MADRASAH ALIYAH ASSHIDDIQIYAH MATA PELAJARAN : FIQIH KELAS ; X (SEPULUH) SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2012/2013
STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR STANDAR KOMPETENSI 3. Memahami hukum Islam tentang haji dan hikmahnya KOMPETENSI DASAR 3.1 Menjelaskan ketentuan Islam tentang zakat dan hikmahnya
KETENTUAN ISLAM TENTANG HAJI DAN HIKMAHNYA Pengertian dan hukum haji Menurut bahasa haji artinya menyengajakan sesuatu Menurut istilah, haji ialah sengaja menunjungi Baitullah di Mekkah untuk melakukan ibadah kepada Allah Swt. Pada waktu tertentu dan dengan cara tertentu. Ibadah haji termasuk salah satu rukum Islam, maka hukumnya wajib bagi orang yang sudah memiliki kemampuan. Firman Allah Swt,...... Artinya:...mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah... Q.S. Ali Imran; 97 Kewajiba haji hanya sekali seumur hidup.
Syarat haji 1. Islam 2. Balig, anak kecil tidak wajib haji, tapi kalau dia melakukam maka hajinya dianggap sah Sabda Nabi Saw : Artinya : Barang siapa dari anak-anak yang telah naik haji, sesudah ia balig maka hendaklah ia melakukan haji kembali. (H.R. Al- Baihaqi) 3. Merdeka, artinya bukan budak/hamba sahaya 4. Kuasa / mampu, kondisinya mungkin untuk pergi haji. pengertian kuasa ada 2 macam, yaitu a. Kuasa mengerjakan sendiri, dengan syarat sbb ; 1) Mempunyai bekal yang cukup untu pergi dan pulang 2) Cukup bekal bagi keluarga yang ditinggalkan 3) Ada kendaraan yang pantas dipergunakan untuk ke Makkah 4) Aman dalam perjalanan baik pulang dan perginya.
b. Kuasa mengerjakan haji tetapi tidak sempat dikerjakan oleh orang yang wajib haji. Misalnya karen meninggal dunia, kewajiban hajinya dilaksanakan oleh orang lain dengan biaya orang yang meninggal. 5. Ada mahram (muhrim) bagi wanita. Syarat bagi wanita harus ada pendamping. 6. Berakal sehat.
Rukun haji 1. Ihram 2. Wukuf, yaitu berkumpul di padang Arafah pada tanggal 9 Zulhijjah, sejak tergelincirnya matahari sampai terbit pajak tanggal 10 Zulhijjah. 3. Tawaf, yaitu mengelilingi Ka bah tujuh kali, tawaf ini disebut tawaf ifadah 4. Sa i, yaitu berlari-lari kecil antara Bukit Safa dan Bukit Marwa sebanyak tujuh kali. 5. Mencukur atau Tahalul, yaitu menggunting rambut sekurangkurangnya tiga helai. 6. Tertib.
Wajib haji 1. Ihram dari miqat, yaitu melaksanakan ihram sesuai batas waktu dan tempat yang telah ditentukan. 2. Mabit, yaitu bermalam di Mizdalifah dan Mina 3. Melontar Jumrah Ula, Wusta, dan Aqabah. 4. Tidak melakukan perbuatan yang dilarang. 5. Tawaf wada, yaitu tawaf perpisahan dengan tanah suci Sunnah haji 1. Mandi ketika hendak berihram 2. Memakai wangi-wangian sebelum ihram 3. Membaca talbiyah 4. Berdoa setelah membaca talbiyah 5. Melakukan tawaf qudum 6. Salat dua rakaat setelah tawaf 7. Ziarah ke makam Rasulullah Saw
Beberapa hal yang dilarang dalam ibadah haji Bagi Laki-laki 1. Tidak boleh memakai pakaian yang berjahit/dijahit 2. Ketika ihram laki-laki tidak boleh memakai tutup kepala, kecuali karena ada halangan (sakit). Bagi perempuan Ketika ihram, perempuan dilarang memaki tutup muka dan sarung tangan. Bagi keduanya (laki-laki dan perempuan) 1. Orang yang sedang ihram tidak boleh memakia wangi-wangian, kecuali jika memakainya sebelum ihram. 2. Tidak boleh mencukur rambut dan memotong kuku. 3. Tidak boleh melakukan pernikahan, menikahkan orang lain, atau menjadi wali nikah 4. Tidak boleh berbuat maksiat dan bertengkar 5. Tidak boleh melakukan hubungan suami istri/hubungan badan 6. Tidak boleh membunuh binatang buruan.
Dam Menurut bahasa dam artinya denda, Menurut istilah, dan adalah mngalirkan darah atau menyembelih hewan ternak sebagai tebusan atas pelanggaran yang dilakukan ketika mengerjakan ibadah haji atau umrah. Jamaah haji yang melanggar wajib membayar dam atau denda, dengan ketentuan sebagai berikut : 1. Jika pelanggarannya berupa ; mencabut tiga helai rambut, memotong kuku, berpakian yang berjahit, menutup keala, memakai wewangian. Maka dendanya dapat memilih salah satu dari 3 hal ini : a. Menyembelih seekor kambing b. Berupuasa c. Bersedekah memberi makan kepada 6 orang miskin sebanyak 3,1 liter 2. Jika pelanggarannya berupa melakukan hubungan suami istri, maka dendanya yaitu ; a. Menyembelih seekor unta, jika tidak bisa maka,...
b. Menyembelih seekor sapi, jika tidak ada maka,... c. Menyemberli 7 ekor kambing, jika tidak ada maka,... d. Memberi makan seharga itu kepada fakir miskin 3. Jika pelanggarannya berupa ; merusak, memburu atau membunih binatang buruan, memotong pepohonan atau mencabut tanaman di tanah suci Makkah, maka dendanya, dapat memilih dari 3 hal ini ; a. menyembelih binatang buruan yang ia buru atau b. Membeli makanan seharga binatang itu dan disedekahkan atau c. Berpuasa satu hari untuk setiap satu mud (5/6 liter, atau 0.83 liter) 4. Jika pelanggarannya berupa ; mengerjakan hai tamattu; mengerjakan haji qiran ; tidak wukuf di Arafah, tidak melempar jumrah, tidak mabit (bermalam) di Muzdalifah pada malam nahar, tidak mbit di Mina pada malam-malam hari Tasyrik (tgl 11-13 Zulhijjah), tidak berihram, dari miqat, tidak melakukan tawaf wada ; maka dendanya menyembelih seekor kambing, bila tidak ada/bisa maka diganti dengan puasa 3 hari di tanah suci dan 7 hari di rumah
Kaifiyat (pelaksanaan ibadah haji Ada 3 cara pelaksanaan ibadah haji, yaitu ; 1. Haji ifrad, yaitu mengerjakan kegiatan ibadah haji terlebih dahulu, kemudian mengerjakan ibadah umrah 2. Haji tamattu, yaitu mengerjakan kegiatan ibadah umrah terlebih dahulu, kemudian mengerjakan ibadah haji 3. Haji qiran, yaitu mengerjakan ibadah haji dan umrah secara bersamaan. Ihram Paling lambat tanggal 9 Zulhijjah ihram harus sudah dilakukan, yaitu niat mengerjakan ibadah haji. Sebelum ihram dianjurkan; mandi, salat sunat ihram, berudu, memakai pakaian ihram, dan memakai wangi-wangian terlebih dahulu.
Wukuf diarafah Wukuf yaitu berkumpul di Padang Arafah dari mulai tergelincirnya matahari tanggal 9 Zulhijjah sampai menjelang fajar tanggal 10 Zulhijjah. Jika wukuf tidak dilasanakan maka hajinya tidak sah. Wukuf diawali dengan mendengarkan khotbah wukuf oleh imam yang ditunjuk. Kemudian, dilanjutkan salat Zuhur dan Asar dijamak takdim dan diqasar. Selesai salat lalu berdia, berzikir, istigfar, salawt, dan membaca Al-Qur an sebanyak-banyaknya. Mabit di Muzdalifah Selesai melaksanakan wukuf, lalu menuju Muzdalifah untuk mabit (menginap) walaupun sebentar. Waktunya mulai tengah malam sampai sebelum terbit fajar. Di Muzdalifah jamaah haji mengambil baru kerikil senbanyak 49 atau 70 butir untukmelontar jumrah di Mina. Kemudian dilanjutkan menuju ke Mina sambil membaca Talbiyah, lalu berhenti sebentar di Masy ar al haram (monumen suci) utntuk berdzikir kepada Allah Swt.
Melontar Jamratul Aqabah Setibanya di Mina (waktu Duha tanggal 10 Zulhijjah) dilanjutkan dengan melontar jumrah Aqabah, denga 7 butir batu kerikil. Kemudian menyembelih hewan kurban. Tahallul awal Setelah melontar jumrah Aqabah, lalu tahaull awal yaitu mencukur rambut sekurang-kurangnya tiga helai. Maka boleh melepas pakaian ihram dan memakai pakaian biasa. Tawaf Ifadah Bagi mereka