EKONOMI PEMBANGUNAN INDIKATOR KEBERHASILAN PEMBANGUNAN
INDIKATOR : Merupakan alat untuk mengukur tingkat keberhasilan pembangunan suatu masyarakat atau suatu bangsa diperlukan tolak ukur. Menurut Arsyad, Indikator Ekonomi (1999), Meliputi: Indikator Moneter Indikator Non- Moneter Arsyad
Indikator Menurut William Nordhaus & Jamess (1972), Indikator Pembangunan Moneter : William Nordhaus & Jamess Pendapatan Perkapita Net Economic Walfare (NEW) / Kesejahteraan ekonomi bersih Indikator Kesejahteraan ekonomi Bersih Koreksi Positif (+) Koreksi Negatif (-)
Indikator Menurut, Kuncoro (2000): GNP GDP Kuncoro (2000)
Gross National Produc (GNP): Beberapa Istilah Pendapatan Nasional : Indikator yang umum digunakan untuk menghitung pendapatan nasional adalah GDP (Gross Domestic Product) atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan PDB (Produk Domestik Bruto). Indikator lain yang juga sering digunakan adalah GNP (Gross National Product) atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan PNB (Pendapatan Nasional Bruto).
PENDAPATAN NASIONAL Pendapatan nasional adalah total produksi barang/jasa yang dihasilkan oleh masyarakat di suatu negara pada satu waktu tertentu. Besarnya Pendapatan Nasional dipengaruhi oleh : 1. Sumber daya produksi 2. Pengunaan teknologi 3. Permodalan 4. Stabilitas nasional 5. Kebijakan pemerintah (fiscal policy & monetary policy)
Gross National Product (GNP / PNB) GNP dapat dihitung dengan menjumlahkan semua nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh penduduk suatu negara tersebut ditambah dengan penduduk yang ada diluar negeri. GNP = GDP + (IR IP) Keterangan: IR : Pendapatan faktor produksi dari luar negeri (faktor income receiver from abroad). IP : Pembayaran faktor produksi ke Luar Negeri (faktor income paid to abroad). ( IR IP) =pendapatan faktor produksi neto luar negeri (neto income receiver from abroad) Notebook: jika pendapatan faktor produksi neto yang diterima dari luar negeri : Positif maka GNP > GDP, jika Negatif GNP < GDP, jika Nol maka GNP= GDP
Konsep Penting Pendapatan Nasional a. Produk Domestik Bruto (Gross Domestic Product) = PDB (GDP) GDP = C + I + G + (X-M) b. Produk Nasional Bruto (Gross National Product) GNP=GDP- F (faktor produksi) c. Produk Nasional Neto (Net National Product) =PNN (NNP) NNP=GNP-despresiasi (penyusutan) + Replacement (Pergantian barang Modal) d. Pendapatan Nasional (National Income) =PN (NI) NI = NNP Pajak tidak langsung. e. Pendapatan Pribadi (Personal Income)=PP (PI) PI=NI Pajak perseroan laba tidak dibagi jaminan sosial + deviden +bunga neto + pembayaran transfer. f. Pendapatan Disposible (Disposible Income) = PD (DI) DI =PI Direct Tax (pajak langsung)
Pendaptan Nasional (NI), dengan mengunakan Pendekatan Pendapatan (Penerimaan): NI r w i p National Income Rent atau sewa Wage atau Upah NI = r + w + i + p Interest /Bunga Profit atau keuntung an (Laba)
Pendapatan Nasional, Melalui Pendekatan Pengeluaran (GDP) GDP C I G (X-M) Gross Domestic Product Konsumsi Investasi Goverment GNP = C + I + G + (X M) Ekspor (X) Impor (M)
11 Sektor Ekonomi Lapangan Usaha:
GNP & GDP Perkapita digunakan sebagai indikator keberhasilan pembangunan: GNP merupakan indikator dari seluruh kegiatan ekonomi Merupkan perhitungan yang kompleks dan sudah berkembang dan sesara luas sudah dikenal Hampir semua negara anggota PBB, telah menghasilkan perhitungan GNP yang sudah tercantum dalam statistik PBB
Indikator Non Ekonomi (Sosial) Physical Quality of life Index (PQLI) Atau Indek Mutu Hidup (IMH) Kesehatan - Infant Mortality (Lahir) - Life expectation /at age one (1 Th) - Literacy (15 th) Gizi Pendidikan Tingkat Kematian Bayi & Harapan Hidup menunjukan Gizi, Kesehatan, Pendapatan, Kualitas Lingkungan
EX: PQLI atau Indeks Mutu Hidup: Indikator Skala Nilai (1-100) Kesehatan... Gizi... Pendidikan... 1 (Terburuk) 100 (Terbaik) Rata-ratakan
Human Development Index (HDI) United national Development Program (UNDP), 1990 Terbitan Human Development Report Tingkat Pembangunan Manusia dengan merengking semua negara dengan menunjukan tingkat pembangunan manusia skala 0 (rendah), 1 (tinggi), 3 (tujuan /produk pembangunan) Usia panjang - PM (rendah) - PM (menengah) -PM (Tinggi) Penghasilan ( perkapita rill) Pengetahuan (pendidikan)
Indikator Linya: Poverty Line Basic Minimum Needs) Kriteria Bank Dunia (the Low 40 %)