PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU SMP NEGERI 3 PABELAN KAB. SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Salah satu permasalahan yang paling mendasar dan sedang dihadapi oleh

PENGARUH INTERAKSI ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI SMP NEGERI 1 SAMBI TAHUN AJARAN 2012/2013

NASKAH PUBLIKASI Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Akuntansi

ANALISIS PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA GURU SMA PPMI ASSALAM SURAKARTA TAHUN PELAJARAN

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI ORGANISASI TERHADAP KINERJA PENGURUS KOPERASI MAHASISWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA PERIODE 2012/2013

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu permasalahan yang paling mendasar dan sedang dihadapi

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh :

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi.

ANGKATAN 2009 NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh : BAKHTIAR NUGROHO A FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

: SAHID PAMBUDI UTOMO A210

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN KOPERASI SIMPAN PINJAM KARYA KABUPATEN PATI NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH MODAL USAHA DAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG DI PASAR GEDE HARDJONAGORO SURAKARTA TAHUN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA KARYAWAN SWALAYAN LUWES PURWODADI

PENGARUH AKTIVITAS GURU DALAM MGMP DAN PROFESIONALISME GURU TERHADAP GAYA MENGAJAR (GURU EKONOMI SMA) DI BANJARNEGARA TAHUN AJARAN 2013/2014

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

KONTRIBUSI KUALITAS PELAYANAN DAN PENETAPAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA DEALER SUZUKI WAHYU MOTOR WONOGIRI

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh : ZAINIMUBARAK

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

ARTIKEL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Memenuhi Syarat Guna Memenuhi derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

SELVA PRISTIAN NOVENSIA A

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN PEMBERIAN KOMPENSASI TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PADA RS. PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA

PENGARUH JENJANG PENDIDIKAN DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PERSEPSI MENGENAI PENEMPATAN KERJA DI PT. TIGA SERANGKAI JURNAL PUBLIKASI

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Program Studi Pendidikan Akuntansi.

PENGARUH REWARD DAN ICE BREAKER TERHADAP MINAT BELAJAR TEMATIK SISWA KELAS IV SD N NGADIREJO 01 KEC. KARTASURA, KAB. SUKOHARJO

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 03 NGLEBAK TAHUN AJARAN 2014/2015

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

PENGARUH GAYA MENGAJAR GURU DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SISWA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA AL-ISLAM KALIJAMBE TAHUN AJARAN

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK CABANG WONOGIRI TAHUN 2012

NURWIDYA DIDIK HERMANTO NIM. B

Disusun oleh : A FAKULTA

PENGARUH KONSENTRASI BELAJAR DAN KREATIVITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS DI SMA MUHAMMADIYAH 1

PENGARUH PENGAWASAN KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. DJITOE INDONESIAN TOBACCO DI SURAKARTA TAHUN 2014

PENGARUH AKTIVITAS BELAJAR DAN KREATIVITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI I JUWANGI BOYOLALI NASKAH PUBLIKASI

ANALISIS PENGARUH PELAYANAN DAN KERAGAMAN BARANG TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN (PADA PASAR BUNDER DI SRAGEN)

PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP LOYALITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. TIGA SERANGKAI SURAKARTA TAHUN 2014

PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI DITINJAU DARI PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN DAN FASILITAS

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN PENGAWASAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT KERETA API INDONESIA (Persero) DI KANTOR DAOP IV SEMARANG

NASKAH PUBLIKASI Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh. Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH TOTAL QUALITY MANAGEMENT TEHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT DANLIRIS DI GROGOL SUKOHARJO

PENGARUH TINGKAT KREATIVITAS DAN KEPERCAYAAN KEPADA REKAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI TEMPAT KERAJINAN TEMBAGA PT. BAKIKU NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN KUD MARGOREJO KABUPATEN PATI TAHUN 2014 NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH LINGKUNGAN TEMPAT TINGGAL DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV MI MUHAMMADIYAH NGASEM TAHUN PELAJARAN 2013/ 2014

PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD NEGERI KRADENAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

TAHUN AJARAN 2012/2013 PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana Strata-1 Program studi Pendidikan Akuntansi.

PENGARUH BIMBINGAN KONSELING DAN CARA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS VIII SMP N I Sine Tahun Ajaran 2011/2012 NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH KOMPENSASI, DISIPLIN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus pada PT. Bank Bukopin di Surakarta)

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH PROFESIONALISME GURU DAN PERSEPSI GURU TENTANG KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU DI SMA SRAGEN KOTA

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

PERSEPSI SISWA TENTANG PROFESIONALISME GURU AKIDAH AKHLAK DAN PENGARUHNYA TERHADAP HASIL BELAJAR PAI (Studi di SMP Muhammadiyah 1 Kartasura)

PENGARUH MOTIVASI DAN KUALITAS PELAYANAN KOPERASI TERHADAP PARTISIPASI ANGGOTA DI KUD CEPOGO BOYOLALI TAHUN 2014

PENGARUH KEMAMPUAN MEMORI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP AL ISLAM 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012

KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI DI TINJAU DARI MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA KARYAWAN PT. SOMIN SURAKARTA TAHUN 2015 NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH KEMANFAATAN LEMBAR KERJA SISWA ( LKS ) DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA

HANIFAH KUMALA DEWI A

PROFESIONALISME GURU DITINJAU DARI MOTIVASI DAN PEMENUHAN JAM MENGAJAR GURU SMP DI KABUPATEN KARANGANYAR

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh. Nandya Puspitawati

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh: ARVITA MAYASARI A

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

PROFESIONALISME GURU DITINJAU DARI MOTIVASI KERJA DAN PENGALAMAN MENGAJAR GURU PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI KECAMATAN MOJOLABAN TAHUN

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

PENGARUH AKTIVITAS BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI I PURWANTORO TAHUN JARAN 2013/2014

ARTIKEL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Memenuhi Syarat Guna Memenuhi derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BALAI LATIHAN KERJA (BLK) PERTANIAN KLAMPOK DI BANJARNEGARA

JURNAL PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH KESULITAN BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 2 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2012/2013

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhui sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

KREATIVITAS BELAJAR MAHASISWA DITINJAU DARI KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KEDISIPLINAN BELAJAR PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KEDISIPLINAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN DI PT. BANK SYARIAH BUKOPIN CABANG SOLO

PENGARUH KEDISIPLINAN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV SD N WIRONANGGAN 01 TAHUN 2014/2015 NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA PUSAT PENELITIAN KARET BALAI PENELITIAN GETAS)

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi YENY PURWANTO A

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN PENGALAMA MENGAJAR TERHADAP KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DI SMK MUHAMMADIYAH DELANGGU TAHUN AJARAN 2013/2014

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

KINERJA ORGANISASI DITINJAU DARI KEDISIPLINAN DAN MOTIVASI KERJA PEGAWAI PADA DINAS KOPERASI DAN UMKM KOTA SURAKARTATAHUN 2015

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING

JURNAL PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

ANNISA ROSMA FEBRIYANI A

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS PADAA KELAS VIII SMP NEGERI I SAMBI TAHUN AJARAN 2013/2014

PENGARUH JAM BELAJAR MASYARAKAT DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 02 KALISORO TAHUN AJARAN 2014/2015

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

KINERJA KARYAWAN DITINJAU DARI KOMUNIKASI DAN BUDAYA KERJA PADA CV. GLOBAL MANDIRI SEJAHTERA CABANG SURAKARTA TAHUN 2015

Transkripsi:

PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU SMP NEGERI 3 PABELAN KAB. SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI UntukMemenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memenuhi Derajat Sarjana S-1 Program Studi PendidikanAkuntansi Diajukan Oleh : ACHMAD RIZA FAUZI A 210020053 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2014

SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH Bismillahirrahmanirrohim Yang bertanda tangan di bawah ini, saya Nama : Achmad Riza Fauzi NIM : A 210 080 053 Fakultas / Jurusan : KIP / Pend. Akuntansi Jenis : Skripsi Judul :PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU SMP NEGERI 3 PABELAN KAB. SEMARANG TAHUN AJARAN 2012/2013 Dengan ini menyatakan bahwa saya menyetujui untuk: 1. Memberikan hak bebas royalti kepada Perpustakaan UMS atas penulisan karya ilmiah saya, demi pengembangan ilmu pengetahuan 2. Memberikan hak menyimpan, mengalih mediakan/mengalih formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), mendistribusikannya, serta menampilkannya dalam bentuk softcopy untuk kepentingan akademis kepada Perpustakaan UMS, tanpa perlu meminta ijin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta. 3. Bersedia dan menjamin untuk menanggung secara pribadi tanpa melibatkan pihak perpustakaan UMS, dari semua bentuk tuntutan hukum yang timbul atas pelanggaran hak cipta dalam karya ilmiah ini. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan semoga dapat digunakan sebagaimana mestinya. Surakarta, Februari 2014 Yang menyatakan Achmad Riza Fauzi 2

ABSTRAK PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU SMP NEGERI 3 PABELAN KAB. SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Achmad Riza Fauzi, A 210 080 053, Jurusan Pendidikan Akuntansi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2013, 69 halaman Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendiskripsikan pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan motivasi kerja terhadap kinerja guru guru. Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Subyek penelitian adalah guru dan karyawan SMP N 3 Pabelan, kab.semarang yang berjumlah 50 orang. Metode pengumpulan data dilakukan melalui angket, teknik analisis data menggunakan teknik analisis linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa kepemimpinan dan motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja guru, dapat dilihat dari persamaan regresi linier sebagai berikut Y = 16,192-0,043X 1 + 0,450X 2, dari hasil uji t terhadap variabel kepemimpinan diketahui t hitung < -t tabel, yaitu -0,227< -1,961 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,001, dan uji t terhadap variabel motivasi diketahui t hitung > t tabel, yaitu 2,345>1,961 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,042. Berdasarkan uji F diketahui bahwa F hitung > F tabel, yaitu 8,059>2,786 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,001, dimana keseluruhan koefisiensi independen bernilai positif. Dari hasil uji koefisien determinasi (R 2 ) sebesar 0,282, dimana ini berarti bahwa variabel kepemimpinan dan motivasi kerja memiliki pengaruh 28,2% terhadap kinerja guru. Dari hasil perhitungan dalam penelitian diketahui bahwa variabel kepemimpinan memberikan sumbangan relatif sebesar 51,1% dan sumbangan efektif 14,4%. Variabel motivasi kerja memberikan sumbangan relatif sebesar 48,9% dan sumbangan efektif 13,8%. Berdasarkan perhitungan diketahui sumbangan efektif kedua variabel kepemimpinan dan motivasi kerja sebesar 28,2%. Penelitian ini menyimpulkan bahwa kepemimpinan kepala sekolah dan motivasi kerja memiliki pengaruh terhadap kinerja guru. Kata kunci: kepemimpinan, motivasi, kinerja 3

A. Pendahuluan Salah satu permasalahan yang paling mendasar dan sedang dihadapi oleh bangsa Indonesia adalah rendahnya mutu pendidikan pada setiap jenjang dan satuan pendidikan dasar dan menengah. Berbagai usaha telah dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan nasional antara lain melelui berbagai pelatihan dan peningkatan kualifikasi guru, pengadaan buku dan alat pelajaran, perbaikan sarana dan prasarana pendidikan lainnya, serta peningkatan mutu manajemen sekolah. Mutu pendidikan akan tercapai apabila komponen yang terdapat dalam meningkatkan mutu pendidikan memenuhi syarat tertentu. Komponen yang berperan dalam peningkatan mutu pendidikan salah satunya adalah tenaga pendidik bermutu yaitu yang mampu menjawab tantangan-tantangan dengan cepat dan bertanggung jawab. Guru adalah salah satu tenaga kependidikan yang mempunyai peran penting sebagai penentu keberhasilan tujuan pendidikan, karena guru yang langsung bersinggungan dengan peserta didik, untuk memberikan bimbingan yang akan menghasilkan tamatan yang diharapkan.tanpa adanya peran guru maka proses belajar mengajar akan terganggu bahkan gagal. Oleh karena itu dalam manajemen pendididikan perananan guru dalam upaya keberhasilan pendidikan selalu ditingkatkan, kinerja atau prestasi kerja guru harus selalu ditingkatkan mengingat tantangan dunia pendidikan untuk menghasilkan kualitas sumber daya manusia yang mampu bersaing di era global Menurut Rahardja (2004:4) bahwa kinerja adalah prestasi kerja, hasil kerja atau unjuk kerja. Kemampuan melaksanakan tugas atau kinerja (performance) adalah sesuatu hal yang dapat meningkatkan fungsi motivasi secara terus menerus. Dengan demikian, kinerja guru hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang guru dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Menurut Rivai (2005 :15), kinerja adalah kesediaan seseorang atau kelompok orang untuk melakukan suatu kegiatan dan menyempurnakannya sesuai dengan tanggung jawabnya dengan hasil seperti yang diharapkan. 4

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa kinerja adalah unjuk kerja seseorang dalam melaksanakan tugas sebagai realisasi konkret dari kompetensi berdasarkan kecakapan, pengalaman dan kesungguhan. Diantara faktor penting yang mempengaruhi kinerja karyawan adalah kepemimpinan. Kepemimpinan menurut Robin (2002:3) adalah kemampuan untuk mempengaruhi suatu kelompok ke arah tercapainya tujuan. Setiap manusia pada hakikatnya adalah pemimpin dan setiap manusia akan diminta pertanggungjawaban atas kepemimpinanya kelak.kepemimpinan merupakan salah satu topik terpenting dalam mempelajari dan mempraktekan manajemen sehingga Gibson, et al. (dalam Husaini Usman, 2010:277) menyebutkan fungsi manajemen dengan singkatan POLC, yaitu Planning, Organizing, Leading, dan Controlling. Alasanya, dengan melalui POLC para pemimpin dapat mengarahkan perencanaaan, penggorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian dengan baik Kualitas dan efektivitas mengajar guru dipengaruhi berbagai faktor diantarannya adalah kepemimpinan kepala sekolah. Kepala sekolah memegang peranan penting karena kepala sekolah bertanggung jawab penuh untuk mengelola dan memberdayakan guru-guru agar terus meningkatkan kemampuan kerjannya. Cara kepala sekolah dalam berinteraksi dengan bawahan sangat mempengaruhi berhasil atau tidaknya sekolah yang dipimpinnya, serta turut mempengaruhi keteladanan guru dan siswa dalam proses belajar mengajar. Motivasi menjadi aktualisasi seorang karyawan untuk meningkatkan kinerjanya. Interaksi yang terjadi dalam suatu instansi melibatkan individuindividu yang cenderung memiliki perilaku yang berbeda. Oleh karena itu, motivasi ini merupakan subyek yang penting bagi seorang pimpinan atau kepala sekolah, karena seorang pimpinan atau kepala sekolah harus bekerja dengan dan melalui orang lain. Dengan melakukan pembenahan dan pengembangan organisasi, diperlukan pula suatu upaya untuk memahami masing-masing orang yang berperilaku tertentu agar dapat mewujudkan suatu 5

kekuatan pendorong bagi diri seorang karayawan dalam berperilaku guna meraih atau mencapai tujuan kepuasan. Motivasi adalah sebuah faktor yang lebih mengarah pada perilaku dalam organisasi. Motivasi berasal dari kata motive. Motive adalah keadaan dalam diri seseorang yang menimbulkan kekuatan, menggerakkan, mendorong, mengarahkan motivasi. Motivasi merupakan keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan tertentu guna mencapai suatu tujuan (Handoko, 2000: 252). Dengan demikian, motivasi merupakan faktor yang ada dalam diri seseorang yang menggerakkan perilakunya untuk memenuhi tujuan tertentu. Dalam praktiknya, seorang karyawan yang mempunyai motivasi kerja yang tinggi, dia juga cenderung akan memiliki kinerja yang baik dan tinggi. Setiap guru belum tentu bersedia mengerahkan prestasi kerja yang dimilikinya secara optimal, sehingga masih diperlukan adanya pendorong agar seseorang mau menggunakan seluruh potensinya untuk bekerja. Selanjutnya, berdasarkan pemikiran tersebut maka penelitian ini diberi judul PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU SMP NEGERI 3 PABELAN KAB. SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2012/2013. Suatu penelitian ilmiah harus ada tujuan yang tepat supaya penelitian yang dilaksanakan mempunyai arah sesuai dengan apa yang menjadi tujuan peneliti. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru SMP Negeri 3 Pabelan Kab.Semarang Tahun Pelajran 2012/2013 2. Untuk menetahuipengaruh motivasi kerja terhadap kinerja guru SMP Negeri 3 Pabelan Kab.Semarang Tahun Pelajran 2012/2013 6

3. Untuk mengetahui pengaruh antara kepemimpinan kepala sekolah dan motivasi kerja terhadap kinerja guru SMP Negeri 3 Pabelan Kab.Semarang Tahun Pelajran 2012/2013 B. MetodePenelitian Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 3 Pabelan Kab.Semarang.Waktu penelitian sekitar bulan November 2013.Dalam Penelitian ini menggunakan penelitian populasi yaitu sebanyak 50 Gurudan karyawan SMP Negeri 3 Pabelan Kab.Semarang Tahun Pelajran 2012/2013. Dalam penelitian ini pengumpuan data menggunakan Angket dan dokumentasi dan jenis peneitian ini adalah penelitian kuantitatif. Metode Angket adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tetang pribadinya atau hal-hal yang ia ketahui. Teknik Pengujian Instrumen digunakan adalah Uji Validitas dan Uji Realibilitas. Uji validitas digunakan untuk mengukur kevalidan instrumen. Sedangkan Uji Reliabilitas digunakan untuk mengetahui instrumen tersebut dapat terpercaya. Uji Prasyarat Analisis menggunakan Uji Normalitas dan Uji Linieritas. Sedangkan Analisis Data yang digunakan adalah Analisis Regresi Linear Berganda, Uji t, Uji F, dan Sumbangan Relatif dan Sumbangan Efektif X 1, X 2 terhadap Y. C. Hasil Penelitian Data kepemimpinan diperoleh dengan metode angket, yang terdiri dari 10 pertanyaan. Dari hasil analisis dan perhitungan diperoleh nilai tertinggi sebesar 39, nilai terendah sebesar 19, skor rata-rata sebesar 31,18 dengan median sebesar 31 dan modus sebesar 30. Data motivasi kerja diperoleh dengan teknik angket yang terdiri dari 10 pertanyaan. Dari hasil analisis dan perhitungan diperoleh nilai tertinggi sebesar 38, nilai terendah sebesar 14, rata-rata sebesar 29,70, median sebesar 31 dan modus sebesar 29 7

Data kinerja guru diperoleh dengan teknik angket yang terdiri dari 10 pertanyaan. Dari hasil analisis dan perhitungan diperoleh nilai tertinggi sebesar 37, nilai terendah sebesar 17, rata-rata sebesar 28,23, median sebesar 27 dan modus sebesar 27. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan,dan motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja guru. Hal ini dapat dilihat dari persamaan regresi linier sebagai berikut Y = 16,192-0,043X 1 + 0,450X 2, berdasarkan persamaan tersebut terlihat bahwa koefisien regresi dari masing-masing variabel independen bernilai positif, artinya variabelkepemimpinan,dan motivasi kerja secara bersama-sama berpengaruh positif terhadapkinerja guru. Berdasarkan analisis data menggunakan alat bantu program SPSS 15.0 diperoleh nilai kofisien determinasi (R 2 ) sebesar 0,283. Arti dari koefisien ini adalah bahwa pengaruh yang diberikan oleh kombinasi variabel kepemimpinan, dan motivasi kerja terhadap kinerja guru adalah sebesar 28,2%, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain. Dari hasil perhitungan dalam penelitian diketahui bahwa variabel kepemimpinan memberikan sumbangan relatif sebesar 51,1% dan sumbangan efektif 14,4%. Variabel motivasi kerja memberikan sumbangan relatif sebesar 48,9% dan sumbangan efektif 13,8%. Berdasarkan perhitungan diketahui sumbangan efektif kedua variabel kepemimpinan dan motivasi kerja sebesar 47,3%. Penelitian ini menyimpulkan bahwa kepemimpinan kepala sekolah dan motivasi kerja memiliki pengaruh terhadap kinerja guru D. Pembahasan Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan,dan motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja guru. Hal ini dapat dilihat dari persamaan regresi linier sebagai berikut Y = 16,192-0,043X 1 + 0,450X 2, berdasarkan persamaan tersebut terlihat bahwa koefisien regresi dari masing-masing 8

variabel independen bernilai positif, artinya variabelkepemimpinan,dan motivasi kerja secara bersama-sama berpengaruh positif terhadapkinerja guru. Hasil uji hipotesis pertama diketahui bahwa koefisien arah regresi dari variabel kepemimpinan (b 1 ) adalah sebesar -0,043 atau positif, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel kepemimpinan berpengaruh positif terhadap kinerja guru. Berdasarkan uji keberartian koefisien regesi linier berganda untuk variabel kepemimpinan (b 1 ) diperoleh t hitung <-t tabel, yaitu -0,227< -2,018 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,001,dengan sumbangan relatif sebesar 51.1% dan sumbangan efektif 14,4%. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa semakin rendahkepemimpinan akan semakin rendahkinerja guru. Hasil tersebut mendukung teori Gaya kepemimpinan menurut Tjiptono (dalam Roy, 2009:31) dimana gaya kepemimpinan adalah suatu cara yang digunakan pemimpin dalam berinteraksi dengan bawahannya. Untuk itu bagaimana pola dan metode yang diterapkan kepala sekolah melalui gaya kepemimpinannya akan mempengaruhi para guru dalam mengajar dan murid untuk belajar. Hasil uji hipotesis kedua diketahui bahwa koefisien regresi dari variabel motivasi kerja (b 2 ) adalah sebesar 0,450 atau bernilai positif, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel motivasi kerja berpengaruh positif terhadap kinerja guru.berdasarkan uji t untuk variabel motivasi kerja (b 2 ) diperoleh t hitung > t tabel, yaitu 2,345>2,018dan nilai signifikansi< 0,05, yaitu 0,042, dengan sumbangan relatif sebesar 48,9%dan sumbangan efektif 13,8%. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa semakin baik motivasi kerja akan semakin tinggi kinerja guru, demikian pula sebaliknya semakin rendah motivasi kerja akan semakin rendah kinerja guru.. Adapun menurut Gerungan (198 0: 23), motivasi adalah sesuatu yang menimbulkan semangat atau dorongan kerja. Dengan demikian, motivasi merupakan faktor yang ada dalam diri seseorang yang menggerakkan perilakunya untuk memenuhi tujuan tertentu. Dalam praktiknya, seorang karyawan yang mempunyai motivasi kerja yang tinggi, dia juga cenderung akan memiliki kinerja yang baik dan tinggi. 9

Berdasarkan uji keberartian regresi linier berganda atau uji F diketahui bahwa nilai F hitung > F tabel, yaitu 8,059>3,230dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,001. Hal ini berarti kepemimpinan,dan motivasi kerjasecara bersamasama berpengaruh positif. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa kecenderungan peningkatan kombinasi kepemimpinan,dan motivasi kerjaakan diikuti peningkatan kinerja guru, sebaliknya kecenderungan penurunan kombinasi variabelkepemimpinan,dan motivasi kerjaakan diikuti penurunan kinerja guru.sedangkan koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 0,282, arti dari koefisien ini adalah bahwa pengaruh yang diberikan oleh kombinasi variabel kepemimpinan,dan motivasi kerjaterhadap kinerja guru adalah sebesar 28,2% sedangkan sisanya sebesar 71,8% dipengaruhi oleh variabel lain. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa variabel kepemimpinanmemberikan sumbangan relatif sebesar 51,1% dan sumbangan efektif14,4%.variabel motivasi kerjamemberikan sumbangan relatif sebesar 48,9%dan sumbangan efektif 13,8%. Dengan membandingkan nilai sumbangan relatif dan efektif nampak bahwa variabel kepemimpinanmemiliki pengaruh yang lebih dominan terhadap kinerja guru dibandingkan variabelmotivasi kerja E. Kesimpulan Dari hasil analisis data dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Kepemimpinan kepala sekolah berpengaruh positif terhadap peningkatan kinerja guru SMP Negeri 3 Pabelan, kab.semarang Tahun Pelajaran 2012/2013,dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwat hitung< -t tabel, yaitu -0,227 < -2,018dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,001 dengan sumbangan efektif sebesar 14,4%. 2. Motivasi kerja berpengaruh positif terhadap peningkatan kinerja guru SMP Negeri 3 Pabelan, kab.semarang Tahun Pelajaran 2012/2013, dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui 10

bahwa t hitung > t tabel, yaitu 2,345>2,018dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,042, dengan sumbangan efektif sebesar 13,8%. 3. Kepemimpinan kepala sekolah dan motivasi kerja berpengaruh positif terhadap peningkatan kinerja guru SMP Negeri 3 Pabelan, kab.semarang Tahun Pelajaran 2012/2013, dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis variansi regresi linier ganda (uji F) diketahui bahwa F hitung > F tabel, yaitu 8,059>3,230dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,001. 4. Hasil uji koefisien determinasi (R 2 ) sebesar 0,282 menunjukkan bahwa besarnya pengaruh kepemimpinan kepala sekolah, dan motivasi kerja terhadappeningkatan kinerja guru SMP Negeri 3 Pabelan, kab.semarang Tahun Pelajaran 2012/2013, adalah sebesar 28,2% sedangkan sisanya sebesar 71,8% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Berdasarkan hasil penelitian yang berkaitan dengan kepemimpinan kepala sekolah,dan motivasi kerja terhadap peningkatan kinerja guru SMP Negeri 3 Pabelan, kab.semarang Tahun Pelajaran 2012/2013, maka penulis memberikan saran-saran sebagai berikut: 1. Bagi Guru Guru merupakan salah satu komponen sekolah yang memegang peranan penting dalam menentukan mutu pendidikan sekolah. Oleh karena itu guru perlu meningkatkan motivasi kerja agar dapat meningkatkan kinerja yang ada dan tingkat profesionalitasnya. Sebab dengan kualitas guru serta kinerja yang baik akan dapat mencetak generasi yang baik dan berkualitas kelak. 2. Bagi Kepala Sekolah Kepala sekolah hendaknya mampu mengoptimalkan kepemimpinannya dan kompetensi professional yang tepat untuk diterapkan di sekolah sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada sehingga tercipta kinerja yang rileks, serta lebih produktif, yang pada akhirnya dapat menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dan dapat dibanggakan oleh sekolah dan daerahnya. 11

3. Bagi Peneliti Bagi peneliti yang akan dating diharapkan untuk lebih kreatif serta lebih objektif dalam memilih variable-variabel yang akan diteliti dalam melihat pengaruh pengaruh terhadap kinerja guru serta dapat memperluas daerah yang ditelitinya sehingga hasil yang dicapai lebih optimal dari penelitian sebelumnya. F. Daftar Pustaka Gibson, James L., John M. Ivancevich dan James H. Donnelly, Jr. (1996). Organisasi, Perilaku, Struktur, Proses, (Alih Bahasa Nunuk Adiarni), Penerbit Binarupa Aksara, Jakarta. Handoko. 2000. Manajemen. Edisi II. Yogyakarta : BPFE Rahardja, Alice Tjandralila. (2004). Hubungan Antara Komunikasi antar Pribadi Guru dan Motivasi Kerja Guru dengan Kinerja Guru SMUK BPK PENABUR Jakarta. Jurnal Pendidikan Penabur. III (3). [Online]. Tersedia: www.bpkpenabur.or.id/jurnal. [20 Oktober 2005] Rivai, Veithzal dan Mohd. Basri, Ahmad Fawzi. 2005. Performance Appraisal; Edisi Kedua. BPFE. Yogyakarta Robbins, Stephen. (2001), Organizational Behavior, New Jersey: Pearson Education International Tciptono, Diana,. 1995. Total Quality Manajemen. Yogyakarta : Andi Offset Usman, Husaini.2010. Manajemen :Teori, Praktik dan Riset Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara. 12