METODE PENELITIAN. Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif.

dokumen-dokumen yang mirip
TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Manajemen Produksi dan Operasi. berkembang semakin maju guna mendapatkan output secara optimal sehingga

Lampiran 1. Daftar Pembelian Bahan Baku dan Penunjang Sesuai Standar Merek pada CV Intan Bakery Bulan Januari-Maret Januari Februari Maret

CARA PEMBUATAN ROTI MANIS

I. PENDAHULUAN. diinginkan dan perusahaan mendapatkan keuntungan maksimalnya.

BAB III PEMBAHASAN. produksi makanan berupa pia dan roti saronde. Kata Saronde diambil karena

BAB III OBYEK PENELITIAN. melakukan penelitian, yang meliputi dari awal suatu penelitian sampai pada akhir

Nama : WENY ANDRIATI NPM : Kelas : 3 EB 18

LOGO BAKING TITIS SARI

BAB III ANALISIS SISTEM. produksi dan prosedur persediaan bahan baku pada Perusahaan Roti Morning

II. TINJAUAN PUSTAKA. menggunakan ragi (Saccharomyces cerevisiae) dan bahan pengembang lainnya

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK

ANALISIS PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE FULL COSTING PADA IGLOO ICE CREAM

LAMPIRAN. Daftar Pertanyaan Pengusaha. Nama : Umur : Jenis Kelamin : Pendidikan : Berkaitan dengan sifat produk

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB X PENGAWASAN MUTU

BAB I PENDAHULUAN. 97% tenaga kerja Indonesia, terutama dalam mikro ekonomi yang mencapai

I. PENDAHULUAN. Pangan merupakan bahan-bahan yang dapat dikonsumsi sehari-hari untuk. cair. Pangan merupakan istilah sehari-hari yang digunakan untuk

III. METODE PELAKSANAAN. bulan April 2013 sampai dengan pertengahan Juni 2013.

Penentuan Harga Pokok Produksi Roti Coklat dan Roti Keju Menurut Metode Full Costing Pada Pabrik Roti Shania Bakery

ANALISIS SELISIH BIAYA BAHAN BAKU DENGAN METODE TIGA SELISIH PADA LANGGENG SARI BAKERY

APPENDIX A NERACA MASSA. Kapasitas bahan baku: 415 kg tepung terigu/hari Satuan massa : kg Satuan waktu : hari Formulasi opak wafer stick

Proses Pembuatan Roti

BAB V PROSES PENGOLAHAN

ANALISIS PENENTUAN HARGA JUAL MENGGUNAKAN METODE COST PLUS PRICING PADA HOME INDUSTRI SHERINA BAKERY

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pengolahan Hasil Pertanian Jurusan

ANALISIS PENENTUAN HARGA JUAL PADA UKM RASA BAKERY DENGAN MENGGUNAKAN METODE COST PLUS PRICING DENGAN PENDEKATAN FULL COSTING PADA BULAN AGUSTUS,

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Pastry. Pandu Prabowo Susilo

I. PENDAHULUAN. ditandai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada. Hal ini tentu saja

1. MOCCA ANGEL CAKE A. RESEP

I. PENDAHULUAN. Dunia perekonomian sekarang ini telah berkembang dengan begitu pesatnya yang

: 1. Mengetahui cara pembuatan roti standart dan roti wortel serta untuk. 2. Mengetahui volume adonan roti standart dan adonan roti wortel

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. industry Adijaya Bakery.Home industry ini terletak di Kompleks Ruko Wijaya

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Usaha, Mikro, Kecil dan Menengah

Nisaa Aqmarina EB10

PENGOLAHAN HASIL JAGUNG (MEMBUAT SUSU JAGUNG DAN MIE JAGUNG) Oleh: Masnun, S.Pt., M.Si.

PROSES PRODUKSI ROTI MANIS DI VIRGIN CAKE & BAKERY SEMARANG

BAB 1 PENDAHULUAN. diare, dan lain-lain, bagi orang-orang yang menderita lactose intolerance.

Resep Kue. Resep kue nastar

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pengolahan Hasil Pertanian,

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

INOVASI PEMBUATAN SUSU KEDELE TANPA RASA LANGU

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

TINJAUAN PUSTAKA. pisang raja berasal dari kawasan Asia Tenggara dan pulau-pulau pasifik barat. Selanjutnya

BAB IV PEMBAHASAN. 2 tahun Gula. 3 tahun Margarin Blue Band. 1 tahun Telur. 10 hari Ragi Instan. 1 tahun Meises. 2 tahun Susu Bubuk

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Setiap usaha yang dijalankan perusahaan bertujuan mencari laba atau

BAB II GAMBARAN UMUM USAHA ROTI BOBO. 1980an oleh bapak Tedy Gunawan. Lokasi perusahaan beralamat di Jalan Kuras

BAB III METODE PENELITIAN. menentukan metode apa yang akan digunakan. Pemilihan dan penentuam

BAB III INDUSTRI KERUPUK RAMBAK DWIJOYO DESA PENANGGULAN KECAMATAN PEGANDON KABUPATEN KENDAL

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Alur penelitian ini seperti ditunjukkan pada diagram alir di bawah ini:

BAB III METODE PENELITIAN

T E M P E 1. PENDAHULUAN

Persediaan bahan baku Gaji dan upah BOP sesungguhnya Barang dalam proses Persediaan produk jadi.

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kondisi perekonomian yang menuju arah globalisasi, merek yang kuat

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB III MATERI DAN METODE. substitusi tepung biji alpukat dilaksanakan pada bulan November 2016 di

OPTIMALISASI KEUNTUNGAN PADA PERUSAHAAN ANEKA KUE DENGAN METODE SIMPLEKS. Nama : Reza Rizki Akbar NPM :

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pengolahan Hasil Pertanian,

BAB I PENDAHULUAN. mempertahankan hidup. Pemenuhan kebutuhan pangan dapat dilakukan dengan

BAB I PENDAHULUAN. juga merupakan makanan pokok kedua setelah nasi. Budaya makan roti sendiri sudah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

KECAP KEDELAI 1. PENDAHULUAN

Struktur Organisasi Perusahaan. Direksi. Manajer Umum

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (CPOB). Hal ini didasarkan oleh Keputusan Menteri Kesehatan RI.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PENERAPAN PENGGUNAN MIXER PADA INDUSTRI DONAT DI BAWEN KABUPATEN SEMARANG

ANALISIS SELISIH BIAYA BAHAN BAKU PADA IT S MY CAKE

PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI UNTUK MENENTUKAN HARGA JUAL PADA PABRIK ROTI DEE- DEE BAKERY DENGAN MENGGUNAKAN METODE FULL COSTING

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Vina Chris Lady Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma Dosen Pembimbing : Haryono, SE., MMSI.

BAB III METODE PENELITIAN. diteliti secara menyeluruh, luas dan mendalam (Sugiyono, 2008:6).

OLAHAN PANGAN DARI UBI JALAR UNGU

BAB III METODE PENELITIAN

Resep Puding - Cara Membuat Puding Istimewa

I PENDAHULUAN. Bab ini akan membahas mengenai : (1) Latar Belakang Penelitian,

UJI ORGANOLEPTIK HASIL JADI SCONE MENGGUNAKAN TEPUNG TERIGU DAN TEPUNG KULIT TELUR

ANALISIS PERHITUNGAN BIAYA PRODUKSI MENGGUNAKAN METODE VARIABEL COSTING PADA HOME INDUSTRI V-BAKERY

Peserta didik kelas XI Program Keahlian Jasa Boga SMKN 1 Pacet

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi sebagai pendukung hasil kerja yang lebih efektif dan efisien.

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha pada era globalisasi ini diwarnai dengan

TELUR ASIN 1. PENDAHULUAN

Ruko Jambusari No. 7A Yogyakarta Telp. : ; Fax. :

ANALISA PENGENDALIAN KUALITAS UNTUK MEMINIMASI TINGKAT KECACATAN BIJI KOPI KERING PADA PTPN IX (PERSERO) KEBUN JOLLONG PATI

BAB IX SANITASI PABRIK

TEKNOLOGI PENGOLAHAN PRIMER DAN SEKUNDER BIJI KAKAO

Bisnis Kerupuk Udang, Renyah Menguntungkan

II. TINJAUAN PUSTAKA. disertai dengan proses penggilingan dan penjemuran terasi. Pada umumnya

DAFTAR ISI DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN...

111. BAHAN DAN METODE

BAB I PENDAHULUAN. tuntutan inovasi dan kebutuhan masyarakat terhadap konsumsi roti yang terus

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 pasal 1 ayat 1, 2,

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Written by Administrator Sunday, 06 September :45 - Last Updated Sunday, 06 September :56

Teknik tarik lipat pada proses Mixing Dough

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. berkembang pesat. Setiap perusahaan berlomba-lomba untuk menemukan


Transkripsi:

III. METODE PENELITIAN 3.1. Tipe Penelitian Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Menurut Mardalis (2004:26) penelitian deskriptif di dalamnya terdapat upaya mendeskriptifkan, mencatat, dan menginterprestasikan kondisi-kondisi yang sekarang ini terjadi. Dalam penelitian ini penulis berusaha menggambarkan permasalahan. Penelitian ini merupakan pengembangan konsep dengan menghimpun fakta yang ada. 3.2. Definisi Konseptual Definisi konseptual merupakan penjelasan mengenai arti konsep. Di mana konsep adalah generalisasi dari sekelompok kejadian atau fenomena tertentu, sehingga dapat dipakai untuk menggambarkan berbagai fenomena yang sama (Mardalis, 2004:45). Pengendalian mutu merupakan kegiatan untuk memastikan apakah kebijaksanaan dalam hal mutu (standar) dapat tercermin dalam hasil akhir, dan dalam hal ini standar dan pengendalian mutu yang ada akan ditafsirkan dengan teori yang ada, antara lain:

32 1. Pengendalian mutu bahan baku merupakan pengendalian yang dilakukan terhadap mutu bahan mentah sejak penerimaan sampai menjadi output, yang kegiatannya meliputi pemakaian bahan yang bermutu baik, tepat,dan sesuai standar merek, serta kelayakan gudang penyimpanan. 2. Pengendalian dalam proses pengolahan merupakan pengendalian yang dilakukan terhadap mutu proses produksi dalam mengolah input menjadi output meliputi Pengendalian terhadap komposisi dan takaran bahan, Pengendalian dalam proses pengadukan dan pembentukan adonan, penyortiran barang setengah jadi, kelayakan dan kelengkapan mesin, dan tenaga kerja yang terampil. 3. Pengendalian mutu produksi akhir merupakan pengendalian yang dilakukan terhadap hasil akhir produksi atau output yang kegiatannya meliputi pemantauan pembungkusan, pengendalian pengangkutan, serta pemisahan produk cacat (sortir). 3.3. Definisi Operasional Guna memudahkan suatu konsep, maka konsep dijabarkan dalam bentuk definisi oprasional. Menurut Nazir (1999:152) definisi oprasional suatu definisi yang diberikan kepada suatu variabel dengan cara memberi arti, atau menspesifikasikan kegiatan, ataupun memberikan suatu operasional yang diperlukan untuk mengukur konstrak atau variabel tersebut.

33 Dalam penelitian ini definisi operasional akan dijelaskan dalam tabel berikut: Tabel 4. Operasional Variabel Variabel Sub Variabel Definisi Operasional Idikator 1. Pengendalian Pengendalian mutu bahan baku Mutu Produksi Pengendalian yang dilakukan terhadap mutu bahan mentah sejak penerimaan sampai menjadi output. 1. Pemakaian bahan baku dan penunjang yang bermutu baik, tepat, dan bermerek sesuai standar a. Terigu berkriteria kering, dan kadar glutennya 13 %. b. Air bersih, jernih, dan tidak mengandung garam. Garam yang digunakan adalah garam halus, bersih dan tidak menggumpal, ragi instant berwarna muda serta tidak lembab. Gula bekristal kecil, telur segar dan tidak dari yang telah pecah. Pergunakan lemak nabati, susu bubuk full cream ditambah susu evaporate. 2. Kelayakan gudang penyimpanan: kebersihan gudang dan susunan peletakan bahan yang teratur. 2. Pengendalian dalam proses pengolahan Pengendalian yang dilakukan terhadap mutu proses produksi dalam mengolah input menjadi output. 1. Komposisi dan takaran bahan harus sesuai dengan standar perencanaan mutu. 2. Pengendalian dalam proses pengadukan yang baik dan tepat, yaitu: a. Proses pengadukan sesuai dengan perencanaan metode standar. b. Proses pengadukan adonan harus sampai kalis. c. Setiap adonan yang akan dibentuk beratnya harus sama yaitu

34 harus ditimbang. d. Pembentukan roti harus rapi, isian tidak keluar adonan. 3. Penyortiran pada barang setengah jadi yang mengalami defect. 4. Kelayakan, kelengkapan mesin dan peralatan. 5. Struktur organisasi yang lengkap dan adanya fungsi pengawas. 6. Tenaga kerja yang terampil. 3. Pengendalian mutu produksi akhir Pengendalian yang dilakukan terhadap hasil akhir produksi atau output. 1. Roti harus benar-benar dingin, pembungkusan yang rapi, kedap udara dengan menggunakan mesin press, dan dapat melindungi produk. 2. Jenis kendaraan yang tepat, kondisi kendaraan yang baik, dan susunan barang dalam baki pengangkut yang baik dan teratur. 3. Pemisahan produk cacat (sortir) dan penanganannya..

35 3.4. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian merupakan sebuah Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang terletak di Jl. Ridwan Rais Gg. Ainan Bandar Lampung, yang memproduksi roti yaitu CV Intan Bakery. 3.5. Sumber Data 1. Data Primer Data primer diperoleh peneliti dari pertanyaan yang diajukan kepada sumber asli dan juga pengamatan peneliti di lokasi secara langsung. Data ini berupa penjelasan dari pemilik perusahaan dan para karyawan mengenai perencanaan produksi, realisasi, dan pengendalian produksi. 2. Data Skunder Data skunder merupakan data yang diperoleh peneliti secara tidak langsung melalui media perantara berupa bukti-bukti catatan tentang volume produksi, kerusakan (defect), pembelian, standar mutu, dan prosedur pengendalian perusahaan. 3.6. Teknik Pengumpulan Data 1. Observasi Observasi dilakukan peneliti dengan turun langsung ke lokasi penelitian yaitu CV Intan Bakery selama 10 hari dari tanggal 25 Februari hingga tanggal 6 Maret

36 untuk mendapatkan data mengenai perencanaan produksi dan pengendalian mutu serta realisasi proses produksinya. 2. Wawancara Wawancara dilakukan dengan cara tanya jawab secara langsung dengan pimpinan dan karyawan perusahaan dengan mengajukan pertanyaan lisan yang berhubungan dengan perencanaan standar dan pengendalian mutu perusahaan. 3.7. Teknik Analisis Data Analisis data adalah proses pengorganisasian dan mengurutkan data ke dalam pola kategori dari satuan uraian dasar. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif, yaitu analisis yang digunakan untuk menganalisis permasalahan dengan menggunakan ketentuan-ketentuan teoritis terhadap pelaksanaan sesungguhnya. Sehingga akhirnya akan diperoleh jawaban yang diinginkan sesuai dengan tujuan penelitian. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Pengelompokan data Data yang dikumpulkan kemudian dikelompokan sesuai dengan data yang relevan dengan penelitian, yaitu data yang berkaitan perencanaan standar mutu produksi dan upaya pengendalian mutu produksi perusahaan. 2. Analisis data Setelah data yang relevan dengan penelitian dikelompokan, kemudian dianalisis dengan melihat unsur-unsur pengendalian mutu produksi yang ada di perusahaan.

37 3. Penafsiran data Data yang telah dianalisis dengan menggunakan teori-teori yang berhubungan dengan penelitian dalam hal ini analisis terhadap unsur-unsur pengendalian mutu produksi yaitu pengendalian mutu bahan baku, pengendalian mutu dalam proses pengolahan, dan pengendalian mutu produksi akhir maka dilakukan penafsiran data yang telah diperoleh dengan menggunakan teori-teori yang berhubungan dengan penelitian.