Kewirausahaan. Mengelola Keuangan. Pamungkas Kurnianto S.S.T., M.A., M.Sc. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi

dokumen-dokumen yang mirip
KEWIRAUSAHAAN I. Power Point ini membahas mata kuliah Kewirausahaan I HARTRI PUTRANTO,SE.MM. Modul ke: Fakultas EKONOMI. Program Studi Manajemen

Mengelola Keuangan Usaha

Bab VIII Mengelola Keuangan Usaha

KEWIRAUSAHAAN-II MENGELOLA KEUANGAN USAHA. Oloan Situmorang, ST, MM. Modul ke: Fakultas Ekonomi Bisnis. Program Studi Manajemen

Mata Kuliah - Kewirausahaan II-

PERTEMUAN 9 MUHAMMAD WADUD

Manajemen Keuangan. Analisis Kondisi dan Kinerja Keuangan. YANANTO MIHADI PUTRA, S.E., M.Si. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Fakultas Program Studi elearning Kode MK Disusun Oleh

BAB 4. AKTIVITAS KETIGA

Analisis Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Perusahaan Pada Pt. Holcim Indonesia Tbk

Rasio Lancar. Rasio Lancar 2.75

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT. ASTRA INTERNATIONAL,Tbk (PERIODE )

BAB II LANDASAN TEORI

Pengelolaan Keuangan. Kewirausahaan II (B51431EL) Destria Ray Natalia S. MSc. Advertising & Marketing Communications. Modul ke:

Kewirausahaan. Kewirausahaan dan Lingkungan. Pamungkas Kurnianto S.S.T., M.A., M.Sc. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DENGAN METODE COMMON SIZE PADA PT. HOLCIM INDONESIA Tbk.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Kewirausahaan. Proposal Bisnis. Pamungkas Kurnianto S.S.T., M.A., M.Sc. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi

BAB II LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS. Financial distress merupakan kondisi saat keuangan perusahaan dalam keadaan

Laporan Keuangan: Neraca

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

LAPORAN KEUANGNAN DAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN. Febriyanto, S.E., M.M.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Manajemen Keuangan. Laporan neraca Laporan rugi/laba Laporan aliran kas Analisa common size Analisa indeks. Septiani Juniarti, SE.MM.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Laporan-Laporan Keuangan Perusahaan Nirlaba Laporan Keuangan Halaman ke-1

BAB I PENDAHULUAN. dari kebutuhan informasi. Informasi yang dibutuhkan salah satunya berupa informasi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Kewirausahaan. Perencanaan dan Operasionalisasi Usaha. Pamungkas Kurnianto S.S.T., M.A., M.Sc. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. serta kondisi keuangan perusahaan. Melalui laporan keuangan perusahaan dapat

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN BANK SYARIAH. Oleh : Junaedi,SE,M.Si

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pelaksanaan keuangan secara baik dan benar. (Irham Fahmi, 2011 : 239)

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

JAWABAN BAB 7. Nama : Fitri Gusniawati. Nim :

MODUL PERKULIAHAN. Perencanaan Keuangan. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Maulida Khiatuddin, SE, DEA FDSK

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN. dan dapat dipercaya untuk menilai kinerja perusahaan dan hasil dari suatu

BAB I PENDAHULUAN. maupun yang berskala kecil, ataupun bersifat profit motif maupun non-profit motif

BAB I PENDAHULUAN. Selama bertahun-tahun pemerintah pada tingkat-tingkat tertentu

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III PEMBAHASAN. Menurut Veithzal et al (2012:616), laporan keuangan adalah laporan periodik

BAB II LANDASAN TEORI

Bab 9 Teori Rasio Keuangan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. datang. Akan tetapi laba yang besar bukan merupakan ukuran perusahaan itu

Mata kuliah Akuntansi Menengah merupakan salah satu sekuel dari trilogy akuntansi yang ada dalam Program Studi Administrasi Niaga (Bisnis), yakni

BAB II LANDASAN TEORI

ANALISIS LAPORAN ARUS KAS SEBAGAI ALAT UKUR EFEKTIVITAS KINERJA KEUANGAN PADA PT. HANJAYA MANDALA SAMPOERNA TBK. SURABAYA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. mengabaikan satu hal penting, yaitu arus kas. Laba perusahaan memang hal yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI. Pada Umumnya Laporan Keuangan terdiri dari 4 laporan penting, yaitu: neraca,

BAB I PENDAHULUAN. dan pangsa pasar yang besar. Oleh karena itu, setiap perusahaan harus mampu

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

23 Universitas Sumatera Utara BAB III PEMBAHASAN. A. Laporan keuangan. 1. Pengertian Laporan keuangan

MANAJEMEN KEUANGAN LAPORAN LABA / RUGI, LAPORAN NERACA, LAPORAN ALIRAN KAS, ANALISA COMMON SIZE DAN ANALISA INDEX. Ekonomi dan Bisnis.

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS PADA LAPORAN KEUANGAN PT. SIANTAR TOP (PERSERO) TBK. : Sovia Yohana Lumban : 1A214419

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORITIS

BAHAN AJAR Jurusan : Administrasi Bisnis Konsentrasi : Mata Kuliah : Pengantar Bisnis

BAB XV PENYAJIAN KEMBALI (RESTATEMENT) NERACA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. tersebut melalui suatu analisis yang dapat dijadikan pedoman untuk menilai

ANALISIS KEUANGAN PT. PLN (Persero)

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN. yang membutuhkannya. Disamping itu bank dikenal sebagai tempat untuk

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Rasio hutang disebut juga dengan rasio leverage. Rasio leverage

BAB 1 PENDAHULUAN. keuangan. Untuk memenuhi hal itu, maka Ikatan Akuntan Indonesia dan Dewan

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA PADA PT. UNILEVER INDONESIA Tbk PERIODE

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II AKUN DAN KODE AKUN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT.

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

KEWIRAUSAHAAN - 2 Galih Chandra Kirana, SE.,M.Ak

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ANALISA LAPORAN KEUANGAN ERDIKHA ELIT

30 Juni 31 Desember

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

Analisis Laporan Keuangan Sebagai Alat Ukur Kinerja Keuangan pada PT Kalbe Farma Tbk

III. METODOLOGI PENELITIAN

Bisma, Vol 1, No. 11, Maret 2017 KINERJA KEUANGAN PADA KANTOR PUSAT CREDIT UNION KELING KUMANG BERDASARKAN RASIO SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

LAPORAN KEUANGAN. Budi Sulistyo

BAB II LANDASAN TEORI

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN GUNA MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. UNILEVER INDONESIA TBK DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. ekonomi. Hal tersebut dinyatakan dengan jelas dalam GBHN bahwa

Transkripsi:

Modul ke: 10 Taufan Fakultas Ilmu Komunikasi Kewirausahaan Mengelola Keuangan Pamungkas Kurnianto S.S.T., M.A., M.Sc. Program Studi Hubungan Masyarakat dan Penyiaran http://www.mercubuana.ac.id

PENDAHULUAN Pada dasarnya, setiap usaha pasti memerlukan modal. Modal usaha dapat berupa modal dana dan modal nondana berupa keahlian dan keterampilan. Ada istilah Cina yang mengatakan bahwa tidak ada untung tanpa ada modal. Dengan demikian, pastilah kita memerlukan modal dana untuk memulai usaha. Dalam bab ini akan dibahas berbagai permasalahan menyangkut permodalan. Hal yang harus kita ketahui adalah berapa kebutuhan modal usaha kita, dari mana sumber modal tersebut, dan bagaimana mengelola modal tersebut, memilih investasi yang benar, dan proses mencatatat dana, serta cara mengelola keuntungan yang kita peroleh.

Konsep Tentang Pendanaan Wirausaha 1. Mengetahui kebutuhan modal usaha. Tentu saja setelah menentukan usaha apa yang akan kita jalani, persiapan-persiapan awal dan penentuan lokasi, maka secara garis besar dapat diperkirakan kebutuhan modal usaha, setidaknya modal awal usaha. Besarnya modal usaha ini harus benar-benar dihitung secara seksama, jangan terlalu kecil, juga jangan terlalu banyak, apalagi jika nanti dana yang digunakan dari hutang. Beban hutang yang terlalu besar dapat menghambat usaha yang baru saja dimulai.

Konsep Tentang Pendanaan Wirausaha 2. Mengetahui sumber permodalan. Sumber permodalan adalah hal lain yang harus dipikirkan, karena perlakuan dana dari modal sendiri dan dari meminjam akan sangat berbeda. Meminjamkan ada bermacam-macam juga, ada yang meminjam keluarga dekat atau meminjam ke institusi keuangan, perlakuannyapun akan sangat berbeda.

Konsep Tentang Pendanaan Wirausaha 3. Proses pengelolaan keuangan. Tahap inilah yang turut menentukan keberhasilan wirausahawan: langgengnya sebuah usaha atau tidak. Banyak wirausaha gagal karena karena gagal dalam hal pengelolaan keuangan, sehingga kehabisan modal.

Konsep Tentang Pendanaan Wirausaha 4. Pelaporan keuangan. Tahap ini sangat penting sebagai bahan utuk evaluasi sebuah usaha dalam periode tertentu, biasanya satu tahun. Untung atau ruginya suatu usaha dapat dilihat dari laporan keuangan yang disusun.

1. Mengetahui Kebutuhan Modal Usaha a. Modal Investasi Awal b. Modal Kerja c. Modal Operasional

2. Mengetahui Sumber Permodalan a. Modal Sendiri Keuntungan: Tidak ada biaya dana Cepat mengeksekusi usaha Kerugian: Kurang disiplin Godaan untuk menggunakan dana tersebut untuk kepentingan lain

2. Mengetahui Sumber Permodalan b. Pinjaman Bank Kredit usaha, Kredit konsumsi, Kredit serba guna, Kredit Pegawai. Keuntungan : Terpacu bekerja lebih giat Kredibilitas wirausahawan dan usaha teruji Kerugian : Jika tidak disiplin mengangsur, beban utang semakin banyak -- bangkrut.

3. Proses Pengolahan Keuangan a. Tentukan Porsi Keuangan b. Memisahkan antara uang dan perusahaan dan uang pribadi. c. Pastikan system pencatatan yang rapih dan teratur sesuai dengan kaidah akuntansi walaupun akuntansi sederhana. d. Manajemen kas untuk mengoptimalkan asset dan memanfaatkan setiap nilai uang untuk manambah keuntungan. e. Jangan Mudah Tergoda

5. Pelaporan Keuangan Laporan keuangan yang umumnya dibuat jumlahnya ada empat: laporan neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas dan laporan perubahan modal.

5. Pelaporan Keuangan I. Neraca Di dalam akuntansi keuangan, neraca atau laporan posisi keuangan (balance sheet atau statement of financial position) adalah bagian dari laporan keuangan suatu entitas yang dihasilkan pada suatu periode akuntansi yang menunjukkan posisi keuangan entitas tersebut pada akhir periode tersebut. Neraca terdiri dari tiga unsur, yaitu aset, liabilitas, dan ekuitas yang dihubungkan dengan persamaan akuntansi berikut: aset = liabilitas + ekuitas / harta = hutang + modal.

5. Pelaporan Keuangan II. Laporan laba rugi Laporan laba rugi (Income Statement atau Profit and Loss Statement) adalah bagian dari laporan keuangan suatu perusahaan yang dihasilkan pada suatu periode akuntansi yang menjabarkan unsur-unsur pendapatan dan beban perusahaan sehingga menghasilkan suatu laba (atau rugi) bersih

5. Pelaporan Keuangan III. Laporan Arus Kas Laporan arus kas (cash flow statement atau statement of cash flows) adalah bagian dari laporan keuangan suatu perusahaan yang dihasilkan pada suatu periode akuntansi yang menunjukkan aliran masuk dan keluar uang (kas) perusahaan.

5. Pelaporan Keuangan IV. Laporan Perubahan Modal Laporan perubahan modal (ekuitas) adalah merupakan salah satu dari laporan keuangan yang harus dibuat oleh perusahaan yang menggambarkan peningkatan atau penurunan aktiva bersih atau kekayaan selama periode yang bersangkutan berdasarkan prinsip pengukuran tertentu yang dianut.

6. Analisi Rasio 1.Rasio Penjualan Bersih Cara untuk menentukan penjualan bersih tahun depan berdasarkan informasi laba bersih dan margin laba bersih. Penjualan bersih = laba bersih/margin laba bersih Margin laba bersih = laba bersih/ penjualan bersih

6. Analisi Rasio 2. Rasio liquiditas Merupakan rasio yang menunjukan apakah usaha kita dapat menutupi kewajiban jangka pendek yang jatuh tempo. Rasio Likuiditas = Aset lancar/kewajiban jangka pendek

6. Analisi Rasio 3. Rasio laba bersih atas modal Rasio ini menunjukan tingkat pengembalian keuntungan dari setiap modal yang ada diperusahaan. Rasio laba Bersih = laba bersih/modal

6. Analisi Rasio 4. Rasio penjualan bersih atas asset total, Merupakan rasio yang menunukan kemampuan perusahaan untuk manghasilkan penjualan yang terkait asset yang dimilikinya Rasio Perputaran Aset Total (RPAT) = Penjualan Bersih /aset bersih

Referensi Suharyadi; Arissetyanto Nugroho; Purwanto S.K; Maman Faturohman, Kewirausahaan, Universitas Mercu Buana, Salemba Empat, 2007 Suryana,; Kewirausahaan, Pedoman Praktis, Kiat Dan Proses Menuju Sukses, Jakarta: Edisi 4. Salemba Empat, 2013.

Terima Kasih Taufan Pamungkas Kurnianto S.S.T., M.A., M.Sc.