SET 4 REPRODUKSI SEL 1 (MITOSIS & MEIOSIS)

dokumen-dokumen yang mirip
MITOSIS DAN MEIOSIS. TUTI NURAINI, SKp., M.Biomed. BIOLOGI KEPERAWATAN 2009

Dan lain-lainnya hanya di

MEKANISME SEL. Mitosis & Meiosis

MAKALAH GENETIKA. Mitosis dan Meiosis. Oleh : Nama : Ayu Milad Fauziah NPM : Kelas : H FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS PADJADJARAN

SIKLUS & PEMBELAHAN SEL. Suhardi S.Pt.,MP

Pembelahan Sel Muhammad Ridha Alfarabi Istiqlal, SP MSi

PEMBELAHAN SEL Adelya Desi Kurniawati, STP., MP., M.Sc.


REPRODUKSI SEL REPRODUKSI SEL AMITOSIS. Profase I. Pembelahan I. Metafase I. Anafase I MEIOSIS. Telofase I. Interfase. Profase II.

MAKALAH BIOLOGI PEMBELAHAN MEIOSIS

PEMBELAHAN DAN SIKLUS SEL

Pada keadaan demikian, kromosom lebih mudah menyerap zat warna, misalnya sudan III, hematoksilin, methylen blue, dan kalium iodida.

Kaitan Reproduksi Sel dengan Pewarisan Sifat. Oleh Trisia Lusiana Amir, S.Pd., M. Biomed Fakultas Fisioterapi, Universitas Esa Unggul 2016

Kromosom, DNA, Gen, Non Gen, Basa Nitrogen

ANALISIS MEIOSIS PENDAHULUAN

MAKALAH BIOLOGI KROMOSOM

Pembelahan Sel secara Mitosis dan Meiosis pada Manusia

BAHAN AJAR DASAR-DASAR GENETIKA

OLeh : Titta Novianti, S.Si. M.Biomed

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Media merupakan bentuk jamak dari medium yang berasal dari bahasa

II. Bagaimana sifat diwariskan

Pengamatan Pembelahan Mitosis pada Sel Ujung Akar Bawang Merah (Allium cepa L.)dengan Mikroskop Binokuler. Oleh Marthen Kause NIM ABSTRAK

Diperlukan untuk tumbuh, regenerasi, dan reproduksi

Reproduksi seksual merupakan cara yang paling umum bagi organisma Eukariot untuk menghasilkan turunannya. Reproduksi seksual melibatkan pergantian

MAKALAH FISOLOGI HEWAN FISIOLOGI SEL

PEMBELAHAN SEL. Tujuan Pembelajaran. Kata Kunci

MODUL IV REPRODUKSI SEL

BAB I PENDAHULUAN. ada didalam sel, pembelahan dan penduplikasian merupakan konsep terpenting

PEMBELAHAN MITOSIS PADA TUDUNG AKAR BAWANG MERAH (Allium Cepa)

LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI SEL DAN MOLEKULER MITOSIS AKAR BAWANG

PENGARUH SEL TERHADAP PEMBESARAN OTOT

KEHIDUPAN DI BUMI. Widodo Setiyo Wibowo

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM MIKROTEKNIK

Pembelahan Sel Normal dan Abnormal

SET 5 REPRODUKSI SEL 2 (GAMETOGENESIS) Gametogenesis adalah pembentukan gamet pada tubuh makhluk hidup. a. GametOGenesis pada manusia dan hewan

Pembelahan Sel pada Proses Penyembuhan Luka

Biologi dan Reproduksi Sel

Dasar Selular Reproduksi dan Pewarisan Sifat

EzLearn.my BAB 5 SOALAN OBJEKTIF. 1. Rajah 1 menunjukkan satu peringkat mitosis pada tumbuhan. Antara berikut, manakah merupakan peringkat seterusnya

Satuan unit t kecil dr kehidupan : Sel Robert Hooke : "sel" = "kotak-kotak kosong", stlh ia m amati sayatan gabus dgn mikroskop.

Pertumbuhan dan diferensiasi sel

SEL

PETUNJUK PRAKTIKUM BIOLOGI MODUL 3 BIOPSIKOSOSIOKULTURAL FAKULTAS KEDOKTERAN

5. Kerja enzim dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut, kecuali. a. karbohidrat b. suhu c. inhibitor d. ph e. kofaktor

PEMANFAATAN MEDIA ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN BELAJAR SISWA PADA TEMA KONSEP PEMBELAHAN SEL

1/1/2002 SEL. dr. Rachmah Laksmi Ambardini FIK UNY

Perkembangandan VariabilitasMakhlukHidup

DNA & PEMBELAHAN SEL?

Mitosis pada Akar Bawang Merah (Allium cepa)

M A T E R I G E N E T I K

LAPORAN PRAKTIKUM PEMBUATAN PREPARAT SQUASH AKAR BAWANG

PEMBELAHAN SEL PEMBELAHAN MITOSIS PEMBELAHAN MEIOSIS

PEMBELAHAN MITOSIS PADA AKAR BAWANG MERAH (Allium cepa)

Lampiran 2. Rubrik Penilaian Jawaban Esai Genetika. 1. Hubungan antara DNA, gen, dan kromosom:

PROSES GAMETOGENESIS PADA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN. Gametogenesis pada jantan (spermatogenesis)

KIMIA KEHIDUPAN, BIOLOGI SEL, GENETIKA, DAN BIOLOGI MOLEKULAR

MATERI GENETIK A. KROMOSOM

Peristiwa pertumbuhan adalah pertiwa proses bertambahnya jumlah, massa, volume sel serta bersifat kuantitatif ( mudah diukur) & tidak dapat kembali

PERBEDAAN SEL EUKARIOTIK DAN PROKARIOTIK

PERAN MIKROTUBUL DALAM PEMBELAHAN SEL, TRANSPORT INTRASEL DAN PERGERAKAN SEL

Pendahuluan. Pendahuluan. GENETIKA DASAR Teori Kromosom tentang Pewarisan

STRUKTUR & FUNGSI SEL

Karakteristik SelTumbuhan yang Penting dalam Perkembangan

PERBEDAAN SEL HEWAN & TUMBUHAN BAGIAN SEL & ORGANEL SEL TRANSPORT MELALUI MEMBRAN

REPRODUKSI. Reproduksi merupakan sarana makhluk hidup untuk mempertahankan eksistensinya Reproduksi:

Soal Biologi Tipe HOTS

Pertemuan V: Dasar Selular Reproduksi dan Pola Pewarisan Sifat. Program Tingkat Persiapan Bersama IPB 2011

Pertumbuhan dan perkembangan setiap organisme hidup bergantung pada pertumbuhan dan perbanyakan sel itu sendiri. Istilah ini disebut pembelahan

5. Perhatikan gambar!

1 BAB I PENDAHULUAN. jenjang pendidikan mulai dari SMP (Sekolah Menengah Pertama) hingga SMA

II. MATERI A. NUKLEUS

BAB VIII PEWARISAN SIFAT (GENETIKA)

Virus onkogenik saat menginfeksi sel dapat menyebabkan mutasi proto-onkogen sel menjadi

ketebalan yang berbeda-beda dan kadang sangat sulit ditemukan dengan mikroskop. Namun, ada bukti secara kimiawi bahwa lamina inti benar-benar ada di

CELL CYCLE AND ITS CONTROL: Molecular Mechanism For Regulating Mitotic Events. Oleh: Laili Munawarah

Tabel Perbedaan Sel Prokariotik dan Sel Eukariotik Perbedaan Sel Prokariotik Sel Eukariotik Ukuran Sel

MODUL PRAKTIKUM GENETIKA TANAMAN 1. MATERI GENETIK, DISTRIBUSI GEN DAN PEMBELAHAN SEL

Beberapa Teori tentang Asal-usul Kehidupan Needham 2. Teori Biogenesis Lazzaro Spallanzani ( ) Fransisco Redi ( ) Fransisco Redi

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 11. Organisasi KehidupanLatihan Soal 11.1

S E L. Suhardi, S.Pt.,MP

ORGANISASI TINGKATAN SEL

SIKLUS PEMBELAHAN SEL

A. Pengertian Sel. B. Bagian-bagian Penyusun sel

Danner Sagala, S.P., M.Si

Makalah Biokimia Komponen Penyusun Sel Tumbuhan NUKLEUS. Oleh :

LATIHAN ULANGAN UMUM SEMESTER 1

Mata Pelajaran Biologi SMA Negeri 1 Nunukan Selatan Tahun Pembelajaran 2013/2014 Oleh SUPARMUJI

VII. Siklus Sel (The Cell Cycle) Diambil dari Campbell et al (2009), Biology 8th

BERANDA SK / KD INDIKATOR MATERI LATIHAN UJI KOMPETENSI REFERENSI PENYUSUN SELESAI. psb-psma rela berbagi iklas memberi

THE TOUR 03/10/2012 VESICLE

PEMBELAHAN SEL. Delayota Science Club (DSC) Januari 2011

WAHAI PENCINTA ILMU ADAKAH YANG LEBIH BERHARGA DARI MUTIARA YANG TERSELIP DISELA SELA GALAUNYA ASA DAN HIPOTESA (Aida Fithri)

DAFTAR ISI PERNYATAAN.. KATA PENGANTAR. DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN...

PETUNJUK PRAKTIKUM BIOLOGI SEL

MODUL MATA PELAJARAN IPA

BIOLOGI SEL OLEH : CRISTIN NATALIA. P ILMU KELAUTAN B UNIVERSITAS DIPONEGORO. cristinnatalia.hol.es

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tomat merupakan tanaman yang berasal dari Amerika dan kemudian

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MIPA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

BAB VIII PERTUMBUHAN, PERKEMBANGAN DAN DIFERENSIASI SEL

PENGANTAR GENETIKA DASAR HUKUM MENDEL ISTILAH DALAM GENETIKA. OLEH Dr. Hasnar Hasjim

Transkripsi:

04 MATERI DAN LATIHAN SBMPTN TOP LEVEL - XII SMA BIOLOGI SET 4 REPRODUKSI SEL 1 (MITOSIS & MEIOSIS) Pembelahan sel dibedakan menjadi secara langsung (amitosis) dan tidak langsung (mitosis dan meiosis). A. AMiTosis Pembelahan sel secara langsung tanpa adanya tahapan pembentukan serat gelendong serta penampilan kromosom. Amitosis terjadi pada organisme prokariotik seperti bakteri, dan alga hijau biru. Setiap sel membelah menjadi dua, maka pembelahan ini disebut juga pembelahan biner. b. MiTosis Terjadi pada perbanyakan sel tubuh dan menghasilkan sel anak dengan jumlah kromosom sama dengan sel induk. Mitosis terjadi melalui beberapa tahap yaitu profase, metafase, anafase dan telofase. Antara mitosis yang satu dengan berikutnya terdapat interfase yang disebut fase istirahat, sehingga siklus sel terdiri dari interfase dan tahapan mitotik (pembelahan mitosis). a. interfase Meskipun sering disebut sebagai fase istirahat karena bentuk kromosom tidak terlihat, tetapi kenyataannya pada interfase terjadi berbagai aktivitas metabolisme. 1

Interfase merupakan waktu terlama dari seluruh siklus sel yaitu sekitar 90%, yang terdiri dari fase G 1, S, dan G 2. Selama fase G 1 (Gap 1) terjadi pembentukan/pembelahan organel dan sintesis protein. Fase S (sintesis) terjadi sintesis dan replikasi DNA dan G 2 (Gap 2) terjadi replikasi sentriol dan peningkatan energi simpanan. b. Profase Kromatin memendek dan menebal menjadi kromosom. Kromosom membelah menjadi kromatid. Sentriol berpisah dan bergerak menuju kutub yang berlawanan (kecuali tumbuhan tingkat tinggi, tidak memiliki sentriol, dan benang spindel terbentuk tanpa terikat pada sentriol). Dari masing-masing sentriol, mikrotubulus membentuk serat gelendong pembelahan (benang spindel). Nukleolus lenyap. Membran inti lenyap. Serat gelendong memegang kromatid. c. Metafase Kromatid mengatur diri dan berjejer dibidang equator, sehingga merupakan saat yang tepat menghitung jumlah kromosom dari suatu sel. d. Anafase Pembelahan inti ( kariokinesis ) melalui pembelahan sentromernya. Kromatid bergerak ke kutub yang berlawanan. Peristiwa berpisahnya kromatid disebabkan pengaruh enzim dinein. Pemendekan spindel, sebagaimana pembentukannya maka pemendekan ini juga dipengaruhi oleh molekul tubulin. Tahap anafase menghasilkan salinan kromoso berpasangan (1c, 2n). e. Telofase Kromosom berada di masing-masing kutub. Membran inti terbentuk kembali. Kromatid berubah menjadi kromatin. Benang spindel lenyap dan nukleolus terbentuk kembali. 2 Pembelahan sitoplasma (sitokinesis), sehingga terbentuk 2 sel anak yang sama jumlah kromosomnya dengan jumlah kromosom induknya.

Profase awal Profase akhir Metafase Telofase awal Anafase Telofase akhir Gambar Pembelahan mitosis hingga terbentuknya 2 sel anak C. Pembelahan Meiosis (Pembelahan Reduksi) Meiosis meliputi satu kali pembelahan kromosom diikuti dua kali pembelahan inti dan sel, sehingga menghasilkan sel anak dengan kromosom tereduksi yaitu setengah dari kromosom induk. Meiosis terjadi pada pembentukan gamet sperma dan ovum pada hewan dan tumbuhan berbiji, produksi spora di sporangium pada tumbuhan berspora. Setiap meiosis terdiri dari dua kali pembelahan, diantara meiosis I dengan meiosis II tidak terjadi interfase, hanya mungkin terdapat masa istirahat singkat yang disebut interkinase. Meiosis I, mirip mitosis kecuali tingkat profase terdapat perbedaan yang sangat besar. Meiosis II, identik dengan mitosis, bedanya pada meiosis II tidak terjadi duplikasi. a. Meiosis I 1. Profase I Organisme memiliki pasangan kromosom yang diperoleh dari kedua induknya. Pasangan kromosom tersebut memiliki bentuk dan ukuran yang sama, disebut kromosom homolog. Leptoten : benang-benang kromatin menjadi kromosom. Zygoten : Sentrosom membelah dan masing-masing sentriol ke kutub yang berlawanan, sementara itu kromosom homolog berpasangan (disebut bivalen). Proses ini disebut sinapsis. 3

Pakiten : tiap kromosom membelah menjadi 2 kromatid, sehingga masingmasing terbentuk 4 kromatid (tetrad) yang menyatu melalui satu sentromer. Diploten : kromosom homolog memisahkan diri dari pasangannya, terjadi kiasma dan crossing over. Diakinesis : sentriol berada di kutub yang berlawanan, terbentuk serat gelendong, membran inti dan nukleolus lenyap. Pada profase ini dapat terjadi pindah silang (crossing over). 2. Metafase I Kromosom tetrad berjejer berhadap-hadapan disepanjang equator dan melekat pada serat gelendong. 3. Anafase I Kromosom homolog yang masing-masing terdiri dari tetrad terpisah dan bergerak ke arah kutub yang berlawanan. 4. Telofase I Membran inti terbentuk kembali. Serat gelendong lenyap. Kromosom berubah menjadi kromatin. Nukleolus terbentuk kembali. Pembelahan sitoplasma (sitokinesis), sehingga terbentuk dua sel anak yang bersifat haploid (n). Profase I Metafase I Telofase I Anafase I Gambar Meiosis I 4

b. Meiosis II 1. Profase II Kromatin berubah kembali menjadi kromosom. Kedua sentriol bergerak menuju kutub pembelahan. Membran inti dan nukleolus lenyap. Dari sentriol terbentuk serat gelendong. Melalui sentromernya kromosom menggantung di serat gelendong. 2. Metafase II Kromosom yang terdiri dari dua kromatid berjejer di bidang equator. 3. Anafase II Pembelahan sentromer/inti (kariokinesis) Kromatid bergerak menuju kutub yang berlawanan. 4. Telofase II Kromatid telah mencapai kutub pembelahan. Pembelahan sitoplasma (sitokinesis) sehingga terbentuk 4 sel anakan haploid. Telofase I Profase II Anafase II Metafase II Telofase II Gambar Meiosis II 5

LATIHAN SOAL 1. Pada siklus kehidupan sel, benang kromosom tidak ditemukan pada tahap... A. profase B. anafase C. interfase D. metafase E. telofase 2. Saat paling tepat menghitung jumlah kromosom adalah metafase, karena pada fase tersebut... A. terbentuk kromatida B. kromatida berjejer di bidang equator C. kromosom bergerak ke kutub yang berlawanan D. kromosom berubah jadi kromatin E. kromatin berubah jadi kromosom 3. Ciri-ciri berikut merupakan beberapa tahapan pembelahan meiosis. 1. Kromosom homolog melekat satu sama lain. 2. Terbentuk tetrad atau bivalen. 3. Kemungkinan terjadi saling tukar-menukar gen. 4. Kromosom homolog mengatur diri pada bidang ekuator. 5. Kromosom homolog berpisah. 6. Kromosom menuju kutub-kutub yang berlawanan. Ciri tahapan pembelahan yang terjadi pada profase I ditunjukkan nomor... A. 1 2 3 B. 2 3 4 C. 3 4 5 D. 3 4 6 E. 4 5 6 4. Semua ciri-ciri di bawah ini merupakan ciri tahap telofase pembelahan mitosis, kecuali... A. menebalnya benang-benang kromatin B. terbentuk membran nukleus kembali C. terjadi pembelahan plasma sel pada bidang pembelahan D. benang-benang kromatin mencapai kutub sel E. terbentuk nukleolus kembali 6

5. Perhatikan gambar pembelahan sel di bawah ini! Sel tersebut berada pada fase... A. profase I B. metafase I C. metafase II D. profase II E. anafase II 6. Pembelahan meiosis/reduksi bertujuan untuk... A. membentuk 4 sel anak yang sama dengan induk B. mempertahankan jumlah kromosom sel anak C. agar jumlah kromosom generasi berikutnya tetap D mempertahankan sifat kromosom E. membagi sifat kromosom agar sama 7. Berdasarkan tahapan pada meiosis, anafase I ditunjukkan oleh gambar... 1 2 3 4 5 A. 1 D. 4 B. 2 E. 5 C. 3 8. Tabel di bawah ini menjelaskan perbedaan antara mitosis dengan meiosis, kecuali... Mitosis Meiosis A. Tempat Sel tubuh Sel kelamin B. Jumlah pembelahan Satu kali Dua kali C. Jumlah sel anak Dua Empat D. Sifat sel anak Bervariasi Identik E. Kromosom sel anak 2n n 7

9. Pada rangkaian siklus mitosis sel, peristiwa berikut ini yang benar... replikasi DNA lenyapnya membran inti Meiosis A. interfase metafase metafase B. interfase profase anafase C. interfase interfase profase D. profase profase anafase E. profase interfase anafase 10. Pada profase mitosis terjadi hal-hal berikut. (1) membran inti dan nukleolus lenyap (2) kromatin menjadi kromosom (3) terbentuk serat gelendong (4) kromosom menuju ke kutub yang berlawanan 8