BAB I PENDAHULUAN. hanya dilakukan oleh manusia (Chaer, 2007:239). pihak pendengar atau pembaca (Chaer, 2009:189).

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. berbahasa terdapat empat keterampilan berbahasa, yaitu keterampilan menyimak,

BAB I PENDAHULUAN. tulisan atau bisa disebut dengan bahasa tulis.

ANALISIS BENTUK KALIMAT TANYA PADA NOVEL DALAM MIHRAB CINTA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY

BAB I PENDAHULUAN. 1 i

BAB I PENDAHULUAN. sarana yang berfungsi untuk mengungkapkan ide, gagasan, pikiran dan

BAB 1 PENDAHULUAN. haruslah digunakan ragam bahasa baku atau ragam bahasa resmi. Tetapi

BAB I PENDAHULUAN. memberikan atau menyampaikan suatu hal yang di ungkapkan dengan cara

BAB I PENDAHULUAN. karya seni yang memiliki kekhasan dan sekaligus sistematis. Sastra adalah

BAB I PENDAHULUAN. berarti di dalamnya bernuansakan suasana kejiwaan sang pengarang, baik

BAB I PENDAHULUAN. dapat berupa tujuan jangka pendek, menengah, dan panjang. Dalam mata

BAB I PENDAHULUAN. komponen yang berpola secara tetap dan dapat dikaidahkan. Sebagai sebuah

BAB I PENDAHULUAN. manusia lainnya. Bahasa adalah milik manusia, maksudnya bahasa sebagai salah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Wanita adalah makhluk perasa, sosok yang sensitif dari segi perasaan, mudah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Cerita fiksi merupakan suatu ciptaan imajinatif dari seorang pengarang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. dan permasalahan yang ada pada manusia dan lingkungannya, Sastra merupakan. lukisan ataupun karya lingkungan binaan/arsitektur.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. gagasan, ide, dan perasaan seorang pengarang. Daya imajinasi inilah yang mampu

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. realitas, dan sebagainya. Sarana yang paling vital untuk memenuhi kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. manusia. Bahasa digunakan untuk menyampaikan informasi yang berupa pesan, ide,

BAB I PENDAHULUAN. bermasyarakat. Karya sastra itu dapat dinikmati dan dipahami oleh semua

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dimaksudkan mengungkapkan nilai-nilai estetis, dan diharapkan dapat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kata merupakan bentuk atau unit yang paling kecil dalam bahasa yang

ANALISIS NILAI MORAL NOVEL CINTA SUCI ZAHRANA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. indah dan berusaha menyalurkan kebutuhan keindahan manusia, di samping itu

RAGAM DAN STRUKTUR FUNGSIONAL KALIMAT PADA TERJEMAHAN AL-QURAN SURAH LUQMAN

BAB I PENDAHULUAN. Karya sastra diciptakan berdasarkan gagasan dan pandangan seorang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. tidak dengan tiba-tiba mendapat berkah misterius, kemudian dengan elegannya mencipta suatu

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan masyarakat dalam suatu karya sastra, karena hakekatnya sastra merupakan cermin

ASPEK PENDIDIKAN MORAL DALAM NOVEL CINTA SUCI ZAHRANA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. berwujud bahasa. Setiap anggota masyarakat selalu terlibat dalam komunikasi

intrinsiknya seperti peristiwa, plot, tokoh, latar, sudut pandang, dan lain-lain yang semuanya bersifat imajinatif. Novel adalah karya fiksi yang

BAB I PENDAHULUAN. dalam menggambarkan kehidupan baik kehidupan dari diri pengarang

BAB I PENDAHULUAN. usaha penulis untuk memberikan perincian-perincian dari objek yang sedang

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia sehari-hari (Djojosuroto, 2000:3). Persoalan yang menyangkut

NILAI MORAL NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. tulisan yang menggunakan bahasa sebagai media pengantar dan memiliki

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sastra di Indonesia banyak mengalami perkembangan. Perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. gamblang. Sastra merupakan istilah yang mempunyai arti luas, meliputi

I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai masyarakat sosial dituntut untuk berkomunikasi dengan

BAB I PENDAHULUAN. seni. Hal ini disebabkan seni dalam sastra berwujud bacaan atau teks sehingga

BAB I PENDAHULUAN. Kridalaksana (1983: 107) menjelaskan modalitas memiliki beberapa arti.

BAB I PENDAHULUAN. Hal ini disebabkan karena seorang penulis itu memiliki kepekaan terhadap hal-hal

BAB 1 PENDAHULUAN. Sastrawan yang dicetak pun semakin banyak pula dengan ide-ide dan karakter. dengan aneka ragam karya sastra yang diciptakan.

BAB I PENDAHULUAN. Karya sastra merupakan gambaran hasil rekaan seseorang yang. memiliki unsur-unsur seperti pikiran, perasaan, pengalaman, ide-ide,

BAB I PENDAHULUAN. tersebut, Jabrohim, dkk. (2003:4) menjelaskan yaitu, Bahasa memang media

NILAI NILAI DIDAKTIS DALAM NOVEL CINTA SUCI ZAHRANA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY. Oleh : Rice Sepniyantika ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. perhatiannya terhadap karya sastra tersebut. mempunyai ciri khas tersendiri pada setiap pengarangnya.

BAB I PENDAHULUAN. melalui cipta, rasa, dan karsa manusia. Al-Ma ruf (2009: 1) menjelaskan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. puisi. Latar belakang kehidupan yang dialami pengarang, sangat berpengaruh

BAB 1 PENDAHULUAN. dan manusia erat kaitanya karena pada dasarnya keberadaan sastra sering

BAB I PENDAHULUAN. Secara etimologis kata kesusastraan berasal dari kata su dan sastra. Su berarti

ANALISIS STRUKTURALISME GENETIK DALAM NOVEL SINTREN KARYA DIANING WIDYA YUDHISTIRA

ANALISISS KETIDAKADILAN GENDER DALAM NOVEL MEMOIRS OF A GEISHA KARYA ARTHUR GOLDEN SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Karya sastra merupakan hasil imajinasi manusia yang bersifat indah dan dapat

BAB I PENDAHULUAN. dari banyak karya sastra yang muncul, baik berupa novel, puisi, cerpen, dan

A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Karya sastra merupakan kreativitas seseorang terhadap ide, pikiran, dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. bangsa. Melalui karya sastra manusia bisa mengetahui sejarah berbagai hal,

BAB I PENDAHULUAN. dilukiskan dalam bentuk tulisan. Sastra bukanlah seni bahasa belaka, melainkan

KAJIAN UNSUR BAWAH SADAR TOKOH UTAMA NOVEL SEBELAS PATRIOT KARYA ANDREA HIRATA DENGAN PSIKOANALISIS DAN PEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS X

I. PENDAHULUAN. Penyimpangan sosial di kalangan pelajar, terutama yang berada di jenjang

BAB I PENDAHULUAN. dan refleksinya. Penyajiannya disusun secara menarik dan terstruktur dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. Karya sastra sebagai potret kehidupan masyarakat dapat dinikmati,

BAB I PENDAHULUAN. bahasa. Seni bahasa tersebut berupa kata-kata yang indah yang terwujud dari

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Anak adalah titipan Yang Mahakuasa. Seorang anak bisa menjadi anugerah

BAB I PENDAHULUAN. Karya sastra merupakan suatu ungkapan diri pribadi manusia yang berupa

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. juga memberikan pengalaman dan gambaran dalam bermasyarakat.

I. PENDAHULUAN. ekstrinsik. Unsur intrinsik novel adalah unsur-unsur yang berada di dalam

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan pengalaman dan pengamatannya terhadap kehidupan. Kehidupan

NILAI MORAL NOVEL BULAN KARYA TERE LIYE DAN RENCANA PEMBELAJARANNYA DENGAN METODE GROUP INVESTIGATION DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. pengalaman pengarang. Karya sastra hadir bukan semata-mata sebagai sarana

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Dalam bab pendahuluan ini akan diberikan gambaran mengenai latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. peristiwa berkomunikasi. Di dalam berkomunikasi dan berinteraksi, manusia

BAB I PENDAHULUAN. pikiran atau amanat yang lengkap (Chaer, 2011:327). Lengkap menurut Chaer

BAB I PENDAHULUAN. seorang pengarang yang dituangkan melalui kata-kata yang indah sehingga. berbentuk tulisan dan karya sastra berbentuk lisan.

BAB I PENDAHULUAN. saat ini, banyak sekali bermunculan karya-karya sastra yang nilai keindahannya

BAB I PENDAHULUAN. Penggunaan kalimat tersebut juga harus memperhatikan susunan kata

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. merupakan produk dari suatu kalimat dalam kondisi tertentu dan. wacana. Tindak tutur dapat pula disebut tindak ujar.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Sastra merupakan karya seni yang mengandung banyak estetika

KAJIAN REPETISI PADA CERPEN PERJAMUAN MALAIKAT KARYA AFIFAH AFRA. SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. Dalam karya sastra terdapat nilai-nilai kehidupan masyarakat yang dituangkan

BAB I PENDAHULUAN. beberapa unsur. Unsur-unsur tersebut sengaja dipadukan pengarang dan dibuat

BAB I PENDAHULUAN. karya sastra. Sebuah karya sastra tidak lepas dari bahasa. dapat dikatakan

ANALISIS NILAI SOSIOLOGI SASTRA DALAM NOVEL ORANG-ORANG PROYEK KARYA AHMAD TOHARI SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA KELAS XII

BAB I PENDAHULUAN. Bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk yang terdiri dari berbagai

BAB I PENDAHULUAN. sastra diciptakan oleh para sastrawan untuk dapat dinikmati, dipahami, dan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sastra mempunyai dua manfaat atau fungsi sebagaimana yang

BAB I PENDAHULUAN. sebagainya. Keadaan tersebut mengakibatkan adanya kontak bahasa sehingga. pengaruh bahasa lain masuk ke dalam bahasa Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. Sarana yang paling utama dan vital untuk memenuhi kebutuhan tersebut adalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. keduanya. Sastra tumbuh dan berkembang karena eksistensi manusia dan sastra

BAB I PENDAHULUAN. berasal dari negara Jepang. Haruki Murakami, lahir 12 Januari 1949, dan menghabiskan masa

Transkripsi:

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Satuan-satuan sintaksis meliputi wacana, kalimat, klausa, frase dan kata. Kalimat termasuk dalam tata bahasa dalam bab sintaksis. Pernyataan yang mengatakan bahwa sintaksis adalah ilmu tentang kalimat atau ilmu mengenai penataan kalimat. Satuan wacana dapat dikaitkan dengan pembentukan kalimat. Hal ini mudah dipahami karena kalimat merupakan satuan bahasa yang langsung digunakan sebagai satuan ujaran di dalam komunikasi verbal yang hanya dilakukan oleh manusia (Chaer, 2007:239). Kalimat tanya termasuk dalam ragam atau jenis kalimat. Kalimat tanya merupakan kalimat yang isinya menanyakan sesuatu atau seseorang kepada pendengar atau pembaca. Kalimat ini disebut kalimat interogatif (Markhamah, 2009:73-74). Kalimat interogatif adalah kalimat yang mengharapkan adanya jawaban yang verbal berupa pengakuan, keterangan, alasan atau pendapat dari pihak pendengar atau pembaca (Chaer, 2009:189). Kalimat tanya termasuk dalam kalimat berdasarkan fungsi. Kalimat tanya bertujuan untuk memperoleh suatu informasi atau jawaban yang diharapkan. Kata tanya yang dipergunakan adalah bagaimana, di mana, mengapa, kapan (Arifin, dkk. 2008:70-71). Karya sastra sebagai ungkapan pribadi manusia yang berada pada potret kehidupan bermasyarakat untuk dinikmati dan dipahami oleh masyarakat. Karya 1

2 sastra tercipta adanya pengalaman, ungkapan dan gambaran batin pengarang berupa peristiwa dan problem dunia yang sangat menarik dan berkesan sehingga muncul ide dari pengalaman yang dituangkan dalam bentuk tulisan. Sebuah karya sastra tidak dapat lepas dari pengarang dan kehidupan manusia yang disusun menjadi sebuah cerita yang mengandung makna dari pengarang tersebut. Novel sebagai sebuah karya fiksi menawarkan sebuah dunia, dunia yang berisi model kehidupan yang diidealkan, dunia imajinatif, yang dibangun melalui berbagai unsur instrinsiknya seperti peristiwa, plot, tokoh (penokohan), latar, sudut pandang dan lain-lain yang kesemuanya tentu saja juga bersifat imajinatif (Nurgiyantoro, 2009:4). Habiburrahman El-Shirazy sebagai pengarang novel Dalam Mihrab Cinta novel yang dapat membangun jiwa dalam kehidupan seseorang yang ingin menjunjung tinggi nilai moralnya untuk membangun jiwa dan karya seorang sastrawan muda yang begitu memukau penggemar sastra islami di Indonesia. Habiburrahman El Shirazy adalah seorang penulis yang terkenal, handal, cerdas dan pandai membuat tulisannya sebagai penarik dan minat pembaca masyarakat. Penulis tersebut sarjana Al Azhar University Cairo. Founder atau pengusaha utama pesantren karya dan wirausaha Basmala Indonesia, yang berkedudukan di Semarang, Jawa Tengah dan dikenal secara nasional sebagai dai, novelis dan penyair. Beberapa penghargaan bergengsi berhasil diraihnya antara lain: Pena Award 2005, The Most Favorite Book and Writer 2005, dan IBF Award 2006. Pada forum-forum nasional maupun internasional ia sering diundang untuk

3 berbicara atau mengisi di dalam forum tersebut. Negara yang sering mengundang yaitu Kairo, Kuala Lumpur, Hongkong dan lain-lain. Penyair tersebut juga sering menjadi tokoh pemain dalam film misalnya Ketika Cinta Bertasbih, Dalam Mihrab Cinta dan berprofesi sebagai aktor atau pemain sinetron misalnya dalam film tersebut. Penyair merasakan kebahagiaan dan suatu kenikmatan yang luar biasa. Ia merasakan bisa mencurahkan seluruh isi hatinya dan benar-benar bisa terhibur dengan menulis tersebut. Perasaan yang dapat menghambat dirinya kini terasa bebas dari hambatan-hambatan tersebut. Pada hal ini peneliti mengambil novel Dalam Mihrab Cinta karya Habiburrahman El Shirazy untuk dikaji karena di dalam novel ini mengandung kalimat-kalimat tanya yang peneliti sedang analisis. B. Pembatasan Masalah Agar penelitian ini terfokus pada permasalahan, maka perlu adanya pembatasan masalah sebagai berikut. 1. Bentuk kalimat tanya pada novel Dalam Mihrab Cinta karya Habiburrahman El Shirazy. 2. Pola kalimat tanya pada novel Dalam Mihrab Cinta karya Habiburrahman El Shirazy.

4 C. Rumusan Masalah Dalam penelitian ini terdapat rumusan masalah sebagai berikut. 1. Bagaimana bentuk kalimat tanya pada novel Dalam Mihrab Cinta karya Habiburrahman El Shirazy? 2. Bagaimana pola kalimat tanya pada novel Dalam Mihrab Cinta karya Habiburrahman El Shirazy? D. Tujuan Dalam penelitian ini terdapat tujuan sebagai berikut. 1. Dapat mengetahui bentuk kalimat tanya pada novel Dalam Mihrab Cinta karya Habiburrahman El Shirazy. 2. Dapat mengetahui pola kalimat tanya pada novel Dalam Mihrab Cinta karya Habiburrahman El Shirazy. E. Manfaat 1. Manfaat Teoretis Secara teoretis peneliti memberikan pembelajaran di sekolah khususnya untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, utamanya sebagai upaya dan wujud peningkatkan pengetahuan siswa dalam bentuk dan pola kalimat tanya untuk menganalisis novel. 2. Manfaat Praktis

5 a. Bagi Penulis Memberi motivasi bagi penulis dalam menganalisis bentuk dan pola kalimat tanya pada novel Dalam Mihrab Cinta karya Habiburrahman El Shirazy. b. Bagi Pembaca Dapat memberikan informasi kepada pembaca mengenai bentuk dan pola penggunaan kalimat tanya yang harus diperhatikan dalam menganalisis. c. Bagi Pembelajaran Bahasa Indonesia Dengan adanya penelitian mengenai analisis bentuk dan pola kalimat tanya dapat digunakan pada pembelajaran Bahasa Indonesia untuk meluruskan dan menambah ilmu pengetahuan dalam peningkatan pembelajaran khususnya pada bentuk dan pola kalimat tanya yang dipelajari oleh siswa dalam menganalisis sebuah karya sastra. F. Sistematika Penulisan Bab I Pendahuluan berisi tentang latar belakang, pembatasan masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika laporan penelitian. Bab II Landasan Teori berisi tentang tinjauan pustaka, landasan teori dan kerangka berpikir.

6 Bab III Metode Penelitian berisi, jenis dan strategi penelitian, subjek dan objek penelitian, data dan sumber data, teknik dan instrumen pengumpulan data, teknik validasi data, dan teknik analisis data. Bab IV Hasil dan Pembahasan Bab V Simpulan