EFEKTIFITAS GABUNGAN TES SUBJEKTIF DAN TES OBJEKTIF DALAM MENGEVALUSI HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMP NEGERI 11 BANDA ACEH

dokumen-dokumen yang mirip
IN PRAMBANAN STATE SENIOR HIGH SCHOOL KLATEN

PENINGKATAN HASIL PEMBELAJARAN PERKALIAN MENGGUNAKAN MEDIA KOTAKMATIKA DI KELAS IV SEKOLAH DASAR ARTIKEL PENELITIAN OLEH MISLAH NIM F

Anggun Triana *), Ahmad Hamid, Tarmizi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Unsyiah

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh REMILDA TRINORA RISWANDI ERNI MUSTAKIM

PENERAPAN PROBLEM SOLVING DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VII SMP N 1 BANGUNTAPAN

JUNIOR HIGH SCHOOL STUDENTS IN ALL DISTRICTS OF TUMIJAJAR, ACADEMIC YEAR

DESKRIPSI PENGUASAAN KONSEP VEKTOR DAN JENIS KESALAHANNYA DITINJAU DARI TINGKAT PENCAPAIAN KOGNITIF PADA MAHASISWA PENDIDIKAN FISIKA

KESULITAN MAHASISWA PPG PENDIDIKAN FISIKA FKIP UNSYIAH DALAM MELAKSANAKAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN DI BANDA ACEH

THE USE OF POSITIVE NEGATIVE CARDS TO INCREASE LEARNING ACHIEVEMENT OF INTEGERS FOR FOURTH GRADE STUDENTS

MODEL INQUIRY TRAINING DENGAN SETTING KOOPERATIF DALAM PEMBELAJARAN IPA-FISIKA DI SMP

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS (ASSURANCE, RELEVANCE, INTEREST, ASSESSMENT, SATISFACTION) TERINTEGRASI

MOTIVASI BELAJAR DAN HUBUNGANNYA DENGAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN BIOLOGI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 18 PADANG ARTIKEL

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 1, Maret 2015

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SYNERGETIC TEACHING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN

THE QUALITY OF TRYOUTS ITEM ANALYSIS FOR EVERY SENIOR HIGH SCHOOL CLASS XII IN PEKANBARU BY USING ITEM ANALYSIS PROGRAM

Meli Andani (1), Cut Nurmaliah (2), Safrida (3) Jurusan Pendidikan Biologi, FKIP Universitas Syiah Kuala

TINGKAT PEMAHAMAN AKTIVITAS RENANG PADA SISWA KELASXI SMAN 1 JOGONALAN KABUPATEN KLATEN T.A 2016/2017

KEMAMPUAN MENULIS TANGGAPAN DESKRIPSI SISWA KELAS VII SMPN I WAY JEPARA

ABSTRAK. Kata kunci: model pembelajaran rotating trio exchange (RTE), hasil belajar ABSTRACT

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN DI SEKOLAH DASAR

KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPOSISI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK MENIRU MODEL SISWA KELAS VII SMP NEGERI 12 PADANG ARTIKEL ILMIAH

Kata kunci: Model Inkuiri Terbimbing, hasil belajar

MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EXPOSITORY BERBANTUAN ALAT PERAGA TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS VIII SMPN 21 MATARAM TAHUN PELAJARAN 2014/2015

MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN ANALISIS WACANA ISU DALAM PEMBELAJARAN FISIKA DI SMA

PEMANFAATAN MUSEUM TSUNAMI SEBAGAI SUMBER BELAJAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA TUNA RUNGU KELAS X-B SMALB BUKESRA BANDA ACEH

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALISATION

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI PADA SISWA KELAS IV SDN 27 SAGO PESISIR SELATAN

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK BESARAN DAN SATUAN

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR (MP PKB) DISERTAI METODE EKSPERIMEN PADA PEMBELAJARAN FISIKA DI SMP

JURNAL. Oleh. Naelal Ngiza NIM

Monif Maulana 1), Nur Arina Hidayati 2) 1 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, UAD

ANALISIS BUTIR SOAL ULANGAN HARIAN PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KD 3.1 PENDAPATAN NASIONAL KELAS XI IPS 1 DI SMA NEGERI 1 GRESIK.

Efektifitas Pembelajaran Induktif Berbasis Masalah Pada Siswa Kelas XI IPA 1 SMA Negeri 9 Makassar

Abstract

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN KEJURUAN PAKET KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK SMK N 1 PURWOREJO

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS VIII 4 SMP NEGERI 1 MAKASSAR

PENERAPAN METODE INKUIRI PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP KARTIKA 1-7 PADANG ARTIKEL OLEH: ZUMRATUN HASANAH

PENERAPAN PENDEKATAN KETRAMPILAN PROSES UNTUK MENINGKATKAN KETRAMPILAN PROSES SAINS DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA SMP PADA KONSEP TEKANAN

ANALISIS PENGETAHUAN DAN KESULITAN BELAJAR SISWA TENTANG VIRUS DI KELAS X SMA NEGERI 2 TANJUNGBALAI TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016

Abstrak. Kata kunci :Eksperimen Inkuiri, Eksperimen Verifikasi, Tingkat Keaktifan, Hasil Belajar.

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN MENULIS KARANGAN PERSUASI DI KELAS VIII.D SMP NEGERI 2 LENGAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN.

Rahmawati et al., Metode Problem Solving...

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS SCIENTIFIC APPROACH PADA POKOK BAHASAN BESARAN DAN SATUAN DI SMA

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INDUKTIF SISWA KELAS VII A SMP N 1 BINANGUN CILACAP

Kualitas Tes dan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIII SMP Negeri 9 Banda Aceh Tahun Pelajaran 2011/2012. Oleh Suryawati 1, dan Yulfikar 2

PENGARUH PEMBERIAN UMPAN BALIK TERHADAP KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN OPERASI HITUNG BENTUK ALJABAR

Analisis Butir Soal Ujian Akhir Semester Mata Pelajaran Bahasa Jawa Kelas VIII SMP Negeri 2 Sruweng Kebumen Tahun Pelajaran 2014/2015

Kemampuan Siswa Kelas XI SMAN 8 Pontianak Menentukan Unsur Kebahasaan Dalam Teks Cerita Ulang Biografi

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DENGAN LDS TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWAKELAS VIII

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN EKSPERIMEN DAN PEMBELAJARAN LANGSUNG DENGAN MENGGUNAKAN IT

Kata kunci : model mind mapping, media mindjet mindmanager, analisis vektor

Edu Geography 5 (1) (2017) Edu Geography.

BAB III METODE PENELITIAN

EFEKTIFITAS PENERAPAN PEMBELAJARAN DENGAN SISTEM BLOK JURUSAN TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF DI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN.

ARTIKEL E-JOURNAL. Oleh SRI DEWI RAMAWATI NIM

HASIL BELAJAR KOGNITIF FISIKA SISWA MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA MATERI USAHA DAN ENERGI DI KELAS XI SMA N 1 UKUI

Penulis 1: Dwi Yanu Mardi S. Penulis 2: Sri Palupi, M.Pd

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING

HUBUNGAN SIKAP SISWA DALAM PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPA-BIOLOGI SISWA KELAS VII MTSN PARAK LAWAS PADANG

ANALISIS KEMAMPUAN MATEMATIKA SISWA SMP NEGERI 1 NGABANG DALAM MENYELESAIKAN OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT

Nurul Hanifah. Program studi pendidikan fisika, Fakultas keguruan dan ilmu pendidikan,universitas syiah kuala.

Influence of Cooperative Learning Type Snowball Throwing

PENGARUH PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP DAN IKLIM ORGANISASI SEKOLAH TERHADAP MOTIVASI BELAJAR IPS SISWA SMKN 1 MARTAPURA

Jurnal Geografi Media Infromasi Pengembangan Ilmu dan Profesi Kegeografian

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS VIII DI SMPN 5 LINGSAR TAHUN PELAJARAN 2012/2013

Laela Ngasarotur Risfiqi Khotimah Partono Pendidikan Fisika FKIP Universitas Muhammadiyah Metro

Pendahuluan. Kata Kunci: Intensitas Kegiatan Praktikum, Kualitas Kegiatan Praktikum, Hasil Belajar Siswa,

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MEDIA LUAS DAERAH ARSIRAN KELAS V SD ARTIKEL PENELITIAN. Oleh:

PENERAPAN STRATEGI PETA KONSEP TERHADAP EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN PADA MATERI HIMPUNAN

KEMAHIRAN MENULIS KARANGAN NARASI DENGAN MEDIA LAGU SISWA KELAS VII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 12 TANJUNGPINANG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

KEMAMPUAN MENAMUKAN IDE POKOK PARAGRAF SISWA KELAS X SMAN 2 PRINGSEWU 2013/2014. Oleh

PENGARUH METODE PEER LEARNING DENGAN PENDEKATAN MASTERY LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA MTS AL HIDAYAH PURWASABA

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN KREATIF PRODUKTIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI OPTIK

PENERAPAN MEDIA BENDA SEBENARNYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KOMPETENSI DASAR MENJELASKAN CARA PENGGUNAAN ALAT UKUR MEKANIK PRESISI

MODEL INKUIRI DENGAN TIPE INTEGRATED PADA PEMBELAJARAN IPA DI SMP ARTIKEL. Oleh. Etik Khoirun Nisa NIM

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ASSURE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 12 BANDA ACEH ABSTRAK

Ema Susanti Purwati Kuswarini Suprapto

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika, Vol 1 No 1, November 2013

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER

Economic Education Analysis Journal

PERBANDINGAN PEMBELAJARAN METODE PRAKTIKUM BERBASIS KETERAMPILAN PROSES DAN METODE PRAKTIKUM BIASA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA

KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI DENGAN MEDIA AUDIO-VISUAL SISWA KELAS VII SEKOLAH MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI BINTAN TIMUR TAHUN PELAJARAN

PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI. (Jurnal) Oleh DEBI GUSMALISA

PENGARUH MODEL TIME TOKEN DENGAN MEDIA VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN MASA PEMERINTAHAN RAJA-RAJA

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MISSOURI MATHEMATICS PROJECT DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMPN 34 PADANG

KEMAHIRAN MENULIS SURAT UNDANGAN SISWA KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 8 TANJUNGPINANG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENGARUH LATAR BELAKANG GURU TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN SENI BUDAYA

PEMAHAMAN TEKS DISKUSI OLEH SISWA SMP NEGERI 2 PONTIANAK TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Key Words : Reading Comprehension, Answer the Questions

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DRILL

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FKIP UNIVERSITAS RIAU

HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL

Devi Yuniar 16, Hobri 17, Titik Sugiarti 18

VETRI YANTI ZAINAL STKIP PGRI

MODEL KOOPERATIF STAD BERBASIS PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA PEMBELAJARAN FISIKA DI SMA ARTIKEL. Oleh

KORELASI ANTARA KETERAMPILAN PEMBERIAN PENGUATAN DENGAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN IPS KELAS III

Ismarti 1, Raja Rizca Gusfyana 1. Indonesia Abstrak

UPAYA MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE PERMAINAN PADA SISWA KELAS V SD N 1 KAYUMAS KECAMATAN JATINOM

Oleh Rina Ermayanti 1, Otang Kurniaman 2, Lazim N 3

Transkripsi:

74 Jurnal Ilmiah Mahasiswa (JIM) Pendidikan Fisika. Vol. 1 No.3 Juli 2016, 74-78 EFEKTIFITAS GABUNGAN TES SUBJEKTIF DAN TES OBJEKTIF DALAM MENGEVALUSI HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMP NEGERI 11 BANDA ACEH Pinte Rei Program studi pendidikan fisika, Fakultas keguruan dan ilmu pendidikan,universitas syiah kuala Email: reinipinte@gmail.com ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efekitas gabungan tes sub dan tes ob dalam mengevaluasi hasil belajar fisika siswa. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 11 Banda Aceh tahun pelajaran 2015/2016 yang berjumlah 46 siswa. Dan jumlah populasi tersebut dijadikan sampel berjumlah 20 siswa. Penentuan sampel dilakukan secara random (random sampling). Metode yang digunakan metode kualita dengan pendekatan deskrif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes dan pengolahan data menggunakan persentase (hasil yang dicapai setiap siswa dihitung dari persentase jawaban yang benar). Hasil analisis data menunggunakan persentase menunjukkan bahwa terdapat efektivitas gabungan tes sub dan tes ob dalam mengevaluasi hasil belajar fisika siswa SMP Negeri 11 Banda Aceh. Berdasarkan kategori nilai yang menjadi acuan penelitian ini, nilai rata-rata diatas 60% berada pada katagori baik. Dengan demikian, kemampuan rata-rata siswa kelas VIII SMP Negeri 11 Banda Aceh tahun pelajaran 2015/2016 dalam gabungan tes sub dan ob berdasarkan hasil penelitian ini tergolong baik. Kata kunci: efektivitas, tes sub, tes ob, evaluasi, hasil belajar ABSTRACT This study aims to determine the effectiveness of a combination of subjective and objective tests test in evaluating student learning outcomes physics. The study population was the eighth grade students of SMP Negeri 11 Banda Aceh the school year 2015/2016, amounting to 46 students. And the number of the sampled population numbered 20 students. The samples were done at random (random sampling). The method used qualitative method with descriptive approach. The data collection was done by using the test and data processing using a percentage (the results achieved each student is calculated from the percentage of correct answers). The results of data analysis showed that the percentage menunggunakan combined effectiveness tests are subjective and objective tests to evaluate student learning outcomes physics SMPN 11 Banda Aceh. Based on the category of the reference value of this research, the average value of above 60% are in the good category. Thus, the ability of the average eighth grade students of SMP Negeri 11 Banda Aceh the school year 2015/2016 in combination of subjective and objective test based on the research results is quite good. Keywords: effectiveness, subjective test, objective test, evaluation, learning outcomes PENDAHULUAN Fisika merupakan salah satu cabang Ilmu Pengetahuan Alam yang pada dasarnya bertujuan untuk mempelajari dan menganalisis pemahaman gejala atau proses alam serta penerapannya. Salah satu tujuan pelajaran fisika agar siswa menguasai berbagai konsep dan prinsip fisika untuk mengembangkan pengetahuan, keterampilan dan sikap percaya diri sehingga dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan yang ingin dicapai berdasarkan kurikulum telah dilaksanakan dengan baik oleh sekolah, namun hasil yang didapat selama ini masih belum sempurna dan juga kelemahan tersebut mempengaruhi pada proses belajar mengajar. Untuk mengetahui pembentukkan keterampilan tersebut di butuhkan evaluasi.

Pinte Rei (2016). Efektivitas gabungan tes sub dan ob... 75 Evaluasi belajar merupakan salah satu faktor yang paling penting untuk mengetahui hasil yang telah di capai oleh siswa. Evaluasi juga mempunyai peran yang sangat penting untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan guru dalam memberikan materi serta sejauh mana siswa menyerap materi yang di ajarkan. Evaluasi yang diberikan guru harus sesuai dengan materi yang diajarkan. Apabila teknik yang diberikan kurang sesuai dalam mengukur hasil yang telah dicapai oleh siswa, maka akan menyebabkan rendahnya hasil belajar. Rendahnya hasil belajar fisika siswa diduga dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya sistem evaluasi yang dikembangkan oleh guru baik yang sub maupun ob belum efek. Ada siswa yang memiliki hasil belajar yang baik, tetapi ada juga siswa yang hasil belajarnya masih sangat rendah. Mungkin metode mengajar yang dipergunakan masih kurang tepat, atau bahkan pelajaran terlalu sukar dan tidak sistematis cara penyajiannya, atau mungkin alat evaluasinya yang tidak memenuhi syarat-syarat penyusuan soal, kurang relevan dengan materi pelajaran yang diberikan (Sudjana Nana, 2006:74). Sebahagian sekolah ada yang menggunakan tes ob saja dalam artian sekolah hanya menggunakan satu tes pada saat ujian, kadangkadang menggunakan tes sub dan kadang-kadang menggunakan tes ob. Akibat dari perumusan masalah tersebut juga meyebabkan tes tersebut belum efek dalam mengevaluasi hasil belajar siswa pada proses belajar mengajar. Berdasarkan hasil observasi di SMP Negeri 11 Banda Aceh yaitu dengan melakukan wawancara kepada guru bidang studi fisika, bahwa di sekolah tersebut hanya menggunakan satu tes saja pada saat melaksanakan evaluasi hasil belajar. Nilai pelajaran fisika padakelas VIII di sekolah tersebut masih dalam kategori memprihatinkan atau belum mencapai hasil yang baik. Oleh karena itu, peneliti membuat suatu solusi yaitu efektivitas gabungan tes subek dan tes ob dalam mengevaluasi hasil belajar fisika siswa. Keberhasilan dalam proses belajar mengajar dapat dilihat melalui sebuah evaluasi. Ada tiga jenis evaluasi yang sering di gunakan dalam proses belajar mengajar di kelas. 1) Penilaian dalam kogni, 2) Penilaian Afek, dan 3) Penilaian Psikomotor. Sudaryono (2012:42) mengatakan Sebagaimana diketahui bahwa salah satu prinsip dasar yang harus senantiasa diperhatikan dan dipatuhi dalam rangka evaluasi hasil belajar adalah prinsip keseluruhan, yaitu prinsip dimana seorang evaluator dalam melaksanakan evaluasi hasil belajar dituntut untuk mengevaluasi secara menyeluruh terhadap siswa baik segi pemahamannya terhadap materi atau bahan pelajaran yang telah diberikan (aspek kogni), dan segi penghayatan (aspek afek), maupun pengalamannya (aspek psikomotor). Sudjana Nana (2006:35) mengatakan Ada dua jenis tes yaitu tes ob dan tes sub. Tes Sub atau tes uraian merupakan tes yang memerlukan jawaban yang bersifat pembahasan atau uraian kata-kata. Sedangkan tes ob terdiri dari beberapa bentuk, yakni bentuk pilihan benarsalah, pilihan berganda, menjodohkan, dan isian pendek atau melengkapi. Tes dapat dilakukan dengan pemberian soal yang berupa soal tes ob maupun tes sub. Oleh karena itu, keberhasilan siswa dalam pembelajaran sangat di pengaruhi oleh efektivitas yang di lakukan oleh guru. Pengelolaan pembelajaran yang efek apabila pengelolaan itu dilakukan dengan kriteria sebagai berikut (1) Mengoptimalkan pekerjaan yang benar, (2) Mengkreasikan alterna-alterna, (3) Mengoptimalkan sumber-sumber pendidikan, (4) Memperoleh hasil pendidikan, (5) Menunjukkan keuntungan pendidikan. Tingkat efektivitas yang dilakukan oleh guru selama ini disekolah diduga belum sempurna. Hal ini dapat dilihat dari rendahnya hasil belajar fisika siswa, sehingga permasalahan ini penting untuk di teliti METODE PENELITIAN Dalam penelitian ini penelitian ini peneliti mengambil lokasi SMP Negeri 11 Banda Aceh pada kelas VIII-1 yang telah dilakukan pada semester ganjil 2014/2015 pada bulan Desember 2015, sub penelitian ini adalah kelas VIII-1 yang berjumlah 20 siswa.

76 Jurnal Ilmiah Mahasiswa (JIM) Pendidikan Fisika. Vol. 1 No.3 Juli 2016, 74-78 Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik tes sub dan tes ob untuk mengetahui tingkat keberhasilan siswa. Tes sub dan tes ob yang digunakan ini dilakukan untuk mengetahui hasil belajar siswa. Pada tes ob menggunakan metode dokumentasi dimana pengumpulan data-data tentang ujian akhir semester ganjil yaitu berupa soal ujian akhir semester ganjil 2014/2015 yang telah dilaksanakan dan disusun oleh tim guru Fisika SMP Negeri 11 Banda Aceh. Tes sub dikumpulkan setelah peneliti memberikan tes kepada siswa kemudian diperiksa setiap soal pada lembaran jawaban untuk memperoleh skor dari masing-masing siswa dan setiapbutir soaldiberi dengan skor yang telah ditetapkan. Setelah hasil tes didapatkan makasoal-soal tersebut diolah dalam bentuk persentase. Teknik pengolahan data pada penelitian ini menggunakan data hasil tes sub dan tes ob. Pengelolaan data dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut: dokumentasi. Pengumpulan data-datanya didapatkan dari hasil ujian akhir semester ganjil 2014/2015 yang telah dilaksanakan dan disusun oleh tim guru Fisika SMP Negeri 11 Banda Aceh. Kemudian pada tes sub peneliti langsung memberikan tes kepada siswa yang terdiri dari 5 butir soal, dan setelah peneliti selesai melakukan penelitian maka untuk mendapatkan penilaian atau hasil belajar siswa yang baik di jabarkan dengan mengunakan rumus persentase. Dimana nilai jawaban siswa yang benar dibagikan dengan jumlah keseluruhan nilai (maksimal) yaitu 100 dan dikalikan 100%. Dari persentase tersebut maka dapat dikategorikan berdasarkan nilai yang didapatkan meliputi aspek penilaian tingkat keefekan Sangat baik, Baik, Cukup, Kurang, dan Buruk. Keterangan : P = Angka persentase f = Nilai jawaban yang benar N= Jumlah keseluruhan nilai (maksimal) yaitu 100 Dengan Kriteria: 0% - 20% = Buruk 21% - 40% = Kurang 41% - 60% = Cukup 61% - 80% = Baik 81% - 100% = Sangat Baik HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Penelitian Pada tes gabungan ini dikumpulkan dengan instrumen tes sub dan tes ob, dimana tes ob dikumpulkan dengan metode dokumentasi. Pengumpulan data-datanya didapatkan dari hasil ujian akhir semester ganjil 2014/2015 yang telah dilaksanakan dan disusun oleh tim guru Fisika SMP Negeri 11 Banda Aceh. Pada tes gabungan ini dikumpulkan dengan instrumen tes sub dan tes ob, dimana tes ob dikumpulkan dengan metode Gambar 1. Grafik Gabungan Nilai Rata-rata Indikator Tes Sub dan Tes Ob Tabel 1 Distribusi Data Keefekan Siswa SMP Negeri 11 Banda Aceh N o Aspek Penila ian Rentang Skor Frekuensi Ob Sub Persentase Ob Sub 1. Sangat 81% - 10% - 2 - baik 100% 2. 61% - 75% 70% Baik 15 14 80% 3. 41% - 15% 30% Cukup 3 6 60% 4. 20% - Kurang 40% 5. 0% - Buruk 20% Jumlah 20 20 100% 100% Pada tabel 1 menunjukkan penilaian kategori skor siswa sesuai dengan perolehan nilai masing-masing siswa, pembagian kategori berdasarkan nilai yang diperoleh siswa yang mendapatkan aspek penilaian Sangat baik pada tes ob sebanyak sebanyak 2 siswa dengan persentase 10% dan

Pinte Rei (2016). Efektivitas gabungan tes sub dan ob... 77 pada tes sub 0 %, pada aspek penilaian Baik pada tes ob sebanyak 15 siswa dengan persentase 75% dan pada tes sub sebanyak 14 siswa dengan persentase 70%, kemudian padaaspek penilaian Cukup pada tes ob sebanyak 3 siswa dengan presentase 15% dan pada tes sub sebanyak 6 siswa dengan presentase 30%, dan tidak terdapat penilaian hasil belajar pada katagori Kurang dan Buruk. Gambar 2. Grafik Frekuensi Efektivitas Tes Sub dan Tes Ob Siswa SMP Negeri 11 Banda Aceh Pembahasan Berdasarkan gambar1 menunjukkan bahwa terdapat 20 orang siswa mengikuti gabungan tes sub dan tes ob. Pada tabel tersebut terdapat 3 indikator penilaian yaitu pengetahuan, pemahaman, dan menjelaskan dan jenis soal yang berbeda-beda. Adapun efektivitas gabungan tes sub dan tes ob terhadap hasil belajar fisika dapat dianalisis dari jawaban tes yang telah diberikan. Tes di berikan kepada siswa berdasarkan materi yang telah di ajarkan. Adapun aspek yang di nilai pada tes tersebut yaitu aspek kogni yang mencakup pemahaman, pengetahuan dan menjelaskan. Dalam Sudijono (2006) disebutkan bahwa suatu prinsip dasar harus senantiasa diperhatikan dan dipegangi dalam rangka evaluasi hasil belajar adalah prinsip kebulatan, dengan prinsip mana evaluator dalam melaksanakan evaluasi hasil belajar dituntut untuk mengevaluasi secara menyeluruh terhadap peserta didik baik dari segi pemahaman dan pengetahuannya terhadap materi atau bahan pelajaran yang telah diberikan. Pada grafik efektivitas frekuensi tes sub dan tes ob siswa SMP Negeri 11 Banda Aceh kelas VIII-1 menunjukkan bahwa kedua tes tersebut efek, dikatakan efek apabila tercapai tujuan hasil belajar yang dilakukan dengan baik. Sesuai dengan teori Nana Sudjana (19 89 : 35) yaitu tes pada umumnya digunakan untuk menilai dan mengukur hasil belajar siswa, terutama hasil belajar kogni, afek dan psikomotor yang berkenaan dengan penguasaan bahan pengajaran sesuai dengan tujuan pendidikan dan pengajaran. Dengan melihat data yang terdapat dalam tabel hasil belajar siswa dan persentase keberhasilan siswa dalam mencapai tujuan tersebut, dapat diketahui keberhasilan dengan proses belajar mengajar dan evaluasi tes hasil belajar yang telah dilakukan siswa. PENUTUP Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa gabungan tes sub dan tes ob yang digunakan dalam mengevaluasi hasil belajar fisika siswa di SMP Negeri 11 Banda Aceh efek pada kategori baik. Artinya kemampuan siswa dalam memahami terhadap aspek pengetahuan, pemahaman dan menjelaskan dapat mencapai hasil diatas 60%. Saran Mengingat efektivitas gabungan tes sub dan tes ob yang digunakan oleh guru dalam mengevaluasi hasil belajar fisika siswa belum efek, berdasarkan pendapat Redin (1990:50), maka guru harus dapat mengoptimalkan pekerjaan yang benar, mengkreasikan alterna-alterna, mengoptimalkan sumber-sumber pendidikan, memperoleh hasil pendidikan, dan menunjukkan keuntungan pendidikan. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. FKIP Unsyiah. 2012. Pedoman Penulisan Skripsi. Banda Aceh: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Syiah Kuala.

78 Jurnal Ilmiah Mahasiswa (JIM) Pendidikan Fisika. Vol. 1 No.3 Juli 2016, 74-78 Sardiman, AM. 2001. Diakses dari Http://pedomanskripsi.blogspot.com/201 1/08/ pengertian-prestasi.html. Pada tanggal 29 juni 2015. Pukul 10.40 Wib. Slameto. 2001. Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Sudaryono. 2012. Dasar-Dasar Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Graha Ilmu. Sudjana, Nana. 2006. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya. Sukardi. 2008. Evaluasi Pendidikan : Prinsip & Operasionalnya. Jakarta: Bumi Aksara. Sukardi. 2008. Evaluasi Pendidikan Prinsip dan Operasionalnya. Jakarta: Bumi Aksara.