BAB III SISTEM PENDIDIKAN PAUD AISYIYAH KASIHAN. kecamatan Kasihan Ibu Dra. Hj. Suhartati, bahwa hal yang mendasari didirikannya

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tentang keadaan taman penitipan anak Al-Wathaniyah Kelurahan Ipilo Kecamatan

BAB I PENDAHULUAN. suasana belajar dan proses pembelajaran atau pelatihan agar peserta didik secara

BAB 1 PENDAHULUAN. di Indonesia. Hal ini sebagaimana diatur dalam UU Sisdiknas BAB VI Pasal 13

BAB I PENDAHULUAN. Bab pendahuluan ini secara berturut-turut di bahas mengenai latar belakang, fokus

BAB I PENDAHULUAN. dalam perwujudan diri individu terutama bagi pembangunan bangsa dan Negara.

KOMPETENSI TENAGA KEPENDIDIKAN 1. KOMPETENSI PENGAWAS/PENILIK PAUD

BAB I PENDAHULUAN. E. Mulyasa, Manajemen PAUD, PT Remaja Rosdakarya, Bandung, 2014, hlm

PERANCANGAN DESAIN INTERIOR TK ISLAM BAB I PENDAHULUAN

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PENGELOLAAN PENDIDIKAN OLEH SATUAN PENDIDIKAN NONFORMAL

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual

PENDEKATAN PENGEMBANGAN KURIKULUM 1. Arah atau Sasaran Kurikulum PAUD Kurikulum diarahkan pada pencapaian perkembangan sesuai dengan tingkatan

BAB I PENDAHULUAN. kelas, tapi seorang guru juga harus mampu membimbing, mengembangkan

BAB I PENDAHULUAN. (Pasal 1 UU Sisdiknas No.20 Tahun 2003). Dari bagian-bagian itu tidak

BAB I PENDAHULUAN. Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor yang menentukan. keberhasilan pembangunan Indonesia. Penyelenggaraan pendidikan

POLA INTERAKSI GURU DALAM MEMOTIVASI ASPEK SOSIAL ANAK

BAB I PENDAHULUAN. cukup mendasar, terutama setelah diberlakukannya Undang-Undang Republik

BAB I PENDAHULUAN. tersebut perubahan tidak akan terjadi dan tujuan tidak akan tercapai. Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. fisik dan psikis yang siap merespon stimulasi yang diberikan oleh. anak perlu diberi stimulasi yang optimal melalui pendidikan.

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu aspek yang diprioritaskan, dalam pembangunan di

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Mulyasa (2006:3) perwujudan masyarakat yang berkualitas

DIREKTORAT PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN NONFORMAL DIREKTORAL JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. TK Patriotik terletak di Jalan Makam H. Nani Wartabone Desa Bube Baru

BAB I PENDAHULUAN. Secara konseptual desentralisasi pendidikan adalah suatu proses dimana suatu

BAB I PENDAHULUAN. ketika anak lahir. Tidak semua masyarakat Indonesia menyadari pentingnya

WALIKOTA TASIKMALAYA

WALIKOTA SOLOK PROVINSI SUMATERA BARAT PERATURAN WALIKOTA SOLOK NOMOR 15 TAHUN 2017 TENTANG

FENOMENA TAMAN PENITIPAN ANAK BAGI PEREMPUAN YANG BEKERJA. Nur Ita Kusumastuti K Pendidikan Sosiologi Antropologi

BAB I PENDAHULUAN. dan Kebudayaan No. 0486/U/1992 tentang Taman Kanak-kanak adalah

LEMBARAN DAERAH KOTA BANJAR NOMOR : 2 TAHUN : 2011 SERI : E PERATURAN DAERAH KOTA BANJAR NOMOR 2 TAHUN 2011 TENTANG

Berdasarkan UU Nomor 20/2003 tentang Sistem Pendidikan. Nasional (sisdiknas), disebutkan dalam pasal 1 ayat (14), Pendidikan

BUPATI ALOR PERATURAN BUPATI ALOR NOMOR 16 TAHUN 2010 TENTANG PENGELOLAAN DAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan sumber daya manusia menuju era globalisasi. Suatu era yang

BAB I PENDAHULUAN. yang dapat menghambat pembangunan dan perkembangan ekonomi nasional.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. karyawan PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. pada tanggal 17 Januari 1980

UPTD SKB SUSUKAN. Tahun Pelaksanaan Program Pendidikan Keluarga dan Peningkatan Ekosistem pada Satuan Pendidikan. Dra.

SALINAN LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 58 TAHUN 2009 TANGGAL 17 SEPTEMBER 2009 STANDAR PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 7 TAHUN 2018 TENTANG

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur. SMA

BAB II DESKRIPSI SEKOLAH ISLAMIC VILLAGE

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Helga Annisa, 2013

BAB III GAMBARAN UMUM MI ASSEGAF PALEMBANG. A. Letak Dan Sejarah Berdirinya Madrasah Ibtidaiyah Assegaf

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG

I. PENDAHULUAN. berkualitas. Menurut Undang-undang Sisdiknas, Pendidikan adalah usaha

BUPATI DEMAK PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI DEMAK NOMOR 11 TAHUN 2017 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DI KABUPATEN DEMAK

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan Taman Kanak kanak (TK) merupakan bentuk pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. (Abdulhak, 2007 : 52). Kualitas pendidikan anak usia dini inilah yang

U UKS S PORTFOLIO LOMBA UKS TINGKAT PROPINSI JAWA TIMUR BA AISYIAH MANGKUJAYAN

UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK MELALUI PERMAINAN PLASTISIN PADA ANAK PLAYGROUP DI PAUD NUR ROHMAH PLUPUH SRAGEN TAHUN AJARAN 2013/2014

PENINGKATAN KECERDASAN LOGIKA MATEMATIKA ANAK MELALUI PERMAINAN BERHITUNG MENGGUNAKAN PAPAN TELUR DI TK AISYIYAH 7 DURI NOVA ROZI A ABSTRAK

BAB III KEADAAN MI MUHAJIRIN PALEMBANG. A. Sejarah Berdiri dan Letak Geogerafis MI Muhajirin Palembang. 1. Sejarah Berdirinya MI Muhajirin Palembang

UPAYA MENINGKATKAN KECERDASAN NATURALIS MELALUI METODE PROYEK PADA ANAK KELOMPOK B TK AISYIYAH 01 SROYO, JATEN, KARANGANYAR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU NOMOR : 12 TAHUN 2012 TENTANG WAJIB BELAJAR DINIYAH TAKMILIYAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI,

BAB III MADRASAH IBTIDAIYAH ASSEGAF PALEMBANG DAN METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN METODE BEYOND CENTERS AND CIRCLES TIME (BCCT) DALAM PEMBELAJARAN MATERI IMTAK DI PLAYGROUP MASYITHOH KALIWUNGU KENDAL

Proposal. Darussalam Education. Pembangunan PENDIDIKAN ANAK USIA DINI TAMAN PENDIDIKAN ALQUR AN. Contact Person Panitia Pembangunan

I. PENDAHULUAN. Menjadi bangsa yang maju tentu merupakan cita-cita yang ingin dicapai oleh

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan aspek penting dalam pelaksanaan pembangunan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Guru sebagai teladan bagi peserta didik harus memiliki sikap dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Usia anak-anak merupakan hal yang penting untuk diperhatikan, karena

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PERATURAN BUPATI ACEH TIMUR NOMOR 27 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD) DI KABUPATEN ACEH TIMUR

BAB II DESKRIPSI SMA NEGERI RAYON 08 JAKARTA BARAT

BUPATI MAJENE PROVINSI SULAWESI BARAT

TERDAPAT PERBEDAAN TINGKAT PENDIDIKAN GURU TK TERHADAP KUALITAS KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR DI KECAMATAN TAWANGHARJO KABUPATEN GROBOGAN NASKAH PUBLIKASI

BAB III KEGIATAN PEMBIASAAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V PADA MATA PELAJARAN FIQIH DI MIS KARANGANYAR 01 KECAMATAN TIRTO KABUPATEN PEKALONGAN

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kurikulum Taman Kanak-Kanak (TK) dan Raudatul Athfal (RA)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan anak usia dini. Di dalam undang-undang Sisdiknas Nomor 20 Tahun. bagi anak berusia empat tahun sampai enam tahun.

BUPATI BANGKALAN PROVINSI JAWA TIMUR

BAB III KONDISI OBJEK PENELITIAN. A. Selintas Tentang SMA Muhammadiyah 1 Palembang. 1. Sejarah Singkat SMA Muhammadiyah 1 Palembang

BAB I PENDAHULUAN. (PAUD) adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak

BAB II DESA BERINGIN JAYA. b. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Suka Damai. d. Sebelah timur berbatasan dengan /Kecamatan Sentajo Raya 1

FORMAT OBSERVASI KONDISI SEKOLAH

EFEKTIVITAS KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH (STUDI KASUS DI SD NEGERI SRONDOL 02 SEMARANG) RINGKASAN TESIS. Oleh: UTIK SETYARTI Q

BAB I PENDAHULUAN. kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang di perlukan

BAB I PENDAHULUAN. mencakup berbagai persoalan yang rumit dan kompleks, baik mencakup

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dunia pendidikan merupakan kehidupan yang penuh dengan tantangan

- 1 - BUPATI BANYUWANGI

BAB I PENDAHULUAN. untuk berkembang. Pada masa ini anak mempunyai rasa ingin tahu yang besar

BAB I PENDAHULUAN. Hakikat pembangunan nasional adalah pembangunan manusia Indonesia.

MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK MELALUI PERCOBAAN SAINS SEDERHANA PADA ANAK KELOMPOK B2 TK GAMALIEL PALU

Subbagian kepegawaian.

NURAINI RAHARJANTI A53B111047

BAB 1 PENDAHULUAN. Sekolah adalah salah satu institusi yang berperan dalam menyiapkan

BAB I PENDAHULUAN. keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta

UPAYA PENGEMBANGAN KECERDASAN VISUAL SPASIAL ANAK MELALUI PERMAINAN BALOK DI TK RA GUPPI MANDAN SUKOHARJO

BAB I PENDAHULUAN. yang berlaku. Kurikulum merupakan suatu program pendidikan yang direncanakan. diluncurkan kurikulum baru yaitu kurikulum 2013.

II. TINJAUAN PUSTAKA. yang dikehendaki tanpa menghiraukan faktor-faktor tenaga, waktu, pikiran dan

BAB II DESKRIPSI SMA NEGERI DI WILAYAH KOTA JAKARTA BARAT

BAB II DESKRIPSI SMA NEGERI DI WILAYAH KOTA JAKARTA BARAT

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang didirikan Tahun 2007, Kondisi PAUD ini memiliki Ruang belajar seukuran 45 m 2, halaman

BAB I PENDAHULUAN. budaya bangsa Indonesia), memiliki nalar (maju, cakap, cerdas, kreatif, inovatif

BAB I PENDAHULUAN. dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Pendidikan adalah usaha sadar dan

BAB I PENDAHULUAN. yang diharapkan itulah cermin bangsa nantinya. Generasi muda tidak

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 84 TAHUN 2014 TENTANG PENDIRIAN SATUAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

BUPATI OGAN KOMERING ULU SELATAN, PROVINSI SUMATERA SELATAN PERATURAN BUPATI OGAN KOMERING ULU SELATAN NOMOR ^ TAHUN 2015 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Transkripsi:

40 BAB III SISTEM PENDIDIKAN PAUD AISYIYAH KASIHAN A. Sejarah Berdiri PAUD Aisyiyah Kasihan Berdasarkan hasil wawancara dengan pengurus pimpinan cabang Aisyiyah kecamatan Kasihan Ibu Dra. Hj. Suhartati, bahwa hal yang mendasari didirikannya PAUD Aisyiyah Kasihan adalah untuk menjawab kebutuhan masyarakat khususnya di wilayah kecamatan Kasihan akan pendidikan dan pengasuhan putra-putrinya. Keberadaan PAUD Aisyiyah tentu sangat membatu para orang tua bekerja dalam mengasuh dan mendidik putra putrinya karena didukung dengan lokasi yang sangat strategis berada di tepi jalan utama jantung kota kecamatan Kasihan, sehingga orang tua mudah dalam mengantar-jemput anak. Seperti terlihat dalam petikan wawancara berikut: Mendengar keluhan masyarakat, khususnya para ibu muda akan sulitnya mendapatkan rasa aman dan nyaman dalam menitipkan putra-putri kecilnya kepada asisten rumah tangga, terlebih saat orang tua sekarang ini baik bapak maupun ibu lebih dituntut untuk aktif dalam mencari nafkah, sementara tidak ada alternatif orang yang dapat dipercaya untuk mengawasi putra-putrinya di rumah, maka Aisyiyah cabang Kasihan berinisiatif mendirikan taman pengasuhan anak. Namun seiring perkembangan kesadaran masyarakat akan pentingnya tumbuh kembang anak maka yang rencana semula hanya akan membuat Taman Pengasuhan Anak akhirnya dibuatlah Kelompok Bermain fullday, dengan begitu anak-anak yang dititipkan ke PAUD disamping mendapatkan pengasuhan oleh tenaga yang profesional juga mendapatkan pembelajaran yang berlandaskan pada ajaran Islam 1. PAUD Aisyiyah Kasihan menawarkan pelayanan fullday sebagai bentuk fasilitasi yang sangat dibutuhkan oleh para orang tua bekerja. Berikut hasil wawancara dengan salah seorang orang tua siswa PAUD Aisyiyah Kasihan; 1 Wawancara dengan Ibu Dra. Hj. Suhartati. Pengurus PCA Kasihan. di SMA Muhammadiyah Kasihan pada tanggal 2 Februari 2017.

Saya merasa terbantu sekali dan senang, karena untuk mencari TK yang berbasis agama seperti TK Aisyiyah AIKA ini sangat sulit karena mungkin ada sekolah lain yang fullday tetapi tidak berbasis agama jadi kalau menurut saya sebagai orang tua yang bekerja sampai sore, saya sangat terbantu karena anak ternyata kalau fullday di sini sudah bisa baca iqro, bacaan-bacaan surat pendek jadi hafal semua, jadi orang tua di rumah tinggal mengulangi lagi atau memancing anak sehingga anak sudah bisa menghafalnya dengan baik.... 2 PAUD Aisyiyah Kasihan diresmikan pendiriannya pada tanggal 29 Mei 2007, diawali dengan persiapan penyediaan tenaga pengajar dengan mengikut sertakan tenaga yang sudah siap untuk diikut sertakan pada diklat pendidik PAUD Aisyiyah, menyusun kurikulum dan menyediakan alat permainan edukatif. Kegiatan pendidikan dan pengasuhan diselenggarakan dengan menempati gedung Dakwah yang merupakan gedung wakaf milik Muhammadiyah cabang Kasihan yang berlokasi di dalam komplek masjid Dakwah Padokan Tirtonirmolo Kasihan Bantul sejak berdirinya hingga sekarang. 41 B. Visi, Misi Dan Tujuan PAUD Aisyiyah Kasihan Sebagai lembaga pendidikan Islam yang melayani anak usia dini yang sedang berada pada masa peka untuk tumbuh dan berkembangnya seluruh potensi yang ada pada diri anak maka PAUD Aisyiyah Kasihan menetapkan cita-citanya untuk mengembangkan potensi dasar anak agar menjadi generasi yang bertaqwa, terampil, dan cerdas, sebagai visinya. Cita-cita tersebut kemudian dimanifestasikan dengan berbagai cara agar dapat tercapai dengan baik, sebagaimana yang tertuang dalam misi PAUD Aisyiyah Kasihan yang telah ditetapkan sebagai berikut: 1) Memberikan layanan pendidikan dan pengasuhan berdasarkan nilai- nilai Agama dan akhlak mulia. 2 Wawancara dengan ibu Tri Lestari, S.Pd., Orang tua ananda Hafidz Aldian Radinka usia 4 tahun. pada tanggal 31 Maret 2017

42 2) Memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi dan berkreasi dalam memecahkan masalah sehari-hari. 3) Menstimulasi tumbuh kembang anak dengan menerapkan metode pembelajaran yang Kreatif dan Inovatif dengan mengembangkan Kecerdasan Jamak (Multiple Intelligence) Adapun Tujuan dari PAUD Aisyiyah Kasihan adalah : 1) Meningkatkan layanan pendidikan terhadap anak usia dini sesuai tahap perkembangnnya. 2) Membina lingkungan lembaga paud yang mendukung terciptanya satuan paud sebagai tempat pembelajaran yang kondusif. 3) Membina kultur lembaga paud yang mendukung terciptanya warga lembaga yang mempunyai dedikasi dan etos kerja yang tinggi. 4) Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana untuk menunjang proses pembelajaran. 5) Menjalin kerjasama yang harmonis dengan stakeholder terkait guna meningkatkan optimalisasi layanan paud. 3 C. dan Tenaga Kependidikan PAUD Aisyiyah Kasihan memiliki peranan pentung dalam keberhasilan menstmulasi pertumbuhan dan perkembangan anak didik. merupakan ujung tombak dalam pendidikkan khususnya pada jenjang pendidikan anak usia dini (PAUD). Berdasarkan data dokumentasi, pendidik dan karyawan PAUD Aisyiyah Kasihan berjumlah 9 orang yang terdiri dari 1 orang laki-laki dan 8 orang perempuan dengan rentang usia antara 20-45 tahun, 6 orang sudah berumah tangga dan 3 0rang masih 3 Dokumen Kurikulum PAUD Aisyiyah Kasihan

43 lajang. Dari 9 orang tersebut 1 orang berpendidikan S1 kependidikan, 1 orang berpendidikan D3 management, dan 7 orang berpendidikan SLTA. Agar para pendidik yang berlatar belakang pendidikan non kependidikan tersebut tetap dapat memenuhi standar kualifikasi sebagai pendidik PAUD maka 6 pendidik telah diikut sertakan pada diklat pendidik PAUD berjenjang. 4 Dengan demikian kami simpulkan bahwa keadaan pendidik dan pengasuh di PAUD Aisyiyah Kasihan dari segi usia cukup untuk mendukung terselenggaranya kegiatan pendidikan dan pengasuhan bagi anak-anak usia pra sekolah, Bagi yang sudah berumah tangga sudah memiliki pengalaman yang cukup dalam hal pengasuhan dan pendekatan terhadap anak, dan bagi yang masih berusia muda dan masih lajang dapat berperan memberikan ide-ide kreatif dalam mengembangkan pembelajaran di PAUD. Tenaga kependidikan PAUD Aisyiyah Kasihan berjumlah 4 orang dengan rentang usia 20-50 tahun. 2 orang bertugas membantu pengasuhan anak, 1 orang tenaga kebersihan, dan 1 orang tenaga memasak. 5 Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa Tenaga kependidikan PAUD Aisyiyah Kasihan dari segi jumlah maupun usia sudah cukup ideal karena masih alam usia produkif untuk bekerja. D. Anak Didik PAUD Aisyiyah Kasihan Anak didik PAUD Aisyiyah Kasihan secara keseluruhan berjumlah 51 anak yang terbagi dalam empat kelompok usia. Usia 0-2 tahun berjumlah 9 anak terdiri dari 4 laki-laki dan 5 perempuan, 2-3 tahun berjumlah 8 anak terdiri dari 4 laki-laki dan 4 perempuan, 3-4 tahun berjumlah 18 anak terdiri dari 9 laki-laki dan 9 4 Dokumentasi data pendidik dan karyawan PAUD Aisyiyah Kasihan,dikutip pada tanggal 30 Maret 2017 5 Dokumentasi data pendidik dan karyawan PAUD Aisyiyah Kasihan,dikutip pada tanggal 31 Maret 2017.

44 perempuan, dan anak usia 4-6 tahun berjumlah 15 anak terdiri dari 8 laki-laki dan 7 perempuan. 49 orang tua dari anak didik di PAUD Aisyiyah Kasihan merupakan orang tua bekerja. 6 Dari data tersebut disimpulkan bahwa orang tua dari anak didik PAUD Aisyiyah Kasihan mayoritas merupakan orang tua bekerja, sehingga sudah sesuai dengan tujuan Aisyiyah cabang Kasihan dalam mendirikan PAUD fullday ini, yaitu untuk memberikan solusi bagi masyarakat khususnya para orang tua bekerja dalam memberikan pelayanan pendidikan dan pengasuhan bagi putra-putrinya yang masih berusia pra sekolah. E. Struktur Organisasi dan Sarana-prasarana PAUD Aisyiyah Kasihan Untuk mencapai tujuan yang diharapkan maka sebuah lembaga pendidikan harus dikelola dengan baik melalui sebuah struktur organisasi yang berfungsi dan berperan maksimal. Majelis Dikdasmen PCA Kasihan Kepala PAUD Terpadu Fullday Aisyiyah Kasihan Sekretaris Bendahara Pengasu h TPA KB A KB B TK A TK B Seksi Gizi Seksi Kebersihan 6 Dokumentasi data Anak didik PAUD Aisyiyah Kasihan,dikutip pada tanggal 31 Maret 2017.

45 Gambar. Struktur Organisasi PAUD Terpadu Aisyiyah Kasihan 7 Selain itu perlu adanya kerjasama yang baik serta pembagian tugas dan wewenang yang jelas serta perlu adanya evaluasi bersama terkait tugas dan kewenangan masing-masing. Struktur organisasi PAUD Aisyiyah Kasihan sebagai tersaji pada gambar. Sarana dan Prasarana an PAUD Aisyiyah Kasihan tergolong cukup memadai. Prasarana berupa gedung, PAUD ini memiliki gedung yang relatif representatif, dengan 8 ruang kelas, 3 ruang bermain dan 4 kamar mandi. Data selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 2a. 7 Dokumentasi Data Dinding PAUD Aisyiyah Kasihan, dikutip pada tanggal 31 Maret 2017.