DAFTAR ISI ABSTRAK... vii KATA PENGANTAR... iii UCAPAN TERIMA KASIH... vi DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xi DAFTAR GAMBAR... xii DAFTAR LAMPIRAN... xiii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Identifikasi Masalah... 7 1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian... 9 1.4 Kegunaan Penelitian.... 10 BAB II TINJAUAN TEORITIS 2.1 Alasan Pemilihan Teori.... 11 2.2 Theory of Planned Behavior.... 11 2.2.1 Intensi.... 13 2.2.2 Determinan Intensi.... 16 2.2.3 Pembentukan Nilai-Nilai Keyakinan.... 19 2.2.4 Pengukuran Intensi.... 21 2.2.5 Dampak Variabel Eksternal Terhadap Intensi.... 23 2.3 Perilaku Merokok.... 24 2.3.1 Tahapan Merokok.... 24 2.3.2 Efek Merokok.... 26 2.3.3 Klasifikasi Perokok.... 27 2.4 Penyakit Paru Obstruktif Kronis.... 28 2.4.1 Definisi Penyakit Paru Obstruktif Kronis.... 28 2.4.2 Faktor Resiko.... 28 2.4.3 Patogenesis.... 29 2.4.4 Manifestasi Klinis.... 29 2.4.5 Pemeriksaan Penunjang.... 30 2.4.6 Penatalaksanaan.... 33 2.4.7 Komplikasi.... 37 2.5 Kerangka Pikir.... 37 ix
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian.... 42 3.2 Variabel Penelitian.... 43 3.2.1 Definisi Konseptual Variabel.... 43 3.2.2. Definisi Operasional Variabel.... 43 3.3 Alat Ukur.... 44 3.3.1 Pengukuran Belief.... 44 3.3.2 Kisi-kisi Alat Ukur.... 46 3.3.3 Norma Alat Ukur.... 49 3.3.4 Validitas Alat Ukur.... 50 3.3.3 Reliabilitas Alat Ukur.... 52 3.4 Populasi dan Sampel Penelitian.... 53 3.4.1 Populasi Penelitian.... 53 3.4.2 Sampel Penelitian.... 54 3.5 Teknik Analisis Data.... 54 3.6 Prosedur Pelaksanaan.... 56 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian... 58 4.1.1 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Intensi Merokok... 58 4.1.2 Distribusi Frekuensi Determinan Pembentuk Intensi Berdasarkan Kategori Intensi... 59 4.1.3 Hasil Perhitungan Kontribusi Determinan Pembentuk dengan Analisis Statistik Multiple Regression... 62 4.1.4 Data Penunjang... 66 4.1.4.1 Behavioral Belief... 67 4.1.4.2 Normative Belief... 67 4.1.4.3 Control Belief... 68 4.1.4.4 Kategori Perokok... 69 4.1.4.5a Distribusi Frekuensi Intensi Berdasarkan Kategori Jenis Kelamin... 69 4.1.4.5b Uji Signifikansi Pengaruh Jenis Kelamin Pada Intensi Perilaku Merokok... 70 4.1.4.6a Distribusi Frekuensi Intensi Berdasarkan Status Bekerja... 71 4.1.4.6b Uji Signifikansi Pengaruh Status Bekerja Pada Intensi Perilaku Merokok... 72 4.1.4.7a Distribusi Frekuensi Intensi berdasarkan Tipe Perokok... 72 4.1.4.7b Uji Signifikansi Pengaruh Tipe Merokok Pada Intensi Perilaku Merokok... 73 4.1.4.8a Distribusi Frekuensi Intensi Berdasarkan Kategori Usia... 74 4.1.4.8b Uji Signifikansi Pengaruh Usia Pada Intensi Perilaku Merokok... 75 4.2 Pembahasan... 76 x
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan... 85 5.2 Saran... 86 DAFTAR PUSTAKA... 89 LAMPIRAN... 90 xi
DAFTAR TABEL Tabel 3.1 Kisi-kisi Alat Ukur... 46 Tabel 3.2 Norma Alat Ukur Intensi... 50 Tabel 3.3 Norma Alat Ukur Sikap... 50 Tabel 3.4 Norma Alat Ukur Norma Subjektif... 50 Tabel 3.5 Norma Alat Ukur Persepsi Kontrol Tingkah Laku... 50 Tabel 3.6 Tingkat Reliabilitas berdasarkan Nilai Alpha... 53 Tabel 3.7 Hasil Uji Reliabilitas... 53 Tabel 4.1 Frekuensi dan Persentase Intensi Merokok Pasien PPOK... 58 Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Determinan Pembentuk Intensi Berdasarkan Kategori Intensi... 59 Tabel 4.3 Model Summary... 62 Tabel 4.4 ANOVA... 63 Tabel 4.5 Perhitungan kontribusi pembentuk intensi dengan Analisis Multiple Regression... 63 Tabel 4.6 Behavioral Belief... 67 Tabel 4.7 Normative Belief... 68 Tabel 4.8 Control Belief... 68 Tabel 4.9 Kategorisasi Subjek Berdasarkan Kategori Perokok... 69 Tabel 4.10 Penyebaran skor intensi berdasarkan jenis kelamin subjek penelitian... 69 Tabel 4.11 Penyebaran skor intensi berdasarkan status bekerja subjek penelitian... 71 Tabel 4.12 Penyebaran skor intensi berdasarkan tipe perokok subjek penelitian... 72 Tabel 4.13 Penyebaran skor intensi berdasarkan kategori usia subjek penelitian... 74 xii
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Theory of Planned Behavior... 15 Gambar 2.2 Background Factor... 24 Gambar 2.3 Bagan Kerangka Pikir... 41 Gambar 4.1 Diagram Lingkaran Distribusi Intensi... 59 Gambar 4.2 Grafik penyebaran intensi menurut jenis kelamin... 70 Gambar 4.3 Grafik penyebaran skor intensi menurut status bekerja... 71 Gambar 4.4 Grafik penyebaran intensi menurut tipe perokok... 73 Gambar 4.5 Grafik penyebaran intensi menurut kategori usia... 75 xiii
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Hasil Korelasi Skor Tiap Item dengan skor Total Item pada Uji Validitas ATB... 91 Lampiran 2 Hasil Korelasi Skor Tiap Item dengan skor Total Item pada Uji Validitas SN... 95 Lampiran 3 Hasil Korelasi Skor Tiap Item dengan skor Total Item pada Uji Validitas PBC... 97 Lampiran 4 Hasil Korelasi Skor Tiap Item dengan skor Total Item pada Uji Validitas INTENSI... 101 Lampiran 5 Tabulasi Item Valid dan Tidak Valid... 103 Lampiran 6 Hasil Uji Reliabilitas dengan Teknik Alpha Cronbach pada Alat Ukur ATB, SN, PBC, dan INTENSI... 105 Lampiran 7 Hasil Uji Multiple Regression pada ATB, SN, dan PBC terhadap INTENSI... 107 Lampiran 8 Perhitungan Kriteria Tinggi Rendah Variabel X1, X2, X3 dan Y... 110 Lampiran 9 Data Valid Ordinal dari ATB, SN, PBC, dan INTENSI... 112 Lampiran 10 Data Valid Ordinal dari ATB, SN, PBC, dan INTENSI... 122 Lampiran 11 Hasil Elisitasi Belief... 137 Lampiran 12 Angket Penelitian... 138 Lampiran 13 Uji Signifikansi Jenis Kelamin... 149 Lampiran 14 Uji Signifikansi Status Bekerja... 150 Lampiran 15 Uji Signifikansi Tipe Perokok... 151 Lampiran 16 Uji Signifikansi Usia... 152 xiv