PEDOMAN PENYELENGGARAAN LOMBA BERCERITA TINGKAT SD/MI SE-KOTA MAKASSAR TAHUN 2017 (Berdasarkan Pedoman Lomba Bercerita Tingkat Nasional dan Provinsi Tahun 2017) PEMILIHAN DI TINGKAT DAERAH 1. Persyaratan Peserta a. Siswa-Siswi kelas 5 Sekolah Dasar/ MI (Saat mendaftar); b. Berasal dari Sekolah Negeri maupun Swasta yang memiliki Perpustakaan yang dikelola dengan baik (minimal 2 tahun terakhir); c. Memiliki pengalaman membaca secara baik dengan jumlah buku bacaan (bukan buku teks) sekurang-kurangnya 5 judul buku selama 2 tahun terakhir (dilampirkan daftar buku yang pernah dibaca di Biodata Peserta); d. Melampirkan/ Menunjukkan surat keterangan dari kepala sekolah masing-masing tentang yang bersangkutan memenuhi persyaratan dan atau persetujuan untuk mengikuti lomba. 2. Materi Lomba a. Materi lomba adalah cerita rakyat (bermuatan lokal) yang mengandung nilai perjuangan, kepahlawanan atau legenda (tidak boleh berupa cerita tokoh binatang/ fable)yang berasal dari daerah/ budaya setempat. Khusus peserta asal Makassar cerita yang dibawakan adalah cerita yang berasal dari Makassar atau cerita dari Kabupaten lain dalam lingkup Sulawesi Selatan. Buku tersebut diperoleh dari Perpustakaan Sekolah masing-masing atau perpustakaan Umum Kota Makassar, dengan kriteria cerita isi buku yang dipilih telah diedit dan diminimalisir dari unsur : - Kekerasan - Pembunuhan - Perebutan kekuasaan - Percintaan, romantisme dan perselingkuhan. Namun tanpa mengurangi esensi dari isi cerita pada buku tersebut. b. Isi Cerita yang dibawakan dapat membangun pendidikan karakter bangsa seperti sikap nasionalisme, sikap jujur, sikap religius, sikap peduli lingkungan, sikap tanggung jawab, sikap disiplin, sikap kerja keras, sikap kreatif, sikap mandiri, sikap demokratis, sikap cinta damai, sikap bersahabat, sikap toleransi dan sikap senang belajar atau gemar membaca. c. Buku atau materi cerita yang wajib disiapkan, dipahami serta diceritakan secara baik, lancar, menarik, dan jelas untuk setiap peserta lomba sebanyak 2 (dua) judul buku (satu judul buku utama dan satu judul buku kedua). Judul utama disampaikan pada babak penyisihan lomba dan judul kedua disampaikan pada babak final (Provinsi dan Nasional) dengan ketentuan : - Buku cerita tersebut disampaikan atau ditunjukkan ke panitia dalam bentuk foto copy (bentuk aslinya hanya cover) sebagai tanda bukti - Buku/ materi yang terpilih untuk diceritakan kembali di tingkat nasional agar dibuatkan sinopsin atau ringkasannya sebanyak 1-2 halaman (font Arial atau Times New Romans 11 dengan spasi 1,5) - Bila penyampaian cerita dibutuhkan alat peraga (assesories) harap disiapkan sendiri. Bagi daerah yang tidak memiliki cerita rakyat diperbolehkan mengambil cerita rakyat dari daerah lain yang memiliki kesamaan atau kemiripan kondisi (seperti etnik/ budaya/ bahasa/ geografis/ lingkungan/ dan sebagainya). 3. Komponen Penilaian a. Penguasaan Materi Peserta harus menguasai isi cerita dan menghayati cerita yang dibawakan, disamping itu peserta harus melakukan improvisasi maupun melakukan penyesuaian fantasi dan imajinasi dalam berintegrasi dengan materi cerita yang dibawakan.; b. Cara Bercerita/ Teknik Bercerita Para peserta hendaknya memulai atau mengakhiri penampilan dirinya dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut :Volume suara, artikulasi, diksi, tempo dan kecepatan serta proyeksi dan penguasaan panggung. 1 2
c. Kemampuan / Skill Peserta Peserta harus bisa mendayagunakan seluruh kemampuan (potensi) dirinya dengan memadukan ketiga unsur penilaian di atas secara kreatif, efektif, dan inovatif. Ditambah dengan kemampuan menjawab pertanyaan Tim Juri yang bersumber dari judul buku yang pernah di baca dicantumkan di biodata peserta; d. Penampilan Peserta dalam Bercerita Lebih ditekankan kepada penampilan peserta saat bercerita dipanggung. Apakah yang bersangkutan tampil dengan santai/ wajar, penuh percaya diri, meyakinkan dan mantap; Keterangan : Alat peraga maupun property yang digunakan dalam bercerita tidak dinilai secara terpisah, namun penilaiannya dimasukkan pada penilaian penguasaan materi bercerita. 4. Teknik Pementasan Peserta dalam Penilaian a. Teknik Pengundian Nomor Peserta 1) Urutan penampilan peserta berdasarkan hasil nomor undian; 2) Nomor Undian Audisi di ambil pada saat Technical Meeting yang akan dilaksanakan oleh panitia dalam rangka memberikan penjelasan dan informasi penyelenggaraan lomba. 3) Nomor Undian adalah nomor urut tampil saat Audisi dan Grand Final. b. Teknik Penampilan Peserta saat Audisi dan Grand Final 1) Peserta akan dipanggil berdasarkan urutan nomor undian; 2) Nomor undian peserta agar dipasang disebelah kiri dengan jelas dan baik; 3) Sebelum bercerita, peserta diwajibkan memberi hormat dan salam kepada hadirin dan dewan juri kemudian menyebutkan nomor undian, judul buku, judul cerita, pengarang/ penulis, penerbit dan asal buku diperoleh; 4) Waktu bercerita (durasi) di atas pentas saat grand final setiap peserta maksimal 20 menit (sudah termasuk waktu tanya jawab 5) mengenai pengalaman membaca), khusus saat Audisi Maksimal 10 menit (termasuk tanya jawab); 6) Untuk kode isyarat waktu di atur dengan ketentuan sebagai berikut: Lampu hijau sebagai tanda dimulai/ start bercerita; Lampu kuning sebagai tanda waktu telah berjalan selama 10 menit (Grand Final), 5 menit (Audisi); Lampu merah sebagai tanda waktu selesai bercerita selama 15 menit (Grand Final), 7 Menit (Audisi) ; Lima menit (Grand Final), Tiga Menit (Audisi) berikutnya diisi dengan sesi Tanya jawab mengenai pengalaman diri peserta tentang membaca oleh Tim Juri. 7) Pelaksanaan Undian dilakukan saat Technical Meeting pada Hari Selasa, 14Maret 2017 pukul : 09.00 Wita s.d. selesai di Perpustakaan Umum Kota Makassar, Jl. Lamadukelleng No. 3. (diharapkan seluruh calon peserta dan guru pendamping hadir). 5. Waktu Pelaksanaan a. Audisi Lomba dilaksanakan pada : Selasa, 21 Maret 2017pukul :08.00 Wita s.d. selesai di-aula PT. Penerbit Erlangga Cabang Makassar Jl. Hertasning Raya No. 50 b. Grand Final dilaksanakan pada : Kamis, 23 Maret 2017pukul :08.00 Wita di-hotel Dinasty Jl. Lombok No. 30 Makassar 6. Ketentuan pengiriman peserta dan tempat pendaftaran a. Setiap sekolah diperkenankan mengirimkan peserta maksimal 2 (dua) orang baik laki-laki maupun perempuan. b. Peserta tidak dipungut biaya pendaftaran (Gratis) c. Peserta diwajibkan mengisi formulir pendaftaran dan menyerahkan kembali ke Tempat pendaftaran : 3 4
Dinas Perpustakaan Kota Makassar Jl. Balaikota No. 11 (Belakang Museum) Makassar Contac Person :Ibu Marni(0823 4405 5488), Ibu Rahma(0821 8708 8496). 7. Penghargaan Pemenang Tingkat Kota Makassar a. Seluruh peserta lomba Tingkat Kota Makassar mendapatkan piagam penghargaan/ sertifikat termasuk guru pembimbing/pendamping. b. Para Pemenang terdiri dari juara I, II, III dan harapan I, II, III serta Favorit dan mendapatkan hadiah berupa : Juara I Rp. 2.000.000,- + Piala + Bingkisan + Piagam. Juara II Rp. 1.500.000,- + Piala + Bingkisan + Piagam. Juara III Rp. 1.000.000,- + Piala + Bingkisan + Piagam. Harapan I Piala + Bingkisan + Piagam. Harapan II Piala + Bingkisan + Piagam. Harapan III Piala + Bingkisan + Piagam. Favorit I Piala + Bingkisan + Piagam. Favorit II Piala + Bingkisan + Piagam. Favorit III Piala + Bingkisan + Piagam. Favorit IV Bingkisan + Piagam. dan seluruh pemenang akan mendapatkan bingkisan dari sponsor. c. Juara I dan II akan dipersiapkan mewakili daerah untuk Tingkat Provinsi Tahun 2017 dan diwajibkan mengikuti bimbingan khusus yang akan ditentukan kemudian oleh Panitia. d. Hadiah untuk Pemenang Lomba Bercerita tingkat Provinsi Sulawesi Selatan : Juara I Rp. 3.500.000,- + Piala + Piagam. Juara II Rp. 3.000.000,- + Piala + Piagam. Juara III Rp. 2.500.000,- + Piala + Piagam. Harapan I Rp. 1.500.000,- + Piala + Piagam. Harapan II Rp. 1.000.000,- + Piala + Piagam. 5 e. Hadiah untuk Pemenang Lomba Bercerita tingkat Nasional : Juara I Rp. 15.000.000,- + acrylic artistic + Piagam. Juara II Rp. 13.000.000,- + acrylic artistic + Piagam.. Juara III Rp. 10.000.000,- + acrylic artistic + Piagam. Harapan I Rp. 8.000.000,- + acrylic artistic + Piagam. Harapan II Rp. 7.000.000,- + acrylic artistic + Piagam. Harapan III Rp. 6.000.000,- + acrylic artistic + Piagam. Juara Favorit Rp. 1.500.000,- + acrylic artistic + Piagam. A. Pedoman Peserta PEDOMAN BAGI PESERTA, TIM JURI DAN PANITIA 1. Peserta adalah mereka yang telah mendaftarkan diri serta memenuhi persyaratan yang berlaku; 2. Peserta harus mengambil nomor undian pada saat mengikuti technical meeting pada hari/ tanggal serta waktu yang telah ditentukan Panitia; 3. Peserta harus sudah berada di tempat penyelenggaraan lombaselambat-lambatnya 15 menit sebelum acara dimulai, dan melaporkan diri pada panitia; 4. Peserta yang tiba gilirannya untuk menampilkan/ untuk kemampuannya, akan dipanggil Panitia sesuai dengan nomor undian peserta; 5. Peserta diwajibkan menceritakan kembali 1 (satu) judul cerita dari isi buku yang dibaca, serta menginformasikan berbagai bacaan yang pernah dibaca melalui biodata yang disusun dan diserahkan; 6. Apabila peserta yang nomor undiannya dipanggil 3 kali berturut-turut tidak tampil ke atas mimbar/ panggung, yang bersangkutan dianggap mengundurkan diri dan dinyatakan gugur haknya sebagai peserta; 7. Peserta yang menunggu gilirannya maupun yang telah selesai melaksanakan tugas gilirannya, diminta supaya tetap duduk 6
ditempat masing-masing dengan tenang, sopan dan tertib agar tidak mengganggu kelancaran lomba yang sedang berjalan; 8. Peserta tidak diperkenankan melakukan sesuatu yang bersifat dapatmengganggu jalannya lomba; 9. Peserta diminta berpakaian rapi, berbicara santun dan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan lomba; 10. Peserta wajib mematuhi, mentaati dan melaksanakan peraturan serta segala ketentuan yang ditetapkan atau dikeluarkan oleh panitia. B. Pedoman Tim Juri 1. Tim Juri dibentuk berdasarkan keputusan Dinas Perpustakaan Kota Makassar ; 2. Tim Juri sudah harus berada ditempat penyelenggaraan selambat-lambatnya 15 menit sebelum acara dimulai; 3. Selama lomba berlangsungjuri tidak diperkenankan meninggalkan tempat dudukyang telah disediakan; 4. Selama masa penilaian Tim Juri diberikan waktu istirahat yang diatur oleh panitia; 5. Tim Juri tidak boleh merangkap sebagai juri pada kegiatan lain yang waktu kegiatannya bersamaan; 6. Tim Juri melalui panitia berhak meminta mengulang atau menghentikan peserta yang sedang bercerita pada gilirannya, apabila ada gangguan; 7. Tim Juri melaksanakan penilaian secara obyektif, professional dan tidak memihak, serta berhak menentukan pemenang secara independen dan mandiri tanpa intervensi dari siapapun maupun pihak manapun, dengan berpedoman kepada kriteria/ ketentuan yang telah ditetapkan dan kebijakan strategis kepada Perpustakaan Nasional; 8. Keputusan Tim Juri tidak dapat diganggu gugat; 9. Tim Juri bertanggung jawab atas pelaksanaan tugasnya kepada panitia penyelenggara dan Kepala Perpustakaan Kota Makassar, serta berkewajiban menyusun dan menandatangan berita acara pemenang lomba. C. Pedoman Panitia 1. Panitia sudah harus berada di tempat sudah harus berapa di tempat penyelenggaraan selambat-lambatnya 60 menit sebelum acara dimulai; 2. Panitia berkewajiban memberikan keterangan sejelas-jelasnya mengenai segala sesuatu tentang lomba kepada semua pihak yang terkait dan atau berkepentingan dengan pelaksanaan lomba; 3.Panitia wajib mengendalikan dan mengatur seluruh aktivitas penyenggaraan lomba, termasuk keamanan/ ketertiban dan kelancaran belangsungnya seluruh acara lomba dari awal hingga selesai; 4.Panitia berhak menghentikan jalannya lomba, apabila terjadi sesuatu yang dapat merugikan peserta maupun konsentrasi Tim Juri; 5. Panitia tidak berhak mencampuri masalah penilaian yang menjadi hak dan wewenang Tim Juri sepenuhnya; 6. Panitia harus mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan atau dipergunakan selama lomba berlangsung agar seluruh acara dapat berjalan dengan lancar ; 7. Panitia bertanggung jawab atas pelaksanaan serta laporan tertulis tentang proses dan hasil kegiatan kepada Kepala Perpustakaan Kota Makassar. - hal ini yang belum diatur dalam pedoman ini akan diatur dan di informasikan lebih lanjut sebelum pelaksanaan kegiatan lomba dimulai. Mengetahui : Kepala Dinas Perpustakaan Kota Makassar Makassar, 9 Maret 2017 Panitia Pelaksana Kepala Bidang Pengembangan Perpustakaan dan Budaya Baca Drs. ANDI SISWANTA Drs. MUHAMMAD AMRAN KUDUS,MM NIP.19621206 199003 1 007 NIP. 19680514 199603 1 001 7 8
HASIL KESEPAKATAN ANTARA PANITIA, PESERTA DAN DEWAN JURI PADA TECHNICAL MEETING LOMBA BERCERITA TINGKAT SD/MI SE-KOTA MAKASSAR TAHUN 2016 PERPUSTAKAAN UMUM KOTA MAKASSAR TANGGAL 24 MARET 2016 1. Peserta yang mengikuti lomba Bercerita adalah siswa yang tahun ini (2016) duduk di bangku kelas IV (empat) dan V (lima) Sekolah Dasar (SD/MI) baik Negeri maupun Swasta se-kota Makassar. Peserta yang masih duduk di kelas III (tiga) dapat diikutkan. 2. Jika peserta terlambat hadir dan telah dipanggil 3 kali berturut-turut oleh MC maka peserta yang terlambat akan tampil setelah peserta yang hadir tampil semua. 3. Peserta dilarang menyebutkan nama dan nama sekolah. Peserta hanya dapat memperkenalkan diri dengan menyebut nomor undian, judul cerita, pengarang/ penulis, penerbit dan asal buku diperoleh (Perpustakaan Sekolah / Perpustakaan Umum Kota Makassar). 4. Judul cerita bertema Kepahlawanan dengan syarat sumber cerita berasal dari Makassar atau dari Sulawesi Selatan yang telah dibukukan (memiliki nama pengarang/ penyusun dan penerbit). Kepahlawanan yang dimaksud adalah murni menceritakan pahlawanan dari Sulawesi Selatan. Naskah cerita dapat bersumber dari Internet tetapi dapat dipertanggungjawabkan. Judul ceritasecepatnya dilaporkan kepada panitia sebelum pelaksanaan audisi berlangsung. 5. Saat audisi setiap peserta diberi waktu 5 menit, waktu tersebut sudah termasuk perkenalan diri dengan menyebutkan salam, nomor tampil, judul cerita selanjutnya isi cerita dan diakhiri dengan salam penutup tanpa ada pesan moral. Sedangkan saat grand final waktu bercerita seperti tercantum dalam panduan lomba yakni minimal 15 menit dan dapat diakhiri dengan pesan moral. 6. Kode isyarat waktu diatur dengan 3 lampu, yakni :Saat AudisidanGrand Final Lampu Hijau sebagai tanda cerita dimulai, lampu kuning sebagai tanda waktu akan segera berakhir dan lampu merah sebagai tanda berakhirnya waktu bercerita. 7. Peserta dapat mempergunakan property (alat-alat peraga, termasuk alat music, audio-video, mic wareles, bernyanyi, menari) baik yang melekat dengan tubuhnya atau yang tidak dengan syarat property dimainkan sendiri. 8. Pakaian peserta adalah pakaian sekolah yang dipakai pada hari itu baik saat audisi maupun saat grandfinal. Peserta dapat menambahkan atribut/ property, namun tidak menutupi seluruh pakaian sekolahnya. 9. Nama-Nama peserta yang akan tampil saat audisi akan diumumkan di Perpustakaan Umum Kota Makassar, Jl. Lamadukalleng No. 3 (lantai I) atau melalui website : www.badanarsipmakassarkota.com 10. Peserta dilarang menggunakan bahasa asing dan bahasa gaul saat bercerita kecuali pada saat dialog dapat menggunakan bahasa daerah sesuai dengan bahasa dari cerita asal sebagai ciri khas/ logat daerah. Namun saat menyampaikan cerita atau sebagai narator wajib menggunakan bahasa baku sesuai Ejaan Yang Disempurnakan (EYD). 11. Nama-nama peserta yang masuk 10 besar (Grand Final)akandihubungi pihak panitia dan wajib membawa pendukung (Suporter) untuk memeriahkan acara. Transportasi dan konsumsi supporter ditanggung sekolah masing-masing. 12. Juara I dan II wajib mengikuti proses karantina untuk persiapan lomba di tingkat Provinsi dan Nasional dengan jadwal akan ditentukan kemudian oleh Panitia. 13. Hasil keputusan rapat bersama ini menjadi bagian yang tak terpisahkan dengan syarat-syarat yang telah tertuang pada pedoman lomba bercerita tingkat SD/MI tahun 2016. 14. Informasi yang belum jelas dapat dipertanyakan langsung ke Panitia Lomba dan keputusan juri tidak dapat diganggu gugat. ooooooooooooo