PROFIL HORMON TESTOSTERON DAN ESTROGEN WALET LINCHI SELAMA PERIODE 12 BULAN

dokumen-dokumen yang mirip
7. PEMBAHASAN UMUM. Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agt Sep Okt Nop Des. Gambar 21 Ukuran testis walet linchi selama 12 bulan

Anatomi sistem endokrin. Kerja hipotalamus dan hubungannya dengan kelenjar hormon Mekanisme umpan balik hormon Hormon yang

BAB I PENDAHULUAN. berkaitan dengan timbulnya sifat-sifat kelamin sekunder, mempertahankan sistem

HUBUNGAN HORMON REPRODUKSI DENGAN PROSES GAMETOGENESIS MAKALAH

HUBUNGAN HIPOTALAMUS-HIPOFISE- GONAD. Oleh: Ir. Diah Tri Widayati, MP, Ph.D Ir. Kustono, M.Sc., Ph.D.

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman dahulu hingga sekarang banyak masyarakat Indonesia

Anatomi/organ reproduksi wanita

4.DINAMIKA DISTRIBUSI GLIKOKONJUGAT PADA GONAD WALET LINCHI SELAMA PERIODE 12 BULAN

Proses-proses reproduksi berlangsung di bawah pengaturan NEURO-ENDOKRIN melalui mekanisme HORMONAL. HORMON : Substansi kimia yang disintesa oleh

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian. Gambaran mikroskopik folikel ovarium tikus putih betina ((Rattus


HORMON REPRODUKSI JANTAN

BAB I PENDAHULUAN. mengeluarkan hormon. Di dalam setiap ovarium terjadi perkembangan sel telur

BAB II SINKRONISASI ALAMI A. PENDAHULUAN

Sistem hormon wanita, seperti pada pria, terdiri dari tiga hirarki hormon, sebagai berikut ;

PENGANTAR. Latar Belakang. Itik lokal di Indonesia merupakan plasma nutfah yang perlu dilestarikan dan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. subfilum vertebrata atau hewan bertulang belakang. Merak hijau adalah burung

I. PENDAHULUAN. jika ditinjau dari program swasembada daging sapi dengan target tahun 2009 dan

2. TINJAUAN PUSTAKA UMUM

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 2. Sistem Reproduksi ManusiaLatihan Soal 2.1

I. PENDAHULUAN. Ikan baung (Mystus nemurus) adalah ikan air tawar yang terdapat di

D. Uraian Pembahasan. Sistem Regulasi Hormonal 1. Tempat produksinya hormone

Tugas Endrokinologi Kontrol Umpan Balik Positif Dan Negatif

F I S I O L O G I Reproduksi dan Laktasi. 10 & 17 Februari 2014 Drh. Fika Yuliza Purba, M.Sc.

BAB I PENDAHULUAN. Monosodium glutamat (MSG) yang lebih dikenal dengan merk dagang. Ajinomoto telah lama digunakan sebagai tambahan penyedap masakan.

Materi 5 Endokrinologi selama siklus estrus

BAB I PENDAHULUAN. (dengan cara pembelahan sel secara besar-besaran) menjadi embrio.

I. PENDAHULUAN. Ikan merupakan alternatif pilihan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan

I. PENDAHULUAN. Infertilitas adalah ketidak mampuan untuk hamil setelah sekurang-kurangnya

I. PENDAHULUAN. Selatan. Sapi pesisir dapat beradaptasi dengan baik terhadap pakan berkualitas

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian yang berjudul Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Jati Belanda

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Alkohol jika dikonsumsi mempunyai efek toksik pada tubuh baik secara langsung

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

HIPOTALAMUS DAN KELENJAR HIPOFISIS

BAB I. PENDAHULUAN A.


BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

I. PENDAHULUAN. salah satu daya pikat dari ikan lele. Bagi pembudidaya, ikan lele merupakan ikan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Kambing Jawarandu merupakan kambing lokal Indonesia. Kambing jenis

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA. menuju dewasa dimana terjadi proses pematangan seksual dengan. hasil tercapainya kemampuan reproduksi. Tanda pertama pubertas

BAHAN DAN METODE Waktu dan Tempat Penelitian Bahan dan Alat Metode Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. yang ditunjukkan oleh adanya keinginan untuk. untuk mengembangkan budidaya dan produksi tanaman obat (Supriadi dkk,

HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Derajat Pemijahan Fekunditas Pemijahan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

II. TINJAUAN PUSTAKA. A. Reproduksi dan Perkembangan Gonad Ikan Lele. Ikan lele (Clarias sp) pertama kali matang kelamin pada umur 6 bulan dengan

SDP. YG MENDPT TEKANAN CUKUP BERAT

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sapi Peranakan Ongole (PO) merupakan salah satu sapi yang banyak

Rijalul Fikri FISIOLOGI ENDOKRIN

Siklus menstruasi. Nama : Kristina vearni oni samin. Nim: Semester 1 Angkatan 12

BAB I PENDAHULUAN. tubuh baik dari segi fisik maupun dari segi hormonal. Salah satu. perkembangan tersebut adalah perkembangan hormone Gonadotropin

TINJAUAN PUSTAKA Siklus Reproduksi Kuda

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

UNIVERSITAS GUNADARMA

II. TINJAUAN PUSTAKA

III. HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB XIV. Kelenjar Hipofisis

DAFTAR ISI HALAMAN PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GRAFIK... DAFTAR LAMPIRAN... INTISARI...

FISIOLOGI HORMON STRUKTUR KELENJAR ENDOKRIN STRUKTUR KELENJAR ENDOKRIN

BAB 1 PENDAHULUAN. berfungsi dengan matang (Kusmiran, 2011). Menstruasi adalah siklus discharge

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

PENGARUH SUHU DAN WAKTU INKUBASI PADA UJI STANDARISASI HORMON PROGESTERON

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Function of the reproductive system is to produce off-springs.

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 5 Rata- rata bobot ovarium dan uterus tikus putih

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA. Perkembangan fase prapubertas menjadi pubertas membutuhkan jalur yang

Tahap pembentukan spermatozoa dibagi atas tiga tahap yaitu :

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

SISTEM ENDOKRIN. Oleh Dr. KATRIN ROOSITA, SP.MSi. DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT, FEMA, IPB

OOGENESIS DAN SPERMATOGENESIS. Titta Novianti

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Barat sekitar SM. Kambing yang dipelihara (Capra aegagrus hircus)

10/17/2009 KONSEP DASAR. Kelenjar dalam sistem endokrin

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. lokal seperti Domba Ekor Gemuk (DEG) maupun Domba Ekor Tipis (DET) dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. kualitas semen yang selanjutnya dapat dijadikan indikator layak atau tidak semen

HASIL DAN PEMBAHASAN. Karakteristik Estrus Setelah Penyuntikan Kedua PGF 2α. Tabel 1 Pengamatan karakteristik estrus kelompok PGF 2α

BAB II LANDASAN TEORI. mengeluarkan hormon estrogen (Manuaba, 2008). Menarche terjadi di

1. Perbedaan siklus manusia dan primata dan hormon yang bekerja pada siklus menstruasi.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Sexual behaviour Parturient behaviour Nursing & maternal behaviour

PEMBAHASAN. Pengaruh Perlakuan Borax Terhadap Performa Fisik

DINAMIKA PERUBAHAN MORFOFUNGSI GONAD DAN KELENJAR MANDIBULARIS WALET LINCHI (Collocalia linchi) SELAMA MASA BERSARANG DAN BERBIAK SAVITRI NOVELINA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. diambil berdasarkan gambar histologik folikel ovarium tikus putih (Rattus

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Brotowali (Tinospora crispa, L.) merupakan tumbuhan obat herbal dari family

B. SISTEM HORMON / ENDOKRIN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

HASIL DAN PEMBAHASAN. pejantan untuk dikawini. Diluar fase estrus, ternak betina akan menolak dan

BAB 1 PENDAHULUAN. menyusui eksklusif. Pada ibu menyusui eksklusif memiliki kecenderungan yang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Kabupaten Bone Bolango merupakan salah satu kabupaten diantara 5

II. TINJAUAN PUSTAKA. ukuran panjang tubuh sekitar 20 cm dan ukuran berat tubuh gram. Di

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. bersifat sementara dan dapat pula bersifat menetap (Subroto, 2011).

TINJAUAN PUSTAKA. Gambar 1. Ikan nila merah Oreochromis sp.

Peristiwa Kimiawi (Sistem Hormon)

FISIOLOGI SISTEM ENDOKRIN

Pertumbuhan Payudara. Universitas Sumatera Utara

I. PENDAHULUAN. Kemajuan teknologi dan industri menghasilkan banyak manfaat dalam

Peking. Gambar 6 Skema persilangan resiprokal itik alabio dengan itik peking untuk evaluasi pewarisan sifat rontok bulu terkait produksi telur.

I. PENDAHULUAN. pernah mengalami masalah infertilitas ini semasa usia reproduksinya dan

Transkripsi:

Pendahuluan 5. PROFIL HORMON TESTOSTERON DAN ESTROGEN WALET LINCHI SELAMA PERIODE 12 BULAN Hormon steroid merupakan derivat dari kolesterol, molekulnya kecil bersifat lipofilik (larut dalam lemak) dan berperan dalam pengaturan fungsi seksual. Di dalam darah hormon ini berikatan dengan protein spesifik dalam plasma darah, sehingga hormon steroid akan lebih lama berada dalam sirkulasi darah (Martini 200; Brown 1994). Aktivitas gonad diatur oleh hormon-hormon gonadotropin, yaitu folliclestimulating hormone (FSH) dan luteinizing hormone (LH) yang diproduksi oleh kelenjar hipofise. Produksi hormon gonadotropin distimulasi oleh gonadotropinreleasing hormon (GnRH) dari hipothalamus. Gonad (testis dan ovarium) mensekresikan tiga hormon steroid yaitu androgen, estrogen dan progesteron. Pada betina, FSH berperan dalam pembentukan folikel di ovarium dan menstimulasi sekresi estrogen, sedang pada jantan, FSH menstimulir sel sustentakular (sel Sertoli) dalam tubuli seminiferi testis. Sel ini berperan dalam proses diferensiasi dan pematangan sperma. Produksi FSH dihambat oleh hormon inhibin, hormon peptida yang dilepaskan oleh testis dan ovarium. menginduksi proses ovulasi. Pada jantan LH disebut juga sebagai interstitial cellstimulating hormon (ICSH), karena sel ini menstimulir produksi hormon kelamin (androgen/testosteron) dari sel Leydig (Martini 200). Testis merupakan gonad jantan dan memproduksi androgen dari sel Leydig. Hormon androgen utama adalah testosteron. Sel Sertoli testis berfungsi dalam proses diferensiasi dan pematangan sperma. Di bawah stimulasi FSH, selsel ini mensekresikan hormon inhibin yang menghambat sekresi FSH dari lobus anterior hipofise dan menekan pelepasan GnRH dari hipothalamus. Ovarium memproduksi hormon estrogen dan progesteron. Estrogen dihasilkan oleh sel-sel granulosa folikel ovarium, sedangkan progesteron diproduksi oleh korpus luteum. Estrogen dan progesteron bekerja secara sinergis (Brown 1994). LH

48 Bahan dan Metode Pengambilan darah dilakukan setiap bulan pada 3 ekor burung jantan selama 1 tahun. Sampel darah diambil secara intrakardial dengan menggunakan spuit 1 ml kemudian dipindahkan ke dalam tabung yang sudah dilapisi (coating) dengan antikoagulan dan ditutup dengan parafilm. Sampel darah kemudian disentrifus selama 15 menit dengan kecepatan 1500 rpm untuk memisahkan serum dari zat padat darah. Konsentrasi estradiol dan testosteron diukur dengan radioimmunoasay (RIA) teknik fase padat menggunakan kit coat-a-count yang berisi estradiol dan testosteron berlabel I 125, seri larutan standar A,B,C,D,E, dan F berturut-turut berisi hormon dengan konsentrasi 0, 20, 100, 400, 800, 100 ng/dl yang diperoleh dari Siemens Medical Solution Diagnostic. Volume sampel yang direkomendasikan adalah 50 µl. Tabung untuk Non Spesifik Binding (NSB) dan Total Count (T) diberi label A, B, C, D, E dan F. Kemudian dimasukkan sebanyak 50 µl larutan standar konsentrasi 0, 20, 100, 400, 800, 100 ng/dl ke dalam tabung. Pada tabung NSB juga dimasukkan 50 µl larutan standar A. Tabung-tabung lainnya diisi sampel sebanyak 50 µl. Ke dalam tiap tabung ditambahkan 1 ml hormon berlabel kemudian di vorteks. Keseluruhan campuran diinkubasikan selama 3 jam pada suhu kamar. Kemudian sisa cairan yang ada dalam tiap tabung dituang dan tabung dibiarkan kering selama 3 menit. Bahan radioaktif yang menempel pada tabung dihitung dengan gamma counter untuk memperkirakan jumlah hitungan per menit. Hitungan ini kemudian dikonversikan menjadi konsentrasi hormon dengan menggunakan kurva standar. Hasil Konsentrasi Hormon Testosteron Walet Linchi Profil hormon testosteron dan estrogen pada walet linchi diamati dari bulan Januari sampai bulan Desember. Gambaran fluktuasi pada hormon testosteron dan estrogen tampak sama yaitu terjadi peningkatan pada bulan Januari dan sama-sama menurun pada bulan Agustus. Konsentrasi hormon testosteron meningkat pada bulan Januari (9 ng/dl) ke bulan Februari (10.4 ng/dl). Pada bulan Februari sampai sampai Juli

49 konsentrasi hormon cenderung konstan (antara 10,4 ng/dl 10,7 ng/dl). Sedangkan pada bulan Agustus konsentrasi mulai menurun (9.8 ng/dl) sampai pada bulan Desember (8.7 ng/dl). Konsentrasi meningkat kembali pada bulan Januari (9 ng/dl). (Gambar 14). Hormon Testosteron ng/dl 12 10 8 4 2 0 10,4 10,5 10, 10,7 10, 10,5 9,8 9 9,5 8 8,3 8,7 Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agt Sep Okt Nop Des Gambar 14 Konsentrasi hormon testosteron walet linchi selama 12 bulan Konsentrasi Hormon Estrogen Walet Linchi Konsentrasi hormon estrogen meningkat cukup tinggi pada bulan Januari yaitu dari ng/dl menjadi 9.8 ng/dl pada bulan April. Pada bulan April sampai Juli konsentrasi hormon cenderung konstan antara 9.8 ng/dl 9.9 ng/dl. Penurunan konsentrasi hormon mulai terlihat pada bulan Agustus (7.9 ng/dl) sampai bulan Desember (5.7 ng/dl). (Gambar 14) ng/dl 10 Hormon Estrogen 8 4 2 0 9,2 9,8 9,8 9,9 9,9 7, 7,9 7 5 5,5 5,7 Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agt Sep Okt Nop Des Gambar 15 Konsentrasi hormon estrogen walet linchi selama 12 bulan

50 Pembahasan Konsentrasi hormon testosteron dan estrogen mengalami fluktuasi yang sama selama satu tahun pengamatan, yaitu mengalami peningkatan pada bulan Februari sampai Juli, dan menurun pada bulan Agustus sampai Desember, hal ini mengindikasikan adanya perbedaan aktivitas reproduksi pada kurun waktu tersebut. Dengan demikian, pada walet linchi bulan Februari sampai Juli merupakan periode berbiak dimana pada periode ini burung melakukan perkawinan. Sedangkan pada bulan Agustus sampai Januari merupakan periode bersarang. Fluktuasi konsentrasi hormon testosteron dan esrogen ini berkorelasi dengan perubahan morfologi testis dan ovarium. Konsentrasi hormonal ini berkorelasi dengan adanya perubahan warna pada testis. Pada bulan Februari sampai bulan Mei terdapat testis yang berwarna putih. Testis berwarna putih ini mengindikasikan adanya aktivitas proses spermatogenesis yang melibatkan peran hormon testosteron. Demikian juga dengan aktivitas ovarium, pada bulan Februari sampai Juni sudah berada pada periode berbiak. Hal ini terlihat adanya folikel-folikel berukuran maksimal pada ovarium dengan struktur yang sudah lengkap. Proses pertumbuhan dan pematangan folikel merupakan suatu seri urutan transformasi subseluler dan molekuler dari berbagai komponen folikel, seperti oosit, sel-sel granulosa dan sel-sel teka. Proses ini dipengaruhi oleh berbagai faktor intraovarium, intra folikuler dan hormonal (Hafez and Hafez 2000). Gonad (testis dan ovarium) mensekresikan tiga hormon steroid yaitu androgen, estrogen dan progesteron. Keseimbangan hormon-hormon reproduksi merupakan faktor penting dalam mengontrol diferensiasi seksual. Androgen berperan dalam sintesa protein dan pertumbuhan pada kedua jenis kelamin. Kadar androgen yang tinggi diperlukan untuk pematangan gonad jantan dan organorgan asesoris. Estrogen berfungsi untuk pematangan gonad betina dan membangun karakter seksual sekunder (Walker 1987). Musim kawin dan siklus reproduksi dikontrol dan diintegrasi oleh hipothalamus, melalui sistem portal hipofise dan menstimulasi sekresi gonadotropin hormon (FSH dan LH) dari lobus hipofise anterior.

51 Simpulan Musim berbiak pada walet linchi adalah bulan Februari sampai Juli sedangkan musim bersarang bulan Agustus sampai Januari. Pada musim berbiak konsentrasi hormon gonadal meningkat dan menurun pada musim bersarang.