Modul ke: Fakultas.... PENULISAN KARYA ILMIAH Memahami pengertian karya ilmiah, ciri-ciri karya ilmiah, syarat-syarat karya ilmiah, bahasa yang benar dalam karya ilmiah, jenis-jensi karya ilmiah, tahapan-tahapan penulisan karya ilmiah, karya ilmiah populer Dadi Waras Suhardjono, S.S., M.Pd. Program Studi. www.mercubuana.ac.id
LATAR BELAKANG Karya ilmiah adalah laporan tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan. Di sekolah tinggi, khususnya jenjang S-1, mahasiswa dilatih untuk menghasilkan karya ilmiah seperti makalah, laporan dan tugas akhir, seperti skripsi.
Latar Belakang Menulis laporan karya ilmiah sering kali menjadi masalah banyak orang. Mulai dari anak SMP yang mungkin telah pernah membuat karya ilmiah sampai pada calon doktor yang sedang dalam masa disertasi. Berbagai Alasan dikemukakan seperti tak ada waktu, sibuk, biaya kurang dan yang lainnya. Menyelesaikan laporan karya ilmiah terkait dengan kegiatan menulis. Seperti yang kita ketahui, menulis merupakan keterampilan berbahasa yang masih menjadi masalah di i kit
Kaidah Tata Bahasa Sintaksis dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia/KBBI (1991: 946) bermakna: pengaturan dan hubungan kata dengan kata atau dengan satuan lain yang lebih besar; cabang linguistik tentang susunan kalimat dan bagian-bagiannya ilmu tata kalimat; subsistem bahasa yang mencakup hal tersebut (kalimat)
ASPEK-ASPEK KETERAMPILAN BERBAHASA Jika pengertian ini kita terima, jelas sesuai dengan pandangan para ahli tata bahasa tradisional yang memberikan batasan kalimat sebagai satuan kumpulan kata yang terkecil yang mengandung pikiran yang lengkap (Keraf, 1987:140).
Tata Bahasa Baku Dalam Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia (Depdikbud, 1988:154) dikatakan bahwa kalimat adalah bagian terkecil ujaran atau teks (wacana) yang mengungkapkan pikiran yang utuh secara ketatabahasaan. Dalam wujud lisan kalimat diiringi oleh alunan titik nada, disela oleh jeda, diakhiri oleh intonasi selesai, dan diikuti oleh kesenyapan yang memastikan adanya perbedaan atau asimilasi bunyi. Dalam wujud tulisan huruf latin, kalimat dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda titik, tanda tanya, atau tanda seru.
SEMANTIK Semantik merupakan tataran linguistik yang terikat secara makna dengan tataran linguistik lainnya. Semantik berasal dari bahasa Yunani semainein yang berarti bermakna dan berarti. Semantik menurut Lehrer (Pateda, 1989:14) ialah studi tentang makna. Pendapat ini sesuai dengan pendapat Lyous (Pateda, 1989:45) yang menyatakan bahwa semantik dapat didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari makna.
SEMANTIK Sehubungan dengan makna menurut Ullman adalah bahwa ada hubungan antara nama dan pengertian; apabila seseorang mendengar kata ia tentu membayangkan bendanya. Apabila seseorang membayangkan suatu benda, dan ia mengerti benda itu, dengan benda itu ia akan segera memberi makna pada benda tersebut. Jadi, makna dapat diartikan sebagai arti yang diungkapkan oleh suatu kata/istilah
KARYA ILMIAH Karya ilmiah adalah laporan tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan. Karya ilmiah terbentuk dari kata karya dan ilmiah. Karya berarti kerja dan hasil kerja dan ilmiah berari bersifat ilmu.
KARYA ILMIAH Cakupan materi adalah jenis dan jumlah informasi yang akan disajikan di dalam tulisan. Perpustakaan pada umumnya menyediakan berbagai koleksi data atau informasi yang terekam dalam berbagai bentuk media, seperti media cetak dan media audiovisual. Hal pertama yang harus kita lakukan pada saat memasuki perpustakaan adalah memahami di mana letak sumber informasi yang dibutuhkan berada.
KARYA ILMIAH Tahap Evaluasi Tahap terakhir yaitu verifikasi atau evaluasi, apa yang dituliskan sebagai hasil dari tahap iluminasi itu diperiksa kembali, diseleksi, dan disusun sesuai dengan fokus tulisan. Mungkin ada bagian yang tidak perlu dituliskan, atau ada hal-hal yang perlu ditambahkan, dan lain-lain. Mungkin juga ada bagian yang mengandung hal-hal yang peka, sehingga perlu dipilih kata-kata atau kalimat yang lebih sesuai, tanpa menghilangkan esensinya.
CIRI-CIRI KARYA ILMIAH 1. Objektif 2. Netral 3. Sistematis 4. Logis 5. Menyajikan Fakta 6. Tidak Pleonastis 7. Ragam Bahasa Resmi
SYARAT-SYARAT KARYA ILMIAH 1. Memuat gagasan ilmiah 2. Bangun pikir dan unsur-unsur yang menyangga 3. Bersistematika dan notasi 4. Terdapat asas-asas yang terkandung dalam hakikat ilmu
BAHASA KARYA ILMIAH 1. Lugas/Tidak Ambigu 2. Bergaya ekonomis 3. Objektif 4. Tidak Beremosi 5. Informasi bukan imajinasi 6. Teoretis dan abstrak
Jenis-jenis Karya Ilmiah Karya Ilmiah Pendidikan: 1. Makalah 2. Skripsi 3. Tesis 4. Disertasi Karya Ilmiah Penelitian: 1. Makalah Seminar 2. Laporan Hasil Penelitian 3. Jurnal Penelitian
Tahap-tahap Penulisan Karya Ilmiah 1.Tahap Pesiapan 2.Tahap Inkubasi 3.Tahap Iluminasi 4.Tahap Akhir, yakni verifikasi
Karya Ilmiah Populer Jenis Artikel Ilmiah 1. Artikel redaksi 2. Artikel umum 3. Artikel eksposisi 4. Artikel Informatif 5. Artikel Pariwisata 6. Artikel Inspirasi 7. Artikel Pengalaman Pribadi
Terima Kasih Dadi Waras Suhardjono, S.S., M.Pd.