransum, konsumsi mineral, lingkar dada dan pertambahan bobot badan, lingkar perut, panjang badan dan tinggi pundak. Data yang diperoleh dianalis dengan analisis of variance (ANOVA) dan jika terdapat pengaruh nyata antar perlakuan akan dilanjutkan dengan uji Tukey's. I-Iasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan mineral baik mineral komersial maupun biomineral cairan rumen tidak nen-iberikan pengar~ih nyata terhadap tinggi pundak, panjang badan, lingkar perut, konsumsi mineral P dan kons~lnlsi mineral Na. Penarnbahan mineral baik mineral komersial malipu1-i bio~uineral cairan rumen memberikan pengaruh nyata pada konsunlsi ransum, ltonsumsi mineral K, Mg dan S, pertambahan lingkar dada dan pertambahan bobot badan. Konsun-isi mineral Ca sangat dipengaruhi ole11 penambahan mineral baik mineral komersial maupun biomineral cairan rumen
Ucrdasarkan hasil penelitian dapat disi~npulkan bah\va peuambahan mineral baik mineral koniersial maupun biomineral cairan rumen rueningltatkan pertamballan bob01 badan. Pertamballan bobot badan pedet yang diberi suplemen mineral komersial clan biomineral cairan ruilien berturut-turut sebesar 3,96 dan 4,72 lcy/eltor/mingg~~. Ini berarti baliwa biomineral cairan rumen dapat menggantikan mineral komersial. Kcrlcr-kcua Kunci: n~ineral komersial, biomineral cairail rumen, pedet sapi FH jantan lepas sapih
ABSTRACT Body Size Growth and Live Weight Gain of Male FH Calf Given Ration Suplementctl wit11 Rumen Fluid Bioinineral Ralthmanto, F., A. Atabany and A. S. Tjakraclidjaja The aim of this experiment was to st~~dy the effect of biomineral suplementation on body size growth and live weight gain of male FH dairy calf. The experiment used 15 male FH dairy calves at 3-6 months old with 50 kg average weights. These calves were divided into 5 group's on the basis of management practised by farmers. Each animals within a group was given treatment diets which co~lsisted of P1 as control diet (forage and concentrate diet given by the farmers), P2 (1'1 + commercial mineral at 1% of concentrate) and P3 (P1 + rumen fluid biornineral at 1% of concentrate). Data were analysed by analysis of variance (ANOVA) and differences between treatments were examined with Tukey's test. Variables measured were feed and mineral intakes, chest circumference and body weight gain, waist circumference, body length 8iid shoulder height. The results indicate that there was no sigriificant effect of dieiaiy treatment on all body size growth, except on live weight gain, P and Na consun~ptions. Treatment affected significantly (P<0,05) on feed consumption, intakes of K, Mg and S, and produced highly significant effect (P<0,01) on Ca intake. Keyi.vords : comercial mineral, ruinen fluid biomineral, male FH calves
PEliTAMBAtIAN UI<UIIAN TUBUH DAN BOBQT BADAN PEDET SAP1 FH JANTAN LEPAS SAPIH YANG DIBERL RANSUM BERSUPLEMEN BIOMINERAL CAlRAN RUMEN FAUZAN RAKHMANTO Dl4104012 Skripsi ini merupakan salah sato syarat untuk n~emperoleh gelar Sarjana Peternattan pacia Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor PROGRAM STUD1 TEKNOLOGI PRODUKSI TEItNAK FAKULTAS PETERNAKAN INS'TITUT PERTANl.4N BOGOR 2009