BAB IV PENUTUP. A. KESIMPULAN 1. Perubahan PT ASKES ke BPJS Kesehatan meliputi perubahan badan

dokumen-dokumen yang mirip
BUPATI SAMBAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SAMBAS,

PENGELOLAAN, MONITORING DAN EVALUASI ASET JAMINAN SOSIAL KESEHATAN PADA BPJS KESEHATAN. bpjs-kesehatan.go.id

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 87 TAHUN 2013 TENTANG PENGELOLAAN ASET JAMINAN SOSIAL KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN NEGARA. EKONOMI. Jaminan Sosial. Kesehatan. Aset. Pengelolaan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5482)

ASET Catatan Januari 2014 Disajikan Kembali- Catatan 6 Rp Rp Rp

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 87 TAHUN 2013 TENTANG PENGELOLAAN ASET JAMINAN SOSIAL KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA RI

BAB 1 : PENDAHULUAN. mekanisme asuransi kesehatan sosial yang bersifat wajib (mandatory) berdasarkan

DANA PENSIUN BANK DKI PROGRAM PENSIUN MANFAAT PASTI LAPORAN ASET NETO PER 30 JUNI ASET Semester I 2017 Semester II 2016

Total Aset Lancar 8,539,309,057,728 8,277,738,483,952

BAB II CATATAN ATAS LAPORAN ALIRAN KAS DAERAH

DANA PENSIUN BANK DKI PROGRAM PENSIUN MANFAAT PASTI LAPORAN ASET NETO PER 31 DESEMBER ASET Semester II 2015 Semester I 2015

Total Aset Lancar 7,820,713,520,511 8,277,738,484,037

DANA PENSIUN LEMBAGA KEUANGAN TUGU MANDIRI LAPORAN KEUANGAN DAN INFORMASI TAMBAHAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

TATA KELOLA BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL KESEHATAN

BAB 1 : PENDAHULUAN. berdasarkan amanat Undang-Undang Dasar 1945 dan Undang-Undang No. 40 tahun 2004

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 25 TAHUN 2014 TENTANG

PT GARUDA METALINDO Tbk

PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

BAB I PENDAHULUAN. itu dari segi kebutuhan sandang, kebutuhan pangan, maupun kebutuhan papan

PT Asuransi Takaful Umum Laporan Posisi Keuangan 31 Desember 2011 (dalam Rupiah)

1 L a p o r a n T a h u n a n

) ( ASET INVESTASI

DANA PENSIUN GEREJA KRISTEN INDONESIA PROGRAM PENSIUN MANFAAT PASTI A S E T N E T O Per 30 Juni 2017

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan dengan tujuan menjamin kesehatan bagi seluruh rakyat untuk memperoleh

Daftar Pertanyaan Wawancara

There are no translations available. Pertanyaan-Pertanyaan Dasar Seputar JKN dan BPJS

DANA PENSIUN LEMBAGA KEUANGAN. LAPORAN AKTIVA BERSIH

-2- Indonesia Tahun 2004 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4456); 3. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyel

I. PENDAHULUAN. kegiatan di bidang kesehatan. Sesuai dengan Pasal 4 Undang-Undang Nomor 23. yang sama dalam memperoleh derajat kesehatan yang optimal.

PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

1 L a p o r a n T a h u n a n

2009 Catatan Piutang pihak yang mempunyai hubungan istimewa d,2g,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DANA PENSIUN ANTAM ) ASET INVESTASI

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 29 TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. investasi dan hak asasi manusia, sehingga meningkatnya derajat kesehatan

- 1 - RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN... TENTANG

2017, No pengendalian pelaksanaan anggaran negara; c. bahwa mengacu ketentuan Pasal 26 Peraturan Menteri Keuangan Nomor 201/PMK.02/2015 tentang

Notulen Diskusi Komuitas Informasi Pojok JKN Kebumen. dengan Peserta Jamkesmas Desa Jogomulyo Kec. Buayan Kab. Kebumen

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 27 Tahun : 2014

DANA KAPITASI JAMINAN KESEHATAN NASIONAL PADA FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA MILIK PEMERINTAH DAERAH. mutupelayanankesehatan.

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 55 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 99 TAHUN 2013

Dana Pensiun Pegawai PT Bank Sumut Program Pensiun Manfaat Pasti

Dana Pensiun Pegawai PT Bank Sumut Program Pensiun Manfaat Pasti

INFORMASI UMUM. Lampiran IIC Keputusan Direktur Jenderal Lembaga Keuangan Nomor : KEP-4777/LK/2003 Tanggal : 21 Agustus

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN

WALIKOTA LANGSA PERATURAN WALIKOTA LANGSA NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG

LAPORAN NERACA Per 31 Desember 2012 dan 2011 (dalam jutaan rupiah)

WALIKOTA PALANGKA RAYA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN DAERAH KOTA PALANGKA RAYA NOMOR 2 TAHUN 2014 TENTANG

Dana Pensiun Pegawai PT Bank Sumut Program Pensiun Manfaat Pasti

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 25 Tahun : 2014

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Bentuk, Bidang, dan Perkembangan Usaha. I.1.1 Bentuk Usaha. BPJS Kesehatan sebagai Badan Pelaksanaan merupakan badan

(Dalam jutaan Rp.) Februari Tahun Februari Tahun 2016

Nama : Rifka Hendrawan Savitri NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dra. Retno Suwiyanti., MM

BAB I PENDAHULUAN. berhak memperoleh perlindungan terhadap kesehatannya. yang tidak mampu untuk memelihara kesehatannya maka pemerintah mengambil

(Dalam jutaan Rp.) Januari Tahun Desember Tahun 2016

Laporan Keuangan Publikasi Bulanan PT Asuransi Syariah Keluarga Indonesia (ASYKI) Asyki Business Center, Jl. RE. Martadinata No. 2D Air Mancur Bogor

PROGRAM JAMINAN KESEHATAN BPJS KESEHATAN

Total Aset Lancar 8,333,498,048,887 8,277,738,483,953

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 37/PMK.02/2006 TENTANG

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN

PROGRAM JAMINAN KESEHATAN

PROGRAM JAMINAN KESEHATAN

LAPORAN BULANAN PT ASKES (PERSERO) Per./ Bulan. Tahun.. (Alamat Perusahaan)

Dana Pensiun Pegawai Bank Sumut Program Pensiun Manfaat Pasti Laporan Arus Kas Per 01 Januari 2017 s/d 31 Januari 2017

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 111 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN PRESIDEN NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG JAMINAN KESEHATAN

Dana Pensiun Pegawai Bank Sumut Program Pensiun Manfaat Pasti Laporan Arus Kas Per 01 Januari 2017 s/d 31 Agustus 2017

Dana Pensiun Pegawai Bank Sumut Program Pensiun Manfaat Pasti Laporan Aset Neto Per 28 Februari 2017

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

Dana Pensiun Pegawai Bank Sumut Program Pensiun Manfaat Pasti Laporan Arus Kas Per 01 Mei 2017 s/d 31 Mei 2017

Dana Pensiun Pegawai Bank Sumut Program Pensiun Manfaat Pasti Laporan Arus Kas Per 01 April 2017 s/d 30 April 2017

Dana Pensiun Pegawai Bank Sumut Program Pensiun Manfaat Pasti Laporan Arus Kas Per 01 Maret 2017 s/d 31 Maret 2017

Dana Pensiun Pegawai Bank Sumut Program Pensiun Manfaat Pasti Laporan Arus Kas Per 01 Juni 2017 s/d 30 Juni 2017

2 Bagian Hukum Setda Kab. Banjar

BUPATI DHARMASRAYA PERATURAN BUPATI DHARMASRAYA NOMOR : 7 TAHUN 2014 TENTANG

Koperasi Karyawan PT. ADIS PERHITUNGAN HASIL USAHA Periode Tahun 2010, 2011 & 2012

BAB 1 PENDAHULUAN. Kesehatan adalah hak fundamental setiap warga Negara (UUD 1945 pasal 28

BUPATI PANGANDARAN PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI PANGANDARAN NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG

PERTEMUAN KE-5 LAPORAN KEUANGAN UMKM

30 Juni 31 Desember

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

30 September 31 Desember Catatan

- 6 - DANA PENSIUN. PROGRAM PENSIUN IURAN PASTI LAPORAN AKTIVA BERSIH

DR. UMBU M. MARISI, MPH PT ASKES (Persero)

PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

- 1 - BUPATI BOYOLALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOYOLALI NOMOR 18 TAHUN 2011 TENTANG

1 Januari 2010/ 31 Desember 31 Desember 31 Desember (Disajikan kembali)

BAB IV PEMBAHASAN. dalam pengembangan solusi inovatif yang tidak hanya memenuhi kebutuhan dan

G U B E R N U R SUMATERA BARAT

2009 Catatan Kas dan bank 11,667,651,139 2c,4,31 11,381,632,142

PEMERINTAH KOTA BUKITTINGGI

LAPORAN ASET NETO. Per 31 Desember 2013 NBDU : Nama Dana Pensiun : Jenis Program : Tahunan (Audited) 2013 Tahunan (Audited) 2012

PERATURAN BUPATI BATANG NOMOR 2 " TAHUN 2015 TENTANG

MEKANISME PENGELOLAAN DAN PEMANFAATAN DANA KAPITASI JAMINAN KESEHATAN NASIONAL PADA FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA


LAPORAN ASET NETO. Per 30 Juni 2013 NBDU : Nama Dana Pensiun : Jenis Program : Semester I 2013 Semester II 2012

Tabel 1. Perbandingan Belanja Kesehatan di Negara ASEAN

Transkripsi:

BAB IV PENUTUP A. KESIMPULAN 1. Perubahan PT ASKES ke BPJS Kesehatan meliputi perubahan badan hukum yang semula persero dimana bertujuan mencari keuntungan (pro laba) menjadi badan hukum publik yang melayani kepentingan publik dan bersifat nirlaba. Perubahan pemisahan aset dan penyertaan modal, di mana dalam PT ASKES tidak terdapat pemisahan aset badan namun dalam BPJS Kesehatan terdapat pemisahan aset BPJS dan aset Dana Jaminan Sosial. Penyertaan modal persero berasal dari kekayaan negara yang terbagi atas saham-saham, sedangkan modal BPJS berasal dari kekayaan negara yang tidak teragi atas saham-saham. 2. Kepesertaan PT ASKES (Persero) hanya diikuti oleh beberapa golongan, seperti Pegawai Negeri Sipil (PNS), Penerima pensiun baik pensiun PNS, ABRI maupun pejabat negara, veteran dan perintis kemerdekaan. Sedangkan kepesertaan untuk BPJS Kesehatan diperluas, sehingga dapat diikuti oleh berbagai golongan masyarakat umum. Golongan ini dibagi menjadi dua, yaitu Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI) dan Bukan Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (Non PBI). 3. Manfaat jaminan kesehatan bersifat pelayanan kesehatan perorangan, mencakup pelayanan promotof, preventif, kuratif, dan rehabilitatif termasuk pelayanan obat dan bahan medis habis pakai sesuai dengan 61

62 kebutuhan medis yang dibutuhkan. Pelayanan kesehatan dibagi menjadi dua golongan, pelayanan kesehatan yang dijamin dan pelyanan kesehatan yang tidak dijamin. Sedangkan untuk pengajuan klaim biasanya secara otomatis dilakukan oleh rumah sakit maupun Faskes yang telah bekerjasama dengan perusahaan. Namun bagi rumah sakit maupun Faskes yang tidak bekerjasama dengan perusahaan, pengajuan klaim tetap dapat dilakukan dengan memenuhi beberapa persyaratan tertentu. 4. Pembubaran PT ASKES (Persero) dibubarkan tanpa likuidasi, hal ini menyimpulkan bahwa tidak ada penyelesaian mengenai aset maupun utang perusahaan yang dibubarkan, sehingga aset dan utang yang dimiliki PT ASKES sekarang menjadi milik BPJS Kesehatan. Perubahan komponen akun laporan posisi keuangan PT ASKES (Persero) setelah menjadi BPJS Kesehatan adalah sebagai berikut: a. Kas dan setara kas menjadi Kas dan setara kas. Kas dan setara kas pada PT ASKES (Persero) tidak dilakukan pemisahaan penggunaan akun kas dan akun bank, setelah menjadi BPJS Kesehatan akun kas digunakan untuk mencatat kas ditangan, sedangkan akun bank untuk mencatat kas dibank. b. Pencatatan piutang/tagihan bukan lagi dalam bentuk fee melainkan penerimaan premi. c. Saham yang diperdagangkan dan tersedia untuk dijual, deposito berjangka, serta reksadana menjadi Kas dan setara kas. Akun-akun ini pada saat PT ASKES (Persero) bertransformasi menjadi BPJS

63 Kesehatan berubah menjadi akun Kas dan setara kas karena terdapatnya penjualan pada akun-akun tersebut. d. Akun lain milik PT ASKES (Persero) yang berubah setelah menjadi BPJS Kesehatan antara lain, akun-akun yang termasuk kelompok ekuitas seperti modal saham, saldo laba dan cadangan perubahan nilai wajar aset keuangan tersedia untuk dijual menjadi modal usaha. 5. Untuk komponen akun pada laporan laba rugi tidak terdapat banyak perubahan, komponen akun laporan laba rugi di BPJS Kesehatan, antara lain Pendapatan Operasional, Beban Operasional, Penghasilan Operasional, Pendapatan (Beban) Non Operasional, Penghasilan sebelum pajak, Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan, Penghasilan Neto, Penghasilan Komprehensif lain, dan penghasilan Komprehensif. B. SARAN 1. Masih banyak masalah-masalah yang dihadapi BPJS Kesehatan saat ini masalah tersebut terutama persoalan pendaftaran BPJS Kesehatan yang memakan waktu cukup lama hampir 1 bulan dan persoalan minimnya fasilitias pelayanan seperti kamar pasien dan peralatan medis. Menanggapi hal tersebut, maka saran yang dapat diberikan bagi BPJS Kesehatan yaitu sebaiknya mengoptimalkan dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatannya dengan menunjang kelengkapan alat-alat kesehatan medis baik bagi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) maupun Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan (FKTL), serta sebaiknya BPJS Kesehatan

64 meningkatkan koordinasi dengan lembaga-lembaga seperti Dinas Kesehatan dan beberapa dinas lainnya dalam rangka sinkroniasi pelaksanaan program. 2. Ketika kebutuhan diawal tahun meningkat karena digunakan untuk pembiayaan biaya pelayanan kesehatan dan perbaikan fasilitas kesehatan, hal yang dapat dilakukan adalah menstabilkan keuangan dimasa mendatang dengan cara: a. Menekan biaya yang tidak dipergunakan. Hal ini dapat dilakukan dengan pemotongan biaya administrasi dan umum, dan tidak diperbolehkan memotong biaya pelayanan kesehatan walaupun dengan tujuan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. b. Menstabilkan komposisi utang pelayanan kesehatan yang semakin meningkat seiring meningkatnya jumlah peserta, utang pelayanan kesehatan tidak boleh melebihi jumlah aset karena jika terjadi maka kekayaan perusahaan akan berfokus pada pembayaran utang sehingga kegiatan operasional yang membutuhkan pembiayaan akan terganggu. 3. Peran pemerintah juga sangat membantu dalam terpenuhinya penyelenggaraan BPJS Kesehatan, Pemerintah yang bertanggungjawab atas program jaminan sosial dapat berpartisipasi dengan pembuatan anggaran bagi BPJS Kesehatan yang dapat dilakukan dengan cara melakukan relokasi subsidi dimana seperti subsidi BBM atau subsidi listrik dapat dialihkan ke alokasi pembiayaan pelayanan kesehatan.