Laporan Mata Kuliah Tugas Akhir Kria Tekstil KR40ZJ EKSPLORASI SIMPUL PADA TALI KATUN UNTUK PELENGKAP BUSANA Disusun oleh : Amelia H Devita NIM : 17203019 Dosen pembimbing : DR. Biranul Anas Zaman PROGRAM STUDI KRIA TEKSTIL, FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2007 1
KATA PENGANTAR Bismillahir-rahmani-rahiim Assalamu alaikum wr.wb Dengan mengucap puji syukur yang tidak terhingga, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini, yang merupakan salah satu persyaratan untuk mencapai gelar sarjana S1 pada Program Studi Kria Tekstil Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Teknologi Bandung. Adapun judul dari tugas akhir ini adalah Eksplorasi Simpul Pada Tali Katun Untuk Pelengkap Busana Dalam penulisan ini, sedikit banyak pula hambatan dan kesulitan yang penulis hadapi, namun berkat bantuan dari berbagai pihak maka hambatan dan kesulitan tersebut dapat diatasi. Untuk itu, penulis sampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1. Bapak DR.Biranul Anas, selaku pembimbing mata kuliah Tugas Akhir. 2. Bapak Drs. Achmad Haldani,M.Sn selaku koordinator Tugas Akhir Program Studi Kriya Tekstil Fakultas Seni Rupa Dan Desain Institut Teknologi Bandung. 3. Seluruh dosen pengajar di Program Studi Kriya Tekstil atas segala ilmu pengetahuan, masukan & sarannya pada penulis selama 4 tahun ini. 2
Penulis menyadari bahwa dalam tugas akhir ini masih banyak kekurangannya, mengingat keterbatasan dan kemampuan yang penulis miliki. Karena itu penulis mengharapkan kritikan dan masukan dari semua pihak. Akhir kata, semoga tugas ini bermanfaat bagi pihak-pihak yang memerlukannya. Terima kasih. Wassalamu alaikum wr.wb 3
ABSTRAK Tekstil, kain atau benang adalah bagian yang terpenting bagi manusia sejak zaman dahulu sampai sekarang. Tak hanya sesuatu yang menutupi tubuh, tekstil, kain dan benang pun menjadi penghubung berbagai pengalaman hidup manusia yang bersifat personal, sosial bahkan budaya. Sebagai negara yang memiliki iklim tropis, Indonesia banyak menghasilkan tumbuhan-tumbuhan yang mengandung serat yang bisa dibuat menjadi bahan baku kerajinan. Salah satunya adalah serat kapas atau biasa disebut katun. Penggunaan simpul sangat erat kaitannya pada kehidupan manusia. Sejak dahulu kala simpul telah digunakan manusia untuk mengikat atau menarik suatu objek. Namun pengaplikasian simpul pada benda pakai masih jarang dibuat. Padahal jika dilakukan eksplorasi lebih lanjut, simpul dapat digunakan sebagai salah satu teknik baru dalam membuat produk tekstil. Produk kriya yang akan dibuat dengan teknik ini merupakan pelengkap busana. Seperti tas,syal dan ikat pinggang. Dengan sasaran pasar remaja wanita berusia 15-22 tahun. Dengan melihat begitu banyaknya keistimewaan ragam kerajinan yang ada di Indonesia, maka diharapkan produk-produk yang telah dibuat oleh penulis dapat menambah keragaman dari kerajinan di Indonesia sendiri. Dan masyarakat dapat lebih mengenal teknik macrame dan serat serat alam yang ada di sekitar kita. 4
DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR... ABSTRAK DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR SKEMA... i iii iv vii viii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang... 1 1.2 Tujuan... 2 1.3 Deskripsi masalah... 2 1.4 Asumsi dasar... 3 1.5 Ruang lingkup dan batasan... 3 1.6 Metodologi penelitian 3 BAB II TINJAUAN TEORI 2.1 Serat alam... 4 2.1.1 Klasifikasi serat alam... 4 2.1.2 Sifat tekstil berbahan dasar serat selulosa... 5 2.1.3 Proses penyempurnaan... 6 5
2.1.4 Contoh tumbuhan penghasil serat alam... 9 2.2 Serat Kapas... 10 2.2.1 Tanaman kapas... 10 2.2.2 Pertumbuhan serat... 12 2.2.3 Sifat kapas... 13 2.2.4 Sifat fisika... 13 2.2.5 Sifat kimia... 14 2.2.6 Klasifikasi kapas... 15 2.3 Simpul... 15 2.3.1 Definisi simpul... 15 2.3.2 Kegunaan simpul... 15 2.3.3 Penggunaan simpul... 16 2.5 Macrame... 16 2.5.1 Sejarah dan perkembangan macrame... 17 2.5.2 Karakteristik macrame... 18 BAB III EKSPERIMEN & ANALISA 3.1 Definisi eksplorasi... 20 3.2 Definisi simpul... 20 3.3 Definisi tali... 20 3.4 Angket... 20 3.5 Alat & bahan... 22 3.5.1 Alat... 22 6
3.5.2 Bahan... 23 3.6 Proses produksi... 24 3.7 Hasil eksplorasi... 26 BAB IV KONSEP PERANCANGAN 4. 1 Proses perancangan... 32 4.2. Konsep perancangan... 33 4.2.1 Ide dasar... 33 4.2.2 Segmentasi pasar konsumen... 34 4.2.3 Pertimbangan konsep perancangan... 34 4.3 Perancangan produk... 35 4.3.1 Perancangan syal... 36 4.3.2 Perancangan tas... 37 4.3.3 Perancangan ikat pinggang... 38 4.4 Produksi... 39 4.4.1 Produksi tas... 39 4.4.2 Produksi syal... 39 4.4.3 Produksi ikat pinggang... 40 BAB V KESIMPULAN... 41 DAFTAR PUSTAKA... UCAPAN TERIMAKASIH... ix x LAMPIRAN 7
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1 Alat yang dibutuhkan... 21 Gambar 2 Bahan yang dibutuhkan... 22 Gambar 3 Proses penggulungan benang... 22 Gambar 4 Bahan yang dibutuhkan pada proses pewarnaan... 23 Gambar 5 Proses pencelupan... 24 Gambar 6 Proses pengeringan... 24 Gambar 7 Sumber inspirasi... 31 Gambar 8 Desain terpilih syal... 34 Gambar 9 Desain terpilih tas... 35 Gambar 10 Desain terpilih ikat pinggang... 36 Gambar 11 Proses produksi tas... 37 Gambar 12 Proses produksi syal... 37 8
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1 Sifat Tekstil berbahan dasar serat selulosa... 5 Tabel 2 Pelengkap busana yang paling banyak dipakai... 21 Tabel 3 Kelompok warna yang paling disukai... 22 Tabel 4 Tabel Hasil Eksperimen... 24 9