NILAI PENDIDIKAN KARAKTER NOVEL LAMPAU KARYA SANDI FIRLY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

dokumen-dokumen yang mirip
NILAI MORAL NOVEL KUTITIPKAN AZEL KEPADAMU KARYA ZAYYADI ALWY DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL SANG PEMIMPI KARYA ANDREA HIRATA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMSA

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL DAUN YANG JATUH TAK PERNAH MEMBENCI ANGIN KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN NOVEL PAK GURU KARYA AWANG SURYA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

IDENTIFIKASI TOKOH UTAMA DALAM NOVEL LAMPAU KARYA SANDI FIRLY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS VIII SMP

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN KARAKTER TOKOH UTAMA NOVEL KEMBARA KARYA PRADANA BOY ZTF DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA

NILAI-NILAI PENDIDIKAN NOVEL GURU PARA PEMIMPI KARYA HADI SURYA DAN RENCANA PEMBELAJARANNYA DI SMA

ASPEK SOSIOLOGI SASTRA DALAM NOVEL SEPENGGAL BULAN UNTUKMU KARYA ZHAENAL FANANI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

I. PENDAHULUAN. Sastra merupakan tulisan yang bernilai estetik dengan kehidupan manusia sebagai

ANALISIS NILAI SOSIOLOGI NOVEL RANTAU 1 MUARA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS IX SMA

NILAI MORAL NOVEL BULAN KARYA TERE LIYE DAN RENCANA PEMBELAJARANNYA DENGAN METODE GROUP INVESTIGATION DI KELAS XI SMA

ANALIS NILAI-NILAI PENDIDIKAN PADA KUMPULAN CERPEN SENYUM KARYAMIN KARYA AHMAD TOHARI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS X SMA

KIRNILAI MORAL DALAM NOVEL PELANGI DI ATAS CINTA KARYA CHAERUL AL-ATTAR DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN TOKOH UTAMA NOVELTAK SEMPURNAKARYA FAHD DJIBRAN BONDAN PRAKOSO DAN FADE2BLACK DAN SKENARIO PEMBELAJARANSASTRA DI SMA

NILAI MORAL NOVEL SEPATU DAHLAN KARYA KHRISNA PABICHARA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. Secara etimologis kata kesusastraan berasal dari kata su dan sastra. Su berarti

NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL MOGA BUNDA DISAYANG ALLAH KARYA TERE-LIYE DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL NOVEL PENGANTIN HAMAS KARYA VANNY CHRISMA W. DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL NOVEL DAUN YANG JATUH TAK PERNAH MEMBENCI ANGIN KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI MORAL DALAM NOVEL SEE YOU IN UZLIFATUL JANNAH KARYA FERYANTO HADI DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI MORAL PADA NOVEL BUMI BIDADARI KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI RELIGIUS DALAM NOVEL ASSALAMUALAIKUM BEIJING! KARYA ASMA NADIA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI-NILAI MORAL DALAM NOVEL BUMI CINTA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM FILM CINTA SUCI ZAHRANA SUTRADARA CHAERUL UMAM DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

NILAI RELIGIUS NOVEL SURGA YANG TAK DIRINDUKAN KARYA ASMA NADIA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN NOVEL AIR BASUHAN KAKI IBU KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI MORAL TOKOH UTAMA DALAM NOVEL DI BAWAH LANGIT JAKARTA KARYA GUNTUR ALAM DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA

NILAI MORAL DALAM NOVEL SUJUD NISA DI KAKI TAHAJUD SUBUH KARYA KARTINI NAINGGOLAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

Oleh: Tri Wahyuningsih Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

ANALISIS NILAI MORAL DALAM NOVEL 5 CM KARYA DONNY DHIRGANTORO DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI RELIGIUS NOVEL KERLING SI JANDA KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI MORAL PADA NOVEL ORANG MISKIN DILARANG SEKOLAH KARYA WIWID PRASETYO DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI SMA

NILAI AKHLAK TOKOH UTAMA DALAM NOVEL IBUKU TAK MENYIMPAN SURGA DI TELAPAK KAKINYA KARYA TRIANI RETNO A. DAN SKENARIO PEMBELAJRANNYA DI KELAS XII SMA

ABSTRAK. Kata kunci : unsur intrinsik, nilai moral, bahan pembelajaran sastra

ASPEK SOSIOLOGI SASTRA NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

NILAI AKIDAH TOKOH UTAMA NOVEL BULAN TERBELAH DI LANGIT AMERIKA

ANALISIS STRUKTURAL DAN NILAI MORAL DALAM NOVEL 5 CM KARYA DONNY DHIRGANTORO DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

I. PENDAHULUAN. problematika yang dialaminya dalam kehidupan. Problematika dapat timbul

ANALISIS SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA NOVEL MERENGKUH CITA MERAJUT ASA KARYA ARIF YS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan pengalaman dan pengamatannya terhadap kehidupan. Kehidupan

PENDIDIKAN KARAKTER NOVEL TEMPAT PALING SUNYI KARYA ARAFAT NUR DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

NILAI MORAL DALAM NOVEL MENEBUS IMPIAN KARYA ABIDAH EL KHALIEQY DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL AIR MATA SURGA KARYA E. ROKAJAT ASURA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA KELAS XI

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN NOVEL BUNDA LISA KARYA JOMBANG SANTANI KHAIREN DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA KELAS XI

NILAI BUDAYA DALAM NOVEL SINDEN KARYA PURWADMADI ADMADIPURWA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS TOKOH UTAMA NOVEL BATAS KARYA AKMAL NASERY BASRAL, RELEVANSINYA DENGAN PENDIDIKAN KARAKTER, DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL RANTAU 1 MUARA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI RELIGIUS NOVEL RAMBUT ANNISA KARYA ZAYNUR RIDWAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI MORAL NOVEL CINTA SUCI ZAHRANA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ABSTRAK. Kata kunci: unsur intrinsik, nilai religius, bahan pembelajaran sastra.

NILAI PENDIDIKAN NOVEL RANAH 3 WARNA KARYA AHMAD FUADI SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN SASTRA DI KELAS XI SMA

NILAI RELIGIUS DALAM NOVEL HITAM PUTIH KARYA MUSTHOFA ACHMAD DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

NILAI PENDIDIKAN ANTIKORUPSI DALAM NOVEL RANTAU 1 MUARA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA NOVEL KUBAH DI ATAS PASIR KARYA ZHAENAL FANANI DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL SUJUD NISA DI KAKI TAHAJJUD SUBUH KARYA KARTINI NAINGGOLAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan masyarakat dalam suatu karya sastra, karena hakekatnya sastra merupakan cermin

NILAI-NILAI PENDIDIKAN NOVEL RANAH 3 WARNA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA.

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL BAK RAMBUT DIBELAH TUJUH KARYA MUHAMMAD MAKHDLORI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER NOVEL PANJI ASMARABANGUN KARYA R. TOTO SUGIHARTO DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

NILAI RELIGIUS NOVEL API TAUHID KARYA HABIBURRAHMAN EL-SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

NILAI PENDIDIKAN AKHLAK NOVEL AIR MATA TUHAN KARYA AGUK IRAWAN M. N. DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI MORAL NOVEL HADIAH KECIL DARI TUHAN KARYA ADI RUSTANDI DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN KARAKTER NOVEL MENGEJAR-NGEJAR MIMPI KARYA ASMA NADIA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN PADA NOVEL ORANG CACAT DILARANG SEKOLAH KARYA WIWID PRASETYO DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS XI

BAB I PENDAHULUAN. hidup yang dialaminya. Hal ini sesuai dengan pendapat E. Kosasih ( 2012: 2)

BAB I PENDAHULUAN. Undang-Undang Sisdiknas tahun 2003 pasal I mengamanahkan bahwa tujuan

TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA NOVEL ELANG DAN BIDADARI KARYA PUPUT SEKAR DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA

IDENTIFIKASI KARAKTER TOKOH UTAMA DALAM NOVEL DI UJUNG JALAN SUNYI KARYA MIRA WIJAYA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS XI

BAB I PENDAHULUAN. Pada bab ini, peneliti akan menyajikan latar belakang masalah, rumusan masalah,

NILAI-NILAI MORALDALAM NOVEL AYAH MENGAPA AKU BERBEDA? KARYA AGNES DAVONAR DAN SKENARIOPEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS X

ANALISIS NILAI-NILAI MORAL NOVEL RAMAYANA KARYA SUNARDI D.M. DAN IMPLEMENTASI PEMBELAJARANNYA DI SMA

NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM NOVEL AMELIA KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL DALAM NOVEL RINDU KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA

ANALISIS NILAI MORAL DALAM NOVEL EDENSOR KARYA ANDREA HIRATA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. maupun kehidupan sehari-hari. Seseorang dapat menggali, mengolah, dan

NILAI PENDIDIKAN KARAKTERNOVEL BURLIANKARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBALAJARANNYA DI SMA

ASPEK PENDIDIKAN MORAL DALAM NOVEL CINTA SUCI ZAHRANA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI RELIGIUS TOKOH UTAMA DALAM NOVEL SEKUNTUM NAYSILA KARYA M. BUDI ANGGORO DAN RELEVANSI PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN NOVEL BUTIRAN DEBU KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

ANALISIS SOSIOLOGI SASTRA NOVEL NEGERI DI UJUNG TANDUK KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Anak adalah titipan Yang Mahakuasa. Seorang anak bisa menjadi anugerah

NILAI KARAKTER KEPEMIMPINAN DALAM NOVEL PENAKLUK BADAIKARYA AGUK IRAWAN MN DAN RELEVANSI PEMBELAJARANNYA DI SMA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. kontemplasi dan refleksi setelah menyaksikan berbagai fenomena. kehidupan dalam lingkungan sosialnya (Al- Ma ruf 2009: 1).

ASPEK KEPRIBADIAN TOKOH RAIHANA DALAM NOVEL PUDARNYA PESONA CLEOPATRA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN ANTI KORUPSI DALAM NOVEL ORANG-ORANG PROYEK KARYA AHMAD TOHARI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. Karya sastra adalah alat yang digunakan sastrawan untuk mengungkapkan

BAB I PENDAHULUAN. Sastra sebagai cabang dari seni, yang keduanya unsur integral dari

BAB 1 PENDAHULUAN. Karya sastra muncul karena karya tersebut berasal dari gambaran kehidupan

ANALISIS NILAI MORAL NOVEL SURGA YANG TAK DIRINDUKAN KARYA ASMA NADIA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI SMA

TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA NOVEL HANIF: ZIKIR DAN PIKIR KARYA REZA NUFA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

NILAI PENDIDIKAN ANTIKORUPSI DALAM CERPEN JALAN LAIN KE ROMA KARYA IDRUS DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS X SMA

NILAI AKHLAQUL KARIMAH TOKOH UTAMA DALAM NOVEL IQRA! KARYA REZA NUFA DAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH KUTOARJO

Analisis Struktural Objektif Cerita Sambung Rembulan Wungu Karya Ardini Pangastuti dalam Majalah Djaka Lodang Edisi Maret-Juli 2011

Transkripsi:

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER NOVEL LAMPAU KARYA SANDI FIRLY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA Oleh: Anang Famuji Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo e-mali: Famu_ji@yahoo.co.id Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) unsur-unsur intrinsik novel Lampau karya Sandi Firly, (2) nilai pendidikan karakter novel Lampau karya Sandi Firly, dan (3) skenario pembelajaran novel Lampau di kelas XI SMA. Objek penelitian ini adalah nilai pendidikan karakter novel Lampau Karya Sandi Filry. Fokus penelitian ini adalah nilai pendidikan karakter dalam novel Lampau karya Sandi Firly, serta skenario pembelajarannya di kelas XI SMA. Sumber data berupa novel Lampau. Instrumenpenelitian ini adalah dengan kartu pencatat data. Pengumpulan data penelitian ini dilakukan dengan metode observasi. Teknik analisis data penelitian ini adalah dengan analisis isi (content analysis). Teknik yang digunakan penulis untuk menyajikan hasil analisis adalah teknik penyajian informal. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) unsur intrinsik novel Lampau karya Sandi firly terdiri atas tema: kegigihan dan kesabaran seseorang dalam menjalani lika-liku kehidupannya yang penuh dengan ujian; tokoh utama: Sandayuhan; tokoh tambahan: Amang Dulalin, Uli Idang, Ariz, Tuma, Barli, Pak Salam, Ibu Retno, Ranti, Alia Maki; alur: alur maju; latar: latar waktu, tempat, dan suasana: dan sudut pandang: orang pertama aku ;(2) nilaipendidikan karakter novel Lampau Karya Sandi firly mencakupsembilan nilai, yaitu: a) nilai religius; b) nilai kejujuran; c) nilai toleransi; d) gemar membaca; e) nilai kerja keras; f) nilai kreatif; g) nilai kepedulian; h) nilai tanggung jawab; i) nilai disiplin;(3) skenario pembelajaran novel Lampau Karya Sandi filrydalam pembelajaran sastra di kelas XI SMA menggunakan metodepaikem dengan langkah-langkah kegiatan pembelajaran meliputi tahap awal, tahap inti, dan penutup. Kata kunci: nilai pendidikan karakter, novel, skenario pembelajaran. PENDAHULUAN Karya sastra memiliki peranan penting dalam pengaruh kehidupan manusia. Karya sastra pada hakikatnya adalah pengungkapan kehidupan seseorang melalui bahasa, sedangkan makna sastra lahir melalui dorongan manusia untuk mengungkapkan diri, berangan-angan agar segala yang diangankan menjadi kenyataan.

Genre sastra Indonesia terdiri dari prosa, puisi, dan drama. Peneliti telah memilih salah satu jenis prosa. Jenis prosa yang dipilih adalah novel. Peneliti memilih novel karena novel dikarang dari masalah hidup di sekitar manusia dan bahasanya pun mudah dipahami. Selain itu, novel banyak digemari para pencinta sastra. Novel merupakan karya fiksi yang memuat berbagai kisah yang dikemukakan secara bebas dan penyajiannyapun lebih banyak, rinci, detail, dan menyeluruh mengenai banyak permasalahan yang kompleks.karya novel dekat dengan kehidupan manusia karena novel melukiskan kehidupan dan perilaku manusia yang dapat dikembangan dari bentuk naratif nonfiksi seperti sejarah dan memoar atau biografi. Novel tidak melulu berisi tentang khayalan semata namun juga menampilkan berbagai aspek kehidupan yang nyata dalam keseharian di lingkungan masyarakat. Novel merupakan salah satu karya sastra yang diharapkan mampu memunculkan nilai-nilai positif bagi pembaca sehingga mereka peka terhadap masalahmasalah yang berkaitan dengan kehidupan sosial dan memotivasi untuk berperilaku yang baik. Ginanjar(2012: 57) menyatakan bahwa nilai pendidikan dalam sastra adalah sifat-sifat (hal-hal) atau merupakan sesuatu yang positif yang berguna dalam kehidupan manusia dan pantas untuk dimiliki setiap manusia. Karya sastra yang khususnya novel selalu mengungkapkan nilai pendidikan baik itu nilai pendidikan moral, agama, sosial, maupun estetis. Hubungan antara karya sastra dan nilai pendidikan dapat diamati pada hasil karya sastra yaitu bagaimana nilai pendidikan itu ditampilkan dalam sebuah karya sastra. Megawangi mengatakan bahwa pendidikan karakter adalah sebuah usaha untuk mendidik anak-anak agar dapat mengambil keputusan dengan bijak dan mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga mereka dapat memberikan kontribusi yang positif pada lingkugan ( Kesuma, 2011: 5). Pembelajaran sastra tidak terlepas dari pendidikan. Pendidikan adalah proses belajar dan penyesuaian individu secara terus menerus terhadap nilai-nilai budaya, dan cita-cita masyarakat. Secara ideal pendidikan merupakan proses dimana sebuah bangsa mempersiapkan generasi mudanya untuk menjalankan kehidupan, dan untuk

memenuhi tujuan hidup secara efektif dan efisien. Ki Hadjar Dewantara( Wibowo, 2013: 2),menyatakan bahwa pendidikan adalah daya upaya untuk memajukan budi pekerti, pikiran, dan jasmani anak-anak, selaras dengan alam dan masyarakatnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan (1) unsur-unsur intrinsik novel Lampau meliputi: tema, tokoh, latar, alur, sudut pandang, dan amanat, (2) nilai pendidikan karakter novel Lampau meliputi: nilai religius, nilai kejujuran, nilai toleransi, nilai kepedulian, nilai kedisiplinan, nilai tanggung jawab, nilai kerja keras, nilai gemar membaca, dan nilai kreatif, (3) skenario pembelajaran novel Lampau di kelas XI SMA. Tinjauan pustaka yang relevan adalah Sodik Kholidun (2015). Sodik dalam penelitiannya memperoleh nilai pendidikan meliputi: nilai pendidikan agama (berdoa atau memohon sesuatu kepada Tuhan), nilai pendidikan sosial (Tolong menolong, Gotong royong), nilai pendidikan kesusilaan (Ramah kepada orang lain), dan nilai pendidikan moral (Sabar dan bijaksana). Model pembelajaran sangat penting untuk diperhatikan oleh setiap guru. Salah satu model pembelajaran yang paling sering digunakan adalah model pembelajaran PAIKEM. PAIKEM adalah proses pembelajaran yang dirancang agar mengaktifkan anak, mengembangkan kreatifitas sehingga efektif tetapi menyenangkan (Sufanti, 2009: 14). Model pembelajaran PAIKEM bertujuan membantu guru agar peserta didik lebih aktif, inovatif, kreatif, dan suasana pembelajarannya menyenangkan. METODE PENELITIAN Metode penelitian secara umum diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu ( Sugiyono, 2012: 3). Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah novel Lampau. Objek penelitian ini adalah nilai pendidikan karakter pada novel Lampau. Fokus penelitian ini adalah nilai pendidikan karakter dalam novel Lampau, serta skenario pembelajarannya di kelas XI SMA. Sumber data berupa novel Lampau. Instrumen penelitian ini adalahdengankartupencatat data. Pengumpulan data penelitian ini dilakukan dengan metode observasi. Teknik analisis data penelitian ini adalah dengan analisis

isi (content analysis). Teknik yang digunakan penulis untuk menyajikan hasil analisis adalah teknik penyajian informal. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian ini adalah unsur intrinsik novel Lampau karya Sandi Firly, nilai pendidikan karakter, dan skenario pembelajarannya di kelas XI SMA dengan metode PAIKEM. Di bawah ini disajikan hasil penelitian dan pembahasannya. 1. Unsur intrinsik novel Lampau karya Sandi Firly Unsur intrinsik novel Lampau karya Sandi Filry terdiri atas tema, alur, latar, tokoh dan penokohan, serta sudut pandang. Tema dalam novel Lampau adalah likaliku perjuangan seseorang dalam menjalani hidupnya yang ditampilkan dalam masalah yang beragam, seperti masalah ekonomi, masalah perjuangan, masalah cinta, dan masalah agama. Alur ditampilakn dengan alur maju yang terbagi dalam beberapa tahapan yang terdiri atas tahap penyituasian, tahap pemunculan konflik, tahap peningkatan konflik, tahap klimak, dan tahap penyelesaian. Latar yang digunakan dalam novel ini lengkap dari latar tempat, latar waktu, dan latar suasana. Latar tempat ada di Balai, Pegunungan Meratus, Jakarta, Desa Malaris, Banjarmasin, Sekolah, Jembatan gantung, Rumah Amang Dulalin, Sungai Amandit, Loksado, Banjarbaru, Pondok pesantren Darul Ilmi, Kapal, Gerbong kereta api. Latar waktu ada di pagi hari, siang hari, sore hari, dan malam hari. Sedangkan latar suasana seperti senang, sedih, lucu/ humoris, mengharukan, mencekam/takut. Sementara itu perwatakan tokoh dalam novel Lampau sebagai berikut. Tokoh utama sandayuhan berwatak teguh, gigih. Tokoh tambahan terdiri atas Uli Idang, Amang Dulalin, Tuma, Ariz, Barli, dan Pak Salam. Uli Idang mempunyai berwibawa, cantik, perhatian. Amang Dulaling mempunyai watak Gagah, dan penyemangat. Tuma berwatak penakut. Aris berwatak mandiri, dan tegar. Barli mempunyai watak pandai, gagah, dan pemberani. Pak Salam berwatak baik, dan sederhana. Sudut pandang yang digunakan pengarang dalam novel Lampau adalah sudut pandang orang pertama aku.

2. Nilai pendidikan karakter novel Lampau karya Sandi Firly Nilai pendidikan karakter yang terdapat dalam novel Lampau karya Sandi Firly adalah nilai toleransi, nilai religius, nilai kejujuran, nilai gemar membaca, nilai kedisiplinan, nilai kemandirian, nilai kerja keras, nilai tanggungjawab, dan nilai kreatif. (a) Nilai toleransi yang terdapat pada novel Lampau ialah menghargai penganut agama lain. (b) Nilai religius yang terdapat dalam novel Lampau ialah beribadah tepat waktu, rajin ketempat ibadah. (c) Nilai kejujuran yang ada dalam novel Lampau seperti mau mengakui kesalahan, teguh pada pendirian. (d) Nilai gemar membaca pada novel Lampau seperti ketelatenan tokoh utama membaca novel. (e) Nilai kedisiplinan pada novel Lampau ialah ketepatan waktu. (f) Nilai kemandirian novel Lampau seperti keteguhan dalam menjalani hidup di perantauan. (g) Nilai kerja keras pada novel Lampau seperti kegigihan dalam berusaha dan keseriusan pada tekad. (h) Nilai tanggungjawab pada novel Lampau ialah seperti mau bertanggungjawab atas kelalaian atau kesalahan. (i) Nilai Kreatif pada novel Lampau ialah mencipta hal baru. 3. Skenario pembelajaran novel Lampau di kelas XI SMA. Skenario pembelajaran di kelas XI SMA di mana nilai pendidikan karakter dalam novel Lampau karya Sandi Firly akan dijadikan bahan ajar pembelajaran di kelas XI SMA dengan standar kompetensi 7. Memahami berbagai hikayat, novel Indonesia/terjemahan dan kompetensi dasar 7.2 menganalisis unsur-unsur intrinsik dan ekstrinsik novel Indonesia. Langkah-langkah yang digunakan sebelum memasuki pembelajaran novel Lampau ini, terlebih dahulu guru menugaskan siswa membaca novel tersebut di rumah secara berkelompok pada pertemuan sebelumnya. Secara umum, langkah pembelajaran terbagi menjadi tiga tahap kegiatan, ialah kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan akhir. SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dalam novel Lampau karya Sandi Firly terdapat nilai pendidikan yang dapat dijadikan pelajaran kehidupan

bagi kehidupan manusia. Novel Lampau dapat dijadikan sebagai bahan pembelajaran sastra karena memenuhi kriteria bahan ajar. Bahasa yang digunakan mudah dipahami dan banyak nilai pendidikan karakter pada novel Lampau. Pembelajaran novel Lampau dapat diterapkan pada kelas XI SMA mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia yang terdapat dalam silabus berdasarkan pada kompetensi dasar 7.2 menganalisis unsur-unsur intrinsik dan ekstrinsik novel Indonesia/terjemahan. Pembelajaran dapat dilakukan dengan model pembelajaran PAIKEM. DAFTAR RUJUKAN Ginanjar, Nurhayati. 2012. Apresiasi ProsaFiksi. Surakarta: Cakrawala Media. Kholidun, Sodik. 2014. Nilai-nilai Pendidikan Naskah Drama Sumeh Karya Hardjito dan Rencana Pembelajarannya di SMA Purworejo. Kesuma, Dharma. 2011. Pendidikan Karakter: Kajian Teori dan Praktik di Sekolah. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Sufanti, Main. 2012. Strategi Pengajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. Surakarta: Yums Pustaka. Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Wibowo, Agus. 2013. Pendidikan Karakter Berbasis Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.