A. Pengajuan Sertifikasi ISI Sertifikasi dibagi menjadi 3 (tiga) level : 1. Asisten Surveyor (Sertifikasi Keterampilan/SKT) a) Asisten Surveyor Digitasi 1) Lulusan D1 bidang Survei dan Pemetaan, atau; 2) Lulusan SMK Bagian Teknik Survei dan Pemetaan dengan pengalaman kerja minimal 1 tahun di bidangnya atau ; 3) Lulusan SMK Bagian Teknik Survei dan Pemetaan yang telah memiliki Sertifikat pelatihan berbasis kompetensi bidang Survei SIG dan atau Kartografi, untuk setara jabatan Asisten Surveyor Digitasi, atau; 4) Lulusan SMK/SMU dan sederajat, wajib memiliki Sertifikat pelatihan berbasis kompetensi bidang Survei Survei SIG dan atau Kartografi, untuk jabatan Asisten Surveyor Digitasi dengan pengalaman kerja minimal 2 tahun. Rp. 2.900.000,- (terbilang dua juta sembilan ratus ribu rupiah) sudah termasuk biaya keanggotaan selama 2 (dua) tahun. b) Asisten Surveyor Terestris 1) Lulusan D1 bidang Survei dan Pemetaan, atau; 2) Lulusan SMK Bagian Teknik Survei dan Pemetaan dengan pengalaman kerja minimal 1 tahun, atau; 3) Lulusan SMK Bagian Teknik Survei dan Pemetaan yang telah memiliki Sertifikat pelatihan berbasis kompetensi bidang Survei Terestris, untuk jabatan Asisten Surveyor Terestris, atau; 4) Lulusan SMK/SMU dan sederajat, wajib memiliki Sertifikat pelatihan berbasis kompetensi bidang Survei Terestris, untuk jabatan Asisten Surveyor Terestris dengan pengalaman kerja minimal 2 tahun; Rp. 2.900.000,- (terbilang dua juta sembilan ratus ribu rupiah) sudah termasuk biaya keanggotaan selama 2 (dua) tahun.
2. Surveyor (Sertifikasi Keahlian/SKA) a) Junior Surveyor 1) Lulusan S1 Geodesi/Geomatika atau Lulusan S1 Geografi dengan Program Studi dan atau peminatan Geografi dan Ilmu Lingkungan, Kartografi dan Penginderaan Jauh, atau Sistem Informasi Geografis. 2) Memiliki Sertifikat Pelatihan berbasis kompetensi yang mencakup unit kompetensi untuk jabatan setara Surveyor. Materi yang diuji adalah : 1) Terestris 2) Fotogrametri 3) Penginderaan Jauh 4) Sistem Informasi Geografis b) Surveyor 3) Lulusan S1 Geodesi/Geomatika atau Lulusan S1 Geografi dengan Program Studi dan atau peminatan Geografi dan Ilmu Lingkungan, Kartografi dan Penginderaan Jauh, atau Sistem Informasi Geografis. 4) Memiliki Sertifikat Pelatihan berbasis kompetensi yang mencakup unit kompetensi untuk jabatan setara Surveyor. Materi yang diuji adalah : 5) Terestris 6) Fotogrametri 7) Penginderaan Jauh 8) Sistem Informasi Geografis
3. Surveyor Spesialis (Sertifikasi Keahlian/SKA) a) Surveyor Spesialis Fotogrametri 1) Memilliki Sertifikat Kompetensi untuk Jabatan Surveyor dengan pengalaman kerja sekurangnya 4 tahun di bidang Fotogrametri dan atau Penginderaan Jauh; atau, 2) Lulusan S1 Geodesi/Geomatika atau Lulusan S1 Geografi dengan Program Studi peminatan Geografi dan Ilmu Lingkungan, Kartografi dan Penginderaan Jauh, atau Sistem Informasi Geografis dengan pengalaman kerja sekurangnya 6 tahun di bidang Fotogrametri dan atau Penginderaan Jauh. 3) Lulusan S1 Geodesi/Geomatika atau Lulusan S1 Geografi dengan Program Studi peminatan Geografi dan Ilmu Lingkungan, Kartografi dan Penginderaan Jauh, atau Sistem Informasi Geografis dan memiliki Sertifikat Pelatihan berbasis kompetensi yang mencakup unit kompetensi untuk jabatan setara Surveyor Specialist Fotogrametri. b) Surveyor Spesialis Hidrografi 1) Memilliki Sertifikat Kompetensi untuk Jabatan Surveyor dengan pengalaman kerja sekurangnya 4 tahun di bidang Hidrografi; atau, 2) Lulusan S1 Geodesi/Geomatika dengan pengalaman kerja sekurangnya 6 tahun di bidang Hidrografi. 3) Memiliki Sertifikat Pelatihan berbasis kompetensi yang mencakup unit kompetensi untuk jabatan setara Surveyor Specialist Hidrografi.
B. Pengajuan Sertifikasi LPJK 1) Utama : a. Biaya Pengajuan Baru : Rp. 6.500.000,- (terbilang enam juta lima ratus ribu rupiah). b. Biaya Perpanjangan : Rp. 5.000.000,- (terbilang lima juta rupiah). 2) Madya : a. Biaya Pengajuan Baru : Rp. 3.700.000,- (terbilang tiga juta tujuh ratus ribu rupiah). b. Biaya Perpanjangan : Rp. 3.000.000,- (terbilang tiga juta rupiah). 3) Muda : a. Biaya Pengajuan Baru : Rp. 3.250.000,- (terbilang tiga juta dua ratus lima puluh ribu rupiah). b. Biaya Perpanjangan : Rp. 2.000.000,- (terbilang dua juta rupiah). *Pengajuan Baru dan Perpanjangan Sertifikasi LPJK tersebut diatas sudah termasuk Sertifikasi ISI dan Keanggotaan yang berlaku selama 3 (tiga) tahun.
C. Prosedur Pendaftaran Sertifikasi Berikut kami sampaikan tata cara pendaftaran Sertifikasi ISI : 1. Download Formulir Sertifikasi melalui website ISI (www.isi.or.id Sertifikasi Download Formulir). 2. Pilih Formulir Sertifikasi sesuai level yang diminati 3. Lakukan pengisian Formulir tersebut sesuai dengan persyaratan yang ada. 4. Kirimkan Formulir yang telah diisi dan Persyaratan Kelengkapan ke alamat email sertifikasi@isi.or.id. 5. Setelah data diterima & divalidasi, ISI akan mengirimkan jadwal asesmen dan formulir self asesmen yang harus diisi dan dikirim balik ke ISI melalui email sertifikasi@isi.or.id paling lambat 5 (lima) hari sebelum pelaksanaan asesmen. 6. Formulir self asesmen yang diterima akan divalidasi dan selanjutnya peserta calon sertifikasi akan dikonfirmasi melalui email / telepon untuk segera melakukan pembayaran. 7. Lakukan Pembayaran melalui transfer ke : Bank BNI Cab. Melawai Jakarta No. Rekening 151 0000 854 a.n Ikatan Surveyor Indonesia paling lambat 3 (tiga) hari sebelum pelaksanaan asesmen. 8. Kirimkan berkas pendukung (CV, KTP, Ijazah dll) dan Bukti Transfer ke alamat email sertifikasi@isi.or.id. 9. Mengikuti proses asesmen yang telah dijadwalkan. 10. Hasil asesmen akan diumumkan melalui email setelah ada keputusan pleno dari tim sertifikasi. 11. Bagi peserta yang dinyatakan belum kompeten akan diberikan kesempatan 1x (satu kali) untuk melakukan Asesmen Ulang yang akan kami jadwalkan. 12. Sertifikat dapat diambil di Kantor Pusat ISI di alamat : Wisma Angsana Unit U Jl. Rawajati Timur No.1, Jakarta Selatan 12510. 13. Perpanjangan sertifikasi ISI sama dengan pengajuan sertifikasi baru. 14. Anggota yang telah memenuhi syarat CPD Point dapat melakukan perpanjangan sertifikasi ISI tanpa melalui tes uji kompetensi.