ARTIKEL ILMIAH. Kemampuan Menulis Laporan Pengamatan Siswa Kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2013/2014. Oleh: Pebrina Pakpahan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "ARTIKEL ILMIAH. Kemampuan Menulis Laporan Pengamatan Siswa Kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2013/2014. Oleh: Pebrina Pakpahan"

Transkripsi

1 ARTIKEL ILMIAH Kemampuan Menulis Laporan Pengamatan Siswa Kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2013/2014 Oleh: Pebrina Pakpahan A1B FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI JULI 2014 FKIP Universitas Jambi Page 1

2 Kemampuan Menulis Laporan Pengamatan Siswa Kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2013/2014 Oleh: Pebrina Pakpahan (Pendidikan Bahasa dan Seni FKIP Universitas Jambi) ABSTRAK Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kemampuan menulis laporan pengamatan siswa kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi, kemampuan siswa terindikasikan dari sistematika penulisan laporan yaitu pendahuluan, isi, dan penutup. Sesuai dengan rumusan masalah dan tujuan yang disampaikan, metode yang digunakan dalam penelitian ini berupa metode deskriptif dan jenis penelitiaan kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 16 Kota Jambi yang menggunakan satu kelas yaitu kelas VIII A sebagai subjek penelitian karena karakteristik siswa kelas VIII A merupakan kelas yang memiliki kemampuan rata-rata sama. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes berbentuk tugas siswa. Penelitian ini menggunakan analisis data kuantitatif. Analisis data yang dilakukan adalah dengan menghitung presentase dari penilaian kemampuan menulis laporan pengamatan. Dari hasil pengolahan data tersebut, dapat diketahui kemampuan menulis laporan pengamatan sisiwa kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi tergolong kategori mampu. Hal ini terbukti dengan diperolehnya rata-rata nilai dari penilai 1 dan penilai 2 sebesar 81,94. Nilai tersebut dilihat dari tabel interval nilai yang berada pada interval Interval nilai tersebut menurut tabel konversi nilai termasuk kategori mampu. Secara rinci nilai tersebut diperoleh dari sistematika laporan dan aspek kebhasaan, yaitu menulis bagian pendahuluan dengan rata-rata nilai 88,8 dengan kategori sangat mampu, isi dengan rata-rata nilai 82,2 dengan kategori mampu, menulis bagian penutup dengan rata-rata nilai 86,5 dengan kategori sangat mampu, menerapkan tata bahasa dengan rata-rata nilai 75,4 dengan kategori mampu, menerapkan unsur ejaan dengan rata-rata nilai 76,8 dengan kategori mampu. Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan siswa kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi dalam menulis laporan pengamatan tergolong mampu. Dari hasil penelitian ini disarankan agar guru bahasa Indonesia kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi untuk meningkatkan kemampuan menulis laporan pengamatan berdasarkan sistematika laporan terutama bagian isi dan menerapkan aspek kebahasaan dalam menulis. FKIP Universitas Jambi Page 2

3 I. PENDAHULUAN Kemampuan menulis biasanya dikaitkan dengan pembelajaran mengarang. Rofi udin (1999:71) mengatakan latihan menulis dan mengarang dalam pembelajaran bahasa Indonesia dapat membiasakan siswa untuk menerapkan pengetahuan kebahasaan, seperti kosa kata, gaya bahasa, ejaan, kalimat, dan sebagainya. Menulis juga dapat digunakan untuk merekam peristiwa, melaporkan kejadian, meyakinkan, dan mempengaruhi (provokatif) dalam bentuk tulisan. Dengan demikian kegiatan menulis dalam dunia pendidikan merupakan kemampuan membuat laporan, ikhtisar, menyusun makalah, dan hal-hal yang berkaitan dengan media yang dapat digunakan untuk menyampaikan gagasan, fakta, dan pendapatnya dalam ragam tulisan. Dilihat dari standar kompetensi yang akan dicapai dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) maka diharapkan siswa mampu menulis dengan baik. Salah satu kompetensi dasar pembelajaran menulis di SMP yaitu menulis laporan dengan menggunakan bahasa yang baik dan benar (Depdikbud, 2006:121). Menulis laporan merupakan kegiatan menulis yang bertujuan untuk melatih siswa dalam mengungkapkan informasi dalam bentuk catatan, cerita, atau pernyataan mengenai fakta yang dikemukakan secara sistematis (Komaruddin dkk, 2000:133). Pentingnya menulis laporan bagi siswa pada pembelajaran bahasa Indonesia di SMP adalah untuk melatih siswa membuat suatu tulisan berdasarkan sistematika laporan yang sederhana sehingga dilakukan pembekalan kemampuan siswa dalam menulis laporan pengamatan. Laporan ini akan disusun dengan cara mengamati langsung apa yang hendak dilaporkan dan disusun berdasarkan sistematika penulisan laporan. Sehingga dengan adanya pengamatan secara langsung maka siswa akan termotivasi dan akan menjadikan refleksi kehidupan sekolah. Pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah menengah pertama, penulisan laporan pengamatan merupakan kemampuan yang harus dilakukan oleh para siswa. Oleh karena itu, seluruh siswa ikut serta melibatkan diri dalam kegiatan yang diselenggarakan di sekolah. Melalui kegiatan tersebut, siswa dapat memiliki pengalaman yang bermanfaat. Dengan pengalaman tersebut mereka dapat belajar menulis sebuah tulisan yang berbentuk laporan dan berdasarkan sistematika laporan yang terdiri dari unsur pendahuluan, isi, dan penutup serta mampu menerapkan aspek kebahasaan yang meliputi unsur tata bahasa, dan ejaan. Peneliti memilih meneliti di SMP Negeri 16 Kota Jambi. Alasan peneliti memilih di SMP Negeri 16 Kota Jambi karena sekolah ini belum pernah dijadikan sebagai tempat penelitian khususnya tentang kemampuan menulis laporan pengamatan. Kelas yang diteliti dalam penelitian adalah kelas VIII A. Kelas VIII A dipilih sebagai subjek penelitian dengan pertimbangan karakteristik siswa yang merupakan siswa unggul dengan memiliki kemampuan rata-rata sama. Menurut salah satu guru bahasa Indonesia di sekolah tersebut, penelitian tentang menulis laporan pengamatan bagus dilaksanakan, agar nantinya dapat mengetahui kemampuan siswa dalam menulis laporan pengamatan. Hal ini bila dikaitkan dengan penulis sebagai calon guru bermanfaat untuk mengetahui kemampuan menulis sekaligus hal ini akan memberi pengetahuan dan pengalaman bagi penulis. Berdasarkan uraian tersebut, dapat dilihat bahwa menulis laporan sangat penting bagi siswa. Terkait dengan dilakukannya penelitian kemampuan siswa Sekolah Menengah Pertama dalam menulis laporan pengamatan diharapkan dapat ditemukan apa saja yang menjadi kendala atau kekurangan siswa dalam menulis laporan pengamatan, sehingga dapat menjadi bahan pertimbangan bagi guru bidang studi bahasa Indonesia di Sekolah Menengah Pertama dalam proses pembelajaran berikutnya. Untuk itu peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Kemampuan Menulis Laporan Pengamatan Siswa Kelas VIII A di SMP Negeri 16 Kota Jambi. FKIP Universitas Jambi Page 3

4 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pembelajaran Menulis di SMP Depdikbud (2006:117) pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) tahun 2006, mata pelajaran Bahasa Indonesia untuk SMP dinyatakan bahwa standar kompetensi ketrampilan menulis bahasa yang harus dikuasai adalah siswa mampu mengungkapkan pikiran dan pengalaman dalam buku harian dan surat pribadi, mengungkapkan berbagai informasi dalam bentuk narasi dan pesan singkat, mengungkapkan informasi dalam bentuk laporan, surat dinas dan petunjuk, mengungkapkan informasi dalam bentuk rangkuman, teks berita, slogan/poster, mengungkapkan informasi dalam bentuk iklan baris, resensi, dan karangan, mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi dalam bentuk karya ilmiah sederhana, teks pidato, surat pembaca. 2.2 Hakikat Kemampuan Menulis Konsep kemampuan menulis terdiri dari kemampuan dan menulis. Moeliono (2002:701) menyatakan bahwa Kemampuan adalah kesanggupan, kecakapan, dan kekuatan. Sesuai dengan pendapat Alwi (2002:707) mengartikan bahwa kemampuan ialah sebuah kesanggupan, kecakapan, kekuatan kita berusaha dengan diri sendiri. Selanjutnya Semi (2007:1) berpendapat bahwa Kemampuan adalah daya untuk melakukan suatu tindakan sebagai hasil dari pembawaan dan latihan yang dilakukan seseorang. Menulis adalah membuat huruf atau angka, yang melahirkan pikiran atau perasaan dengan tulisan (Moeliono, 2002:1219). Sejalan dengan itu Semi (2007:8) berpendapat mengarang atau menulis pada hakikatnya merupakan pemindahan pikiran atau perasaan kedalam lambang-lambang bahasa. Hal ini juga didukung oleh Budiyono (2005:5) yang menyatakan bahwa menulis adalah kegiatan penuangan informasi pikiran (gagasan atau pendapat), perasaan (keinginan) atau pengalaman ke dalam bahasa tulis yang dimaksudkan untuk dikomunikasikan kepada pihak lain atau pembaca. Berdasarkan beberapa teori tersebut, dapat dinyatakan bahwa kemampuan menulis adalah kesanggupan seseorang untuk melakukan keterampilan dalam berkomunikasi secara tidak langsung yang berupa pemindahan pikiran atau gagasan melalui proses yang memerlukan waktu untuk menghasilkan sebuah karya tulis yang dapat dipahami pembaca. 2.3 Menulis Laporan Kompetensi Dasar dari pengajaran materi menulis laporan tertera dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yaitu mengungkapkan pikiran dan pengalaman dalam buku harian dan surat pribadi, mengungkapkan berbagai informasi dalam bentuk narasi dan pesan singkat, mengungkapkan informasi dalam bentuk laporan, surat dinas dan petunjuk, mengungkapkan informasi dalam bentuk rangkuman, teks berita, slogan/poster, mengungkapkan informasi dalam bentuk iklan baris, resensi, dan karangan, mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi dalam bentuk karya ilmiah sederhana, teks pidato, surat pembaca Hakikat Laporan Laporan adalah cara penyampaian informasi kepada seseorang atau suatu instansi yang disusun atas dasar tanggung jawab yang diembankan (Kosasih, 2012:61). Untuk itu laporan adalah penyampaian informasi yang bersifat aktual tentang suatu masalah secara perorangan atau kelompok, badan atau dinas tertentu, kepada pihak tertentu. Menurut Komaruddin (2000:133), laporan berasal dari bahasa latin, reportare, report yang berarti membawa kembali, menyampaikan, atau mengabarkan. Menurut FKIP Universitas Jambi Page 4

5 istilah laporan berarti catatan, cerita, atau pernyataan secara tertulis yang disusun sebagai hasil dari prosedur untuk menjelaskan informasi mengenai fakta atau hasil dari sesuatu yang dikemukakan secara sistematis. Keraf (1993:284) mengatakan bahwa laporan adalah suatu cara komunikasi penulis menyampaikan informasi kepada seseorang atau suatu badan karena tanggung jawab yang dibebankan kepadanya, karena laporan yang dimaksud sering mengambil bentuk tertulis, maka dapat dikatakan pula bahwa laporan merupakan suatu macam dokumen yang menyampaikan informasi mengenai sebuah masalah yang tengah atau tengah diselidiki, dalam bentuk fakta-fakta yang diarahkan kepada pemikiran dan tindakan yang akan diambil. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa definisi laporan adalah segala sesuatu hal yang dilaporkan, penulis laporan hanya menyampaiakn hal-hal yang esensial (intisari). Penyampaian suatu hasil kegiatan secara perorangan, kelompok, atau dinas tertentu kepada pihak tertentu secara objektif sesuai kenyataan yang sebenarnya. Dengan laporan penerima dapat mengetahui informasi yang disampaikan oleh penulis mengenai informasi dari suatu masalah Laporan Pengamatan Kosasih (2012:75) laporan pengamatan merupakan karangan yang memaparkan suatu fenomena atau kejadian berdasarkan hasil pengamatan. Jadi menulis laporan pengamatan adalah catatan suatu pernyataan secara tertulis yang disusun sebagai hasil dari prosedur untuk menjelaskan informasi mengenai fakta, atau hasil dari pengawasan terhadap kegiatan atau peristiwa tertentu. Suyatno (2011:41) laporan adalah keterangan atau informasi yang dikumpulkan, diolah, dan disajikan secara tertulis. Laporan dibagi menjadi 5 jenis yaitu laporan diskusi, laporan kegiatan, laporan peristiwa, laporan penelitian, dan laporan perjalanan. kegunaan laporan adalah untuk mengatasi suatu masalah, untuk mengambil keputusan yang efektif, untuk mengetahui kemajuan dan perkembangan masalah, untuk menemukan teknik-tekni baru dan mengadakan pengawasan serta perbaikan. Laporan dapat ditulis dalam bentuk deskripsi, narasi, dan eksposisi. Berdasakan pendapat tersebut, dapat disimpulkan laporan pengamatan merupakan keterangan atau informasi yang dikumpulkan, diolah, dan disajikan secara tertulis serta karangan yang memaparkan suatu fenomena atau kejadian berdasarkan hasil pengamatan. Jadi menulis laporan pengamatan adalah catatan suatu pernyataan secara tertulis yang disusun sebagai hasil dari prosedur untuk menjelaskan informasi mengenai fakta, atau hasil pengawasan terhadap kegiatan atau peristiwa tertentu Fungsi Laporan Pengamatan Fungsi laporan pengamatan menurut Wirajaya dan Sudarmawarti (2008:53) adalah sebagai berikut. 1. Memberitahukan atau menjelaskan pertanggungjawaban tugas dan kegiatan yang dibebankan kepada seseorang/ instansi. 2. Memberikan atau menjelaskan hasil pengamatan. 3. Sebagai sumber informasi dan sumber pengetahuan. 4. Sebagai dokumentasi atau arsip hasil pengamatan Langkah-Langkah Menulis Laporan Pengamatan Keraf (1993:221) langkah-langkah menyusun laporan yaitu; 1) menentukan topik dan tema; 2) menyusun kerangka laporan; 3) mengumpulkan data; 4) mengembangkan kerangka laporan; 5) menentukan judul. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun laporan: (1) apa yang dilaporkan, (2) siapa yang melaporkan, (3) bahasa laporan. Menurut Komaruddin (2000:140) komposisi laporan kegiatan belum ada yang baku, apalagi seragam. Umumnya, komposisi laporan kegiatan mengacu kepada mutu FKIP Universitas Jambi Page 5

6 kegiatan. Kosasih, (2012:75) mengatakan bahwa observasi kegiatan memiliki dua format yang berbeda, yaitu: (1) format terstruktur yang terdiri dari pendahuluan, isi, dan penutup, dan (2) format uraian. Dari dua format tersebut, dalam penelitian ini akan menggunakan format terstruktur untuk menulis laporan pengamatan kegiatan. Berdasarkan beberapa pendapat tersebut, dapat disimpulkan bahwa laporan pengamatan adalah laporan yang ditulis sebagai bentuk pertanggungjawaban dari suatu kegiatan yang telah diselenggarakan untuk mengetahui keseluruhan pelaksanaan kegiatan. Perlu memperhatikan langkah-langkah pembuatan laporan pengamatan agar laporan yang dibuat menjadi laporan yang baik dan inovatif. Adapun langkah-langkahnya adalah (1) melakukan pengamatan data terhadap suatu objek, (2) mencatat dan mengumpulkan data terhadap objek yang diamati, (3) membuat kerangka laporan, (4) mengembangkan kerangka laporan menjadi laporan dengan bahasa yang baik dan benar. Selain itu, sistematika laporan harus ditampilkan secara runtut dengan bahasa yang efektif agar laporan kegiatan pengamatan merupakan laporan pertanggungjawaban serta menjadi laporan yang baik, inovatif, dan bermanfaat. 2.5 Sistematika Laporan Dalam menulis laporan pengamatan, kriteria yang harus diperhatikan adalah aspek sistematika. Menurut Keraf (1993:311) sistematika laporan yang baik meliputi tiga bagian yaitu pendahuluan, isi, dan penutup. 1. Bagian Pendahuluan Pada bagian ini dikemukakan apabila pada laporan tersebut menerapkan bagian dari pendahuluan yang meliputi. a. Latar belakang, Harus adanya masalah yang akan diamati Penjelasan masalah harus sesuai dengan topik Pentingnya masalah dalam pengamatan b. Tujuan, Tujuan laporan harus sesuai dengan topik Untuk mengetahui keadaan dan perkembangan tuntutan topik 2. Bagian Isi Pada bagian ini dimuat segala sesuatu yang ingin dilaporkan antara lain: a. Tempat dan waktu pengamatan, Tepat pada tempat dan waktunya pengamatan Urutan waktu pelaksanaan harus tepat b. Persiapan dan rencana pengamatan, Persiapan dan perencanaan harus terencana sebelumnya Berpegangan pada fakta, data dan persoalannya c. Hasil Menurut pengamatannya Isinya lengkap Urutan fakta/datanya Runtut atau sistematis 3. Bagian Penutup Kesimpulan dapat memperoleh tujuan dari laporan itu sendiri Saran menyegarkan kembali ingatan pembaca tentang apa yang sudah ditulis. dan sesuai dengan masalah-masalah pembahasan sebelumnya. FKIP Universitas Jambi Page 6

7 2.6 Aspek Kebahasaan Tulisan yang baik harus memperhatikaan aspek kebahasaan (Budiyono 1992:7). Aspek kebahasaan dalam tulisan laporan ini meliputi dua unsur yaitu unsur tata bahasa, dan unsur ejaan Unsur tata bahasa Unsur tata bahasa dalam menulis laporan adalah penggunaan bahasa baku. Ernawati (2008:186) mengemukakan bahasa baku adalah ragam bahasa yang cara pengucapan dan penulisannya sesuai dengan kaidah-kaidah standar. Kaidah standar dapat berupa pedoman ejaan (EyD), tata bahasa baku, dan kamus umum. Ernawati (2008:186) mengemukakan ada beberapa ciri bahasa baku, diantaranya sebagai berikut. 1. Tidak dipengaruhi bahasa daerah. 2. Tidak dipengaruhi bahasa asing. 3. Bukan merupakan bahasa percakapan. 4. Pemakaian imbuhan secara eksplisit. 5. Pemakaian yang sesuai dengan konteks kalimat. 6. Tidak mengandung makna ganda, tidak rancu Unsur ejaan Unsur ejaan dalam tulisan laporan meliputi pemakaian huruf besar dan pemakaian tanda baca. Pemakaian huruf besar yang salah adalah pemakaian huruf besar yang seharusnya huruf kecil atau sebaliknya pemakaian huruf kecil yang seharusnya huruf besar. Pemakaian tanda baca meliputi tanda titik (.), tanda koma (,), tanda tanya (?), tanda seru (!), dan tanda hubung (-). III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Penelitian menggunakan jenis penelitian deskriptif dan pndekatan kuantitatif karena penelitian ini merupakan penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan pokok permasalahan secara objektif sesuai dengan fakta yang ada dengan cara pengumpulan, pengelolahan dan analisis data. Penelitian ini menggunakan data berupa teks unjuk kerja kemudian diubah menjadi data yang berupa angka-angka. Dari data tersebut diketahui bagaimana kemampuan menulis laporan pengamatan siswa kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi. 3.2 Subjek Penelitian Penelitian ini menggunakan satu kelas yaitu kelas VIII A. Kelas VIII A dipilih sebagai subjek penelitian karena karakteristik siswa kelas VIII A merupakan kelas unggul yang memiliki kemampuan rata-rata sama Oleh karena itu, peneliti ingin mengetahui kemampuan menulis laporan pengamatan siswa kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi. 3.3 Data dan Sumber Data Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah hasil tulisan siswa kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi dalam bentuk laporan pengamatan. Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi. FKIP Universitas Jambi Page 7

8 3.4 Instrumen Penelitian Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes unjuk kerja yaitu tes kemampuan siswa dalam menulis laporan pengamatan. Tes unjuk kerja dalam instrumen penelitian ini berbentuk soal yaitu soal esai yang nantinya dapat mengukur kemampuan siswa kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi dalam menulis laporan pengamatan. 3.5 Teknik Pengumpulan Data Dalam penelitian ini siswa diberi tugas menulis laporan pengamatan dengan waktu 2 X 45 menit (1 X Pertemuan) dengan teknik pengumpulan data sebagai berikut: 1. Peneliti memberi tugas berupa tes unjuk kerja, yaitu memberi perintah menulis laporan pengamatan. 2. Siswa mengumpulkan tugasnya. 3. Setelah tugas menulis laporan pengamatan yang dikerjakan oleh siswa terkumpul, peneliti memfotocopy karangan tersebut kemudian menyerahkan 1 eksemplar kepada peneliti 2 (Guru bahasa Indonesia). 4. Peneliti dan guru membaca, mengoreksi, dan memberi nilai tugas laporan pengamata siswa. 5. Peneliti dan guru memberi skor nilai terhadap hasil menulis laporan penamatan. 6. Setelah itu melakukan pengumpulan data berupa pengambilan skor nilai siswa dari kemampuan siswa menulis laporan pengamatan. 3.6 Teknik Analisis Data Penelitian ini menggunakan analisis data kuantitatif.analisis data yang dilakukan adalah dengan menghitung rata-rata nilai dari penilaian kemampuan menulis laporan pengamatan dalam penilaiannya memperhatikan aspek-aspek berikut: 1. Pendahuluan 2. Isi 3. Penutup 4. Tata bahasa 5. Ejaan IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Berdasarkan hasil penelitian nilai kemampuan siswa kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2013/2014 dalam menulis laporan pengamatan memiliki nilai tertinggi 100 dan nilai terendah yaitu 56. Hasil penilaian dari 35siswa menunjukkan 11 siswa tergolong kategori sangat mampu, 18 siswa tergolong kategori mampu, 5 siswa tergolong kategori cukup mampu, dan 1 siswa tergolong kategori kurang mampu. Sedangkan nilai rata-rata siswa kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2013/2014 dalam menulis laporan pengamatan adalah 81,94 tergolong kategori mampu. 4.2 Pembahasan Laporan adalah suatu cara komunikasi yang berisi informasi sebagai hasil dari sebuah tanggung jawab yang dibebankankan kepada pembuatnya, dengan kata lain, sebuah dokumentasi yang berisi fakta-fakta dari hasil penyelidikan suatu masalah sebagai bahan acuan pemikiran, penilaian, serta tindakan. Kosasih (2012:75) laporan pengamatan merupakan karangan yang memaparkan suatu fenomena atau kejadian berdasarkan hasil pengamatan. Jadi menulis laporan pengamatan adalah catatan suatu pernyataan secara tertulis yang disusun sebagai hasil prosedur untuk menjelaskan informasi mengenai fakta, atau hasil dari pengawasan terhadap kegiatan atau peristiwa tertentu. FKIP Universitas Jambi Page 8

9 Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui kemampuan menulis laporan pengamatan siswa kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi berpredikat mampu. Hal ini diketahui dari hasil pengolahan data kemampuan menulis laporan pengamatan. Adapun kemampuan menulis laporan pengamatan terdiri dari sistematika laporan yang terdiri dari bagian pendahuluan, bagian isi, dan bagian penutup serta penerapan aspek kebahasaan yang terdiri dari tata bahasa dan unsur ejaan. Penentuan nilai baik diberikan kepada siswa yang mampu menulis laporan pengamatan yang memenuhi kriteria menulis bagian pendahuluan, menulis bagian isi, menulis bagian penutup, menerapkan tata bahasa, menerapkan unsur ejaan. Penilaian laporan pengamatan memperhatikan sistematika dan kebahasaan sebagai deskriptor yang kemudian yang dikembangkan menjadi indikator. Sesuai dengan sistematika laporan yang sederhana maka sistematikanya meliputi: (1) Pendahuluan, yang terdiri atas latar belakang dan tujuan, (2) Isi laporan, yakni data yang diperoleh apakah itu masalah lingkungan, peristiwa atau kejadian tertentu, (3) Penutup, adalah kesimpulan dan saran dari laporan. Sesuai dengan aspek kebahasaannya maka aspek kebahasaan laporan terdiri dari (1) tata bahasa (penggunaan bahasa baku) dan (2) ejaan (pemakaian huruf besar dan pemakaian tanda baca). Dengan indikator tersebut, maka data kemampuan menulis laporan pengamatan dapat diukur. V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan pembahasan dan analisis hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan menulis laporan pengamatan siswa kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi tahun pelajaran 2013/2014 dapat dikategorikan mampu yaitu dengan ratarata nilai 81,94 berada pada interval nilai Saran Berdasarkan kesimpulan hasil penelitian, penulis mengemukakan saran-saran yang dapat dijadikan bahan pertimbangan. Saran tersebut antara lain sebagai berikut. 1. Siswa kelas VIII A SMP Negeri 16 Kota Jambi diharapkan lebih dapat menumbuhkan sikap positifnya terhadap mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian masih ditemukan kesalahan berupa kurangnya penerapan sistematika laporan terutama bagian isi dan aspek kebahasaan terutama dalam penggunaan bahasa baku. Kedua aspek ini merupakan hal terpenting dalam menulis laporan pengamatan karena yang ditulis menjadi sarana informasi yang penting. 2. Kepada guru mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia kelas VIII A di SMP Negeri 16 Kota Jambi bila melaksanakan kegiatan pembelajaran agar tetap intensif pembahasannya mengenai sistematika laporan dan aspek kebahasaannya (pendahuluan, isi, penutup, tata bahasa, ejaan). 3. Bagi peneliti lain yang akan meneliti laporan pengamatan dapat memanfaatkan skripsi ini sebagai bahan rujukan, dan dapat meneliti tentang sistematika laporan dan unsur kebahasaannya. FKIP Universitas Jambi Page 9

10 DAFTAR RUJUKAN Alwi,H Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Ali, M Penelitian Pendidikan Prosedur dan Strategi. Bandung: Angkasa Nasional. Arikunto, S Prosedur Penilitian: Suatu Pendekatan Praktik. Bandung: Pustaka Prima Prosesdur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta. Jakarta: PT Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah. Badan Standar Nasional Pendidikan. Budiyono, H Menulis Secara Sistematis dan Terarah. Jambi: Tidak Diterbitkan. Depdiknas Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa edisi keempat. Jakarta: PT Gramedia. Djiwandono Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta Keraf, G Komposisi. Ende Flores: Nusa IndahJakarta: Bumi Aksara. Komaruddin Kamus Istilah Karya Tulis Ilmiah. Jakarta: Bumi Aksara. Kosasih, E Dasar-dasar Keterampilan Bersastra. Bandung: Yrama Widya. Moeliono Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Angkasa Nurboko, C., dan Ahmadi, A., Metodologi Belajar Aktif dan Terpadu. Surabaya: Duta Graha Pustaka. Nurgiyantoro, B Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra. Yogyakarta: BPFE., B., Penilaian Dalam Pengajaran Bahasa Dan Sastra. Yogyakarta: BPFE. Oktaviani, Kemampuan Menulis Paragraf Ekspositif Siswa kelas X SMA Negeri 10 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2009/2010. Skripsi UNJA. Rofi udin, A., Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Kelas Tinggi. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Semi, A Menulis Efektif. Padang: Angkasa. Sugiyono Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta: Bumi Angkasa. FKIP Universitas Jambi Page 10

11 Suyatno Menulis laporan yang baik. Jakarta: PT. Grasindo. Tarigan, H, G Menulis sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa. Tim Penyusun Pedoman Penulisan Skripsi. Jambi: FKIP Universitas Jambi. Vinari, Z Kemampuan Menulis Laporan Pengamatan Siswa Kelas V SD Negeri 2 Kota Jambi. Skripsi UNJA. Widyamartaya, A Seni Menuangkan Gagasan. Yogyakarta: Kanisius. Wirajaya, Y.S. dan Sudarmawarti, Berbahasa dan Bersastra Indonesia. Jakarta. CV. Putra Nugraha. FKIP Universitas Jambi Page 11

KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN PENGAMATAN SISWA KELAS VIII 1 SMP NEGERI 10 KOTA JAMBI ABSTRAK

KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN PENGAMATAN SISWA KELAS VIII 1 SMP NEGERI 10 KOTA JAMBI ABSTRAK KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN PENGAMATAN SISWA KELAS VIII 1 SMP NEGERI 10 KOTA JAMBI Oleh : Zul Arva Lenny ABSTRAK Lenny, Zul Arva. 2013. Kemampuan Menulis Laporan Pengamatan Siswa Kelas VIII 1 SMP Negeri

Lebih terperinci

Dewi Arini 1 Korespondensi berkenaan dengan artikel dapat dialamatkan ke-

Dewi Arini 1 Korespondensi berkenaan dengan artikel dapat dialamatkan ke- Kemampuan menulis laporan pengamatan Siswa Kelas IX A di SMP Negeri 11 Muaro Jambi Oleh Arini, Dewi, Pembimbing I Drs. Larlen, M.Pd dan Pembimbin II Drs. Imam Suwardi Wibowo, M.Pd. ABSTRAK Penelitian ini

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH. Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi siswa Kelas X SMA Negeri 2. Tanah Sepenggal Kabupate Bungo Tahun Ajaran 2013/2014

ARTIKEL ILMIAH. Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi siswa Kelas X SMA Negeri 2. Tanah Sepenggal Kabupate Bungo Tahun Ajaran 2013/2014 ARTIKEL ILMIAH Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi siswa Kelas X SMA Negeri 2 Tanah Sepenggal Kabupate Bungo Tahun Ajaran 2013/2014 Oleh: Febriyeni A1B110019 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN PERJALANAN SISWA KELAS VIII A SMP NEGERI 22 KOTA JAMBI TAHUN PELAJARAN 2013/2014 SKRIPSI.

ARTIKEL ILMIAH KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN PERJALANAN SISWA KELAS VIII A SMP NEGERI 22 KOTA JAMBI TAHUN PELAJARAN 2013/2014 SKRIPSI. ARTIKEL ILMIAH KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN PERJALANAN SISWA KELAS VIII A SMP NEGERI 22 KOTA JAMBI TAHUN PELAJARAN 2013/2014 SKRIPSI Oleh: Fitriyani RRA1B109059 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH. Kemampuan Menulis Teks Berita Siswa Kelas VIII SMP Negeri 16 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2013/2014. Oleh: Lirma Susanti Nababan

ARTIKEL ILMIAH. Kemampuan Menulis Teks Berita Siswa Kelas VIII SMP Negeri 16 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2013/2014. Oleh: Lirma Susanti Nababan ARTIKEL ILMIAH Kemampuan Menulis Teks Berita Siswa Kelas VIII SMP Negeri 16 Kota Jambi Tahun Pelajaran 2013/2014 Oleh: Lirma Susanti Nababan A1B110058 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF ARGUMENTASI SISWA KELAS X MULTIMEDIA 1 SMK NEGERI 9 MUARO JAMBI TAHUN PELAJARAN 2016/2017. Herman dan Nur Indah

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF ARGUMENTASI SISWA KELAS X MULTIMEDIA 1 SMK NEGERI 9 MUARO JAMBI TAHUN PELAJARAN 2016/2017. Herman dan Nur Indah KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF ARGUMENTASI SISWA KELAS X MULTIMEDIA 1 SMK NEGERI 9 MUARO JAMBI TAHUN PELAJARAN 2016/2017 Herman dan Nur Indah FKIP Universitas Jambi ABSTRACK Artikel ini memberikan hasil penelitian

Lebih terperinci

KEMAMPUAN SISWA KELAS X SMA 3 MUARO JAMBI DALAM MENULIS TEKS PIDATO OLEH SULIS TRIYA NINGSIH ABSTRAK

KEMAMPUAN SISWA KELAS X SMA 3 MUARO JAMBI DALAM MENULIS TEKS PIDATO OLEH SULIS TRIYA NINGSIH ABSTRAK KEMAMPUAN SISWA KELAS X SMA 3 MUARO JAMBI DALAM MENULIS TEKS PIDATO OLEH SULIS TRIYA NINGSIH ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi kemampuan menulis teks pidato siswa berdasarkan

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH. Kemampuan Menulis Teks Laporan Hasil Observasi oleh Siswa Kelas VII B MTs Negeri Jambi Timur Kota Jambi Tahun Pelajaran 2014/2015

ARTIKEL ILMIAH. Kemampuan Menulis Teks Laporan Hasil Observasi oleh Siswa Kelas VII B MTs Negeri Jambi Timur Kota Jambi Tahun Pelajaran 2014/2015 ARTIKEL ILMIAH Kemampuan Menulis Teks Laporan Hasil Observasi oleh Siswa Kelas VII B MTs Negeri Jambi Timur Kota Jambi Tahun Pelajaran 2014/2015 SKRIPSI OLEH RINDA KURNIATI NIM. A1B110061 PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN HASIL OBSERVASI SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 18 KOTA JAMBI. Larlen dan Windi Wulandari FKIP Universitas Jambi

KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN HASIL OBSERVASI SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 18 KOTA JAMBI. Larlen dan Windi Wulandari FKIP Universitas Jambi KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN HASIL OBSERVASI SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 18 KOTA JAMBI ABSTRACT Larlen dan Windi Wulandari FKIP Universitas Jambi Artikel ini memberikan hasil penelitian dari Kemampuan Menulis

Lebih terperinci

Bunga Lestari Dr. Wisman Hadi, M.Hum. ABSTRAK

Bunga Lestari Dr. Wisman Hadi, M.Hum. ABSTRAK 0 KEMAMPUAN MENEMUKAN IDE POKOK PARAGRAF BERBAGAI JENIS WACANA DALAM NASKAH SOAL UJIAN NASIONAL OLEH SISWA KELAS IX SMP SWASTA BANDUNG SUMATERA UTARA TAHUN PEMBELAJARAN2017/2018 Bunga Lestari (bungalestariyy@gmail.com)

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF SISWA KELAS X A SMA NEGERI 8 MUARO JAMBI TAHUN PELAJARAN 2013/2014. Oleh : Alamsyah ABSTRAK

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF SISWA KELAS X A SMA NEGERI 8 MUARO JAMBI TAHUN PELAJARAN 2013/2014. Oleh : Alamsyah ABSTRAK KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF SISWA KELAS X A SMA NEGERI 8 MUARO JAMBI TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Oleh : Alamsyah ABSTRAK Alamsyah, 2014. Kemampuan Menulis Paragraf Siswa Kelas X A SMA Negeri 8 Muaro Jambi

Lebih terperinci

ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN EJAAN DALAM KARANGAN NARASI SISWA KELAS X SMA SWASTA TAMAN SISWA BINJAI TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017

ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN EJAAN DALAM KARANGAN NARASI SISWA KELAS X SMA SWASTA TAMAN SISWA BINJAI TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017 ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN EJAAN DALAM KARANGAN NARASI SISWA KELAS X SMA SWASTA TAMAN SISWA BINJAI TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017 Oleh Nurul Fajarya Drs. Azhar Umar, M.Pd. Penelitian ini bertujuan untuk

Lebih terperinci

Kemampuan Menulis Paragraf Deskriptif Siswa Kelas VII C SMP Negeri 17 Batanghari. Oleh: Erwansyah RRA1B Abstrak

Kemampuan Menulis Paragraf Deskriptif Siswa Kelas VII C SMP Negeri 17 Batanghari. Oleh: Erwansyah RRA1B Abstrak Kemampuan Menulis Paragraf Deskriptif Siswa Kelas VII C SMP Negeri 17 Batanghari Oleh: Erwansyah RRA1B109023 Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan menulis paragraf deskriptif

Lebih terperinci

KEMAMPUAN SISWA KELAS IX SMP NEGERI 8 KOTA JAMBI DALAM MENULIS TEKS PIDATO SKRIPSI OLEH : HAYATUL BESTI A1B109029

KEMAMPUAN SISWA KELAS IX SMP NEGERI 8 KOTA JAMBI DALAM MENULIS TEKS PIDATO SKRIPSI OLEH : HAYATUL BESTI A1B109029 KEMAMPUAN SISWA KELAS IX SMP NEGERI 8 KOTA JAMBI DALAM MENULIS TEKS PIDATO SKRIPSI Diajukan Kepada Universitas Jambi untuk Memenuhi Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Bahasa dan Seni OLEH

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS TEKS PROSEDUR SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 11 KOTA JAMBI. Nia Budianti, Herman Budiyono, Imam Suwardi FKIP Universitas Jambi ABSTRAK

KEMAMPUAN MENULIS TEKS PROSEDUR SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 11 KOTA JAMBI. Nia Budianti, Herman Budiyono, Imam Suwardi FKIP Universitas Jambi ABSTRAK KEMAMPUAN MENULIS TEKS PROSEDUR SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 11 KOTA JAMBI Nia Budianti, Herman Budiyono, Imam Suwardi FKIP Universitas Jambi ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kemampuan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN Metode Penelitian Metode penelitian merupakan cara yang dilakukan seorang peneliti untuk

BAB III METODE PENELITIAN Metode Penelitian Metode penelitian merupakan cara yang dilakukan seorang peneliti untuk BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode dan Desain Penelitian 3.1.1 Metode Penelitian Metode penelitian merupakan cara yang dilakukan seorang peneliti untuk mengumpulkan data, menyusun, serta menganalisis

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH KEMAMPUAN SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 2 KUALA TUNGKAL TAHUN AJARAN 2013/2014 BERCERITA DENGAN ALAT PERAGA SKRIPSI OLEH SONIA PRYANKA

ARTIKEL ILMIAH KEMAMPUAN SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 2 KUALA TUNGKAL TAHUN AJARAN 2013/2014 BERCERITA DENGAN ALAT PERAGA SKRIPSI OLEH SONIA PRYANKA ARTIKEL ILMIAH KEMAMPUAN SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 2 KUALA TUNGKAL TAHUN AJARAN 2013/2014 BERCERITA DENGAN ALAT PERAGA SKRIPSI OLEH SONIA PRYANKA NIM. A1B109055 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA

Lebih terperinci

ANALISIS KESALAHAN EJAAN PADA KARANGAN EKSPOSISI SISWA KELAS X MAN PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015 DAN PEMBELAJARANNYA DI SMA

ANALISIS KESALAHAN EJAAN PADA KARANGAN EKSPOSISI SISWA KELAS X MAN PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015 DAN PEMBELAJARANNYA DI SMA ANALISIS KESALAHAN EJAAN PADA KARANGAN EKSPOSISI SISWA KELAS X MAN PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015 DAN PEMBELAJARANNYA DI SMA Oleh: Ige Janet L. W. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan

Lebih terperinci

DINAS PENDIDIKAN KOTA SURABAYA KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH TULIS TAHUN PELAJARAN 2014/2015

DINAS PENDIDIKAN KOTA SURABAYA KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH TULIS TAHUN PELAJARAN 2014/2015 DINAS PENDIDIKAN KOTA SURABAYA KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH TULIS TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Jenjang Pendidikan : SMP Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kurikulum : KTSP 2006 Jumlah Soal : 50 Butir

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENGGUNAKAN KATA PENGHUBUNG DALAM PARAGRAF ARGUMENTATIF SISWA KELAS X MIPA 1 SMA NEGERI 1 MUARO JAMBI TAHUN AJARAN 2016/2017

KEMAMPUAN MENGGUNAKAN KATA PENGHUBUNG DALAM PARAGRAF ARGUMENTATIF SISWA KELAS X MIPA 1 SMA NEGERI 1 MUARO JAMBI TAHUN AJARAN 2016/2017 KEMAMPUAN MENGGUNAKAN KATA PENGHUBUNG DALAM PARAGRAF ARGUMENTATIF SISWA KELAS X MIPA 1 SMA NEGERI 1 MUARO JAMBI TAHUN AJARAN 2016/2017 Albertus dan Rima Wulandari Sianturi FKIP Universitas Jambi ABSTRACK

Lebih terperinci

Aas Asiah Instansi : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP Siliwangi Bandung

Aas Asiah   Instansi : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP Siliwangi Bandung PEMBELAJARAN MENULIS KARANGAN ARGUMENTASI DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA SISWA KELAS V SD ISLAM AL-IKHLAS CIANJUR TAHUN AJARAN 2011/2012 Aas Asiah Email : aasasiah84@yahoo.com

Lebih terperinci

Kata kunci: paragraf deskripsi, metode pembelajaran di luar ruang kelas

Kata kunci: paragraf deskripsi, metode pembelajaran di luar ruang kelas PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI DENGAN METODE PEMBELAJARAN DI LUAR RUANG KELAS (OUTDOOR STUDY) PADA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 2 PURWOREJO TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013 Oleh: Taufiq Khoirurrrohman

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berbahasa yang bersifat produktif dan keterampilan berbahasa yang bersifat

BAB 1 PENDAHULUAN. berbahasa yang bersifat produktif dan keterampilan berbahasa yang bersifat BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Keterampilan berbahasa mencakup dua aspek, yaitu keterampilan berbahasa yang bersifat produktif dan keterampilan berbahasa yang bersifat reseptif. Menulis merupakan

Lebih terperinci

Jurnal Noken 2(1)

Jurnal Noken 2(1) KEMAMPUAN MENGUBAH NASKAH PERCAKAPAN DRAMA KE DALAM BENTUK NARASI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI I BONTOLEMPANGAN KECAMATAN BONTOLEMPANGAN KABUPATEN GOWA Rosmida 1, Rais Dera P Rawi 2 1 Program Studi Sastra

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dapat menyampaikan gagasan, keyakinan, pesan, pandangan hidup, cita-cita, serta

BAB I PENDAHULUAN. dapat menyampaikan gagasan, keyakinan, pesan, pandangan hidup, cita-cita, serta 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Menulis merupakan salah satu dari empat keterampilan berbahasa yang pokok selain menyimak, berbicara, dan membaca. Melalui menulis akan berjalan hubungan komunikatif

Lebih terperinci

Oleh: Nurul Habibah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Oleh: Nurul Habibah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo ANALISIS KESALAHAN KEBAHASAAN PADA HASIL KARANGAN SISWA KELAS X SMK TAMTAMA KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2014/2015 DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS X SMA Oleh: Nurul Habibah Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

Oleh Warniatul Ulfah ABSTRAK

Oleh Warniatul Ulfah ABSTRAK Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Kemampuan Menulis Teks Eksposisi oleh Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Babalan Tahun Pembelajaran 2013/2014 Oleh Warniatul Ulfah 2101111022 ABSTRAK

Lebih terperinci

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENGGUNAAN EJAAN DAN TANDA BACA DALAM MENULIS TEKS LAPORAN OBSERVASI DENGAN METODE JIGSAW

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENGGUNAAN EJAAN DAN TANDA BACA DALAM MENULIS TEKS LAPORAN OBSERVASI DENGAN METODE JIGSAW Sibawae (2017). Peningkatan Kemampuan Penggunaan Ejaan Dan Tanda Baca Dalam Menulis Teks Laporan Observasi Dengan Metode Jigsaw. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan. Vol. 1 (1) pp. 15-20. PENINGKATAN

Lebih terperinci

Oleh: lis Supriyati Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ABSTRAK

Oleh: lis Supriyati Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia   ABSTRAK PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI DENGAN TEKNIK OBJEK LANGSUNG PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 KARANGGAYAM KABUPATEN KEBUMEN TAHUN AJARAN 2012/2013 Oleh: lis Supriyati Pendidikan Bahasa

Lebih terperinci

L I S N I A W A T I NPM

L I S N I A W A T I NPM MODEL PEMBELAJARAN MENERAPKAN KALIMAT DALAM MENULIS KARANGAN ARGUMENTASI MELALUI METODE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SISWA KELAS V SDN KARANGPAWITAN 2 KABUPATEN GARUT TAHUN PELAJARAN

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2012/2013

KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2012/2013 KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Penulis: Listiya Susilawati SMP Negeri 161 Jakarta Jenis Sekolah : SMP Bentuk Soal : Pilihan Ganda + Uraian Mata Pelajaran : BAHASA INDONESIA

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENGUASAAN DIKSI DENGAN KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 15 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN PENGUASAAN DIKSI DENGAN KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 15 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015 HUBUNGAN PENGUASAAN DIKSI DENGAN KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 15 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015 Oleh Azmayunira Muharramah Sabran Dr. Wisman Hadi, M.Hum. Abstrak Penelitian

Lebih terperinci

PENGUASAAN KOSAKATA BAKU BAHASA INDONESIA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI LHOKNGA KABUPATEN ACEH BESAR. Oleh Ismawirna*

PENGUASAAN KOSAKATA BAKU BAHASA INDONESIA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI LHOKNGA KABUPATEN ACEH BESAR. Oleh Ismawirna* PENGUASAAN KOSAKATA BAKU BAHASA INDONESIA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI LHOKNGA KABUPATEN ACEH BESAR Oleh Ismawirna* ABSTRAK Penelitian ini berjudul Penguasaan Kosakata Baku Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENYUSUN KARANGAN ARGUMENTASI OLEH SISWA KELAS XI SMK NEGERI 4 GORONTALO TAHUN PELAJARAN 2012/2013 OLEH RAHMAT BULOYO NIM

KEMAMPUAN MENYUSUN KARANGAN ARGUMENTASI OLEH SISWA KELAS XI SMK NEGERI 4 GORONTALO TAHUN PELAJARAN 2012/2013 OLEH RAHMAT BULOYO NIM KEMAMPUAN MENYUSUN KARANGAN ARGUMENTASI OLEH SISWA KELAS XI SMK NEGERI 4 GORONTALO TAHUN PELAJARAN 2012/2013 OLEH RAHMAT BULOYO NIM 311 407 049 UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO FAKULTAS SASTRA DAN BUDAYA JURUSAN

Lebih terperinci

SILABUS. Kegiatan Pembelajaran

SILABUS. Kegiatan Pembelajaran KELAS XII SEMESTER 1 SILABUS Semester : 1 Standar : Mendengarkan 1. Memahami informasi dari berbagai laporan 1.1 Membedakan antara fakta dan opini dari berbagai laporan lisan Laporan laporan kegiatan OSIS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) mata pelajaran Bahasa Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) mata pelajaran Bahasa Indonesia ABSTRAK Fidiani, 2015. Kemampuan Menulis Paragraf Eksposisi Siswa Kelas X B SMA N 2 Tungkal Ulu. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni (PBS),

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. kebahasaan dan keterampilan berbahasa. Pengetahuan kebahasaan meliputi

BAB 1 PENDAHULUAN. kebahasaan dan keterampilan berbahasa. Pengetahuan kebahasaan meliputi 1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembelajaran bahasa Indonesia secara formal mencakup pengetahuan kebahasaan dan keterampilan berbahasa. Pengetahuan kebahasaan meliputi pembelajaran mengenai asal-usul

Lebih terperinci

Oleh: Herni Febri Ariastanti Program Studi Pendidikan dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Oleh: Herni Febri Ariastanti Program Studi Pendidikan dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL TEKNIK OBJEK LANGSUNG SISWA KELAS X SMK VIP AL-HUDA KEBUMEN TAHUN AJARAN 2013/2014 Oleh: Herni Febri Ariastanti Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) KTSP Perangkat Pembelajaran Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs) PERANGKAT PEMBELAJARAN STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Kelas/Semester : Bahasa

Lebih terperinci

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK MELALUI METODE PENUGASAN. Cicih Wiarsih 1, Tri Yuliansyah Bintaro 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK MELALUI METODE PENUGASAN. Cicih Wiarsih 1, Tri Yuliansyah Bintaro 2 PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK MELALUI METODE PENUGASAN Cicih Wiarsih 1, Tri Yuliansyah Bintaro 2 cie_sh4quille@yahoo.co.id ABSTRAK Penelitian ini berdasarkan pada permasalahan yang dialami

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN PERJALANAN DALAM BENTUK PARAGRAF DESKRIPSI SISWA KELAS VIII SEMESTER I SMPN 3 X KOTO SINGKARAK TAHUN PELAJARAN 2013/2014

KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN PERJALANAN DALAM BENTUK PARAGRAF DESKRIPSI SISWA KELAS VIII SEMESTER I SMPN 3 X KOTO SINGKARAK TAHUN PELAJARAN 2013/2014 KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN PERJALANAN DALAM BENTUK PARAGRAF DESKRIPSI SISWA KELAS VIII SEMESTER I SMPN 3 X KOTO SINGKARAK TAHUN PELAJARAN 2013/2014 KAMELITA RINI WIRASTY. B,S.S., M.Pd. ZULFIKARNI, M.Pd.

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH KEMAMPUAN GURU DAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA INDAH PUISI KELAS VII A SMP NEGERI 47 MUARO JAMBI

ARTIKEL ILMIAH KEMAMPUAN GURU DAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA INDAH PUISI KELAS VII A SMP NEGERI 47 MUARO JAMBI ARTIKEL ILMIAH KEMAMPUAN GURU DAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA INDAH PUISI KELAS VII A SMP NEGERI 47 MUARO JAMBI Oleh: SUPARTI RRA1B110074 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI AGUSTUS

Lebih terperinci

Oleh: Dwi Astuti Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Oleh: Dwi Astuti Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo ANALISIS KESALAHAN KEBAHASAAN DALAM SURAT DINAS DI KANTOR KECAMATAN PETANAHAN KABUPATEN KEBUMEN TAHUN 2014 DAN 2015 DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA DALAM RANGKA PEMBELAJARAN MENULIS SURAT

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS SURAT DINAS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 JUJUHAN RANTAU IKIL TAHUN PELAJARAN 2016/2017

KEMAMPUAN MENULIS SURAT DINAS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 JUJUHAN RANTAU IKIL TAHUN PELAJARAN 2016/2017 KEMAMPUAN MENULIS SURAT DINAS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 JUJUHAN RANTAU IKIL TAHUN PELAJARAN 2016/2017 Andiopenta Purba, Eddy Pahar Harahap, Bela Astia Rahman* ABSTRACT FKIP Universitas Jambi This article

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. penunjang keberhasilan dalam mempelajari semua bidang studi sehingga bahasa

I. PENDAHULUAN. penunjang keberhasilan dalam mempelajari semua bidang studi sehingga bahasa I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa adalah sarana interaksi sosial karena bahasa memiliki peran sentral dalam perkembangan intelektual dan emosional peserta didik. Bahasa juga merupakan penunjang

Lebih terperinci

Jurnal Pendidikan, Pengajaran Bahasa dan Sastra ONOMA PBSI FKIP Universitas Cokroaminoto Palopo

Jurnal Pendidikan, Pengajaran Bahasa dan Sastra ONOMA PBSI FKIP Universitas Cokroaminoto Palopo Peningkatan Keterampilan Menulis Wacana Eksposisi Menggunakan Media Berita dalam Koran Siswa Kelas X Nautika B SMK Pelayaran Samudera Nusantara Utama Palopo Darmawati (Dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII MTs DDI BASSEANG SUHAEBAH NUR* ABSTRAK

KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII MTs DDI BASSEANG SUHAEBAH NUR* ABSTRAK Jurnal Pepatuzdu, Vol. 7, No. 1 Mei 2014 27 KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII MTs DDI BASSEANG SUHAEBAH NUR* ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang kemampuan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. dapat dipisahkan antara satu sama lain. Keempat komponen itu ialah keterampilan

I. PENDAHULUAN. dapat dipisahkan antara satu sama lain. Keempat komponen itu ialah keterampilan I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pembelajaran Bahasa Indonesia pada dasarnya memiliki tujuan untuk meningkatkan keterampilan berbahasa. Keterampilan berbahasa memiliki empat komponen penting yang

Lebih terperinci

Oleh: Laili Nurul Fathimah Program Studi Pendidikan dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Oleh: Laili Nurul Fathimah Program Studi Pendidikan dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MENGGUNAKAN MEDIA BROSUR PARIWISATA PADA SISWA KELAS XI SMK CIPTA KARYA PREMBUN TAHUN AJARAN 2012/2013 Oleh: Laili Nurul Fathimah Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sebagai kaum terpelajar siswa dan mahasiswa dituntut untuk bisa

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sebagai kaum terpelajar siswa dan mahasiswa dituntut untuk bisa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sebagai kaum terpelajar siswa dan mahasiswa dituntut untuk bisa menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar dalam mengkomunikasikan ilmunya. Penentuan

Lebih terperinci

MAKALAH PENELITIAN. diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh Ujian Sarjana Pendidikan pada program studi PBS Indonesia dan Daerah

MAKALAH PENELITIAN. diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh Ujian Sarjana Pendidikan pada program studi PBS Indonesia dan Daerah PEMBELAJARAN MENULIS KARANGAN ARGUMENTASI DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL (Pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Hosana Kabupaten Bandung Tahun Pelajaran 2011/2012) MAKALAH PENELITIAN diajukan untuk

Lebih terperinci

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) PERANGKAT PEMBELAJARAN STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Satuan Pendidikan : SMP/MTs. Kelas : VII, VIII, IX Nama Guru : Dwi Agus Yunianto, S.Pd. NIP/NIK : 19650628

Lebih terperinci

Kata kunci: kesalahan ejaan, karangan siswa kelas V.

Kata kunci: kesalahan ejaan, karangan siswa kelas V. ANALISIS KESALAHAN EJAAN PADA KARANGAN SISWA KELAS V MI MUHAMMADIYAH KLOPOGODO, KECAMATAN GOMBONG, KABUPATEN KEBUMEN, TAHUN 2014/2015 Oleh: Sri Wardani Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia

Lebih terperinci

ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN TANDA BACA TANYA DAN TANDA BACA TITIK PADA TEKS DIALOG SISWA

ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN TANDA BACA TANYA DAN TANDA BACA TITIK PADA TEKS DIALOG SISWA ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN TANDA BACA TANYA DAN TANDA BACA TITIK PADA TEKS DIALOG SISWA 2016 (Analisis Deskriptif Kualitatif Terhadap Teks Dialog Siswa Kelas VI SD Negeri Mangkubumi Kota Tasikmalaya)

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS VIII C SMP NEGERI 23 KOTA JAMBI TAHUN AJARAN 2016/2017 Yundi Fitrah dan Lia Khairia FKIP Universitas Jambi

KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS VIII C SMP NEGERI 23 KOTA JAMBI TAHUN AJARAN 2016/2017 Yundi Fitrah dan Lia Khairia FKIP Universitas Jambi KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS VIII C SMP NEGERI 23 KOTA JAMBI TAHUN AJARAN 2016/2017 Yundi Fitrah dan Lia Khairia FKIP Universitas Jambi ABSTRACT Artikel ini memberikan hasil penelitian dari

Lebih terperinci

PENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS EKSPOSISI MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KROYA TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS EKSPOSISI MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KROYA TAHUN PELAJARAN 2013/2014 PENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS EKSPOSISI MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KROYA TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Oleh: Khozin Amin Sutiknyo Program Studi Pendidikan Bahasa dan

Lebih terperinci

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PERSUASI MENGGUNAKAN MEDIA POSTER PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PERSUASI MENGGUNAKAN MEDIA POSTER PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2013/2014 PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PERSUASI MENGGUNAKAN MEDIA POSTER PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Oleh: Fitria Damayanti Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia phiethriedamaya@yahoo.co.id

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF EKSPOSISI SISWA KELAS X SMA NEGERI 12 KONAWE SELATAN. ANDI SUSI SURIANA PUSPITA DEWI

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF EKSPOSISI SISWA KELAS X SMA NEGERI 12 KONAWE SELATAN. ANDI SUSI SURIANA PUSPITA DEWI 1 KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF EKSPOSISI SISWA KELAS X SMA NEGERI 12 KONAWE SELATAN ANDI SUSI SURIANA PUSPITA DEWI andisusisuriana@yaho.com Abstrak Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum adanya peneliti

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI MAHASISWA SEMESTER II PROGRAM STUDI BAHASA INDONESIA MUHAMMAD BAKRI ABSTRAK

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI MAHASISWA SEMESTER II PROGRAM STUDI BAHASA INDONESIA MUHAMMAD BAKRI ABSTRAK 251 KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI MAHASISWA SEMESTER II PROGRAM STUDI BAHASA INDONESIA MUHAMMAD BAKRI ABSTRAK Tulisan ini bertujuan mengkaji kemampuan menulis paragraf deskripsi mahasiswa semester

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. semakin modern, diharapkan dapat meningkatkan aktivitas serta kreativitas

I. PENDAHULUAN. semakin modern, diharapkan dapat meningkatkan aktivitas serta kreativitas I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan zaman yang semakin maju serta peradaban manusia yang semakin modern, diharapkan dapat meningkatkan aktivitas serta kreativitas belajar siswa sesuai

Lebih terperinci

Oleh Beatriz Lasmaria Harianja Mara Untung Ritonga, S.S., M.Hum.,Ph.D. ABSTRAK

Oleh Beatriz Lasmaria Harianja Mara Untung Ritonga, S.S., M.Hum.,Ph.D. ABSTRAK PENGARUH STRATEGI 3M (MENIRU-MENGOLAH-MENGEMBANGKAN) TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN ARGUMENTASI SISWA KELAS X SMA SWASTA FREE METHODIST MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014 Oleh Beatriz Lasmaria Harianja

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Bahasa digunakan sebagai alat komunikasi untuk menyampaikan pikiran,

I. PENDAHULUAN. Bahasa digunakan sebagai alat komunikasi untuk menyampaikan pikiran, 1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bahasa digunakan sebagai alat komunikasi untuk menyampaikan pikiran, perasaan, gagasan, ide, dan keinginan kepada orang lain. Bahasa juga merupakan alat komunikasi

Lebih terperinci

Oleh Justianus Tarigan Dr. Abdurahman A., M.Hum.

Oleh Justianus Tarigan Dr. Abdurahman A., M.Hum. ANALISIS VALIDITAS ISI DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL UJIAN AKHIR SEKOLAH BAHASA INDONESIA TAHUN 2013/2014 KELAS XII SMA SWASTA BERSAMA BERASTAGI Oleh Justianus Tarigan Dr. Abdurahman A., M.Hum.

Lebih terperinci

Hubungan kemampuan membaca skema dengan kemampuan menulis paragraf persuasive oleh Siswa Kelas XI SMA Swasta Katolik Budi Murni 2. Verawaty R.

Hubungan kemampuan membaca skema dengan kemampuan menulis paragraf persuasive oleh Siswa Kelas XI SMA Swasta Katolik Budi Murni 2. Verawaty R. Hubungan kemampuan membaca skema dengan kemampuan menulis paragraf persuasive oleh Siswa Kelas XI SMA Swasta Katolik Budi Murni 2 Simalingkar Medan Tahun Pembelajaran 2009/2010. Verawaty R. Sitorus ABSTRAK

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS NARASI BERDASARKAN TEKS WAWANCARA SISWA KELAS VII SMPNEGERI 1 SIBERUT SELATAN KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI ARTIKEL ILMIAH

KEMAMPUAN MENULIS NARASI BERDASARKAN TEKS WAWANCARA SISWA KELAS VII SMPNEGERI 1 SIBERUT SELATAN KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI ARTIKEL ILMIAH KEMAMPUAN MENULIS NARASI BERDASARKAN TEKS WAWANCARA SISWA KELAS VII SMPNEGERI 1 SIBERUT SELATAN KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI ARTIKEL ILMIAH ARTINA YANTI NPM 09080002 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian deskriptif

BAB III METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian deskriptif BAB III METODE PENELITIAN. Desain Penelitian Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dimaksudkan untuk menyelidiki

Lebih terperinci

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN M.K. BAHASA INDONESIA (MKU)

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN M.K. BAHASA INDONESIA (MKU) GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN M.K. BAHASA INDONESIA (MKU) Mata Kuliah : Bahasa Indonesia Bobot SKS : 2 (1-1) TIU : Mahasiswa mampu menuangkan gagasan ke dalam tulisan ilmiah dengan menggunakan bahasa

Lebih terperinci

OLEH: Nia Elceria Saragih ABSTRAK

OLEH: Nia Elceria Saragih ABSTRAK HUBUNGAN KEMAMPUAN MENENTUKAN IDE POKOK PARAGRAF DENGAN KEMAMPUAN MENULIS KEMBALI DONGENG SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KOTARIH TAHUN PEMBELAJARAN 2009/2010 OLEH: Nia Elceria Saragih ABSTRAK NIA ELCERIA

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS GUNADARMA

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS GUNADARMA RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS GUNADARMA Tanggal Penyusunan 5/09/2016 Tanggal revisi dd/bb/thn Fakultas Ilmu Komunikasi Program Studi Ilmu

Lebih terperinci

Istarani (2012 : 87), memaparkan pendapatnya mengenai keunggulan model pembelajaran Group Investigation, yaitu:

Istarani (2012 : 87), memaparkan pendapatnya mengenai keunggulan model pembelajaran Group Investigation, yaitu: - 1 2 Sesuai dengan tujuan pembelajaran bahasa Indonesia, diharapkan siswa dapat menerapkannya secara tepat dalam berkomunikasi. Keterampilan berbahasa meliputi empat aspek yaitu keterampilan berbicara,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. SMP N 2 Banyudono terletak di Jalan Jembungan, Banyudono, Boyolali.

BAB I PENDAHULUAN. SMP N 2 Banyudono terletak di Jalan Jembungan, Banyudono, Boyolali. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah SMP N 2 Banyudono terletak di Jalan Jembungan, Banyudono, Boyolali. Walaupun tempatnya berada di tengah pedesaan, tetapi kualitasnya tidak jauh berbeda dengan

Lebih terperinci

PERANAN MEDIA GAMBAR DAN KARANGAN NARASI SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) SWASTA KARTINI UTAMA SEI RAMPAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI

PERANAN MEDIA GAMBAR DAN KARANGAN NARASI SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) SWASTA KARTINI UTAMA SEI RAMPAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI PERANAN MEDIA GAMBAR DAN KARANGAN NARASI SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) SWASTA KARTINI UTAMA SEI RAMPAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI Elidayati Abstrak. Pengajaran menulis merupakan salah satu keterampilan

Lebih terperinci

PEMBELAJARAN MENULIS PARAGRAF DEDUKTIF DENGAN MODEL RECIPROCAL TEACHING PADA SISWA KELAS VIII SMP TAHUN AJARAN

PEMBELAJARAN MENULIS PARAGRAF DEDUKTIF DENGAN MODEL RECIPROCAL TEACHING PADA SISWA KELAS VIII SMP TAHUN AJARAN PEMBELAJARAN MENULIS PARAGRAF DEDUKTIF DENGAN MODEL RECIPROCAL TEACHING PADA SISWA KELAS VIII SMP TAHUN AJARAN 2011-2012 Iklima siti mauliddiyah imaedg@yahoo.com Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Lebih terperinci

PENGARUH KEEFEKTIFAN MEMBACA CEPAT TERHADAP KEMAMPUAN MENEMUKAN IDE POKOK PARAGRAF

PENGARUH KEEFEKTIFAN MEMBACA CEPAT TERHADAP KEMAMPUAN MENEMUKAN IDE POKOK PARAGRAF Oleh Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Galuh ABSTRAK Pengaruh keefektifan membaca cepat terhadap kemampuan menemukan ide pokok paragraf yang diteliti di SMA Informatika

Lebih terperinci

34. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunadaksa(SMPLB D)

34. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunadaksa(SMPLB D) 34. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunadaksa(SMPLB D) A. Latar Belakang Bahasa memiliki peran sentral dalam perkembangan intelektual, sosial, dan emosional peserta

Lebih terperinci

Oleh: Agustian Priyanata, pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. ABSTRAK

Oleh: Agustian Priyanata, pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. ABSTRAK PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH SADANG, KEBUMEN TAHUN PEMBELAJARAN 2011/2012 Oleh: Agustian Priyanata,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada umumnya siswa menghadapi masalah dalam menggunakan bahasa

BAB I PENDAHULUAN. Pada umumnya siswa menghadapi masalah dalam menggunakan bahasa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada umumnya siswa menghadapi masalah dalam menggunakan bahasa Indonesia, khususnya bahasa tulis, termasuk siswa kelas XI Program Percepatan Belajar (Akselerasi)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penggunaan struktur kebahasaannya dengan baik (penggunaan kosa kata, tatabahasa,

BAB I PENDAHULUAN. penggunaan struktur kebahasaannya dengan baik (penggunaan kosa kata, tatabahasa, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembelajaran bahasa Indonesia dalam Kurikulum 2013 merupakan suatu bentuk pembelajaran yang berbasis teks. Pembelajaran bahasa Indonesia yang berbasis teks ini menjadikan

Lebih terperinci

Oleh: Istiana Ita Saputri NIM Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ABSTRAK

Oleh: Istiana Ita Saputri NIM Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ABSTRAK PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF NARASI MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS XI SMK TAMTAMA KARANGANYAR TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014 Oleh: Istiana Ita Saputri NIM 102110023 Pendidikan

Lebih terperinci

Modul ke: BAHASA INDONESIA MENULIS. Sudrajat, S.Pd. M.Pd. Fakultas FEB. Program Studi Manajemen

Modul ke: BAHASA INDONESIA MENULIS. Sudrajat, S.Pd. M.Pd. Fakultas FEB. Program Studi Manajemen Modul ke: BAHASA INDONESIA MENULIS Fakultas FEB Sudrajat, S.Pd. M.Pd. Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id Standar Kompetensi Memiliki pengetahuan dan pemahaman yang benar mengenai konsep menulis

Lebih terperinci

ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA DALAM KARANGAN SISWA KELAS X AK 3 SMK NEGERI 1 KOTA JAMBI. Oleh Tuti Mardianti ABSTRAK

ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA DALAM KARANGAN SISWA KELAS X AK 3 SMK NEGERI 1 KOTA JAMBI. Oleh Tuti Mardianti ABSTRAK ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA DALAM KARANGAN SISWA KELAS X AK 3 SMK NEGERI 1 KOTA JAMBI Oleh Tuti Mardianti ABSTRAK Mardianti, Tuti. 2014. Analisis Kesalahan Berbahasa dalam Karangan Siswa Kelas X AK 3

Lebih terperinci

MAKAKALAH Oleh : Sari Napitapulu

MAKAKALAH Oleh : Sari Napitapulu PEMBELAJARAN MENULIS PARAGRAF NARASI DI KELAS X SMA MUHAMMADIYAH KADUNGORA KABUPATEN GARUT DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK LATIHAN BERDASARKAN KTSP TAHUN AJARAN 2011-2012 MAKAKALAH Oleh : Sari Napitapulu 1021.0447

Lebih terperinci

KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN EKSPOSISI SISWA KELAS X SMA NEGERI 11 PADANG BERDASARKAN KERANGKA KARANGAN ARTIKEL ILMIAH RIRIN SEPRIWINNI NPM

KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN EKSPOSISI SISWA KELAS X SMA NEGERI 11 PADANG BERDASARKAN KERANGKA KARANGAN ARTIKEL ILMIAH RIRIN SEPRIWINNI NPM KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN EKSPOSISI SISWA KELAS X SMA NEGERI 11 PADANG BERDASARKAN KERANGKA KARANGAN ARTIKEL ILMIAH RIRIN SEPRIWINNI NPM 09080190 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

Lebih terperinci

PENINGKATAN MENULIS PARAGRAF MELALUI PENERAPAN LESSON STUDY MAHASISWA SEMESTER 1B PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

PENINGKATAN MENULIS PARAGRAF MELALUI PENERAPAN LESSON STUDY MAHASISWA SEMESTER 1B PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA Prosiding Seminar Nasional Volume 02, Nomor 1 ISSN 2443-1109 PENINGKATAN MENULIS PARAGRAF MELALUI PENERAPAN LESSON STUDY MAHASISWA SEMESTER 1B PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA M. Nur

Lebih terperinci

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMAA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN Mata : Bahasa Indonesia Kode Mata : DU 23111 Jurusan / Jenjang : D3 TEKNIK KOMPUTER Tujuan Instruksional Umum : Mahasiswa

Lebih terperinci

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI EKSPOSITORIS DENGAN TEKNIK BRAINWRITING PADA SISWA KELAS X SMK MA ARIF 4 KEBUMEN

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI EKSPOSITORIS DENGAN TEKNIK BRAINWRITING PADA SISWA KELAS X SMK MA ARIF 4 KEBUMEN PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI EKSPOSITORIS DENGAN TEKNIK BRAINWRITING PADA SISWA KELAS X SMK MA ARIF 4 KEBUMEN Oleh: Arif Pratomo Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas

Lebih terperinci

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS ARGUMENTASI

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS ARGUMENTASI PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS ARGUMENTASI Oleh: Yesi Hebroni 1, Abdurahman 2, Ellya Ratna 3 Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mengambil manfaat bagi perkembangan dirinya. Keterampilan menulis tidak mungkin dikuasai hanya melalui teori saja, tetapi

BAB I PENDAHULUAN. mengambil manfaat bagi perkembangan dirinya. Keterampilan menulis tidak mungkin dikuasai hanya melalui teori saja, tetapi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Menulis merupakan kegiatan kebahasaan yang memegang peran penting dalam dinamika peradaban manusia. Dengan menulis orang dapat melakukan komunikasi, mengemukakan gagasan

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENGGUNAKAN KALIMAT EFEKTIF PADA KARANGAN NARASI SISWA KELAS VII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 8 TANJUNGPINANG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

KEMAMPUAN MENGGUNAKAN KALIMAT EFEKTIF PADA KARANGAN NARASI SISWA KELAS VII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 8 TANJUNGPINANG TAHUN PELAJARAN 2012/2013 KEMAMPUAN MENGGUNAKAN KALIMAT EFEKTIF PADA KARANGAN NARASI SISWA KELAS VII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 8 TANJUNGPINANG TAHUN PELAJARAN 2012/2013 ARTIKEL E-JOURNAL Oleh Nana Suriyana NIM 090388201211

Lebih terperinci

KEMAHIRAN MENULIS KARANGAN NARASI BERDASARKAN MEDIA GAMBAR SERI SISWA KELAS X SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 3 KUNDUR TAHUN PELAJARAN 2012/2013

KEMAHIRAN MENULIS KARANGAN NARASI BERDASARKAN MEDIA GAMBAR SERI SISWA KELAS X SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 3 KUNDUR TAHUN PELAJARAN 2012/2013 KEMAHIRAN MENULIS KARANGAN NARASI BERDASARKAN MEDIA GAMBAR SERI SISWA KELAS X SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 3 KUNDUR TAHUN PELAJARAN 212/213 ARTIKEL E-JOURNAL Oleh Ermawati Nim 93882189 JURUSAN PENDIDIKAN

Lebih terperinci

SILABUS. Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi Waktu

SILABUS. Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi Waktu KELAS XII SEMESTER 1 SILABUS Semester : 1 Standar Kompetensi : Mendengarkan 1. Memahami informasi dari berbagai laporan 1.1 Membedakan Laporan Mencatat pokok-pokok antara fakta Laporan kegiatan isi laporan

Lebih terperinci

PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA MENULIS TEKS DESKRIPTIF DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK AND WRITE

PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA MENULIS TEKS DESKRIPTIF DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK AND WRITE PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA MENULIS TEKS DESKRIPTIF Oleh Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Galuh ABSTRAK Penelitian ini bertolak dari rendahnya kemampuan siswa kelas

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS TEKS ULASAN/RESENSI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 KOTAGAJAH. Oleh

KEMAMPUAN MENULIS TEKS ULASAN/RESENSI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 KOTAGAJAH. Oleh KEMAMPUAN MENULIS TEKS ULASAN/RESENSI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 KOTAGAJAH Oleh Elisa Novitasari Ali Mustofa Karomani Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan e-mail: elisanovitasari86@yahoo.co.id Abstract

Lebih terperinci

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF EKPOSISI SISWA KELAS XI MIA 2 SMA NEGERI 8 KOTA JAMBI TAHUN AJARAN OLEH ADE SETIAWAN NIM RRA1B110058

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF EKPOSISI SISWA KELAS XI MIA 2 SMA NEGERI 8 KOTA JAMBI TAHUN AJARAN OLEH ADE SETIAWAN NIM RRA1B110058 KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF EKPOSISI SISWA KELAS XI MIA 2 SMA NEGERI 8 KOTA JAMBI TAHUN AJARAN 2014-2015 OLEH ADE SETIAWAN NIM RRA1B110058 Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Kemampuan menulis

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembelajaran bahasa Indonesia yaitu menyangkut bahasa yang digunakan oleh warga negara Indonesia dan sebagai bahasa persatuan antar warga, yang merupakan salah satu

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Pertemuan Ke- : 1, 2, 3, 4 Alokasi Waktu : 4 40 menit Standar Kompetensi : Memahami pembacaan puisi Kompetensi Dasar : Menanggapi cara pembacaan puisi 1. mengungkapkan isi puisi 2. menangkap isi puisi

Lebih terperinci

ANALISIS KESALAHAN BERBAHASADALAM KARANGAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS XI SMK NEGERI REMBANG KABUPATEN PASURUAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

ANALISIS KESALAHAN BERBAHASADALAM KARANGAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS XI SMK NEGERI REMBANG KABUPATEN PASURUAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014 ANALISIS KESALAHAN BERBAHASADALAM KARANGAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS XI SMK NEGERI REMBANG KABUPATEN PASURUAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Yudha Widwiarti Magister Pendidikan Bahasa Indonesia Abstrak:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sekarang ini di kenal dua macam cara berkomunikasi, yaitu komunikasi

BAB I PENDAHULUAN. sekarang ini di kenal dua macam cara berkomunikasi, yaitu komunikasi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada zaman sekarang Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi yang dipakai dalam kehidupan sehari-hari, serta dalam berbagai keperluan yang beragam yang disesuaikan dalam

Lebih terperinci

MODEL PEMBELAJARAN BERBICARA MENCERITAKAN TOKOH IDOLA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KOMUNIKATIF PADA SISWA KELAS VII SMPN 2

MODEL PEMBELAJARAN BERBICARA MENCERITAKAN TOKOH IDOLA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KOMUNIKATIF PADA SISWA KELAS VII SMPN 2 MODEL PEMBELAJARAN BERBICARA MENCERITAKAN TOKOH IDOLA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KOMUNIKATIF PADA SISWA KELAS VII SMPN 2 TAROGONG GARUT TAHUN PELAJARAN 2011/2012 MAKALAH Oleh Susilawati 1021.0943 DAN

Lebih terperinci

31. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs)

31. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs) 31. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs) A. Latar Belakang Bahasa memiliki peran sentral dalam perkembangan intelektual, sosial, dan emosional

Lebih terperinci