Universitas Sumatera Utara

dokumen-dokumen yang mirip
Gambar II.3. Postur Bayi 3 b. Square Window 3,4 Fleksibilitas pergelangan tangan dan atau tahanan terhadap peregangan ekstensor memberikan hasil

Divisi Perinatologi. Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK USU/RSHAM

PENILAIAN USIA KEHAMILAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Muslihatun (2011) usia kehamilan (usia gestasi) adalah masa sejak terjadinya

Nama : Murti Kurniawati NIM : P Tugas : Asuhan Kebidanan Neonatus. Anticipatory Guidance pada bayi usia 2-6 hari

NEONATUS BERESIKO TINGGI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. prematur atau berat badan lahir rendah adalah : b. Faktor kehamilan : (1) Hamil dengan hidramnion ; (2) Hamil ganda;

Latihan Kuatkan Otot Seluruh Badan

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

ROM (Range Of Motion)

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) LATIHAN FISIK RENTANG GERAK / RANGE OF MOTION (ROM) AKTIF

ROM (Range Of Motion)

PROSEDUR PEMBERIAN MEDIKASI (OBAT)

Latihan Aktif Dan Pasif / Range Of Motion (ROM) Pada Pasien. Stroke Non Hemoragik

Latihan Kekuatan Otot Tubuh Bagian Atas

BAB III METODE PENELITIAN

Dilakukan. Komponen STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR TEKNIK PEMIJATAN BAYI

Latihan 1: untuk menyiapkan kondisi secara fisiologis maupun psikologis agar dapat melaksanakan latihan gerakan senam dengan baik dan benar

BAB III METODE PENELITIAN

Penjelasan Tentang Penelitian

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN JURUSAN KEPERAWATAN TANGERANG SOP SENAM HAMIL

BABY WRAP TUTORIAL Content:

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. mengarah pada tujuan penelitian serta dapat dipertanggungjawabkan secara. pada ketepatan dalam penggunaan metode.

Pengertian. Bayi berat lahir rendah adalah bayi lahir yang berat badannya pada saat kelahiran <2.500 gram [ sampai dengan 2.

LAMPIRAN SUKHASANA SHAVASANA

KEBUTUHAN DASAR IBU MASA NIFAS

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. Saya yang bernama Eliska Mayasari / adalah mahasiswi D-IV Bidan

Angkat kedua dumbbell ke depan dengan memutar pergelangan tangan (twist) hingga bertemu satu sama lain.

KONSEP DASAR PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN APA PERBEDAAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN


Lampiran 1 LEMBAR PERMINTAAN MENJADI RESPONDEN

Teknik Menyusui Yang Benar adalah cara memberikan ASI kepada bayi. Persiapan memberikan ASI dilakukan bersamaan dengan kehamilan.

LAMPIRAN 1 JUDUL PENELITIAN HUBUNGAN LETAK LESI INSULA DENGAN FUNGSI MOTORIK PADA PASIEN STROKE ISKEMIK INSTANSI PELAKSANA : RSUP DR.

1. Berikut ini yang bukan merupakan fungsi rangka adalah. a. membentuk tubuh c. tempat melekatnya otot b. membentuk daging d.

ANTROPOMETRI pada ANAK BAB I PENDAHULUAN

PEDOMAN MEMIJAT PADA BAYI DAN ANAK. ppkc

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON RESPONDEN. Nama saya Retno Wahyuni, sedang menjalani pendidikan di program D-IV Bidan

KETERAMPILAN TEKNIK MENYUSUI

I. Panduan Pengukuran Antropometri

KATA PENGANTAR. Dengan memanjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa penulis dapat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN 69

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KESEHATAN. Sunat Perempuan. Penyelenggaraan. Pengawasan.

Pemeriksaan Leopold. Carolina M Simanjuntak, S.Kep, Ns AKPER HKBP BALIGE

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PERAWATAN JENASAH

PENUNTUN BELAJAR PROSEDUR PERSALINAN NORMAL. Nilailah kinerja setiap langkah yang diamati menggunakan skala sebagai berikut.:

Nah, bagi Anda yang ingin mengintip, seperti apa sih pijat bayi itu, berikut kami beberkan langkah-langkahnya, disertai dengan gambar.

BTCLS BANTUAN HIDUP DASAR (BHD)

Carolina M Simanjuntak, S.Kep, Ns AKPER HKBP BALIGE

BAB III METODE PENELITIAN. membuktikan sesuatu atau untuk mencari sebuah jawaban.

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PERAWATAN JENAZAH

NEONATUS BERESIKO TINGGI

Lampiran 1. A. Kuesioner Nordic Body Map Nama : Umur : Pendidikan terakhir : Masa kerja :...tahun

KARYA TULIS ILMIAH PROGRAM D-IV BIDAN PENDIDIK FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

BAB X ISOMETRIK. Otot-otot Wajah terdiri dari :

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) PERUBAHAN BODY MEKANIK DALAM KEHAMILAN. Dosen Pembimbing : Christin Hiyana TD, S.SiT

SURAT PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

LEMBAR PENGAMATAN PENGUKURAN DIMENSI TUBUH

Medical First Responder. Cedera musculoskeletal (Cedera pada tulang & otot)

1 Asimetri Kemampuan usia 4 bulan. selalu meletakkan pipi ke alas secara. kedua lengan dan kepala tegak, dan dapat

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

ANTROPOMETRI TEKNIK TATA CARA KERJA PROGRAM KEAHLIAN PERENCANAAN PRODUKSI MANUFAKTUR DAN JASA

SATUAN ACARA PENYULUHAN RANGE OF MOTION (ROM)

SENAM HAMIL BANTU MELAHIRKAN TANPA KECEMASAN Oleh : Sulastri, S.Kep., Ns. Dosen Akper PKU Muhammadiyah Surakarta. Abstrak :

Tindakan keperawatan (Implementasi)

KEDARURATAN LAIN DIABETES HIPOGLIKEMIA

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. DATA ANTROPOMETRI PETANI PRIA KECAMATAN DRAMAGA

Bab IV Memahami Tubuh Kita

SISTEM GERAK PADA MANUSIA. Drs. Refli., MSc

Petunjuk Pelaksanaan Tes Kesegaran Jasmani Indonesia. 1) lintasan lurus, datar, tidak licin, berjarak 30 meter, dan mempunyai

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

JARINGAN NASIONAL PELATIHAN KLINIK KESEHATAN REPRODUKSI PUSAT PELATIHAN KLINIK PRIMER (P2KP) KABUPATEN POLEWALI MANDAR. ( Revisi )

BAB 2 LANDASAN TEORI. tersebut digunakan sebagai dasar dan penunjang pemecahan masalah.


STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Asuhan Persalinan Normal (APN)

1. Stretching Pantat. LATIHAN OTOT PANTAT DAN HAMSTRING (Paha belakang) By Ronny J. Kutadinata. Basic

Pusat Hiperked dan KK

Lampiran 1 SURAT IJIN PENELITIAN

JOB SHEET PEMERIKSAAN FISIK BBL

Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian

Adalah mahasiswa S-1 Keperawatan Fakultas Kesehatan Universitas. Muhammadiyah Surakarta, akan melakukan penelitian dengan judul Perbedaan

TES KESEGARAN JASMANI INDONESIA (TKJI)

Pemeriksaan Sistem Saraf Otonom dan Sistem Koordinasi. Oleh : Retno Tri Palupi Dokter Pembimbing Klinik : dr. Murgyanto Sp.S

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) MOBILISASI DAN PENCEGAHAN STROKE BERULANG DI RUANGAN SYARAF RSUP DR. M DJAMIL PADANG

infeksi setempat hanya bila tidak Bila ya, Apakah wajahnya

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN

II. TINJAUAN PUSTAKA. maupun untuk putri. Unsur fisik yang diperlukan dalam nomor tolak ini adalah

PENILAIAN PERTOLONGAN PERSALINAN NORMAL

LAPORAN PENGABDIAN MASYARAKAT KEGIATAN PENYULUHAN TENTANG REMATIK PADA LANSIA. TIM PENGABMAS Yenni, M.kep, Ns, Sp, Kep kom. Ns. Emira Apriyeni, S.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Lampiran 3. Petunjuk Pelaksanaan TKJI untuk Anak Usia Tahun. Tes ini bertujuan untuk mengukur kecepatan.

LAMPIRAN. 1. Penjelasan dan Persetujuan Kepada Orang Tua. Kepada Yth Bapak / Ibu...

PLAN OF ACTION (Oktober 2016-Juli2017) Mengetahui, Malang, 2 Oktober 2016

Obat Luka Diabetes Pada Penanganan Komplikasi Diabetes

Panduan kecil Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD)

PEMERIKSAAN FISIK SYARAF

INSTRUMEN OBSERVASI PENILAIAN FUNGSI KESEIMBANGAN (SKALA KESEIMBANGAN BERG) Deskripsi Tes Skor (0-4) 1. Berdiri dari posisi duduk

Transkripsi:

Lampiran 4 Prosedur pemeriksaan bayi baru lahir menggunakan skala ballard : 1. Jelaskan pada ibu dan keluarga maksud dan tujuan dilakukan pemeriksaan dan minta persetujuan tindakan. 2. Lakukan anamnesa riwayat dari ibu meliputi faktor genetik, faktor lingkungan sosial, faktor ibu, faktor perinatal, intranatal dan neonatal. 3. Mencuci tangan dan memakai sarung tangan steril untuk menghindari torkantaminasi pada bayi baru lahir. 4. Tempatkan bayi pada tempat yang datar dan pada cahaya yang baik. 5. Pastikan bayi dalam keadaan hangat. 6. Buka bagian yang akan diperiksa. Jika bayi telanjang, pemeriksaan harus dibawah lampu pemancar dan segera selimuti kembali dengan cepat untuk menghindari terjadinya hipotermi. 7. Periksa bayi secara sistematis. Lakukan pemeriksaan kematangan neuromuskular pada bayi baru lahir dengan cara: a. Sikap tubuh ( postur ) Biasanya dikaji pada saat bayi berbaring diam, kemudian lakukan penilaian derajat fleksi berikut: a) Lengan dan kaki ekstensi : 0 b) Fleksi ringan atau sedang pinggul dan lutut : 1 c) Fleksi penuh pinggul dan lutut : 2 d) Kaki fleksi dan abduksi, lengan fleksi ringan : 3 e) Fleksi penuh lengan dan kaki : 4 b. Square window dapat diketahui dengan cara memfleksikan tangan bayi ke lengan bawah bagian ventral. Sudut yang dibuat oleh pergelangan tangan diukur, ( dengan

cara taksiran dan mencocokannya dengan nilai sudut yang ada pada alat penilaian. Jika > 90 0 skor -1, 90 0 skor 0, 60 0 skor 1, 45 0 skor 2, 30 0 skor 3 dan 0 0 skor 4. Caranya adalah : a) Letakkan bayi terlentang b) Pegang tangan bayi dan tempelkan lengan melewati leher ke bahu yang berlawanan sejauh mungkin. c) Siku mungkin perlu diangkat melewati badan, namun kedua bahu harus tetap menempel di permukaan meja dan kepala tetap lurus. d) Amati posisi siku pada dada bayi dan bandingkan dengan angka pada lembar kerja. c. Rekoil tangan adalah uji perkembangan fleksi. Uji ini paling baik dikaji setelah satu jam pertama kehidupan, ketika bayi telah mempunyai waktu penyesuaian dengan situasi stres kelahiran. Caranya : a) Evaluasi bayi saat telentang. b) Pegang kedua tangan bayi, kemudian fleksikan lengan bagian bawah sejauh mungkin dalam 5 detik, lalu kemudian lepaskan. Pada saat melepaskan, siku bayi cukup bulan akan membentuk sudut kurang dari 90 0, dan secara cepat terjadi rekoil hingga posisinya kembali ke posisi fleksi. Lengan bayi preterm mempunyai waktu rekoil lebih lambat dan membentuk sudut lebih dari 90 0. c) Pengkajian rekoil lengan sebaiknya dilakukan bilateral, sehingga dapat mengklarifikasi adanya kelumpuhan brakialis. Nilai reaksinya sebagai berikut : d) Tetap dalam keadaan ekstensi atau gerakan random : 0 e) Fleksi tidak penuh atau sebagian : 1 f) Segera kembali ekstensi penuh : 2

d. Tanda scarf ditentukan dengan cara : a) Membaringkan bayi dalam posisi telentang. b) Fleksikan paha sampai ke arah abdomen atau daerah dada pada bayi baru lahir, dan letakkan jari telunjuk anda yang lain di belakang pergelangan kaki bayi untuk melebarkan tungkai bawah, hingga didapati resistensi. c) Kemudian ukur sudut yang terbetuk. Hasilnya sangat beragam, dari tidak terdapatnya resistensi pada bayi yang sangat matur, hingga didapati sudut sebesar 80 0 pada bayi term. Dan sudut kurang dari 90 0 memiliki skor 5. nilai sesuai dengan lokasi siku : e) Siku mencapai line axillaris anterior yang berlawanan : 0 f) Siku diantara line axillaris anterior yang berlawanan dan garis tengah toraks : 1 g) Siku berada pada garis tengah toraks : 2 h) Siku tidak mencapai garis tengah toraks : 3 e. Tumit ke kuping Diperoleh dengan cara : d. Dilakukan dengan cara meletakkan bayi pada posisi terlentang. e. Secara lembut tarik kaki menuju ke telinga, tetap pada sisi yang sama, hingga didapati resistensi, baik derajat ekstensi lutut dan kedekatan kaki ketelinga perlu dikaji. f. Bila usia gestasi yang sangat kurang, memperlihatkan peningkatan resistensi pada gerakan ini. Jika bayi baru lahir sebelumnya dilahirkan dengan posisi sungsang, pengkajian ini harus ditunda hingga tungkai posisinya kembali lebih normal.

Lakukan pemeriksaan kematangan fisik pada bayi baru lahir dengan cara: a. Menilai kulit bayi baru lahir, jika kulit lembab, rapuh dan transparan maka skornya -1, jika kulit merah seperti agar transparan skornya 0, jika permukaan mengelupas dengan /tanpa ruam, sedikit vena skornya 2, jika daerah pucat retak retak, dan vena jarang skornya 3, jika kulit seperti kertas,retak lebih dalam dan tidak ada vena skornya 4, dan jika seperti kulit retak,mengerut skornya 5. b. Menilai lanugo, jika tidak ada lanugo skornya -1, jika lanugo jarang skornya 0, lanugo banyak skornya 1, lanugo menipis skornya 2, lanugo menghilang skornya 3, dan apabila sebagian besar tidak ada lanugo skornya 4. c. Permukaan telapak kaki, tumit-jari kaki jika 40-50 mm skornya -1, <40 mm skornya -2, >50 mm lipatan tidak ada, jika tanda merah samar skornya 1, hanya terdapat lipatan lipatan melintang di anterior skornya 2, terdapat lipatan 2/3 anterior skornya 3, dan jika lipatan tampak di seluruh telapak skornya 4. d. Menilai payudara, jika payudara tidak nampak skornya -1, jika hampir tidak nampak skornya 0, jika areola datar, tidak ada tonjolan skornya 1, jika areola seperti titik, tonjolan 1-2 mm skornya 2, jika areola lebih jelas, tonjolan 3-4 mm skornya 3, jika areola penuh, tonjolan 5-10 mm skornya 4. e. Menilai mata / telinga, kedua kelopak menyatu, jika longar skor -1, dan erat skor - 2, jika kedua kelopak membuka,daun telinga datar dan terlipat skornya 0, jika daun telinga sedikit melengkung, lunak recoil lambat skor 1, lengkungan daun telinga lebih baik, lunak tapi recoil cepat skor 2, lengkungan sempurna dan kencang, recoil segera skor 3, dan kartilago tebal,telinga kaku skornya 4. f. Menilai kelamin laki laki, jika skrotum tidak ada rugae, halus skornya -1, jika skrotum kosong, rugae samar skor 0, jika testis belum turun, rugae jarang skor 1, jika testis turun, rugae sedikit skor 2, jika testis dibawah, rugae baik skor 3, jika testis tergantung, rugae dalam skor 4. g. Menilai kelamin perempuan, jika klitoris menonjol, labia datar skor -1, klitoris menonjol,labia minora kecil skor 0, klitoris menonjol, labia minora membesar skor 1, labia mayora dan labia minora sama sama menonjol skor 2, labia

mayora besar, labia minora kecil skor 3, dan labia mayora menutupi klitoris dan labia minora skor 4. 8. Setelah dilakukan pemeriksaan kematangan neuromuskular dan fisik pada bayi baru lahir menggunakan skala ballard, maka lakukan penjumlahan skor yang sesuai penilaian yang dilakukan, kemudian bandingkan nilai skor yang didapat dengan usia gestasi yang sesuai dengan tabel peringkat kematangan yang sudah disediakan pada lembar kerja. 9. Setelah itu maka dapat diklasifikasikan apakah bayi sesuai usia kehamilan, kecil usia kehamilan atau besar usia kehamilan. 10. Lakukan pencatatan dan beritahu kepada orang tua tentang hasil pemeriksaan yang telah dilakukan.

Lampiran 6 Daftar Riwayat Hidup Nama : Sri Purnamawati Tempat, tanggal lahir : Bengkalis, 16 Juni 1992 Jenis kelamin Alamat rumah Alamat kos Agama Kewarganegaraan E-mail : Perempuan : Jalan Bukit Batrem, Jalan Keluarga Dumai - Riau : Jalan Terompet 82 Padang Bulan, Medan : Islam : Indonesia : adip_16@yahoo.co.id Riwayat Pendidikan : 1997 1998 : TK Pembina Kabupaten Bengkalis 1998 2004 : SD Binaan Khusus Kota Dumai 2004 2007 : SMPN 2 Dumai 2007 2010 : SMAN 1 Dumai 2010 2013 : Akademi Kebidanan Deli Husada Delitua 2013 Sekarang : Program D-IV Bidan Pendidik USU