Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Kalimantan Utara Tahun 2016

dokumen-dokumen yang mirip
Pertumbuhan Ekonomi Kalimantan Timur Triwulan IV 2016

EKONOMI KALIMANTAN TIMUR TRIWULAN I :

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN UTARA TRIWULAN II

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN )

EKONOMI KALIMANTAN TIMUR TRIWULAN II :

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN UTARA TRIWULAN II

EKONOMI KALIMANTAN TIMUR TRIWULAN III :

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN TIMUR TRIWULAN II

BERITA RESMI STATISTIK

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN TIMUR TRIWULAN I )

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN TIMUR TRIWULAN III )

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN TIMUR TRIWULAN II )

BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI BENGKULU TAHUN 2015

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN SELATAN TRIWULAN IV -2016

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI BENGKULU TRIWULAN I-2016

PERTUMBUHAN EKONOMI JAWA TIMUR TRIWULAN I-2015

Bila dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhan

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI JAMBI TAHUN 2015

PERTUMBUHAN EKONOMI JAWA TIMUR TRIWULAN III-2015

PERTUMBUHAN EKONOMI SULAWESI TENGAH TAHUN 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN BARAT TAHUN 2014

PERTUMBUHAN EKONOMI JAWA TIMUR TRIWULAN I-2017

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN TENGAH TRIWULAN I TAHUN 2017

PERTUMBUHAN EKONOMI SUMATERA BARAT TAHUN 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI SUMATERA SELATAN TRIWULAN I-2017

PERTUMBUHAN EKONOMI SULAWESI SELATAN TRIWULAN II-2015

PERTUMBUHAN EKONOMI SULAWESI TENGGARA

PERTUMBUHAN EKONOMI SULAWESI TENGGARA

PERTUMBUHAN EKONOMI GORONTALO TAHUN 2016 Ekonomi Gorontalo Tahun 2016 Tumbuh 6,52 Persen

PERTUMBUHAN EKONOMI MALUKU UTARA TAHUN 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI BENGKULU TRIWULAN II-2017 EKONOMI BENGKULU (5,04 PERSEN) TUMBUH MELAMBAT DIBANDING TRIWULAN II-2016 (Y-ON-Y)

PERTUMBUHAN EKONOMI MALUKU UTARA TRIWULAN I-2017

PERTUMBUHAN EKONOMI NTT TAHUN 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI MALUKU TAHUN 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI JAMBI TAHUN 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI JAMBI TAHUN 2014

PERTUMBUHAN EKONOMI SUMATERA BARAT TAHUN 2015

PERTUMBUHAN EKONOMI MALUKU UTARA TRIWULAN III-2016

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN SELATAN TRIWULAN IV -2015

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI BENGKULU TRIWULAN III-2016

PERTUMBUHAN EKONOMI SUMATERA BARAT TRIWULAN III-2015

PERTUMBUHAN EKONOMI SULAWESI UTARA TRIWULAN I 2017

PERTUMBUHAN EKONOMI MALUKU UTARA TRIWULAN II-2017

PERTUMBUHAN EKONOMI MALUKU TRIWUNAN I TAHUN 2015

PERTUMBUHAN EKONOMI JAWA BARAT 2016

BPS PROVINSI LAMPUNG PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2014

PERTUMBUHAN EKONOMI SULAWESI TENGGARA TAHUN 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI SULAWESI UTARA TRIWULAN I 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI JAKARTA TAHUN 2016 EKONOMI JAKARTA TAHUN 2016 TUMBUH 5,85 PERSEN

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN BARAT TAHUN 2015

PERTUMBUHAN EKONOMI SULAWESI UTARA TAHUN 2015

PERTUMBUHAN EKONOMI SUMATERA BARAT TRIWULAN I-2015

PERTUMBUHAN EKONOMI SUMATERA UTARA SEMESTER I TAHUN 2017

PERTUMBUHAN EKONOMI SUMATERA BARAT TRIWULAN II-2017

PERTUMBUHAN EKONOMI JAWA BARAT TRIWULAN III-2015

PERTUMBUHAN EKONOMI SULAWESI TENGGARA TAHUN 2015


PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI BENGKULU TRIWULAN II-2016

PERTUMBUHAN EKONOMI BANTEN TAHUN 2014

PERTUMBUHAN EKONOMI RIAU TAHUN 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI NTT TAHUN 2015

PERTUMBUHAN EKONOMI NTT SEMESTER I TAHUN 2015

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN BARAT TAHUN 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI MALUKU UTARA TRIWULAN I-2016

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN TENGAH TRIWULAN II TAHUN 2015

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN BARAT TRIWULAN II-2016

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN BARAT TRIWULAN II-2015

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI JAMBI TRIWULAN I-2017

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI JAWA TIMUR TRIWULAN I-2016

PERTUMBUHAN EKONOMI SUMATERA UTARA SEMESTER I TAHUN 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN BARAT TRIWULAN II-2017

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN TENGAH TRIWULAN II TAHUN 2017

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN SELATAN TRIWULAN I -2016

PERTUMBUHAN EKONOMI JAWA TIMUR TRIWULAN II-2016

PERTUMBUHAN EKONOMI SULAWESI SELATAN TRIWULAN I-2017

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI JAMBI TRIWULAN I-2016

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN BARAT TRIWULAN III-2015


BERITA RESMI STATISTIK

PERTUMBUHAN EKONOMI SULAWESI SELATAN TRIWULAN I-2016

PERTUMBUHAN EKONOMI NTT TAHUN 2014

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN TENGAH TAHUN 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI JAWA BARAT TAHUN 2015

PERTUMBUHAN EKONOMI NTT TRIWULAN II-2017

PERTUMBUHAN EKONOMI JAWA BARAT TRIWULAN I-2016

PERTUMBUHAN EKONOMI SULAWESI SELATAN TAHUN 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI PAPUA BARAT TRIWULAN II-2017

PERTUMBUHAN EKONOMI JAKARTA TRIWULAN II TAHUN 2015

PERTUMBUHAN EKONOMI JAWA BARAT TRIWULAN II-2017

PERTUMBUHAN EKONOMI MALUKU TRIWULAN II TAHUN 2017

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN TENGAH TRIWULAN III TAHUN 2016

BPS PROVINSI KEPULAUAN RIAU

PERTUMBUHAN EKONOMI RIAU TRIWULAN I/2016

PERTUMBUHAN EKONOMI SUMATERA BARAT TRIWULAN III-2016

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN BARAT TRIWULAN I-2017

PERTUMBUHAN EKONOMI BALI TAHUN 2014

PERTUMBUHAN EKONOMI JAWA TIMUR TAHUN 2015

PERTUMBUHAN EKONOMI SULAWESI TENGGARA

Transkripsi:

Distribusi (%) Laju Pertumbuhan (%) BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 017/02/64/Th.XX, 6 Februari 2017 Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Kalimantan Utara Tahun EKONOMI PROVINSI KALIMANTAN UTARA TAHUN TUMBUH 3,75 PERSEN Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi Kalimantan Utara tahun berdasarkan atas harga berlaku mencapai Rp 66,79 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 51,16 triliun. Kinerja ekonomi Provinsi Kalimantan Utara tahun tumbuh 3,75 persen. Dari sisi produksi, dominannya dipengaruhi oleh peningkatan kinerja Lapangan Usaha Konstruksi yang tumbuh sebesar 8,43 persen serta Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan yang tumbuh 5,22 persen pada tahun. Sedangkan dari sisi pengeluaran, pertumbuhan ekonomi Provinsi Kalimantan Utara tahun sebagai dampak meningkatnya kinerja komponen Net Ekspor Antar Daerah sebesar 11,47 persen dan komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) sebesar 7,03 persen. Pertumbuhan ekonomi Provinsi Kalimantan Utara triwulan IV- secara year on year (y on y) tumbuh sebesar 4,27 persen, dan secara quarter to quarter (q to q) perekonomian Kalimantan Utara juga mengalami pertumbuhan sebesar 2,18 persen pada triwulan tersebut. A. PDRB MENURUT LAPANGAN USAHA Pertumbuhan Ekonomi Tahun (c-to-c) Mulai membaiknya harga beberapa komoditas di pasar global dan regional khususnya komoditas energi seperti batubara serta komoditas hasil pertanian perkebunan, cukup memberi peluang yang baik pada pergerakan ekonomi Kalimantan Utara, meskipun kondisi tersebut masih lebih rendah dari tahun-tahun sebelumnya dan masih terus 30.00 25.00 20.00 15.00 10.00 5.00 - Grafik 1. Pertumbuhan dan Distribusi Beberapa Lapangan Usaha, Tahun 24.65 (2.85) 5.22 18.09 12.74 8.43 6.75 11.47 6.28 10.08 Pertambangan Pertanian Konstruksi Perdagangan Industri Pengolahan Distribusi (%) Laju Pertumbuhan (%) 10.00 8.00 6.00 4.00 2.00 - (2.00) (4.00) Berita Resmi Statistik No. 017/02/64/Th.XX, 6 Februari 2017 1

dibayang-bayangi situasi yang masih tidak menentu. Selain itu sebagian besar lapangan usaha menunjukkan pergerakan positif, yang secara keseluruhan mampu mengangkat laju pertumbuhan ekonomi Kalimantan Utara tahun. Secara kumulatif perekonomian Kalimantan Utara selama Tahun mengalami pertumbuhan sebesar 3,75 persen. Kondisi ini dipengaruhi oleh kinerja sebagian besar lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan yang positif, dimana Lapangan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial merupakan lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan tertinggi yaitu sebesar 12,75 persen. Selain itu dipengaruhi juga oleh peningkatan kinerja beberapa lapangan usaha yang dominan terhadap pembentukan PDRB Kalimantan Utara seperti Lapangan Usaha Konstruksi yang tumbuh sebesar 8,43 persen serta Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan yang tumbuh 5,22 persen. Hanya dua lapangan usaha saja yang pada tahun masih mengalami kontraksi yaitu Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian sebesar negatif 2,85 persen dan Lapangan Usaha Jasa Perusahaan sebesar negatif 4,38 persen. Walaupun Lapangan usaha Pertambangan dan Penggalian merupakan lapangan usaha yang paling tinggi peranannya terhadap pembentukan PDRB Provinsi Kalimantan Utara (sekitar 24,65 persen dari total PDRB) dan pertumbuhannya sedang mengalami kontraksi, namun sebagian besar lapangan usaha yang lainnya masih mengalami pertumbuhan yang positif sehingga secara kumulatif pertumbuhan ekonomi Kalimantan Utara Tahun masih positif. Struktur perekonomian Kalimantan Utara menurut lapangan usaha tahun masih didominasi oleh lapangan usaha Pertambangan dan Penggalian (24,65 persen) serta lapangan usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (18,09 persen). Namun, peranan lapangan usaha Prtambangan dan Penggalian terus menurun selama tiga tahun terakhir, sebaliknya untuk lapangan usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan justru meningkat peranannya dalam pembentukan PDRB Provinsi Kalimantan Utara. Bila dilihat dari sumber pertumbuhan ekonomi Kalimantan Utara tahun, ada dua lapangan usaha yang memberikan andil negatif yaitu Pertambangan dan Penggalian sebesar -0,86 persen, dan Jasa Perusahaan sebesar -0,01 persen. Adapun sumber pertumbuhan ekonomi tertinggi berasal dari Lapangan Usaha Konstruksi sebesar 0,98 persen diikuti Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebesar 0,91 persen. (0.86) Grafik 2. Sumber Pertumbuhan PDRB Menurut Lapangan Usaha, Tahun (0.01) 0.38 0.68 0.60 0.98 0.91 1.08 Lainnya Konstruksi Pertanian Perdagangan Ind. Pengolahan Adm. Pemerintahan Jasa Perusahaan Pertambangan Berita Resmi Statistik No. 017/02/64/Th.XX, 6 Februari 2017 2

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan IV- Terhadap Triwulan IV-2015 (y-on-y) Secara year on year, perekonomian provinsi Kalimantan Utara pada triwulan IV- mengalami pertumbuhan sebesar 4,27 persen. Jika diamati menurut lapangan usaha, laju pertumbuhan ekonomi Kalimantan Utara pada triwulan IV- dipengaruhi oleh peningkatan kinerja sebagian besar lapangan usaha, kecuali lapangan usaha Jasa Perusahaan serta lapangan usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib yang masih mengalami kontraksi masing-masing sebesar negatif 1,87 persen dan negatif 1,56 persen. Sebagai gambaran, pada triwulan ini lapangan usaha yang tumbuh positif diantaranya Lapangan Usaha Pengadaan Listrik dan Gas yang tumbuh sebesar 11,96 persen dan merupakan lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan tertinggi dibandingkan lapangan usaha lainnya. Selain itu, beberapa Lapangan usaha yang memiliki peranan yang cukup tinggi terhadap pembentukan PDRB Kalimantan Utara mengalami peningkatan kinerja dibandingkan triwulan sebelumnya seperti lapangan usaha pertambangan dan penggalian yang tumbuh sebesar 0,22 persen, Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan yang tumbuh sebesar 4,88 persen, serta Lapangan Usaha Konstruksi yang juga tumbuh sebesar 8,42 persen. Sementara itu, jika diamati sumber pertumbuhan ekonomi Kalimantan Utara pada Triwulan IV- secara y-on-y, ternyata sumber pertumbuhan tertinggi berasal dari lapangan usaha Konstruksi sebesar 0,97 persen. Sebaliknya lapangan usaha yang menjadi penyebab lambatnya pertumbuhan ekonomi Kalimantan Utara pada Triwulan IV- adalah lapangan usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib yang memberi andil sebesar negatif 0,09 persen, dan lapangan usaha jasa perusahaan dengan andil sebesar negatif 0,01 persen. Pertumbuhan Ekonomi Triwulan IV- Terhadap Triwulan III- (q-to-q) Secara quarter to quarter (q-to-q), laju pertumbuhan ekonomi Kalimantan Utara pada Triwulan IV- tumbuh 2,18 persen, mengalami percepatan dibandingkan pertumbuhan pada Triwulan III- yang tumbuh sebesar 1,81 persen. Salah satu lapangan usaha yang memberi andil cukup besar dalam perekonomian Kalimantan Utara yaitu 10.00 8.00 6.00 4.00 2.00 - (2.00) (4.00) (6.00) Grafik 3. Pertumbuhan PDRB Secara Q-to-Q Triw.1'15 Triw.2'15 Triw.3'15 Triw.4'15 Triw.1'16 Triw.2'6 Triw.3'16 Triw.4'16 PDRB Pertanian Pertambangan Industri Konstruksi Pertambangan dan Penggalian mengalami pertumbuhan sebesar 3,59 persen. Lapangan usaha Pertambangan dan Penggalian dalam PDRB Triwulan IV- mempunyai kontribusi sekitar 27,68 persen sehingga pertumbuhannya berdampak signifikan pada perekonomian Kalimantan Utara. Lapangan usaha lain yang Berita Resmi Statistik No. 017/02/64/Th.XX, 6 Februari 2017 3

tumbuh tinggi adalah Pengadaan Listrik dan Gas yang tumbuh 6,07 persen. Pertumbuhan di lapangan usaha ini merupakan yang tertinggi pada triwulan tersebut. Namun masih terdapat lapangan usaha yang mengalami kontraksi pada Triwulan IV- secara q-to-q yakni lapangan usaha Konstruksi yang terkoreksi sebesar negatif 1,91 persen. B. PDRB MENURUT PENGELUARAN Pertumbuhan Ekonomi Kumulatif Triwulan I-IV Tahun (c-to-c) Dari sisi pengeluaran, secara kumulatif pertumbuhan ekonomi dari Triwulan I hingga Triwulan IV mengalami peningkatan sebesar 3,75 persen (c-to-c) dipengaruhi oleh meningkatnya kinerja komponen Net Ekspor Antar Daerah hingga 11,47 persen dan komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) sebesar 7,03 persen. Selanjutnya komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga juga tumbuh sebesar 2,29 persen dan disusul oleh komponen Ekspor Luar Negeri yang tumbuh sebesar 1,48 persen. Beberapa komponen yang mengalami kontraksi adalah komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah sebesar negatif 6,49 persen dan komponen Pengeluaran Konsumsi LNPRT mengalami kontraksi sebesar negatif 0,04 persen. Meskipun demikian secara keseluruhan pertumbuhan ekonomi secara kumulatif di tahun ini masih tumbuh positif. Hal ini dikarenakan komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) yang tumbuh positif dan merupakan komponen yang paling tinggi peranannya dalam pembentukan PDRB Kalimantan Utara (34,50 persen). Selain itu juga dipengaruhi oleh pertumbuhan yang positif pada komponen-komponen yang memberi andil cukup tinggi terhadap pembentukan PDRB Kalimantan Utara seperti Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (18,14 persen) dan komponen Ekspor Luar Negeri (18,10 persen). Pertumbuhan Ekonomi Triwulan IV- Terhadap Triwulan IV-2015 (y-on-y) Kinerja ekonomi Kalimantan Utara pada Triwulan IV- yang tumbuh sebesar 4,27 persen dibandingkan triwulan IV-2015 dipengaruhi oleh meningkatnya kinerja pada sebagian besar komponen pembentuk PDRB Kalimantan Utara yang dominan seperti Komponen 40.00 30.00 20.00 10.00 0.00 Grafik 4. Pertumbuhan dan Distribusi Beberapa Komponen, Triwulan IV- 10.11 34.50 18.14 18.10 15.41 14.37 1.86 PMTB, Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga, dan Komponen Net Ekspor Antar Daerah. Kinerja ekonomi Kalimantan Utara pada Triwulan IV- yang dibandingkan triwulan IV-2015 (yon-y) mampu tumbuh positif dipengaruhi oleh pertumbuhan komponen Net Ekspor Antar Daerah yang 2.73-12.47-10.58 78.98 PMTB K. Ruta Ekspor LN K. Pem Net Ekspor Antar Daerah Distribusi Laju pertumbuhan 17.91 Impor LN 100.00 80.00 60.00 40.00 20.00 0.00-20.00-40.00 Berita Resmi Statistik No. 017/02/64/Th.XX, 6 Februari 2017 4

tumbuh signifikan sebesar 78,98 persen, didukung pula oleh kontribusi komponen ini yang berperan sebesar 14,37 persen terhadap pembentukan PDRB Kalimantan Utara. Kondisi ini mengindikasikan bahwa Kalimantan Utara mengalami surplus perdagangan yang dilakukan dengan daerah lain pada Triwulan IV tahun ini. Komponen PMTB juga mampu tumbuh positif secara y-on-y dan mengalami peningkatan sebesar 10,11 persen diikuti dengan komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga yang tumbuh 2,73 persen. Sedangkan komponen Perubahan Inventori, komponen Ekspor Luar Negeri, komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah dan komponen Pengeluaran Konsumsi LNPRT mengalami kontraksi masing-masing sebesar negatif 32,11 persen, negatif 12,47 persen, negatif 10,58 persen, dan negatif 0,16 persen. Jika dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi Kalimantan Utara pada Triwulan IV- dari sisi pengeluaran (y-on-y), komponen Net Ekspor Antar Daerah memberi andil terhadap pertumbuhan sebesar 6,58 persen, diikuti andil komponen PMTB sebesar 3,05 persen, serta komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga memberi andil sebesar 0,46 persen. Sebaliknya komponen Ekspor Luar Negeri memberi andil negatif 3,72 persen dan diikuti oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah yang memberi andil negatif 1,53 persen, komponen Perubahan Inventori sebesar negatif 0,31 persen serta komponen Pengeluaran Konsumsi LNPRT sebesar negatif 0,0012 terhadap pertumbuhan ekonomi Kalimantan Utara. Pertumbuhan Ekonomi Triwulan IV- Terhadap Triwulan III- (q-to-q) Ekonomi Kalimantan Utara pada triwulan IV- tumbuh sebesar 2,18 persen lebih tinggi dari triwulan sebelumnya yang tumbuh sebesar 1,81 persen (q-to-q). Hal ini didorong oleh peningkatan pada komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah sebesar 86,99 persen, Komponen Perubahan Inventori sebesar 7,82 persen, Komponen 400.00 200.00 Pengeluaran Konsumsi LNPRT sebesar 6,32 persen, Komponen Ekspor Luar Negeri sebesar 4,44 persen, dan Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga sebesar 0,58 persen. Namun sebaliknya, kinerja komponen Net Ekspor Antar Daerah dan komponen Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto (PMTB) masing-masing terkoreksi sebesar negatif 24,36 persen dan negatif 0,93 persen. 0.00-200.00-400.00-600.00-800.00 Grafik 5. Pertumbuhan PDRB dan Beberapa Komponen Pengeluaran Secara Q-to-Q Triw. 1-15Triw. 2-15Triw. 3-15Triw. 4-15Triw. 1-16Triw. 2-16Triw. 3-16Triw. 4-16 K. Pem Ekspor LN K. Ruta Net Ekspor Antar Daerah Jika dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi Kalimantan Utara pada Triwulan IV- terhadap Triwulan III- dari sisi pengeluaran (q-to-q), komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah memberi andil terhadap pertumbuhan PDRB Triwulan IV- sebesar 5,89 persen. Disusul oleh Komponen Berita Resmi Statistik No. 017/02/64/Th.XX, 6 Februari 2017 5

Ekspor Luar Negeri dengan andil sebesar 1,09 persen. Sedangkan Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga, Komponen Perubahan Inventori, dan Komponen Pengeluaran Konsumsi LNPRT masing-masing memberi andil 0,10 persen, 0,05 persen dan 0,04 persen. Sebaliknya komponen yang memberi andil negatif terhadap pertumbuhan PDRB Triwulan IV- antara lain komponen Net Ekspor Antar Daerah sebesar negatif 4,70 persen, dan komponen Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto (PMTB) yang memberi andil sebesar negatif 0,31 persen. C. PDRB PULAU KALIMANTAN Dilihat kinerja ekonomi di Pulau Kalimantan secara umum pada tahun tumbuh sebesar 2,01 persen. Kinerja perekonomian di Pulau Kalimantan secara umum pada Triwulan IV- tumbuh 2,22 persen dibandingkan triwulan IV-2015 (y-on-y). Sama hal-nya jika pada Triwulan IV- dibandingkan dengan triwulan sebelumnya (q-to-q), yang juga mengalami peningkatan sebesar 1,67 persen. Diamati secara spasial, pertumbuhan ekonomi tahun menempatkan Kalimantan Tengah dengan pertumbuhan tertinggi dibanding wilayah lainnya di Pulau Kalimantan yaitu tumbuh sebesar 6,36 persen, diikuti Kalimantan Barat (5,22 persen), Kalimantan Selatan (4,38 persen), dan Kalimantan Utara (3,75 persen), sebaliknya 10.00 8.00 6.00 4.00 2.00 0.00-2.00-4.00 Grafik 6. Laju Pertumbuhan Ekonomi Provinsi di Pulau Kalimantan, Triwulan IV- (%) 0.89 5.22 3.77 2.12 8.59 6.36 5.28 4.38 2.64 4.273.75 2.18 Kal- Bar Kal- Teng Kal- Sel Kal- Tim Kal- Tara -1.61-0.30-0.38 q-to-q y-on-y Kalimantan Timur mengalami kontraksi sebesar negatif 0,38 persen. Namun jika dilihat struktur perekonomian Pulau Kalimantan pada tahun didominasi oleh Kalimantan Timur sebesar 51,01 persen, diikuti Kalimantan Barat sebesar 16,24 persen, Kalimantan Selatan sebesar 14,72 persen, Kalimantan Tengah sebesar 11,31 persen, dan Kalimantan Utara sebesar 6,72 persen. GRAFIK 7. STRUKTUR EKONOMI PULAU KALIMANTAN, TAHUN (%) Kal- Tara, 6.72 Kal- Bar, 16.24 Kal- Teng, 11.31 Kal- Tim, 51.01 Kal- Sel, 14.72 Berita Resmi Statistik No. 017/02/64/Th.XX, 6 Februari 2017 6

Tabel 1 PDRB Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga Konstan 2010 (Miliar Rupiah) Lapangan Usaha Triw.I- Harga Berlaku Harga Konstan 2010 Triw.II- Triw.II I- Triw.IV - Triw.I- Triw.II- (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Triw.II I- Triw.IV - A Pertanian Kehutanan dan Perikanan 2.952,7 3.005,2 3.010,2 3.113,6 2.266,1 2.242,1 2.232,0 2.281,4 B Pertambangan dan Penggalian 3.675,5 3.715,6 3.999,4 5.067,5 3.600,3 3.561,8 3.611,9 3.741,6 C Industri Pengolahan 1.528,2 1.677,9 1.731,6 1.792,6 1.221,0 1.258,8 1.264,6 1.285,4 D Pengadaan Listrik Gas 6,7 7,5 7,7 8,2 7,3 8,0 7,7 8,2 E Pengadaan Air 9,8 10,2 10,6 10,8 8,4 8,6 8,8 8,8 F Konstruksi 2.021,6 2.037,7 2.234,7 2.215,5 1.512,8 1.494,5 1.607,1 1.576,3 G Perdagangan Besar dan Eceran dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 1.790,4 1.867,4 1.974,2 2.027,0 1.283,6 1.304,0 1.340,2 1.362,9 H Transportasi dan Pergudangan 1.071,8 1.107,9 1.161,0 1.236,1 749,6 756,4 775,5 809,6 I Penyedia Akomodasi dan Makan Minum 238,8 251,0 262,0 270,0 159,0 163,6 167,5 170,6 J Informasi dan Komunikasi 363,3 374,2 388,4 399,5 340,3 348,4 357,5 366,5 K Jasa Keuangan 199,5 205,5 211,1 217,9 142,1 144,7 147,3 150,7 L Real Estate 136,0 137,8 140,1 142,6 121,3 121,7 122,3 123,6 M N O Jasa Perusahaan 42,8 43,1 44,2 45,1 34,0 33,3 33,5 33,7 Administrasi Pemerintahan Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 791,0 955,6 944,7 992,5 580,6 676,1 660,4 686,6 P Jasa Pendidikan 396,1 422,9 443,3 456,3 289,2 300,5 309,5 315,5 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 168,8 180,7 188,2 192,2 134,4 140,6 143,8 145,3 RS TU Jasa Lainnya 101,9 108,8 114,2 121,4 70,5 72,9 74,7 77,4 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB) 15.494,9 16.109,0 16.865,7 18.309,0 12.520,5 12.636,0 12.864,3 13.144,1 Berita Resmi Statistik No. 017/02/64/Th.XX, 6 Februari 2017 7

Tabel 2 Laju Pertumbuhan PDRB Menurut Lapangan Usaha Tahun Dasar 2010 Tahun (Persen) Lapangan Usaha Triw III- terhadap Triw II- q-to-q Triw IV- terhadap Triw III- y-on-y Triw IV- terhadap Triw IV- 2015 Laju Pertumbuhan Sumber Pertumbuhan (1) (2) (3) (4) (5) (6) A Pertanian Kehutanan dan Perikanan (0,45) 2,21 4,88 5,22 0,91 B Pertambangan dan Penggalian 1,41 3,59 0,22 (2,85) (0,86) C Industri Pengolahan 0,46 1,64 6,73 6,28 0,60 D Pengadaan Listrik Gas (2,94) 6,07 11,96 8,06 0,00 E Pengadaan Air 2,28 0,23 6,81 6,20 0,00 F Konstruksi 7,53 (1,91) 8,42 8,43 0,98 G Perdagangan Besar dan Eceran dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 2,78 1,70 5,45 6,75 0,68 H Transportasi dan Pergudangan 2,52 4,40 8,18 5,80 0,34 I Penyedia Akomodasi dan Makan Minum 2,41 1,82 8,40 8,10 0,10 J Informasi dan Komunikasi 2,61 2,53 9,11 7,94 0,21 K Jasa Keuangan 1,74 2,30 7,17 5,44 0,06 L Real Estate 0,48 1,03 2,74 1,44 0,01 MN Jasa Perusahaan 0,56 0,46 (1,87) (4,38) (0,01) O Administrasi Pemerintahan Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib (2,33) 3,98 (1,56) 7,81 0,38 P Jasa Pendidikan 2,99 1,95 7,55 6,47 0,15 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 2,29 1,03 9,13 12,75 0,13 RS TU Jasa Lainnya 2,52 3,54 11,38 11,40 0,06 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB) 1,81 2,18 4,27 3,75 3,75 Berita Resmi Statistik No. 017/02/64/Th.XX, 6 Februari 2017 8

Tabel 3 Struktur PDRB Menurut Lapangan Usaha Tahun 2015 dan Triwulan I-IV Tahun 2015 (Persen) Lapangan Usaha 2015 Triw. I Triw. II Triw. III Triw. IV (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) A Pertanian Kehutanan dan Perikanan 17,61 19,06 18,66 17,85 17,01 18,09 B Pertambangan dan Penggalian 28,04 23,72 23,07 23,71 27,68 24,65 C Industri Pengolahan 9,92 9,86 10,42 10,27 9,79 10,08 D Pengadaan Listrik Gas 0,04 0,04 0,05 0,05 0,04 0,05 E Pengadaan Air 0,06 0,06 0,06 0,06 0,06 0,06 F Konstruksi 11,87 13,05 12,65 13,25 12,10 12,74 G Perdagangan Besar dan Eceran dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 10,71 11,55 11,59 11,71 11,07 11,47 H Transportasi dan Pergudangan 6,49 6,92 6,88 6,88 6,75 6,85 I Penyedia Akomodasi dan Makan Minum 1,45 1,54 1,56 1,55 1,47 1,53 J Informasi dan Komunikasi 2,22 2,34 2,32 2,30 2,18 2,28 K Jasa Keuangan 1,20 1,29 1,28 1,25 1,19 1,25 L Real Estate 0,86 0,88 0,86 0,83 0,78 0,83 MN Jasa Perusahaan 0,28 0,28 0,27 0,26 0,25 0,26 O Administrasi Pemerintahan Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 5,30 5,10 5,93 5,60 5,42 5,52 P Jasa Pendidikan 2,41 2,56 2,63 2,63 2,49 2,57 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,97 1,09 1,12 1,12 1,05 1,09 RST U Jasa Lainnya 0,59 0,66 0,68 0,68 0,66 0,67 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB) 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 Berita Resmi Statistik No. 017/02/64/Th.XX, 6 Februari 2017 9

Tabel 4 PDRB Menurut Pengeluaran Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga Konstan 2010 (Juta Rupiah) Komponen 1 Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga Triw.I Triw.II Harga Berlaku Harga Konstan 2010 Triw.III Triw.IV Triw.I Triw.II Triw.III Triw.IV (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) 3.197.257 3.242.755 3.283.072 3.320.667 2.135.523 2.164.777 2.179.132 2.191.870 2 Pengeluaran Konsumsi LNPRT 127.202 143.203 138.594 146.797 84.619 94.015 91.508 97.291 3 Pengeluaran Konsumsi Pemerintah 4 Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto 820.395 1.584.904 1.495.544 2.821.342 520.175 928.882 870.460 1.627.650 5.804.100 5.773.562 6.365.064 6.316.719 3.976.016 3.924.322 4.228.438 4.189.043 5 Perubahan Inventori 125.860 95.603 87.507 97.609 115.480 86.981 77.266 83.307 6 Ekspor Luar Negeri 3.040.455 2.985.864 3.128.031 3.314.154 3.158.713 3.047.162 3.149.461 3.289.271 7 Impor Luar Negeri 292.752 264.729 341.451 339.851 177.897 158.716 215.535 212.925 8 Net Ekspor Antar Daerah 2.672.407 2.547.817 2.709.326 2.631.519 2.707.889 2.548.620 2.483.577 1.878.614 PRODUK REGIONAL DOMESTIK BRUTO 15.494.925 16.108.978 16.865.688 18.308.956 12.520.520 12.636.044 12.864.307 13.144.121 Berita Resmi Statistik No. 017/02/64/Th.XX, 6 Februari 2017 10

Tabel 5 Laju Pertumbuhan PDRB Menurut Pengeluaran Tahun Dasar 2010 Triwulan IV Tahun (Persen) Sumber Q-to-Q Y-on-Y Pertumbuhan Komponen Y-on-Y Triw.III- Triw.IV- Triw.IV- 2015 Triw.IV- Triw.IV- (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1 Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga 0,66 0,58 2,14 2,73 0,46 2 Pengeluaran Konsumsi LNPRT -2,67 6,32 16,84-0,16-0,0012 3 Pengeluaran Konsumsi Pemerintah -6,29 86,99-25,73-10,58-1,53 4 Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto 7,75-0,93 2,17 10,11 3,05 5 Perubahan Inventori -11,17 7,82 150,63-32,11-0,31 6 Ekspor Luar Negeri 3,36 4,44-12,95-12,47-3,72 7 Impor Luar Negeri 35,80-1,21-33,93 17,91 0,26 8 Net Ekspor Antar Daerah -2,55-24,36-645,82 78,98 6,58 PRODUK REGIONAL DOMESTIK BRUTO 1,81 2,18 2,93 4,27 4,27 Berita Resmi Statistik No. 017/02/64/Th.XX, 6 Februari 2017 11

Tabel 6 Struktur PDRB Menurut Pengeluaran Tahun 2015 dan Triwulan I-IV / (Persen) Komponen 2015 Triw. Triw. Triw. Triw. I II III IV (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga 19,68 20,63 20,13 19,47 19,68 19,53 2 Pengeluaran Konsumsi LNPRT 0,87 0,82 0,89 0,82 0,87 0,83 3 Pengeluaran Konsumsi Pemerintah 11,09 5,29 9,84 8,87 11,09 10,07 4 Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto 34,06 37,46 35,84 37,74 34,06 36,33 5 Perubahan Inventori 1,51 0,81 0,59 0,52 1,51 0,61 6 Ekspor Luar Negeri 22,07 19,62 18,54 18,55 22,07 18,67 7 Impor Luar Negeri 2,09 1,89 1,64 2,02 2,09 1,86 8 Net Ekspor Antar Daerah 12,82 17,25 15,82 16,06 12,82 15,82 PRODUK REGIONAL DOMESTIK BRUTO 100 100 100 100 100 100 Berita Resmi Statistik No. 017/02/64/Th.XX, 6 Februari 2017 12

BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Informasi lebih lanjut hubungi: M.Habibullah (Kepala BPS Provinsi Kalimantan Timur) UB. Wembri Suska (Kabid. Neraca Wilayah dan Analisis Statistik) Telepon: (0541) 732793; Fax: (0541) 201121 E-mail: bps6400@.bps.go.id, neraca6400@bps.go.id Berita Resmi Statistik No. 017/02/64/Th.XX, 6 Februari 2017 13