BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bank sebagai salah satu sektor penggerak perekonomian dunia, khususnya Indonesia yang pada saat ini mengalami perkembangan yang sangat pesat dengan dapat dilihatnya pertumbuhan beberapa baru yang siap bersaing. Pengolahan data pada bank sangat diperlukan untuk mengetahui informasi mengenai data-data bank yang sudah ada sampai dengan saat ini, sehingga informasi dapat segera diketahui dengan cepat dan tepat. Sebelumnya masih banyak pelaksanaan dalam pengolahan data dalam bank masih bersifat semi-manual sehingga dapat menimbulkan berbagai macam masalah. Tetapi semua sudah berubah dengan seiring perkembangan zaman yang menuntut untuk selalu bisa melakukan inovasiinovasi baru dan tercanggih untuk pelaksanaan dalam pengolahan data-data perbankan sehingga kecepatan, dan keamanan dapat terjamin. Dalam pemberian kredit misalnya, suatu bank harus ekstra hati-hati dalam pengucuran dana karena kredit adalah bisnis yang berisiko, dimana ada kemungkinan kredit yang sudah diberikan tidak dapat tertagih (kredit macet). Bank harus dapat mengendalikan resiko kredit yang diberikan. Untuk itu, bank mengembangkan suatu proses untuk menyaring setiap proposal kredit yang masuk. Melalui proses penyaringan, diharapkan kredit yang diberikan adalah kredit dengan kualitas bagus. Setiap bank harus memiliki 5 C dalam pemberian kredit untuk melihat calon debiturnya yakni 1
2 character, capital, collateral, condition dan capability serta 7 P (Personality, Party, Purpose, Prospect, Payment, Profitability, Protection). PT. Bank OCBC NISP, Tbk sebagai bank umum swasta nasional diharapkan dapat membantu dalam pembangunan perekonomian Kota Tanjungpinang. Salah satunya adalah dengan melakukan pemberian kredit kepada para pengusaha yang ada di Kota Tanjungpinang. Salah satu kredit yang ditawarkan adalah kredit pemberian modal kerja untuk perputaran usaha untuk memenuhi segala kebutuhan nasabah dengan mudah dan cepat. Untuk menangani proses pemberian kredit tersebut PT. Bank OCBC NISP, Tbk masih mengalami kendala dalam pengolahan data karena proses yang lama serta kendala lain yakni pihak Komite Kredit mengalami kesulitan dalam mengambil keputusan kredit sehingga mengakibatkan lamanya proses penentuan penerimaan kredit. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka dibutuhkan sebuah sistem yang dapat membantu PT. Bank OCBC NISP, Tbk dalam hal ini yaitu Marketing Officer dalam menganalisa setiap permohonan kredit yang masuk ke bank serta pihak komite kredit dalam mengambil keputusan pemberian persetujuan kredit. Salah satu teknik pengambilan keputusan yang digunakan dalam analisis kebijaksanaan adalah metode Profile Matching (PM). Metode PM adalah prosedur yang berbasis matematis yang sangat baik dan sesuai untuk kondisi evaluasi atribut-atribut kualitatif. Atribut-atribut tersebut secara matematik dikuantitatif dalam satu set perbandingan standar profil calon debitur yang harus di capai. Pada hakekatnya Metode PM merupakan suatu model pengambilan keputusan yang
3 komprehensif dengan memperhitungkan hal-hal yang bersifat kualitatif dan kuantitatif. Oleh karena itu penyusun merancang sebuah sistem yang dibutuhkan dalam pengajuan Skripsi ini yakni Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan Dengan Metode Profile Matching Dalam Pemberian Kredit Rekening Koran Pada PT. BANK OCBC NISP, Tbk. 1.2 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang diatas agar fokus dari masalah yang dihadapi maka dapat diambil identifikasi masalah sebagai berikut : 1. Pihak marketing menganalisa dokumen dari calon debitur yang masih bersifat manual (proposal kredit) sering terjadi kesalahan dan membutuhkan waktu yang lama. 2. Dalam proses pemberian persetujuan kredit, Komite Kredit menghabiskan waktu yang lebih lama untuk menganalisa proposal kredit tersebut. 1.3 Rumusan Masalah Perumusan masalah yang ada pada proses-proses yang berkaitan dengan pemberian kredit pada bagian administrasi Bank OCBC NISP yaitu 1. Bagaimana pengambilan keputusan pemberian kredit rekening Koran pada PT. Bank OCBC NISP, Tbk yang efektif, efisien dan akurat?
4 2. Bagaimana membangun sistem pendukung keputusan pemberian kredit rekening koran pada PT. Bank OCBC NISP, Tbk dengan menggunakan metode Profile Matching? 1.4 Tujuan Penelitian Berdasarkan perumusan permasalah tersebut diatas, maka tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Dapat mengetahui proses kerja sistem pemberian kredit yang sedang berjalan. 2. Merancang dan membangun sistem pendukung keputusan yang dapat membantu bank dalam menentukan kelayakan pemberian kredit terhadap calon debitur. 3. Untuk menerapkan metode Profile Matching sebagai salah satu metode pengambilan keputusan pemecahan suatu masalah dengan membuat rancangan sistem dan membangun perangkat lunak pendukung keputusan. 4. Sistem tersebut dapat menghasilkan suatu informasi yang sistematis dan terstruktur sehingga bermanfaat bagi penggunanya. 1.5 Batasan Masalah Berdasarkan analisis permasalahan diatas maka batasan masalah dari perancangan sistem ini dibatasi pada hal-hal sebagai berikut : 1. Pengolahan data calon debitur. 2. Pengolahan data kategori penilaian profil dari calon debitur
5 3. Perhitungan pendukung keputusan calon debitur yang layak mendapatkan kredit. 4. Sistem ini hanya dapat digunakan pada PT. BANK OCBC NISP, Tbk. 5. Fasilitas ini hanya diperuntukkan untuk nasabah yang berprofesi sebagai wirausaha atau pengusaha. 1.6 Waktu dan Tempat Penelitian Pelaksanaan penelitian ini bertempat di PT. BANK OCBC NISP, Tbk yang berlokasi di Jalan Merdeka No.41 Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Perencanaan terhadap jadwal kerja penelitian dengan judul Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan Dengan Metode Profile Matching (PM) Dalam Pemberian Kredit Rekening Koran Pada PT. BANK OCBC NISP, Tbk terhitung dari bulan Februai 2014 sampai dengan bulan Mei 2014. Untuk pembagian jadwal kegiatannya bisa dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 1.1 Tabel Waktu Pengerjaan Penelitian No Kegiatan 1. Wawancara 2. Observasi 3. Pengumpulan Data 4. Perancangan Aplikasi 5. Pembuatan Aplikasi 6. Pengujian dan Evaluasi Pelaksaan Feb 14 Maret 14 April 14 Mei 14 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2
6 1.7 Metodologi Penelitian Dalam sistem pengumpulan data, digunakan metode studi khusus karena dasar pembahasan dalam penelitian tersebut adalah tersedianya data-data atau keterangan-keterangan yang memadai sehingga dapat secara langsung data tersebut dapat diambil oleh para penyusun laporan akhir. Dari data dan keterangan yang telah diperoleh dari sumber-sumber yang berasal dari : 1.7.1 Studi Kepustakaan Untuk memenuhi konsep dasar yang berhubungan dengan masalah yang dibahas dilakukan dengan teknik pengumpulan data dan informasi dengan cara mempelajari literature-literature dan buku-buku yang berhubungan dengan penulisan penelitian. 1.7.2 Studi Lapangan Studi ke lapangan dilakukan dengan melibatkan perusahaan secara langsung. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan data dan keterangan yang relevan dan akurat mengenai masalah yang diteliti. Studi lapangan ini meliputi : 1. Wawancara Wawancara adalah teknik pengumpulan data dengan cara tanya jawab secara langsung kepada pemilik maupun staf perusahaan yang bersangkutan dengan objek penelitian penulis.
7 2. Observasi Observasi adalah teknik pengumpulan data dengan melakukan pengamatan secara langsung turun ke lokasi penelitian untuk mendapatkan data dan informasi yang diperlukan sesuai permasalahan. 1.7.3 Pengembangan Sistem Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah Metode Waterfall (Pendekatan Terstruktur) yang terdiri dari beberapa tahap kegiatan yaitu : Gambar 1.1 Metode Waterfall (AdiNugroho) 1 1 AdiNugroho, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan Metodologi Berorientasi Objek, hal 125, 2004
8 Keterangan : 1. Perencanaan (Engineering System) adalah Tahapan mengenai masalah perangkat lunak, perangkat keras dan sumber daya manusia. 2. Analisis (Analysis) adalah Melakukan analisis sistem dengan mencari penyebab penyebab masalah yang timbul sebagai dasar perancangan sistem baru. 3. Perancangan (Design) adalah Proses mengubah kebutuhan kebutuhan menjadi bentuk karateristik yang dimulai dengan penulisan program design tadi harus diubah menjadi bentuk yang dimengerti sistem. 4. Implementasi (Implementation) adalah Tahap penerjemahan desain kedalam bahasa pemograman yang sesuai dengan kebutuhan. 5. Pengkodean (Coding) adalah desain yang harus diubah bentuknya menjadi bentuk yang dimengerti oleh komputer. Tahapan ini yang secara teknik akan dikerjakan oleh pelaku sistem. 6. Pengujian (Testing) adalah Tahap pengujian perangkat lunak yang telah dikembangkan untuk mengcover kesalahan kesalahan dan menjamin bahwa masukan sesuai dengan hasil yang dibutuhkan. 7. Pemeliharaan (Maintenance) adalah Tahap perawatan sistem yang telah dikembangkan seperti perawatan perangkat lunak, perangkat keras dan media lain yang berhubungan dengan komputer. Pada tahap ini segala kemungkinan mengenai kekurangan perangkat lunak baik berupa kesalahan atau hal hal yang ditambahkan kedalam perangkat lunak.
9 1.8 Sistematika Penulisan Sistematika Penulisan merupakan garis besar penyusunan yang bertujuan memudahkan jalan pikiran dalam memahami secara keseluruhan isi usulan penelitian. Sistematika penulisan usulan penelitian yaitu : BAB I PENDAHULUAN, Pada bab ini berisi kata pengantar, latar belakang masalah, batasan masalah, metodologi penelitian, tujuan penelitian, sistematika penulisan. BAB II LANDASAN TEORI, Bab ini berisi tentang teori-teori yang menjadi landasan atau dasar dalam melakukan penelitian serta sejarah berdirinya perusahaan, struktur organisasi perusahaan dan aktifitas umum PT.BANK OCBC NISP, Tbk. BAB III ANALISA SISTEM, Bab analisis sistem ini membahas tentang analisis kelemahan sistem, analisis terhadap sistem yang berjalan saat ini, semua prosedurprosedur yang sedang berjalan, analisis dokumen dan evaluasi sistem yang sedang berjalan. BAB IV PERANCANGAN SISTEM, Bab perancangan sistem ini berisi tentang perancangan sistem ( Flowmap Usulan) dan tahap perancangan sistem meliputi perancangan berorientasi aliran data ( Data Flow Diagram ), diagram konteks ( Contex Diagram ), ERD ( Entity Relationship Diagram ), Hirarki, Kamus data.
10 BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI, Bab pengujian dan implementasi sistem ini berisi proses tahap pengujian implementasi sistem berupa tidak hanya melakukan pengujian sistem juga pengujian software. Selain itu juga menjelaskan penerapan hardware dan brainware yang dapat menunjang implementasi sistem. BAB VI PENUTUP, Bab penutup ini berisi kesimpulan-kesimpulan yang dapat diambil dari hasil penerapan sistem yang baru, juga berisi saran-saran dari penelitian yang dibuat. Daftar Pustaka, Sebuah daftar yang berisi judul buku buku, artikel artikel, dan bahan bahan penerbitan lainnya, yang mempunyai hubungan dengan penyusunan resume penelitian yang dibuat.