BAB I PENDAHULUAN. Aliran musik Grunge merupakan sebuah inovasi dari aliran musik rock

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. pengaruh perkembangan musik yang sangat fenomenal di dunia yaitu musik rock.

BAB I PENDAHULUAN. Aliran musik Emo merupakan sub aliran dan musil punk rock yang

BAB I PENDAHULUAN. Di Sumatera Utara khususnya dikota medan dapat kita lihat dari pentas seni

BAB I PENDAHULUAN. satu unsur seni yang sering kita jumpai dalam masyarakat adalah musik. Musik

BAB I PENDAHULUAN. memaknai bahwa kebudayaan itu beragam. Keragamannya berdasarkan norma norma serta

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Bahasa Indonesia, baik sebagai bahasa nasional maupun sebagai Bahasa

BAB I PENDAHULUAN. untuk diikuti. Pendidikan musik kini menjadi sesuatu yang penting bagi manusia

PROSES PEMBELAJARAN MUSIK BAGI KELOMPOK BAND JUST 4_U DI SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. merupakan sesuatu yang dapat dirasakan, dipikirkan, dan dihayati, dalam seni

BAB I PENDAHULUAN. dari sudut struktual maupun jenisnya dalam kebudayaan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (1990:602) Musik adalah ilmu atau

BAB I PENDAHULUAN. mencerminkan kebudayaan dari berbagai macam belahan dunia, musik yang ada di masyarakat seperti musik Pop, Rock, Jazz bahkan

BAB I PENDAHULUAN. Musik adalah bunyi yang diatur menjadi pola yang dapat menyenangkan

BAB I PENDAHULUAN. yang ada terkadang membawa hal yang positif dan negatif, tergantung dari

BAHASA KIASAN PADA LIRIK LAGU BERTEMAKAN ALAM DARI SEMBILAN GRUP BAND DAN PENYANYI SKRIPSI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan. Guna mencapai derajat

Bab I. Pendahuluan. pemahaman secara mendalam dari fenomena yang terjadi pada gitaris rock dalam

BAB I PENDAHULUAN. umum musik yang meliputi pitch, dinamika, kualitas sonik dari timbre dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pembelajaran memiliki pengertian tersendiri bagi orang-orang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Proses realisasi karya seni bersumber pada perasaan yang

BAB I PENDAHULUAN. Menjadi seorang wirausaha yang sukses dibutuhkan motivasi yang. yang kuat menjadi pendorong mereka menjadi wirausaha.

BAB I PENDAHULUAN. Musik merupakan elemen yang sangat melekat di dalam kehidupan

Nama : Aditiyo Nugroho NPM : Jurusan : Sistem Informasi Fakultas : Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Erwin Gutawa adalah seorang produser, komponis, konduktor, penata

BAB I PENDAHULUAN. pikiran dan perasaannya bilamana tidak saling menyerap tanda-tanda yang

BAB I PENDAHULUAN. Oxford University, 1997), Dieter Mack, Apresiasi Musik Musik Populer (Yogyakarta : Yayasan Pustaka Nusatama,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Saat ini dunia sedang memasuki era globalisasi, disetiap aspek kehidupan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

menyaksikan pertunjukan musik tersebut secara langsung atau live.

2014 PROSEDUR TEKNIS PENGGUNAAN DAW UNTUK LAGU CINTA ITU BUTA OLEH GRUP MAHADEWA

Penggunaan Bahasa Pada Syair Lagu Tetep Mekenyem Karya Leeyonk Sinatra

BAB I PENDAHULUAN. Musik merupakan suatu hal yang sangat akrab dengan indera pendengaran

BAB I PENDAHULUAN. sehari-hari setiap individu menikmati serta mendengarkan musik sesuai dengan

BAB I LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. metal yaitu Seringai sebagai bahan untuk penelitian. Kebanyakan lirik pada

BAB I PENDAHULUAN. referensial (Jabrohim 2001:10-11), dalam kaitannya dengan sastra pada

2015 PERTUNJUKAN KESENIAN EBEG GRUP MUNCUL JAYA PADA ACARA KHITANAN DI KABUPATEN PANGANDARAN

Seni budaya (rock dan dangdut)

BAB I PENDAHULUAN. Dalam bukunya Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar, Deddy Mulyana

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya manusia (SDM) melalui kegiatan pembelajaran yang

BAB I PENDAHULUAN. dipungkiri telah berkembang secara pesat seiring dengan perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Indonesia merupakan suatu kesatuan yang menjunjung tinggi nilai-nilai

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan musik di Indonesia mulai menunjukan kemajuan yang

BAB I PENDAHULUAN. media atau sarana yang digunakan untuk mengekspresikan diri. Musik adalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. seni juga mengalami perkembangan. Seni bahkan menyatu dengan kemajuankemajuan

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Presentase Jumlah Pecinta Seni di Medan. Jenis Kesenian yang Paling Sering Dilakukan Gol. Jumlah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. pada masa indonesia di tahun lalu. saat ini mayoritas penikmat musik

I.1 Latar Belakang Masalah Musik metal atau underground merupakan tipe musik yang memiliki tempo

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. baik, di antaranya disebabkan oleh kurangnya minat dan motivasi siswa. Salah satu

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dalam proses pengembangan pendidikan kesenian di Sekolah Menengah

BAB I PENDAHULUAN. terpisahkan dari peristiwa-peristiwa penting dalam kehidupan manusia. Sejak

ANALISIS GAYA BAHASA PERSONIFIKASI DAN HIPERBOLA LAGU-LAGU JIKUSTIK DALAM ALBUM KUMPULAN TERBAIK

BAB I PENDAHULUAN. berbagai suara kedalam pola-pola yang dapat dimengerti dan dipahami

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1


BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dalam menjalin hubungan dengan dunia luar, hal ini berarti bahwa fungsi utama

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Musik adalah suatu bentuk kesenian universal yang dapat dinikmati

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Masyarakat yang cerdas akan memberikan nuansa kehidupan yang cerdas

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan masyarakat. Musik juga menjadi warna tersendiri yang dapat

MAKALAH SENI BUDAYA MENGENAI ARANSEMEN MUSIK. Disusun oleh : Bella Annesha Sherly Melinda Kelas : XI-IPS 1

BAB I PENDAHULUAN. daya alam dan sumber daya manusia harus maksimal agar bisa menyejahterakan

BAB I PENDAHULUAN. aliran musik menggunakan gitar sebagai pengiring maupun pembawa melody. Secara garis

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu upaya untuk mencerdaskan kehidupan

Komunitas Musik Di Jogjakarta

BAB I PENDAHULUAN. Pada bab ini akan dibahas tentang latar belakang penelitian, identifikasi

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. seni yang dihasilkan oleh manusia yang melakukan aktivitas bermain musik

BAB I PENDAHULUAN. tentang seni adalah masalah klasik, dimana setiap manusia tidak akan dapat menghindarkan diri

A. Latar Belakang Masalah


BAB I PENDAHULUAN. Danau Toba merupakan sebuah danau vulkanik dengan ukuran panjang 100

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi dan informasi membawa berbagai kemudahan bagi masyarakat untuk

BAB l PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pada umumnya yaitu dalam bentuk media poster, spanduk, baliho, billboard dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Musik tidak pernah lepas dari kehidupan kita sehari-hari. Musik dapat

BAB I PENDAHULUAN. Semenjak lahir, kita tidak dapat hidup sendiri untuk mempertahankan

BAB I PENDAHULUAN. laku dalam upaya pengembangan dirinya. Perubahan yang terjadi pada peserta

BAB I PENDAHULUAN. kendaraan, handphone, radio, televisi, tape recorder dan sebagainya senantiasa kita

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. berjalan dengan baik. Sarana itu berupa bahasa. Dengan bahasa masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Indonesia merupakan negara yang terdiri dari berbagai macam agama. Ada

BAB I PENDAHULUAN. Werren, 1993:14). Oleh karena itu Nurgiyantoro (2007:2), mengatakan bahwa

BAB I PENDAHULUAN. persoalan dan pertanyaan yang timbul dalam pelaksanaannya. Sesuai dengan

BAB I PENDAHULUAN. berkembang ditengah-tengah kehidupan manusia, karena pada dasarnya seni

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Indonesia merupakan negara berkembang yang identik dengan

ARANSEMEN LAGU MAU DIBAWA KEMANA UNTUK ENSEMBEL MUSIK SEKOLAH

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu kelebihan manusia adalah memiliki alat komunikasi berupa bahasa.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan kesenian yang terjadi di Indonesia dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah

BAB I PENDAHULUAN. hidup masyarakat. Keberadaan musik dalam kehidupan masyarakat tentunya

Perkembangan komunikasi massa saat ini sangat pesat dalam berbagai. kehidupan manusia. Informasinya dapat disampaikan secara cepat dan hampir

BAB I PENDAHULUAN. yang dituangkan melalui instrumen atau suara dengan unsur dasar melodi,

BAB I PENDAHULUAN. Masyarakat Indonesia dikenal dengan keberagaman tradisinya, dari

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Seni merupakan suatu bentuk ekspresi yang dicurahkan dari dalam diri

BAB I PENDAHULUAN. segala bentuk proses pembentukan makna antara dua orang atau lebih (Mulyana, mewakili sesuatu yang lain (Wibowo, 2013: 7)

Transkripsi:

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Aliran musik Grunge merupakan sebuah inovasi dari aliran musik rock dan punk yang sudah ada sebelumnya. Yang tentunya tidak terlepas dari pengaruh perkembangan musik yang sangat fenomenal di dunia yaitu musik rock. Hal ini bisa memberi arti bahwa musik adalah elemen budaya yang juga selalu berkembang diluar kebudayaan itu sendiri. Dari kutipan yang di ambil dari terjemahan buku The Music-Culture as a World of Music dalam World of Music: An Introduction to the Music of the Word s Peoples, oleh: Jeff Tinton,James T.Koetting, David Mc Alester, David B. Reck dan Marrk Slobin, bahwa musik adalah suatu hal yang mengalir, ia merupakan elemen kebudayaan yang dinamis, dan ia dapat berubah dan beradaptasi terhadap ekspresi dan emosi manusia. Ide atau gagasan tentang musik, organisasi sosial musik, reportoar, serta kebudayaan material musik berbeda dari satu kebudayaan musik ke kebudayaan musik yang lain. Dapat di simpulkan bahwa musik dapat berkembang dan melahirkan genre-genre baru yang saling berkaitan. Seperti halnya yang terjadi pada musik rock yang sudah berjaya di era 60-an dan kemudian berkembang. Hal ini terbukti dengan lahirnya genre-genre baru dari musik rock, mulai dari pop rock, hard rock, psycadelic rock, classic rock, new classic rock, modern rock dan progressive rock. Lahirnya musik rock memiliki peranan penting terhadap munculnya aliran-aliran musik yang berkarakter keras seperti pada karakter musik 11

2 rock bahkan lebih keras dari musik rock itu sendiri, yaitu musik Grunge Pada awal tahun 60-an, musik Grunge diawali trend pemunculan sebuah band yang memainkan musik Grunge yaitu Crosby, Still, Nash dan Young. Bahkan group band ini sempat memeriahkan WoodStock 69,disini mereka menyumbangkan 3 lagu music Grunge dalam versi unplugged. Kemudian grup musik ini bubar karena kalah dengan trend Punk pada tahun 70-an. Hanya tinggal Neil Young yang tetap bisa beradaptasi dan bertahan sehingga membuatnya dijuluki The Goodfather Of Grunge. Sebuah kelompok pemusik yang mengkhususkan diri memainkan musik Grunge dijuluki Grunge band atau Grunge group (grup musik Grunge). Gerakan awal Grunge mulai terlihat pada akhir tahun 1980-an di negara Amerika Washington khususnya di wilayah Seattle melalui label independen Sub Pop Grunge menjadi sukses secara komersial pada paruh pertama tahun 1990-an, terutama karena dirilisnya album Nevermind oleh band Nirvana dan album Ten oleh Pearl Jam. Dimana masing-masing aliran tersebut memiliki ciri khas yang dapat membedakan antara satu dan lainnya tanpa menghilangkan ke khasan yang ada pada musik Grunge itu sendiri. Musik Grunge adalah musik yang memiliki stuktur komposisi musik yang lebih kompleks dari struktur komposisi musik yang ada pada musik lainya. Seperti halnya aliran-aliran musik yang lain, adalah sangat sulit untuk mendefinisikan musik Grunge ini secara tepat. Namun ada beberapa ciri khas dari musik ini yang biasanya dapat ditemui dalam sebuah aransemen musik Grunge pada umumnya. Di antaranya adalah melalui suara distorsi gitar yang berat dan lyric music Grunge sendiri menceritakan tentang luapan yang ada di dalam diri, atau menceritakan

3 tentang kisah hidup yang tak bisa dilupakan, music Grunge memiliki tiga chords, backbeat yang konsisten dan mencolok serta melodi yang menarik. didalam perkembangannya sering mengalami lonjakan-lonjakan yang mengakibatkan musik ini sering timbul dan tenggelam. Disisi lain, timbul juga anggapan bahwa aliran musik ini tidak layak untuk dianggap sebagai musik, karena sangat tidak lazim untuk didengarkan. Tanggapan tersebut muncul dari para pecinta musik pop yang belum terbiasa dan belum mengerti akan musik ini. Tentunya media massa lah yang sangat berperan penting terhadap perkembangan musik ini hingga bisa diterima oleh masyarakat di Indonesia khususnya. Sedangkan perkembangan musik Grunge di Medan dimulai dari munculnya kelompok musik Grunge yang sudah mengalami perubahan-perubahan konsep bermusik dan dengan proses yang panjang hingga mereka mulai memainkan musik Grunge kedalam aransemen musiknya sendiri. Kelompok musik dengan aliran Grunge mulai sering dijumpai di acara-acara musik indie sejak tahun 2000. Dengan inovasi yang mereka lakukan dan perkembangan mereka sangat pesat ternyata mampu memacu kreatifitas masyarakat dan remaja khusunya kearah hal-hal yang positif dan produktif.

4 B. Identifikasi Masalah Identifikasi masalah adalah sejumlah masalah yang berhasil ditarik dari uraian latar belakang masalah atau kedudukan masalah yang akan diteliti dan lingkup permasalahan yang lebih luas. Tujuan dari identifikasi masalah adalah agar penelitian yang dilakukan menjadi terarah serta cakupan masalah yang dibahas tidak terlalu luas. Dari uraian yang terdapat pada latar belakang masalah, maka permasalahan dalam penelitian ini dapat di identifikasikan sebagai berikut : 1. Bagaimana perkembangan musik Grunge di kota Medan? 2. Bagaimana perkembangan musik Grunge di kota Medan tinjauan terhadap grup band Depresi Demon dari tahun 2004-2012? 3. Prestasi apa saja yang sudah di raih oleh band Depresi Demon? 4. Bagaimana manajemen pertunjukan musik Grunge oleh band Depresi Demon sebagai salah satu grup band musik Grunge di kota Medan? 5. Bagaimana proses latihan grup band Depresi Demon? 6. Masalah apa saja yang sering dihadapi grup band Depresi Demon? 7. Lagu apa saja yang sering dibawakan oleh band Depresi Demon? 8. Apa yang dilakukan band Depresi Demon untuk mengembangkan musik Grunge di kota Medan?

5 C. Pembatasan Masalah Mengingat luasnya cakupan masalah, keterbatasan waktu, dana dan kemampuan teoretis, maka penulis merasa perlu mengadakan pembatasan masalah untuk memudahkan penyelesaian masalah yang dihadapi dalam penelitian ini. Oleh karena itu, melalui pembatasan ini peneliti memilih beberapa pembatasan masalah sebagai berikut : 1. Bagaimana perkembangan musik Grunge di kota Medan? 2. Bagaimana perkembangan musik Grunge di kota Medan tinjauan terhadap grup band Depresi Demon dari tahun 2004 2012? 3. Bagaimana proses latihan grup band Depresi Demon? 4. Lagu apa saja yang sering dibawakan oleh band Depresi Demon? 5. Prestasi apa saja yang sudah di raih oleh band Depresi Demon? 6. Apa yang dilakukan band Depresi Demon untuk mengembangkan musik Grunge di kota Medan? 7. Masalah apa saja yang sering dihadapi grup band Depresi Demon? D. Perumusan Masalah Mengingat sebuah penelitian merupakan upaya untuk menemukan jawaban dari pertanyaan, maka permasalahan dalam penelitian perlu dirumuskan dengan baik. Oleh karena itu, maka permasalahan dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut : Bagaimana perkembangan musik Grunge di kota Medan tinjauan terhadap Band Depresi Demon dari tahun 2004 2012.

6 E. Tujuan Penelitian Setiap kegiatan manusia selalu berorientasi kepada tujuan. Salah satu keberhasilan penelitian adalah tercapainya tujuan penelitian. Tujuan yang ingin dicapai dalam pelaksanaan penelitian ini adalah : 1. Mengetahui perkembangan musik Grunge di kota Medan. 2. Mengetahui dan mendeskripsikan perkembangan musik Grunge di kota Medan dari tahun 2004 2012 tinjauan terhadap band Depresi Demon. 3. Mengetahui bagaimana proses latihan grup band Depresi Demon. 4. Lagu apa saja yang sering dibawakan oleh band Depresi Demon 5. Mengetahui prestasi apa saja yang telah dilakukan dan diperoleh band Depresi Demon. 6. Mengetahui apa yang sudah dilakukan oleh band Depresi Demon untuk perkembangan musik di kota Medan. 7. Mengetahui apa saja kendala atau masalah yang sering dialami band Depresi Demon. F. Manfaat Penelitian Setelah penelitian ini dirampungkan, diharapkan dapat memberi manfaat sebagai berikut : 1. Menambah wawasan penulis dalam rangka menuangkan gagasan ke dalam karya tulis dalam bentuk skripsi. 2. Sebagai bahan acuan pembelajaran bagi Mahasiswa Seni Musik Unimed tentang perkembangan musik Grunge.

7 3. Untuk melestarikan musik rock khususnya musik Grunge pada perubahan zaman bagi pecinta musik dan penikmat musik Grunge. 4. Sebagai bahan referensi bagi peneliti yang memiliki keterkaitan dengan topik penelitian ini.