BAB II : TEKANAN TERHADAP LINGKUNGAN Tabel : SE-12. JUMLAH INDUSTRI/KEGIATAN USAHA SKALA MENENGAH DAN BESAR Provinsi : DKI JAKARTA Tahun : 2009

dokumen-dokumen yang mirip
NO NAMA INDUSTRI JENIS INDUSTRI*)

NO NAMA INDUSTRI JENIS INDUSTRI*)

DIREKTORI PERUSAHAAN INDUSTRI DI KOTA DENPASAR TAHUN 2016 KECAMATAN DENPASAR TIMUR

-2- Mesin dan/atau Peralatan Industri kecil dan/atau Industri menengah; Mengingat : 1. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi Kement

GUBERNUR JAWA TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TIMUR,

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 1 TAHUN 2018 TENTANG UPAH MINIMUM SEKTORAL KABUPATEN/KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2018

Ringkasan Eksekutif Perkembangan Ekspor dan Impor Industri Pengolahan Bulan Januari Perkembangan Nilai Ekspor dan Impor

LAMPIRAN I : JENIS INDUSTRI DAN BESARNYA NILAI DASAR RETRIBUSI IZIN USAHA INDUSTRI DALAM WILAYAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

LAMPIRAN PERATURAN DAERAH NOMOR : 12 TAHUN 2011 TANGGAL : 15 AGUSTUS 2011 TENTANG : PERIZINAN INDUSTRI DI KABUPATEN BANDUNG

KLASIFIKASI BAKU LAPANGAN USAHA INDONESIA 1997

Perkembangan Nilai Ekspor dan Impor Industri Pengolahan Tahun 2017 (dalam US$ juta)

Perkembangan Nilai Ekspor dan Impor Industri Pengolahan Tahun 2016

SURAT KEPUTUSAN MENTERI PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUTAI NOMOR 9 TAHUN 2001 TENTANG IZIN USAHA INDUSTRI DALAM WILAYAH KABUPATEN KUTAI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERI PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA

a. UPAH MINIMUM SEKTORAL KABUPATEN PASURUAN

A. Kelompok Bangunan dan Pekerjaan Umum Upah Harian (Rp) 1 Pekerja/Knek ,00. 2 Tukang Gali ,00. 3 Kepala Tukang Batu 110.

BAB I PENDAHULUAN jiwa (Central Intelligence Agency (CIA),2017). Indonesia merupakan

KLASIFIKASI INDUSTRI A. Industri berdasarkan klasifikasi atau penjenisannya 1. Aneka industri 2. Industri mesin dan logam dasar

LAMPIRAN II : PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARAWANG NOMOR : 8 TAHUN 2013 TENTANG : RETRIBUSI PERIZINAN TERTENTU

Jumlah Unit Usaha, Tenaga Kerja, Investasi dan Nilai Produksi Potensi Industri 2008

Jumlah Unit Usaha, Tenaga Kerja, Investasi dan Nilai Produksi : Potensi Industri di Kabupaten Garut Tahun 2012

Jumlah Unit Usaha, Tenaga Kerja, Investasi dan Nilai Produksi Potensi Industri Tahun 2009

LAMPIRAN II PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG NOMOR 17 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI PERIZINAN TERTENTU A. KEGIATAN YANG MENIMBULKAN GANGGUAN

Working Paper DINAMIKA TOTAL FACTOR PRODUCTIVITY INDUSTRI BESAR DAN SEDANG INDONESIA DALAM MEMPENGARUHI OUTPUT

V. ANALISA SISTEM. 5.1 Agroindustri Nasional Saat Ini

8. Keputusan Presiden Nomor 107 Tahun 2004 tentang Dewan Pengupahan;

1. Klasifikasi industri berdasarkan bahan baku 2. Klasifikasi industri berdasarkan tenaga kerja

Analisis Perkembangan Industri

BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK PUSAT STANDARDISASI KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN R.I.

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI NOMOR 8 TAHUN 2013 TENTANG

Lapangan usaha/pekerjaan tambahan utama (b4p14) File: sakernas00

BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

UPAH MINIMUM KOTA BATAM 2013 OLEH : DINAS TENAGA KERJA KOTA BATAM

Lapangan usaha/pekerjaan tambahan utama (b4p16) File: sakernas05nov

Lapangan usaha/bidang pekerjaan utama dari tempat bekerja selama seminggu yang lalu (b4cr7) File: sakernas02

Gbernur Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

Lapangan usaha/pekerjaan sebelum berhenti bekerja/pindah pekerjaan terakhir (b4p26) File: sakernas05nov

Struktur KBLI 2009 PERTANIAN TANAMAN SEMUSIM 0111 PERTANIAN TANAMAN SEREALIA (BUKAN PADI), KACANG-KACANGAN DAN BIJI-BIJIAN PENGHASIL MINYAK

LAMPIRAN : PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 4 Tahun 2011 TANGGAL : 22 Agustus 2011 TENTANG : IZIN GANGGUAN DI KABUPATEN MAJALENGKA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR : 3 TAHUN 2002 SERI : C PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR: 17 TAHUN 2002 TENTANG

NOMOR : 3 TAHUN 2002 SERI : C PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR 17 TAHUN 2002 TENTANG PERIZINAN INDUSTRI DI KABUPATEN BANDUNG

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR TRIWULAN II TAHUN 2012

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 9 TAHUN 2004 TENTANG INSENTIF BAGI INVESTOR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BALIKPAPAN,

HASIL PENGHITUNGAN RASIO-RASIO TOTAL BENCHMARKING BEBERAPA KLU TERTENTU TAHUN PAJAK : 2005 Rasio-Rasio

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG RETRIBUSI IZIN USAHA INDUSTRI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

Pertumbuhan Indeks Produksi Industri Besar dan Sedang Menurut 2 Digit Kode ISIC, (2000=100)

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

Jenis-jenis Sumber Daya Alam

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR TRIWULAN I TAHUN 2015

PENGUKUHAN PKP PER JENIS USAHA JENIS USAHA :... NAMA/MEREK USAHA/ALAMAT : N.P.W.P NO. P.K.P KETERANGAN (1) (2) (3) (4) (5)

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO KECIL TRIWULAN I TAHUN 2013

5. Perkebunan tahunan seperti karet, coklat, kelapa, dan lain-lain. 6. Pabrik teh. 7. Penggorengan dan pembuatan kopi bubuk. 8. Pabrik gula. 9. Pabrik

BAB I PENDAHULUAN. akhirnya dapat menurunkan tingkat pengangguran di Indonesia. Dalam hal

PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG UPAH MINIMUM SEKTORAL PROVINSI TAHUN 2016

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK LAMPIRAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER - 49/PJ/2011 TENTANG

BUPATI PANGANDARAN PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN PANGANDARAN NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG RETRIBUSI IZIN GANGGUAN

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO KECIL TRIWULAN II TAHUN 2013

Indeks Unit Value Ekspor

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO KECIL TRIWULAN IV TAHUN 2011

Zaenal, Asikid, Dasar Dasar Hukum Perburuhan, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 1993

Macam-macam Industri dan Klasifikasi Industri

DAFTAR BARANG DAN BAHAN GUNA PERBAIKAN DAN/ATAU PEMELIHARAAN PESAWAT TERBANG YANG MENDAPAT BEA MASUK DITANGGUNG PEMERINTAH UNTUK TAHUN ANGGARAN 2012

DAFTAR BARANG DAN BAHAN GUNA PERBAIKAN DAN/ATAU PEMELIHARAAN PESAWAT TERBANG YANG MENDAPAT BEA MASUK DITANGGUNG PEMERINTAH UNTUK TAHUN ANGGARAN 2011

PEMBAGIAN KELOMPOK TINGKAT RESIKO LINGKUNGAN KERJA

8.92% % % % % % 5.11% % % % % 6.

BPS PROVINSI JAWA TIMUR

PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR PROVINSI MALUKU UTARA, BULAN DESEMBER 2015

HASIL PENGHITUNGAN RASIO-RASIO TOTAL BENCHMARKING BEBERAPA KLU TERTENTU TAHUN PAJAK : Rasio-Rasio

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR PROVINSI MALUKU UTARA, BULAN DESEMBER 2014

Tabel Kesesuaian Lapangan Usaha KBLI 2009 KBLI 2005

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO KECIL TRIWULAN I TAHUN 2014

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN I TAHUN 2015

PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR PROVINSI MALUKU UTARA, BULAN NOVEMBER 2014

PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR PROVINSI MALUKU UTARA, BULAN NOVEMBER 2015


PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR PROVINSI MALUKU UTARA, BULAN DESEMBER 2016

JUMLAH PERUSAHAAN INDUSTRI TENAGA KERJA, NILAI INVESTASI, NILAI PRODUKSI DAN NILAI BAHAN BAKU PENOLONG MENURUT SEKTOR DI KOTA PAREPARE TAHUN 2012

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN III TAHUN 2016

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN III TAHUN 2015

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR SEDANG TRIWULAN III TAHUN 2011

PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR PROVINSI MALUKU UTARA, BULAN AGUSTUS 2016

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN IV TAHUN 2014

Perkembangan Nilai Ekspor dan Impor Industri Pengolahan Tahun 2016

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO DAN KECIL TRIWULAN I TAHUN 2016

QANUN KABUPATEN ACEH TIMUR NOMOR 14 TAHUN 2008 TENTANG

Perkembangan Ekspor Impor Provinsi Maluku Utara, Bulan Agustus 2017

GUBERNUR KEPULAUAN RIAU

No. 05/02/81/Th.VI, 2 Pebruari 2015

PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 17 TAHUN 2011 TENTANG UPAH MINIMUM SEKTORAL PROVINSI (UMSP) TAHUN 2011

BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO DAN KECIL TRIWULAN I TAHUN 2017

Kutub Pertumbuhan Bagian 1. Kuliah 7 Pembangunan Regional 16 Maret 2007

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA PERDAGANGAN BESAR

Transkripsi:

BAB II : TEKANAN TERHADAP LINGKUNGAN Tabel : SE-. JUMLAH INDUSTRI/KEGIATAN USAHA SKALA MENENGAH DAN BESAR Provinsi : DKI JAKARTA Tahun : 009 NO NAMA INDUSTRI JENIS INDUSTRI*) JUMLAH PERUSAHAAN KAPASITAS (Ton/T TERPASANG (0) (0) (0) (04) (0) Pemotongan hewan Pengolahan dan pengawetan daging 4 Pengalengan ikan dan biota perairan lainnya 4 4 Penggaraman/pengeringan ikan dan biota perairan lainnya Pengasapan ikan dan biota perairan lainnya 4 Pembekuan ikan dan biota perairan lainnya 7 9 Pengolahan dan pengawetan ikan & biota perairan lainnya 7 8 Pengalengan buah-buahan dan sayuran 9 9 Pengolahan dan pengawetan lainnya untuk buah & sayuran 0 4 Minyak kasar (minyak makan) dari nabati dan hewani 4 Minyak goreng dari minyak kelapa 4 44 Minyak goreng dari minyak kelapa sawit 4 49 Minyak makan dan lemak lainnya dari nabati dan hewani 4 Susu 4 Industri makanan dari susu Es krim 7 Tepung terigu 8 Tepung dari bahan nabati lainnya 9 Ransum pakan ternak/ikan 4 0 Konsentrat pakan ternak/ikan 40 Roti dan sejenisnya 8 4 Gula lainnya 44 Sirop 4 4 Makanan dari coklat & kembang gula 7 440 Makaroni, mie, spgheti, bihun, so'un dan sejenisnya 7 49 Pengolahan teh dan kopi 7 7 49 Es 8 49 Kecap 9 494 Tempe 9 0 49 Makanan dari kedele dan kacangkacangan lainnya selain kecap dan tempe 49 Kerupuk dan sejenisnya 0 497 Bumbu masak dan penyedap masakan 498 Kue-kue basah 4 499 Makanan yang belum termasuk kelompok manapun 40 Minuman ringan 7 Persiapan serat tekstil 9 7 7 Pemintalan benang 8 74 Pertenunan (kecuali pertenunan karung goni dan karung lainnya) 9 7 Penyempurnaan benang 40 7 Penyempurnaan kain 4 7 Pencetakan kain 4 74 Batik

NO NAMA INDUSTRI JENIS INDUSTRI*) JUMLAH PERUSAHAAN KAPASITAS (Ton/T TERPASANG (0) (0) (0) (04) (0) 4 7 Barang jadi tekstil, kecuali untuk pakaian jadi 44 7 Barang jadi tekstil untuk keperluan kesehatan 4 70 Permadani (babut) 4 7 Barang-barang dari tali 47 79 Kain pita 48 79 Bordir/sulaman 4 49 794 Non woven 0 799 Tekstil yang tidak diklasifikasikan di tempat lain 70 Kain rajut 70 Pakaian jadi rajutan 4 70 Rajutan kaos kaki 8 4 704 Barang jadi rajutan 80 Pakaian jadi dari tekstil 70 80 Pakaian jadi lainnya dari tekstil 8 7 804 Pakaian jadi lainnya dari kulit 8 80 Industri pakaian jadi/barang dari berbulu dan atau asesoris 9 9 Pengawetan kulit 0 9 Penyamakan kulit 9 Industri kulit buatan/imitasi 9 Barang dari kulit dan kulit buatan untuk keperluan pribadi 8 9 Barang dari kulit dan kulit buatan untuk keperluan teknik/industri 4 99 Barang dari kulit dan kulit buatan untuk keperluan lainnya 90 Alas kaki untuk keperluan sehari-hari 4 90 Sepatu olah raga 7 90 Sepatu teknik lapangan/keperluan seharihari 8 909 Alas kaki lainnya 9 00 Penggergajian kayu 70 00 Pengawetan kayu 7 0 Kayu lapis laminasi, termasuk decoration plywood 7 0 Panel kayu lainnya 7 00 Molding & komponen bahan bangunan 0 74 09 Anyam-anyaman dari rotan dan bambu 7 09 Anyam-anyaman dari tanaman selain rotan dan bambu 7 09 Kerajinan ukir-ukiran dari kayu kecuali furnitur 77 0 Bubur kertas (pulp) 78 0 Kertas budaya 79 04 Kertas khusus 80 0 Kertas industri 8 0 Kertas tissue 8 09 Kertas lainnya 8 8 00 Kemasan dan kotak dari kertas dan karton 40 84 090 8 0 Barang dari kertas dan karton yang tidak termasuk dalam sub golongan manapun Penerbitan buku, brosur, buku musik dan publikasi lainnya

8 0 Penerbitan surat kabar, jurnal, dan majalah 0 NO NAMA INDUSTRI JENIS INDUSTRI*) JUMLAH PERUSAHAAN KAPASITAS (Ton/T TERPASANG (0) (0) (0) (04) (0) 87 0 Penerbitan dalam media rekaman 88 90 Penerbitan lainnya 7 89 0 Percetakan 90 0 Jasa penunjang percetakan 7 9 0 Reproduksi rekaman 4 9 04 Pembuatan minyak pelumas 9 4 Kimia dasar anorganik gas industri 94 44 Kimia dasar anorganik yang tidak diklasifikasikan di tempat lain 9 4 Kimia dasar organik, yang bersumber dari hasil pertanian 9 4 Kimia dasar organik, bahan baku zat warna dan pigmen,zat warna dan pigmen 97 48 Kimia dasar organik yang menghasilkan bahan kimia khusus 98 4 Damar buatan (resin sintetis) dan bahan plastik 99 4 Karet buatan 00 4 Industri bahan baku pemberantas hama (bahan aktif) 0 4 Pemberantas hama (formulasi) 0 40 Cat, pernis dan lak 9 0 4 Bahan farmasi 04 4 Farmasi 0 44 Jamu 0 44 Sabun dan bahan pembersih keperluan rumah tangga termasuk pasta gigi 7 07 44 Kosmetik 4 08 49 Perekat/lem 09 49 Tinta 0 494 Industri minyak atsiri 49 Korek api 499 Bahan kimia & barang kimia lainnya 40 Serat stapel buatan 4 Ban luar dan ban dalam Karet remah 9 Barang-barang dari karet untuk keperluan industri 7 99 Barang-barang dari karet yang belum termasuk 9 dan 9 8 0 Pipa dan slang dari plastik 7 9 0 Barang plastik lembaran 8 0 0 Media rekam dari plastik 7 04 Perlengkapan dan peralatan rumah tangga (tidak termasuk furnitur) 0 Kemasan dari plastik 9 0 Barang-barang dan peralatan teknik/dari plastik 4 09 Barang-barang plastik lainnya 7 Kaca lembaran 4 9 Industri kaca lainnya 7 Perlengkapan dan peralatan rumahtangga dari gelas 4 8 Barang gelas utk keperluan sampul 9 4 Kemasan dari gelas 4 0 0 Bahan bangunan dari porselin

4 4 Bahan bangunan dari tanah liat selain batu bata dan genteng Barang-barang dari semen dan kapur untuk konstruksi 9 NO NAMA INDUSTRI JENIS INDUSTRI*) JUMLAH PERUSAHAAN KAPASITAS (Ton/T TERPASANG (0) (0) (0) (04) (0) 09 Barang dari marmer, granit dan batu lainnya 4 0 Barang dari asbes untuk keperluan bahan bangunan 70 Besi dan baja dasar (iron and steel making) 8 70 Penggilingan baja (steel rolling) 7 70 Pipa dan sambungan pipa dari baja dan besi 8 70 Pembuatan logam dasar bukan besi 9 70 Penggilingan logam bukan besi 40 70 Ekstrusi logam bukan besi 4 704 Pipa dan sambungan pipa dari logam bukan besi dan baja 4 70 Pengecoran besi dan baja 8 4 70 Pengecoran logam bukan besi 44 8 4 8 Barang-barang dari logam bukan aluminium siap pasang untuk bangunan Barang-barang dari logam aluminium siap pasang untuk bangunan 4 8 Konstruksi berat siap pasang dari baja untuk bangunan 47 80 Bejana tekan dan tangki dari logam 48 890 Penempaan, pengepresan, dan penggulungan logam 49 890 Jasa industri untuk pekerjaan bukan logam terhadaplogam dan barang dari 9 logam 0 89 Alat pertanian dari logam 89 Alat pertukangan dari logam 89 Alat pemotong dan alat-alat lain yang digunakan dalam rumahtangga 899 Peralatan lainnya dari logam 9 4 899 Alat-alat dapur 899 Peralatan kantor dari logam, tidak termasuk furnitur 899 Paku, mur dan baut 7 8994 Macam-macam wadah dari logam 8 899 Kawat logam dan barang-barang dari kawat 0 9 8997 Lampu dari logam 0 8999 Barang logam lainnya 9 Mesin uap, turbin dan kincir 9 Motor pembakaran dalam 9 Komponen dan suku cadang motor penggerak mula 4 94 Jasa penunjang motor penggerak mula 90 Pompa dan kompresor 90 Transmisi mekanik 7 94 Tungku dan alat pemanas tidak menggunakan arus listrik (bukan untuk keperluan rumahtangga) 8 90 Alat pengangkat dan alat pemindah 9 99 Industri mesin timbangan 0

70 99 Mesin pendingin bukan untuk keperluan rumahtangga 7 999 Mesin-mesin umum lainnya 7 9 Mesin perkakas untuk pengolahan/pengerjaan logam NO NAMA INDUSTRI JENIS INDUSTRI*) JUMLAH PERUSAHAAN KAPASITAS (Ton/T TERPASANG (0) (0) (0) (04) (0) 7 9 Mesin perkakas untuk pengolahan/pengerjaan kayu 74 9 Mesin perkakas untuk pengolahan/pengerjaan material selain logam dan kayu 7 940 Mesin-mesin untuk pertambangan, penggalian dan konstruksi 7 999 Mesin-mesin khusus lainnya 77 90 Kompor, alat-alat pemanas dan alat pemanas ruangan tanpa arus listrik 78 90 Peralatan rumahtangga dengan menggunakan arus listrik 79 0004 Industri mesin fotocopy 80 0 Motor listrik 8 0 Pengubahan tegangan, pengubah arus & pengontrol tegangan 8 0 Panel listrik dan switch gear 4 8 0 Peralatan pengontrol arus listrik 4 84 00 Kabel listrik dan telepon 4 8 40 Batu baterai kering (batu baterai primer) 8 40 Akumulator listrik (batu baterai sekunder) 4 87 0 Bola lampu pijar, lampu penerangan terpusat dan lampu ultra violet 88 09 Komponen lampu listrik 89 900 Peralatan listrik yang tidak termasuk dalam golongan manapun 90 00 Tabung dan katup elektronik dan komponen elektronik 9 00 Radio, TV, alat-alat rekaman suara dan gambar, dan sejenisnya - 9 Perabot untuk operasi, perawatan dan kedokteran gigi 9 Peralatan kedokteran dan kedokteran gigi, perlengakpan orthopaedic dan prosthetic 94 0 Kaca mata 9 0 Industri teropong dan alat optik 9 00 Jam, lonceng, dan sejenisnya 4 97 400 Kendaraan bermotor roda empat atau lebih 98 400 Karoseri kendaraan bermotor roda 4 atau lebih 7 99 400 Perlengkapan dan komponen kendaraan roda 4 atau lebih 4 00 Kapal/perahu 0 Peralatan dan perlengkapan kapal 0 Jasa perbaikan kapal 0 Bangunan lepas pantai 04 0 Pesawat terbang dan perlengkapannya 0 9 Sepeda motor dan sejenisnya 4 0 9 Komponen dan perlengkapan sepeda motor dan sejenisnya 07 9 Sepeda dan becak

08 9 Perlengkapan sepeda dan becak 09 0 Furnitur dari kayu 0 0 Furnitur dari rotan, dan atau bambu 0 Furnitur dari plastik 4 04 Furnitur dari logam 8 NO NAMA INDUSTRI JENIS INDUSTRI*) JUMLAH PERUSAHAAN KAPASITAS (Ton/T TERPASANG (0) (0) (0) (04) (0) 09 4 9 Furnitur yang belum tercakup dalam kelompok 0 hingga 04 Barang perhiasan berharga untuk keperluan pribadi dari logam mulia 9 Barang perhiasan bukan untuk keperluan pribadi bukan dari logam mulia 9 Alat musik non tradisional 7 90 Alat-alat olahraga 4 8 94 Mainan 7 9 99 Alat-alat tulis dan gambar termasuk perlengakapannya 8 0 99 Kerajinan yang tidak termasuk golongan manapun 999 Pengolahan lain yang belum tergolong dimanapun 700 Daur ulang barang-barang bukan logam 0 TOTAL, Sumber Keterangan : BPS Provinsi DKI Jakarta : Estimasi Team SLHD

S PRODUKSI Tahun) SENYATANYA (0)

bersambung sambungan S PRODUKSI Tahun) SENYATANYA (0)

bersambung sambungan S PRODUKSI Tahun) SENYATANYA (0)

bersambung sambungan S PRODUKSI Tahun) SENYATANYA (0)

bersambung sambungan 4 S PRODUKSI Tahun) SENYATANYA (0)

bersambung sambungan S PRODUKSI Tahun) SENYATANYA (0)