BAB I PENDAHULUAN. sangat cepat adalah teknologi telekomunikasi, yang menghadirkan beragam

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan media teknologi komunikasi di Indonesia saat ini

BAB I PENDAHULUAN. Semakin hari perkembangan teknologi semakin canggih, terbukti bermunculan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi dalam lima tahun terakhir ini

BAB I PENDAHULUAN. memaksimalkan penyampaian informasi dari pihak satu ke pihak yang lain. Salah satu

BAB I PENDAHULUAN. telah mengalami banyak perubahan pola hidup dan pola konsumsi mereka,

BAB I PENDAHULUAN. Berbagai macam produk baru bermunculan mengikuti arus kebutuhan

BAB 1 PENDAHULUAN. menyebabkan pasar penjualan handphone berkembang dengan cepat. Banyak

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini kebutuhan untuk berkomunikasi menjadi suatu hal yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. persaingan yang ketat mengharuskan perusahaan mampu memberikan. persaingan dan tetap mempertahankan eksistensinya.

BAB I PENDAHULUAN. Semakin cepatnya perubahan dan perkembangan teknologi dan informasi

I. PENDAHULUAN. bisnis baru bagi perusahaan yang berkembang di Indonesia. Keadaan tersebut

I. PENDAHULUAN. sekarang ini. Perusahaan perusahaan melakukan berbagai cara dalam

BAB I PENDAHULUAN. mendapatkan posisi dalam persaingan bisnis dengan tujuan untuk memperoleh

BAB I PENDAHULUAN. sudah tidak asing lagi bagi kehidupan modern sekarang. Handphone yang. berlomba untuk menciptakan produk unggulan mereka.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. teknologi sangat terasa cepat di segala aspek kehidupan. Perkembangan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. meliputi berbagai aspek, salah satu di antaranya adalah perkembangan alat

I. PENDAHULUAN. merupakan suatu hal yang membanggakan. Kita dapat melihat hal tersebut dari

BAB V PENUTUP. Pemberian telepon genggam oleh orang tua kepada anak di SDN. Ungaran 01 pada dasarnya sebagai alat komunikasi mereka untuk dapat

BAB I PENDAHULUAN. kini handphone menjadi barang primer serta mudah dibeli. Handphone sekarang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Hal ini menyebabkan perusahaan saling berlomba untuk menciptakan produk

BAB I PENDAHULUAN. ketat. Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang

BAB I PENDAHULUAN. yang kita ketahui, teknologi adalah suatu kreasi yang telah menjadi bagian

BAB I PENDAHULUAN. pesat. Contohnya handphone merek Blackberry. Dengan segala. keunggulan yang dipunyai oleh Blackberry, handphone ini siap menyerbu

BAB I PENDAHULUAN. menempatkan konsumen sebagai perhatian utama. Tuntutan untuk berkomunikasi

BAB I PENDAHULUAN. ini. Seiring dengan hal tersebut manusia sebagai pemakai (user), teknologi

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat canggih yang beredar di masyarakat. Ihsan (2011) menyatakan bahwa sejalan dengan

BAB I PENDAHULUAN. Sedangkan komunikasi non verbal adalah bentuk komunikasi yang disampaikan. melalui isyarat, simbol, tanpa menggunakan kata-kata.

BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan manusia akan teknologi sudah tidak dapat dipungkiri lagi. Selama kurang

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu dampak adanya globalisasi adalah perkembangan teknologi dibidang

BAB 1 PENDAHULUAN. Telepon genggam dewasa ini sudah menjadi salah satu barang elektronik yang

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman sekarang ini penggunaan telepon genggam (handphone) sudah

BAB I PENDAHULUAN. teknologi juga berdampak pada perkembangan produk smartphone. Beragamnya merek

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan jaman yang cepat, dan modern serta diiringi dengan

BAB I PENDAHULUAN. persaingan antar perusahaan semakin ketat. Setiap perusahaan ingin berhasil

BAB I PENDAHULUAN. berbagai macam alat teknologi seperti televisi, koran, majalah, dan telepon.

BAB I PENDAHULUAN. khalayak luas dengan menggunakan saluran-saluran komunukasi ini.

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini perkembangan teknologi sangat berdampak pada kehidupan

BAB 1 PENDAHULUAN. Teknologi adalah hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perkembangan zaman menjanjikan suatu peluang dan tantangan bisnis

BAB I PENDAHULUAN. selalu update agar tidak ketinggalan dengan teknologi yang ada. Kesadaran. peluang bisnis yang potensial bagi perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. Semakin cepatnya perubahan dan perkembangan tekhnologi dan. informasi menyebabkan persaingan dalam dunia bisnis semakin ketat.

BAB I PENDAHULUAN. konsumen akan kebutuhan sarana telekomunikasi yang semakin meningkat.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin cepat membuat

BAB I PENDAHULUAN. (Handphone). Handphone saat ini sudah menjadi alat komunikasi yang penting dan


BAB I PENDAHULUAN. pengaruh yang besar bagi dunia industri, salah satunya adalah industri

BAB I PENDAHULUAN. Hampir setiap individu menggunakan telepon seluler (handphone) dalam

BAB I PENDAHULUAN. memudahkan cara berkomunikasi menjadi lebih efisien dan hemat waktu.

BAB I PENDAHULUAN. antar manusia. Seiring dengan berkembangnya industri telekomunikasi di

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan di dunia usaha semakin ketat dan kompleks. Banyak

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Masa remaja adalah masa yang membutuhkan dorongan atau koneksi

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. terus menciptakan sesuatu yang akan membantu dan menunjang kehidupannya,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. teknologi, bidang telekomunikasi juga mengalami kemajuan yang cukup pesat.

BAB 1 PENDAHULUAN. yang bersaing dalam satu pasar semakin banyak dan beragam akibat keterbukaan

BAB I PENDAHULUAN. waktu, kemudahan-kemudahan yang dihasilkan oleh perkembangan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. peningkatan kebutuhan dan keinginan dari masing-masing individu.

BAB I PENDAHULUAN. teknologi berkembang di segala aspek kehidupan. Perkembangan teknologi semakin canggih

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi tanpa batasan ruang dan waktu. Sejak beredarnya handphone. seperti pada saat menggunakan telepon kabel.

PENGARUH BRAND IMAGE PRODUK HANDPHONE MEREK BLACKBERRY TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN

BAB I PENDAHULUAN. dasarnya memiliki kontribusi dalam menciptakan keberagaman media.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN UKDW. konsumen. Kebutuhan akan gadget yang bisa mengerjakan segala hal menggantikan

BAB I PENDAHULUAN. handphone. Pertama kali dikenalkan pada masyarakat, harga handphone masih relatif

BAB I PENDAHULUAN. Produk elektronik sendiri dikategorikan menjadi consumer product. elektronik ini menjadi potensi dalam pengembangan teknologi.

BAB I PENDAHULUAN. kebudayaan, faktor sosial, pribadi, dan psikologis. Faktor-faktor tersebut harus. konsumen untuk melakukan keputusan pembelian.

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara. 1 Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. sistem teknologi mengalami perubahan dan peningkatan yang sangat. pesat dari waktu ke waktu sehingga membawa konsekuensi bagi dunia

BAB I PENDAHULUAN. melanda sendi-sendi kehidupan manusia, dimana penggunaan teknologi

1. PENDAHULUAN. Di era globalisasi yang semakin maju ini teknologi serba modern dan canggih, banyak hal telah

BAB I PENDAHULUAN. ini sangatlah pesat. Seiring dengan kemajuan dan kecanggihan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. Manusia selalu tidak lepas dari kebutuhan komunikasi dengan sesamanya,

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi dan informasi canggih yang membuat masyarakat ketergantungan.

BAB I PENDAHULUAN. mudah sehingga manusia seringkali mengalami ketergantungan terhadap alat

BAB 1 PENDAHULUAN. yang menjadi tolak ukur akan kebutuhan informasi yang mudah diakses oleh

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. tahun terakhir, khususnya dalam dunia telepon seluler atau yang di kenal dengan

BAB I PENDAHULUAN. sangat pesat. Pada perkembangan yang pesat ini telah membawa dampak yang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi yang semakin pesat membuat banyak orang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Arus globalisasi dan kerjasama perdagangan antar negara dengan adanya

BAB 1 PENDAHULUAN. merasa bangga apabila menggunakan ponsel dengan teknologi terkini. merupakan komputer kecil yangmempunyai kemampuan sebuah ponsel

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. bagi perusahaan yang ada di seluruh dunia. Dengan bertambahnya jumlah produk

BAB I PENDAHULUAN. Misalnya seperti mencapai tujuan untuk menciptakan dan mempertahankan

1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Setelah penulis mengadakan pembahasan penelitian mengenai Analisis

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan bisnis dalam dunia global menuntut setiap perusahaan untuk

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi dewasa ini semakin meningkat, berbagai

BAB I PENDAHULUAN. menjadi ciri dan trend bagi masyarakat saat ini. Dewasa ini handphone

BAB 1 PENDAHULUAN 1. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seiring pesatnya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, bidang

BAB 1 PENDAHULUAN. memiliki handphone sebagai sarana untuk berkomunikasi. Hal tersebut

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan pemasaran merupakan sumber kehidupan dari sebuah. perusahaan. Karena kegiatan pemasaran dilaksanakan dengan efisien dan

BAB I PENDAHULUAN. baik melalui media televisi,radio,handphone,koran,majalah atupun internet

BAB 1 PENDAHULUAN. menganggap bahwa teknologi merupakan suatu kebutuhan dan sesuatu yang harus

Transkripsi:

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Saat ini kebutuhan akan teknologi, baik itu teknologi informasi maupun telekomunikasi sangat tinggi dari mulai golongan menengah kebawah dan golongan menengah ke atas. Semua individu sangat membutuhkan teknologi untuk mempercepat perkembangan atau meningkatkan pembangunan baik pembangunan individu maupun kelompok. Perkembangan teknologi yang saat ini sangat cepat adalah teknologi telekomunikasi, yang menghadirkan beragam pilihan bentuk teknologi dan kecanggihannya (Dhias Rahma Putri, 2010). Teknologi baru dalam bidang informasi dan komunikasi, seperti satelit maupun internet, telah mempengaruhi struktur sosial salah satunya yaitu merubah caracara manusia memperoleh informasi, hal itu juga diiringi dengan perkembangan saling keterkaitan antar teknologi, informasi dan masyarakat (Mirabito dan Morgenstern, 2004: 5). Inovasi dalam hal teknologi dapat menyebabkan perubahan budaya, terutama merubah cara berkomunikasi yang dapat membentuk eksistensi manusia. Bahkan inovasi teknologi komunikasi dapat merevolusi rakyat. Revolusi komunikasi yang didorong oleh kemajuan teknologi ini mempermudah orang mendapatkan akses informasi (Mirabito dan Morgenstern, 2004: 6). Tidak hanya itu, hal tersebut juga dapat menyebabkan perubahan yang radikal dalam cara orang berpikir, merasakan, serta bertindak. Dalam teori

2 komunikasi Technological Determinism yang dikemukakan oleh McLuhan dijelaskan bahwa manusia menciptakan teknologi untuk mempermudah kehidupannya tapi tanpa disadari teknologi yang telah diciptakan malah merubah cara kita berpikir, merasakan, dan bertindak. Teori ini kemudian mendasari munculnya pemikiran dari Neil Postman yang menganggap teknologi sebagai dorongan sosial yang dominan (Postman dalam Straubhaar dan LaRose, 2004: 26). Postman berpendapat bahwa komputer menyokong terciptanya technopoly, sebuah kondisi disaat teknologi memperluas kontrolnya dalam aspek-aspek kehidupan manusia. Dapat disimpulkan bahwa perubahan-perubahan penting dalam masyarakat didikte oleh teknologi media dan budaya teknologi informasi yang dominan (Straubhaar dan LaRose, 2004: 30). Dari berbagai pernyataan diatas kita dapat mengetahui bahwa seiring dengan perkembangan zaman, manusia dan kebudayaan juga mengalami perubahan. Saat ini semua manusia membutuhkan teknologi untuk mempermudah kehidupannya, akan tetapi terkadang manusia tidak bisa mengontrolnya dengan baik, sehingga tanpa disadari teknologi itu seolah mendikte kita. Perlulah sikap cermat kita dalam menanggapi kemajuan teknologi, terutama teknologi komunikasi dan informasi. Media komunikasi dan informasi saat ini berkembang pesat, peradaban modern yang merambah kemana-mana dan tuntutan jaman serta kehidupan masyarakat yang semakin maju, baik dari segi perubahan pandangan hidup, gaya hidup dan nilai-nilai yang dianut, maupun faktor-faktor psikologis yang menyangkut motivasi dan persepsi, maka sangat dibutuhkan alat penghubung (alat komunikasi) yang sesuai dengan tuntutan jaman tetapi tidak melanggar norma-norma dan peraturan yang dianut oleh masyarakat. Saat ini telepon seluler sudah bukan merupakan barang langka yang sangat mahal dan sulit didapatkan, tetapi sudah

3 merupakan barang kebutuhan sehari-hari, terutama dikota-kota besar, terlebih bagi mereka yang beraktivitas di dunia bisnis yang kehidupan bermasyarakatnya sangat menghargai waktu, cara hidup yang praktis dan efisien. Informasi dan komunikasi harus terus berjalan lancar, walaupun kesibukannya sangat padat. Diharapkan pula dengan menggunakan telepon seluler tersebut dapat lebih mendukung kesuksesan pekerjanya dan waktu yang digunakannya dapat lebih dipersingkat karna kemudahan dalam berhubungan atau berkomunikasi lewat telepon seluler tersebut. Sampai saat ini ada berbagi jenis telepon seluler yang sudah cukup populer di masyarakat, salah satunya adalah telepon pintar ( smartphone) (UM Malang, 2007). Telepon pintar (smartphone) adalah telepon genggam atau telepon seluler yang mempunyai kemampuan tingkat tinggi, kadang-kadang dengan fungsi yang menyerupai komputer. Belum ada standar pabrik yang menentukan definisi telepon pintar. Bagi beberapa orang, telepon pintar merupakan telepon yang bekerja menggunakan seluruh software sistem operasi yang menyediakan hubungan standar dan mendasar bagi pengembang aplikasi. Bagi yang lainnya, telepon pintar hanyalah merupakan sebuah telepon yang menyajikan fitur canggih seperti surel (surat elektronik), internet dan kemampuan membaca buku elektronik (e-book) atau terdapat papan ketik (baik built-in maupun eksternal) dan konektor VGA atau layar telepon. Dengan kata lain, telepon pintar merupakan komputer mini yang mempunyai kapabilitas sebuah telepon (Rike Z., 2010). Selama ini belum ada kesepakatan dalam industri ini mengenai apa yang membuat mengikuti waktu. Menurut David Wood, Wakil Presiden Eksekutif PT Symbian OS asa dengan dua

4 cara fundamental, yaitu bagaimana mereka dibuat dan apa yang mereka bisa Kebanyakan alat yang dikategorikan sebagai telepon pintar menggunakan sistem operasi yang berbeda. Dalam hal fitur, kebanyakan telepon pintar mendukung sepenuhnya fasilitas surel dengan fungsi pengatur personal yang lengkap. Fungsi lainnya dapat menyertakan miniatur papan ketik QWERTY, layar sentuh atau D-pad, kamera, pengaturan daftar nama, penghitung kecepatan, navigasi software dan hardware, kemampuan membaca dokumen bisnis, pemutar musik, penjelajah foto dan melihat klip video, penjelajah internet, atau hanya sekedar akses aman untuk membuka surat elektronik perusahaan, seperti yang ditawarkan oleh BlackBerry (Rike Z., 2010). BlackBerry kini menjadi fenomena dikalangan para pengguna handphone khususnya di Indonesia. Mulai dari pebisnis, pejabat, selebritas, mahasiswa, sampai siswa SMU tampaknya sudah atau ingin memiliki BlackBerry dengan alasan yang berbeda tidak peduli itu sesuai dengan kebutuhan atau tidak. Sebagaimana disebutkan dalam haria Berapa PIN BB-nya?. Begitu tanya Agus kepada temannya. Ya, di Indonesia pertanyaan PIN ini kini semakin sering dilontarkan oleh sesama pemakai BlackBerry (BB). biasa. Semua pakai, mulai dari anakanak sampai ibu- (President Director & CEO, PT Trikomsel Oke yang memiliki toko khusus BlackBerry di Jakarta). Pertumbuhan pasar BlackBerry memang mengejutkan, khususnya setelah perangkat komunikasi ini tidak hanya dipasarkan ke kalangan korporat, tetapi juga ke konsumen umum (ritel/individual). Dalam tempo empat bulan setelah layanan BlackBerry On Demand diluncurkan Indosat, tutur Wahyu Wijayadi (Direktur Corporate Services Indosat), jumlah pelanggan bertam Tahun ini, target penjualan BlackBerry mencapai 100 ribu unit. Mungkinkah tercapai? Menurut Wahyu bisa saja, sebab pertumbuhan BlackBerry dari tahun ke tahun selalu tinggi. 2005, pertumbuhannya 25%. Tahun

5 2006 naik 50%. Tahun 2006 2007 tumbuh 100% karena kita masuk ke pasar ritel, post paid. Tahun 2007 2008 berkembang BlackBerry Indosat sudah berjumlah 35.500. Wahyu kemudian secara bergurau melontarkan gagasan untuk menjadikan perangkat yang kabarnya dapat membuat penggunanya ketagihan itu. Sekadar informasi, BlackBerry pertama kali masuk Indonesia pada tahun 2004 melalui StarHub Singapura yang bekerjasama dengan Indosat. Namun per tahun 2006, Indosat menangani sendiri kerjasama BB dengan produsen asal Canada, RIM, untuk memasarkan BB ke korporat maupun ritel. Selain Indosat, BlackBerry yang resmi saat ini dijual melalui operator Sejak diluncurkan di Indonesia pada tahun 2004, BlackBerry bagaikan virus berkekuatan super yang menyebar cepat di Indonesia. Dari tahun ke tahun pengguna BlackBerry meningkat dengat pesat. Dari awalnya hanya 400.000 orang, sampai menjadi lebih dari 2 juta pengguna pada akhir 2010. Dengan angka peningkatan yang begitu signifikan ini, Indonesia pun didaulat sebagai negara pengguna BlackBerry terbesar di dunia. Dengan demikian, tidak heran apabila Indonesia menjadi target pemasaran utama bagi BlackBerry (Kompas.com, 2009). Apakah yang mendasari BlackBerry bisa tumbuh pesat di dunia pada umumnya dan di Indonesia pada khususnya? Namun alasan sebuah koneksi internet yang mudah dan cepat kemungkinan adalah salah satu alasan mengapa BlackBerry berhasil mencuri perhatian para pengguna handphone dari merek-merek yang sebelumnya menjadi referensi pembelian handphone terbaru. Namun masih diragukan apakah koneksi menjadi alasan masyarakat Indonesia mulai mengalihkan perhatian ke BlackBerry. Pasti ada alasan trend, gaya hidup atau nilai prestisius (gengsi) dibalik alasan fitur layanan yang diberikan oleh BlackBerry.

6 Masyarakat dan kebudayaan mestilah mengalami perubahan. Salah satu unsur perubahan kebudayaan adalah inovasi teknologi. BlackBerry merupakan salah satu fenomena inovasi teknologi saat ini yang mewabah di masyarakat Indonesia terutama kalangan remaja. Masyarakat Bandar Lampung adalah masyarakat yang heterogen dan kompleks, masyarakat Bandar Lampung juga bercirikan masyarakat yang terbuka akan perubahan, terutama dengan masuknya inovasi teknologi. Selain itu masyarakat Indonesia, termasuk masyarakat Bandar Lampung yang heterogen dan kompleks cenderung menjadi masyarakat yang konsumtif dan berlomba-lomba untuk memiliki teknologi baru untuk menunjukkan status dan gengsi bukan berdasarkan kebutuhannya. Oleh karena itu penelitian ini akan mengkaji inovasi teknologi komunikasi, perubahan gaya hidup dan gengsi pengguna BlackBerry (BlackBerryan) di Bandar Lampung. B. Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah yang menjadi pokok penelitian in inovasi teknologi komunikasi, perubahan gaya hidup dan gengsi pengguna BlackBerry (BlackBerryan) C. Tujuan Penelitian

7 Sesuai dengan rumusan permasalah diatas, maka tujuan penelitian ini adalah: 1. Mengkaji gaya hidup dan gengsi pengguna BlackBerry (BlackBerryan). 2. Menganalisis inovasi teknologi komunikasi dan perubahan gaya hidup masyarakat dalam berkomunikasi. D. Kegunaan Penelitian Kegunaan dari penelitian ini adalah : 1. Secara teoritis, penelitian ini diharapkan dapat menambah khasanah ilmu pengetahuan sosial atau sosiologi, khususnya sosiologi komunikasi dan kebudayaan. Selain itu, hasil penelitian ini juga diharapkan dapat menjadi rujukan dalam mengkaji permasalahan sosial dalam masyarakat yang erat kaitannya dengan gengsi, gaya hidup dan status sosial. Sosiologi lebih mementingkan pad das sein yang seharusnya ( das sollen). Oleh karena sosiologi tidak bekerja untuk menilai namun lebih bertujuan untuk mendeskripsikan. Sudah tentu, pola pikir seperti ini tidak menafikan pentingnya sikap kritis terhadap apa yang terjadi di masyarakat. Oleh karena itu pula dalam mempelajari apa yang terjadi di masyarakat, sosiologi bukan hanya melihat apa yang tampak, tetapi memahami hukum sosial dibalik apa yang tampak. 2. Secara praktis, hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan serta pengetahuan bagi para pengguna inovasi teknologi komunikasi dalam menanggapi kemajuan teknologi yang begitu pesat ini. Sehingga

8 diharapkan masyarakat akan lebih paham betul akan pemanfaatan teknologi, khususnya teknologi komunikasi, serta dapat mengontrolnya sebaik mungkin sesuai dengan kebutuhannya agar tidak menyalahi nilainilai kehidupan manusia. Bagi para pengguna ataupun yang ingin menggunakan BlackBerry, agar dapat menyadari betul apakah perangkat telepon seluler ini memang sesuai dengan kebutuhannya, atau hanya sekedar ingin mengikuti trend yang ada tanpa mengetahui apa sebenarnya fungsi dari fitur-fitur yang di sediakan oleh gadget ini. Apakah benar masyarakat di Indonesia umumnya, khususnya di Bandar Lampung telah melek teknologi, atau hanya menjadi sasaran target pemasaran BlackBerry dikarenakan masyarakat Indonesia yang pada umumnya hanya gemar ber-chatting ria, facebook, twitter serta jejaring sosial lainnya. Pada akhirnya diharapkan masyrakat dapat mengambil langkah bijak dalam menanggapi fenomena ini.