Analisis Kemiripan Model Proses Bisnis menggunakan Algoritma Heuristik Analysis of Similarity Business Process Model using Heuristic Algorithm

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS IMPLEMENTASI SYNTATIC LABEL MATCHING SIMILARITY UNTUK MEMERIKSA KEMIRIPAN LABEL PADA MODEL PROSES BISNIS

Analisis aspek Behavioral pada Business Process Model and Notation menggunakan Causal Footprints

PENGUKURAN SIMILARITAS STRUKTURAL PADA MODEL PROSES BISNIS (STUDI KASUS: ORDER TO CASH DAN PROCURE TO PAY DALAM SISTEM ERP)

Analisis Business Process Model Similarity Checking Menggunakan Teknik Greedy Graph Matching

Analisis Business Process Model Similarity Checking Menggunakan Teknik Greedy Graph Matching

Implementasi Pencocokan String Tidak Eksak dengan Algoritma Program Dinamis

PENGELOMPOKAN MODEL PROSES BERDASARKAN MATRIK SIMILARITAS DENGAN PENDEKATAN SEMANTIK

BAB 2 LANDASAN TEORI. Teori-teori yang menjadi dasar penulisan adalah sebagai berikut :

PENGELOMPOKAN MODEL PROSES BERDASARKAN MATRIK SIMILARITAS DENGAN PENDEKATAN SEMANTIK

BAB I PENDAHULUAN. karya tulis. Berbagai aplikasi seperti Ms. Word, Notepad, maupun Open Office

Pencocokan Citra Berbasis Graph untuk Pengenalan dan Pemilihan Kembali (Retrieval) Oleh: Yureska Angelia ( )

Simulasi Pencarian Rute Terpendek dengan Metode Algoritma A* (A-Star) Agus Gustriana ( )

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

Fakultas Ilmu Terapan Universitas Telkom

Analisa Desain Berorientasi Objek. Model dan Pemodelan. Oleh : Rahmady Liyantanto. Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Trunojoyo 2011

Model-Model Perusahaan. Mahendrawathi ER, Ph.D Mudjahidin, M.T.

model abstrak grafis teks memahami fungsionalitas sistem media komunikasi

Gambar Window Transaksi Pengeluaran Barang Gudang

Kata Kunci: AHP, Algoritma, ANP, Profile Matching, Perbandingan, Rekrutmen. Universitas Kristen Maranatha

Penyelesaian Traveling Salesman Problem dengan Algoritma Heuristik

SKRIPSI STUDI DAN INTEGRASI WORKFLOW MENGGUNAKAN BPMS DAN SISTEM LUCKY SENJAYA DARMAWAN NPM:

Teknik Informatika S1

ABSTRAK. Kata kunci: Google Maps, travelling salesman problem, pencarian rute, Branch and Bound. vi Universitas Kristen Maranatha

Pengembangan Sistem Verifikasi Mata Kuliah Dengan Parsing Data Text Transkrip Siakad Pada Jurusan Ilmu Komputer

ANALISIS PERBANDINGAN ALGORITMA PATHFINDING GREEDY BEST-FIRST SEARCH DENGAN A*(STAR) DALAM MENENTUKAN LINTASAN PADA PETA

IMPLEMENTASI HIERARCHICAL CLUSTERING DAN BRANCH AND BOUND PADA SIMULASI PENDISTRIBUSIAN PAKET POS

BAB I PENDAHULUAN. penunjang Al-Quran untuk memudahkan untuk mempelajarinya, yang bisa

Model-Model Sistem Bisnis

ABSTRAK. Kata kunci : Information Retrieval system, Generalized Vector Space Model. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Di tengah masyarakat dengan aktivitas yang tinggi, mobilitas menjadi hal yang penting.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

Pemodelan Proses Bisnis (Lanjutan) Mia Fitriawati,M.Kom

ALGORITMA BELLMAN-FORD DALAM DISTANCE VECTOR ROUTING PROTOCOL

ANALISIS PEMANFAATAN SEQUENTIAL PATTERN UNTUK MENENTUKAN NODE ORDERING PADA ALGORITMA KONSTRUKSI STRUKTUR BAYESIAN NETWORK

Pembuktian Kesulitan Hamiltonian Cycle Problem dengan Transformasi 3-Satisfiability Problem

Optimasi Pemilihan Perangkat Lunak ERP Menggunakan Multi Criteria Decision Making Fuzzy-AHP dan TOPSIS

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

APLIKASI ALGORITMA GREEDY PADA PERSOALAN PEWARNAAN GRAF

Analisis dan Implementasi Graph Clustering pada Berita Digital Menggunakan Algoritma Star Clustering

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

ABSTRAK. Kata kunci : Perpustakaan Tugas Akhir PHP (Php Hypertext Preprocessor) Universitas Kristen Maranatha

JURNAL KHATULISTIWA INFORMATIKA, VOL. IV, NO. 2 DESEMBER 2016

ABSTRAK. Kata kunci :AHP, Absensi, Reservasi, Promosi, C#, SQL Server

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Permasalahan

Kata kunci: graph, graph database, GIndex, subgraph query, size-increasing support constraint, discriminative fragments, index, subgraph matching

Meeting 3_ADS. System Development Life Cycle (SDLC)

Nama : Rendi Setiawan Nim :

PENGUJIAN PERANGKAT LUNAK

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2011/2012

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ABSTRAK. Keyword : ITIL V.3, Service Operation. iii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata kunci: baja, elemen struktur, balok dan kolom baja, analisa, desain. vii Universitas Kristen Maranatha

IDENTIFIKASI WAJAH SESEORANG BERDASARKAN CITRA BIBIR MENGGUNAKAN METODE EIGEN FUZZY SET ABSTRAK

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

SKRIPSI PEMBANGUNAN PERANGKAT LUNAK PENCARIAN JUDUL BUKU DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA MINIMUM EDIT DISTANCE

Business Process Analysis

2.2. Fitur Produk Perangkat Lunak Fitur Pengolahan Data Fakultas Fitur Pengolahan Data Jurusan

WEBGIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK MENGGUNAKAN ALGORITM A STAR (A*) (Studi Kasus: Kota Bontang)

ABSTRAK. : strategi bisnis, penjualan online, CRM, interaksi. Universitas Kristen Maranatha

PENENTUAN ARAH TUJUAN OBJEK DENGAN TABU SEARCH

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang The Integration Level of Accounting Information System in The Croatian Companies

TEKNIK PENGUJIAN PERANGKAT LUNAK (Software Testing Techniques)

SEARCHING SIMULATION SHORTEST ROUTE OF BUS TRANSPORTATION TRANS JAKARTA INDONESIA USING ITERATIVE DEEPENING ALGORITHM AND DJIKSTRA ALGORITHM

Matematika dan Statistika

Design and Analysis of Algorithm

BAB 1 PENDAHULUAN. Persoalan lintasan terpanjang (longest path) merupakan persoalan dalam mencari

PENGENALAN POLA MARGINS TULISAN TANGAN UNTUK MENGIDENTIFIKASI KARAKTER SESEORANG MENGGUNAKAN METODE SUPPORT VECTOR MACHINE (SVM)

PENDAHULUAN Algoritma pembangkit permutasi banyak dipakai dalam analisa graf seperti model optimasi berbasis graf, computer vision, berbagai masalah j

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Teknik Informatika Universitas Trunojoyo

BAB I PENDAHULUAN. Keberadaan Pedagang Besar Farmasi sebagai produsen obat-obatan sering

SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi sebagai persyaratan mendapatkan gelar Strata Satu Program Studi Informatika

ABSTRAK. Kata Kunci: transaksi, sistem informasi, desktop, aplikasi, penentuan supplier. Universitas Kristen Maranatha

SISTEM PENGANTARAN MAKANAN DENGAN PENDAYAGUNAAN VEHICLE MENGGUNAKAN GEOGRAPHICAL INFORMATION SYSTEM (GIS) DAN ALGORITMA A STAR (A*) SKRIPSI

PERANCANGAN MODEL SISTEM INFORMASI PENUNJANG OPERASIONAL PADA LEMBAGA BIMBINGAN BELAJAR

DASAR REKAYASA PERANGKAT LUNAK

IMPLEMENTASI KONTROL PID PADA PENDULUM TERBALIK MENGGUNAKAN PENGONTROL MIKRO AVR ATMEGA 16 ABSTRAK

PENGENALAN WAJAH DENGAN CITRA MASUKAN BERUPA CITRA SKETSA WAJAH SEBAGAI HASIL SINTESIS DENGAN TEKNIK MULTISCALE MARKOV RANDOM FIELD (MRF)

PENGEMBANGAN LONGEST PATH ALGORITHM (LPA) DALAM RANGKA PENCARIAN LINTASAN TERPANJANG PADA GRAF BERSAMBUNG BERARAH BERUNTAI

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

SISTEM REKOMENDASI DOSEN PEMBIMBING TUGAS AKHIR BERBASIS TEXT MINING MENGGUNAKAN VECTOR SPACE MODEL

IDENTIFIKASI INDIVIDU BERDASARKAN CITRA SILUET BERJALAN MENGGUNAKAN PENGUKURAN JARAK KONTUR TERHADAP CENTROID ABSTRAK

LAMPIRAN NOTASI. Notasi UML. 1) Class Diagram. Nama Class dengan atribut dan operasi.

3.6 Data Mining Klasifikasi Algoritma k-nn (k-nearest Neighbor) Similaritas atribut numerik

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang [1] [2] [3] [4] [5]

Kegunaan tahap ini adalah untuk memobilisasi dan mengorganisir g SDM yang akan melakukan Reengineering

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PELAYANAN UNIT SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI GARUT BERBASIS WEB DAN ANDROID

INDUSTRIAL ENGINEERING

Penggabungan Algoritma Brute Force dan Backtracking dalam Travelling Thief Problem

ABSTRAK. vi Universitas Kristen Maranatha

ANALISA & PERANCANGAN SISTEM

ABSTRAK. Kata kunci : Algoritma Genetik, Penjadwalan. i Universitas Kristen Maranatha

What Is Greedy Technique

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Sistem Informasi Manajemen Persewaan DVD ABSTRAK

Pemodelan Proses Bisnis

PEMBANGUNAN SISTEM CONTENT-BASED IMAGE RETRIEVAL MENGGUNAKAN KODE FRAKTAL DARI DOKUMEN CITRA TESIS ARIF RAHMAN NIM :

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

Transkripsi:

Analisis Kemiripan Model Proses Bisnis menggunakan Algoritma Heuristik Analysis of Similarity Business Process Model using Heuristic Algorithm Septia Dusitella Sembiring 1, Dana Kusumo Ph.D. 2, Angelina Prima K ST.,MT 3 1,3 Teknik, 2 Teknik, Fakultas Teknik, Universitas Telkom 1 septiasembiring7@gmail.com, 2 dskusumo.itt@gmail.com, 3 angelina.st3@gmail.com Abstrak Setiap organisasi maupun perusahaan memiliki satu atau beberapa proses bisnis untuk mendukung analisis, desain ulang dan implementasi dari sebuah aktivitas. Permasalahan yang terjadi adalah ketika satu atau beberapa proses bisnis memiliki beberapa kesamaan sehingga harus mengidentifikasi efektifitas maupun efisiensi pada model proses bisnis yang berbeda. Pada penelitian ini penulis akan menganalisis kemiripan model proses bisnis dengan metode struktural menggunakan algoritma heuristik pada studi kasus pelaksanaan Tugas Akhir (TA) Universitas Telkom. Hasil dari penelitian ini yaitu penentuan tingkat kemiripan dilakukan dengan cara menghitung string edit distance, string edit similairty, pemetaan dengan algoritma heuristik, graph edit distance dan graph edit similarity secara berurutan. Juga tingkat kemiripan antara dua proses bisnis dan perbandingan cara kerja pada algoritma heuristik dibandingkan dengan menggunakan A*. Kata kunci : proses bisnis, kemiripan struktural, algoritma heuristik, A* Abstract Each company or organization has one or several business process to support analysis, redesign and implementation of an activity. The problem that occurs is when one or more business process has some similarity and have to identify the effectiveness and efficiency in the different model business process. This final project will doing an analysis of the similarity of the business process model using structural similarity with heuristic algorithm in case of execution final project in Telkom University. Output from this research is level of similarity by calculating string edit distance (sed), string edit similarity (ses), mapping with heuristic algorithm, graph edit distance (ged) and graph edit similarity (ges) in sequence. Similarity between two process business and ways of working on heuristic algorithm compared using A* Keywords: business process, structural similarity, heuristic algorithm, A* 1. Pendahuluan Proses bisnis banyak diterapkan di dalam organisasi maupun perusahaan untuk mendukung analisis, desain ulang maupun implementasi aktivitas. Pada dasarnya, proses bisnis adalah sekumpulan koleksi dari aktivitas yang berhubungan dan terstruktur ataupun tugas untuk mencapai sebuah tujuan [1]. Proses bisnis pelaksanaan TA pada Fakultas dengan Fakultas lain memiliki perbedaan tetapi beberapa juga memiliki beberapa kesamaan. Permasalahan proses bisnis ini mengacu pada kemiripan proses bisnis untuk mengidentifikasi model proses bisnis mana yang paling menyerupai dari proses model bisnis yang diberikan. Sebagai organisasi yang telah mencapai level tinggi dari Business Process Management (BPM), sebuah organisasi cenderung mengakumulasi cukup banyak model proses bisnis dilaporkan dalam ratusan atau ribuan kasus dari perusahaan multinasional [1]. Permasalahan pencarian tingkat kemiripan proses bisnis dapat ditinjau dari 3 sisi yaitu text/label similarity, structural similarity dan behavioral similarity. Penyelesaian untuk pencarian tingkat kemiripan telah banyak dilakukan dan diidentifikasi dengan metode text similarity (label similarity), structural similarity dan behavioural similarity dalam studi kasus yang berbeda dan pemakaian algoritma maupun tools yang berbeda pula. Dalam metode structural similarity pencarian tingkat kemiripan dapat diselesaikan dengan 4 algoritma heuristik yaitu algoritma greedy, algoritma exhaustive dengan pruning, algoritma heuristik maupun algoritma A- 1

star [1]. Tugas akhir ini menganalisis kemiripan model proses bisnis menggunakan algoritma heuristik dengan metode structural similarity pada proses bisnis pelaksanaan Tugas Akhir Fakultas, Fakultas Teknik Industri dan Fakultas Teknik Elektro 2. Proses Bisnis Proses bisnis adalah sekumpulan koleksi dari aktivitas yang berhubungan dan terstruktur ataupun tugas untuk mencapai sebuah tujuan [1]. Karateristik dari proses bisnis dapat dilihat seperti dibawah ini [2] : a. Definability : Harus dengan jelas mendefinisikan batasan batasan masukan (input) dan keluaran (output) b. Order : Harus terdiri dari aktivitas yang diurutkan berdasarkan posisi di waktu dan spasial c. Customer : harus ada yang menjadi penerima dari hasil proses yaitu customer d. Value adding : transformasi yang terjadi di dalam proses harus memberikan nilai tambah pada penerima e. Embeddedness : Sebuah proses tidak aka nada dengan sendirinya, harus tertanam di sebuah struktur organisasi f. Cross functionality: proses umumnya, walaupun tidak mencakup beberapa fungsi. Proses bisnis dapat dimodelkan kedalam beberapa notasi yang tersedia seperti seperti Event driven Process Chain (EPC), UML Activity Diagram dan Business Process Modelling Notation (BPMN) [1] 2.1 Kemiripan Proses Bisnis Kemiripan suatu proses bisnis adalah adanya kemiripan ataupun kesamaan dari proses bisnis suatu organisasi atau perusahaan. Menurut Michael Becker dan Ralf Laure [3] pengukuruan kemiripan proses bisnis disarankan untuk tujuan yang berbeda beda misalnya pengukuran kepatuhan antara referensi dan model aktual, pencarian model yang mirip didalam repository. Kemiripan model proses bisnis dapat dibagi menjadi 3 metode yaitu : a. Label/text similarity : perbandingan kemiripan berdasarkan label yang muncul pada proses bisnis. b. Structural similarity : pengukuran kemiripan dilakukan dengan mengibaratkan proses bisnis seperti graf c. Behavioural similarity : pengukuran kemiripan dengan melihat perilaku model proses bisnis. 2.2 Label/text similarity Pengukuran kemiripan yang pertama dinamakan label/text similarity. Berdasarkan perbandingan dari label yang muncul di model proses bisnis (label task, label events, dll) dapat dicari menggunakan kemiripan syntactic, semantic atau contextual [1]. Dalam melakukan label matching similarity dapat digunakan metode semantic, syntactic ataupun contextual. Ada dua hal yang dilakukan untuk mencari label/text similarity yaitu : 2.2.1 String edit distance (sed) Edit distance adalah cara untuk melihat seberapa mirip dan tidak miripnya 2 buah string yang dibandingkan dengan cara menghitung minimum jumlah operasi untuk mengubah satu string ke string yang lain. Operasi dalam string edit distance ini ada 3 yaitu operasi insert, hapus dan substitusi. Pada string edit distance disediakan algoritma yaitu Levenshtein distance dan tools yang bernama Levensthein calculator. Sebagai contoh ses antara Verify invoice dan Verification invoice adalah 7 yaitu substitusi y dan i dan penambahan cation. 2.2.2 String Edit Similarity (ses) Ses menunjukkan seberapa besar kemiripan dari 2 buah string yang dibandingkan setelah dilakukan pencarian sed. Ada 3 cara untuk menghitung kemiripan antara elemen dari beberapa proses model yang berbeda [4] yaitu : a. Syntactic similarity, hanya memperhitungkan sintaks dari label/string b. Semantic similarity, melihat dari semantic (makna) dari sebuah kata pada label/string c. Contextual similarity, tidak hanya mempertimbangkan elemen dari label itu sendiri, tetapi juga konteks dimana elemen terjadi syn (n 1, n 2 ) = 1 ed(l 1(n 1 ), l 2 (n 2 )) max( l 1 (n 1 ), l 2 (n 2 ) ) 2

2.3 Structural Similarity Pengukuran kemiripan yang kedua adalah metode secara struktural. Pada metode ini model proses bisnis diibaratkan berbentuk seperti graf sebagai basis untuk pengukur kemiripan [5]. Digunakan konsep ged dan ges untuk mengevaluasi kemiripan antara 2 buah model proses bisnis 2.2.1 Graph Edit Distance (ged) Ged adalah jumlah minimum nilai dari operasi yang diperlukan untuk mengubah atau mentransformasikan satu graf ke graf yang lainnya. Operasi operasi yang dilakukan ges adalah sebagai berikut [1]: 1) Node subtitutions : node yang berada pada satu graf disubstitusi dengan node dalam graf lain jika dan hanya jika mereka cocok 2) Node insertion/deletion : node diinputkan kedalam atau dihapus keluar dari graf 3) Edge insertion/deletion : edge yang diinputkan kedalam atau dihapus keluar dari graf Diasumsikan bahwa nilai untuk mensubtitusi sebuah node adalah satu minus dari kemiripan node. Kemiripan node dilihat dari label atau tipe dari node. ged dapat dicari dengan rumus berikut : skipn + skipe + 2. (1 Sim(n 1, n 2 )) (n 1,n 2 ) M Dimana : Skipn : satu set dari inserted ataupun deleted node Skipe : satu set dari inserted ataupun deleted edge 2.2.2 Graph Edit Similarity (ges) Ges adalah kemungkinan kemiripan paling maksimal diantara kedua graf [1]. Untuk mengkomputasikan ges pada dua buah proses graf, sebelumnya harus dilakukan pencarian pemetaan yang akan mengembalikan kemiripan yang mungkin dan paling maksimal [1]. Pencarian pemetaan ini akan mengakibatkan kompleksitas faktorial atau yang biasa disebut NP-completeness. Pada penelitian ini akan digunakan algoritma heuristik untuk melakukan pemetaan. a. Algoritma Heuristik Pada penelitian ini algoritma yang dipakai adalah algoritma heuristik. Algoritma ini bertujuan untuk mencari yang paling optimal diantara semua solusi yang mungkin, yaitu mencari nilai yang paling minimum ataupun maksimum [6]. Pada studi kasus algoritma ini akan mencari nilai similarity paling tinggi dan melakukan pemangkasan untuk node yang telah dipetakan. Setelah pemetaan dilakukan maka pencarian ges dilakukan dengan menggunakan rumus sebagai berikut [4]: gedsim(b1, B2) = 1 avg(fskipe, fskipn, fsubn) Dimana : fskipn = skipn N1 + N2 ; fskipe = skipe E1 + E2 2.0. (n,m) M 1.0 Sim(n,m) ; fsubn = N1 + N2 skipn 3. Pembahasan 3.1.1 String edit distance dan string edit similarity Pada pengujian akan dilakukan perbandingan antara program yang telah dibuat dengan tools yang telah tersedia yaitu Levensthein Calculator untuk menyatakan kevalidan program yang telah dibuat. Berdasarkan penelitian didapatkan bahwa pengujian kevalidan yang didapat dari pengujian dari sed dan ses program dibandingkan dengan program Levensthein Calculator yang sudah tersedia adalah valid karena menunjukkan nilai yang sama pada keduanya. Hubungan antara sed dan ses adalah berbanding terbalik, semakin kecil sed maka ses akan semakin besar dan sebaliknya 3.1.2 Graph edit distance dan graph edit similarity Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar usaha untuk mengubah satu proses bisnis ke proses bisnis lainnya dan mengetahui seberapa besar kemiripan antara proses bisnis Fakultas Teknik, Industri dan Elektro yang ada di Universitas Telkom. Untuk mendapatkan ges dan ged dilakukan perhitungan seperti rumus yang telah dijelaskan diatas. Setelah perhitungan dilakukan maka hasil yang didapatkan adalah sebagai berikut : 3

TABLE 1 : HASIL GED DAN GES PADA SETIAP PROSES BISNIS TA Query Variant ged ges Teknik Industri Teknik 57.19 0.63 Teknik Teknik Industri 57.19 0.63 Teknik Industri Teknik Elektro 51.33 0.70 Teknik Elektro Teknik Industri 51.33 0.70 Teknik Elektro Teknik 59.80 0.61 Teknik Teknik Elektro 59.80 0.61 Teknik Industri Teknik Industri 0 1 Teknik Elektro Teknik Elektro 0 1 Teknik Teknik 0 1 Dari tabel diatas diperoleh bahwa nilai ged dan ges adalah berbanding terbalik. Semakin besar nilai ged maka nilai ges akan semakin kecil yang berarti semakin besar usaha untuk merubah satu graf ke graf lainnya maka semakin kecil kemiripan dari 2 graf dan sebaliknya. Diperoleh juga bahwa semakin kecil ged maka ges akan semakin besar dan sebaliknya 3.1.3 Cara kerja algoritma heuristik dan A* Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana cara kerja antara algoritma heuristik dan A* dan penyebab Perbedaan ged dan ges yang didapatkan oleh kedua algoritma TABEL 1 HASIL PENGUJIAN PERBANDINGAN ALGORITMA HEURISTIK DAN ALGORITMA A* Query Variant Algoritma Heuristik Algoritma A* ged ges ged ges Industri 57.19 0.63 84.36 0.42 Industri 57.19 0.63 84.36 0.42 Industri Elektro 51.33 0.70 76.52 0.54 Elektro Industri 51.33 0.70 76.52 0.54 Elektro 59.80 0.61 90.97 0.33 Elektro 59.80 0.61 90.97 0.33 0 1 0 1 Elektro Elektro 0 1 0 1 Industri Industri 0 1 0 1 Berikut merupakan tabel analisis hasil pengujian antara cara kerja algoritma heuristik dan algoritma A* TABEL 2 PERBANDINGAN CARA KERJA ALGORITMA HEURISTIK DAN A* Algoritma Heuristik Algoritma A* Ses yang diambil pada setiap pemetaan adalah yang Ses yang diambil pada setiap pemetaan adalah yang paling maksimal memenuhi cutoffvalue tertentu Jika 2 proses bisnis dibandingkan maka yang Node yang tidak memenuhi syarat akan menjadi memiliki jumlah node lebih kecil semua node akan skipn (node yang diinsert) dipetakan Melakukan sistem pemangkasan pada saat pemetaan Melakukan sistem pemangkasan pada saat pemetaan Hasil ges akan lebih besar daripada A* karena usaha untuk memetakan semua node. Sehingga nilai skipn akan lebih kecil. Hasil ges lebih kecil dari heuristik karena pengaruh skipn dan skipe yang besar membuat ged semakin besar 4

4. Kesimpulan Berdasarkan hasil percobaan dan analisis dari penelitian ini adalah penentuan tingkat kemiripan menggunakan metode structural dapat dilakukan dengan cara pencarian sed, ses, pemetaan dengan algoritma heuristik, ged dan ges secara berurutan. Pada tabel 5 terlihat bahwa hubungan sed dan ses adalah berbanding terbalik. Semakin kecil usaha untuk mengubah satu string ke string yang lain maka nilai kemiripannya akan semakin besar dan sebaliknya. Bahwa nilai pemetaan algoritma heuristik dengan ged berbanding lurus. Semakin kecil nilai pemetaan maka nilai ged akan semakin kecil dan sebaliknya. Terlihat juga bahwa hubungan nilai ged dan ges berbanding terbalik. Semakin kecil usaha untuk mengubah satu graf ke graf yang lain maka nilai kemiripannya semakin besar dan sebaliknya. Pada perbandingan algoritma heuristik dan A* nilai ges pada A* terlihat selalu lebih kecil dari heuristik diakibatkan oleh pengaruh nilai ged pada A* yang besar karena cara kerja yang berbeda 5

References [1] M. D. L. G.-B. Remco Djikman, "Graph Matching Algorithm for Business Process Model Similarity," 2009. [2] "Business Process," Wikipedia.org, [Online]. Available: en.wikipedia.org/wiki/business_process. [Accessed 25 February 2015]. [3] M. Becker and R. Laure, "A Comparative Survey of Business Process," Department of Business Information Systems, University of Leipzig, Germany. [4] R. Dijkman, M. Dumas, B. v. Dongen, R. Kaarik and J. Mendling, "Similarity Business Process Models : Metrics and Evaluation". [5] J. L, L. Z and Q. F, "An Improved Structure-based Aproach to Measure," Beihang University (BUAA), China. [6] K. Natallia, "An introduction to heuristic algorithms," Department of Informatics and Telecommunications University of Trento, Italy, Italy. 6