BAB III METODE PENELITIAN. keadaan, kondisi, atau hal lain-lain yang telah disebutkan, yang hasilnya

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. kualitatif. Penelitian deskritif adalah penelitian yang dimaksudkan untuk

IPKG 2. INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU IPA (Kemampuan Melaksanakan Pembelajaran) Biologi, Fisika, Kimia

IPKG 1. INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU (Kemampuan Merencanakan Pembelajaran)

VIII. RUBRIK PENILAIAN KINERJA GURU

BAB V SIMPULAN SAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian di SMA Al-Azhar 3 Bandar Lampung tahun

VII. INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif artinya metode yang dilakukan

BAB III PROSEDUR PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan (action research) yang

ALAT PENILAIAN KEMAMPUAN GURU (APKG)

BAB III METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif kualitatif

BAB III METODE PENELITIAN. berbentuk kata-kata. Bogdan, Tylor, dan Moleong dalam Margono (2007: 36)

III. METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. deskriptif. Penelitian deskriptif ini, para peneliti berusaha menggambarkan secara

BAB III METODE PENELITIAN. deskriptif kualitatif. Metode deskriptif kualitatif yaitu metode penelitian yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. siklus dapat dihentikan meskipun masih ada siklus kedua. Hubungan keempat

Supervisi KBM Kurikulum 2013

KELAS MICRO TEACHING

BAB III METODE PENELITIAN. berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati

BAB III METODE PENELITIAN. 2013: 14). Penelitian dilakukan pada obyek yang alamiah. Obyek alamiah

INSTRUMEN PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 UNTUK SMP

BAB III PROSEDUR PENELITIAN. ulang atau siklus model yang dikemukakan oleh Wardani (2006 : 2.16). Beliau

BAB IV HASIL PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan di MTs. Ubudiyah Kec. Bati-

BAB III METODE PENELITIAN. PTK merupakan ragam penelitian pembelajaran yang berkonteks kelas yang

BAB III METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif.

BAB III METODE PENELITIAN. kedalaman data yang dapat diperoleh (Maryati dan Suryawati, 2007:105).

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mengetahui pembelajaran mengabstraksi teks negosiasi pada siswa kelas

INSTRUMEN PENILAIAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN

BAB III METODE PENELITIAN. Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif

UNIT 5 MERANCANG PEMBELAJARAN MATEMATIKA

BAB III METODE PENELITIAN. ditujukan pada pembentukan teori subtansi berdasarkan konsep-konsep yang

BAB III METODE PENELITIAN. (PTK). Penelitian Tindakan kelas merupakan terjemahan dari Classroom

BAB III PROSEDUR PENELITIAN. Adapun rancangan penelitian yang digunakan penulis adalah pendekatan daur

BAB III. METODE PENELITIAN. A. Setting Penelitian dan Karakteristik Subjek Penelitian

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian di SMK Negeri 2 Terbanggi Besar Tahun Pelajaran

BAB III METODE PENELITIAN. umumnya disebut Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Menurut Kunandar

III. METODE PENELITIAN. adalah suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja

III. METODE PENELITIAN. berdampak pada peningkatan hasil belajar peserta didik (Kusuma, 2009:141).

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang memungkinkan untuk mengungkap realita dan mendeskripsikan

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif.

INSTRUMEN SUPERVISI GURU MENGAJAR

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. yang difokuskan pada situasi kelas yang lazim dikenal dengan Classroom

PEMBELAJARAN MEMBACA TABEL SISWA SMPN 5 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013. Oleh

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan di SDN 25 Limboto

BAB III METODE PENELITIAN. dan bukan pada input kelas, seperti silabus dan materi.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan dengan mempergunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau disebut

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas. Action Research ) terhadap proses pembelajaran IPA SD

FORMAT KESEDIAAN SEBAGAI TEMAN SEJAWAT DALAM PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Yang bertanda tangan di bawah ini menerangkan bahwa :

INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA MAHASISWA PADA KEGIATAN WORKSHOP SSP DAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PROGRAM PPG SM3T

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. kelas VIII di SMP Negeri 22 Bandar Lampung tahun ajaran 2012/2013 meliputi

PEDOMAN DOKUMENTASI. 1. Mengamati langsung keadaan sarana dan prasarana

III. METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research).

III. METODE PENELITIAN. Rancangan penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas.

Lampiran I. Hasil Observasi RPP Berpendekatan Saintifik pada Materi Menulis Teks Prosedur Siswa Kelas VII CI di SMP Negeri 1 Kota Jambi.

BAB III METODE PENELITIAN. difokuskan pada situasi kelas yang lazim dikenal Classroom Action Research,

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini ditujukan terutama terhadap efektifitas

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (classroom action

BAB III METODE PENELITIAN. deskriptif adalah desain yang digunakan untuk memaparkan secara sistematis

FORM PENILAIAN UJIAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dengan menggunakan model think pair share sebagai upaya meningkatkan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan Classroom Action Research atau Penelitian

III. METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan model Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

BAB III METODE PENELITIAN. adalah jenis deskriptif kualitatif. Penelitian akan mengamati fakta, gejala-gejala

PRAKTEK PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN 8 JP

Keterangan untuk Pemberian Bobot Kehadiran: ...

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Madrasah Ibtidaiyah Swasta Al Badariyah terletak di Desa Tatah Layap

BAB III PROSEDUR PENELITIAN. (planning), penerapan tindakan (action), mengobservasi dan mengevaluasi proses

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas. Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

1. Instumen Penilaian Peer Teaching dan Micro Teaching 2. Instrumen Penilaian Kemampuan Mengemas Pembelajaran yang Mendidik: Instrumen Penilaian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pemberian tugas menceritakan kembali cerita dengan menggunakan model picture and

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. telah memenuhi standar perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Secara rinci

INSTRUMEN PENDAMPINGAN PELAKSANAAN KURIKULUM 2013 UNTUK SMP TAHUN 2014

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Madrasah Ibtidaiyah Swasta Al Badariyah terletak di Desa Tatah Layap

BAB III Metode Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kuantitatif, yaitu penelitian

BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. a. Latar Belakang Berdirinya Madrasah. oleh H. Mar ie beserta tokoh masyarakat Desa Malintang pada tahun 1973.

BAB III METODELOGI PENELITIAN. pada situasi kelas, atau yang dikenal dengan istilah classroom action

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sangat strategis dan mudah dijangkau untuk melaksanakan penelitian, subjek

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian tindakan kelas ini akan dilaksanakan di SDN 4 Bone Kecamatan

3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pembelajaran berlangsung 2 x 35 menit, selama 2 x pertemuan yang diikuti

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK).

III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang istilah dalam bahasa Inggrisnya adalah Classroom

BAB III METODE PENELITIAN. Action Research (Wardhani, dkk., 2007: 1.3). Selanjutnya Suharsimi

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. memecahkan, dan mengantisipasi masalah dalam bidang pendidikan (Sugiyono, 2012:6).

Kelompok Materi : Materi Pokok

Transkripsi:

86 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Prosedur Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dimaksudkan untuk menyelidiki keadaan, kondisi, atau hal lain-lain yang telah disebutkan, yang hasilnya dipaparkan dalam bentuk laporan penelitian. Metode ini digunakan sesuai dengan tujuan yaitu untuk mendeskripsikan pembelajaran membaca tabel pada siswa SMP kelas VII. 3.2 Sumber Data Sumber data pada penelitian ini adalah kegiatan pembelajaran membaca tabel pada siswa kelas VII SMP Negeri 5 Bandar Lampung tahun pelajaran 2012/2013 yang berjumlah 27 siswa. Pembelajaran yang dimaksudkan pada penelitian difokuskan pada 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 2. Pelaksanaan Pembelajaran (aktivitas guru dalam mengajar dan aktivitas siswa dalam belajar) 3. Hasil belajar siswa dalam membaca tabel.

87 3.3 Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu 1. Dokumentasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 2. Melakukan pengamatan terhadap tampilan guru mengajar dan siswa belajar 3. Hasil belajar siswa membaca tabel Data aktivitas guru diperoleh dari lembar observasi yang diamati selama kegiatan pembelajaran bahasa Indonesia. Lembar observasi proses pembelajaran oleh guru dapat dilihat pada tabel 3.1 dan 3.2 berikut. Tabel 3.1 Instrumen Perencanaan Pembelajaran No Aspek 1. Kejelasan perumusan tujuan pembelajaran (tidak menimbulkan penafsiran ganda dan perilaku hasil belajar) 2. Pemilihan materi ajar (sesuai dengan tujuan dan karakteristik peserta didik) 3. Pengorganisasian materi ajar (keruntutan, sistematika materi dan kesesuaian dengan alokasi waktu) 4. Pemilihan sumber/media pembelajaran (sesuai dengan tujuan, materi, dan karakteristik peserta didik) 5. Kejelasan skenario pembelajaran (langkah-langkah kegiatan pembelajaran: awal, inti, dan penutup) 6. Kerincian skenario pembelajaran (setiap langkah tercermin strategi/metode dan alokasi waktu pada setiap tahap) 7. Kesesuain teknik dengan tujuan pembelajaran 8. Kelengkapan instrumen (soal, kunci, pedoman penskoran) Tabel 3.2 Instrumen Proses Pembelajaran oleh Guru No Aspek yang diamati Dilaksanakan Ya Tidak A. Pra Pembelajaran Membaca Tabel 1. Mempersiapkan siswa untuk belajar 2. Melakukan kegiatan apersepsi B. Kegiatan Inti Pembelajaran Membaca Tabel a. Penguasaan Materi Pembelajaran 3. Menunjukkan penguasaan materi pembelajaran 4. Mengaitkan materi dengan pengetahuan lain yang relevan 5. Mengaitkan materi dengan jelas, sesuai

88 No Aspek yang diamati Dilaksanakan Ya Tidak dengan hirarki belajar dan karakteristik siswa 6. Mengaitkan materi dengan realitas kehidupan b. Pendekatan/ Strategi Pembelajaran 7. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi (tujuan) yang akan dicapai dan karakteristik siswa 8. Melaksanakan pembelajaran secara runtut 9. Menguasai kelas 10. Melaksanakan pembelajaran yang bersifat konstekstual 11. Melaksanakan pembelajaran yang memungkinkan tumbuhnya kebiasaan positif 12. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan alokasi waktu yang direncanakan c. Pemanfaatan Sumber Belajar/Media Pembelajaran 13. Menggunakan media secara efektif dan efisien 14. Menghasilkan media secara efektif dan efisien 15. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan media d. Pembelajaran yang Memicu dan Memelihara Keterlibatan Siswa 16. Menumbuhkan partisipasi siswa dalam pembelajaran. 17. Menumbuhkan sikap terbuka terhadap respon siswa 18. Menumbuhkan kerjasama dan antusiasme siswa dalam belajar e. Penilaian Proses dan Hasil Belajar 19. Memantau kemajuan belajar selama proses 20. Melakukan penilaian akhir sesuai dengan kompetensi (tujuan) f. Penggunaan Bahasa 21. Menggunakan Bahasa Lisan dan Tulis secara jelas, baik dan benar 22. Menyampaikan pesan dengan gaya yang sesuai C. Penutup 23. Melakukan refleksi dan membuat rangkuman dengan melibatkan siswa 24. Melaksanakan tindak lanjut, atau kegiatan, atau tugas sebagai media remedial/ pengayaan

89 Lembar observasi siswa dapat dilihat pada tabel 3.3 berikut. Tabel 3.3 Instrumen Observasi Aktivitas Siswa No Aspek yang diamati Ada Tidak Ada 1. Mencari dan memberikan informasi 2. Bertanya kepada guru/siswa lain 3. Mengajukan pendapat/komentar kepada guru/siswa 4. Diskusi/memecahkan masalah 5. Mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru 6. Memanfaatkan sumber belajar yang ada 7. Menilai dan memperbaiki pekerjaannya 8. Membuat kesimpulan sendiri tentang pembelajaran yang diterimanya 9. Dapat menjawab pertanyaan guru dengan tepat saat berlangsungnya KBM 10. Memberikan contoh dengan benar 11. Dapat memecahkan masalah dengan tepat 12. Aada usaha dan motovasi untuk mempelajari bahan pelajaran/stimulus yang diberikan oleh guru 13. Dapat bekerjasama dan berhubungan dengan siswa lain 14. Menyenangkan dalam KBM 15. Dapat menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru pada akhir pelajaran Sumber: PTK (Enjah Takari R. 2008:75) 1.4 Teknik Analisis Data Teknik yang digunakan penulis dalam menganalisis data adalah sebagai berikut. 1. Membaca dan menganalisis secara cermat RPP yang dibuat oleh guru dengan menggunakan instrumen perencanaan pembelajaran. a. Perumusan Tujuan Pembelajaran Indikator dari perumusan tujuan pembelajaran adalah sebagai berikut. 1. Kejelasan tujuan Rumusan tujuan pembelajaran tidak menimbulkan penafsiran ganda. 2. Kelengkapan cakupan rumusan Rumusan tujuan pembelajaran minimal mengandung komponen peserta didik (boleh impilisit) dan perilaku yang

90 3. Kesesuaian dengan kompetensi dasar merupakan hasil belajar/perilaku kata kerja operasional dan mengandung substansi materi. Tujuan pembelajaran dijabarkan dari kompetensi dasar yang terdapat dalam kurikulum. b. Pemilihan dan Pengorganisasian Materi Ajar Indikator dari pemilihan dan pengorganisasian materi ajar adalah sebagai berikut. 1. Kesesuaian dengan tujuan Materi dipilih berdasarkan tujuan pembelajaran pembelajaran atau kompetensi yang 2. Kesesuaian dengan karakteristik peserta didik 3. Keruntutan dan sistematika materi 4. Kesesuaian materi dengan alokasi waktu ingin dicapai. Tingkat keluasan dan kedalaman materi disesuaikan dengan karakteristik peserta didik (termasuk yang cepat dan lambat, yang bermotivasi tinggi dan rendah). Peserta didik yang memiliki kemampuan yang berbeda, misalnya variasi dalam pengorganisasian materi, pemberian ilustrasi dan penggunaan istilah. Hal ini akan tampak dalam skenario/kegiatan pembelajaran. Penataan materi disesuaika dengan karakteristik mata pelajaran,misalnya hierarkis, prosedural, krnologi dan spiral. Penataan materi disesuaikan dengan karakteristik materi yang dapat dicapai dalam waktu yang disediakan. c. Pemilihan Sumber Belajar/Media Pembelajaran Indikator dari pemilihan sumber belajar/ media pembelajaran adalah sebagai berikut. 1. Kesesuaian sumber Sumber belajar/media pembelajaran belajar/media pembelajaran yang dipilih dapat dipakai untuk dengan tujuan pembelajaran mencapai tujuan/kompetensi yang ingin dicapai, misalnya buku, modul untuk ompetensi kognitif, media audio untuk kompetensi keterampilan dan 2. Kesesuaian sumber belajar/ media pembelajaran dengan materi pembelajaran sebagainya. Sumber belajar/media pembelajaran yang dipilih dapat memudahkan pemahaman peserta didik, misalnya

91 3. Kesesuaian sumber belajar/ media pembelajaran dengan karakteristik peserta didik lidi/sempoa digunakan untuk operasi hitung (matematika); lampu, senter, globe dan bola untuk mengilustrasikan proses terjadinya gerhana, dan sebagainya, sumber belajar/media pembelajaran dideskripsikan secara spesifik dan sesuai dengan materi pembelajaran. Sumber belajar/media pembelajaran yang dipilih sesuai dengan tingkat perkembangan kognitif, karakteristik afektif, dan keterampilan motorik peserta didik. d. Skenario/Kegiatan Pembelajaran Indikator dari skenario/ kegiatan pembelajaran adalah sebagai berikut. 1. Kesesuaian metode dan strategi Pendekatan, metode, dan strategi pembelajaran dnegan tujuan pembelajaran yang digunakan relevan pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran yang ingin dicapai/kompetensi yang 2. Kesesuaian metode dan strategi pembelajaran dengan materi pembelajaran 3. Kesesuaian metode dan strategi pembelajaran dengan karakteristik peserta didik 4. Kelengkapan langkah dalam setiap tahapan pembelajaran dan kesesuaiannya dengan alokasi waktu yang disediakan e. Penilaian hasil belajar Indikator dari penilaian hasil belajar adalah sebagai berikut. harus dikuasai peserta didik Metode dan strategi pembelajaran yang dipilih sesuai dengan tingkat perkembangan kognitif, karakteristik afektif, dan keterampilan motorik Metode dan strategi pembeljaaran yang dipilih sesuai dengan tingkat perkembangan kognitif, karakteristik afektif, dan keterampilan motorik peserta didik Setiap tahapan harus menunjukkan langkah-langkah pembelajaran dan diberi alokasi waktu secara proporsional. Misalnya pembukaan 5-10%, inti 70-80%, dan penutup 10-15% dari alokasi waktu yang disediakan. 1. Kesesuaian teknik penilaian Misalnya,tes tertulis untuk mengukur dengan tujuan pembelajaran penguasaan pengetahuan, tes kinerja untuk mengukur penampilan, dan skala sikap untuk megukur sikap 2. Kejelasan prosedur penilaian Tampak jelas dideskripsikan prosedur

92 penilaian awal, proses, dan akhir; termasuk metode yang digunakan (tes dan nontes) 3. Kelengkapan instrumen Dicantumkan instrumen yang digunakan beserta kelengkapannya, misalnya soal, rubrik, dan kuncinya 2. Mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran membaca tabel di kelas berdasarkan hasil observasi aktivitas guru dan hasil observasi aktivitas siswa. A. Kegiatan Pra Pembelajaran Indikator dari kegiatan pra pembelajaran adalah sebagai berikut 1. Mempersiapkan siswa untuk belajar Kesiapan siswa, antara lain mencakup kehadiran, kerapihan, ketertiban, dan perlengkapan belajar. 2. Melakukan kegiatan apersepsi Mengaitkan materi pembelajaran sekarang dengan pengalaman siswa atau pembelajaran sebelumnya, mengajukan pertanyaan menantang, menyampaikan manfaat materi pembelajaran, dan mendemostrasikan sesuatu yang terkait dengan materi pembelajaran. B. Kegiatan Inti Pembelajaran Kegiatan inti pembelajaran terbagi atas enam sub indikator. Deskriptor untuk masing-masing sub indikator tersebut ialah sebagai berikut. a. Penguasaan Materi Pelajaran Indikator dari penguasaan materi pelajaran adalah sebagai berikut. 1. Menunjukkan penguasaan Memperlihatkan tingkat kebenaran dan materi pelajaran keakuratan substansi (materi, isi) 2. Mengaitkan materi dengan pengetahuan lain yang relevan 3. Menyampaikan materi dengan jelas, sesuai dengan hierarki belajar dan karakteristik siswa pembelajaran yang dibahas. Menghubungkan materi yang disampaikan dengan bidang studi lain yang relevan. Materi disajikan sesuai dengan alur pikir siswa dan tahapan yang dapat dimengerti siswa.

93 4. Mengaitkan materi dengan realitas kehidupan Realitas kehidupan,antara lain mencakup mata pencaharian pendidikan, keadaan geografi, adat istiadat, dan sebagainya. b. Pendekatan/ Strategi Pembelajaran Indikator dari pendekatan/ strategi pembelajaran adalah sebagai berikut. 1. Melaksanakan pembelajaran Pembelajaran sesuai dengan jelas sesuai dengan kompetensi (tujuan) yang akan dicapai kompetensi (tujuan) yang akan dicapai. Misalnya, kegiatan untuk penguasaan karakteristik siswa pengetahuan adalah ceramah dan diskusi, kegiatan untuk penguasaan keterampilan adalah berlatih dan kegiatan untuk penguasaan sikap/nilai 2. Melaksanakan pembeljaaran secara runtut adalah penghayatan. Metode dan materi dipaparkan secara sistematis, sesuai dengan konteks, memerhatikan prasyarat, dan kemampuan berpikir siswa. 3. Menguasai kelas Guru dapat mengendalikan pembelajaran, perhatian siswa terfokus pada pelajaran, dan disiplin. 4. Melaksanakan pembelajaran yang bersifat kontekstual 5. Melaksanakan pembelajaran yang memungkinkan tumbuhnya kebiasaan positif 6. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan alokasi waktu yang direncanakan Kontekstual merujuk pada tuntutan situasi dan lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. Guru mengupayakan agar materi pelajaran dan kegiatan belajar yang dilakukan siswa memiliki manfaat(nilai fungsional) dalam kehidupan sehari-hari. Kebiasaan positif antara lain dapat berbentuk kerjasama, tanggung jawab, disiplin, dan berfikir kritis. Guru memulai dan megakhiri tahaptahap pembelajaran sesuai dnegan alokasi waktu yang ditetapkan. c. Pemanfaatan Sumber Belajar/Media Pembelajaran Indikator dari pemanfaatan sumber belajar/media pembelajaran adalah sebagai berikut. 1. Menggunakan media secara Terampil memanfaatkan lingkungan efektif dan efisien dan sumber belajar lainnya secara efektif dan efisien (mencapai target dan sesuai dengan alokasi waktu yang ditetapkan). Terampil mengoperasikan

94 2. Menghasilkan pesan yang menarik 3. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan media media pembelajaran, misalnya mengoperasikan dengan benar dan lancar media OHP, tape recorder, atau LCD. Media yang digunakan berhasil memusatkan perhatian siswa sehingga pesan dapat ditangkap dengan jelas Siswa dilibatkan dalam kegiatan pembuatan dan/atau pemanfaatan sumber belajar/media pembelajaran yang autentik, termasuk sumber belajar yang tersedia di perpustakaan, misalnya siswa membuat, memodifikasi, mendemonstrasikan dan menggunakan media. d. Pembelajaran yang Memicu dan Memelihara Keterlibatan Siswa Indikator dari pembelajaran yang memicu dan memelihara keterlibatan siswa adalah sebagai berikut. 1. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran Melakukan kegiatan yang memancing keaktifan siswa, baik secara amental, emosional, maupun fisik dengan guru, 2. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respon siswa 3. Menumbuhkan kerjasama dan antusiasme siswa dalam belajar e. Penggunaan Bahasa Indikator dari penggunaan bahasa adalah sebagai berikut. teman atau sumber belajar. Menghargai pendapat siswa, mengakui kebenaran pendapat siswa, dan mengakui keterbatasan diri Siswa tampak senang dan bersemangat mengikuti pembelajaran 1. Menggunakan bahasa lisan dan Bahasa lisan yang mudah dipahami dan tulis secara jelas, baik dan benar tidak menimbulkan penafsiran ganda/ 2. Menyampaikan pesan gaya yang sesuai salah tafsir. Ekspresi wajah, intonasi suara, serta gerakn tubuh sesuai dengan pesan yang disampaikan dan menarik. f. Penilaian Proses dan Hasil Belajar Indikator dari penilaian proses dan hasil belajar adalah sebagai berikut. 1. Memantau kemajuan siswa Mengajukan pertanyaan/tugas yang

95 selama proses 2. Melakukan penilaian akhir sesuai dengan kompetensi (tujuan) berkaitan dengan kompetensi yang akan dicapai selama proses pembelajaran, termasuk asesmen autentik. Mengajukan pertanyaan/ tugas yang berkaitan dengan kompetensi yang akan dicapai pada akhir pembeljaaran, termasuk asesmen autentik. C. Kegiatan Penutup Indikator dari kegiatan penutup adalah sebagai berikut. 1. Melakukan refleksi atau Mengajak siswa untuk mengingat membuat rangkuman dengan kembali hal-hal penting yang terjadi melibatkan siswa dalam kegiatan yang sudah berlangsung, misalnya dnegan mengajukan pertanyaan penuntun agar siswa dapat merumuskan rangkuman 2. Melaksanakan tindak lanjut dengan memberikan arahan, kegiatan, atau tugas sebagai bahan remedi/pengayaan 3. Mendeskripsikan hasil penilaian yang diberikan oleh guru. 4. Menyajikan data dalam bentuk uraian deskriptif. yang benar. Memberikan kegiatan/tugas khusus bagi siswa yang belum mencapai kompetensi, misalnya dalam bentuk latiahan dan/ atau bantuan belajar. 5. Menyimpulkan pembelajaran membaca tabel siswa kelas VII SMP Negeri 5 Bandar Lampung.