PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA SEBAGAI BAHASA IBU PADA ANAK USIA 1-6 TAHUN DI PERUMAHAN PURI GENTAN ASRI 1 KECAMATAN BAKI KABUPATEN SUKOHARJO

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Bahasa adalah alat komunikasi yang sangat penting keberadaanya.

ANALISIS TINDAK TUTUR DIREKTIF DAN EKSPRESIF PADA WACANA PIDATO PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA SUSILO BAMBANG YUDHOYONO MASA JABATAN SKRIPSI

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA PADA ANAK USIA DINI MELALUI PERMAINAN KUDA BISIK DI TK AISYIYAH PABELAN KARTASURA SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2013/2014

PEMAKAIAN PREFIKS DALAM CERITA PENDEK DI MAJALAH ANEKA SKRIPSI

PEMEROLEHAN KOSAKATA DASAR BAHASA INDONESIA PADA ANAK USIA 4-6 TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan dan ketrampilan dalam mengatasi masalah-masalah yang

PENGARUH KEMAMPUAN, MOTIVASI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI KANTOR DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN GROBOGAN

ANALISIS PENGGUNAAN SINGKATAN SMS PADA RUBRIK GAUL DI SURAT KABAR SOLOPOS EDISI DESEMBER-JANUARI 2009/2010 SKRIPSI

ANALISIS PENGGUNAAN BAHASA GAUL DALAM WACANA CERPEN REMAJA DI TABLOID GAUL EDISI BULAN JANUARI-FEBRUARI 2009 SKRIPSI

PENGUNGKAPAN GAYA BAHASA PERSONIFIKASI DALAM TABLOID AGROBIS EDISI NOPEMBER 2007 SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi.

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PENGGUNAAN BAHASA GAUL DAN PADANANNYA DALAM BAHASA BAKU PADA NOVEL LOVE SUCKS CINTA KUYA KARYA CHARMANTHA S. ADJI

PEMAKAIAN BAHASA INDONESIA ORANG BENGKULU DI KOS PUJI PABELAN KARTASURA (SEBUAH TINJAUAN SOSIOLINGUISTIK)

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN BACAAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 GATAK MELALUI PEMBELAJARAN MEMBACA CEPAT DAN EFEKTIF

ANALISIS PEMAKAIAN BAHASA INDONESIA PENYIAR RADIO MENTARI FM SURAKARTA DALAM ACARA MP3 MUSIK PAGI PILIHAN PENDENGAR

REPRESENTASI KEHIDUPAN SOSIAL ANAK USIA 9-12 TAHUN BERWUJUD BAHASA: KAJIAN LEKSIKON PEMEROLEHAN BAHASA ANAK SKRIPSI

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP HUBUNGAN ANTARA PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN DENGAN KINERJA MANAJERIAL. (Survai Pada Perusahaan Manufaktur di Sukoharjo)

SMP kelas 8 - BAHASA INDONESIA BAB 8. DISKUSILatihan Soal

BAB I PENDAHULUAN. Jawa memiliki berbagai karya yang mencerminkan pemikiran, perilaku, aturan

PEMEROLEHAN BAHASA INDONESIA ANAK TUNARUNGU USIA 7-10 TAHUN ( STUDI KASUS PADA TINA DAN VIKI )

KAJIAN PEMAKAIAN DEIKSIS SOSIAL DALAM TAJUK RENCANA HARIAN SOLOPOS EDISI JANUARI-FEBRUARI 2010 SKRIPSI

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah

BAB I PENDAHULUAN. produktif. Di sisi lain, pendidikan dipercayai sebagai wahana perluasan akses.

BAB 1 PENDAHULUAN. Dewasa ini, penggunaan bahasa kedua (misal: bahasa Inggris) di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. individu lain dalam kehidupan sehari-hari. Dalam berinteraksi itulah manusia

ASEP HIDAYATULLAH, 2016 PENGARUH SIKAP BERBAHASA INDONESIA TERHADAP KEMAMPUAN BERBICARA AKADEMIK

BAB I PENDAHULUAN. kelompok atau lapisan sosial di dalam masyarakat. Kebudayaan ini merupakan suatu cara

BAB I PENDAHULUAN. manusia. Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak dapat melepaskan diri

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Ekonomi Akuntansi. Oleh : Fistika Sari A

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. merupakan daya tarik agar orang-orang mau berkunjung. Obyek wisata dapat

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN PADA TOSERBA LUWES DI KABUPATEN WONOGIRI SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. Ketrampilan sosial merupakan kemampuan individu untuk bergaul dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Pengertian Judul

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa digunakan manusia untuk mengungkapkan ide, gagasan, dan

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan bagi bangsa. Kemajuan suatu bangsa dapat dilihat dalam segi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. bentuk percakapan yang baik, tingkah laku yang baik, sopan santun yang baik

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh:

BAB I PENDAHULUAN. memperoleh ilmu pengetahuan. Tanpa belajar maka tidak ada ilmu

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA DENGAN BANTUAN TUTOR SEBAYA DALAM KELOMPOK SKRIPSI

2015 ANALISIS KONTRASTIF TINDAK TUTUR UCAPAN SELAMAT DALAM BAHASA JEPANG DAN BAHASA INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan formal maupun non formal. Pendidikan formal dapat berlangsung

TINJAUAN PRAGMATIK TINDAK TUTUR ILOKUSI PADA WACANA OPERA VAN JAVA DI TRANS 7

PARTISIPAN SERTA KONTEKS SITUASI DAN SOSIAL BUDAYA PADA RUBRIK KARTUN OPINI DALAM HARIAN KOMPAS

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan yang diadakan di Negara tersebut. Pendidikan dapat

DIKSI DAN GAYA BAHASA PADA WACANA IKLAN KARTU PERDANA PADA BROSUR KARTU CELLULAR

BAB 1 PENDAHULUAN. kepada kedewasaan dalam berbagai aspek kehidupan. Pendidikan adalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Manusia pada dasarnya bukan hanya sebagai makhluk individu tetapi juga

PEMBELAJARAN TEMATIK (LEARNING BY DOING) SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA TEMA PEKERJAAN MENGHASILKAN SKRIPSI

PENINGKATAN KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN VISUAL AUDITORIAL KINESTETIK (PTK

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Budaya Literasi Kunci Optimalisasi Pembelajaran Bahasa Indonesia yang Berkualitas pada Era MEA

BAB I PENDAHULUAN. bahasa lain atau bahasa kedua yang dikenal sebagai pengetahuan yang baru.

ANALISIS TINDAK TUTUR TIDAK LANGSUNG TIDAK LITERAL ANTARA PEMBELI DENGAN PENJUAL BUAH DI MOJOSONGO, SURAKARTA

EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA PADA POKOK BAHASAN HIMPUNAN DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Tindak tutur terdapat dalam komunikasi berbahasa. Tindak tutur merupakan tindakan

BAB I PERKEMBANGAN DAN PEMEROLEHAN BAHASA ANAK

PENGARUH KEMAMPUAN KARYAWAN DAN TUNJANGAN KESEJAHTERAAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. WANGSA JATRA LESTARI

ANALISIS DEIKSIS PERSONA DAN TEMPORAL PADA RUBRIK JATI DIRI HARIAN JAWA POS EDISI FEBRUARI-MARET 2010 SKRIPSI

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN(MAHASISWA) TERHADAP KUALITAS PELAYANAN BIRO ADMINISTRASI UMUM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN KREATIVITAS DALAM BELAJAR EKONOMI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS VII SMP N 2 GATAK SUKOHARJO

BAB I PENDAHULUAN. penduduk. Untuk mendukung kelancaran pergerakan dan interaksi penduduk

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. membentuk karakter para generasi mudanya. Telah banyak diketahui

BAB 1 PENDAHULUAN. sepuluh. Menurut Kridalaksana kelas kata terbagi sepuluh macam sebagai

BAB I PENDAHULUAN. siswa sebagai calon pemimpin bangsa dan intelektual muda. Komunikasi juga

BAB I PENDAHULUAN. perguruan tinggi untuk mendapatkan gelar profesi Akuntan. Pendidikan ini harus

BAB I PENDAHULUAN. itu, kemudian menjadi media dan mengembang pikiran manusia. Ernest Cassiner

ALAT EVALUASI PENGAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMP NEGERI 2 SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas sumber daya manusia maka perlu dikembangkan

PENGGUNAAN VARIASI BAHASA REMAJA DALAM RUBRIK MISS GAUL PADA MAJALAH GADIS

ANALISIS TEKS INFORMASI LALU LINTAS DI WILAYAH SURAKARTA

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana S-1. Disusun oleh: Ajeng Wulandari A

BAB I PENDAHULUAN. mencetak tenaga yang terdidik dan siap memasuki dunia kerja. di antara sesama tenaga kerja yang semakin ketat.

PEMANFAATAN MEDIA GAMBAR BERSERI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS NARATIF PADA SISWA KELAS VII A SMP MUHAMMADIYAH I SURAKARTA

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MPBI DENGAN METODE MASYARAKAT BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VIIE SMP NEGERI 2 KARTASURA TAHUN PELAJARAN 2007/2008 SKRIPSI

(PTK Kelas VII A SMP Negeri 3 Cawas Tahun Ajaran 2009/2010) SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Jurusan Pendidikan Matematika

IMPLEMENTASI KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMP NEGERI 1 BAKI SUKOHARJO

EFISIENSI RUMAH SAKIT DI SUKOHARJO DENGAN METODE DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA)

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa sebagai alat penghubung dan pengenal bagi masing-masing. merupakan alat kontrol utama manusia.

( Eksperimen pada Siswa Kelas VII SMPN 2 Sawit Boyolali )

BAB I PENDAHULUAN. Pada taraf permulaan, bahasa pada anak-anak sebagian berkembang sebagai alat

SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Pendidikan. Oleh: L A S M I N I A

PELESTARIAN BATIK SEBAGAI WARISAN BUDAYA DI KALANGAN SISWA SMA MUHAMMADIYAH 2 SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI

ANALISIS TINDAK TUTUR DALAM TUTURAN PERANGKAT DESA PECUK KECAMATAN MIJEN KABUPATEN DEMAK

BAB I PENDAHULUAN. orang dapat melakukan berbagai cara, misalnya media cetak, media elektronik dan

T H E S I S. Oleh : SUNDAHYANI. NIM : Q Program Studi : Magister Manajemen Pendidikan Konsentrasi : Manajemen Sistem

BAB I PENDAHULUAN. terjadinya suatu hal (peristiwa, kejadian). Dalam dunia anak-anak usia

BAB I PENDAHULUAN. A.Latar Belakang Masalah. karya sastra, baik karya sastra lama maupun karya sastra baru. Kondisi yang

INTERFERENSI BAHASA JAWA DALAM KARANGAN NARASI BERBAHASA INDONESIA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 SAWIT BOYOLALI TAHUN AJARAN 2009/2010 SKRIPSI

PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PRODUK FURNITURE PADA CV. MANGGALA JAVA ART DI KLATEN

PENGARUH PENDIDIKAN, PELATIHAN KERJA, MOTIVASI KERJA DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

BAB I PENDAHULUAN. smartphone telah menjadi kebutuhan gaya hidup yang dianggap penting bagi

BAB I PENDAHULUAN. generasi mendatang. Dengan pendidikan diharapkan dapat menghasilkan. pendidikan itu merupakan suatu tuntutan dan keharusan.

BAB I PENDAHULUAN. sosial. Pendidikan adalah usaha terencana untuk mewujudkan suasana belajar

ANALISIS PENGGUNAAN DIKSI PADA ARTIKEL SURAT KABAR SOLOPOS EDISI APRIL - MEI 2010

Bab I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kompleksitas problematika kehidupan di era globalisasi telah

SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah.

Transkripsi:

PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA SEBAGAI BAHASA IBU PADA ANAK USIA 1-6 TAHUN DI PERUMAHAN PURI GENTAN ASRI 1 KECAMATAN BAKI KABUPATEN SUKOHARJO SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah Oleh BUDI ZAENUDIN A 310040045 PENDIDIKAN BAHASA SASTRA INDONESIA DAN DAERAH FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2009

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Masyarakat pada umumnya memandang bahasa Indonesia dengan sebelah mata. Bahasa Indonesia masih dipersepsikan sebagai bahasa pelengkap saja, bahkan hanya menduduki sebagai bahasa kedua. Masyarakat masih banyak yang menggunakan bahasa daerah sebagai bahasa utama dalam berbagai aktivitas komunikasi sehari-hari. Masyarakat yang menguasai bahasa Indonesia hanya masyarakat tertentu saja. Selain itu, biasanya hanya digunakan untuk keperluan yang bersifat formal. Era globalisasi sekarang ini masyarakat sudah tidak merasa asing lagi dengan bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia telah dikenal oleh masyarakat sejak kecil, baik sebagai bahasa pertama maupun sebagai bahasa kedua. Penuturnya pun kini sudah menyebar ke berbagai daerah dan semakin bertambah banyak. Masyarakat sudah tidak merasa canggung untuk menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa sehari-hari, baik di lingkungan keluarga, lingkungan masyarakat, maupun di lingkungan pekerjaan. Penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa sehari-hari terutama bagi masyarakat perkotaan, seperti yang terjadi di daerah Kota Solo. Masyarakat Kota Solo sekarang lebih cenderung menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa sehari-hari. Padahal, mereka sebenarnya tinggal di daerah yang memiliki bahasa 1

2 Jawa yang notabene bahasa daerah dan digunakan oleh masyarakat Solo sebagai bahasa sehari-hari. Hal ini dapat disebabkan oleh pengaruh kehidupan modern yang terjadi sekarang ini pada masyarakat yang hidup di daerah kota besar (Darwati dalam Http://www.harianjoglosemar.com/index.php?option=com_ content&task=view&id=18276 diakses tanggal 25 Maret 2009). Fenomena yang terjadi sekarang di daerah Solo yaitu banyak usia remaja dan anak-anak di daerah Solo yang lebih cenderung menggunakan bahasa Indonesia daripada bahasa Jawa sebagai bahasa sehari-hari. Ada penurunan penggunaan bahasa Jawa sebagai bahasa sehari-hari pada usia anak-anak dan remaja di Solo. Bahkan ada sebagian remaja di daerah Solo yang menyatakan merasa malu menggunakan bahasa Jawa (bahasa daerah). Remaja tersebut beralasan bahwa bahasa Jawa sudah ketinggalan jaman, tidak gaul, sulit, tidak tahu artinya, dan juga membingungkan (Darwati dalam Http://www.harianjoglosemar.com/index.php?option=com_content&task=view&id =18276 diakses tanggal 25 Maret 2009). Menurut Widjajakusuma (dalam Chaer, 2004: 299-300) ada empat alasan masyarakat jaman sekarang lebih cenderung menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa sehari-hari. Pertama, karena bahasa Indonesia memiliki status sosial yang tinggi, yaitu sebagai bahasa nasional dan bahasa resmi kenegaraan. Kedua, karena semakin banyak keluarga (terutama masyarakat perkotaan) yang menggunakan bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi dengan anak-anaknya. Ketiga, karena dengan berbahasa Indonesia mempunyai kesempatan sosial yang lebih tinggi dibandingkan dengan berbahasa daerah. Keempat, bahasa Indonesia

3 sering dijadikan alternatif untuk menghindari terjadinya keharusan bersusinggih bila harus menggunakan bahasa daerah. Kenyataan tersebut terlihat pada masyarakat yang tinggal di daerah perkotaan Solo. Terutama pada masyarakat yang tinggal di perumahan yang berada di kawasan perkotaan Solo, seperti di perumahan Fajar Indah, Puri Gentan Asri, Palem Hijau, dan yang lainnya. Masyarakat tersebut lebih cenderung menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa sehari-hari dalam berbagai aktivitas komunikasi. Meskipun mereka tinggal di daerah Jawa, tetapi mereka tidak menggunakan bahasa Jawa sebagai utama justru menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa utamanya. Penuturnya pun tidak hanya dari usia tua saja, tetapi juga usia muda bahkan usia anak-anak. Anak-anak di daerah perkotaan banyak yang menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa sehari-hari dalam berbagai aktivitas komunikasi. Bahasa Indonesia bagi anak-anak tersebut telah menjadi bahasa yang pertama kali dikuasainya yang sering disebut dengan istilah bahasa ibu (Darjowidjojo, 2001: 241). Anak-anak tersebut menggunakannya untuk berkomunikasi dengan siapa saja, seperti kepada orang tua, saudara, teman, masyarakat, atau pada orang yang berada di sekitarnya. Bahkan, anak-anak tersebut sudah mahir berceloteh dengan bahasa Indonesia. Seperti terlihat ketika anak-anak tersebut sedang bermain, bercerita, bertanya, dan berkomunikasi dengan orang lain. Penguasaan bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu pada anak-anak tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut berkaitan dengan proses pemerolehan bahasa pertama pada seorang anak. Salah satu faktor tersebut yaitu

4 faktor lingkungan kehidupan sehari-hari anak tersebut, seperti yang dinyatakan oleh Skinner (dalam Dardjowidjojo, 2001: 235) bahwa pemerolehan bahasa pertama pada seorang anak dipengaruhi oleh kehidupan lingkungan di sekitarnya. Bambang Kaswanti Purwo (dalam Http://www.kompas-cetak/0302/13/ dikbud/127566.htm tanggal diakses 25 Maret 2009) juga menyatakan bahwa faktor yang paling utama mempengaruhi pemerolehan bahasa ibu pada seorang anak adalah lingkungan keluarga. Hal ini karena lingkungan keluarga merupakan lingkungan yang paling dekat dengan kehidupan anak, sehingga anak akan belajar bahasa dari keluarga. Pandangan tersebut mengisyaratkan bahwa bahasa sehari-hari yang digunakan oleh keluarga (orang tua) untuk berkomunikasi dengan seorang anak dapat menjadi bahasa ibu pada anak tersebut. Bahasa pertama yang akan diperoleh oleh anak yaitu bahasa sehari-hari yang digunakan oleh keluarga. Chomsky juga menyatakan bahwa masukan berupa bahasa hanya akan menentukan bahasa yang akan dikuasai anak (dalam Dardjowidjojo, 2001: 236). Misalnya bahasa yang digunakan oleh orang tua untuk berkomunikasi dengan anak yang masih berusia dini yaitu bahasa Indonesia, maka tidak menutup kemungkinan bahwa bahasa pertama yang akan dikuasai oleh anak tersebut yaitu bahasa Indonesia. Ada faktor yang melatarbelakangi penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu bagi anak usia dini pada masa sekarang ini. Orang tua juga mempunyai alasan tersendiri mengenai penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu pada anak usia dini. Dari fenomena tersebut, peneliti berniat untuk melakukan penelitian mengenai penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu pada anak usia 1-6

5 tahun di Perumahan Puri Gentan Asri 1 Kecamatan Baki Kabupaten Sukoharjo. Penelitian tersebut berjudul Penggunaan Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Ibu pada Anak Usia 1-6 Tahun di Perumahan Puri Gentan Asri 1 Kecamatan Baki Kabupaten Sukoharjo. B. Pembatasan Masalah Pembatasan masalah bertujuan agar pembahasan dan analisis penelitian lebih terfokus. Penelitian ini dibatasi mengenai penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu pada anak usia 1-6 tahun dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu juga membahas latar belakang penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu pada anak usia 1-6 tahun. C. Perumusan Masalah Ada dua masalah yang perlu dibahas dalam penelitian ini. 1. Bagaimana penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu pada anak usia 1-6 tahun di Perumahan Puri Gentan Asri 1 Kecamatan Baki Kabupaten Sukoharjo dalam kehidupan sehari-hari? 2. Apa latar belakang penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu pada anak usia 1-6 tahun di Perumahan Puri Gentan Asri 1 Kecamatan Baki Kabupaten Sukoharjo?

6 D. Tujuan Dalam penelitian ini ada dua tujuan yang ingin dicapai. 1. Mendeskripsikan penggunaan bahasa Indonesai sebagai bahasa ibu pada anak usia 1-6 tahun di Perumahan Puri Gentan Asri 1 Kecamatan Baki Kabupaten Sukoharjo dalam kehidupan sehari-hari. 2. Mendeskripsikan latar belakang penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu pada anak usia 1-6 tahun di Perumahan Puri Gentan Asri 1 Kecamatan Baki Kabupaten Sukoharjo. E. Manfaat 1. Manfaat secara teoritis, dapat memberikan pengetahuan mengenai penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu pada anak usia dini. 2. Manfaat secara praktis, dapat dijadikan referensi untuk penelitian mengenai penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu. F. Sistematika Penulisan Bab I Pendahuluan, berisi latar belakang masalah, batasan masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan. Selanjutnya bab II, isinya tinjauan pustaka dan landasan teori. Kemudian bab III yang menjabarkan metode penelitian, yaitu lokasi penelitian, data dan teknik pengumpulan data, teknik analisis data, dan teknik penyajian. Berikutnya bab IV mendeskripsikan hasil penelitian dan pembahasan. Setelah itu bab V yang berisi simpulan dan saran.