PENGENALAN VOKAL MENGGUNAKAN TRANSFORMASI WAVELET DISKRIT DAN LINEAR PREDICTIVE CODE

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM. penelitian laboratorium. Studi kepustakaan dilakukan untuk mencari teori atau

BAB I PENDAHULUAN. Proses pengenalan kata merupakan salah satu fungsi dari

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dicolokan ke komputer, hal ini untuk menghindari noise yang biasanya muncul

BAB I PENDAHULUAN. manusia satu dengan manusia lainnya berbeda-beda intonasi dan nadanya, maka

PENGENALAN SUARA MANUSIA DENGAN MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN MODEL PROPAGASI BALIK

udara maupun benda padat. Manusia dapat berkomunikasi dengan manusia dari gagasan yang ingin disampaikan pada pendengar.

Analisa Multiwavelet untuk Kompresi Suara

KOMPRESI SINYAL SUARA MENGGUNAKAN TRANSFORMASI WAVELET

Suara bisa dibuat database engine untuk pengenalan kata. Dengan aplikasi ini, dapat secara otomatis melakukan transkripsi suara, sehingga dapat mengur

Analisa Suara Jantung Normal Menggunakan Discrete Wavelet Transform (DWT) dan Fast Fourier Transform (FFT)

DAFTAR ISI. Halaman LEMBAR PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR...iii DAFTAR ISI... v DAFTAR GAMBAR...

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. database dan database query, secara keseluruhan menggunakan cara yang sama.

BAB 2 LANDASAN TEORI. mencakup teori speaker recognition dan program Matlab. dari masalah pattern recognition, yang pada umumnya berguna untuk

ABSTRACT. Nowadays, speech coding technology that encode speech with a minimum

Jony Sitepu/ ABSTRAK

Karakteristik Spesifikasi

KOMPRESI SINYAL SUARA DENGAN MENGGUNAKAN STANDAR MPEG-4

Jaringan Syaraf Tiruan pada Robot

BAB I PENDAHULUAN. terbesar (39%), diikuti kanker (27%), sedangkan penyakit pernafasan kronis,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. terjadi karena bergetarnya suatu benda, yang menyebabkan udara di sekelilingnya

Perbandingan Estimasi Selubung Spektral dari Bunyi Voiced Menggunakan Metoda Auto-Regressive (AR) dengan Weighted-Least-Square (WLS) ABSTRAK

PERBAIKAN KUALITAS CITRA BERWARNA DENGAN METODE DISCRETE WAVELET TRANSFORM (DWT)

Aplikasi Wavelet Untuk Penghilangan Derau Isyarat Elektrokardiograf

BAB III PROTEKSI TRANSFORMATOR DAYA MENGGUNAKAN TRANSFORMASI WAVELET. 1980, dalam bahasa Prancis ondelette, yang berarti gelombang kecil.

BIOMETRIK SUARA DENGAN TRANSFORMASI WAVELET BERBASIS ORTHOGONAL DAUBENCHIES

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Aplikasi Teknik Speech Recognition pada Voice Dial Telephone

PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

ANALISA ENERGY COMPACTION PADA DEKOMPOSISI WAVELET

BAB III METODE PENELITIAN. jantung pasien penyakit jantung secara elektro-akustik atau PCG

Algoritma Mendeteksi Ketidaknormalan Premature Atrial Contractions(PACs) Berdasarkan Kombinasi RR Interval dan Correlation Coefficient

SATUAN ACARA PERKULIAHAN EK.353 PENGOLAHAN SINYAL DIGITAL

Analisis Wavelet 2D untuk Citra Photo

SIMULASI REDUKSI DERAU SINYAL SUARA PADA GEDUNG KEBUN RAYA PURWODADI PASURUAN DENGAN METODE DWT

PENGENALAN VOKAL BAHASA INDONESIA DENGAN JARINGAN SYARAF TIRUAN MELALUI TRANSFORMASI WAVELET DISKRET

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM

PROGRAM PASCA SARJANA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO ELEKTRONIKA

Identifikasi Suara Vokal Suku Banjar Berdasarkan Frekuensi Formant

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM PENINGKATAN KUALITAS PEREKAMAN AUDIO DENGAN WAVELET NOISE REDUCTION DAN AUTOMATIC GAIN ADJUSTMENT

Pengenalan Fonem Vokal Bahasa Jawa Mataraman Menggunakan Metode Liner Predictive Model Dan Hidden Markov Model

BAB I PENDAHULUAN. Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab kematian terbesar di

INDEPT, Vol. 3, No.1, Februari 2013 ISSN

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007

Sistem Verifikasi Penutur menggunakan Metode Mel Frequensi.

Frekuensi Dominan Dalam Vokal Bahasa Indonesia

ANALISIS HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGENALAN JARINGAN SYARAF TIRUAN DENGAN BANYAKNYA JUMLAH KELAS POLA YANG DIKENALI DAN TINGKAT KERUMITAN POLANYA

SISTEM PENGOLAHAN SUARA MENGGUNAKAN ALGORITMA FFT (FAST FOURIER TRANSFORM)

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISIS PERFORMANSI FILTER DIGITAL IIR DARI PROTOTYPE BUTTERWORTH DAN CHEBYSHEV 1

KOMPRESI IMAGE DALAM SOURCE CODING MENGGUNAKAN METODE TRANSFORMASI WAVELET

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Suara adalah merupakan gabungan berbagai sinyal, tetapi suara murni secara teoritis dapat dijelaskan dengan

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembang pesat pada akhir-akhir ini mengingat perkembangan teknologi yang

BABI PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Seminar Nasional APTIKOM (SEMNASTIKOM), Hotel Lombok Raya Mataram, Oktober 2016

Analisis Data EEG pada Beberapa Kondisi menggunakan Metode Dekomposisi dan Korelasi berbasis Wavelet (Dekorlet)

PENGENALAN AHKAMUL HURUF MENGGUNAKAN METODE LPC DAN TRANSFORMASI SLANT. Abstract

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM

ANALISIS UCAPAN VOKAL BAHASA INDONESIA DENGAN ALIHRAGAM PAKET GELOMBANG SINGKAT

PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB IV SIMULASI DAN ANALISA DATA

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

IMPLEMENTASI SISTEM PENGENALAN KATA MENGGUNAKAN SINYAL ELECTROMYOGRAPHY BERBASIS RASPBERRY PI

PENGENALAN VOKAL BAHASA INDONESIA DENGAN JARINGAN SYARAF TIRUAN MELALUI TRANSFORMASI WAVELET DISKRET

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

SATUAN ACARA PERKULIAHAN UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

EKSTRAKSI CIRI GEOMETRIS UNTUK APLIKASI IDENTIFIKASI WAJAH. Oleh: Kholistianingsih

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah: b. Memori : 8192 MB. c. Sistem Model : Lenovo G40-45

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan pada Laboratorium Jurusan Teknik Informatika

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 2 LANDASAN TEORI

SATUAN ACARA PERKULIAHAN UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB 1 PENDAHULUAN. berkaitan dengan pemprosesan sinyal suara. Berbeda dengan speech recognition

Rencana Pembelajaran Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknologi Elektro INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

ABSTRAK. Teknologi pengkode sinyal suara mengalami kemajuan yang cukup. pesat. Berbagai metode telah dikembangkan untuk mendapatkan tujuan dari

Simulasi dan Deteksi Hubung Singkat Impedansi Tinggi pada Stator Motor Induksi Menggunakan Arus Starting

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah denoising

APLIKASI PENGENALAN UCAPAN SEBAGAI PENGATUR MOBIL DENGAN PENGENDALI JARAK JAUH

PENERAPAN DISCRETE DAUBECHIS WAVELET TRANSFORM D A L A M W A T E R M A R K I N G C I T R A D I G I T A L

Pemisahan Sinyal Noise Pada Pengolahan Data Medan Magnet Bumi Menggunakan Transformasi Wavelet

Kata kunci: Fourier, Wavelet, Citra

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

PENERAPAN KLASIFIKASI VOICED DAN UNVOICED PADA PENGENALAN TUTUR BEBERAPA KATA BAHASA INDONESIA

IMPLEMENTASI TEMU KEMBALI CITRA TEKSTUR MENGGUNAKAN ROTATED WAVELET FILTER

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM

PENGENALAN CITRA WAJAH DENGAN MENGGUNAKAN TRANSFORMASI WAVELET DISKRIT DAN JARINGAN SARAF TIRUAN BACK-PROPAGATION

EVALUASI PENGARUH FUNGSI AKTIFASI DAN PARAMETER KEMIRINGANNYA TERHADAP UNJUKKERJA PENGENALAN JARINGAN SYARAF TIRUAN

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

EKSTRAKSI FITUR SINYAL UNTUK PENALAAN GITAR MENGGUNAKAN WAVELET TRANSFORM

Sistem Pengenal Tutur Bahasa Indonesia Berbasis Suku Kata Menggunakan MFCC, Wavelet Dan HMM

BAB 2 LANDASAN TEORI

TUGAS AKHIR. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Menyelesaikan Program Strata I Pada Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Andalas

PENGENALAN SUARA MENGGUNAKAN POHON KEPUTUSAN RELASI ACAK. Disusun Oleh:

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM PENGENAL SUARA

Transkripsi:

SEMINAR NASIONAL ke 8 Tahun 23 : Rekayasa Teknologi Industri dan Informasi PENGENALAN VOKAL MENGGUNAKAN TRANSFORMASI WAVELET DISKRIT DAN LINEAR PREDICTIVE CODE Reza Nandika, Risanuri Hidayat 2, Sujoko Sumaryono 3 Mahasiswa Pascasarjana Jurusan Teknik Elektro dan Teknologi Informasi UGM 2, 3 Dosen Jurusan Teknik Elektrodan Teknologi Informasi UGM Jalan Grafika No 2 Yogyakarta email: nandikareza@yahoo.co.id, risanuri@jteti.gadjahmada.edu, sujoko@mti.ac.id ABSTRAK Semua orang relatif menggunakan anatomi yang sama untuk menghasilkan suara yang terdengar. Proses produksi suara dari seseorang dihasilkan dari udara yang didorong oleh paru-paru melalui saluran vokal, keluar dari mulut dan menghasilkan suara. Sebuah ujaran adalah sinyal nonstasioner, Transformasi Fourier (FT) untuk analisa sinyal nonstationer karena hanya memberikan informasi sinyal tetapi tidak memberikan informasi kapan waktu terjadinya frekuensi tersebut untuk itu diperlukan sebuah Transformasi yang dapat memberikan resolusi frekuensi dan waktu yang disebut Analisis Multi Resolusi (AMR), Transformasi Wavelet adalah AMR. Dalam makalah ini berisikan skema pengenalan vokal (a, i, u, e, o). rekaman vokal diperoleh dari tiga orang responden, setiap responden mengucapkan vokal masing-masing sebanyak 5 kali. Hasil rekaman ini akan dijadikan pengujian untuk data pembelajaran. Rekaman vokal dalam format *.wav kemudian transformasikan kedalam kawasan waktufrekuensi menggunakan Transformasi Wavelet Diskrit (TWD) kemudian diekstraksi kembali menggunakan Linear Predictive Coding (LPC). Proses pengenalan menggunakan metode jarak mahalobis Dalamp penelitian ini hasil uji dari data pembelajaran vokal setiap responden sebanyak 225 sampel didapatkan hasil pengenalan sebasar % Kata kunci : Speech Recognition; Pengenalan vokal; DWT PENDAHULUAN Pada dasarnya semua orang menggunakan anatomi yang sama untuk menghasilkan suara. Proses produksi suara pada manusia dapat simpulkan, udara yang didorong dari paru-paru melalui saluran vokal dan keluar melalui mulut untuk menghasilkan suara (Jeremi Bradbury, 2). Saluran vokal manusia adalah organ biologis dengan sifat non linier, yang bekerja bukan hanya dibawah kendali kesadaran tetapi juga dipengaruhi oleh faktor dari gender dan keadaan emosi. Vokalisasi sangat bervariasi dalam hal aksen, pengucapan, artikulasi, kekerasan, nasalitas, pitch, volume dan kecepatan, pola bicara yang tidak teratur, suara latar belakang atau gema. Semua variabilitas tersebut memberikan masalah yang kompleks dalam pengenalan suara (www. learnartificialneuralnetworks.com). Penelitian tentang pengenalan suara (speech recognition) dengan mesin telah dilakukan selama hampir empat dekade ini (Laurance Rabirer, 993). Pengenalan suara diaplikasikan pada sistem kontrol navigasi, aplikasi komersial industri, alat perekam digital. Bebeberapa paper telah membahas tentang speech recognition, diantaranya, ekstraksi ciri dengan metode Linear Predictive Code (LPC) dan dekomposisi wavelet paket untuk pengenalan yang dipakai dalam bahasa Malayam (Sonia Sunny, 22). Paper selanjutnya tentang pengenalan suara Hindi untuk penyebutan angka sampai dengan ektraksi ciri menggunakan Transformasi Wavelet Diskrit (TWD) dan perhitungan koefisien dari LPC (Shivesh Ranjan, 2). Paper lainnya metode ekstraksi ciri dengan dua metode, Transformasi Wavelet Diskrit dan LPC serta Transformasi Wavelet Packet dan LPC untuk pengenalan kata terisolasi (N. S. Nehe, 22). Dalam paper ini ditujukan untuk pengenalan vokal (a/i/u/e/o) khas orang indonesia dengan menggunakan Transformasi Wavelet Diskrit dan Linear Predictive Code untuk mendapatkan ekstraksi ciri dari setiap suara vokal, perhitungan koefisien LPC dilakukan untuk pembelajaran dan proses pengenalan menggunakan metode jarak Mahalobis. Jarak yang terendah merupakan hasil dari suara vokal sinyal uji dari proses pengenalan pola. METODOLOGI Perekaman awal suara diambil dari tiga orang responden laki-laki. Ciri suara diperoleh dari Ekstraksi suara vokal menggunakan ekstraksi TWD dengan mother wavelet db3 detil level 4 dan LPC. Hasil ekstraksi ciri TDW diseragamkan panjang datanya untuk kemudian diproses di LPC. Pengujian data pembelajaran sebanyak 225 data, proses pengenalan dengan menggunakan metode jarak Mahalobis. Gambar memperlihatkan metode dari penelitian. Dalam praknteknya sebagian besar sinyal adalah dalam kawasan watu, dalam artian apapun sinyal yang diukur merupakan fungsi dari waktu (Robi Polikar, 2). Untuk memperoleh informasi yang terkandung di dalam sinyal kita memerlukan sebuah metoda analisis dan salah satunya adalah yang dikenal dengan Transformasi Fourier (TF). SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NASIONAL, 4 Desember 23 E 23

SEMINAR NASIONAL ke 8 Tahun 23 : Rekayasa Teknologi Industri dan Informasi Transformasi Fourier hanya memberikan informasi frekuensi dari sebuah isyarat tapi tidak memberikan informasi waktu. Dalam alisis isyarat yang memiliki frekuensi bervariasi dalam satuan waktu, diperlukan transformasi yang dapat memberikan resolusi frekuensi dan waktu secara bersamaan, analisis ini disebut juga dengan Analisis Multi Resolusi (AMR), Transformasi Wavelet adalah AMR yang dapat merepresentasikan isyarat dalam kawasan frekuensi dan waktu. Gambar 2 memperlihatkan filter dari Transformasi wavelet Diskrit, dimana LowPass Filter meloloskan frekuensi rendah dan HighPass Filer meloloskan frekuensi tinggi, ini disebut juga dengan filter dasar dari Transformasi Wavelet Diskrit. Aproksimasi adalah skala tinggi dengan komponen frekuensi rendah dan Detil adalah skala rendah dengan kompone frekuensi tinggi (Michael Misiti, 996) Input Perekaman Suara Pre-Processing Membaca data suara Ekstraksi Ciri TWD db3 detil level 4, menyeragamkan keluaran wavelet menjadi 4, membuat matrik data pembelajaran, ektraksi dengan LPC Pengenalan Pola Pengujian data pembelajaran (225 data). Proses Pengenalan Menggunakan Jarak mahalobis Output Mendeteksi Suara vokal a/i/u/e/o Gambar Blok Diagram Penelitian. Transformasi Wavelet Diskrit Sebuah ujaran (speech) adalah sinyal nonstasioner. Transformasi Fourier (FT) tidak cocok untuk analisa sinyal nonstasioner karena hanya memberikan informasi frekuensi sinyal tetapi tidak memberikan informasi kapan waktu terjadinya frekuensi tersebut. Transformasi Wavelet mengurai sinyal melalui translasi dan dilatasi dari mother wavelet. Mother wavelet merupakan fungsi waktu dengan energi terbatas dan fast decay. Fersi yang berbeda dari wavelet tunggal adalah ortogonal satu sama lainnya. Transformasi Wavelet Kontinu di terjemah kan dalam persamaan dimana (t) disebut juga mother wavelet (ibu wavelet) dan merupakan faktor skala dan parameter translasi (N. S. Nehe, 22) * () Transformasi Wavelet Kontinu melakukan analisis multi resolusi dengan kontraksi dan dilatasi fungsi wavelet. Transformasi Wavelet Diskrit menggunakan filter bank untuk membangun multi resolusi dalam frekuensi-waktu (J.R.E.Merry, 25). Gambar 2. Filter Dasar TWD Gambar 3, memperlihatkan dekomposisi dan rekontruksi beberapa tingkat. Dalam dekomposisi beberapa tingkat, hasil keluaran low-pass filter kemudian digunakan untuk melakukan proses dekomposisi ke tingkat berikutnya. Proses ini kemudian diulang sampai pada tingkat dekomposisi yang diinginkan. Dari gambar 3 dapat ditulis dengan S= C A3 +C D3 +C D2 +C D Gambar 3. Tingkat Dekomposisi Multi Level Setelah mendapatkan tingkat dekomposisi yang diinginkan, kemudian dilakukan proses rekontruksi, hasil rekontruksi dari dekomposisi menjadi ciri dari suara vokal. Gambar 4 rekontruksi sinyal hasil dekomposisi SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NASIONAL, 4 Desember 23 E 24

SEMINAR NASIONAL ke 8 Tahun 23 : Rekayasa Teknologi Industri dan Informasi Pada tahap awal, perekaman suara dilakukan dari tiga orang serponden laki-laki dengan rentang usia 24-27 tahun. Setiap responden mengucapkan masing-masing 5 kali pengucapan setiap vokal. Perekaman menggunakan headset dengan kedudukan microphone yang fix, diharapkan tidak terjadi variasi jarak. Gambar 5 dibawah ini memperlihatkan suara vokal hasil perekaman. Gambar 5a memperlihatkan hasil rekaman suara vokal a, 5b memperlihatkan hasil rekaman suara vokal i, 5c memperlihatkan hasil rekaman suara vokal u, 5d memperlihatkan hasil rekaman suara vokal e, 5e memperlihatkan hasil rekaman suara vokal o. Gambar 4 Rekontruksi TWD.8 Sinyal -- a.wav.5 Sinyal -- i.wav.6..4.5 2. Linear Predictive Coding (LPC) Linear Predictive Coding adalah sebuah alat yang digunakan dalam pemrosesan sinyal audio dan pengolahan ujaran (speech). Untuk mewakili amplop spektral dari sinyal digital sebuah ujaran dalam bentuk terkompresi menggunakan informasi dari model prediktif linier Aspek yang paling penting dari LPC adalah filter prediksi linier yang memungkinkan nilai dari sampel berikutnya akan ditentukan oleh kombinasi linier dari sampel sebelumnya (Jeremy Bradbury, 2). Pada waktu tertentu,, sampel ujaran adalah representasi sebuah penjumlahan linier dari sampel sebelumnya. Hal ini dapat diwakili oleh persamaan 2 S(k)=ak - s(k-) +ak-2 s(k-2) +.. ak-n s(k-n) (2).2 -.2 -.4 -.6 -.8.2.4.6.8.2.4.5..5 -.5 -. -.5 (a) Suara Vokal A Sinyal -- u.wav -.2.2.4.6.8.2.4 (c) Suara Vokal U.4.3.2. -. Sinyal -- o.wav -.5 -. -.5 -.2.2.4.6.8.2.4.3.2. -. -.2 -.3 (b) Suara Vokal I Sinyal -- e.wav -.4.2.4.6.8.2.4.6 (d) Suara Vokal E Dimana S(k) adalah nilai dari sinyal pada waktu (k), koefisien aki disebut juga Linier Prediktive Coding Coefficient. Koefisien dapat dianalisis untuk memberikan wawasan dengan sifat sinyal. Fitur lain yang penting dari LPC adalah meminimalkan jumlah dari perbedaan kuadrat antara ujaran asli dan sinyal ujaran perkiraan selama durasi terbatas. Hal ini menghasilkan sebuah seperangkat unik koefisien prediktor yang biasanya diperkirakan dengan panjang frame 2ms sampai 5ms. Koefisien prediktor diwakili oleh ak. Fungsi parameter penting lain adalah gain (G). fungsi transfer dari variasi waktu filter digital diberikan pada persamaan 3 (Sonia Sunny, 22). HASIL DAN PEMBAHASAN. Pre-processing -k (3) -.2 -.3..2.3.4.5.6.7.8.9 (e) Suara Vokal O Gambar 4 Suara Vokal Hasil Perekaman 2. Ekstraksi Ciri Pada tahap ini ekstraksi ciri menggunakan Transformasi Wavelet Diskrit, dengan mother wavelet db3 (Daubechies3) dengan tingkat dekomposisi level 4. Dalam penelitian ini yang menjadi ciri adalah hasil dekomposisi dan rekontruksi dari db3 detil 4. Gambar 5 memperlihatka hasil rekontruksi dari suara vokal. Pada gambar 5a dapat dilihat detil memiliki frekuensi yang tinggi sehingga suara yang dihasilkan melengking. Semakin tinggi level dekomposisi maka frekuensi yang dihasilkan akan semakin rendah (suara cenderung bass) dan hampir tidak teerdengar pengucapan suara vokal tersebut. Dari pengamatan ini peneliti mengambil kesimpulan tingkat dekomposisi detil level 4 yang SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NASIONAL, 4 Desember 23 E 25

SEMINAR NASIONAL ke 8 Tahun 23 : Rekayasa Teknologi Industri dan Informasi dijadikan pencirian dari suara vokal yang akan masuk ke proses selanjutnya Hasil dari ekstraksi ciri DWT, memiliki panjang data yang berbeda. Hal ini disebabkan perbedaan waktu respoden dalam pengucapan suara vokal. Dikeranekan panjang data yang berbeda dilakukan penyeragaman menjadi 4 sampel dengan alasan, dalam kenyataannya rata-rata pengucapan huruf vokalsetiap responden adalah dalam rentang,3 detik sampai,4 detik. Sehingga penyeragaman suara diambil 4 (,5 detik). Hasil penyeragaman disimpan dalam format *.mat Suara Asli - 2 4 6 8 2 4 Detail Level.2 -.2 2 4 6 8 2 4 Detail Level 2-2 4 6 8 2 4 Detail Level 3.5 -.5 2 4 6 8 2 4 Detail Level 4. -. 2 4 6 8 2 4 Gambar 5.a) Rekontruksi Detail Suara Asli - 2 4 6 8 2 4 Approx Level - 2 4 6 8 2 4 Approx Level 2-2 4 6 8 2 4 Approx Level 3. -. 2 4 6 8 2 4 Approx Level 4.5 -.5 2 4 6 8 2 4 Gambar 5.b) Rekontruksi Aproksimasi Kemudian data yang telah diseragamkan diekstraksi ciri menggunakan algoritma LPC (Linear Predictive Coding). Gambar 6.5.5 -.5 - -.5-2 Ekstraksi LPC untuk Data Pembelajaran Vokal A Vokal I Vokal U Vokal E Vokal O -2.5 5 5 memperlihatkan grafik dari distribusi mixture model pada LPC untuk setiap sampel suara vokal Gambar 6. Grafik Distribusi Mixture LPC Setiap Suara vokal 3. Pengenalan Pola Pada blok pengenalan pola dilakukan pengujian sinyal hasil ekstraksi ciri dengan sinyal masukan (data pembelajaran). Hasil pengujian data pembelajaran dengan menggunakan metode pengukuran jarak mahalobis. Gambar 7 memperlihatkan grafik distribusi mixture ekstraksi LPC dan data pembelajaran. Sedangkan Gambar 8 memperlihatkan hasil dari pengujian data pembelajaran dengan menggunakan metode pengukuran jarak mahalobis. Jarak pengukuran terendah merupakan hasil dari suara vokal.5.5 -.5 - -.5-2 Vokal A Vokal I Vokal U Vokal E Vokal O Test LPC -2.5 5 5 2 25 3 35 Gambar 7 Grafik Distribusi Mixture Ektraksi LPC dan Data Pembelajran SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NASIONAL, 4 Desember 23 E 26

SEMINAR NASIONAL ke 8 Tahun 23 : Rekayasa Teknologi Industri dan Informasi 2.5 x 4 2 Suara Vokal Tingkat pengenalan (%) A I U E O.5.5.5 2 2.5 3 3.5 4 4.5 5 DATA HURUF VOKAL Nilai Terendah = 6.252.4.3.2. -. -.2 VOKALNYA =O Gambar 8 Grafik Metode Pengukuran Jarak Mahalobis Tampilan hasil dari pengujian suara pembelajaran diperlihatkan Gambar 9 SUARA Dikenali LPC Sbg-O -.3.2.4.6.8.2.4 Gambar 9 Tampilan Hasil Pengujian Suara Pembelajaran Tingkat pengenalan dari seluruh data masukan sinyal pembelajaran diperlihatkan pada tabel. Tabel diperoleh dari hasil pengenalan pada pengujian dari data pembelajaran. Data pembelajaran sebanyak 225. Data pembelajaran diperoleh dari 3 orang responden, setiap responden mengucapkan masing-masing 5 kali pengucapan setiap huruf vokal. Tabel. Tingkat Pengenalan Data Pembelajaran Deteksi Suara Vokal KESIMPULAN Hasil analisa dan pembahasan dari sistem yang dibangun dengan dua metode ekstraksi ciri, Transformasi Wavelet Diskrit db3 detil level 4 dan LPC. LPC juga digunakan sebagai pengenalan, metode pengukuran jarak mahalobis digunakan sebagai pengujian. Metode yang telah dilakukan telah berhasil mencirikan suara vokal serta mengenali data pembelajaran dengan baik. Sesuai dengan hasil uji data pembelajaran yang dilakukan didapatkan hasil pengenalan %. Metode ini perlu dilakukan untuk menguji atau mengenali data diluar data pembelajaran UCAPAN TERIMA KASIH Terima kasih kepada Dr. Ir. Risanuri Hidayat, M.Sc, dan Ir. Sujoko Sumaryono, MT atas izin pemanfaatan fasilitas di Lab Sistem Informasi di FT. JTETI Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. DAFTAR PUSTAKA http://www.learnartificialneuralnetworks.com /speechrecognition.html Jeremy Bradbury. Linear Predictive Coding. 2. Laurance Rabirer, Biing-Huang Juang. Fundamental Of Speech Recognition. Prentice-Hall, Eglewood Clift, New Jersey, 993 Michel Misiti, Yves Misiti, Georges Oppenheim and Jean-Michael Poggi. Wavelet Toolbox For Use With MATLAB N. S. Nehe, R. S Holambe, DWT and LPC based Feature Extractioan Method for Isolated Word Recognition, EURASIP Journal on Audio, Speech, and Music Processing, 22 R.J.E Merry Wavelet Theory and Applications A literature study, Eindhoven University of Technology Department of Mechanical Engineering Control Systems Technology Group, Eindhoven, June 7, 25 Robi Polikar. The Engineer s Ultimate Guide To Wavelet Analysis Shivesh Ranjan. A Discrete Wavelet Transform Based Approach to Hindi Speech Recognition. International Conference on SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NASIONAL, 4 Desember 23 E 27

SEMINAR NASIONAL ke 8 Tahun 23 : Rekayasa Teknologi Industri dan Informasi Signal Acquisition and Processing, IEEE, 2 Sonia Sunny, David Peter S and K Poulose Jacob. Feature Extraction Methods based on Linear Predictive Coding and Wavelet Packet Decomposition for Recognizing Spoken Words in Malayam. International Conference on Advances in Computing and Communication, 22 SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NASIONAL, 4 Desember 23 E 28