POB-ALSI-003. Nomor Revisi TUJUAN. oleh sistem. tersebut. dikeluarkan. oleh. tiap unit di IPB. Pada. menghemat CASE

dokumen-dokumen yang mirip
2. RUANG LINGKUP Semua produk perangkat lunak dan hasil-hasil pemutakhiran yang dikeluarkan oleh tiap unit di IPB.

1. TUJUAN Untuk menjaga agar kualitas semua produk yang diluncurkan berikut versi-versinya tetap konsisten.

Jenis Metode Pengembangan Perangkat Lunak

Kode POB-ALSI DKSI BAKU. Nomor Revisi TUJUAN. unit di IPB. terlibat, dan informasi.

Hanif Fakhrurroja, MT

Hanif Fakhrurroja, MT

Pengembangan Sistem Informasi

A. Spesifikasi Perangkat Lunak

Software Requirements Specification

RANGKUMAN SIM BAB 13 Mengembangkan Sistem Informasi (Building Information Systems)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 4 PELAKSANAAN PENGUJIAN

BAB 5 FAKTOR PENGUJIAN

Bab 1 : Terminologi Analisa Sistem Informasi

A. Model Desain Perangkat Lunak

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III LANDASAN TEORI. mengumpulkan (input), memanipulasi (process), menyimpan, dan menghasilkan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. penggunaan data secara efektif, efisien, cepat dan mudah diakses, dan

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. pada PT. Buana Jaya Lestari menggunakan sistem terkomputerisasi, yaitu dalam

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

BAB II LANDASAN TEORI. yang digunakan dalam penyelesaian Tugas Akhir ini, yaitu System Development

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

MAKALAH REKAYASA PERANGKAT LUNAK ( SIKLUS HIDUP PERANGKAT LUNAK )

LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT SOFTWARE MENURUT RUP

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Berikut tahapan penelitian yang dilakukan: 1. Menentukan kebutuhan data yang akan digunakan.

BAB 6 METODOLOGI SIKLUS HIDUP SISTEM

Testing dan Implementasi

INSTITUT PERTANIAN BOGOR - DIDSI Kode POB-ALSI-011. PROSEDUR OPERASIONAL BAKU Tanggal Berlaku 01/10/2008 PENGAJUAN PEMBUATAN PERANGKAT LUNAK

METODE DAN TEKNIK PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI

Business Process Reengineering ( BPR )

Tinjauan Umum Pengembangan Sistem. Didik Tristianto, M.Kom

BAB 2 Stake Holder dalam Sistem Informasi

3.3 Metode Pengumpulan Data Studi Pustaka ( Library Research Method Wawancara ( Interview

MEMBANGUN SIM ( ANALISA DAN PERANCANGAN )

Program Development Cycle

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. tersebut siap diterapkan atau diimplementasikan. Tahap Implementasi Sistem

BAB 15 PROTOTIPE. Bekerja dengan Model Pertama

BAB 15 PROTOTIPE. Bekerja dengan Model Pertama

Pengembangan Sistem Informasi

1.1 Latar Belakang Masalah

REKAYASA PERANGKAT LUNAK

COMPUTER SYSTEM ENGINEERING

TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesat berkembangnya terutama mengenai sistem informasinya. Ini

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini berupa studi

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

ANALISIS SISTEM INFORMASI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA UD. SUMBER MUTIARA RANTAUPRAPAT

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Tugas Softskill. Universitas Gundarma. : Sistem Informasi Manajemen. : Waldhi Supriono NPM : Kelas : 2 DB 12

BAB I PENDAHULUAN. secara lebih aktual dan optimal. Penggunaan teknologi informasi bertujuan untuk

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vii. KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... xiv. DAFTAR TABEL... xvi. DAFTAR LAMPIRAN...

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

Rekayasa Perangkat Lunak (Software Engineering)

PENGELOLAAN SISTEM INFORMASI. Dokumentasi dalam Pengelolaan Sistem Informasi

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... iii. DAFTAR SIMBOL... xix

BAB II LANDASAN TEORI. Definisi sistem menurut [Jog05] adalah sebagai berikut:

REVIEW PENGUJIAN S/W. Oleh Cipta Wahyudi

BAB I PENDAHULUAN. Penggajian pegawai merupakan sebuah kegiatan rutin di kantor Camat

Gambar 7. Tahapan Proses penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. informasi yang dimiliki tidak cukup bila informasi tersebut tidak digunakan

PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK

BAB II LANDASAN TEORI. disebut dengan Siklus Hidup Pengembangan Sistem (SHPS). SHPS adalah. dijelaskan langkah-langkah yang terdapat pada SHPS.

PENDEKATAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI

BAB I PENDAHULUAN.

KONSEP DASAR PENGEMBANGAN SISTEM AKUNTANSI

TINJAUAN UMUM PENGEMBANGAN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENGENDALIAN PEMBANGUNAN DAERAH PADA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH.

BAB1. PENDAHULUAN Siklus hidup sistem (SLC) SDLC Systems Development Life Cycle Siklus Hidup Pengembangan Sistem Systems Life Cycle

STRUKTUR DAN FUNGSI PENGOLAHAN DATA

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Suatu organisasi harus memiliki visi dan misi yang jelas untuk

Bekerja dengan Model Pertama

APLIKASI PERHITUNGAN HONOR MENGAJAR DOSEN TIDAK TETAP YANG BERBASIS PRESENSI DENGAN MENGGUNAKAN BARCODE Oleh: Wiwik Sulistiyorini (A

Implementasi Sistem dan Maintenace Sistem. Sistem Informasi Universitas Gunadarma 2012/2013

BAB II LANDASAN TEORI. pembelian dilakukan dengan mengubah bentuk barang. 2003). Menurut Soemarso S.R (1994) kegiatan pembelian dalam perusahaan

REKAYASA PERANGKAT LUNAK

AUTOMATICS SOFTWARE ANALISYS. Arief Setyanto Dosen STMIK AMIKOM Yogyakarta

IMPLEMENTASI METODE FUNCTION POINT UNTUK PREDIKSI BIAYA DEVELOPMENT PERANGKAT LUNAK

LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN JUMLAH PENGADAAN BARANG PADA CV. RODA BAJA MANDIRI SEMARANG DENGAN METODE MAMDANI

BAB I PENDAHULUAN.

Rekayasa Perangkat Lunak

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi

1 BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. sesuai dengan yang diharapkan maka dibutuhkan seleksi sistem. Seleksi sistem

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

SATUAN ACARA PERKULIAHAN UNIVERSITAS GUNADARMA. Halaman 1 dari 9 halaman

BAB I PENDAHULUAN. Persediaan barang dagangan (merchandise inventory) merupakan barangbarang

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

MODEL DESAIN & DOKUMENTASI DESAIN

Bab 1a Case Tools - Case Studio 2

TINJAUAN UMUM PENGEMBANGAN SISTEM

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Proses Dokumentasi. Area utama dokumentasi ada empat :

Tugas Rekayasa Perangkat Lunak

PENGEMBANGAN SISTEM DALAM SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

Transkripsi:

1. TUJUAN 1.1. Mengoptimalkan penggunaan dan pengelolaan fasilitas e-learning yang telah dikembangkan IPB.dokumen yang mendefinisikan fungsi-fungsi yang harus disediakan oleh sistem. 1.2. Perencanaan acceptance test yang mendeskripsikan bagaimana menguji fungsi-fungsi tersebut 1.3. Perencanaan beta test yang mendeskripsikan bagaimana melakukan pengujian perangkat lunak oleh pengguna terhadap fungsi-fungsi tersebut 2. RUANG LINGKUP 2.1. Semua produk perangkat lunak dan hasil-hasil pemutakhiran yang tiap unit di IPB. dikeluarkan oleh 3. KETENTUAN UMUM 3.1 Analisis sistem adalah suatu proses perbaikan terus menerus (refinement). Analisis dimulai dengan mendefinsikan model umum dari produk perangkat lunak dan secara bertahap mengemban ngkan dan memperbaiki model tersebut sampai seluruh kebutuhan (requirement) dari pengguna dan pakar dibidangnya teridentifikasi. Pada tahap ini, penerapan metode yang tepat dann perhatian terhadap hal-hal detil akan menghemat waktu untuk jangka waktu yang lama. 3.2 Untuk medukung proses analisis sistem diperlukan alat bantu antara lain : Perangkat lunak pengolah kata. Perangkat lunak untuk membuat grafik. CASE tool (Computer Aided Software Engineering) ) untuk mendokumentasikan aliran proses. Basisdata terpusat untuk menyimpan spesifikasi, grafik dan gambar 18

4. PROSEDUR 4.1. Bagan Alir Prosedur 4.1.1. Prosedur Analisiss Sistem MULAI Mendefinisikan Kebutuhan Sistem Mendokumentasikan Aliran Informasi Perencanaan Acceptance Test Perencanaan Beta Test Kaji Ulang Analisis Sistem Benar SELESA 19

4.2. Rincian Prosedur Analisis Sistem 4.2.1 KEBUTUHAN SISTEM 4.2.1.1 Analis Sistem mewancarai pengguna dan pakar di bidangnya untuk menentukan fungsi-fungsi perangkat lunak yang harus dipenuhi oleh sistem 4.2.1.2 Analis Sistem harus melakukann riset bagaimana pengguna potensial bekerja sesuai dengann fungsi-fungsi tersebut 4.2.1.3 Contoh: jika perangkat lunak yangg dikembangkan adalah perangkat lunak pengolah kata, Analis Sistem melakukan riset bagaimana pengguna potensial merancang dan menciptakan suatu dokumen. Metode penelitian harus meliputi sistem manual atau sistem berbasiss kertas, sistem perangkat lunak yang saling menggantikan, atau standar-standar industri yang harus dipenuhi oleh perangkat lunak 4.2.1.4 Analis Sistem harus menghasilka an suatu dokumen yang berisi spesifikasi kebutuhan fungsional perangkat lunak. Dokumen ini dinamakan dokumen Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL) 4.2.1.5 Analis Sistem bersama-sama dengan pengguna dan pakar di bidangnya harus mengkaji ulang spesfikasi kebutuhan yang telah didefinisikann dan dapat melakukan perubahan-perubahan apabila diperlukan 4.2.2 DOKUMENTASI ALIRAN INFORMASI 4.2.2.1 4.2.2.2 4.2.2.3 4.2.2.4 Analis Sistem menghasilkan suatu diagram level tinggi yang memperlihatkan pengelolaan informasi dari sistem perangkat lunak yang akan dikembangkan dan bagaimana informasi tersebut mengalir dari suatu proses ke proses yang lainn dalam suatu sistem. Diagram ini harus mengandung semua komponen yang dibutuhkan untuk mendukung aliran informasi, antara lain : input, output, proses dan penyimpanan. Proyek yang besar harus dibagii ke dalam subsitem-subsistem. Analis Sistem bersama-samaa dengan pengguna dan pakar di bidangnya harus mengkaji ulang diagram yang telah dihasilkan dan dapat melakukan perubahan-perubahann apabila diperlukan Analis Sistem menulis deskripsi detil masing-masing aliran dalam diagram, tiap input, output, prosess dan penyimpanan Analis Sistem bersama-sama dengan pengguna dan pakar di bidangnya harus mengkaji ulang deskripsi detil yang telah dihasilkan dan dapat melakukan perubahan-perubahan apabila diperlukan 20

4.2.3 PERENCANAAN ACCEPTANCE TEST 4.2.3.1 4.2.3.2 Sesudah mendefinsikan dan mendokumentasikan kebutuhan sistem, Analis Sistem membuat dokumen rencana acceptance test. Ketika pembuatan program telah selesai dilakukan Analis Sistem menggunakan dokumen rencana acceptance test ini untuk memverifikasi semua elemen perangkat lunak apakah dapat berfungsi sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan Rencana Acceptance Test meliputi: 4.2.3.3 4.2.3.3 4.2.3.4 Daftar anggota yang akan melakukan pengujian, jabatannya, dan apa yang harus dilakukan, antara lain : Manajer Penjaminan Mutu Perangkat Lunak Analis Sistem Perancang Perangkat Lunak Pengguna Pakar di bidangnya Intruksi-instruksi untuk melakukan set-up perangkat lunak setelah selesaidikembangkan Deskripsi data yang diperlukan selama pengujian, contoh : deskripsi data yang diperlukan untuk menguji pemasukan data orderr pada database adalah customer, part, dan order Prosedur pengujian yang dideskripsikan tahap demi tahap. Prosedur ini secara spesifik harus memuat apaa yang harus dilakukan saat melakukan pengujian dan apa hasil yang diharapkan 4.2.4 PERENCANAAN BETA TEST 4.2.4.1 Sebagai tambahan dari perencanaan acceptance test, Analis Sistem juga membuat perencanaan beta test. Setelah perangkat lunak selesai diprogram dan diuji secara internal, perlu dilakukan beta test oleh beberapa pengguna yang dipilih. Rencana beta test menjelaskan bagaimanaa mengkoordinasikan pelaksanaan pengujian ini (beta test). 4.2.4.2 Perencanaan beta test mendeskripsikan : Pengguna sistem yang dikembangkan. Pengguna yang dipilih harus merepresentasikan secara akurat target pengguna dari sistem ini Bagaimana menginstalasikan perangkat lunak untuk beta test. Spesifikasi prosedur instalasi untuk beta test ini berbeda dari kondisi saat akan diluncurkan secara resmi. Sebagai contoh, untuk keperluan beta test diperlukan instalasi perangkat lunak secara 21

manual. Sementara pada peluncuran prosedur instalasi yang otomatis. secara resmi diperlukan Materi untuk beta tester Individu-individu yang bertanggung jawab untuk menjawab setiap pertanyaan dari beta tester. Individu-individu itu meliputi individu yang bertanggung g jawab atass analisis, perancangan, pemrograman, dan Mekanisme untuk melaporkann masalah yang muncul saat pengujian. Selain itu juga dideskripsikann contoh form pelaporan masalah, nama dan nomor telpon yang dapat dihubungi saat ditemukan masalah 4.2.5 KAJI ULANG 4.2.5.1 Analis Sistem harus mempresent tasikan dokumen Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL) pada suatu forum resmi untuk mengkaji ulang SKPL (formal review) kepada : 4.2.5.2 Perancang Perangkat Lunak (Software Designer) Pemrogram Penulis Dokumen Teknis Manajemen level atas dari masing-masingg unit di IPB Mendokumentasikan ide-ide, komentar, dan pertimbangan-pertimbangan dari hasil formal review sebagai bahan pertimbangan untuk melakukan investigasii selanjutnya dan menyediakan waktu untuk menjawab pertanyaan/komentar tersebut sebelum hasil analisis ini disetujui untuk dilanjutkann ke tahap perancangan n. Menyediakan waktu yang agak lama pada tahap ini akan membantu untuk mendefinisikan spesifikasi kode yang lebih mudah dan menghemat waktu pada saat tahap perancangan. 5. DOKUMEN PENDUKUNG 5.1. Dokumen pendukung terdiri atas : No Kode Nama Borang/Dokumen Pendukung 1. Lokasi Dokumen 22